Tipe: Koran
Tanggal: 2021-01-13
Halaman: 05
Konten
Color Rendition Chart ELENG SERGAP sta jumlah tempat vaksinasi dan gas yang memvaksin. ementara itu rencana vaksinasi sal Covid-19 di Buleleng pada ruari mendatang sudah dis- an sejumlah sarana prasarana g diperlukan oleh Satgas Pen- nan Covid-19. Selain laborato- mikrobiologi Dinas Kesehatan akan dijadikan gudang peny- anan vaksin saat didrop dari insi, Satgas juga menyiapkan ah mobil berpendingin. Mobil berpendingin ini akan dipakai k mendistribusikan vaksin dari ang ke titik vaksinasi. Sedang- di masing-masing titik vaksin sudah disiapkan cold chain k penyimpanan vaksin sebelum ntikkan kepada sasaran. Mereka g menjadi sasaran vaksinasi, urut Suyasa, akan mendapatkan n melalui SMS sebelum hari vak- si. Mereka diberikan kesempatan k memilih tempat vaksin yang hendaki dengan mengkonfirmasi bali melalui aplikasi yang sudah apkan.k23 9, Polres Personel Buleleng. "Kapan waktu pengiriman vaksin menu- ju ke Buleleng, belum ada informasi ke kami. Kami masih menunggu kepas- tian waktu pendistribu- sian ke Buleleng. Namun, kami sudah siap akan melakukan pengawalan agar prosesnya berjalan dengan aman dan lancar," tuturnya. Sementara itu, Sekre- taris Satuan Tugas (Sat- gas) Penanganan Covid-19 Gede Suyasa, mengatakan vaksinasi di Buleleng ta- hap pertama akan men- yasar tenaga kesehatan (nakes). Baik itu di rumah sakit (RS) pemerintah maupun RS swasta. Ter- masuk klinik-klinik dan juga apotek. "Kami vaksin kes dan nakes pendukung lebih dahulu," ujar Suyasa. Kata dia, sembari men- ggu kedatangan vaksin, aknya telah menyiapkan mpat penyimpanan vaksin vid-19. Rencananya peny- panan akan dilakukan di gu- ang farmasi Dinas Kesehatan abupaten Buleleng di Jalan erma Karma Desa Baktis- raga, Kecamatan/Kabupaten uleleng. "Soal pendistribu- an kami masih menunggu adwal," tandas Suyasa yang ga Sekda Buleleng.m II wong roses yang dimaksudkan untuk = jabatan yang lowong. "Kami saikan urusan di Kemendagri elah itu tuntas dan dapat re- si, baru ke KASN untuk lelang mbuh Wisnawa. dua jabatan eselon II yang at ini, Wisnawa menyatakan, pejabat eselon II yang menyu- suki masa pensiun tahun ini. ang menyisakan masa jabatan- apa bulan lagi yakni Kepala Di- hatan Buleleng I Gusti Nyoman mana. Dia akan mengakhiri anya di akhir April 2021 men- ejabat kedua yang juga akan i masa pensiun tahun ini yakni, Bupati I Putu Tastra Wijaya. Kepala Dinas Kebudayaan ni disebut akan pensiun per 1 021 mendatang. wa mengaku belum mendapat terkait persiapan penggantian n yang juga akan lowong tahun abatan ini (Kadiskes dan Staf ah kami sampaikan ke Bapak tapi belum ada informasi lebih kah nanti akan dilakukan ber- dengan lelang jabatan Kadis dan Inspektorat, kami masih u kebijakan dari atasan," ucap Gk23 www.nusabali.com seminggu, 16 halaman. alistik) ●IST ANGGOTA Polsek Kota Gianyar melakukan olah TKP di tempat kejadian pencurian pratima pada sebuah pura di Banjar Kesian, Desa Lebih, Kecamatan/Kabupaten Gianyar. Otak pencurian kasus pencurian dari para bernama Buncis pelaku ini terbongkar setelah Polsek Kuta Selatan menerima laporan dari Evgenii Melnik, 31. Pelapor yang merupakan warga negara Rusia ini men- gaku telah terjadi peristiwa pencurian sepeda motor N Max DK 2539 ACJ di tempat tinggalnya di Bingin Adri Vila, Desa Pecatu, Kecamatan Kuta Selatan, Badung, Minggu 8 November 2020. dan 7 motor lainnya masih dalam perburuan petugas. MANGUPURA, NusaBali Jajaran Polsek Kuta Selatan berhasil meringkus dua pen- curi spesialis motor, I Made Budiarta alias Pakang, 26 dan I Wayan Wirta, 20, pada Kamis (7/1). Keduanya diringkus di Perum Tunjung Biru IV No- mor 22, Pemogan, Kecamatan Denpasar Selatan. Dari tangan kedua tersangka yang beraksi sejak November 2020 ini dia- mankan 7 unit sepeda motor berbagai merk. Kapolsek Kuta Selatan, Kompol Yusak Agustinus Sooai saat gelar rilis perkara di Ma- polsek Kuta Selatan, Selasa (12/1) mengungkapkan ada satu orang pelaku yang ma- sih dalam pengejaran, yakni Kadek Yandnya alias Buncis. Diketahui Buncis merupakan otak dari kejahatan tersebut. Kompol Yusak mengatakan Kasat Reskrim Polres Ban- gli, AKP Androyuan Elim men- gatakan petugas mendapat informasi bahwa sedang ber- langsung judi tajen di wilayah Banjar Sidembunut pada Senin sore. Informasi tersebut lang- sung ditindaklanjuti unit Op- snal Polsek Bangli. Diketahui bahwa tajen digelar di rumah warga atas nama Ketut Soto. "Memang sengaja menggelar sabung ayam alias tajen," jelas- nya Selasa (12/1). "Pelapor mengaku mot- ornya diketahui hilang, 9 No- vember 2020 pukul 07.00 Wita. Setelah dilakukan pen- carian di sekitar lokasi ke- jadian motor tersebut tidak ditemukan. Akhirnya dilapor- kan ke Polsek Kuta Selatan," ungkap Kompol Yusak didam- pingi Kanit Reskrim Iptu Aris Setiyanto. Menerima laporan terse- but, Tim Opsnal Polsek Kuta Selatan melakukan penyelidi- kan. Hasil penyelidikan polisi mengamankan 1 unit Yamaha N Max pada 12 November di Desa Pempatan, Karangasem. Sehari setelah itu polisi kemba- li mengamankan 1 unit Honda Scoopy di desa yang sama. OK 2049 Dari dua unit sepeda mo- tor tersebut polisi melakukan Dua Pelaku Curanmor Dijuk, Satu Buron ★ 7 Motor Hasil Curian Berhasil Diamankan Menurut AKP Androyuan, tajen sudah berlangsung se- banyak 4 set. Permainan judi sabung ayam diantaranya 1 DENPASAR, NusaBali Lutfi Abdullah, 32 harus berurusan dengan pihak ke-, polisian. Eks napi kasus pen- ganiayaan yang sebelumnya berurusan dengan Polda Bali itu kini giliran berurusan den- gan Satreskrim Polresta Den- pasar. Dia ditangkap karena IST TERSANGKA Lutfi Abdullah bersama barang bukti saat diamankan di Mapolresta Denpasar. YUSAK NUSABALIIST PETUGAS saat menggrebek judi tajen di rumah Ketut Soto di Banjar Sidembunut, Kelurahan Cempaga, Bangli. tindak pidana perampasan HP milik I Gede Bayu, 30. Tersang- ka dengan mudah mengambil HP Gede Bayu dengan men- gaku sebagai anggota polisi bertugas di Polda Bali. Kasat Reskrim Polresta Denpasar, Kompol I Dewa Putu Gede Anom Danujaya weiu jul hist Ngaku Polisi, Rampas HP Pengendara Motor dikonfirmasi, Selasa (12/1) dan pergi. Tak terima dengan perlakuan itu korban lapor ke Polresta Denpasar," beber Kompol Anom Danujaya. Berdasarkan laporan polisi itu, Resmob Polresta Den- pasar melakukan penyelidikan. Akhirnya, Senin (11/1) pukul 17.00 