Arsip

Halaman Artikel

Halaman Lainnya

Konten

Sabtu 9 Mei 1992 HARIAN EKONOMI NERACA INDUST RI Industri Komputer Indonesia Perlu Diarahkan ke Hulu Sultra Mulai Berbenah Jadi Sentra Industri Jambu Mente Nasional Kendari,NERACA Sulawesi Tenggara setelah sukses da-, menanamkan modalnya dalam pengem- lam memacu peningkatan areallahan dan banganindustri pengolahan jambu mente produksi jambu mente, kini mulai pula di Sultra, di antaranya PT Kadung Nu- berbenah diri untuk menjadi sentra uta- ma pengembangan industri pengolahan kabupaten Kendari dengan nilai inves- produk tanaman itu di Indonesia. Prakarsa tersebut sejalan dengan te- kad pemda sultra untuk meningkatkan getkan sebelum akhir 1992 sudah me- nilai tambah komoditi andalannya itu, lakukan pemasaran itu, diharapkan bagi perbaikan kesejahteraan petani dan menjadi cikal bakal berkembanya Sultra penantapan pemasukan daerah, yang sebagai sentra pengembangan industrị selama ini dinilai masih relatif kecil. Areal tanaman jambu mente di bumi gersamata itu kini tercatat 110.232 Ha, terluas di Indonesia, dengan produksi kan, untuk merangsang tumbuhnya in- tahun 1991 sebanyak 50.000 ton, tersebar dustri penolahan jambu mente di Sultra di empat kabupaten yakni Muna, Buton, akan dijajaki kemungkinan untuk me- Kolaka dan Kendari. Kepala dinas perkebunan Sultra, Ir, te secara gelondongan. Edi Sutantio mengemukakan di Kendari, meskipun luas komoditi itu merupakan pengusaha industri jambu mente, yang yang terbesar, namun nilai tambah yang selama ini hanya menjadikan Sultra se- diperoleh Sultra dari hasil pemasaran dan bagai sentra bahan baku dengan menjadi- retribusinya hanya Rp 4 Miliar. Posisi tersebut oleh kalangan penga- pengolahannya, akan beralih ke Sultra. mat pertanian setempat dinilai belum sebandingan dengan besarnya produksi saran jambu mente Sultra secara gelon- yang ada, terutama bila dikaitkan dengan dongan akan dikurangi secara bertahap, nilai komoditi itu di pasaran yang kini sampai ada suatu saat yang tepat akan cenderung meningkat. Setelah ditelusuri, ternyata yang me- nyebabkan relatif kecilnya kontribusi ni- lai komoditi jambu mente itu adalah ka- rena dalam pemasarannya sebagaian waktu pelaksanaanya, namun diharap- besar dalam bentuk gelondongan. Šeba- kan tetap diberlakukan, mengingat dam- gai gambaran, untuk gelondongan har- paknya bagi Sulta sangat positif teruta- ganya Rp 1.500 per Kg, sedangkan ka- cangnya Rp 8.500. Menyadari rendahnya kontribusi nílai pulau Jawa ke Šultra. komoditi andalan Sultra itu, pemda se- tempat bersama instansi terkait lainnya tanaman jambu mente sangat cerah teru- sejak dua tahun terakhir terus meng- upayakan berbagai terobosan untuk tingginya tingkat konsumsi negara-nega- mengatasinya, di antaranya melalui pengembangan industri pengolahannya. tara produksi dunia masihjauh dari batas Melalui usaha pengembangan industri kejenuhan. pengolahannya itu diharapkan Sultra dapat menikmati nilai yang maksimal dari ini diperkirakan 1,2 juta ton, sementara komoditi itu, terutama bagi kesejahteraan kebutuhan dunia 1,4 juta ton per tahun hidup para petani, ujarnya. Sementara investor besar yang telah santara berlokasi di kecamatan Sampara, kata