Arsip

Halaman Artikel

Halaman Lainnya

Konten

2CM Inspirasi Pesan untuk Wako DUA siswa SD, Heryanto alias Doni, 7, siswa kelas 1 SDN 005 Batuaji dan Berna, 7, siswi kelas 1 SD Harapan Bangsa, tewas tenggelam di rawa-rawa antara Perumahan Merlion dan Perumahan Lestari Batuaji, Senin (28/2/2011) Sehari sebelumnya, tiga bocah sekolah dasar (SD) 005 Tiban I, Angga, 8, Randi, 11, dan adiknya Okta, 8, tewas tenggelam di kolam pemancingan Tiban V, dekat Komplek Pajak, Sekupang, sekitar pukul 15.00 WIB, Minggu (27/2/2011). Mereka tewas karena tak bisa berenang setelah mence- burkan diri ke dalam kolam sedalam lima meter dan seluas kurang lebih setegah lapangan bola kaki. Tentu pilu mendengar kabar demikian. Anak- anak itu harus menyabung nyawa hanya saat bermain. Semoga kejadian ini menjadi catatan yang terakhir. Anak-anak memang membutuhkan lahan bermain. Dunia mereka adalah dunia bermain. Sayang lahan kosong untuk bermain sangat minim. Batam sebagai kota yang ditumbuhkan layaknya kota lain yang tumbuh dengan sendirin- ya tanpa perencanaan. Batam tidak memiliki lahan. Pertumbuhan rumah dan gedung lainnya merampas tanah lapang hak anak-anak untuk bermain. MOICAM 8939 MOMOZOM Tidak semua perumahan memiliki sarana bermain atau setidaknya lahan kosong. Lahan kosong yang ada hanya jalan lingkungan, tidak seberapa luas. Itupun anak-anak kita harus bersaing dengan lalu-lalang kendaraan, pun dengan mobil yang parkir seenaknya di pinggir jalan meskipun telah ada ruang kosong untuk mobil di teras rumah. 0J02 ea sbs risis C ACEPT x64 ACTSIT-800BPS (250) HOT Alangkah cantiknya jika pajak yang dikumpul- kan oleh Pemko Batam dikembalikan dalam wujud sebuah taman bermain di dekat rumah. Lahan kosong untuk berbagai aktivitas wajib ada di dekat rumah warga. Menurut Sensus Penduduk 2010 rata-rata pertumbuhan pendudu- kan Batam ialah 8,1 persen. Ini angka pertumbu- han penduduk yang tinggi. Persiapan dari sejak dini harus dilakukan. Dalam satu keluarga rata - rata terdapat 3,67 jiwa. Ya gampanganya rata - rata dalam satu keluarga memiliki dua orang anak. Jelas setiap kawasan akan membutuhkan lahan untuk bersosialisasi. Angka ini adalah wajar sebab pertumbuhan penduduk Batam didorong oleh arus migrasi tenaga kerja dari berbagai daerah di tanah air. Migran itu ialah anak muda yang tidak lama lagi membentuk sebuah keluarga baru. Mau tak mau regenerasi cepat terjadi. Pertumbuhan penduduk Batam pun semakin cepat. Ini adalah konsekuensi Batam sebagai kota industri yang mau tak mau akan melambai- lambaikan ajakan untuki mencari rejeki di sini. Tugas Walikota dan Wakil Walikota untuk merancang pembangunan kota yang nyaman dan ramah untuk seluruh warga termasuk anak- anak. Nadex B.Com, M Cam Kejadian pilu yang menimpa anak-anak kita itu semoga menjadi pesan yang bisa ditangkap oleh walikota dan wakilnya yang kemarin dilantik. Sebuah pesan yang diwariskan kepada anak Batam lainnya agar kelak memiliki sarana bermain yang memadai dan nyaman serta aman. Sarana bermain tak harus mahal. Yang mahal ialah lahannya. Bikin saja aturan yang meng- haruskan