Arsip

Halaman Artikel

Halaman Lainnya

Konten

Halaman 12 PB IMI: ut Jadi Seri Dunia 1996 kaliber dunia dikomentan Tomy Hardianto yang juara nasional 1994, sebagai lawan yang tidak sebanding". Sebab mereka itu ada ah pereli profesional yang hidup matinya dari perlombaan reli dan mereka dibayar untuk ikut reli, sementara kami membayar untuk Tapi jangan diartikan kam kut reli, katanya. ang tidak profesional ini tidak erius mengikuti perlombaan ya elas persiapan telah kami lah an dengan sebaik mungkin. Ki mudian kalau sasaran dari perion aan ini bisa masuk 10 besar, ten ini sudah jadi hasil yang baik, Sementara itu, Jeffrey JP avigator Hutomo Mandala Putn ali ini mengenakan nomor start dengan mengenderai Subaru mpreza 555, dan menyebut sasa annya hanya bisa masuk garis nish. Kemudian setelah masuk anjutnya. nish keinginannya bisa berada d osisi 10 besar, dan tentu lebih kmat kalau mampu masuk sar, harapnya. Navigator yang berpasangan ngan Hutomo MP dalam seri Pekanbaru Mei lalu dan ber sil menjadi juara umum itu enyebut, kepercayaan yang di rikan padanya sebagai naviga jelas harus dilaksanakan ngan penuh tanggung jawab ab dengan demikian kemampu pasangannya dengan skill yang diperlihatkan. k dapat Reli Asia Pacific yang juga aitkan sebagai seri-II kejuaraan sional 1995 diberi nama "Bank ama Rally Indonesia 1995", me ut rencana akan dilepas interi Negara Pemuda dan Olah Hayono Isman Jumat pagi ekat lapangan Merdeka Bank Utama Rally Indonesia 5 menempuh 28 trayek khusus populer disebut special stage yang hampir 80% terdapat merah perkebunan dengan kon dan. jalan yang bervariasi (sar). Han Sultan mifinal ng malam tadi berhasil me- ahkan Djuanda Biru dengan an seru dan ketat. 60-57 (27-26) lewat pertan- i kelompok veteran, Sultan ng juga ke semifinal menjuarai B setelah mengalahkan Sa- ra yang jadi runner up dengan 3 (28-22). i semifinal besok, Sultan ng menghadapi runner up Pool ngsapura dan Samudra lawan Pool A, Harimau. sa pertandingan senior Pool A Djuanda Merah vs Beringin Hipertandingkan setelah semi- veteran. Demikian Wasit si Marso Sanjaya menyam- an lewat telepon kepada sa, tadi malam. (chair).- Ant/Rtr rak 100 meter Olimpiade n tandatangannya untuk remburg, Jerman, Rabu. ngelar juaranya di Olim- can pengunduran dirinya aga rubahan Batas sional (IOC) menyetujui ang secara efektif akan anch kembali menjadi ampai akhir abad ini. Budapes, Hongaria, 62 bahan ketentuan batas maranch harus pensiun akhir tahun 1997. an menentukan pilihan h Samaranch, yakni mengubah ketentuan kan semuanya. ali mendatang, belum äri lagi, tetapi sumber- n sampai Olimpiade Tuan Rumah menjadi tuan rumah rektur Jenderal IOC, own (Afsel), Istambul, eville (Spanyol), San iro, dan Perancis yang yang masih dinanti adi lima finalis pada unia Atletik ei Bubka bermaksud iga tahun mendatang. an penggemar begitu standing pada pesta kanan. pernah cukup waktu alam keadaan bugar," atau tiga tahun lagi, dunia luar ruangan Color Rendition Chart Jumat, 16 Juni 1995. MIMBAR AGAMA ISLAM Tradisi Ikhtilaf di Kalangan Ummat DALAM khazanah keilmuan istilah ikhtilaf, bukan merupa kan fenomena yang baru dalam kehidupan keagamaan, timbul- nya perbedaan metodologi serta penafsiran "ayat" merupakan titik pangkal timbulnya diskursus ikhtilaf ini. Penulis pertama kali disodorkan masalah ikhtilaf ketika ma- sih duduk di bangku PGA, pada waktu itu tingkat pemahaman keagamaan masih terbilang cukupan serta pengkajian keilmuan tidak terbilang ilmiah disebabkan penulis hanya dijejali tentang persoalan bid'ah bagi golongan yang mengerjakan sesuatu yang tidak disuruh oleh Nabi. Ada kesan seolah-olah kami diharuskan untuk membenarkan dan tidak diberi kesempatan melakukan ar gumen hal ini disebabkan tingkat argumen yang menjadi coun- ter hanya dikatagorikan mengikut, sehingga ketika disodorkan hadist yang melarang untuk tidak berbuat sesuatu yang menam bah-nambah ritual keagamaan maka kami hanya terpaku dan sa ling pandang memandang. Hari ini, diskursus masalah ikhtilaf dipandang menjadi "biang keladi" perpecahan ummat, akan tetapi disatu sisi ada yang masih konsekwen mengatakan bahwa masalah ikhtilaf ada- lah rahmat bagi ummat. Kalau kita sering membaca kitab-kitab kuning, terutama se- kali kitab-kitab yang berbau fiqh, - salah satu contoh konkrit kitab Bidayatul Mujtahid - yang