Arsip
Halaman Artikel
Creative Commons License

Jika anda mendapati gambar tidak sesuai dengan spesifikasi data (salah tanggal dan atau salah penomoran halaman), posisi gambar landscape, satu gambar terdapat dua halaman, kualitas gambar kabur, anda bisa melaporkan data tersebut agar segera diperbaiki dengan menekan tombol laporkan.

Kata Kunci Pencarian:

Nama: Berita Yudha
Tipe: Koran
Tanggal: 1987-03-14
Halaman: 02

Konten


Berita Yudha ern 1 Sabtu, 14 Maret 1987 JAKARTA DAN SEKITARNYA Bu Mart (BY). kala! tawan Hr. Berita Yudha Diding Kussuwardjo keluar sebagai juara pertama penilaian ar- tikel Surat Kabar '86 dengan judul "Sentralisasi Pembangunan Proyek-proyek Besar di Jakarta Timbulkan Permasalahan Gepeng". Juara kedua Raun Gultam (Suara Karya) dengan ar- tikel "Kota Jakarta Berpijak pada Lapisan Tanah Yang Makin Kropos", dan juara ketiga Satyo Koespradono (AB) dengan artikel "Membangun Jakarta Dengan Pa- jak". Disaksikan Ketua Umum PWI Pusat, Zulharman dan Ketua PWI Jaya, Nasruddin Hars Gubernur KDKI Jakarta R. Soeprapto Kamis malam berkenan memberikan plagam dan hadiah kepada para pemenang di Balai Agung Pemda DKI Jaya. Dalam kesempatan itu, Gubernur sekaligus menutup Penataran Wartawan Balai Kota serta menyerahkan piagam penghargaan secara simbolos kepada tiga orang peserta. aw Kedudukan Wartawan Sangat Sementara Ketua Dewan juri Bambang Sungkono menetapkan pula Harian Angkatan Bersenjata, Harian Kompas, Harian Merdeka dan Harian Terbit, di nyatakan sebagai juara 1.II, III, IV untuk jenis penilaian berita '86. Sedangkan Kantor Berita Nasional "Antara", diberikan penghargaan khusus. Menurut Gubernur dalam sam- butannya, kedudukan wartawan sangat startegis karena tidak hanya sekedar meletakkan opini, tetapi bagaimana caranya agar masyarakat mengerti sehingga mau suliso n hadiah kepada wartawan Hr. Berita Yudha di Balai Agung DKI Jaya. Jakarta, Maret (BY). Masyarakat yang tinggal di Kompleks Perumnas Depok banyak yang pertanyakan sekitar tum-, buhnya bangunan rumah toko (RUKO) yang banyak menyita lahan di daerah tersebut. Ruko yang dibangun di Jl. Nusantara Depok I misalnya, lokasi itu semula di rencanakan untuk membangun sarana kepentingan umum seperti sarana olah raga, pendidikan atau kesehatan. karta K.prapto Strategis berperan untuk bersama-sama melaksanakan pembangunan. Sebab itu, pers adalah merupakan sarana yang sangat ampuh apabila dapat dikoordinasi secara effektif untuk menunjang keberhasilan pembangunan. Ini dapat dikemukakan ber- dasarkan ungkapan pengalaman selama ini, yang mana Pers tidak semata-mata menyebarluaskan in- formasi, namun di balik itu secara sadar harus memahami pentingnya interaksi positip antara Pemerintah Pers dan Masyarakat. Dengan terwujudnyan interaksi semacam ini, diharapkan dapat lebih menumbuhkan rasa kebersa- maan diantara kita. Mempererat rasa persatuan dan kesatuan menyadarkan semua akan fungsi dan tanggungjawab masing-masing dalam menyukseskan kesinam- bungan pembangunan. dapat mengevaluasi berita dan ar-1 tikel yang dapat membentuk opini positip masyarakat terhadap citra Pemda. Di antara warga masyarakat yang pertanyakan masalah tersebut karena mengetahui sekitar kebi- jaksanaan Pemda Kotip Depok yang akan mempertahankan jumlah penduduk Depok tidak akan melebihi 200.000 jiwa sesuai dengan wilayah tersebut yang di jaga sebagai daerah peresapan air atau daerah ruang terbuka/ hijau. Karena pada hakekatnya apapun besarnya kegaitan Pemerintah jika tidak ada war- tawan, bagaimana ada masukan balik dari masyarakat untuk Pemerintah. Namun wartawan harus bersikap dalam