Tipe: Koran
Tanggal: 2020-05-28
Halaman: 15
Konten
SURYA LINES 15 KAMIS, 28 MEI 2020 SURYA Jokowi... men), besok lebih banyak lagi karena ada dua mobil," kata Joni di Gedung Nega- ra Grahadi, Jalan Gubernur Suryo, Surabaya, Rabu. Hari ini dijadwalkan mo- bil tersebut akan memban- Pemkot Surabaya terma- suk juga Risma mengaku senang dan berterima ka- sih lantaran dapat bantuan dari BNPB dan BIN. I DARI HALAMAN 1 betul-betul saya minta. Jawa Timur menjadi perhattan," SENAM COVID - Sejumlah pasien Covid-19 mengikuti kegiatan senam pagi di Rumah Singgah 11 Selama berada di Suraba- ya, Risma mengaku bakal memanfaatkan betul untuk kata Jokow1. la meminta Gugus Tugas dan Kementerian Kesehatan tu tes PCR di RS Universitas Airlangga (RSUA), RS Hajı Sukolllo, dan RS Darurat Puslitbang Kemenkes di Ja- lan Indrapura, Surabaya. Selain Mobl Lab Bio Safe- ty Level 2, Jont menjelaskan Gugus Gugus Tugas Percepatan Pe- nanganan Covid-19 Pusat Juga membantu alat PCR menangani warganya. Se- bab menurut Risma, saat ini pihaknya tengah berpa- cu untuk segera mengakhil- ri wabah virus corona ini. memasifkan tes Covid-19 serta pelacakan orang da- lam pemantauan (ODP) dan pasien dalam pengawasan (PDP). Selain itu, Presiden menginstruksikan Tugas dan Kementerlan Ke- sehatan memperketat isola- si para ODP dan PDP yang yang ekstraksi spesimen da- terjaring. "Yang berkaitan dengan percepatan pengujlan sam- pel, pelacakan untuk yang terpapar di Jawa Timur Karantina Covid- 19, Kabupaten Tangerang. Banten, Rabu (27/5). Kegiatan senam rutin yang dilakukan setiap hari pada pukul 08.00 WIB selama Apalagi, hasllnya nanti bisa cepat keluar, bahkan tidak sampal satu jam hasil- nya bisa langsung diketahui. Sehingga juga dapat mem- percepat penanganan kasus di Surabaya. "Insya Allah nanti kita akan segera sele- saikan, karena nanti akan ketahuan slapa yang terkena dengan pasti," ujamya. Selama berada di Sura- lam tesrya lebih cepat. 25 menit tersebut diharapkan bisa meningkatkan ting- kat imunitas untuk "Kita letakkan di RSUD Dr Soetomo dan BBLK (Ba- lai Besar Laboratorium Ke- POS KESEHATAN sehatan) agar bisa lebih masif dan segera ditindaklanjuti dengan iso- lasi," lanjut Dirut RSUD Dr Soetomo itu. testingnya betul-betul dilaksanakan kesembuhan langkah-langkah dallan," ujar Jokowi. "Termasuk juga provinsi lain di luar Jawa yang pe- nambahannya cukup tinggi, yaitu di Sulawest Selatan, Sumatera pengen- pasien Covid-19. baya, mobll-mobil tersebut rencananya bakal disebar di lima kawasan di Surabaya. Yakni, di Surabaya barat te- patnya di Rumah Sakit BDH, kemudlan di Surabaya utara bakal dikoordinasikan lebih Terkait mekanisme isola- si sendiri, Jont menjelaskan RSUD Dr Soetomo perun- TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN tukkan paslen yang meng- alami gejala klinis sedang hingga berat. Sedangkan yang ringan hingga sedang saat ini Gu- gus Tugas Jatim telah me- nylapkan RS Darurat di Puslitbang Kemenkes. "Hari ini operasional un- tuk sementara 48 bed, be- sok ditambah 50 bed, di Selatan, Kali- mantan Selatan, di Papua, dan NTB," lanjut Presiden. Hingga 27 pasien positif Covid-19 di jawa Timur mencapal 4.112 orang. Dari jumlah itu pasi- en yang sudah sembuh se- banyak 548 orang dan yang meninggal 337 orang. Sedangkan pasien lam pengawasan (PDP) se- banyak 6.071 orang dan 24.090 orang dalam mantauan (ODP). Terkalt percepatan peng- ujlan sampel di Jawa Timur, pemerintah pusat juga telah memberika bantuan dua unit Rumah... dalam menghadapi pandemt. Pembukaan rumah jid yang bisa menjalankan ibadah kembali harus men- agar masyarakat bisa kem- ball beribadah dengan baik. Untuk menjalankan ke- bijakan ini, pihaknya akan akan berkoordinasi dengan TNI, Polri dan masyarakat sehingga semua bisa berja- lan dengan balk. "Jadi nan- ti muatan muatan dari ma- lanjut