Lesan. Lesan mengakui untuk tahap pertama dulu mereka tasi Rp11 Miliar lebih. Beroperasinya perusahaan yang ditar. Jakarta, NERACA ~ Pengembangan industri kom- ponen komputer di dalam negeri sudah waktunya memang masih memakai tenaga ahli asing tetapi se- dipikirkan agar industri komputer dapat berkem- karang sudah tidak lagi. Metrodata mengirimkan jambu mente nasional,kata Edi. memperoleh pendidikan di Jepang dan Taiwan agar dikatakan Presiden Direktur Metrodata Group, Ir. dapat menguasai perakitan komputer. "Kita tidak usah bang dan tumbuh secara kompetitif. Demikian tenaga kerjanya untuk Kurangi Gelondongan Gebernur Sultra Ir.H.Alala mengata- Lesan Laminardja kepada Neraca di ruang kerjanya, malukalau kemampuan kita masih sampai taraf tukang jahit saja," kata Lesan. Se- bagian besar komputer hasil rakitan Metrodata di ngurangi volume pemasaran jambu men- kemarin. Melalui terobosanitu, diharapkan para pasar- Menurut Lesan, pengem- unitnya," jelas Lesan. Se- kan di Jakarta. Dan Metro- bangan komponen harus di- dangkan untuk perakitan, data untuk pasar dalam nomorsatukan untuk dapat menurut Lesan peralatan negeri menguasai pasar se- berkembang dan kompetitif, yang digunakan lebih seder- sedangkan desain pengem- hana sehingga cost perunit- bangan bisa menyusul. Di- nya bisa ditekan. tambahkan, pengembangan disain komputeritu membu- tuhkaninvestasi yang besar, tri komputer Indonesia se- sumber daya manusia serta baiknya diarahkan untuk teknologi tingi (high techno- mengembangkan komponen kan teknik plastic injection Taiwan dan Korea Jajaki Kerjasama Alih logy). kan pulau Jawa sebagai pusat industri kitar 15-20 % dari pangsa pasar yang ada. Jadí dalam kebijaksanaan itu pema- Saat ini Metrodata beker- Oleh sebab itu, tambah- jasama dengan Samsung nya, pengembangan indus- tengah mengembangkan usaha ke produksi kompo- nen plastik yang mengguna- ALAT DITEKSI: Sebuah alat diteksi yang dilengkapi dengan radio dan antena serta alat penerima, maka jejak ikan salmon di Sungai Dee dapat dilacak. Dalam gambar tampak seorang ilmuwan sedang memperagakan penggunaan alat tersebut baru-baru ini. (Foto: LPS) menghentikannya secara total dan hanya memasarkan bentuk jadinya saja, ka- tanya. Řencana tersebut belum ada kepastian (Sub assembling), Adanya untuk produk-produk consu- Teknologi di Bidang Industri Komputer Selain itu, perkembang- industri komponen konmputer merelectronic seperti perang- an dan pertumbuhan in- dustri komputer juga ber- sang investasi asing untuk langsung sangat cepat. Be- melakukan relokasi di Indo- Agustus 1991 ini pabriknya Jakarta, NERACA lum lagi mencapai return of nesia. Menurut Lesan, per- yang berlokasi di Cikarang investment tiba-tiba sudah usahaan elektronika asing itu sudah mulai berproduk- muncul produk baru. Semen- tara produk yang lama yang memilih Malaysia sebagai kami sedang menjajaki un- belum mampu diserap pasar relokasi pabrik mereka, ka- terpaksa harus diubah dan itu berarti dibutuhkaninves- dulu memiliki pabrik kom- tasi baru. Dengan alasan itu, Lesan menilai kondisi Indonesia belum memungkinkan untuk perakitan saja. Dengan ala- idealyaitu hanya satu digit," melakukan full manufactur- ing dalamindustri