menyajikan suatu berita, yang mana selama ini pers hanya menyajikan dari luasnya saja. Sementara isinya sangat pen- ting, seperti terjadinya kasus tanah, bongkar paksa masih terlalu jarang Pers mengungkapkan dari awal. Di samping itu sebelum berdiri bangunan Ruko tersebut, tempat itu digunakan untuk Sholat led pada hari raya lebaran dan hari raya haji. Dengan berdirinya Ruko- Ruko tersebut, maka masyarakat Dengan munculnya bangunan praktis tidak dapat melakukan Ruko itu, jelas tidak menunjang ibadah sholat led di tempat itu lagi. Rencana Umum Tata Ruang Pembangunan Ruko di Jl. (RUTR) Kotip Depok tahun 1985 Nusantara Perumnas Depok I per- 2005, ujar seorang tokoh nah distop oleh Pemda Kotip masyarakat yang juga anggota Dalam hubungan itu, program operasional Pers agar dapat berperan dalam pembangunan yang diisi dengan kegaitan nyata disertal sikap dan perilaku aktip, kreatip Dalam arti kata, mampu mengangkat berita tertentu keper- mukaan, sehingga dapat dipahami secara positip oleh masyarakat. (N.R.25). Peminat Kecewa Sementara itu, seorang warga yang berminat memiliki Ruko tersebut kepada KNI mengatakan, kecewa karena mahalnya harga Ruko di samping persyaratan untuk memiliki Ruko tersebut tidak lazim. Dia mengatakan sudah mem- bayar uang muka Rp 200.000, sesuai persyaratan yang diminta untuk memperoleh Ruko itu. Ketika dia akan membatalkan, maka uang muka Rp 200.000,00 sebagai uang perikatan' itu dinyatakan hangus. Keluhan yang sama juga dilontarkan oleh calon pemilik Ruko di Jl. Proklamasi Depok Tengah dan Timur (Depok II). Dia mengatakan kecewa karena hingga kini air bersih PAM belum pernah keluar airnya. Bagaimana saya bisa mengisi Ruko, kalau air Pimpinan P.T. Pembangunan Jaya - BPP Proyek Ancol Silaturakhmi Dengan Keluarga T.K. CENDERAWASIH Pengusaha Industri Petikemas Jakbar Diberikan Pendidikan Direktur Utama PT Pembangunan Jaya/BPP Proyek Ancol Ir. Ciputra serta para Direksi BPP Pro- yek Ancol lainnya. Kamis pagi yang lalu mengadakan silaturakhmi dengan keluarga Taman Kanak- Kanak Cenderawasih di Petukangan Utara, Jakarta Selatan. Kunjungan tersebut, dimaksud untuk menyampalkan rasa duka cita yang sedalam-dalamnya kepada fihak keluarga korban musibah di danau buatan Taman Implan Jaya Ancol, serta murid-murid TK Cenderawasih I dan III, teman- teman Kiki dan Rony, Pimpinan Taman Implan Jaya Ancol, dalam kesempatan tersebut menerima dengan positif himbauan dari para orang tua murid, untuk meningkatkan pengamanan di tempat rekreasi tersebut, antara lain dengan menambah rambu-rambu yang mudah dikenal anak-anak, memasang tanggul pengamanan di danau, menambah regu pengamanan (life guard) dan men- dirikan menara untuk mengawasi pengunjung yang berekreast. Tampak dalam gambar ketika Dirut. PT Pembangunan Jaya Ir. Ciputra dan Dirut. Proyek Ancol Soekardjo SH sedang mengucapkan belasungkawa sedalam-dalamnya atas musibah yang menimpa TK Cendrawasih. -(R.17). Jakarta, Maret (BY). Pengusaha industri Peti Kemas Jelambar diminta untuk mampu menciptakan model baru dalam produksinya, sehingga tidak menimbulkan kebosanan dan kele- suan usahanya. Diberi contoh seperti pembuatan pigura dan jenis lainnya dengan tetap meng. gunakan peralatan yang ada. Ir. Slamet mewakili Ka. Kanwil Dinas Industri DKI Jakarta, pada pembukaan Pendidikan dan Latihan Teknis peti kemas pengusaha industri rumah tangga, kemarin di Koperasi Peti Kemas, Jakbar. Pengendara Yang Trampil Selalu Menjaga Kondisi Kendaraannya Dalam menciptakan produksi lain bagi pengusaha industri peti kemas, bisa saja dilakukan kalau ada kemauan dengan bahan baku dan