dengan atau rumah sakit. kelurahan Mel 2020, ibadah juga disebut sebagal hadlah bagi daerah yang berhasil me- nangani Covid-19. "Keempat, memberikan reuard kepada Alasannya, kecamatan lebih daerah yang telah berhasil menekan angka penularan Covid-19. Jadi yang sudah bisa berhasil memang kita kasth reward. Kelima, mem- beri ketenangan batin kepa- da seluruh rakyat Indonesla yang pada dasarnya sangat agamis," kata Fachrul. Fachrul mengaku, Kemen- tertan Agama masih meng- godok kebijakan pembukaan rumah ibadah karena kebi- dapatkan tzin dari pemerin- tah kabupaten kota berda- sarkan rekomendasi camat. E DARI HALAMAN 1 Lalu, di Surabaya timur bakal ditempatkan di As- rama Haji Sukolilo dan Su- rabaya selatan di Gelora Razi saat memberikan kete- rangan pers usal mengikuti rapat terbatas bersama Pre- siden, Rabu (27/5). memahami daerah sehing- ga bisa melihat masjid yang bebas Covid-19 atau tidak. Pancasila. Kemudlan dl Su- rabaya pusat bakal diletak- kan di Gelora Tambaksari. da- menuturkan, pembukaan kembal rumah ibadah akan dilakukan seca- Fachrul "Kenapa kami katakan di ca- mat yang bisa rekomendasi? Karena kalau gubernur ter- lalu jauh di atas, sehingga kadang-kadang ada tempat yang aman, tapi oleh mere- ka digenerallsastkan belum aman," kata Fachrul, "Izin inf akan direvisi se- tlap bulan. Jumlahnya bisa bertambah bisa juga berku- rang kalau ternyata yang setelah dikasih izin ternyata Covid19-nya meningkat atau penularan (gedung) belakang bisa di- tambah 200-500 bed. RS Dr "Dalam seharl, mobil dari BNPB bisa melakukan pe- akan Soetomo, RSUA untuk yang (gejala klinis) sedang-berat pling, sedangkan yang dari karena butuh penanganan yang spesialis," ucap Jont. sing-masing agama kami diskusikan Besok pagi, ada rapat khusus di ke- menterian agama. mudah- mudah setelah itu mudah- meriksaan swab 100 sam- ra bertahap. Nantinya, pada tahap pertama, rumah iba- dah, seperti masjid hanya di- fungsikan untuk salat saja. "Tahap pertama kaml sepa- kat untuk ibadah salat saja dan dlusahakan sesingkat mungkin. Kalau sudah lebih balk bisa dilzinkan camat ada kultum 7 menit," ujar Fachrul. ре- BIN mampu melakukan pemeriksaan hingga 500 sampling, langsung diketahui hari itu mudahan dalam Minggu ini sudah bisa kami terbitkan," kata Fachrul. hasilnya bisa 11 Percepat penanganan Selama lima hari ke de- juga," kata Wakil Koordina- Mobil Lab Bio Safety Level 2 untuk penanganan Covid-19 kepada Gugus Tugas Perce- patan Penanganan Covid-19 Jawa Timur, Ketua Rumpun Kuratif Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Jawa Timur Joni Wahyuhadi me- ngatakan satu unit mobil telah datang pada Rabu pagi dan satu unit lainnya dijadwalkan akan datang Kamis (28/5/2020). "Ada dua mobil PCR (Pol- ymerase Chatn Reaction), satu datang, satu besok (Kamis). Kita sebar di ru- mah sakit untuk tes PCR Sebelumnya, Jokowi Presiden mengatakan akan memperluas wilayah yang menerapkan kebijakan new normal jika laju penyebar- mobil laboratorium tor Hubungan Masyarakat Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Su- rabaya M FIkser. Fikser mengungkapkan, sementara untuk masuk ke pan, yang berfungsi untuk mela- kukan raptd test dan suab test bakal menyebar di ber- bagal titik dl Surabaya, De- ngan tambahan dua mobil yang merupakan bantuan BNPB dan BIN itu, setidak- nya bakal ada tiga mobil la- boratorium yang beroperasi di Surabaya. Mobil dari BNPB yang te- lah tiba di Surabaya lang- sung digunakan di Asrama Haji Sukolilo. "Kami bawa ke Asrama Haji karea di Asrama Haji ada yang ha- rus swab lagi, harus swab untuk mengetahul progres- nya," kata Risma. Jakan tersebut akan berlaku untuk semua agama. Ru- mah ibadah dapat kembali digunakan jika telah men- dapatkan rekomendasi dari camat di masing-masing wi- layah. Hanya rumah ibadah dari Covid-19 Ada sejumlah