ada lahan bermain untuk anak tak jauh dari rumah. Setelah itu lalu tegakkan, jangan selesai di aturan semata. *** Info Buku AKU CERDAS KARENA TIDAK BISA MATEMATIKA Constant hors sang playe veranstafeesatka Judul : Aku Cerdas Karena Tak Bisa Matematika Pengarang : Marlena Tanudjajaj Halaman 180 Penerbit: Gramedia Tahun Terbit : Maret 2011 Sikutan Si-Kut SBY: Dua Parpol Melanggar Baru ultimatum, belum berani reshuffle... Dahlan-Rudi Salah Ucapkan Sumpah Tanda-tanda? Batam Pos www.batampos.co.id Diterbitkan Oleh: PT Sijori Interbintana Pers Terbit sejak tanggal 10 Agustus 1998 Perintis Eric Samola, SH Chairman: Rida K Liamsi Presiden Komisaris : Makmur Komisaris Asnida Syukur Komisaris Asparaini Rasyad Direktur Utama: Marganas Nainggolan Wakil Direktur Utama : Socrates Pemimpin Umum/Pemimpin Redaksi: Hasan Aspahani Wakil PU/Pimpinan Perusahaan: Usep Rahmat Saifullah Wakil PP/Manager Pemasaran Herman Mangundap Wakil PP/Manager Senior Syarifah Harani Wakil Pemimpin Redaksi: M Riza Fahlevi Wakil Pemimpin Redaksi: Ismed Syafriadi 2 Dewan Redaksi: Marganas Nainggolan (Ketua), Socrates, Hasan Aspahani, M Riza Fahlevi, Ismed Safriady. Tim Ombudsman Sutan J Siregar SH OPINI | Kirimkan opini, surat pembaca Anda ke opini@batampos.co.id Tari Bumi tahun ini mengangkat tema Solusi Perubahan Iklim. Tema ini dipilih karena perubah- an iklim merupakan masalah lingkungan hidup terbesar yang mungkin pernah dih- adapi bumi akibat berbagai aktivitas manu- sia. Tema ini dipilih karena meski kesa- daran mengenai perubahan iklim perlah- an mulai tumbuh, solusi-solusi konkret masih minim. Indonesia pada umumnya dan provinsi Kepulauan Riau pada khususnya, dengan bentuk negara kepulauan dan banyaknya penduduk yang mengandalkan sumber daya alam untuk mata pencahariannya tentulah sangat rentan terhadap perubah- an iklim tersebut. Digesanya upaya men- cari solusi terhadap perubahan iklim men- jadi tema Hari Bumi Internasional meru- pakan momentum yang baik untuk men- gantisipasi dan mengingkatkan kembali akan bahaya ancaman laten dari peruba- han iklim. Solusi-solusi terhadap dampak yang dit- imbulkan akibat perubahan iklim terse- but, terutama bagi Indonesia yang rentan terhadap dampak-dampka lingkungan, rasanya sangat perlu mulai mendapat per- hatian yang lebih serius lagi. Dalam kaitan ini paling tidaknya ada dua solusi yang dapat dilakukan yakni mengurangi emisi dari berbagai aktivitas kita, dan meny- iapkan strategi adaptasi terhadap peruba- han yang sudah mulai terjadi. Kurangi Emisi Gas Rumah Kaca Untuk menahan laju perubahan iklim, perlu segera melakukan usaha-usaha mengurangi emisi gas rumah kaca (GRK) hasil aktivitas manusia. Ini bisa dilaku- kan dengan mengurangi penggunaan ba- han bakar fosil - minyak bumi, batubara, dan gas. Dua cara yang bisa dilakukan adalah dengan beralih ke bahan bakar yang memiliki emisi yang lebih rendah seperti penggunaan gas dan energi dari sumber terbarukan, atau melakukan pro- gram efisiensi energi. Ini efektif dilaku- kan di sektor industri dan pembangkit lis- trik. Kedua sektor ini termasuk penghasil