saat ini merupakan buku wa- jib bagi mahasiswa jurusan Perbandingan Mazhab maka akan kita dapati bermacam-macam perkataan serta argumentasi me- wakili golongan mazhab masing-masing, ada yang berpenda- pat sesuai golongan Syafi, iy, Hambali, Maliki dan Hanafi, dan juga akan kita dapati statement yang berbunyi ikhtilaf bayina al-ulama (ada perbedaan pendapat di antara para ulama). PERBEDAAN MEMBAWA RAHMAT Kalau kita sering mendengar, ceramah dari Da'i Sejuta Ummat Kiai Haji Zainuddin MZ, ada statement yang sangat berhubungan dengan masalah ikhtilaf ini yaitu, "tatkala saya ditanya oleh salah seorang jemaah, pak Kiai mana sih yang be- nar sholat tarawih yang atau delapan rakaat ditambah tiga witir ?" Pak Kiai lalu men- dua puluh rakaat ditambah tiga witir jawab dengan penuh tanggungjawab, "bagi yang memilih dua puluh rakaat tarawih ditambah tiga witir boleh, kemudian yang memilih delapan tarawih dan tiga rakaat witir juga boleh, cu- ma yang tidak boleh adalah orang yang tidak mengerjakan kedua-duanya?" Jawaban ini terkesan memang cukup mudah, tapi sebenarnya memerlukan pemikiran yang serius dan terke- san tidak memihak. Maka kita akan punya penafsiran bahwa kedua-duanya tidak dilarang dan boleh dikerjakan, dan landasan mengatakan boleh atau tidaknya, harus mempunyai pengetahuan dan dalil yang cukup, tidak hanya asal ngomong. Diskursus mengenai ikhtilaf ada dua kubu yang berbeda da- lam menyikapi ikhtilaf. Kubu pertama cendrung bersikap "ikhtilaf" sebagai bid'ah fi al-ummah dan oleh karenanya me- reka menganggap bahwa ikhtilaf merupakan pemicu terjadinya kemunduran ummat sementara kubu yang lain memposisikan ikhtilaf sebagai posisi yang cukup sentral dalam pemikiran aga- ma serta merupakan rahmat yang diberikan Allah SWT. Memiliki pendapat, meyakini dan menyebarkannya tidak di- larang dalam Islam. Yang diharamkan ialah menjadikan perbe- daan pendapat itu sebagai bibit perpecahan atau untuk meng- klaim bahwa pendapat kita adalah satu-satunya kebenaran. Se- perti Voltaire seorang muslim yang mukhlish, akan berkata, "Aku akan mempertahankan pendapatku mati-matian. Tetapi akupun akan mempertahankan hak anda untuk mengemukakan penda- pat anda mati-matian pula." Coba kita telusuri sejarah, Imam Syafi'iy berguru kepada Imam Malik, Hambali berguru kepada Imam Syafi'iy, maka se- cara hakikat mazhab-mazhab besar ini bersumber kepada sum- ber yang sama, namun mengapa terjadi perpecahan diantara pengikutnya, terkadang akan kita dengar bahwa pengikut Ma- liki menentang pengikut Abu Hanifah, pengikut Hambali me- ngecam pengikut Syafi'iy dan sebaliknya. Siapakah dalam hal ini yang kita salahkan, atau kah saat sekarang ini sikap fanatik terlalu diagung-agungkan, bahkan sekarang kita ditanya bermaz- hab apa dia maka ia menjawab saya tidak bermazhab, akan te- tapi di rumahnya bertimbun buku dan kitab-kitab salah satu imam mazhab atau lebih. Perpecahan di kalangan ummat Islam terkadang timbul ka- rena merasa pendapatnya lah yang paling benar sedangkan pen- dapat orang lain terkesan "kafir" sehingga sekarang orang mu- dah saja memvonis seseorang itu kafir keluar dari agama Islam karena tindakannya tidak sesuai dengan apa yang ia pelajari. SEBAB-SEBAB TIMBULNYA IKHTILAF Ada beberapa sebab sebagai background (latar belakang) ter- jadinya ikhtilaf diantaranya yaitu : PERBEDAAN PENAFSIRAN NASH Al-Qur'an adalah sumber dari segala sumber hukum, ada- pun nash Al-Qur'an dari aspek dalalah (tunjukan) atas hukum- HARTA kekayaan adalah ke- kuasaan, sebagai kekuasaan, har- ta itu dapat mendorong manusia berbuat baik, dapat pula dengan harta itu manusia berbuat jahat (Q.S. 43:51-54). Dipandang dari sudut ekono- mi, pernafkahan atau perbelanja an harta akan memberi manfaat dan kegunaan bagi orang yang membelanjakannya baik langsung maupun tidak langsung (dalam hal komsumsi) maupun tidak lang sung (dalam hal investasi Pembelanjaan dalam arti so- sial menurut ajaran Islam, akan memberikan manfaat langsung pada orang yang menerimanya baik ia pribadi, kelompok masya- rakat. Orang yang mengeluarkan atau orang yang membelanjakan hartanya itu dari penerima untuk dirinya sendiri, kecuali pahala dari Ilahi yang memang dijanjikan Allah. Oleh: Ali Murthado Pembelanjaan harta untuk ke- pentingan umum atau untuk ke- pentingan masyarakat ini menem- pati posisi