pertimbang- pemerintah rumah ibadah meski secara ber- an virus corona atau R0 dan meningkat Rt sudah semakin rendah. mengapa kemball membuka an ya kampung-kampung, bakal dlatur oleh Dinas Kesehat- "Akan kita lihat dari angka- angka dan fakta-fakta di la- pangan terutama berkaltan dengan RO dan Rt dan apa- bila ini efektif akan kita ge- lar, kita perluas lagi ke ka- bupaten dan kota lain," kata Jokowi dalam rapat kabinet terbatas, Rabu (27/5). Presiden mengungkapkan, pemerintah sudah memulal untuk menerjunkan pasukan aparat dari TNI/Polri ke titik- titik keramalan di 4 provinst dan 25 kabupaten/kota. Hal int dilakukan untuk persi- apan pelaksanaan normal baru, "Kemarin su- akan dicabut, Jadi betul-be- tul kita buat sangat fair se- kall sangat sangat fair," kata Fachrul. an (Dinkes) agar tepat sa- saran dan efektif dilakukan. Pemkot mengistilahkan Ini dengan jemput bola'. "Masih banyak yang perlu dilakukan tes swab, sehing- ga dengan bantuan mobil ini tentunya akan memper- cepat," ungkap Kepala D1- nas Komunikasi dan Infor- tahap. Pertama, menjawab kerinduan umat untuk iba- yang aman yang mendapatkan tzin un- tuk kemball dibuka. "Itu ha- Kemudian, jika penerapan kebijakan itu cukup baik dalam arti tak memberikan dah. "Menjawab kerinduan kita semua, kerinduan umat pada rumah ibadah, sudah rindu sekal kita pada rumah ibadah," kata Fachrul. Fachrul mengatakan Pre- siden Joko Widodo (Jokowl) nya boleh di rumah ibadah yang relatif aman darl Covid- 19 dan direkomendasi oleh pengaruh pada pentngkatan penyebaran Covid-19, maka pembukaan ibadah akan terus dilaku- camat atau bupati wali kota sesual level rumah ibadah rumah-rumah tersebut," ujarnya. Nantinya, setiap kepala desa dapat mengajukan ru- mah ibadah di wilayahnya kan. Dia lantas menegaskan pembukaan Ibadah ini berlaku untuk se- dan Wakil Presiden Ma'ruf langsung. Hari ini (kemarin) ditargetkan 500-an (spesi- Amin pun sudah rindu un- matika Kota Surabaya itu. (soffyus/kompas.com) rumah-rumah tuk beribadah di rumah iba- yang aman dari Covid-19 ke camat setemnpat agar dapat digunakan kemball. Kemudi- an, forum komunikasi pim- pinan di tingkat kecamatan akan mempelajari rumah ibadah yang dlajukan oleh masing-masing kepala desa tersebut. Jika memang me- menuht syarat tak menim- bulkan ancaman penularan Covid-19, maka camat akan dah. Karena itu, revitalisasi mua agama yang dilakui di Indonesia, "Kalau memang berkembang baik, ya lanjut. Kalau tinggi (angka penye- Covid- 19) fungsi rumah ibadah dalam tatanan normal baru perlu dilakukan. "Memang semua kita, termasuk Bapak Presl- den dan Bapak Wapres se- pakat kita sudah rindu un- tuk kembali kepada rumah Ibadah mastng-masing. Dan Ingin kita revitalisasi fungsi rumah ibadah dalam tatan- tatanan Pasien... Joni pun kembali meng- ajak masyarakat untuk lebih disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan. Mulai dengan membiasakan diri memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, dan mulai menerapkan pola hidup bersih dan sehat (PHBS). Joni meminta proto- kol kesehatan tersebut, harus diterapkan di mana pun. Termasuk di pasar atau di pusat perbelanja- an lainnya. "Saya masih melihat banyak pasar yang belum menerapkan social distancing. Terus terang saya saat melihat dua pasar nangis saya. Karena saya bandingkan dengan keadaan di rumah sakit," kata Joni. (sof) 46 pasien Covid-19 yang harus menjalani perawatan dah kita mulal, sudah digelar pasukan aparat dari TNI dan Polri yang telah diterjunkan ke lapangan," kata dla, Keter- libatan aparat untuk mening- katkan disiplin masyarakat untuk berjaga jarak, menge- nakan masker di semua sek- baran dicabut, I DARI HALAMAN 1 di UGD. dan ini berlaku untuk se- Kemudian, kata Joni, RSUD Dr Soetomo sebelum- mua agama," ujarnya. Kementerlan Agama akan menggelar rapat teknis