peralatan yang ada. Seperti membuat pigura kursi dan lain- lainnya, namun pengusaha diminta juga untuk selalu berupaya men- ingkatkan kwalitas produksi. Walikota Jakarta Barat, HE. Ruchiyat Soheh diwakili Kabag. Perekonomian, Drs. Aritonang mengharapkan agar para peserta benar-benar memanfaatkan diklat ini untuk meningkatkan kemam- puan dan ketrampilan. Ini bukti Tumbuhnya Ruko- Ruko Di Depok Diper Selanjutnya dikemukakan Gubernur, bahwa ilmu dan teknologi tersebut hendaknya juga mampu diamalkan dengan berlan- daskan iman dan taqwa kepadz Tuhan YME, yang semua itu juga perlu didasari oleh kepribadian luhur bangsa Indonesia. Selain itu, tanyakan Masyarakat melahirkan konsep-konsep pen- didikan yang berdasarkan Islam ini, Depok karena membangun tanpa LKMD/K salah satu kelurahan di Guppi yang bergerak dalam upaya IMB (Izin Mendirikan Bangunan). Kotip Depok. Juga waktu itu dinyatakan oleh pihak Pemda melanggar peruntuk- kan. Sementara bangunan Ruko itu belum diresmikan, kini muncul lagi bangunan yang sama di Jl. Dahlia tidak jauh dari bangunan Ruko Jl. Nusantara tersebut. Jakarta, Maret (BY). Ketua DPD Golkar Dati I DKI Jakarta, H. Achmadi menegaskan Kader Golkar harus mampu men- curi hati rakyat agar disenangi dan disukai rakyat. Karena kader Golkar harus benar-benar menjadi teladan di masyarakat. Dihadapan 5.000 Kader Golkar, Kamis malam di Gelanggang Remaja, Grogol, Achmadi menam- bahkan Golkar tidak antusias tapi berambisi untuk membangun hari esok yang lebih baik untuk generasi mendatang para kader Golkar dalam prinsip membangun mengibaratkan generasi pendahulu seperti menanam kelapa. "Pohon kelapa bukan saja buahnya yang dapat dinikmati, tetapi aimyapun tetap diharapkan orang," ujarnya Kader Golkar Harus Mampu Mencuri Hati Rakyat Agar Disenangi Dan Disukai Dengan mengutip rissalah, Achmadi mengatakan bahwa suatu hal tidak bisa dihindari, pimpinan Dalam bagian lain, dikatakan GUPPI Agar Mampu Siapkan Generasi Penerus Jakarta, Maret (BY). Gubernur betapa pentingnya fungsi wartawan sebagai mitra Pemerintah disamping menyebarluaskan setiap informasi kebijaksanaan Pem- bangunan juga mempunyai fungsi sosial control yang sangat effektif. Gubernur KDKI Jakarta R. Soeprapto minta, agar Gabungan Usaha Pembaruan Pendidikan Islam (GUPPI) yang merupakan salah satu wadah pendidikan didalam Keluarga Besar GOLKAR, mampu menyiapkan generasi masa Oleh karenanya, penyeleng- garaan kegiatan penilaian berita dan artikel yang dimuat dalam harian Ibukota, bukan semata-mata depan sebagai pelaku pem- dimaksudkan untuk mencari bangunan yang memiliki ilmu kemenangan, tapi lebih penting pengetahuan dan ketrampilan. bahwa melalui kegiatan penilaianini Sehingga nantinya akan dapat mengejar kemajuan ilmu dan teknologi yang semakin canggih ini. Permintaan Gubernur diatas itu dalam kesempatan melantik GUPPI DKI Jakarta berlangsung di Balai Agung Jum'at pagi.. Yang pada acara tersebut tampak hadir pula Ketua DPD Golkar DKI H.Achmadi, Sekjen Guppi H.Umar Mansyur Sudipranoto serta para pejabat teras Pemda DKI Jakarta. bersihnya belum mengalir, ujarnya. Manajer Pemasaran/ Developer Ruko Depok Permal Erry Der- mawan ketika dihubungi KNI men- jelaskan, di Kotip Depok dibangun 327 Ruko terdiri dari Ruko Depok I sebanyak 92, Depok Tengah 78 dan Depok Timur 55, sisanya 102 di Jl. Dahlia/ Nusantara Perumnas Depok I. Harga sebuah Ruko Rp 23.590.875 yang diperoleh dengan cara mencicil mulai dari 2 bulan sampai 6 bulan. Cicilan tiap bulan mulai Rp 3.145.450,00 s/d Rp 8.776.350,00. Uang muka Rp 4.388.175,00 s/d Rp 5.000.000,00. Harga itu di luar harga