Konten
O P IN I
14 RABU, 29 APRIL 2020 6 RAMADHAN 1441 H
SeramblINDONESIA
Pentingnya Tidak Mudik
Serambi
INDONESIA
dengan sanksi berupa pidana penjara
paling lama 1 tahun dan/atau denda
paling banyak Rp 100 juta. Pemerintah
juga melakukan check point di bebe-
rapa lokasi guna memeriksa pemudik
уang akan keluar dan daаегаhnya. Di
segi transportasi komersial pemerintah
melarang seluruh pererbangan komer-
sial didalam regeri mulai24Aprilhing-
ga 1 Juni 2020, dan kapal penumpang
hingga 8 Juni 2020.
Menurut IDI (Içatan Dokter Indone-
sia) dengan dilaranganya mudik bisa
memutuskan rantai penularan Co-
vid-19 gelombang ke dua, seperti yang
kita ketahui transmisi lokal merupa-
kan ancaman yang nyata, satu orang
penderta bisa menularkan ke sanaks
Jeluarga yang di kampung ditambah
dengan fasilitas kesehatan di kampung
belum cukup memadai, sehingga apa-
bila kasus postif terus bertambah akan
menimbulkan masalah yang rumit.
Walaupun mudik setiap tahunnya
sudah menj adi tradisi bag masyara-
kat Indonesia yang sulit dilepaskan.
maka dari itu butuh pengorbanan
dan kesadaran diri yang besar dari
kita sendiri. Mudik bisa dilakukan di
tahun-tahun berikutnya, namun jika
terfinfeksi virus Covid - 19, dimana
angka kematiannya mencapai 8,3
per sen, dan jika kita meninggal tidak
dapat merasalkan nuansa mudik dita-
hun-tahun berikutnya.
Pemerintah juga telah memberikan
opsi dimana hari libur Idul Fitri dipin-
dahkan ke akhir tahun. Kendati de-
Penerbit: PT Aceh Media Grafika
SIUPP: No 067/SK/Menpen/SIUPP/A/7/1986 tanggal 25 Februari 1986
I seluruh dunia akhir-akhir
ini tengah gundah dengan
datangnya teror Covid-19.
Kemunculan tipe virus baru
Jang berbeda dari nenek moyangna
(SARS-COV-1 dan MERS), sukses me-
wabah di seluruh negaradan dinyata-
kan sebagai kegawatdaruratan medis
internasional (pandemi) oleh Director-
General Organisasi Kesehatan Dunia
(WHO), DR. Thedros Adhanom Gheb-
Perirtis/Perdiri:
Alm M Nourhalidyn H Sjamsul Kahar
Mudik bisa dilakukan di tahun-
tahun berikutnya, namun jika
ter finfeksi virus Covid-19, dimana
angka kematian nya mencapai 8,3
persen, dan jika kita men inggal
tidak dapat merasakan nuansa
mudik di tahun-tahun berikutnya.
Pemimpin Umum/Penanggung Jawab: H Sjarmsul Ka har
akil Pemimpin Umum: Maw ardi Ibrahim
Pemimpin Redaksi: ZalialArt M Nur Pemimpin Perusahaan: Moid. D
Redak tur Senlor: H Samsl kalar Mana jer IMI an: Han Te gui Patrta
Re da ktur BH 10 Hutit. Yame Dlham ka Mana jer Sirkula l: SamIBa ri
Mana jer Promosl dan EO: M Jatar
Mana jar Perceta Han Umum : Firdaus D
Mana jer Percetakan: Faiza AZwady
Mana jer Multim edla: Sattal Syahtiuldn Mana jer Keuangan: L da Artas
Mana jer TI:Sald Nall Mana jer Umum PSDM: Erltar Rusil
Mana jer Produkal: Jamak dd
NewI Mara ar: BakharlM All
Alamat Penerbit dan Redaksi:
repesus.
DR. NOVITA ANDAYANI, SP.P (K)
Dosen Fakultas Kedokteran Unsyiah, Spesialis Paru di RSUD
dr. Zainoel Abidin Banda Aceh
Covid-19 ini pertama kali muncul
di Wuhan, Cina di akhir tahun 2019.
