Arsip
Halaman Artikel
Creative Commons License

Jika anda mendapati gambar tidak sesuai dengan spesifikasi data (salah tanggal dan atau salah penomoran halaman), posisi gambar landscape, satu gambar terdapat dua halaman, kualitas gambar kabur, anda bisa melaporkan data tersebut agar segera diperbaiki dengan menekan tombol laporkan.

Kata Kunci Pencarian:

Nama: Harian Neraca
Tipe: Koran
Tanggal: 1988-03-31
Halaman: 06

Konten


K. HARIAN NERACA Halaman VI Kamis, 31 Maret 1988 KEUANGAN- PERBANKAN- PERDAGANGAN a. Perdagangan Jateng Terbesar Gagasan Indonesia la Serap Kredit Incorporated Disambut Positif, Jakarta, NERACA GAGASAN untuk memben- sa atnya mema ng dipikirkan. Se- anyang dilontarkan Menteri Per- bab se la ma ini timbul kesan, ker- dagangan Dr. Arifin Siregar baru- Semarang, NERACA SEKTOR perdagangan di Ja- sektor ekonomi sampai denga gai upaya guna mendorong pe- ha sangat kurang. wa Tengah merupakan sektor ter- pebruari 1988 mencapai 33.74 ningka tan ekspor non-migas di besar menyerap fasilitas baik be- orang dengan fasilitas KMKP rupa KIK (Kredit invesasi kecil) jumlahnya jauh lebih besar men- maupun KMKP (Kredit modal capai 667.650 orang dengan nilai kerja permanen), sampai dengan kredit Rp 614 miliar. Pebruari 1988. Catatan Bank Indonesia ca- memanfaatkan fasilitas KIK'atau bang Semarang Selasa menunjuk- KMKP umum maupun massal kan, 15.734 nasabah sektor per- selama kurun waktu yang sama dagangan di seluruh Jawa Te- adalah nasabah yang berasal dari ngah menggunakan fasilitas KIK Karesidenan Surakarta. dengan nilai kredit Rp 79,3 mil- iar, sedangkan 140.749 nasabah bah di daerah itu mencapai 231.- lainnya menggunakan fasilitas 293 orang, meliputi 7.822 nasa bah KMKP dengan nilai kredit Rp KIK dengan nilai kredit Rp 27,9 Jakarta, NERACA 413,5 miliar. Secara keseluruhan, jumlah KP dengan nilai kredit Rp 130,4 los mini dan los kongsi be sar na sa bah vang menggunakan fasi- miliar. litas KIK yang meliputi pelbagai tuk Indonesia Incorporated seba ja sa ma antar-departemen, apa la- baru ini. Luk man Isa mengingatkan, du- nia usa ha sebena rn ya sudah siap Ketua Ginsi Zahri Achmad dan sejak lama untuk menerima ga- ma sa mendatang disambut de- Ketua Kompartemén Perikana n ga san itu, "Bahkan tanpa incor- ngan nada positif oleh dunia dan Peterna ka n Kadin Ind onesia porated pun dan dalam suasa na Lukman Isa mengemukakan itu feodalisme dan birokrasi, peng- usa ha Indonesia tetap jalan," gi depa rtemen dengan dunia usa- usa ha. Gaga sanini mereka nilai seba- da lam percaka pannya dengan Ne- Jumlah nasabah terbesar yang gai hal yang penting, dan sudah raca kemarin, mena ngga pi ga gas- ka tanya. Kios Pasar Pagi Mulai Dibongkar Menurutnya, ga ga san itu ha- rus ditangani secara cepat oleh dunia usa ha se bagai suatu kesem- pa ta n. Sebab, dengan gagasan itu, pe ran pela ku ekonomi diberi kesempatan dan peluang seluas- nya. "Saya berharapada tindak lan- Hal itu terbukti jumlah nasa- bola buat Pemerintah DKI telah miliar dan 233,471 nasabah KM- PARA pedaga ng Pasar Pagidi meneta pkan sampai tanggal 31 jutnya untuk merealisa sikan," ka- Maret 1988. Sementa ra itu di kios penam ta Lukman. Sementa ra Zahri menyadari, Pemerintah Dorong Swasta Beperanserta kemarin Rabu sudah mulai mem- bongkar kiosnya ma sing-ma sing, pungan Pasar Mangga Dua Raya untuk membentuk Indonesiar. Menurut pengama tan NERA- juga terlihat sudah mulai ra mai. Incorporated ini memang tidak CA, para peda ga ng sibuk mem- bena hi ba rang yang akan dipin- nempati kiosnya ada pula yang ini memerlukan waktu yang cu- da hkan kedala m mobil. Seorang pedaga ng mengata ka n, baiki kios ini sa ya memerlukan gangan yang baru ini menyadari untuk membongkar kios ini sa ya bia va sekitar 150 riburupiah beri- bahwa untuk meningkatkan eks- nengeluarkan bia ya sendiri dan kut rolling door, kata seora ng por non-migas bukan hanya ker- membayar kuli