Notaris yang ditanggung pembeli sebesar Rp 360.000. nyata Pemerintah menaruh perha tian terhadap pengusaha Industri rumah tangga. Namun yang pen- ting Pemerintah mendorong dan memotivasi saja, pada akhirnya maju mundurnya suatu usaha tergantung dari pengusaha itu sen- diri. Ditanya lebih jauh mengenal masalah menyangkut kerja sama dengan Pemda Kotip Depok, Erry mengatakan bukan wewenangnya untuk menjelaskan hal itu. (KNI). Kepala Kantor Perindustrian Jakarta Barat, Ryadi Suryanto Bsc melaporkan, diklat ini diikuti 30 pengusaha industri rumah tangga dengan tujuan memberikan diser- tivikasi produk, keanekaragaman produk melalui proyek pengem- bangan industri rumah tangga dan dustrian DKI Jakarta. kerajinan Kanwil dan Dinas Perin- Pengusaha peti kemas di Central Jelambar ini, menurut Ryadi ter- dapat 176 pengusaha industri rumah tangga peti kemas dan pengusaha ini akan mendapat ban- tuan dari Pemda DKI Jakarta ber- nilai 120 juta rupiah lebih bantuan peralatan. Diklat akan berlangsung selama 12 hari, sejak 12 sampai 24 Maret 1987 dengan materi pengenalan barang barang produk baru, keterkaitan industri dan rencana gambar praktek. (N). 300 belum dikirim kembali ke Jayapura. Kepala Balai POM Itu mengharapkan agar sebelum mendapat hasil positif dari Ujungpandang supaya gula tersebut jangan disalurkan di pasaran bebas karena dapat mem- bahayakan orang banyak. Koordinator Wijaya Kusuma Irja, Jhonson mengatakan sesual hasil dapat memuaskan semua pihak, tapi pimpinan berupaya untuk memuaskan semua pihak. . Namun lebih penting, semua Kader Golkar jangan mempunyai sikap "Memble", tapi sebaliknya harus tanggap dengan mengutip istilah yang populer sekarang itu. Selain itu juga harus tegas dalam prinsip, karena Golkar berjuang bukan untuk Golkar saja namun untuk seluruh rakyat Indonesia. Menurut Achmadi, sisi lain yang sangat penting bagi Kader Golkar ialah harus mampu mengendalikan diri dan tertib dalam segala hal. Jika hal tersebut tidak dilaksanakan, kelanjutan bangsa dan negara ini, kurang terjamin yang terletak di pundak generasi penerus. "Tanamkan sikap tegas, ber- wibawa dan penuh prinsip merupakan jaminan masa depan," tukasnya. (N). hendaknya juga mampu memben- tuk warga negara penerus per- juangan bangsa, yang selalu men- cintal tanah airnya, dan setia kepada Pancasila serta UUD'45. Menurut Gubernur, agar Guppi dapat melaksanakan fungsinya dengan baik diperlukan adanya dukungan stabilitas nasional yang arti setiap warga negara dapat berperan dalam bidang dan profesinya masing- masing berbuat yang paling baik. Untuk memenuhi tujuan ini, perlu adanya kerukunan antara Ulama dan Umaro, agar bidang keaga- maan tidak ada lagi ada keresahan, demikian pula antara kekuatan sosial politik tidak terjadi benturan- benturan yang akan dapat melemahkan perjuangan bangsa. Untuk itu dalam menghadapi Pemilu tanggal 23 April 1987 nanti diharapkan, GUPPI DKI Jakarta dapat ikut menciptakan suasana simpatik dikalangan masyarakat terhadap Pemerintah, supaya nan- tinya masyarakat sadar atas kehidupan bernegara dan berkonstitusi serta mampu menen- tukan pilihannya dengan tepat. Mengakhiri sambutannya Guber- nur minta pula, agar keluarga besar Guppi yang bergerak dalam bidang pendidikan Islam itu juga melalui Majelis-Majelis Taklim yang dikelolanya, dapat mengusahakan terbinanya kebersihan, ketertiban, keamanan melalui peran sertanya oleh setiap anggotanya. Pada kesempatan itu, telah dilantik kepengurusan GUPPI DKI untuk periode 1986 - 1991 yang di Ketual Drs. H. Muhammad, Sekretaris Drs.Abd.Chair, sedang Bendahara Drs.H.Asin HS, yang dilengkapi dengan 10 Biro dengan jumlah pengurus 27 orang.