sentral dalam Islam. Sebab ajaran Islam mengenai har- ta benda, rezeki yang merupakan harta kekayaan yang dimiliki se- seorang, itu tidak mutlak sifatnya, karena didalamnya terdapat hak- hak orang lain. PEMEGANG AMANAH dan di bumi serta yang ada dian- Harta yang didapat di langit tara keduanya adalah anugerah Tuhan kepada manusia yang ha- rus dijaga dan dipelihara dan di- mamfaatkan bukan untuk hanya kepentingan manusia saja, tapi untuk kepentingan makhluk lain- nya. Harta yang dipunyai harus- lah diperoleh dengan jalan yang halal mempunyai fungsi sosial dan dimanfaatkan menurut ketentuan dan lembaga-lembaga yang dite- tapkan oleh Allah SWT. Sebagai pemegang amanah atau titipan Allah atas harta yang dikuasainya, seorang muslim ha- rus memelihara dan memamfaat- kan hartanya sesuai dengan keten- tuan yang telah ditetapkan Allah. Harus disadari Allah yang meni- tipkan harta itu pada seseorang dan Allahpun kelak yang akan me minta pertanggung jawaban me- ngenai harta yang dimiliki sese- orang itu. Dalam hidup dan kehidupan bermasyarakat seorang muslim harus lebih berhati-hati terhadap harta, karena pada satu sisi harta dapat membahagiakan kita dan pada sisi lain harta itu dapat membawa kita kekancah kemak siatan. UPAYA MANUSIA TERHADAP HARTA Pemanfaatan Harta dalam Konsepsi Islam Oleh: Drs. Mohd. Romali Siregar Dari ketentuan-ketentuan Tu- di dalam Al-qur'an dan Sun- han nah Nabi Muhammad yang kini te rekam dalam kitab-kitab yang shahih dapatlah disimpulkan hu- bungan manusia dengan harta yang dimilikinya (baik dengan jumlah yang banyak maupun da- lam jumlah yang sedikit saja), te- tapi ada. Hubungan ini terlihat dalar tiga aspek yaitu : Pertama : Cara memperoleh- nya. Dalam hal ini Al-qur'an memberikan ketegasan dalam memperoleh harta itu haruslah dengan usaha yang halal, dalam artian harta itu diperoleh syah me- nurut hukum dan benar menurut ukuran moral. Diantara cara di atas yang sa- ngat dianjurkan adalah dengan usaha, melalui kerja keras dengan mempergunakan akal dan tenaga. Oleh karena itu Al-qur'an tidak merincinya limilitif. Hasrat yang diperoleh hendaknya tidak hasil merampas harta benda orang lain (Q.S. 5:33), mencuri (Q.S. 538), menipu (Q.S 4:58), menyuap dan disuap (Q.S. 2:188), berjudí (Q.S. 219 2:276) dan memakan riba (Q.S Kedua: Fungsi harta. Al- qur'an memberikan petunjuk, har ta tidak boleh ditimbun-timbun tanpa dimamfaatkan untuk kepen tingan sesama manusia, serta ti- dak boleh beredar diantara orang- orang kaya saja karena dalam har- ta orang kaya terdapat hak orang miskin yang tidak punya (Q.S. 51:19, dan harta peninggalan se- seorang harus segera dibagi me- nurut ketentuan hukum yang ber- laku dalam hal ini hukum Islam, Q.S. 4:11-12). Ketiga: Cara memanfaatkan atau mempergunakannya. Al- Qur'an juga memberikan pedo- man yaitu tidak boleh boros dan tidak boleh pula kikir (Q.S 17:26), seyogianya harta itu disalurkan melalui lembaga yang telah diten- tukan seperti melalui shadaqah, zakat, infaq, hibah, qurban, dan wakaf. SHADAQAH, adalah pembe- rian suka rela yang dilakukan oleh seorang kepada orang lain, ter- utama kepada orang-orang miskin yang setiap saat terbuka yang ti- dak ditentukan jenisnya, jumlah maupun jenisnya. hukum yang dikandungnya dibagi kepada dua bahagian, yaitu: Qath'i dan Zhanni. Qath'i adalah nash yang menunjukkan ke- pada makna yang difahami secara tertentu, tidak ada kemung- kinan menerima ta'wil yaitu tidak menerima pemahaman arti selainnya. Sedangkan Zhanni inilah yang menjadi "ladang" ter- jadinya ikhtilaf, karena dapat ditakwilkan kepada pemahaman yang lain. Sebagaimana firman Allah (Q.S,2,228) yang artinya: Wanita-wanita yang dithalak hendaklah menahan dirinya (me- Pemamfaatan ini dalam Islam adalah untuk menanamkan jiwa sosial dan mengurangi penderi- taan orang lain. Sedekah tidak sa- ja merupakan material saja, tapi juga dapat berupa material saja, tetapi juga dapat berupa jasa, bah yang (tidak kali quru nunggu) tiga Quru' di sini sebahagian pendapat dangkan yang berpendapat lain nafsiran hukum katakan bersih berbeda apakah berjanin) melangsungkan kali haid, sehingga ia boleh Hal ini juga terjadi terhadap hadis rasulullah, dari perbe- daan ini terjadilah perbedaan pendapat antara satu mazhab de- ngan mazhab lainnya, dimana para imam mazhab dalam me- ngartikan nash yang zhonni