komputer. sekarang Metrodata yang Jumlah penduduk Indonesia di Indonesia akan merang- kat audio. Diharapkan pada bulan Chen Director Marketing of Jepang, yang merupakan Industri komputer Korea Intellegence di Institut Indus- pensuplai utama LČD ke tri dan Informatika Taipei. Korea. Korea mengharapkan si. "Untuk jangka panjang, jasama dalam menghadapi Untuk system board ini Taiwan sebagai pembeli dari memang Taiwan adalah produk ini kelak. Meskipun Taiwan telah membayar mampu memasok 67 persen royalti yang cukup besar kan oleh manufaktur kom- kebutuhan dunia akan bo- kepada Ámerika, pengusaha manufaktur Taiwan tetap Tu Tze mengatakan de- waspada terhadap Undang- dari kedua negara sedang ngan adanya penegakan hak Undang Perdagangan Ame- ma dalam usaha mengalihkan pusat ke- giatan para pengusaha jambu mente dari dan Taiwan menjajaki ker- berskala besar lebih suka menurunnya permintaan Dia menilai prospek pengembangan tuk melakukan investasi dunia, resiko biaya lokal dan suplier utama, Taiwan dalam industri komponen proteksi paten yang dilaku- aktif seperti komponen Tra- sistor, Resistor dan sebagai- puter raksasa. nya. Itu akan dilakukan bila tingkat suku bunga bisa tama karena adanya indikasi semakin rena di negaraini sudahlebih ard ini system komputer. ra maju terhadap jambu mente, semen- Bos-bos industrikomputer ponennya. Metrodata memilih untuk sementara hanya melakukan turun sampai tingkat yang melakukan perundingan di paten yang cukup ketat dari rika. Taiwan termasuk salah satu negara yang dimasukan dalam daftar priority foreign Produksi jambu mente dunia dewasa Taipei untuk membicarakan pengusaha manufaktur cara yang terbaik untuk komputer Amerika dan Je- Lesan berharap adanya membuka setiap keunggulan pang menyebabkan peng- mengatur kemungkinan dan Jepang untuk mengu- san inilah maka sampai ujar Lesan. dengan negara utama pengémbangannya adalah di kawasan Amerika Latin, Afrika dan Asia. Khusus di Indonesia, produksi jambu core business-nya adalah ASEAN Free Trade Area masing-masing negara dan usaha komputer dari Korea country Amerika Serikat vang besar masih belum informasi, lebih condong (AFTA) memberi peluang mengadakan produk joint rangi ketergantungannya paten dan hak cipta. Menu- dalam hal pembajakan hak Merangsang Industri kecil Usaha merangsang tumbuhnya indus- tri pengolahan jambu mente itu ,selain mente masih tergolong rendah.Dalam dengan memberi kemudahan bagi ma- suknya investor, baik dari dalam maupun dari areal selauas 171.706 Ha tersebar di luar negeri untuk menanamkan modalnya, delapan propinsi, sementara nilai ekspor- juga dengan mendorong usaha industri kecil masyarakat. Usaha mendorong industri kecil itu, kini terus digalakkan melalui pemberian nasional itu maka perlu usaha praktis kredit usaha serta program keterkaitan untuk memacu pengembangannya, apa- bapak angkat, yang hingga kini di Sultra lagi mengingat potensi lahan dan iklim di sudah tercatat 20 sentra industri pengo- Indonesia umumnya cocok dengan pe- lahan jambu mente yang memanfaatkan ngembang tanaman tersebut khususnya program itu. cukup menjadi alasan untuk mengembangkan perakitan bagi industri komputer di melakukan investasi full