emisi GRK utama di Indonesia, dan me- miliki konsumsi energi per kapita yang tinggi. Th Mengganti penggunaan batubara atau diesel menjadi gas bisa menghasilkan penurunan emisi GRK yang signifikan. Penelitian pada satu industri manufaktur di Cilegon menunjukkan beralih peng- gunaan bahan bakar diesel ke gas alam dapat menurunkan emisi GRK pabrik MILL 000 000 00: Da Solusi Bagi Dampak Perubahan Iklim di Wilayah Kepri m FREDR FO OLEH: DR. IR. EDDIWAN, M.SC Pegawai Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kepulauan Riau tersebut sebanyak 31 persen. Beralih menggunakan sumber energi terbarukan bisa mengurangi emisi GRK dalam jumlah yang lebih besar. Dengan semakin tingginya harga minyak bumi, sumber energi terbarukan menjadi pilihan yang semakin menarik. Saat ini biodiesel menjadi alternatif yang perlu dipertim- bangkang dengan serius. Misalnya saja penggunaan biodiesel, yang sekarang mulai berkembang sebagai bahan bakar transportasi, tipe B10 (10 persen biodiesel, 90 persen diesel) juga bisa digunakan sebagai bahan bakar in- dustri dan ini dapat mengurangi emisi GRK tanpa perlu modifikasi peralatan- nya. Sebaliknya untuk pembangkit listrik, In- donesia memiliki 40 persen dari total po- tensi geotermal dunia, yaitu 27 MW yang tersebar di 151 lokasi, namun pada saat ini baru 270 ribu Watt yang mampu di- manfaatkan secara baik. Kelihatannya pe- merintah kita masih terlalu jauh terting- galnya kemampuan fikir dan idenya dalam mengembangkan dan meng- gunakan energi laut, energi angin, geo- termal dan lain sebagainya yang tersedia sangat besar. Hampir seluruh wilayah NKRI sangat potensial dengan sumber energi tersebut, tetapi selalu saja jika dihadapkan dengan persoalan energi pembangkitan listrik yang dipersoalkan terutama adalah ken- dala lokasi dan harganya yang masih rela- tif tinggi dijadikan pembenaran untuk tidak terus terang mengatakan akan ke- bodohannya tersebut. Faktanya harga energi listrik hasil pem- bangkit panas bumi membutuhkan biaya sebesar 6,6 sen dollar/KWh, batubara 4,3 sen dollar /KWh, minyak bumi 5,2 sen dollar/KWh dan sebagainya. Namun, jika biaya lingkungan untuk pembangkitan lis- trik sebesar 3 sen dollar/KWh dimasuk- kan dalam perhitungan ini maka energy arus laut, energy angin, energi geotermal dan sebagainya akan jauh menjadi pili- han yang lebih menarik dan murah. Upaya-upaya penurunan emisi GRK seakan tidak berarti manakala pemerin- tah berencana menandatangani investasi membangun pembangkit listrik sebesar 10.000 MW berbahan bakar batubara. Batam Pos Rabu 2 Maret 2011 DIVISI PRODUKSI Redaktur Pelaksana Kompartemen: Muhammad Nur, Parna Simarmata, Muhammad Iqbal, Tunggul Manurung, Priya Ribut Santosa, Asisten Redaktur Pelaksana: Muhammad Tahang, Yahya Burlian, Goerge Winokan, Koordinator Liputan: Abdul Hamid. Redaktur: Agnes Dhamayanti, Deden Rosanda, Hasanul Safri, Kamaruddin, Budianto Hutahaean, Ichwanul Fazmi, Immanuel Sebayang (Koordinator Foto), Andriani Susilawati, Suprizal Tanjung, Herry Sembiring, R. Yusuf Hidayat. Ass Redaktur: Ahmadi, Amran, Sandy Pramosinto, Yudi Khaidir. Liputan