kuli disini, belum Ada sebagian peda ga ng ya ng mẹ- sécepatn ya bisa dila ksa na kan dan ma síh melihat kios baru yang kup lama. diperbaikinya. "Untuk memper- Zahri menilai, Menteri Perda- ja Depa rtemen Perdaga ngan de- Bandung, NERACA KETUA Kamar Dagang dan pemda. Industri Daerah (Kadinda) Jawa Barat, Moh.S peda ga ng la innya. Dika ta ka n sebena rnya sua sa na ngan dunia usa ha yang perlu di- disiní lebih menyena ng kan se la in tingkatkan, tapi juga antara de- yang amat baik dengan pihak lagi untuk memperbaiki kios di UNTUK NRAKTIR WARTAWAN: Mantan Menaker Sudomo Rabu(30/3) di Jakarta menerima santunan sebesar Rp 1,4 juta dari PT Taspen yang diserahkan oleh Drs. Yustaf MS Direktur Informasi System beserta staf. Sambil mengangkat amplop yang berisi uang santunan itu Sudomo berkelakar untuk ntraktir wartawan. Pada kesempatan itu Bupati- dayat mene- Bandung, D. Cherman mengha- (Apphos) gaskan, guna melaksanakan pem- rapkan kepengurusan kadin ka- pembelinya banyak juga anta ra Pasar Mangga Dua Raya, Dikata kan, sebena rnya sa ya se- udaranya tidak pengapjuga te m- parteman terkait. na ng di Pasar Pagi ini selain patnya terta ta ra pi fasilitasnya- "Saya kira ini merupakaninven- pun baik saluran tilpun sudah tarisasi daripada kelema ha n-kele- bangunan nasional menjelang le- bupaten Bandung dapat lebih me- pas landas, pemerintah bertekad ningkatkan peranannya, baik se- lain se perti Bank dan angkutan mulai bisa diguna ka'n 1 April ma han yang sela ma ini dilihat umum mudahdija ng ka u ta pi a pa nanti katanya. (kom) oleh Pak Arifin (Mendag Red)," ka tanya. Dikata ka n, dun ia usa ha juga. merasakanadanya kelemahan-ke- lema han itu. Hal itu bisa dibuk- tikan pada saat kita hangat - ha- ngatnya membicarakan masa lah pengga la kan ekspor non migas. "Kalau kita datang ke Depar- temen Perdagangan, justru in- stansí ini sendiri yang tidak pu- nya pola ekspor. Tapi kalau datang ke Departemen Perindus- tria n, justru mereka yang punya ekspor. Ini kan terbalík," uja mya: Lukman menimpali, dengan ga- ga sa n itu berarti Mendag dan jaja ra nn ya tidak lagi terpaku pa- da pemikiran teori saja, tapi lebih bersifat la pa ngan. Tentang kekhawatiran campur ta ngan pemerintah yang lebih do- minan melalui gaga san itu, Luk- man tidak melihat itu sebagai hal yang negatif. "Sepa nja ng domina n itu sifat- nya positif, tidak ada masalah," ka tanya la gi. Menurutnya,jika incorporated yang dilontarkan Mendag itu da- pat direalisir, ma ka a kan berbon- da ng-bond ong birokrat melaku- kan halitu. Laju Pertumbuhan Ekonomi Sumbar terus Meningkat tasi non-pemerintah dapat lebih mendorong sektorswasta dan du- bagai pemikir, perencana mau- berperan dalam pembangunan nia usaha untuk berperanserta pun pelaksana pengembangan daerah Sumbar terutama dalam mencapai laju pertumbuhan eko- nomi. Walaupun laju pertumbuhan itu dalam sambutannya pada kerja serta meningkatkan taraf ekonomi belum lagi mencapai pengukuhan pengurus Kadin ka- hidup masyarakat. sa saran yang diharapkan, perlu bupaten Bandung, baru-baru ini, guna lebih menggairahkan kegiat- ekonomi daerah melalui pengga- an ekonomi di tanah air. Hidayat mengemukakan hal dapat memperluas kesempatan lian sumber komoditi baru, yang pertumbuhan ekonomi daerah ngunan yang diterima dari peme- diingat bahwa laju pertumbuhan ini. Demikian juga dengan pe- rintah pusat berjumlah Rp 90,5 Sebagai masyerakat dunia usa- la mengatakan, persepsi yang ha, Kadin serta seluruh anggota- telah mendorong pemerintah un- nya, dapat melihat kenyataan Padang, NERACA LAJU pertumbuhan ekonomi ekonomi hanyalah salah satu in- dikator saja dari keberhasilan tuk menerbitkan undang undang bahwa masalah perluasan kesem- pembangunan yang dila ksa na kan di daerah ini, demikian gubernur. sional yang masih belum meng- Rp 65,2 miliar. Menurut target Pelita IV daerah Sumbar dite- la menjelaskan, sebagian besar