Virus ini dapat menimbulkan gejala
yang bervariasi mulai dari demam, ba-
tuk, nyen tenggorokan, kelelahan, dan
kesulitan bemapas. Gejala berat yang
ditimbullkan berupa sesak napas berat
(ARDS) hingga ancaman gagal napas
sehingga membutuhkan pemasangan
ventlator mekanik dan per awatan ICU.
Pada kasus tertentu, Covid-19 ini bisa
JI.Raa Lamban Km 45 Desa leasal lanyang PA, IglıJaya, Acei Besar-Banda
Acel Te p. 0651) 635544 (Hutig SSN: DE526621.
Ollhe :i tp:ww.se ambhe ws.com.e-mal: edaks 2seramblhews.com
kai: klaigserambbews.com. WA:+628116816200 da +628116816300
Haga Langganan Ap 7500bulan, eceran Rp 3000eks. Lang ganan Va R & Ap 2000
buabaya dI muka minma 2 butan. Tarif Iklan, umum: Ap 300m kolom (HI lam Pult.
Tarifiklan keluarg a: Ap 90 m kolom (HIlam Pu. TarifiNan wama: Ap SOmO,mmk,TariT
Iklan halaman Satu : Rp 00uhan pulh ,Ap a berwarna Jklan kuping Hal Sau Ap
480 am pullt, Ap72000derwama, fraga lersebu belm émaak Pin tras. Rekentrg
Giro: Bark Aceh(AC)0100105Š1 720,8AI BardaAceh(AC7-01-00044304,8NIBarda
Aceh (AC) DS7 135545, BCA Banda Aceh QAG 0430181022, Bukopin Banda Aceh (AC)
r83.13.3.
Redaktur: M Nar Nudn, BedusH, bram Aje,atahuddn, mran Tayeb, MTammad Nu, Sa
KaTELEZAnaI, 0oerizad, Sahtyas,Aa Hayim,MAtlursa lamai, k Hdaya,temad
Hall, Bldy FItlaty. Wartwan: Heitanlo, AsreN Ismal, Mara l,Jalmn, Budl Fata, MaGaau
HSTE, NU Hayal, Maakal bn Zai, Stur Dat, Muhanmad kat, Hal Matahkalluerabr
Partunia:YhenidraSapura, Caerah:Satu Bari,Zai ubaak,Jatauddn(Lhokeumawej tur
Nayal, Muhammal Na (Sgin. AbNanMeulaboh) ZarunYS(Bangpldle) YEmanin drs
(Breuen) Khaldn(Sibuueieam) RamalWgura(AoshTamlang dan Medan Fika WBla(Jakaa)
sebanyak 67 orang. Lima kasus positif
di Aceh diketahui memiliki iwayat per-
jalanan dari luar daerah, seperti Jakar-
ta, Batam, Malaysia, Palistan.
Dari uraian tersebut bisa kita sim-
pulkan bahwa penpebaran di Aceh bu-
kan transmisi bkal, sehingga Aceh sa.at
ini tidak teTmasuk zona merah, Namun
Pemerintah Aceh tetap mengimbau
agar masparakat tetap menaati proto-
kol percegahan Covid-19.
Dengan telah tibanya bulan Ra-
madhan maka tak lepas pula berbica-
Ia tentang mudik. Mudik merupakan
salah satu tradisi yang melekat kuat
di kultur masyarakat Indoresia, salah
satunya bagi masyarakat Aceh yang
sebagian besar warganya merantau
ke luar kota. Dalam Kamus Besar Ba-
Di tengah pandemi Covid-19. upapa
mengurangkerumunan serta mobilisa-
si warga dari dan menuju dærah zona
merah menjadi perhatian bersama.
Rata-rata pemudik dini ini berprofe si
sebagai pedagang maupun pekerja di
selçtor informal. Ada pula para maha-
siswa karena sebagian kampus telah
menerapcan sistem kuuliah online. Me-
reka sama-sama berpikir jika balilk ke
tanah kelahiran lebih baik dan dapat
mengurang beban hidup di perantau-
an tanpa memikirkan risilpo penularan
juga tidak menim bulkan gelaja (asim -
tomatik) dikarenakan adanya sistem
imun yang baik di tubuh manusia.