komputer. Dalam merakit Indonesia untuk menjadi manufacturing di Indone- komputer ini Metrodata sia. Investor harus memper- bekerjasama dengan Epson puter. Bukan berarti kita pedagangan. Meskipun me- hitungkan juga berapa lama dan Acer. dia akan memperoleh return venture dan alih teknologi dari perusahaan asing de- rut hukum perdagangan dan mempererat hubungan ngan cara mengembangkan Amerika negara yang me- disain sendiri. Untuk saat lakukan pembajakanini bila dalam waktu enam bulan belum memperbaiki pene- nya adanya suatu merger wan diperkirakan membayar gakan hukum hak paten dan basis bagi produksi kom- tahun 1991 hanya mencapai 115.000 ton bersaing untuk saling mem- reka sedang mengadakan ini diketahui bahwa 100 Dijelaskan, dalam pera- produksi produk-produk pembicaraan tetapi tampak- perusahaan komputer Tai- nya dalam tahun 1990 mencapai 8, 19juta dolar AS. of invesment dan depresiasi kitan komputerini teknologi berteknologi tinggi. Konsep tidak disukai oleh kedua royalti sebesar US$ 80 juta hak ciptanya maka negara belah pihak. yang dibutuhkan tidak be- AFTA, menurut Lesan ada- Karena masih rendahnya produksi dari investasinya. "Makin besar volume gitu rumit dibandingkan lah agar diantara sesama produksinya cost perunit-nya pendisainan. "Sehingga un- makin kecil. Tetapi kalau tersebut akan mendapat Korea telah memulai pembalasan dari AS. Ini puter antara dua negara melakukan penelitian yang berarti negara tersebut akan dikenai tarif 100 % untuk kepada IBM. Hubungan industri kom- anggota tidak terjadi per- tuk perakitan komputer, saingan melainkan mengem- memang telah ada misalnya cukup mendalam dalam yang besar itu investment of quality control dan manufak- bangkan suatu produksi Perusahaan Goldstar dari pendisainan komputer dan ekspor mereka ke AS. Ame- equipment-nya seperti dalam turnya sudah 100 % dikua- berdasarkan kemampuan Korea memperoleh PC Sys- memanufaktur LCD untuk rika Utara menyerap 44 % industri komputer ini, akan semakin besar pula cost per- teknologi disainnya belum," negara anggota. (46/ra) sai oleh Metrodata, tetapi yang dimiliki masing-masing tem Board-nya dari supplier mencegah ketergantungan ekspor PC Taiwan dan 37 di kawasan Indonesia bagian timur. (*) Taiwan, kata Tu Tze yang berlebihan kepada monitor komputer. (*) foig TIGKSU ( K EHUTAN AN Investasi dalam Industri Mainan/Boneka Peluangnya Masih Besar (Bag.1) RI Masih Perlu Pacu Agroforestry Sosial-Budaya Jakarta, NERACA Kegiatan agroforestry try pada beberapa negara di melihat kegiatan agrofores- Perkembangan industri mainan pada dekade tera- khir ini menunjukkan per- kembangan yang menggem- birakan terlihat dari mening- katnya pemasaran di dalam dan di luar negeri. Pada tahun 1991, industri mainan anak-anak di dalam negeri dapat menanggukkeuntung- an yang cukup besarsebagai hasil dari penjualan mereka ke luar negeri. Nilai ekspor tahun itu tercatat sebesar US$ 71 juta atau hampir 3 kali lipat dari nilai capai pada tahun 1990 yang berjumlah US$ 25 juta. Industri ini masih perlu dikembangkan, begitu kata Menteri Perindustrian. Un- tuk itu masih dibutuhkan 300 pabrik mainan yang akan memasok ke- butuhan pasar di dalam dan luar negeri. Peluang ini dapat