tapkan masing-masing Rp 168,1 dana investasi pemerintah untuk miliar dan Rp 194 miliar. Investasi non - pemerintah berasal dari pemerintah pisat. (swasta dan masyarakat) pada 1986/87 mencapai Rp 108,2 mi- khusus tentang kamar dagang, patan kerja dan peningkatan pro- a gar dalam kegiatan usaha dapat duksi teruta ma komoditi nonmi- lebih meningkatkan kesejahtera- gas, yang merupakan titik sentral an ekonomi masyarakat. Selain pembangunan ekonomi, harus itu agar masyarakat dan sektor menjadi prioritas perhatian, dem. swasta dapat berjalan seiring. Jangan sampai sektor yang sa- ningkatkan keseja hteraan masya- tu jauh tertinggal sektor lainnya, ra kat. yang hanya mengakibatkan pin- cangnya kehidupan ekonomi, Januari lalu itu terdíri atas ketua, Sumatera Barat selama Pelita IV ngarun situasi ekonomi interna- miliar dan tahun1987/88 hanva dari tahun ke tahun terus mening- kat, namun belum mencapai sa- sa ran yang diharapkan sebesar enam persen/tahun. Gubernur/Kdh Sumbar Drs Hasan Basri Durin mengatakan Selasa, tahun 1984 laju pertum- buhan ekonomi daerah ini 4,30 persen, pada 1985, meningkat asal dari pusat. menjadi 4,85 persen dan 1986 mencapai 5,71 persen. untungkan. Segera Diserahkan pembangunan di daerah Sumbar kelanjutan pembangunan dan me- Bahkan dana pembangunan dae- rah sendiri yang tercantum dalam liar dan 1987/88 turun menjadi Santunan Korban APBD sebagian besar juga ber- Rp 54,08 miliar. Ini berarti pada Bis di Aceh Timur tambahnya. Pengurus Kadin yang terpilih Endang Hidayat, dengan wakil 1986/87 investasi non-pemerin- Menurunnya dana pembangu- tah lebih besar, tetapi tahun nan yang diterima dalam Pelita 1987/88 lebih kecil dibanding Untuk mencapai laju pertum- IV, terutama yang diterima dari dengan investasi pemerintah sen- la merasa bangga dalam lang- wakil ketua RĂ. Kosasih Sm. Hk., kah pertama, pengurus Kadin Erwin Sumaatmadja dan drs. Banda Aceh, NERACA PT. Asuransi Kerugian Jasa kabupaten Bandung sudah dapat Achmad Kurdi. Kepengurusan Raharja Cabang D.I Aceh, sege- menjalin hubungan kerjasama ini dilengkapi 11 ketua bidang. ra menyerahkan santunan dana, untuk para korban penumpang bis Cy Salam dan Samudera, di Pidi, Kabupaten Aceh Timur, se- kitar 270 kilometer sebelah Timur Kota Banda Aceh. Musibah tersebut terjadi hari Rabu, 23 Maret, sekitar pukul 11.15 WIB, dan sedikitnya 10 orang meninggal dunia, semen- tara 47 orang lainnya menderita lūka berat/ringan, demikian Ke- pala Cabang PT Jasa Raharja buhan ekonomi enam persen/ta- hun, menurut gubernur, diperlu- sebab belum tercapainya pertum- pemerintah merupakan salah satu diri. Investasi pemerintah umum- kan investasi Rp 1.836,3 miliar buhan ekonomi sebagaimana di- nya lebih diprioritaskan kepada pembangunan sarana dan prasa- rana yang memungkinkan inves- terdiri dari investasi pemerintal Rp 858,4 miliar atau Rp 46,7 persen dan investasi non-peme- rintah Rp 977,9 miliar atau 53,3 persen. harapkan. Tahun 1986/87 dana pemba- Deposito Berjangka % (5/6/7/) Dengan laju pertumbuhaneko- Jasa Raharja Ambon Bayar 1 Bln. 3 Bln. 6 Bln. 12 Bln nomi enam persen/tahun akan dapat dicapaí pendapatan regio- nal per-kapita rakyat Sumbar sebesar Rp 462.200 berdasarkan harga yang berlaku. Tidak tercapainya target laju pertumbuhan ekonomi itu dise- babkan laju pertumbuhan eko- nomi daerah ini banyak dipenga- mengeluarkan dana santunan un- Santunan Rp 63 Juta 15,5 15,5 15,5 15,5 16 15,5 16,5 17 16,75 17,5 16,75 17,5 16,75 17,5 16,75 17,5 18 18,5 18,5 18,5 18,5 18,5 17,5 BNI 1946 Banjarmasin, NERACA BRI BBD BDN BEII PENERIMAAN pajak bumi dan bangunan (PBB) dí Kaliman- tan Selatan tahun anggaran 1987- DI BONGKAR : Para pedagang Pasar Pagi di los mini 88 yang ditargetkan Rp 6,639 mili ar sampai minggu ke dua Maret (Foto : Komar/Neraca) 1988 telah mencapai Rp 7,848 mili ungkap Kasi Klaim PT. AK. Jasa PT. Asuransi Kerugian Jasa Raharja Cabang Ambon M. van