ini "terkesan" masih memandang status kondisi dan tempat pada waktu itu. PERBEDAAN PROSEDUR DALAM MENARIK KESIMPULAN HUKUM Sumber hukum yang diakui ummat Islam adalah Al-Qur'an dan Sunnah, untuk menjawab permasalahan yang terjadi di tengah-tengah masyarakat para imam mazhab berbeda dalam prosedur penarikan suatu kesimpulan dari nash tersebut hal ini kadang-kadang merupakan faktor penting dalam menyimpul- kan satu hukum. Bisa terjadi permasalahan yang ada tidak di- dapati hukumnya yang jelas akan tetapi yang didapati adalah "isyarat" dalam menjawab hukum tersebut, maka isyarat terse- but dapat dijadikan bahan qiyas dalam menetapkan hukum dari permasalahan yang ada. Kedua perbedaan ini hanya merupakan bahagian dari terja- dinya ikhtilaf yang terjadi di tengah-tengah masyarakat, masih ada lagi yang tidak dituliskan di tulisan ini. SIKAP KITA MELIHAT KONDISI OBYEKTIF TENTANG IKHTILAF Untuk menyahuti problem tentang ikhtilaf ini, sebenarnya terpulang kepada kita. Islam adalah agama yang universal, Is- lam memberikan ruang gerak pemikiran dalam melihat feno- mena yang ada, rahmat Allah yang diberikan kepada hamba- nya dalam permasalahan ikhtilaf patut kita sukuri? Mengapa demikian ada saja kita terlalu fanatik dengan pendapat imam mazhab A saja dan mengklaim pendapat imam mazhab B ti- dak benar, pada saat sekarang ini kita terlihat kurang bersifat ilmiah dan masih terlalu "awam" untuk menyalahkan para imam mazhab, tidak pernah dalam buku-buku literatur para imam mazhab mengklaim mazhabnyalah yang paling benar. Karena semua apa yang mereka lontarkan merupakan bahagian dari pe- mikiran serta berlandaskan dengan dalil-dalil yang ada. Saat sekarang ini bukan lagi mempersoalkan, sholat subuh yang benar adalah yang pakai qunut sedangkan yang tidak pa- kai qunut salah, bukan lagi menyalahkan orang yang sholat ta- rawih 20 rakaat atau perlu tidaknya tahtim, tahlil dan talqin da- lam nuansa kehidupan. Sebagai seorang muslim sikap meng- hargai pendapat orang lain harus kita utamakan, pernahkah ter- pikir dalam hati kita, bahwasanya kebenaran yang hakiki ada- lah milik Allah SWT, kita hanya diberi oleh Allah kebenaran dalam jangkauan dan penglihatan yang masih minim. Kenapa masalah ikhtilafiyah menjadi batu sandungan dan menjadi da- sar perpecahan di kalangan Islam ? Wallahu 'alam ! Bagi para jemaah haji kita, mungkin dapat menjadi satu ba- han perbincangan yang baik andaikata persoalan ikhtilaf yang kita "gembar-gemborkan" tidak ada apa-apanya di tanah suci, karena di sana para jemaah haji kita melihat secara langsung tata cara dalam melaksanakan ibadah, yang kalau kita teliti le- bih lanjut akan berbeda dengan apa yang kita perbuat akan te- tapi dasar dan tujuannya tetap satu yaitu lillahi ta'ala. Orang boleh menempatkan kiblatnya dari sisi sebelah barat, timur, utara dan selatan akan tetapi tujuannya hanya satu yaitu Ka'bah. Tampaknya kita harus dapat memilah dua kelompok ummat Islam yaitu: Mujtahid dan Muqallid, bila kita memi- liki ilmu pengetahuan yang dalam dan tinggi serta menguasai dasar dan kedalaman bahasa Al-Qur'an dan mengetahui prob lematika dalil-dalil hukum, sebagaimana Imam Mazhab, boleh- boleh saja menjadi mujtahid, tetapi bila kita tidak memiliki ke- mampuan ijtihad kita harus taklid, pernahkah anda memba- yangkan seorang pasien membuat dan menulis resepnya sendi- ri, maka andaikata ini terjadi "mungkin" bukan kesehatan yang didapatnya tapi "keparahanlah" yang di dapatnya. Yang perlu diperhatikan bahwa terjadinya ikhtilaf sebenar- nya adalah rahmat Allah kepada hambanya, bukan menjadikan media perpecahan. Lihatlah apa yang terjadi andaikata orang awam bertengkar dengan apa yang sebenarnya mereka tidak ke- tahui, maka hasilnya punya menghasilkan kesimpulan yang ti- dak mereka ketahui. mengartikan "haid". Maka akan terjadi pe- "suci" se- seseorang wanita setelah tiga kali suci atau tiga itu di perkawinannya lagi. kan senyum yang dilakukan de- ngan ikhlas termasuk dalam kate gori shadaqah (Q.S. 2:195:263). INFAQ, adalah pengeluaran sukarela yang dilakukan oleh se- seorang setiap kali ia memperoleh rezeki sebanyak yang dikehendaki nya sendiri. HIBAH, adalah pengeluaran harta dikala pemberiannya masih hidup berdasarkan kasih sayang untuk kepentingan seseorang atau badan, baik sosial maupun keaga- maan, dan lain