Insidensi Covid-19 terus meningkat
Redaa/ktanTibun Bubrg aan
Bn Jaks
535766, Fax @)53e50(Redaka)02b SIS3DE,5451I, ext 7635, 7635, 763, Fax2)
55016(Iklai) Em thokeumawe:dailledanBandaAeh Desals esd,curita, tndsemaxé
Tp.5190247162
1Setatan Nomor 3.akarta 0O p.02)
secara global, berdasarkan data dari
WHO, jumlah pasien terinfeksi Co-
vid-19 di dunia hingga Kamis 23 April
2020 mercapai 2.637.681. Dalam ku-
run walstu 24jam.jumlahitu terus ber-
tambah lebth dari 64.000 kasus baru.
Dari 2.63 juta orang yang positif Co-
vid-19, 184.220 orang meninggaldunia
dan yangdinyatakan sem buh sebanyak
717.759 orang
Di Indonesia sendiri kasus terbanyak logi, mudik berarti pulang ke kam-
di duduli DKI Jakarta dengan positif
Covid-19 mencapai 3.383 orang Hing-
ga saat ini pemerintah telah melaku-
kan pemeriksaan terhadap 55.732 spe-
simen. Jumlah spesimen didapatkan
dari pemerilk saan 47.361 orang. yang
berarti l orang bisa diperiksa lebih dari
1 spesimen. Dari hasil pemeriksaan,
7.418 dinyatakan positif dan 39.934
hasilnya regatif. Adapun jumlah orang
dalam pemantauan (ODP) sejauh ini
Imencapai 193.571 dan pasien dalam
pengawasan (PDP) tercatat sebanyal
17.754 pasien.
Redaksi menerima sumbangan tulisan, syarat
Panjangmaksim al em pat kuarto, dkefk dua (2)spavi, dan sertakan data dri
Dbetk pada PT Ach Media Grafka JL Raya Lan bao km 45 Desa Meaal
Maryag PA, Iagh Jaya Aceb Besar-BaidaA.ce Telepos Q651)635544
Vinus.
Рada 21 Apгі 2020, регerintah res-
mi melarang mudik kepada seluruh
elemen masyarakat, hal ini dilakukan
demimenekan angka penyebaran virus
corona. Per 23 April kasus Covid-19 di
Indonesia telah menyentuh di angka
7.418.dimana 635 dinyatakan mening-
gal, dan 913 sembuh. Mengngat terba-
tasnya alat pengecelkan cepat, bisa jadi
angkanya melebihi yang ada. Langrah
Presiden untuk melarang mudik sudah
culup tepat membantu memutuskan
mata rantai penyebaran virus corona
ini, dengan kata melihat dari negara
Cina dan Korea Selatan yang berangsur
pulih dikarenakan masjarakatnya me-
naati social distancing dengan disiplin
Belajar dari kasus seorang pemudik
jang baru pulang dari Jakarta ke kam-
pung halamannya di Padang menga-
kabatkan seluruh keluarganya positif,
maka dari itu kita berharap semua ele-
men masyarakat menaati aturan ter se-
but MUI (Majelis Ulama Indonesia) me-
lalui Selgjernya, Anwar Abbas,memberi
dukungan terhadap aturan ini.
Berbagai upaya telah pemerintah
lakukan untuk mencegah terjadinya
mobilisasi masyarakat seperti mene-
rapcan PSBB di wilajah Jabodetabek
Isidl Iartasggng lawab perce taka
IWartawa Se ramblladoxesta se lalt dbekall tanda pe ige sal, das tidak
dpeke aikai me te rm amem lata mbabi apapi darliaras im ber.
hasa Indonesia (KBBI) mudik berarti
SALAMSERAMBI
berlayar atau pergi. Secara epistemo-
Kita Tidak Sabar Ingin
Hidup Normal Kembali
pung halaman. Jadi mudik adalah
suatu perjalanan pulang ke kampung
halaman dalam kurun waktu tertentu
mikian larangan mudik tak lepas dari
hasil survei Kementerian Perhubungan
[Kemenhub) yang mendata bahwa ter -
dapat 24% wwarga masih nekat melak sa-
nakan mudilk, meski sulah ada imbau-
untuk bertemu dan berkumpul de-
ngan sanak keluarga dan terjadi saat
momentum khusus.
an untuk tidak melaksanakan mudik.