Ambon, NERACA Raharja melalui cabangnya di Harling kepada Neraca di Ambon Cabang Aceh, Drs. Thamrin Yah- ya melalui stafnya Maruli Lubis, 17 kemarin telah membongkar kiosnya sebelum menjelang kepindah- annya tanggal 31 Maret 1988. Bapind o BPD-DKI Jaya Citibank (rollover) Bank of America Cha se Manhattan 15,75 16,75 17,25 17,5 17,5 17,5 16,25 16,5 16,5 17 15,5 16 16,5 17 17,5 18,5 18 Ambon selama tahun 1987, telah Senin. Dibanding tahun 1986 jumlah di Banda Aceh baru-baru ini. Kecelakaan itu merupakan ke- celakaan terbesar kedua di awal tahun 1988, setelah yang pertama 15,5 16,5 ar atau 118,2 persen. ruhi berbagai faktor, baik yang tuk korban kecelakaan lalu lintas korban meninggal menurun. Se- berada di dalam maupun di luar dan penumpang umum di Malu- dangkan korban luka-luka dan Kepa la Biro Humas Pemda Tingkat I Kalsel, Drs. H. Fahrin Ilham mengatakan pada ANTA- RA Selasa, selain PBB sektor SKB (surat kendaraan bermotor) juga sudah mendekati target Rp 1,079 miliar yaitu mencapai Rp 931,56 15,5 16 cacad tetap meningkat. 15,5 16 16 PT. Bogasari Ekspor 11.000 Ton Dedak/Bulan daerah Sumbar sendiri. Perkembangan perekonomian ku mencapai Rp 63.481.625. Jumlah ini dibayarkan kepada Pada tahun itu PT. AK Jasa menimpa bis CV. Atra di Desa Seqnebuk Pidie, Perlak, Aceh Ti- 16,5 16 16,5 17 Hongkong Bank Deutsche Bank (Asia) 15,5 16 15,5 16,25 16,5 16 nasional sangat besar pengaruh- 44 korban meninggal, 88 luka- Raharja Cabang Ambon menge- nya terhadap pencapaian laju luka dan 13 korban cacad tetap. luarkan santunan sebesar Rp mur, yang menyebabkan sembi- 65.250.120. Dibayarkan kepada lan orang tewas ditempat' dan 27 52 korban meninggal, 77 korban lainnya luka berat/ringan. Dikatakan, bis CV Alam dan CV Samudera bertabrakan ber- lawanan arah, yakni yang satu dari arah Medan, Sumatera Uta- ra sementara satunya dari Banda Aceh menuju Sumut, pada se- buah tikungan patah, dengan ke- Amex Bank ABN 17 Bangkok Bank ВСА Panin Bank Bank Perkembangan Asia South East Asia Bank Umum Nasional Bukopin Bank Intermasional Ind Bank Pemia gaan Ind Bank Bali Bank Susila Bakti Bank Wind u Kentja na Bank Buana Ind Bank Metro Ekspres Bank Duta Bank Nia ga Bank Bhumy Baha ri Bank Sertivia 17,5 19,5 18,5 18,5 18 18,5 17 16 16,5 15,5 17,5 18 juta atau 86,29 persen. Rp 48 Miliar untuk Pengerukan Citarum luka-luka dan 7 korban cacad Keberhasilan semua itu berkat untuk kebutuhan dalam negeri, adanya ke sa da ran masyarakat daerah ini tentang betapa penting- nya da na PBB tersebut, untuk Sementa ra pihaknya menerima menunjang pembangunan. Di- bahan baku seperti gandum seki- samping itu gigihnya Pemda tar 11.000 ton/bulan sejak peru- tar 700.000 ton dari beberapa memberikan dorongan kepada sa haan terigu itu mulai berope- negara seperti Australia, Ameri- daerah tingkat II dan Kotib. la mengatakan, dari sepuluh Jumlah produksi itu mening- daerah tingkat II dan Kotib se Kal- kat sejak1972 dan kını menca pai sel dewasa ini sudah lima daerah tetap. 17 Jakarta, NERACA 16 17,5 18,5 PT.BOGASARI, Tanjung Pri- rata-rata anta ra 60-70.000 ton ok, mengekspor dedak sebagai bahan baku maka nan ternak seki- Terbesar Pengeluarannya 17 17 18 18 18 17 18 15 16 18 18 17 16 17,5 16 bulan. DILIHAT kepada klasifikasi se la ma tiga sampai empat tahun santunannya, jumlah terbesar di- anggaran mulai 1986/1987. Pro- bayarkan kepada korban kecela- Bandung, NERACA 18,5 18,5 18,5 20 cepatan tinggi. 