Batam: William Seipatiratu, Chahaya Simanjuntak, Eusebius Sara, Ahmad Taher, Galih Adisaputro, M. Zainal Abidin, Suparman. Liputan Daerah: Zekma Albert, Yuliana Dewi, Cipi Ckandina (Tanjungpinang), Carnita (Tg. Uban), Aulia Rahman (Natuna), Gustia Benny (Tg.Balai Karimun), Polister Saragih (Moro), Imam Soekarno (Kundur), Dedi Arman (Lingga), Antoni (Jakarta). Fotografer: Wijaya Satria, Iman Wachyudi, M.Noor Kanwa, Yusnadi (Tanjungpinang), Tri Haryono (Tg.Balai Karimun.) Departemen Online & e-paper. Zul Bukhari. Departemen IT/EDP: Halasan Sinaga (Asst. Manager). Departemen Perwajahan, Artistik dan Pracetak: Poniman Sipahutar (Kadep), Sutriyanto (Penjab Perwajahan), Hairunnas (Penjab Layout), Suminto (Penjab Estetika), Gofmin Afrizal (Penjab Montaging/PS) Pracetak & Layout: Mahfud Ashari (Penjab), Kamaruzzaman, Tilbertus, Amron Abadi, T. Marhisia Maghdalena, Ali Sadikin, Welli Hendra, Barsindi Indra Fasya. Sekretariat Redaksi: Umi Kalsum (Kepala), Sri Rezeki, Dalil Harahap (Staf). Departemen HRD: Arga Permadi (Manager), Ridwan,SH (Staf, Levina Desianty (Sekretaris Perusahaan & Adm. HRD). Coorporate Social Responsibility: Jamil Qasim. DIVISI USAHA Departemen Keuangan & Umum: Meta Sidabutar (Manager), Inneke Apriliana (Kadep Umum dan Keuangan). Departemen Pemasaran: Herman Mangundap (Manager), Yusmirdawati (Ass. Manager Adm/Plutang), Linglon BPL Tungkup (Ass. Manager Pengembangan), Herianton (Ass. Manager Promosi & Pengembangan-EO) Departemen Ikdan: Dewi Febsuri (Manager), Elmi Gusti (Ass. Manager Adm & Plutang Ikdan) Agus Triono (Ass. Manager Pengembangan), Helmi Yunus (Ass. Manager Desain/Artistik). General Manager Percetakan: Suhairi Perwakilan-Perwakilan: Jumi (Manager Perwakilan Tanjungpinang), Anwar Saleh (Kepala Perwakilan Tanjungpinang), Gustia Beni Perwakilan Tanjungbalai Karimun), Agus Nugroho (Kepala Perwakilan Iklan Jakarta). LAYANAN PELANGGAN DAN IKLAN Tarif Ildan: Iklan umum/display/BW Rp 20.000,-/mm kolom. Iklan ucapan selamat Rp 10.000,-/mm kolom. Iklan duka cita Rp 7.500,-/mm kolom. Ildan hiburan/film Rp 7.000,-/mm kolom. Halaman muka (BW) Rp 40.000,-/mm kolom. Halaman muka (FC) Rp 60.000,-/mm. All Rys DL Untuk tiap MWh listrik yang dihasilkan, pembangkit batubara dapat menghasilkan 934kg CO2, maka total emisi CO2 yang dihasilkan tidak kurang dari 21 juta ton setiap tahunnya-total proyeksi emisi CO2 Indonesia dari berbagai sektor untuk tahun 2005 sebesar 245,89 juta ton. Pilihan untuk pembangunan pembang- kit listrik dengan bahan bakar yang mu- rah seharusnya mesti ditinjau kembali. Satu hal yang tidak boleh dilupakan, per- timbangan lingkungan seharusnya perlu mendapat porsi yang seimbang dengan prosfek ekonomi dalam rencana pemban- gunan tersebut. Adapun cara lain men- gurangi emisi GRK adalah dengan efisien- si energi. Sebenarnya ada peluang bagi pihak industri untuk mengefisiensikan penggunaan listrik sebanyak 11 persen yakni dengan mengurangi listrik pada motor yakni dengan menggunakan teknologi yang lebih efisien. Beradaptasi Terhadap Perubahan Perubahan iklim sudah mulai terjadi dengan