dimanfaatkan oleh para in- vestor untuk melakukan investasi. Prospeknya diper- kirakan cukup cerah, meng- ingat permintaan untuk produk ini cukup besar hing- ga mencapai sekitar US$ 35 miliar setiap tahunnya atau tujuh kali lipat dari utang yang diperoleh Indonesia se- tiap tahun dari luar negeri. İndustri mainan masih merupakan bidang yang sampai saatini masih terbu- ka bagi penanam modal. Dalam Daftar Skala Priori- EKSPOR MAINAN ANAK BERBENTUK BINATANG/MAHLUK LAIN BUKAN MANUSIA, MENURUT NEGARA TUJUAN 1989-1991 rakhir (1987-1991) mencatat peningkatan yang cukjup yang dilakukan Indonesia kawasan ini, namun Indone- pesat seperti ditunjukkan sudah cukup baik, jika di- dalam tabel. Selama ini In- bandingkan negara-negara donesia masih harus meng- eskpor berbagai jenis boneka, Namun keberhasilan itu metoda yang diterapkan kita mainan anak-anak dan be- berapa jenis peralatan un- tuk keperluan rekreasi di aspek konservasi tanah. kian, negara tetangga ASE- taman-taman hiburan. Di- sia boleh dibilang telah maju di dalam mengembangkan lain di kawasan Asia-Pacific. agroforestry. "Terus terang, Negara tujuan 1989 1990 1991 masih bertumpu pada kegia- malah ditiru oleh negara- tan yang berkaitan dengan negara lain. Namun demi- Jepang: Kg - US$ Hong Kong : Kg US$ Taiwan : 75.550 435.377 89.126 629.206 531.895 6.851.967 Sementara aspek-aspek lain AN seperti Fhilipina, Malay- 4.849 26.399 7.240 47.623 bandingkan dengan jenis seperti biologi dan sosial sia dan Thailand juga telah 952 mata dagangan lainnya, bidaya belum tersentuh. maju." Menurut Wartono, dalam 35.696 mainan anak-anak dan suku "Ágroforestry yang ber- 4.862 24.114 cadangnyalah yang paling kaitan dengan sosial-bidaya mengembangkan agrofores- besar volume dan nilainya - Kg U$ Singapura : Kg - US$ Australia: 1.426 18.801 dibandingkan dengan bo- sangat penting. Sebab aspek try, terdapat dua kelompk neka dan peralatan untuk keperluan rekreasi. Pada tahun 1989 misal- vasi tanah. Untuk itu, pada yaitu mereka yang tinggal di nya, ekspor berbagai jenis mainan anak-anak dan suku harus mendapat perhatian penduduknya, dan masyara- di- ini akan ikut menentukan masyarakat yang harus keberhasil di bidang konser- mendapat perhatian utama, yang 3.083 14.366 81.363 4 56.967 7.08וה 1.054.483 waktu mendatang aspek ini sekitar hutan yang jarang - Kg US$ U. S. A. : - Kg U$ Inggeris : Kg US$ Jerman: kat di sekitar hutan yang 55 287 3.024 33.433 233.617 kilogram senilai US$ 7,1juta Penelitian dan Pengembang- padat penduduknya. "Pende- katan yang dilakukan harus dan meningkat menjadí 3,9 an (Litbang) Dephut, Warto- 1.791. 549 juta kilogram senilai US$ no Kadri, ketika menutup kegiatan sosial budaya dan dengan mengikut-sertakan 54.509 899.793 24,2 juta pada tahun 1990. kursus pelatihan agrofores- biologi, bahkan ekonomi." Meningkat lagi pada tahun try untuk negara-negara ka- 1991 menjadi 8,8 juta kilo- gram senilai US$ 69,8 juta. Ekspor boneka dan suku cadangnya pada tahun 1989 tercatat sebanyak 35,0 ribu kilogram senilai US$ 334,4 ribu yang naik menjadi 77,4 ribu kilogram senilai US$ 452.974 8.522.632 21.075.011 76.575 717.887 wasan Asia-Pacifik di Jakar- ta, Jum'at kemarin. Dijelaskan, saya sudah