18,5 18 PENGERUKAN sungai Cita- vekini meliputi pengerukan sungai kaan lalu lintas sebagaimana dia- 17,5 18 Peristiwa itu berasal, ketika tur dalam UU NO. 34 tahun 1964 salah satu bis dari arah Banda penumpang Aceh mencoba melewati bis lain- nya dari arah yang sama, namun setibanya ditikungan tersebut, Untuk korhan kecelakaan lalu muncul bis lainnya dari arah Me- jaan proyek Citarum 1986/1987 lintas selama ta hun lalu menurut dan, sehingga kecelakaanpun ti- Kepala Kanwil/ Kepala Dinas menghabiskan Rp1 miliar," kata Van Harling telah dikeluarkan dak dapat dihindarkan lagi. Para korban penumpang bis Pekerjaan proyek tersebut, an- 937.725. Jumlah mana dibayar- CV. Samudera, berhak menerima santunan, yang akan diterimakan banjir di Bandung Selatan itu ke- Citarum sepanjang 4,9 km, keda- gal, 66 korban luka-luka dan 9 kepada ahli waris masing-masing rasi 1972. Jumlah ini meningkat setiap tahun rata-rata 5-7 persen, na- mun sangat tergantung kepada permintaan sebab sebagian juga dipa sa rkan untuk kepentingan rum sepanjang 30 km, akan me- Citarum sepanjang 4,9 km. nelan biaya Rp 48 miliar. Penge- rukan ini, untuk mengatasi ancam- ka dan Argentina. 17 18 17 Untuk proyek jangka mene- dibanding untuk 19,5 20 20 18 an banjir di Bandung Selatan. ngan, akan menghabiskan biaya umum sesuai UU No. 33 Tahun katanya. sekitar Rp 8,3 miliar. Anggaran 1964. sekitar 5-7 persen pula, yang melunasi PBB, 16,5 18 17 18,5 20 18 17 19 17,5 Kabupaten Daerah TK II Ban- ini, berasal dari APBN. "Peker- dung. 20 18,5 17,5 19 19 20 19 18,5 17 20 19,8 19,2 20 20 20 18,5 18,5 19 18,5 18,5 17,5 lokal. Harga Semen Tiga Gajah Naik di Palembang 17 16 17,5 18 Kabag Umum PT. Bogasari, Tanjung Priok, Drs. Lukman Ha- kim mengatakan ini kepada war- ta wan yang menemuinya seusai acara "kopipagi" di Tanjung Pri- ok, Rabu, antara administrator Palembang, NERACA pelabuhan (Adpel) dan semua lem- baga pemerintahan di pela buhan Baturaja di pa sa ran Palembang Februari. Sedangkan besi beton bersa ma para pema kai jasa pela - mengalami kenaikan pada bulan ukuran 3,5 mm yang pada bulan buhan. Menurut Lukman, pihaknya ju- sebelumnya (Desember 1987-Fe- 700/batang bulan Januari naik ga hanya bertindak sebagai indus- bruari 198) harga Semen terse- menjadi Rp. 750/batang dan tu- tri hulu bagi industri maka nan but tercatat Rp 3.500/zak, maka ternak. Namun jumlah pemasa- ran dedak atau bahan baku ma- kanan ternak untuk pasaran lo- kal tidak dirincinya, karena sa- lain semen Tiga Gajah, bahan batang, bulan Januari naik men- ngat tergantung kepada permin- bangunan lain yang mengalami jadi Rp. 8.500/batang dan turun PU Provinsi Daerah TK I Jawa Barat Ir. Sadeli Wiramihardja Ir. Sadeli. dana santunan sebesar Rp 54.- 18,5 19 19 18 18 17 17, 16 16,5 16,5 18,5 16,8 16,8 19 mengemukakan, upa ya mengatasi tara lain pengerukan alur sungai kan kepada 39 korban mening- 18,5 United City Bank Bank Angka sa Putra Bank Pasific Sta ndard Chartered Ind ustrial Dev. Bank Bank Rama Bank Jasa Ar ta PT Anrico Bank LTD Bank Antar Dae rah (sby) PT Bank Umum Asia Overseas Express Bank PT. BDN Ind. PT. Bank Nasional Pan Ind onesia Ltd 17 pada pers di Bandung, baru-baru laman rata-rata 2 meter. Hasil pro- korban cacad tetap. ini. Untuk yang meninggal'dunia, ma Tahun sebelumnya untuk kla- sing-masing sebesarRp 1 jutadan Dalam kegiatan pengerukan mengalir deras dan menjadikan sifikasi sama dikeluarkan Rp 52.- biaya perawatan maksimal Rp 1 kemudian naik menjadi Rp 1.900/batang dan turun lagi men- HARGA Semen Tiga Gajah jadi Rp 1.800/bata ng pada bulan yek ini, menyebabkan air Citarum 17,5 sungai Citarum, dilakukan potong- genangan kecil ketika banjir. potongan pendek atau shortcut", sepanjang 3.700 meter, se bagai upaya memindahkan mua- rukan Citarum tahap II 1987/1988, 17 19,5 18,6 19,2 21 19 088.195 kepada 38 korban me- juta, sementara untuk korban ca- ninggal, 42 luka-luka dan 6 kor- cat tetap sebesar Rp 2 juta. Menurut Maruli Lubis, karena bis Samudera ini hanya dilindu- ra sungai Cisangkuy yang masuk menggunakan bia ya Banpres (Ban- harja Cabang Ambon itu juga ngi oleh Undang-undang Nomor tuan Presiden) sebanyak Rp 1,3 mengemukakan, untuk dua bulan 33 tahun 1964 tentang dana per- tanggungan wajib kecelakaan pe- numpang, sedangkan bis CV Ša- lam dilindungi ƯU Nomor 33-34- /1964, maka ahli waris korban, yek Citarum tahap I sepanjang meninggal, 19 korban luka-luka berhak menerima santunan sebe- sar Rp 2 juta untuk yang mening- (TL). gal ditambah biaya perawatan 18 Ir. Sadeli mengatakan, penge- ban cacad tetap. 