(R-25) Dari Hal I bangsa", tambahnya. Menurut Mendagri, tidak dibicarakannya masalah perbatasan dan pemerintahan ini karena fihak Papua Nugini telah mengetahui banyak tentang Indonesia. "Duta Besar Papua Nugini untuk In- donesia sudah sering mengikuti berbagal kunjungan saya ke ber- bagal daerah, sehingga tahu persis keadaan disini dan kemungkinan kemungkinan yang dapat diterapkan dalam kerjasama In- donesia Papua Nugini", kata Men- dagri. KETUPAT BETAWI SOMAD nyang saben pagi berangkat kerja ke Beos dari rumenye di bilangan Senen paling disiplin kalu nyebrang depan bloskop Grand. Die kagak mau motong kompas nyebrangin jalanan nyang rame ame macem- macem kendaraan. Biar engah-engahan dikit maklum ude ampir setenge abad, die mustilewat jem- batan nyebrang. Anaknye, si Hamid nyang sekola di Kalipasir paling segen berangkat ame babenye. napasnye, "Be, kagak usah naek jembatan deh, kan cape. Men- ding kite nyebrangin jalan aje," ajak Hamid ame babenye. "He, Mid, lu kayak bukan anak sekolahan aje nyang kagak ngarti. Lu kan tau, pemerentah nyediain jembatan nyebrang nyang ongkosnye mahal bukan kagak ade maksudnye. Lu liat tuh kendaraan begitu ramenye mun- dar mandir. Daripade kejepit atawe ketabrak, kan men- dingan kite liwat jalan aman dijembatan?" Kepaksa deh tu anak ngikuti babenye. Binienye, tetanggenye, mertuanye juga kalu mau nyebrang barengan Somad, musti disuru lewat jembatan nyebrang. "Bang, rasanye susah banget musti naek jembatan Dari Hal I rapat koordinasi gula tersebut akan dimusnahkan apabila terbukti tercemar obat pestisida. Namun la harapkan agar pemeriksaan tersebut supaya dilaksanakan secepat mungkin sehingga hasilnya juga dapat diketahul secara cepat. Dijelaskannya penahanan 300 karung gula tersebut tidak menim- bulkan kekosongan gula di Mending Nanjak Dikit Daripade Ketabrak kalu aye lagi pake kaen begini. Pekan pelan kite jalan sini aje deh," kate bininye nyang ari itu mau kondangan ke Kebon Kacang. "Pake dong pikiran lu, Jah, mobil begitu banyak, banyak nyang jalannye cepet lagi, masak lu mau terobos juga? Gue sih kagak mau gare-gare nyebrang jalan kagak mau cape dikit, bukannye sampe ke tujuan, malahan sampenye ke rumahsakit. Ayo, pelan-pelan kite lewat jembatan. Kepaksa deh sang bini biar jalannye gejet juga naek jembatan. Malemnye waktu beduaan pade ngobrol, si bini nyeletuk ame lakinye: "Aman sih aman dari ketrabrak mubil Bang, cuman ngeri juga sih kalu lagi sepi lewat jembatan nyebrang Bang. Bu Siti malem ape tuh, katenye dijambret dompet- nye waktu lewat situ. Untung duwitnye cuman dua rebu perak. Belon lagi bau pesing ame tukang minta - minta suka maksa. Nemangnye kagak ade nyang nyang ngeberesin tuh Bang?" "Nemang bangse kite nih kalu diatur suseh Jan. Lu kan tau sendiri, ude dua anak kampung kite nyang koit lantaran ketubruk mobil di deket jembatan nyebrang. Bang Soleh ampe sekarang jalannye masing pincang lan- taran keserempet bis kota waktu nyebrang kagak lewat jembatan. Ude disediain jembatan buat nyebrang eeeh, kagak dipiare bener. Gue juga kesel sih, mane dipake tukang minta-minta, dipake praktek ngejambret lagi. Jadinye kan orang makin segen lewat ke situ. Cuman ape boleh buat, daripade nyungsep dilabrak Jakarta, Maret (BY) Blok I Pasar Melawai-Blok M, setelah diresmikan nanti akan mampu menampung sekitar 1.300 pedagang. 