Inilah alasan mengapa pemerintah me-
larang mudik, angka 24 per sen masih
cukup tinggi.
Tidak ada yang tahu pastikapan wa-
bah pandemi ini akan berakhir. WHO
mempredik si Covid-19 berakhir di ta-
hun 2022 dengan syarat semua orang
benar-benar mengindahkan semua
anjuran yang ada, seperti mencuci ta-
ngan, memakai masker, dan di rumah
saja. Malka dari itu apo lata sebagai
faktor utama penentu kpemana wabah
Virus Covid-19 ini mau dibawa, tetap
terus ada atau kita musnahkan dengan
sakap pedisiplinan kita sendiri.
Asal usul tradisi mudik yang lebih
banyak dipercaya masyarakat Indo-
nesia adalah bahwa mudik sudah ada
PEMERNTAH menargetkan kasus Covid-19 bisa menurun
pada Juni mendatang. Dengan begitu, ditargetkan pula kon-
disi sudah normal pada Juli 2020. Untuk mewujudkan itu,
pemerintah meminta kita semua senantiasa taat dan patuh
terhadap imbauan-imbauan dalam menekan penyebaran Co-
vid-19.
sejak sebeluum zaman kerajaan kuno
Majapahit yang dilakukan para petani
Jawa garerna pada masa zaman kет а-
jaan, orang-or ang yang merantau akan
pulang kembali ke kampung
Tradisi pulang kampung ini sering
dilakukan menjelang bulan Ramadhan
dan Idul Fitri. Pandemi Covid-19 tidak
Kepala Gugus Tugas Penanganan Corona, Doni Monar-
do, meminta seluruh kementerian, lembaga terkait untuk me-
nyampaikan berbagai imbauan pencegahan penyebaran virus
Corona dengan berbagai bahasa yang mudah dimengerti ma-
syarakat. "Juga mengajak masyarakat lebih patuh, disiplin
dan aparat juga lebih tegas agar pada bulan Juni yang akan
datang kita mampu menurunkan kasus Covid 19 di Indone-
sia, sehingga bulan Juli diharaplan kita bisa mengawali hidup
nomal kembali," ujar Doni.
Terkait dengan target atau harapan itu Presiden meminta
tes masif Covid-19 terus dilakukan hingga Mei mendatang.
Tes masif harus dibarengi tindakan lanjut, salah satunya de
ngan pelacaan agresif terhadap mereka yang melakukan
kontakdengan pasien positif. "Serta kemudian isolasi yang
ketat," tambah Doni.
Doni juga mengungkapkan bahwa sejumlah daerah menga-
lami kenaikan jumlah kasus positif Covid-19 dalam beberapa
hari terakhir. Di Aceh, jumlah orang dalam pemantauan (ODP)
juga terus bertambah setiap hari. Data update terakhir yang
tercatat Senin (27/4/2020), jumlah ODP 1.832 orang. Ada
penambahan 55 orang dibandingkan data sehari sebelumnya
yang berjumlah 1.777 orang.
Meski jumlah ODP terus bertambah, namun yang masih da-
lam proses pemantauan petugas kesehatan sebanyak 316
orang dan yang sudah selesai masa pemantauan sebanyak
1.516 orang. "Mereka yang telah sele sai menjalani masa ob-
servasi lebih banyak dibandingkan yang masih dipantau petu-
gas," kata Juru Bicara Covid-19 Aceh, Saifullah Abdulgani.
Pasien dalam pengawasan (PDP) jumlahnya 83 orang, Ada pe-
nambahan satu kasus dibanding data sehari sebelumnya. Dari
83 PDP tersebut, sebanyak 13 PDP dalam perawatan rumah sa-
kit rujukan Covid 19, 69 orang sudah pulang dan sehat, dan 1
kasus meninggal dunia. Sedangkan pasien positif Covid-19 te-
tap 9 orang. Rinciannya, 4 dalam perawatan rumah sakit, 4 ka
sus sebelumnya sudah sembuh, dan 1orang meninggal dunia.
Bicara scal Coona memang tidakada pilihan lain bagi kita
kecuali mendukung penuh upaya pemerintah. Karena, dengan
bersatu, bekerjasama, dan bersinergi, kita yakin bisa menga-
tasi masalah penyebaran Covid -19.