18 Maret ini. Jika pada bulan-bulan Desember 1987 berharga Rp. Kasi Klaim PT. AK. Jasa Ra- 18,5 17 18 19 ke Citarum, ke bagian hilir. Selain itu, diupayakan me- miliar. mindahkan beberapa mua ra sungai ke Citarum ke bagian hilir, agar sepanjang 750 meter. Selain itu, jumlah Rp 17.066.100. tidak menentang arus sungai Cita- akan diperdalam pengerukan pro- run menjadi Rp 700/batang pada 17,25 18,5 18 19,5 pertama tahun ini besarnya san- Pengerukan Citarum tersebut, tunan yang telah dibayarkan ber- 16 18 17,5 16 15,5 17,5 18 18,5 18 18 pada bulan Maret naik menjadi bulan Februari. Rp 3.600/zak. Menurut pengama tan KNI, şe- sember 1987 berharga Rp 6.500/ Besi siku yang pada bulan De- 18 Yaitu kepada 12 orang korban 17,5 rum. Menurut Ir. Sadeli, proyek Ci- 4,15 km dan lainnya, dengan bia ya dan dua orang korban cacad tarum jangka pendek, dilakukan Rp 4,09 miliar. (K.10) Bank Pembangunan Ind onesia 16,75 17,5 kenaikan harga adalah paku. taan, "Berfkluktuasi naik-turun," ka- Untuk paku bia sa ukuran dua lagi menjadi Rp 8.000 batang pa- tanya ketika didesak warta wan. Menurut kabag umum PT. Bo- Rp 800/kg. pada bulan Januari Desember 1987 berharga Rp. gosari itu, ekspor dedak sebagai menjadi Rp. 900/kgaannaik la gi 12.500 batang turun menjadi Rp. bahan baku maka nan ternak itu menjadi Rp 950/kg pada bulan 11.000 batang pada bulan Feb- sudah lama berla ngsurg, sejak Februari. Sedangkan paku uku- ruari. Sedangkan besi ukuran 0,5 ind ustri itu didirikan 1972. Ekspordedak dilakukannya an pada bulan Desember naik men- ta ra lain ke Jepang, Hongkong jadi Rp 900/kg pada bulan Ja- pada bulan Desember 1987-Ja- Singa pura dan bebera pa negara nuari dan Rp 950 pada bulan Erора: Lukman yang didampingi dua staf PT. Bogasari juga mengata- kedua jenis ba han bangunan ter- kan pemasa ran terigu yang diha- sebut, terjadi juga penurunan silkan PT. Boga sari ditangani ba- pada beberapa jenis bahan ba- jenis-jenis ba han bangunan lain dan urusan logistik (Balog). la ngunan lainnya. Harga besi be- yang tercatat tersebut adalah hanya menyatakan terigu yang ton ukuran 7 mm pada bulan produksi PT. Boga sa ri semuanya Desember 1987 Rp. 1750/batang Rp. 40 buah, batako ukuran 18 x da bulan Februari 1988. Besi pipa ukuran 1 inci yang pada bulan tetap. inci, jika bulan Desember 1987 ekspor minyak termasuk Indo- nesia, terutama ketika kurs yen menguat. Mereka dapat memperoleh kredit jangka perbankan, sudah waktunya pendek maupun jangka pan- jang dengan suku bunga lebih ringan. Kepentingan Jepang SEJAK beberapa tahun terakhir ini, Jepang mengam- bil serangkaian langkah untuk memudahkan penggunaan yen dalam perdagangan interna- sional. Salah satunya, deregu- lasi pasar euroyen. Namun dunia perbankan dan pakar ekonomi banyak yang meni- lai, internasionalisasi yen sa- ngat jauh dari yang diharap- kan. Direktur lembaga Pengka- jian Moneter dan Ekonomi IF Bank of Japan (BOJ bank sentral) Yoshio Suzuki menga- takan, yen masih jauh dari memainkan peranan penting sebagai valuta pembayaran lintas-batas, untuk meringan- kan beban mata uang dolar yang sudah sangat berat. Internasionalisasi yen pada waktu ini sudah sangat pen- ting, terutama untuk mengam- bil manfaat dari pasar uang Jepang, yang sckarang meru- pakan salah satu dari tiga pa- sar uang terbesar dunia. Sete- lah Jepang menjadi negara kreditor terbesar di dunia, makin besarlah kebutuhan luar negeri atas surplus modal Jepang. Jika selama ini Jepang me- ngambil langkah-langkah in- ternasionalisasi yen, ini dilaku- kan karena adanya desakan- desakan internasional, teruta- ma tas, Padahal menurut ba- nyak pakar dan kalangan MITSUI Bank LTD, salah satu bank komersial terbesar Jepang, dalam sebuah lapo- rannya