lain, yang tidak mengharapkan balasan dasar hu- kumnya termuat dalam Al-qur'an surat 3:38 dan 2:177. Hibah ini mempunyai fungsi dan hikmah sebagai sarana mewu- judkan keadilan sosial dan salah satu upaya untuk menolong go- longan lemah. Sedangkan hik- mahnya adalah menghidupkan ra- sa kebersamaan dan tolong meno- long, menimbulkan dan menum- buhkan pemerataan antara sesa- ma manusia. QURBAN, adalah penyembelih an hewan untuk mendekatkan di- ri kepada Tuhan dan kepada ma- nusia dalam lingkungan kehi- dupan selama tiga hari sesudah shalat Idul Adha. Islam melihat hal ini adalah merupakan lambang ketaqwaan se seorang kepada Tuhan yang telah memberikan ni'mat yang banyak kepada manusia. Pelaksanaan ini adalah secara tahunan tepatnya pada bulan Idul Adha atau de- ngan istilah bulan Haji, karena pe laksanaannya harus bertepatan pa da bulan muslim melaksanakan haji di tanah suci makatul mukar-. ramah. Zakat, adalah merupakan ba- gian dari harta kekayaan sese- orang yang wajib memberikannya kepada golongan orang-orang ter- tentu setelah sampai pada jangka waktu tertentu dalam jumlah ter- tentu pula (Q.S. 2:43, 177, dan lain-lain). ZAKAT FITRAH, adalah pe- ngeluaran yang wajib dilakukan setiap muslim yang mempunyai kelebihan dari nafkah keluarga yang wajar pada malam dan hari Idul Fitry. WAKAF, adalah menahan yak ni menahan sesuatu benda yang kekal zatnya untuk diambil mam- faatnya sesuai dengan ajaran Is- lam. Dalam hal ini orang yang me wakafkan hartanya tidak lagi ber- hak atas hartanya yang telah diwa kafkan. Wakaf dalam Islam adalah se- bagai salah satu pemanfaatan harta yang sangat yang tidak ada habis-habisnya pahalanya selama harta itu belum musnah. Dari uraian ini kita berharap semoga ummat Islam lebih mema hami jalan pemamfaatan harta, supaya keberadaannya kita miliki benar-benar dapat dipertanggung jawabkan baik di dunia maupun setelah meninggalkan dunia yang fana ini. Wallahul Muwaffiq Ila Aqwamithariq. Semoga !!! ANALISA Hari Jadi ke-405 Kota Medan Diadakan Pertandingan Sepakbola Eksekutif Medan, (Analisa) Dalam rangka memeriahkan Hari Jadi ke-405 kota Medan 1 Juli 1995, akan diadakan serang- kaian pertandingan sepakbola yang diikuti kesebelasan eksekutif (Pemda Tingkat II Medan), kesebelasan Legislatif (DPRD Kodati II Medan), kesebelasan Perwira ABRI se Garnizun Medan dan kesebelasan Siwo PWI Ca- bang Sumatera Utara. Pertandingan dijadwalkan 23 Juni mulai pukul 16.00 WIB di Lapangan Bola Zipur Dam I/BB Helvetia, Jalan Kapten Muslim/ Jalan Pembangunan Medan. Pada hari pertama akan ber- hadapan kesebelasan DPRD yang sehari Kodati II Medan lawan kese- belasan Perwira ABRI se Garnizun Medan. Dan kesebelasan Pemda Tingkat II Medan lawan Siwo PWI Cabang Sumatera Utara. Demikian Ketua Umum Panitia Penyelenggara Peringatan Hari jadi ke-405 Kota Medan tahun 1995, drs. H. Zainul Aris menje- laskan melalui Kabag. Humasy Pemda Medan drs. Niwal Hasyim kepada wartawan,Rabu, (14/6) di kamar kerjanya. Lebih lanjut dikatakan, pertan- runner 24 Kodati II Medan Prof. dingan final dan merebut up dijadwalkan berlangsung Pertandingan diramalkan Juni. me- narik, karena para pejabat yang turut bertanding antara lain Walikota Medan H. Bachtiar Djafar, Sekretaris Kotamadya Daerah Tingkat II Medan drs. H. Zainul Aris. Sedangkan dari Legislatif diperkirakan Ketua DPRD M. Abduh akan turun. (ton) Perumka ESU Turnamen hingga mendatang. Medan, (Analisa ). Perumka Eksplotasi Sumate- ra Utara menyelenggarakan Tur- namen Terbuka Bulutangkis mem- perebutkan piala Kesu (Kepala Eksplotasi Sumut)-I di Badmin- ton Hall Gelora Perumka ESU Ja- lan Putri Merak Jingga 1 Juli 13 Agustus 1995 Turnamen yang dikaitkan de- ngan Peringatan Tahum Emas Ke- merdekaan RI, dinyatakan terbu- ka bagi umum dalam kelompok pratama dan utama tanpa dipu- ngut uang pendaftaran. Namun diharapkan partisipasi berupa sa- tu slop bola dari setiap peserta pe- rorangan/klub selama per- tandingan berlangsung. Ketua Penyelenggara, Kahar Wiriyanto, Kamis (15/6) me- ngemukakan, technical meeting pertemuan teknik dilakukan pa- da 25 Juni 1995 pukul 10.00 Wib di tempat pertandingan. Menurutnya, penyelenggara Perumka ESU bekerjasama de- ngan PB Rekanan Perumka ESU, Medan, (Analisa). Sekolah sepakbola Generasi menumbangkan Bina Muda 4-0 (2-0) dalam pool B Turnamen Piala Generasi Tunas Harapan