Kursus itu berlangsung dari tanggal 27 April sampai dengan 8 Mei 1992, bertem- pat di Cisarua, Bogor. (29) 162.201 394.150 AGROFORESTRY : Kegiatan konservasi tanah melalui agroforestry yang dilakukan Indonesia dengan sistem tumpangsari telah maju dan berkambang. Tampak seperti yang dilakukan Perum Perhutani di Pulau Jawa. (Foto Neraca/lst) 1.626.672 3.870.039 111.833 1.149.127 224.360 2.981.787 Kg US$ Negara lain : Kg -US$ 1.353 6.036 Mengenal Lebih Dekat Flora Langka Sawokecik (3) 26.663 127.703 112.576 1.138.364 13.109.207 pada tahun 1991 naik lagi 1.266.780 570,1 ribu pada tahun 1990. menjadi 130,6 kilogram se- nilaí US$ 1 juta lebih. Jenis mainan lainnya berupa seringkali ditanam sebagai sepeda roda tiga dan mobil- mobilan tercatat 53,8 ribu kill (1935) mengatakan bah- nyuwangi) juga memiliki kilogram senilai US$ 96,2 wa bijinya mengandung areal hutan alam sawokecik (1977) melaporkan bahwa rata 2,4 m dan diameter hektarnya terdapat lebih Karena tajuknya yang (Simbolon dalam Hamzah, raksasa di daerah tersebut, antara 2 m 6 m dengan di Purwo Barat (Banyuwangi sebaliknya justru dipelihara diameter barang 2 cm-6 cm. Selatan) di jumpai sebanyak 188 anakan sawokecik yang kecik pada umur tiga tahun tingginya kurang dari 10 cm. Ini berarti di dalam setiap Jumlah: rimbun sawokecik juga 1977). 247,499 1.805.143 13.604.024 49.230.608 1.467.156 4.361.601 Kg US$ Jawa Timur (sekitar pan- dengan baik untuk dijadikan Di Bitakol tanaman sawo- tai Selatan dan Timur Ba- pohon-pohon peneduh. tanaman pekarangan. Bur- Rosendal dalam Hamzah baru mencapai tinggi rata- Sumber : BPS (diolah). neka yang dipasarkan un- rora Internasional Indah, PT ribu pada tahun 1989 yang saponin, demikian pula yang cukup luas. Suhando- upaya pengembangan sawo- batang 1,9 cm; sedangkan di tas (DSP) BKPM, industri tuk meraih permintaan dari Heungmegasari, PT Leo meningkat menjadi 152,3 bunganya dapat digunakan prawiro dalam Hamzah kecik habitat aslinya telah Gerajagan pada umur yang mainan kendaraan termasuk dari 7.800 anakan. Jumlah tersebut cukup banyak dan. konsumen terutama anak- Korinsia, PT Dwi Co Trad. ribu kilogram senilai US$ sama baru mencapai tinggi bonek dan kursi dorong anak dari kalangan atas. Tov. PT Quty Kurnia PT 272 ribu lebih pada tahun sebagai bahan obat-obatan. (1977) melaporkan bahwa di lama dicoba, namun hasil- Walaupun sawokecik areal ini terdapat sekitar nya hampir selalu gagal. rata-rata 1,99 m diameter apabila tidak dilakukan boneka merupakan bidang Dengan perkembangan tek- Happy Ria Indonesia, PT 1990. Tahun 1991 meningkat usaha yang terbuka bagi nologi yang dibarengi dengan Jamina, PTGiko Topindo To- lagi menjadi 171,2 ribu kilo- 870 hektar, terdiri dari 750 Percobaan hektar di Sembulungan dan sawokecik secara lebih in- penyapihan maka akan ter- jadi banyak sekali kematian secara alami sebagai akibat mempunyai daerah penye- penanaman barang 1,5 cm. Pengadaan bibit sawo- 120 hektar di Hutan Purwo. tensif baru dimulai pada kecik sebenarnya tidaklah penanam modal PMDN, non- PMA/PMDN dan PMA. Bi- gantian musim, mainan dang ini meliputi industri anak-anak untuk tahap ter- perubahan zaman dan per- ys yang semuanya berlokasi gram senilai US$ 