Wita tersangka yang dik- etahui tinggal di Jalan Glogor Carik Gang Rahayu Nomor, Denpasar Selatan itu berhasil diringkus di Jalan Pura Demak, Denpasar Barat. IBC POL mengungkapkan, tersangka Lutfi menghentikan motor Gede Bayu yang saat itu tak pakai helm, Selasa (5/1) pukul 21.00 Wita. Akibat perbuatanya, Ketut Soto disangkakan dengan Pas- al 303 KUHP, UU 6 Tahun 2018 tentang karantina kesehatan pasal 56 dan 93, UU nomor 4 pertandingan dengan hasil Tahun 1984 tentang wabah imbang tau tidak kalah menang penyakit pasal 14 ayat 1 dan 2. sedangkan 3 pertandingan Pelaku terancam hukuman 10 masing-masing mengalami ke- tahun penjara. esa Diceritakan, pada Selasa (5/1) pukul 21.00 Wita Gede Bayu melintas di Jalan Imam Bonjol depan outlet Takapit, Kecamatan Denpasar Barat. Saat itu dia hendak menuju ke tempat gadai dengan meng- endarai sepeda motor tanpa pakai helm. Tiba-tiba korban yang ting- gal di Jalan Mahendradatta Selatan Nomor 12, Denpasar Barat itu diberhentikan oleh seorang laki-laki (tersangka) yang mengaku sebagai ang- gota polisi Polda Bali. Kare- na takut, akhirnya pelapor berhenti. "Tersangka saat itu mengancam korban dengan nada tinggi. Lalu tersangka mengambil paksa HP korban DUA pelaku curanmor bersama barang bukti saat dipamerkan Polsek Kuta Selatan, Selasa (12/1). masih jadi DPO," beber Kompol Yusak. tersebut semuanya diamankan di Karangasem. Selair itu juga mengamankan satu unit mobil pick up DK 8650 TC milik Buncis. pengembangan. Akhirnya, Ka- mis (7/1), Pakang dan Wayan Wirta diringkus di kawasan Pemogan Denpasar Selatan. "Kedua tersangka mengakui perbuatan mereka. Pengakuan kedua pelaku hanya ikut ajakan dari seorang lainnya, Buncis. Buncis merupakan otak dari pencurian tersebut. Buncis Berdasarkan keterangan dari kedua tersangka asal Banjar Dinas Pedaringan dan Banjar Dinas Pemutaran, Karangasem tersebut, polisi akhirnya bisa mengamankan enam unit sepeda motor lain- nya. Enam unit sepeda motor Sekar Emas Pura Pemaksan di Desa Lebih Digondol Maling GIANYAR, NusaBali Kasus pencurian di areal pura kembali terjadi di wilayah Kabupaten Gianyar. Kali ini terjadi di Pura Bendesa Manik Mas Batan Tingkih, Banjar Kes- ian, Desa Lebih, Kecamatan/ Kabupaten Gianyar. Sejumlah sekar emas di pura pemaksan ini baru diketahui hilang pada Senin (11/1). Tersangka dan barang bukti berupa 1 unit HP Oppo A53, 1 sepeda motor Honda Kha- risma DK 2043 IP dan pakaian yang dipakai tersangka saat beraksi dibawa ke Mapolresta Denpasar. "Hasil pemeriksaan, tersangka mengakui perbua- tannya. Ternyata tahun 2018 lalu tersangka ini pernah di- tangkap Resmob Polda Bali karena kasus penganiayaan," tandasnya. pol Polsek Kota Gianyar masih menyelidiki pencurian pratima yang kerugiannya diperkirakan mencapai Rp 75 juta tersebut. Kapolsek Gianyar Kompol IGN Yudistira saat dikonfirmasi pada Selasa (12/1), membena- rkan ada peristiwa pencurian pratima tersebut. Hilangnya pratima ini diketahui pada Senin (11/1) sekitar pukul 07.45 Wita. Krama melapor bahwa ada pencurian di pura dengan cara mendobrak atau merusak pintu tempat pe- NUSABALI/YUDA Tajen di Sidembunut Digerebek, Bebotoh Kocar-kacir Sopir Pabrik Es Gantung