di stadion Kebun Bunga Medan,Ka- mis (15/6) sore. Dipimpin wasit Ram Kumar dari PSMS,pertandingan ini ber- jalan tak seimbang karena Bina Muda kurang mampu memberi- kan perlawanan. Generasi yang memiliki ker- jasama dan kemampuan individu lebih baik kelihatan tidak terlalu sukar mendobrak pertahanan lawan. Keunggulan ini yang mem- buat mereka mengendalikan per- mainan dan terus menekan lawan sejak menit-menit awal babak pertama. MITSUBISHI TELEVISI WARNA Bulutangkis Terbuka selain piala juga menyediakan ha- diah bagi juara I, II, III dan Ha- rapan kelompok pratama dan uta ma berupa t-shirt sumbangan Ba- kom PKB (Badan Komunikasi Penghayatan Tk. II Medan dan sebagainya. Kesatuan Bangsa) Menurut, Kahar Wiriyanto, seluruh penyelenggaraan per- tandingan bersifat kekeluargaan AITSUBISH Lilies mengantongi nilai 104, sedang Hartati hanya mengum- pulkan poin 96 dari masing- masing 12 anak panah. Rekornas baru atas nama Li lies dicatat di babak semifinal ketika ia bertarung melawan Dwi Purwanti (Jatim). Lilies ketika itu Sementara itu urutan ketiga atau peraih medali perunggu disabet oleh Foury Akadiani (Jatim) dengan total nilai 102. mengantongi nilai 110. Rekor nasional sebelumnya di 50m putra dicatat oleh Generasi Tumbangkan Bina Muda Hobni Wiko Prayudi.Sedang gol kedua dicetak Hendra Kumara menit 26. Kejurnas Panahan Dua Rekor Nasional Pecah Jakarta, ( Analisa) pada tahun 1993, Sedangkan rekor ronde nasional versi NOR sebe - lumnya dicatat oleh Soka dan Li- lies Handayani masing-masing Dua rekor nasional pecah di pertandingan hari kedua kejurnas panahan, Rabu, masing-masing di jarak 50m putra ronde FITA dan ronde nasional putri. Pemanah Hendra Setiawan keluar sebagai juara pertama dan berhak atas medali emas dengan ini mengumpulkan nilai 336. Atlit Jatim itu secara gemilang berhasil dari DI Yogya dan Jatim dengan skor 103 pada tahun 1994. Pada kejurnas panahan kali yang merupakan tes ke kejuaraan dunia, para atlit panah asing tidak berhak atas medali kendati men- duduki urutan tiga besar.Medali mengungguli atliit-atlit China dikalungkan kepada atlit nasional menempati urutan tiga teratas di antara atlit Indonesia. Menurut Wakil Sekjen PB Perpani, Udi Harsono, prestasi yang dicapai Hendra merupakan kemajuan yang luar biasa. Pada hari pertama, atlit-atlit sebelumnya mendo- yang kejurnas. minasi Di bagian putri, kendati sedang mengandung, Lilies Handayani, salah satu srikandi Indonesia peraih perak Olimpiade Seoul 1988, keluar sebagai juara ronde Pelatnas yang dipersiapkan ke nasional versi New Olympic Record (NOR) dengan menun- kejuaraan dunia tenggelam di tengah keperkasaan atlit China dukkan atlit panah Jambi, Hartati unggul dalam duel di final. Xian nomor Wilson Pane (Sumut) dengan mencatat nilai 332 yang dibukukan Selenggarakan Televisi warna Mitsubishi memadukan : Gambar dengan warna alami . Bentuk elegan sesuai selera Anda . Suara dan harganya Oke Jaminan teknologi Mitsubishi Electric OLAHRAGA dan santai. Karenanya, para peser- ta tidak dibebani untuk meraih prestasi tertentu namun diharap- kan tetap menjunjung tinggi spor- tivitas olahraga dengan semangat sukar untuk menggempur pertahanan Generasi dan hanya sesekali melancarkan serangan balasan. Dua gol tambahan Generasi melengkapi kemenangannya menjadi 4-0 kembali dihasilkan Hendra Kumara menit 49 dan Pertandingan kedua, Sejati Pratama mengalahkan Duta Ma- hajaya Lubuk Pakam 2-0 (0-0). Dua gol kemenangan Sejati Wiko Prayudi menit 50. tra. Pratama diborong Dodi Syahpu- Pertandingan sore ini berha- Generasi menghasilkan gol pertama ketika pertandingan baru dapan GTH-B vs UPMI dan Puja Kesuma vs Lokomotif.(mnr). berjalan sembilan menit melalui KECIL TAPI BERLVAN Babak kedua,Generasi makin menggebu menekan pertahanan Bina Muda dari segala lini.Se- baliknya Bina Muda kelihatan agak TARIKAN LISTRIK RENDAH Tersedia Tipe: CT - 1495 N CT-2095 N 16-8-8-8 $100K --- Remote Control CT-1495 N dan Australia kini dapat atas Jackson Fear (Aus), Lia Wu dan Fu Shengiun (China). Sementara itu medali perak dan perunggu diraih dua pemanah Jatim, Gatot Triyanto dan Pradipta (Jatim). Dody Pada nomor 30m putra, CD LIPPOMELCO DISTRIBUTOR MEDAN: Tel. (061) 632 777 Fax. 620 191 DAPATKAN PADA DEALER-DEALER TERDEKAT DIKOTA ANDA! MEDAN: MEGA SARI & As No 350 ep (061) 717936-720446 ASIA JAYAJ Asia No 120 telp. (061) 719957-717742-718753 SARI JATIJ Asia No. 158 leip (061) 717116-718752 ARTECH 3 Logam telp (0611713526-719558 ESA J Asia No 152 telp (061) 718001-718936 BENG'S J Sutomo No 333/167 telp. (061) 516494-560170 ROBINA & Gatot Subroto No 63 lelp (061) 520007-627257 ROBINSON J Galol Subroto No. 67 telp (061) 523756-529012 SOGO AUDIO J Gatol KL Yos Sudarso No. 223-E telp (061) 616352-414633 BELAWAN: HAPPY J Sumatra No 26 telp (061) 6-41849 K SIMPANG SINAR JAYA J Iskandar Muda No 16 telp. (0641) 31009 P Subroto No 5-A wip (061) 629420 SUPER SONIC J Gatot Subroto telp (061) 548713-325629 P. BRAYAN CITRA JAYA BRANDAN IRAMA INDAH J Babalan telp (0620) 21133 LANGSA: NEW GEMBIRA 3 Teuku Umar No. 92 telp. (0641) 21621 LHOKSEMAWE GEMF J Perdegangan No 36 lelp (0645) 43397-42908 SIGLI LECTRONIK & Pamiagaan No 50 telp. (0653) 21281 BANDA ACEH: TECHNIC'S KH.A Dahlan No 72/66 lep (0651) 22564-21186 GOLDEN Mohd Jam No. 2 telp (0651) 22564-23260 SINAR 3 Merdut No 3 ep (0651) 22527 LUBUK PAKAM: CITIZEN Sutomo No 16 lep (061) 952204 TEBING TINGGI SINAR 3 Sudirman No 33 telp (0621) 21453 PEMATANG SIANTAR RIA TOBA Sutomo No. 47 lep (0622) 23650-21314- KISARAN: XYZ JAYA & Diponegoro No. 127-Help (0623) 41537 TANJUNG BALAI: SUMER PARABOLA J Sangamangaraja telp. (0623) 93536 RANTAU PRAPAT RIA FOTO & Sudeman No 60 elp (0624) 21470 urutan teratas di antara atlit Indonesia medali atau yang berhak meraih emas adalah Gatot Triyanto Hendra Setiawan dan disusul Wilson Pane. pada ronde Pada hari kedua, ada satu nomor yang belum selesai yaitu ronde nasional putra versi NOR yang akan dipertandingkan (16/6). Jumat (Aus) 346, (Jatim) 310--perunggu. Jarak 30m putra: 1. Fu Shengiun (China) 349, 2. Matt Gray (Aus) 348, 3. Jackson Fear Gatot Arianto 341- -emas, Hendra Setiawan (341)-- perak, 340--perunggu. Ronde FITA Jarak 50m putri: 1. He Ying (Chn) 334, 2. Wang 12. Wilson Pane (Sumut) ABRI. Sementara itu di bagian putri FITA jarak 50m, Kegiatan olahraga yang dilak- sanakan, katanya, merupakan sa- lah satu wujud nyata rasa kepe- Dahliana (Kaltim) menyodok di dulian dan panggilan moral bagi urutan keempat atau yang teratas anggota Polri untuk ikut bersa- ma-sama potensi masyarakat lain nya menggelar kegiatan olahraga yang bertujuan untuk menjaring atlit-atlit Polri yang bisa dian- dalkan untuk berbicara dan ber- saing dengan atlit lainnya di ma- syarakat. dari atlit Indonesia. Posisi diraih Rosena Gelanteh disusul Hamdiah (Kaltim). Pada jarak 30m, kedua (Jabar) Dahliana menduduki urutan ketiga yang berarti teratas di antara atlit panah nasional, disusul Hamdiah (Kal tim) dan Kusuma Wardhani (Sulsel). Medan, Enam Kegiatan Olahraga Meriahkan HUT ke-49 Bhayangkara Banda Aceh, (Analisa). Kapolda Aceh, Drs. H Abdul Hamid Busra, membuka pertan- dingan olahraga umum memeriah kan hari ulang tahun ke-49 Bha- yangkara se Jajaran Polda Dae- rah Istimewa Aceh di Banda Aceh, Jumat (9/6). Kapolda menegaskan, olahra- ga bagi anggota ABRI merupa- kan aktifitas yang tidak dapat di- pisahkan dengan kegiatan sehari- hari. Karena kegiatan itu meru- pakan bahagian integral dengan kedinasan dan guna melahirkan prajurit yang prima dan selalu siap menghadapi tugas apapun yang dipertanggungjawabkan ke- pada Hasil lengkap: Ronde FITA jarak 50m putra: 1. Hendra Setiawan, 336 (Jatim)--emas, 2. Fu Shengiun umum (China) 330, 3. Li Xian Wu (China), 325, 7. Gatot Ariyanto (Jatim)--perak, 9. Dody Pradipta (Analisa). Lemkari Sumut akan berupaya memperbaiki peringkat dalam kejuaraan nasional di Jakarta, 9 sampai 16 Juli mendatang Ketua Harian Lemkari, Letkol Pol Drs Insmerda Lebang didam- Ir Umar Hasibuan dan H. pingi Ridho Willem Waas mengemu- kakan hal itu dalam pertemuan dengan lalu di Medan. para donatur Rabu malam Dengan pelatih yang terdiri dari Hadismar, M. Noor, Surya Fajar dan Sutrisno, mereka berhasil memilih 42 karateka yang dian- dalkan sebagai utusan Sumut dalam kejurnas. Empat di antara karateka terse- but, yakni Rawi Chandra, Yudi Medan, (Analisa). Kesebelasan SPN Sampali tampil sebagai juara rayon IV Turnamen Piala Bhayangkara se- telah dalam pertandingan terakhir menundukkan Poltabes 2-1 (0-1) di stadion Kebun Bunga Medan, Rabu (14/6) pagi. Keberhasilan SPN Sampali menjuarai rayon IV sekaligus me- ngantarkannya ke semifinal Sabtu (24/6) mendatang. Dalam