baru-baruini mengan- jurkan Jepang membentuk zona perdagangan yen dengan negara-negara ASEAN, Nega- ra-negara industri baru (NIB) dan RRC. Bersama-sama, 20,6 persen dari perdagangan negara-ne- gara itu, terjadi dengan Je- pang. Sedangkan perdagang- an antar sesama negara itu, termasuk Jepang, mencapai sekitar 40 persen dari total perdagangan luar negeri mere- ka. Waktu ini sebagian besar perhitungan dan pembayaran perdagangan luar negeri mere- ka dilakukan dalam dolar. Salah satu akibat negatif yang menonjol adalah makin berat- nya beban hutang-hutang yen mereka yang lampau, terma- suk kredit lunak dalam rang- ka Bantuan Pembangunan Pemerintah (Official Develop- ment Assistance-ODA). Makin kuat kurs yen ter- hadap dolar, makin berat be- ban hutang yen mereka. Pa- dahal hutang yen merupakan salah satu sumber dana pen- ting bagi pembangunan eko- nomi mereka. Bank itu menyerukan Je- pang dan negara-negara ter- sebut membentuk satu keran- jang mata uang baru dengan memberi tekanan kepada ma- ta uang yen, sebagaí langkah pertama untuk menjadikan yen sebagai unit valuta perda- gangan di negara-negara itu. Peranan Internasional Yen Masih belum Berarti ran 3,5 dan 5 inci dari Rp 750/kg inci turun dari Rp 7500/batang bagi Jepang untuk secara aktif memulai proses internasiona- lisasi yen, demi kepentingan sendiri. Dengan asset Jepang di luar negeri yang sekarang sebagian besar dalam denominasi dolar, maka selalu mengandung ri- siko besar menghadapi fluk- tuasi valuta asing. Pada wak- tu ini dan untuk masa depan, agaknya fluktuasi hanya ber- arti makin menguatnya kurs mata uang yen. Sebagai contoh, apa yang terjadi tahun 1986 atas peru- sahaan-perusahaan asuransi, yang membeli sekurítis luar negeri secara besar-besaran. Akibat fluktuasi valuta, me- reka mengalami rugi 2,2 tri- liun yen. Dengan situasi seka- rang, setiap penurunan kurs dolar dengan se ndirinya me- nimbulkan kerugian besaratas asset Jepang di luar negeri. Kalangan perbankan me- ngakui, internasionalisasi yen bukan tidak membawa risiko pula bagi kebija k sa naan mo- neter dan situasi ekonomi Je- pang. Luar negeri dengan sen- dirinya akan menguasai valuta yen dalam jumlah besar. Jika karena sesuatu hal, mereka menjual secara besar-besaran yen yang mereka kuasai, kurs yen akan anjlok. Perusahaan perusahaan maupun pemerintah Jepang pastilah tidak rela menghada- pi resiko yang demikian. nuari 1988 menjadi Rp 6.500 pada bulan Februari, Menurut catatan KNI, harga bahan bangunan lainnya tidak mengalami perubahan. Harga Februari. Kecuali terjadi kenaikan harga Tidak populer sangat kecil, karena impor bahan bakar mineral terma- suk migas dan batubara, ma- sih dihitung dalam dolar. Hal ini sangat berbeda de- ngan peranan Mark Jerman Barat, yang dipergunakan un- tuk lebih 80 persen dari selu- ruh ekspor negara itu dan le- Егора Вarat. Dengan makin meningkat- nya permintaan dalam negeri yang mengurangi ketergan- tungannya pada perdagangan ekspor, Jepang perlahan-la- han sedang membangun posisi pena warannya (bargaining power) yang makin kuat atas PARA pakar ekonomi Je pang dan internasional men gatakan, meskipun kurs yen naik dengan kuat, mata uang Jepang itu pada dasarnya ma- sih tidak populer untuk perhi- tungan perdagangan interna- sional. Bahkan Jepang sendiri masih mengguna kan'dolar AS dalam pembayaran šebagian besar impornya. Salah satu langkah yang di- anjurkan kalangan perbankan untuk internasionalisasi yen, dengan membentuk pasar mi- nyak mentah yang didenomi- nasi yen. Minyak mentah merupa kan salah satu komoditi impor penting Jepang. Tahun 1987, menurut data JETRO (Japan External Trade Orga nisa tion), Jepang mengimpor minyak mentah seharga sekitar tiga triliun yen. Pasir pasang Rp 7.083/m3, pasir urug Rp. 6.083 m3, bata merah Feb Th 1988 Diekspor 2520 Motor Honda ke RRC kaleng. Vinilex Rp. 2.500 kaleng. 