375,7 ribu. baran yang luas, tetapi kare- Dibandingkan dengan naeksploitasinya yang tidak jenismata daganganlainnya, dapat dikendalikan, faktor regenerasi yang lambat, upaya pengembangannya rian di Jakarta dan PT Golden Dikemukakan pula bah- tahun 1956, yaitu di Sumber terlalu sukar, percobaan dari keadaan lingkungan Bear Co Indonesia di Bogor. mainan anak-anak dan suku mainan yang menggunakan tentu dapat memacu daya Sedangkan lainnya seperti: cadangnyalah paling besar wa di sini kegiatan pencu- Kelampok (Bali Barat), penyemaian yang pernah yang kurang mendukung. Hal ini dapat dilihat pada penggerak (listrik, baterei, kreativitas anak-anak. Te- PT Unimas Utama Toys, PT Volum dan nilainya di- kurang berhasil serta mem- menggunakan perahu ke- kol (Banyuwngi Utara) serta maian Pusat Penelitian dan tahapan perkembaan anak sawokecik dengan kemudian menyusul di Bita- dilakukan di kebun perse- mesin dan lain-lain). Jenis tapi di lain pihak, menurut kedua, mainan yang tidak kalangan psikolog, para dapat dikendarai yang meng- orangtua yang akan mem- Superindo dan lain-lain. gunakan penggerak (listrik, beli sejenis mainan untuk Mitra Resabina Toys, PT bandingkan dengan boneka butuhkan sifat-sifat tempat rap kali terjadi, sehingga di Wonorejo dan Gerajagan Pengembangan Hutan Bogor an lebih lanjut, di mana Sandhi Arta, PT Aneka dan peralatan untuk keper. tumbuh yang khas dan lain- beberapa tempat dijumpai (Banyuwangi Selatan) pada oleh Wardani (bukan publi- jumlahindividu anakan yang lain, maka menjadikan po- kerusakan hutan sawokecik tahun 1972. Percobaan pe- kasi) memberikan hasil lebih tinggi menurun dengan Selain untuk pasardalam luan rekreasi lainnya. Berbagai jenis mainan hon ini kini populasinya yang cukup berat. Kegiatan nanaman sawokecik tersebut dengan daya kecambah be- pencurian sampai sekarang umumnya juga kurang nih rata-rata 78,6 persen baterei, mesin danlain-lain). anaknya, sebelumnya harus negeri, produsen mainan/ dan boneka yang diekspor semakin kecil. Berdasarkan sangat mencolok. Masih ada jenis industri mempertimbangkan apakah boneka juga semakin mam- mainan lainnya yang juga barang tersebut sesuai de- pu memperluas pasaran ke rapa negara seperti Jepang, Lucas dan Synge (1977), kawasan hutan yang tidak kecuali yang dibuat di Blar masih terbuka untuk pena- naman modal untuk ketiga faat baginya. jenis di atas. Yaitu industri Penyapihan anakan pada tersebut ditujukan ke bebe- kategori kelangkaan oleh masih terjadi, terutama pada memberikan hasil yang baik, dengan waktu perkecambah- kondisi seperti ini (tinggi an berlangsung pada hari ke- anakan < 10 cm dan umum- ngan sifat anak dan berman- berbagai negara (ekspor). Hong Kong, Korea Selatan, Data ekspor di bawah ini Taiwan, Singapura dan lain- 30 sampai hari ke-38. Hasil Hambatan-hambatan tersebut lebih baik jika di- Di Purwo Barat sisa dari penting yang dihadapi da- bandingkan dengan hasil hutan alam sawokecik ha- lam upaya pengembangan yang diperoleh sebelumnya Saat ini sudah banyak menunjukkan peningkatan lain. Ekspor mainan anak rate"). Bali, yang dulunya senjata mainan yang meng. perusahaan yang beroperasi ekspor industri mainan/bo- berbentuk binatang/ma- memilikiareal hutan alam Tantra (1983) memasukkan- termasuk dalam areal kon- kol (Hamzah, 1977). nya dalam kategori "jarang" servasi, nya baru berdaun empat) adalah sangat tepat dan akan menjamin keberhasil- gunakan tenaga baterei, dan memproduksi berbagai neka industri perlengkapan main- jenis boneka dan mainan an, industri mainan edukatif, anak untuk pasaran dalam dari ke khluk lain bukan manusia an yang tinggi. tahun tahun.