900 merupakan pedagang lama (asli) sedang sisanya akan diberikan kepada mereka yang berminat. Direktur Utama PD. Pasar Jaya Ir. Nyoman Djendria mengemukakan hal tersebut men- jawab pertanyaan Inspektur Jenderal Departemen Dalam Negeri Prof.Drs.S.Pamudji MPA, ketika meninjau kegiatan pem- bangunan, sosial dan ekonomi di wilayah kota Jakarta Selatan. Peninjauan ini merupakan kegiatan dinas berkenaan akan habisnya masa jabatan Gubernur DKI Jakar- ta R.Soeprapto bulan September mendatang. Dikatakan oleh Nyoman Djen- dria, para pedagang tersebut nan- RI PNG kedua negara. "Tidak lagi terpaku pada masalah perbatasan", tandas Mendagri. Dijajaki pula kemungkinan- kemungkinan adanya kerjasama berupa pertukaran dari Departemen Dalam Negeri dengan Papua Nugini. Yang merupakan kelanjutan dari masalah yang per. nah disinggung sebelumnya. Juga masalah maritim menurut Mendagri disinggung pula dalam pertemuan itu, dimana Menlu Eduard R Diro melihat potensi perikanan di In- donesia besar sekali. Dan Papua Nugini dalam hal ini memiliki masalah yang sama dengan In- donesia. "Mereka (PNG, Red) In- gin belajar banyak dari Indonesia dan negara-negara lainnya untuk mengembangkan potensi perikanan yang mereka miliki", ujar Mendagri. Bentuk- bentuk kerjasama itu saat ini sedang dijajagi. Seperti bidang kehutanan, menyusul kun- jungan Menteri Kehutanan Sujarwo beberapa waktu yang lalu ke Papua Nugini. Kepada tamunya, Mendagri juga membahas masalah Pemilu Dalam hal ini katanya, yang semakin Ketika ditanya masalah desa- pelayanan harus didasarkan pada dekat pelaksanaannya, kaidah-kaidah hygiene. desa yang berada di perbatasan dan masalah pemerintahan kedua yang merupakan bentuk dari pesta sanitasi/penyehatan makanan, cate negara, Mendagri sekali lagi politik bangsa Indonesia dalam lima ring dapat menjadi media terjadinya' mengelak. "Kita tidak mem- tahun sekali. "Disamping itu gangguan kesehatan. Pengetahuan bicarakan masalah pemerintahan", diserahkan pula buku-buku ten- kesehatan untuk mengolah katanya. "Kita membicarakan hal- tang Pemilu kepada Menlu Edward makanan secara baik dan sehat, hal yang secara urgen dan kongkrit R Diro", ujar Mendagri mengakhiri akan mengurangi sekecil mungkin menyangkut kepentingan ked keterangannya kepada pers. (Ed). Jakarta, Maret (BY). Penataran penyehatan makanan bagi usaha catering (jasa boga) sedang berlangsung di Jakarta, diselenggarakan oleh Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia (IAKMI) dan Asosiasi Catering Seluruh Indonesia. Penataran dimaksudkan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan pe- jamah makanan di DKI Jakarta, dalam bidang penyehatan makanan, khususnya yang berkaitan dengan penyakit menular, sehingga keamanan kon- sumen lebih terjamin. . Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta, dr.R.Soeharto dalam sam- butannya ketika membuka penataran tersebut, Kamis, mengatakan, usaha jasa boga merupakan fasilitas pelayanan umum yang mempunyai peranan besar dalam membantu kesehatan masyarakat. Kebutuhan pelayanan makanan bagi masyarakat di Jakar- ta, semakin hari semakin men- ingkat. Hal ini sejalan dengan pengembangan kota Jakarta dalam fungsinya sebagai kota per- dagangan, kota industri, kota pariwisata, pusat pemerintah, dan lain-lain. Dalam keadaan demikian, peluang untuk menyediakan makanan sendiri bagi masyarakat semakin lama semakin kecil karena kesibukan mereka, sehingga banyak yang lebih suka memesan pada usaha jasa boga (catering). Jayapura karena persediaan gula di daerah ini masih cukup. Gula milik CV Wijaya Kusuma yang diangkut dari Surabaya ke Jayapura sebanyak 2.750 karung. 