Mengatasi Corona bukan hanya mengajak masyarakat untuk
menjaga jarakdan lain-lain. Namun, menurut Mendagri Tito Kar
navian, para pemerintah daerah harus menyusun strategi khu-
sus agar pencegahan virus Corona tidak menimbulkan dampak
destruktif kepada aspek lainnya seperti sosial dan ekonomi. Se-
la in itu, Mendagri juga meminta agar kampanye kesehatan ha-
rus digalakkan dan informasi terkait penanganan virus Corona
harus benar tersampaikan ke masyarakat secara transparan,
e sponsif dan konsisten, termasuk tentang pola hidup sehat,
olahraga, makan makanan bergizi, cuci tangan, dan lainnya.
Dalam mengambil kebijakan Pemerintah Provinsi dan kabu-
paten/kota juga tak perlu ragu-ragu di tengah keadaan yang
sangat darurat ini. Seperti dikatakan Mlantan Menkum HAM
Hamid Awaluddin, "Di atas segalanya, melarang dan memba-
tasi pergerakan warga dalam kaitan Covid-19 merupakan ikh-
tiar pemerintah negara menjalankan kewajibannya, 'melin-
dungi segenap bangsa Indone sia dan seluruh tumpah darah
Indonesia' (Pembukaan UUD 1945)".
Pernyataan Hamid Awaluddin itu sekaligus ingin menjawab
anggapan bahwa kebebasan beragama sudah dilanggar oleh
negara karena rakyat dilarang atau dibatasi secara ketat un-
tuk berkumpul di masjid dan rumah-rumah ibadah lainnya. Ke-
bijakan pembatasan atau larangan tersebut sama sekali ti-
dakada kaitannya dengan kebebasanberagama.
Negara hanya membatasi, atau melarang warga negara un-
tuk sementara waktu, beribadah di masjid dan tempat-tempat
itadah nonmuslim karena tempattempat itu termasuk lokasi
penularan Corid-19 secara masif terjadi dan sangat memba
hayakan hidup warga negara juga.
Kita tak ingin menanggapi tentang keyakinan, sebab yang
paling penting sekarang, apa yang bisa kita lakukan untuk
membantu pemerintah dalam mencegah Covid-19, maka la-
kukanlah agar bencana ini cepat berlalu.
Data sebaran Covid-19 di Aceh e-
lahi website acehprov.go.id kini sudah
mercapai 9 kkasus positif dengan total
kasus kematian sebanyak 1 orang dan
2 orang masih dirawat dan sisanya di-
nyatakan sembuh. Adapun orang da-
lam pemantauan (ODP) sebargak 1.671
orang. pasien dalam pengawasan (PDP)
menyurutkan animo masjarakat untuk
mudik di tengah belkhawatiran akan te-
Tinfelk si virus corona. Tradisi ter sebut
kini justru menjadi sumber ancaman
berujung kematian.
JURNALISMEWARGA
Mendadak Takut ke Dokter karena Pandemi Covid-19
saya telepon kembali
tenaga medis kenalan
saya itu dengan se-
dilat mengba agar ia
Imau memenksa anak
KTIVITAS kantor yang saya
jalani tetap mengikuti anjur-
an pemerintah dalam
gahan penularan virus corona atau
Covid-19. Sapa harus ekstrahati-hati
melewati perjalanan menunju tempat
Iperja, begitu juga ketika tiba di kantor.
Saat berhadapan dengan rekan kerja
dan mahasi swa saja selalu memakai
masker. Maklum, meskd pelayanan da-
Ting (online) telah kita sediakan, tetapi
ada hal yang harus langsung dilayari
di kampus, seperti pengam bilan ijazah
dan pembuatan kartu mahasiswa. Se-
mua itu dilakulkan dengan tetap men-
jaga jarak yang telah ditentukan agar
kita tetap sehat Namun, tidak ada yang
dapat memastikan bahwa kata akan te-
"Bapak saya harap
jujur dan jawab per-
tanyaan saya," begtu
awal perbincangan
dokter. Semua per-
tanyaan hampir dua
kali diulang. di anta-
Ianya apakah pernah
bepergan ke luar da-
erah, apa ada yang
sakit di rumah, di
sakit maupun yang tanpa gejala salkit.