berbagai dampaknya dan kita harus bisa menyesuaikan diri dengan pe- rubahan-perubahan yang terjadi sesegera mungkin. Perubahan pola musim hujan dan kering telah ditemukan di berbagai daerah di Indonesia. Dalam 10 tahun ter- akhir musim hujan semakin singkat den- gan intensitas lebih tinggi, dan musim kemarau yang semakin panjang. Peruba- han-perubahan ini ikut berperan men- ingkatnya insiden banjir dan kekeringan di Indonesia. Hal ini sudah dirasakan beberapa daer- ah di Indonesia, tidak terkecuali wilayah Kepulauan seperti provinsi Kepulauan Riau. Pada dekade terakhir ini diketahui sudah beberapa desa di Cisarua-Jawa Barat, hulu Sungai Ciliwung dan sebagain- ya yang telah terganggu aktifitas perta- nian lokalnya. Untuk dapat beradaptasi, mereka telah membuat upaya pengelolaan resapan air dalam bentuk bendungan-bendungan kecil di kawasan hulu guna untuk meny- impan air. Sehingga diperkirakan ini akan mampu mengurangi risiko terjad- inya banjir di kawasan hilir dan sekali- gus dapat meningkatkan persediaan air ketika dating musim kemarau di bebera- pa daerah sulit air. Sebaliknya bagi wilayah pesisir dan kepu- lauan seperti Provinsi Kepulauan Riau dan beberapa provinsi Kepulauan lainnya hing- ga saat ini belum ada upaya konkrit yang berkaitan dengan resiko dampak perubah- an iklim tersebut. Tentunya ini sangat ber- bahaya, karena resiko yang ditimbulkan akibat perubahan iklim bagi wilayah Kepu- lauan akan lebih besar dibandingkan den- gan resiko yang pernah terjadi di kawasan daratan seperti kasus di atas tadi. Naiknya permukaan air laut merupakan salah satu dampak perubahan iklim yang serius dan juga sudah mulai dirasakan di Indonesia tak terkecuali di wilayah Kep- ulauan. Misalnya saja bagi penduduk di beberapa desa di Kepulauan Raja Am- pat, Papua, pada saat ini mereka telah mulai merasakan benar akibat berubah- nya garis pantai yang semakin masuk ke kawasan daratan. Paling tidak telah tercatat terjadinya kenaikan air laut terhadap muka bumi daratan sejauh 10 meter dalam kurun waktu 10 tahun terakhir ini, serta semkin luasnya intrusi air laut ke dalam lapisan air tanah. Ini tentunya akan berdampak memaksa masyarakat di kawasan pantai tersebut untuk hijrah dan mencari lokasi tempat tinggal baru yang lebih ke daratan lagi. Dengan semakin meningkatnya emisi GRK maka hasil aktivitas manusia juga cenderung akan meningkat seiring den- gan meningkatnya bencana yang terjadi terkait dengan iklim tersebut. Untuk men- gantisipasi dampak-dampak perubahan iklim, diperlukan suatu kajian untuk mengidentifikasi daerah dan sektor mana yang rentan terhadap perubahan iklim, kemudian menentukan strategi adaptasi yang paling sesuai bagi wilayah tersebut. Selain itu, kegiatan adaptasi lingkungan semestinya perlu dimasukkan ke dalam rencana pembangunan daerah, terutama di bidang yang rentan terhadap dampak perubahan iklim seperti pertanian, peri- kanan, kesehatan, kehutanan, dan sum- berdaya air dan sebagainya. Kegiatan- kegiatan rehabilitasi lahan kritis dengan cara reforestasi, melarang illegal logging, penangkapan ikan dengan racun dan