semifi- nal nanti lawan yang akan diha- dapi SPN Sampali belum diketahui karena masih menunggu hasil pertandingan lainnya di tiga ra- yon. dua Melalui kesempatan sama, ju- Perbaiki Peringkat di Kejurnas pertandingan sebelumnya menang ga diketengahkan tentang ber- dirinya Diklat Bulutangkis PB Re- kanan Perumka ESU beberapa atas lawan-lawannya,menghadapi waktu lalu. Bagi remaja putra/i yang berminat mengikuti pendi- dikan dan latihan menjadi pemain bulutangkis berbakat diharapkan segera mendaftar ke Sekretariat PB Rekanan Perumka ESU di Ge- lora Perumka ESU Jalan Putri Merak Jingga Medan setiap ha- ri/jam kerja. (ii). telah Polda Aceh sendiri selama ini ikut berbicara pada event nasional, terutama dalam cabang judo dan cabang olahraga lain- nya. Hal ini tentunya membutuh- kan perhatian serius serta upaya- upaya lainnya untuk memperta- hankan bahkan kalau mungkin Ketua seksi lomba olahraga meningkatkannya. Bhayangkara ke-49 Lemkari Sumut Berupaya HUT Letkol Pol Muslich sebelumnya melaporkan, enam kegiatan yang diselenggarakan selama kegiatan Atmaja, Sandra Ariyani dan Rita Bangun juga terpilih memperkuat Forki Sumut dalam persiapan pra saja PON-XIV, Rita malah baru berhasil merebut gelar juara III dalam kejurnas antar mahasiswa di Jakarta. Selain itu terdapat pula karateka yunior yang sedang menanjak, Doni Satria dan Siti Asma yang meraih emas dalam Kejurnas di Padang tahun lalu. Pada kejurnas di Padang, Lem- kari Sumut menduduki peringkat ketiga dengan 2 emas, 2 perak dan 3 perunggu. Ke-42 karateka kini sedang menjalani TC di Sat Brimob Poldasu. Rombongan direncanakan bertolak ke Jakarta 6 Juli dengan jumlah rombongan 80 orang. (rel).- Bila lonceng sekolah kembali Xiaozhu (China) 327,3. Lin Sang (Chn) 320, 4. Daliana (Kaltim) 312--emas, 5. Rosena Gelanteh Ham diah (Jabar)--perak, (Kaltim) 299--perunggu. Jarak 30m putri: 1. He Ying (Chn) 343, 2, Wang 341, 3. Dahliana 338--emas, 4. Hamdiah 338-perak, 5. Kusuma Wardhani 337--perunggu.(Ant) Cumlaude STUDENT ROOM Mintalah VOUCHER senilai Rp. 15.000,- memanggil kamu semua agar betah belajar, sehingga THB/Raportmu bisa lebih baik lagi. LIGNA memahami disain ruang belajar yang engkau inginkan. BS 026 BSc 014 BSN 003 BS 023 BS 027 MBN002 nowy berlangsung, yakni pertandingan voli berlangsung 10 hingga 12 Ju- ni di lapangan Dit Diklat Polda Aceh diikuti 14 tim. Tarik tam- bang berlangsung 17 hingga 18 Juni dan finalnya 24 Juni di la- pangan Dit Diklat Polda Aceh di- ikuti 8 peserta. Golf berlangsung 17 dan 18 Juni di lapangan golf Rantau, Aceh Timur diikuti 20 pegolf Polda Aceh. Halaman 13 Tenis lapangan berlangsung 8 hingga 10 Juni lokasi di lapang- an tenis Lamteumen Banda Aceh diikuti 60 petenis jajaran Polda Aceh. SKJ (Senam Kesegaran Jasmani) berlangsung 17 Juni dan finalnya 24 Juni di Dit Diklat Pol- 10 kelompok. Ge- da Aceh diikuti 1 rak jalan santai berlangsung Sab- tu, 24 Juni, start dan finish di la- pangan Dit Diklat Polda Aceh di- ikuti sekitar 2.000 anggota Polri se-garnizun Banda Aceh. (pat). SPN Sampali ke Semifinal Piala Bhayangkara Poltabes sempat tertinggal 0-1 di babak pertama setelah pemain depan Poltabes Fachruddin mem- bobolkan gawang SPN Sampali. SPN Sampali baru dapat me- nyamakan kedudukan 1-1 pada babak kedua melalui tembakan Rahmat.Sedangkan gol penentu kemenangan SPN Sampali dicetak Alfiansyah. Dalam pertandingan yang ti- Serdang. bono) dak menentukan lagi, Poldasu me- nang besar 6-1 (3-1) vs POP Deli Kemenangan Poldasu empat gol di antaranya dihasilkan Kis- wanto dan Edi mencetak dua gol.Satu-satunya gol balasan POP Deli Serdang dicetak G Purba. (mnr). Pengin betah belajar ...? Duduklah di kursi LIGNA nyaman dan serasi dengan meja tulisnya. Pas dengan posisi duduk. Mau baca...mau nulis... meja belajar LIGNA memang dirancang untuk membantu Kumpulkan VOUCHER LIGNA di setiap pembelian mulai 16 Juni 95 sampai 31 Juli 95 (akhir pemberian) Voucher-voucher dapat ditukarkan langsung dengan prodak- produk mebel dan aksesoris LIGNA sebatas nilai nominal voucher yang telah diperoleh Masa penukaran berlaku sampai 30 September 1995. Pemberian voucher senilai Rp. 15.000,- untuk setiap Jumlah pembelian Produk voucher BS02VBS027 MROOR MRO27+ RNKOOWNK027 LIGNA FURNITURE Kalau sudah duduk lupa berdiri BS02VBS027 MBN002 BS02M/BS027 MR009/MR027 RNKOOWNK027+MBN002 4cm 2cm