Diri BANGLI, NusaBali Judi tajen (sambung ayam) di Banjar Sidembunut, Kelu- rahan Cempaga, Kecamatan menangan dan kekalahan yang di sertai dengan uang sebagai taruhan. Saat digerebek, para bebotoh kocar kacir. "Peny- elenggara Ketut Soto langsung diamankan petugas, serta dua orang saksi," bebernya. Bangli digerebek petugas Polsek Bangli, Senin (11/1) sekitar pukul 18.00 Wita. Tajen terse- but diadakan di rumah I Ketut Soto, 60. Petugas mengamankan sejumlah barang bukti, meliputi ayam aduan, kisa (tempat ayam) hingga uang tunai. Di TKP petugas juga menga- mankan barang bukti berupa 7 ekor ayam hidup berbagai macam bulu, 5 ekor ayam mati, sejumlah bagian daging ayam aduan, kisa atau tempat ayam, benang, taji dan sejumlah uang tunai. "Pelaku dan barang bukti diamankan di Mapolsek Ban- gli," sambungnya. NusaBali 5 RABU 13 JANUARI 2021 Mobil pick up tersebut digu- nakan para pelaku untuk men- gangkut motor hasil curian. Mereka menyasar motor yang ada di daerah Denpasar dan nyimpanan pratima di Pura Bendesa Manik Mas Batan Tingkih, Banjar Kesian, Desa Lebih. Atas kejadian tersebut pangempon pura mengalami kerugian sebesar Rp 75 juta. Diduga pelaku mengambil pratima tersebut dengan cara mendobrak dan merusak pintu tempat penyimpanan pratima. Pelaku diperkirakan melangsungkan aksinya pada malam hari. Sedangkan benda yang hilang dan berhasil diba- wa oleh pelaku adalah satu pasang pratima lempengan berbahan tembaga dan 10 buah bunga emas. "Anggota masih proses pe- nyelidikan, itu TKP merupakan pura sungsungan dari keluarga atau pura pemaksan, bukan Pura Kahyangan Tiga. Untuk menjaga keamanan pada pura yang ada di desa sekitar, kami sudah arahkan untuk inten- DENPASAR, NusaBali Seorang sopir yang bekerja di pabrik Es Akfi, Hermanto, 72 ditemukan tewas di kamar mes di Jalan By Pas Ngurah Rai, kelurahan Pedungan, Ke- camatan Denpasar Selatan, Selasa (12/1) pukul 09.30 Wita. Korban ditemukan tewas dalam posisi menggantung di dalam kamarnya. Kasubbag Humas Polresta Denpasar, Iptu Ketut Sukadi mengatakan korban ditemu- kan menggantung oleh seorang pegawai di pabrik es tersebut, Retno, 41. Dikisahkan, sekitar pukul 09.30 Wita, Retno akan membuat laporan keuangan. Kebetulan kamar korban asal Cilacap, Jawa Barat itu di samp- ing ruang kerja Retno. Saat hendak melintas di de- pan kamar Hermanto menuju ruangan kerjanya, Retno melihat ada kursi plastik warna merah di depan kamar korban. Retno pun ingin tengok ke dalam kamar ko- rban sebentar karena belakangan sopir yang sudah lanjut usia itu mengeluh sakit dan batuk-batuk. Betapa kagetnya Retno meli- Badung. Motor hasil curian itu lalu dibawa ke Karangasem un- tuk dijual. Para pelaku menjual motor hasil curian itu kepada warga yang mudah ditipu. "Mereka menjual motor ha- sil curian dengan mengatakan bahwa motor tersebut adalah motor tarikan dari leasing. Motor N Max dijual seharga Rp 20 juta. Sementara surat-su- rat motor tersebut dijanjikan keesokan harinya. Ternyata mereka bohong," ungkap Kom- pol Yusak. Setelah sebulan kemudian para pembeli kaget motornya ditarik polisi. Padahal ada yang jual sapi untuk bisa beli motor dari tersangka. Ternyata motor