bom, serta hemat air, sebenarnya sudah termasuk adaptasi terhadap perubahan iklim dan ini trelah diimplementasikan secara baik dalam program COREMAP. Kegiatan-kegiatan ini sekarang menjadi semakin penting dengan adanya ancaman perubahan iklim tersebut. *** Ikdan halaman depan Koran II Umum/Display/BW Rp12.500,-/mm kolom, Umum/Display/FC Rp25.000,-/mm kolom; Umum/Display/SC Rp20.000,-/mm kolom. Ikdan Halaman Metropolis (BW) Rp 15.000,-/mm kolom. Iklan halaman Metropolis (FC) Rp 30.000,-/mm kolom. Iklan satu warna (spot colour) Rp 25.000,-/mm kolom (minimal seperempat halaman). Ildan umum/display/FC Rp 30.000,-/mm kolom. Advertorial (BW)Rp 7.500,-/mm, kolom. Advertorial (FC) Rp 20.000,-/mm kolom. Ikdan Jitu Rp 30.000,-/terbit. Iikdan Info Rp 40.000,- terbit dan Rokolc Umum/display/BW Rp20.000,-/mm kolom. Umum/display/FC Rp40.000,-/mm kolom. Umum/display/FC halaman satu Rp 60.000,-/mm kolom. Permintaan halaman dikenakan tambahan biaya 25% dari harga nett. ALAMAT Alamat Redaksi, Pemasaran, Iklan dan EO: Gedung Graha Pena Batam, Lantai 2, telepon :(0778) 460000 (hunting), Fax (0778) 462162 dan (0778) 465111 Batam Center, Batam. Perwakilan Pekanbaru:Jalan Raya Pekanbaru-Bangkinang KM 10,5 Telpon (0761) 64634 Fax (0761) 64638, Perwakilan Jakarta: Gedung Indopos Lt. 6 Jl. Kebayoran 12 Jakarta Selatan, Telp. 021- 53699560, 021-5333046. Perwakilan Tanjungpinang: Jalan Pramuka 3. Telepon (0771) 27714, 27715. Perwakilan Tanjungbalai Karimun: Jalan A Yani, Sungai Lakam, Telpon (0777) 323686, Fax (0777) 323685. Rekening PT. Sijori Interbintana Pers, NISP,090.010.011377, BPD Riau Cabang Batam Ac.00701.13.0044560. Dicetak pada: PT Ripos Bintana Press. Isi di luar Tanggung jawab percetakan. Redaksi menerima tulisan karya asli, terjemahan atau saduran (dengan sumber asli bagi karya terjemahan dan saduran). Panjang tulisan antara tiga sampai tujuh halaman, diketik spasi rangkap, sertakan identitas diri. Naskah yang dimuat diberi imbalan. Redaksi berhak menyunting selagi tidak mengubah maksud tulisan. Wartawan Batam Pos dilarang menerima uang maupun barang dari sumber berita. Wartawan Batam Pos dibekali dengan kartu pers ketika menjalankan tugas. Jika ada kejanggalan, baik tentang identitas wartawan maupun tentang tindakan wartawan dapat menghubungi sekretariat redaksi Batam Pos. TOKYO (BP) Satu lagi tetenger Kota Tokyo yang mencatatkan rekor Tower c dunia. Tokyo Sky menara. Tree, menara trans- wilayal misi milik Tobu Guangz Tower Sky Tree menara Co., suk- Klasik 4cm ses men- Tokyo gungguli Sky F.NET IKLAN Kirim Jika Anda tahu Anda akan gagal, maka gagal lah dengan mulia! Kemar Sky Tra menara keting- jak Juli meter d gian Canton Padah Virgin of the LUKISAN Virgin of the Rocks dib hingga1508 oleh Leonardo Da Vinci. tergantung di Galeri Nasional Londo menggambarkan ibunda Kristus bers Pembaptis, malaikat Uriel, dan bayi ung di dalam gua. Keuskupan Katoli Da Vinci untuk melukis "the Virgin or menghiasi altar sebuah kapel di M Dia Bilang CATE BLANCHETT Bintang film The Lord of the The Aviator, dan Elizabeth. FORM PEND info: 085272594994