300 karung di antaranya disinyalir tercemar obat pestisida. Menurut keterangan yang diperoleh sesual keputusan rapat koordinasi itu pihak Pelni akan membayar ganti rugi apabila gula tersebut terbukti tercemar obat pestisida. Irjen Depdagri Meninjau Kegiatan Pembangunan Di Jaksel 2800 tinya akan ditempatkan di lantal dasar dan lantal 1. Sedang lantai atas akan diberikan kepada Matahari Grup. Hal tersebut, kata Dirut PD Pasar Jaya, kurang diminati oleh para pedagang. Kepada Irjen Lurah Gandaria Selatan H. Hasan Tabrani didam - Pingi Camat Cilandak Endang Utarya, BA mengemukakan kesulitan membangun kantor kelurahan dengan type standart karena susahnya mencari lokasi tanah. Dikemukakan, kantor yang ada kini tanahnya hanya 500 M2. Padahal untuk sebuah kantor stan- dart diperlukan tanah sekitar 1.000 M2. Untuk itu, pembangunan kan- tor kelurahan Gandaria Selatan Penataran Penyehatan Makanan nantinya direncanakan bertingkat. Bagi Usaha Catering kantor kelurahan mem- punyai halaman dan tempat parkir. Lurah juga melaporkan bahwa wilayah kelurahan ini sebagian diambil oleh Pondok Indah sekitar 30 Ha, digunakan untuk lapangan golf. Di Perpustakaan Umum Jakarta Jika blok I ini telah selesai, diharapkan blok II, III akan segera dibangun. Letaknya bersebelahan dengan yang telah ada, kecuali yang kini ditempati oleh Aldiron Plaza. mobil!" "Pengen aye sih ade kek nyang jaga disitu, biar aman gituh". "Bener juga Jah. Cuman berape pulu petugas nyang musti jaga kalu saben jembatan nyebrang dijaga? Mustinye sih masyarakat sendiri nyang ikut bantu." Bang Somad terus nenggak. kopi encer nyang diseduhin binye. Belon ampe ludes, anaknye si Hamid masuk sembari ngos-ngosan. "Be, Be, waduh gawat!" Selain ke Pasar Melawai, Irjen Depdagri dalam kunjungan ker- janya di Jakarta Selatan telah melihat dari dekat beberapa tempat gangguan kesehatan pada makanan. Karena itu penataran yang diikuti oleh para pengelola catering ini sangat penting.(R.16) "Ade ape Mid, segala pake gawat?" jalan depan Grand kesabet truk!" "KongAdji dibawake rumesakit, tadi waktu nyebrang MITA DUTY DONG BU... "Masya Allah, kenape bisa begitu? Ame mau kemane Bang Aji malem begini keluar rumeh?" terburu "Kate Mpok Aji sih mau ke Kwitang ade urusan, jadi burung. Mangkenye die jalan motong kompas aje, kagak lewat jembaran" pelayanan umum. Diantaranya Puskesmas Pondok Pinang, Kantor Kelurahan Gandaria Selatan, Per- pustakaan Umum Jakarta Selatan, Kantor Lurah Kramat Pela, Bank Pembangunan Daerah dan Jalan Warung Buncit. Nyoman Djendria juga mengemukakan, pemberian kios- Di Kelurahan Gandaria Selatan kios kepada para pedagang. Irjen yang didampingi oleh dilakukan secara ketat. Mengingat Walikota Jakarta Selatan banyak sekali para pedagang yang H.Mochtar Zakaria, SH melihat keadaan kantor yang belum stan- berminat mengambil kios di pasar dart. yang paling baik di Indonesia ini. "Aaduuh, gue ude berape kali nasehatin die, kalu mau nyebrang supaye aman lewat jembatan aje," kate Somad sembari geleng-geleng kepale. Haji Tohir nemang sobat kentelnye, ame Somad juga belajar ngaji ame die. Besoknye waktu Somad, bininye ame si Hamid besuk Haji Tohir di RSCM, Somad ngenes bener liat sobat ame gurunye ngegeletak di tempat tidur. Kate dokter tulang punggungnye patah. Untung kagak ade badannya nyang laen nyang rusak. "Sembari pegang kenceng - kenceng tangan Somad, Haji Tohir ngomong pelan-pelan: "Bener omongan lu Mad, biar kite cape dikit men- dingan lewat jembatan. Selamet kagak ketabrak. Gue semalem lupa amenasehat Lu". "Iye Bang Aji. mudah-mudahan sih cepet baek deh Abang!" BURSA KERJA Penawaran Tenaga Kerja Kepada Para Pengusaha, Tenaga Kerja Ahli/Terampil Yang Terdaftar Di Kanwil Depnaker DKI Jakarta. HALAMAN II: Pulang besuk, turun dari mikrolet Somad nanya ame bini ame anaknye: "Begimane kalu kite langsung nyebrang kagak lewat jembatan Jah?" "Saye sih biar cape dikit asal kagak disamber truk". Tiga-tiganye pade nyebrang lewat jembatan, sembari nutup idung lantaran bau pesing masuk ke idungnya (Ea). Jakarta Pusat, Jl.Prapatan No.52 Telp.365356. 