(LIhat tabel) oleh Daryono (1983) yang bar dan kadang-kadang lain adalah persentase hidup hanya mencapai 47,23 per- nya terbentang tipis (terse- sawokecik tersebut antara Cara pengadaan bibit sen sampai pada hari yang yang berasal dari hutan alam tersebut tidak diperlukan Selain pengadaan bibit teknìk yang khusus yakni secara buatan (melalui tek- cukup dengan mencongkel (Bersambung) porkan terutama karena 30 hektar. Dibukanya areal bersang untuk mempere- nik penyemaian), pengadaan anakan, yaitu dengan cara adanya pencurian dan eks- di sekitar Pelengkung seba- butkan unsur hara dengan bibit secara alamijuga dapat menusukkan sepotong kayu ploitasi hutan dalam tahun gai obyek pariwisata (obyek jenis-jenis tumbuhan (gul- dilakukan mengingat potensi yang diruncingkan ujungnya ke dalam tanah dekat anak- an (bukan dicabut) sehingga Tanaman sawokecik yang Sidiyasa(1988)mengemuka- akarnya tidak mengalami tercatat paling besar volume/ sawokecik seluas t 4.600 Tabel di atas menunjuk- nilainya di antara berbagai hektar (Tjau, 1954) kini di- jenis mainan khususnya se- industri mainan anak-anak maupun luar negeri (ekspor). kan peningkatan ekspor lama tiga tahun terakhir perkirakan tinggal sekitar mengelompok) di sepanjang bibit yang kecil dan pertum- 170 hektar (Daryono, 1983). pantai antara Parang Ireng buhannya yang lambat, se- Berkurangnya luas areal yang cukup drastis ini dila- diperkirakan tidak lebih dari akibatkan tidak mampu ke-45. yang belum termasuk dalam golongan manapun. Industri sahaan yang sudah berope- anak selama lima tahun te- boneka, mainan dan barang- rasi tersebut tercatat bebe- barang sejenis termasuk keperluan olahraga yang ter- latan, Taiwan, Jepang dan buat dari bahan karet me- liputi: - Industri boneka, ma- sahaan Korea Selatan anta- inan, balon dan bola karet. Di dalam negeri, saat ini Jungjin Rama Indonesia, PT berbagai jenis mainan/bo- Honoris Indonesia, PT Au- Dari sekian banyak peru- boneka dan mainan anak- (1989-1991) seperti dalam tabel berikut ini. dan Pelengkung. Luasnya hingga seringkali meng- rapa perusahaan Korea Se- Tahun 1987 1988 1989 1990 1991 Sumber: BPS Volume (Kg) 200,422 648.878 1.982.362 4.273.671 9.258.282 Nilai (US$) 255.611 2.170.077 8.687.699 25.160.303 71.430.673 lain-lain. Beberapa peru- wisata Gerajagan) diharap- ma) yang ada di sekeliling- anakan di hutan alam sawo- kecik relatif cukup tinggi. 1958 sapai 1968 dengan vo- lume kayu yang ditebang kan tidak sampai menggang. nya. sebanyak 3.125 m3, belum gu atau menebang pohon- termasuk limbah yang be- pohon sawokecik yang tum- sarnya sekitar 6.772 m3 ra lain: PT Inko Erema, PT sudah berumur delapan kan bahwa di dalam petak banyak kerusakan. buh sebagai pohon-pohon tahun baru mencapai tinggi pengamatan seluas 240 m2 (Bersambung)