Tidak perlu ber salaman dan berpeluk-
an atau istilah kerermya cipica cipilci.
Selain itu pada saat area wajah terasa
gatal jangan disentuh, kecuali setelah
cuci tangan Kamijugamenutup mulut
pada saat batuk atau bersin jika tidak
sedang memakai masker.
Selain itu, jika kata memiliki peralat-
an pribadijangan berbagi dengan orang
lain, seperti sisir rambut, sabun, han-
duk, termasuk palsaian
Selain itu, ada beberapa perabot-
an rumah tangga yang harus sesering
mungkin kata bersihlçan, seperti gagang
atau kaca puntu, kamar mandi yang di-
gunakan ber sama, menjaga jarak, wa-
laupun dengan keluarga sendiri, tidak
perlu marahdan tersinggungkarena ini
adalah peraturan re smi yang dikeluar-
kan oleh pemerintah.
Kemudian, bahan makanan yang
akan diolah atau dikonsumsi langsung
A
pence-
saya. Dia pun setu-
ju. Tanpa menunggu
lama, saya ditemani
suami menuju kedi-
amannya dan lang-
sung ke ruang prak-
tik.
kantor, atau di kam-
Petugas di tempat
praktik sudah siap
dengan alat pelin-
dung diri (APD) wa-
laupun sederhana,
buatan sendiri. Dia
pung? Berbagai per -
tanyaan bertubi-tubi
ditujukan ke suami
saya. Semua saya ja-
Twab tidak ada, tapi
dolkter masih curiga
CHAIRUL BARIAH,
juga menc uci
ngan, lalu anak saja
diperiksa. Sedikit
ada rasa sedih, seo-
ta-
dan tetap meminta
kami untuk menjaga
jarak, menggunakan
masker dengan benar,
bemudian memeriksa
rus sehat.
Dosen Faku Itas Ekonomi Universitas
Kehidupan ini dicipta Allah ber-
pasang-pasangan: ada sehat, ada
salit; ada terang, ada gelap; ada hi-
tam, ada putih; dan ada siang. ada
malam. Allah menciptakan semua
itu untuk penjeimbang dalam kehi-
dupan makhluk.
Pandemi Covid-19 telah menghantui
Almuslim Peusangan dan Anggota
Forum Aceh Menulis (FAME)
Cha pter Bireuen, melapo rlan dari
Matangglumpang Dua, Bireuen
lah anak sapa sudah
positif sakit berba-
hapa dan menular. Namun, perasaan
sedih seperti itu saya sembunyikan
karena me
sedur medis harus dijalani secara ke-
tat agar semua orang terhindar dan
VIrus corona yang sudah tersebar ke
seluruh Indonesia dan ke lebih dari
200 negara lainnya.
Dalam satu menit sekali tenaga me-
dis ini membersihkan tangannya. Kami
pun duduk berjauhan. Bag saya tak
ada masalah, yang penting masa kri-
tis anak saya sudah terlewati, panas
badannya menurun, karena langsung ikuti apa yang dinstruksikan oleh pe-
suhu tubuh suami.
haruslah benar-benar dicuci bersih se-
Saat suhu tubuh diperiksa, terlihat +
37 derajat Celcius. Ini mungrn demam
biasa, tetapi lata tetap harus wasp:
karena gejala Covid-19 salah satunya
adalah batulk dan denmam secara ber-
belum dinimati.
Yang terakhir, upayakanlah me-
ngonsumsi vitamin C serta makan
makanan yang sehat dan bergzi tinggi
setiap hari, sehingga daya tahan tubuh
kita meningkat dan terhindar dari se-
gala penyalait
Pada saat ini, dialkui atau tidak, keji-
waan kita memang iput terganggu lan-
taran Covid-19. Misalnya, mendadak
takut berjumpa dokter, takut mengun-
jung puske smas, bahkan rumah sakat.
Untuk itu, ke seimbangan jasmani dan
rohani harus kita jaga agar kuat dan
selalu sehat sebagaimana ungkapan
yang sering kita dengar "mensana in
corpore sano (di dalam tubuh yang kuat
terdapat iwa yang sehat).