1 orang Sarjana Teknik Industri umur 25 tahun, 2 orang Sarjana Pertanian umur 30 tahun, 1 orang Sarjana Geografi umur 30 tahun, dan 3 orang Sarjana Elektro. Jakarta Timur, Jl.P.Revolusi Telp.884774. 1 orang Sarjana Pendidikan/Perancis umur 27 tahun, 1 orang Sarjana Sastra/Sejarah umur 29 tahun, 3 orang Sarjana Hukum/Perdata umur 29 tahun, 1 orang Sar- jana Hukum/Pidana umur 28 tahun, 3 orang Sarjana Akutansi umur 30 tahun, 1 orang Sarjana Agronomi umur 25 tahun, 4 orang Sarjana Ekonomi umur 30 tahun, dan 7 orang Sarmud Akutansi umur 32 tahun. Jakarta Selatan, Jl. Trunojoyo No.1 Telp.734209 Pes.240 IIII 1 orang Sarjana Administrasi Negara umur 28 tahun, 1 orang Sarjana Ekonomi/Umum umur 25 tahun, 1 orang Sarjana Hukum Perdata umur 26 tahun, 1 orang Sar- mud Administrasi Negara umur 28 tahun, 1 orang Sar- mud Teknik Mesin umur 28 tahun, 2 orang Sarmud Per- bankan umur 24 tahun, dan 1 orang Sarmud Tarbiyah umur 24 tahun. Jakarta Utara, Jl. Walang Baru No.4 Telp.492947. 1 orang Sarjana Sastra Sejarah umur 27 tahun, 1 orang Sarjana Pertanian umur 25 tahun, 1 orang Sarjana Far- masi umur 29 tahun, 1 orang Sarjana Biologi umur 27 tahun, 1 orang Sarmud Perbankan umur 26 tahun, dan 1 orang Sarmud ASMI umur 23 tahun. Jakarta Barat, Jl.S.Parman No.2 Telp.593966. 1 orang Sarjana Teknik Pertanian umur 29 tahun, 1 orang Sarjana Teknik Sipil umur 30 tahun, 1 orang Sar- mud Perbangkan umur 30 tahun, dan 1 orang Sarmud Usuludin umur 31 tahun.(BL) EF Selatan, Irjen sempat berbincang bincang dengan pengunjung per pustakaan yang terdiri dari siswa- siswa SD, SMP, SMA, Mahasiswa dan Umum. Kepada mereka Irjen menanyakan tentang buku yang dibaca, judul, kegemaran membaca dan beberapa pertanyaan lain yang erat kaitannya dengan masalah pelajaran dan buku-buku. Di perpustakaan ini sekarang ter- simpan sekitar 33.700 koleksi buku, terdiri dari 6.820 judul. Buku-buku tersebut berasal dari Proyek Perpustakaan DKI dan De- partemen Pendidikan dan Kebuda- yaan.(R.30) 1 Stasiun TVRI PUSAT JAKARTA Minggu, 15 Maret 1987 201 Sabtu, 14 Maret 1987 16.30 Cerita Untuk Anak Penyesalan 17.30 FS "Keluarga Drum- mond" 18.00 Cepat Tepat SMTA SMAN 5 Bogor (Jabar), SMA Xaverius (Tanjung Karang), SMAN 29 (Jaksel). 18.30 Flora dan Fauna 19.20 Laporan Pembangunan 19.35 Ragam Desa Dari Desa ke Desa: Petani Coklat di Ang- gola, Pengrajin Perahu Rakyat di Sulsel, Bina Tani: Si Jongkok Tum- puan Harapan. 20.30 Musik Malam Minggu Lina Subarja, DKSB Grup 21.00 Dunia Dalam Berita 21.30 Selekta Pop Diana Nasution, Dina Mariana, SAS dll. 22.30 Film Cerita Akhir Pekan To Bind The Wounds 16.30 Gemar Menggambar Binatang Air 17.30 Aneka Ria Anak-anak Nusantara Stasiun Palembang, Yogya, Denpasar, Ujungpandang 18.30 Blanglala Dunia Ilmu 19.15 Laporan Pembangunan 19.25 Ulasan TVRI 19.35 Mimbar Agama Kristen Protestan 08.00 Selamat Pagi Indonesia, Senam Pagi, Si Unyil, Lintasan Peristiwa, Di Antara Kita: Potret Orang Tercinta. 09.30 Dari Gelanggang ke Gelanggang 11.15 Ria Jenaka 11.30 Album Minggu Ini 12.00 Gatra Kencana '86 (Penerangan), Butir- Butir Mutiara Terpen- dam 12.30 FMS "Highway to Heaven" Setelah Kantung Hitam Beredar 20.00 Aneh Tapi Nyata 20.15 Laporan Luar Negeri 21.00 Dunia Dalam Berita 21.30 Apresiasi Film Nasional 22.30 FS "Remington Steele" Steele At It C ******** -