39 Rp. 300/bua h, papan meranti no. I. Rp .2.450/lembar, papan meranti no. 2. Rp. 2000/lembar dan Pulai Rp. 1.300. Cat tembok Patua Rp. 2.750/ Oleh Ridwan Suryantho kapur sirih kualitas baik Rp. jiwa) baru produksi lebih kurang 700/kaleng, kapur sirih kualita sedang Rp. 400/kaleng dan kapur aduk Rp. 700 plastik. Seng ge- lombang Rp. 6000/lembar, seng. MENJAWAB pertanyaan ada- plat Rp. 4.500/lembar, tegel uku- nya kecenderungan memaşarkan ran 20x20 cm Rp. 3.500/ m2 dan motor secara kredit. dikatakan eternit asbes ukuran I x1 meter bih dari 50 persen Impor. Secara tradisional perda- gangan luar negeri Jepang hampir seluruhnya dibayar dalam dolar. Agaknya, sukar sekali untuk mengubahnya ke dalam yen. Pada tahun-tahun menyusul kekalahannya da- lam perang Pasifik, Jepang terus menurun mengalami ke- kurangan valuta asing keras. Dalam keadaan demikian, langkah penting Jepang ada- lah meningkat ekspor untuk memperoleh dolar untuk membiayai impor. Sekarang, meskipun terus mendapat tekanan-tekanan dari negara mintra dagang- nya, Jepang tetap merupakan negara pengekspor terkuat di dunia. Lebih 40 persen eks- pornya masuk pasar Amerika Serikat, 18 persen ke Asia Tenggara dan 16 persen ke mitra-mitra dagangnya. Tapi, meskipun sekarang cadangan devisa Jepang ma kin gendut, dan kurs yen me ningkat tajam terhadap dolar, para importer mínyak Jepang belum bergerak untuk mene- rapkan denominasi yen dalam perdagangan minyaknya. Pa- dahal, seperti kata Teruhiko Mano, hal ini dapat membe- rikan keuntungan timbal balik antara negara pengekspor mi nyak dan Jepang. Penasehat presiden Bank of Tokyo itu mengata kan, impor minyak dengan denominasi yen, memungkinkan Indone- sia cepat menilai lebih tepat a pakah harga minyak benar- benar naik, atau karena nilai dolar yang merosot. Katanya, impor minyak de- ngan denominasi yang akan menguntungkan negara peng- Jakarta, NERACA 260.000 buah motor per tahun. SAMPAI dengan Februari 1988 PT Honda Federal berhasil ekspor 2520 buah motor Honda type MCB WIN ke RRC. Demi- kian diungkapkan Direktur Hon- da Federal baru-baru ini di Ja- karta. Untuk tahun 1987, berhasil lakukan penjua lan kredit bahkan KNIjuga tercatat perubahan har- diekspor 1231 buah ke negara yang sama dan juga dari type yang sama. Selain ekspor motor jadi juga sudah ekspor spare mengenal industrialisasi maka ga emas 24 karat Rp. 24.080/ parts (suku cadang) ke Inggeris, kecenderungan kredit itu bukan gram dan naik menjadi Rp. Malaysia dan Perancis. Menjelaskan situasi produksi perusa haan leasing dan credit Maret harga tersebut turun men- motor dewasa ini di Indonesia, dikatakan bahwa untuk produksi motor di Indonesia belum bisa keemasan produksi motor, tahun bulan Desember 1987 berharga discbut jenuh karena (memberi- 83 tahun terburuk. Kapasitas Rp. 22.876/gram dan naik men- kan contoh) Taiwan saja dengan Honda Federal antara 24.000 jadi Rp. 23.396 pada bulan Ja- penduduk 20 juta jiwa mampu sampai 30.000, Tapi pernah turun nuari. Sedangkan pada bulan berproduksi 800.000/tahun. Se- hanya mampu 8000 buah saja. dang Indonesia (dengan 170 juta Soal kredit bahwa hal itu tidaklah istimewa. Rp. 2.500 lembar. Menurutnya, pihaknya juga me- Selain harga bahan bangunan, telah mencapaiantara 40%-50% ga emas di pasaran Palembang "Itu soal wajar saja, normal. Di selama tiga bulan terakhir ini, satu masyara kat yang sedang Pada bulan Desember 1987, har- Dalam dua tahun ini kurs yen meningkat sampai 70 per- sen atas dolar AS. nan internasional yen, masih seperti waktu-waktu yang lalu, ketika kurs yen masih rendah. Hanya 34 persen dari total ekspor dan 10 persen dari total impor Jepang yang diperhi- tungkan dengan yen. Deno- minasi yen dalam impor masih hal yang aneh. Itulah sebabnya 24.627 gram. Bulan Februari- api pera- company bisa tumbuh subur. " Tahun 1982 merupakan tahun jadi Rp. 24.080. Untuk emas 22 karat, pada: Februari 1988 turun menjadi Rp. (9). 21.684/gram. 779