tersebut adalah motor curian. Uang hasil jual motor curian itu oleh Buncis digunakan untuk bayar cicilan mobil pick up yang digunakan untuk angkut motor curian. "Para tersangka ini telah beraksi di 14 TKP. Saat ini kami sedang mencari tujuh unit sepeda motor lagi," beber Kompol Yusak. sifkan pakemitan oleh krama, selain dari pihak kepolisian juga melakukan patroli," kata Kompol Yudistira. Kompol Yusak mengaku para tersangka menyasar mo- tor yang lepas dari penga- wasan. Para pelaku beraksi pada malam hari. Mereka akan mengangkat motor target mer- Kompol Yudistira mengemu- kakan pihaknya sudah ekstra melakukan patroli wilayah. Baik mencegah terjadinya gang- guan keamanan dan ketertiban masyarakat maupun terkait penerapan protokol kesehatan. Namun pelaku kejahatan memi- liki celah dan membaca situasi dan keadaan wilayah yang men- jadi sasarannya. "Oleh sebab itu kami sa- rankan untuk tingkatkan pak- emitan. Padahal kami di kepoli- sian sudah secara ekstra pa- troli keliling baik siang maupun malam, tapi tetap saja ada celah bagi pelaku kejahatan melang- sungkan aksinya. Untuk itu kita harus tetap waspada kapan dan di mana pun itu," ucap Kompol Yudistira. nvi eka ke dalam mobil pick up. Dua orang yang tukang angkat sementara seorang lainnya untuk nyetir. Setelah berhasil menaikan motor curian ke atas mobil langsung tancap gas. Di atas mobil, motor hasil curian mer- eka tutup pakai terpal. "Motor dikunci stang atau digembok sekalipun bisa mereka curi. Karena merek (pelaku) tidak menggunakan kunci palsu tapi motornya diangkat naik ke atas mobil," bebernya sembari mengatakan para tersangka dijerat Pasal 362 KUHP tentang Pencurian dengan ancaman 5 tahun penjara. Sementara tersangka, Pak- ang dan Wayan Wirta mengaku terpaksa mengikuti ajakan dari Buncis karena membu- tuhkan uang. Mereka hanya mendapat bagian Rp 300.000 sampai Rp 500.000 dari hasil penjualan sepeda motor. "Kami diajak untuk ikut. Tapi kami tidak dapat banyak," ngaku kedua tersangka saat ditanya wartawan di sela kegiatan rilis kemarin. pol PETUGAS mengevakuasi jasad korban dengan standar penanganan Covid-19. hat korban dalam posisi meng- gantung di depan pintu ka- marnya. Melihat pemandangan itu, Retno lalu memberitahukan kepada karyawan yang lain. "Korban menggantung di depan pintu menggunakan seutas tali plastik warna biru. Posisi badan mengarah ke selatan dan kaki sedikit menekuk," ungkap Iptu Ketut Sukadi. RPRA ATA DENPASAR 112 Studio /Office Jl. Kecubung No. 27 Denpasar 80236 https://www.elkogaradiobali.com kakeknya meninggal dunia sang cucu yang tinggal di Jalan Palapa XIV Nomor 2b, Sida- karya, Denpasar Selatan lang- sung menuju lokasi kejadian. Lalu kejadian itu dilaporkan ke Polsek Denpasar Selatan. "Mendapat laporan terse- but jajaran Polsek Denpasar Denpasar Selatan menuju ke lokasi kejadian. Dibantu tim Lebih lanjut Iptu Ketut Su- BPBD jasad korban ditangani kadi mengungkapkan pihak standar penanganan Covid-19. perusahaan menginforma- Jasad korban dievakuasi ke sikan kepada cucu korban, RSUP Sanglah Denpasar," tan- Heriyanto. Mendapat kabar dasnya. pol ELKOGA Radio Bali Ekoga Radio Ball elkogafm IST 081236155949 A 2cm