Dengan selalu berpilairan positif (po-
sitive thinking dan jernih insyaallah
kegalauan terhadap ancama virus co-
rona ini dapat kita atasi, apalagi jika
kata konsisten mengkuti setiap anjuran
pemerintah dan tenaga medis.
Oleh karenanpa, jangan jauhi dokter
dan paramedis. Jadikan mereka seba-
gai mitra dalam pencegahan penyebar-
an pandemi Covid-19. Dan, cara ter baik
membantu mereka adalah: Anda tetap
di rumah saja, seperti saya.
g inilah wa
anya pro-
dunia, temasuk Indonesia. Pemerintah
telah gercar membuat berbagai per-
aturan untuk pencegahan penularan
Covid-19, tapi sayangnya tidak semua
masyarakat mematuhinya, sebagaima-
na dapat kata saksikan dari pemberita-
andi ber bagai media.
Beberapa hari setelah diterapikannya
aturan bekerja dan selolah di rumah
akibat dari pandemi Covid-19. saya
sempat panik menghadapi anak saya
jang bungsu demam. Mau sapa bawa
ke rumah salat takkut, Ie klinik takut,
samaan
Dokter menyarankan suami saya.
untuk tidak ke luar rumah selama 14
hari, karena rentan terhadap penular an
Covid-19. Jilca imunitas tubuh lemah,
maka virus dengan mudah masuk ke
dalam tubuh. Virus ini tidak mengenal
kasta dan usia, maka lata harus meng-
merintah dan para dolter.
Pendelmya, semua pengarahan yang
disampaikan dolter kepada kami demi
mencegah penularan Covid-19, semua
kami terapkan. Misalnya, selama ber-
ada di numah berbagai cara kami laku-
kan demi memutus rantai Covid-19.
diberi obat.
Ipe praktis dolkter juga khawatir, akhir-
nja saja atasi sendiri dengan perto-
longan pertama, jaitu mengompresnya
dengan air es dan minum sanmol.
Namun, demamnya semalin tingg.
Alhasil, sapa hubungi tenaga kesehatan
benalan saja, tetapi dia menolak wn-
tuk membawa anak sapakerumahya
Jujur, saya sedih.
IMalam semalim larut, di luar hanpa
terdengar suara jangkrik. Doa-doa ter-
baik terus saya panjatkan ke hadirat
Allah, semoga diberi lpemudahan dan
pesembuhan untuk anak saya.
Belum genap satu bulan pengalam-
an saya berhadapan dengan tenaga
medis pada masa pandemi Covid-19,
eh, tak tahunya sapa harus berhadap-
an lagi. Kali ini sapa membawa sua-
mi jang deman dan batuk ke praktik
dolster umum. Sebenarnya, saya ingin
Imembawanyake rumah salit, tapi rasa
waswas terus menghantui perasaan,
sehingga hanya saya bawa ke tempat
praktik dokter.
Menghadapi kami sebagai pasien.
dokter sudah lengkap dengan APD-nya.
Mulai dari masker dan penutup wajah
(face shlied), juga hand santizer siaga
di atas meja.
Di antaranya, cuci tangan sesering
mungkin dengan menggunakan sabun.
memakai masker saat ke luar rumah
atau di rumah jika sedang batuk atau
ber sin. Kanmi juga memastikan bahwa
masker tersebut bersih dan terbuat
POJOK
Pemerintah target Juli sudah nomal
insya Allah, aamiin, aamiin, aaminn
dari bahan yang memenuhi standar
kesehatan.
Pebisnis dibolehkan naik pesawat
Tapi, Corona tak piih-pilih status sosial dan profes, kan?
Kami juga menghindari bersentuhan,
baik itu dengan orang yang dicurigai
Alhamdulillah, seusai shalat Subuh,
Sandy Saputra tak kuat berpuasa 22 jam di Kuub Utara
Tapi ku bagian bumiyang tenang, kan?
REDAKSI: Pemba ca yang budiman, apabila ingin mengirim naskah opini ke redaksi Serambi Indonesia, salah satu syarat
adalah panjang tulisan 900-1.000 kata. Terima kasih.
Pertua
www.se anbinews.com
www.facebook.com/serambinews
https://twittercom/seranbinews O https.//www. instag ra moom/seranbinews
eanbi on Ty