ten- tang protokol fungsi rumah ibadah pada tatanan normal baru, Kamis (28/5) ini. Fachrul berharap, poin-poin protokol yang di- bahas bisa segera diterbit- kan dalam bentuk regulasi tidurrya menmang 1.445. Tetapi tidak semua tempat tidur itu boleh untuk merawat pasien Covid19. Karena harus ada syaratnya. Salah satuya negative preasure (bertekanan negatif), harus ada APD (alat pelindung diri) yang cukup yang sesuai standar, tenaganya harus dilatih," ujar Joni, Rabu (27/5). Joni mencontohkan, pada Selasa (26/5), UGD RSUD Dr Soetomo kedatangan 31 pasien Covid-19. Padahal masih ada 15 pasien Covid- 19 yang masih dirawat di ruang UGD karena menung- gu penataan ruang khusus isolasi Covid-19. Artinya ada nya telah merawat 133 pasi- en Covid19. Jika ditambah revitalisasi pasien yang ada di UGD, jumlahnya mencapai 179 orang dari kapasitas 155 tempat tidur. Hal ini memaksa pihak rumah sakit untuk menyulap ruangan-ruangan lainnya agar bisa digunakan untuk merawat pasien Covid-19. "Akibatnya pagi ini kawan- kawan saya di sana harus dengan cepat me-make up ruangan-ruangan untuk me nampung itu," ujar Joni yang juga Rumpun Kuratif Gugus Tugas Percepatan Penangan an Covid 19 Jawa Timur. an normal baru ini," ujar- mengeluarkan izin setelah berkonsultasi terlebih dahu- nya. Alasan lainnya adalah agar masyarakat bisa meningkat- kan ibadah secara spiritual tor aktivitas dari kepemerin- tahan, perekonomian, hingga keseharlan masyarakat. (tri- bunnetwork/yud/dod) lu dengan bupati. Fachrul mengatakan, mas- Pekerjaan.. nekankan agar tenaga me- dis bersikap profeslonal saat bekerja sembari menunggu lompok terbatas. Vaksin ini harapan jangka panjang, penyakit di dunia selesal karena vaksin. Nanti lah ruang isolasi yang me- ningkat. Seperti ruang iso- lasi dengan tekanan negatif dan ventilator mencapal 132 bed. Ruang tekanan negatif tanpa ventilator 693 bed. Kemudlan ruang isolast tanpa tekanan negatif ada 950 bed, akan dikembang- kan lagi dengan pertambah- an 550 bed I DARI HALAMAN 1 vaksin ditemukan. kalau sudah ada vaksinnya, pekerjaan rumhnya ya me- mastikan masyarakat sudah mendapat vaksin, Apa pesan IDI untuk mesyarakat? IDI meminta agar masya- rakat patuh untuk mene- rapkan pola hidup bersth, menjaga jarak, mengguna- kan masker dan rajin men- cuci tangan agar terhindar dari virus corona. Berapa banyak rumah sakit rujukan Covid-19 di Jatim saat ini? bahkan kini tak sedikit beredar meme agar tenaga medis tak perlu ngoyo untuk merawat pasien Covid-19. Sementara pemerintah, seolah-olah justru tidak pe- dul dan menunggu adanya herd tmmuntty (kekebalan penduduk). IDI Jatim mengakul kecewa dengan adanya rencana pelonggaran PSBB dan kehidupan new normal. Pasalnya kebijakan ini juga mempertinggi risiko penu- laran virus corona pada %3D Saat ini ada 99 rumah sakit rujukan baik swas- ta atau milik pemerintah. Jumlah ini terus bertambah Lebaran... untuk lebaran. Namun Ussy tidak menghiraukan keluh- an tersebut, hanya duduk sebentar beristirahat lalu rasin kok pas dilthat darah bercucuran," ujar Ussy. Ussy pun sadar hamil kali int la tidak boleh terla- lu kelelahan lagi sehingga la berjanji pada dirinya sendiri untuk lebih banyak tidur beristirahat usai pu- namun jika ditanya terkait kecukupannya, maka ter- gantung jumlah kasus yang berkembang di masyarakat. Berapapun fastlitas dan tenaga kesehatan tidak akan cukup, jika pasten terus bertambah, Ditambah ruang observasi Juga sebanyak 950 bed. Int perkembangn yang cukup besar pada fasilitas kese- hatan di Jawa timur dalam kurun waktu tiga bulan. Tetapi jumlah ini tidak akan cukup, kalau perilaku masyarakat menjaga jarak belum dilakukan. DARI HALAMAN 1 terjadi pendarahan lagi. "Minimal di rumah sakit 3x24 jam sampal fleknya gak keluar," yang mendampingi Ussy di rumah sakit melalu video lanjut memasak lagi. "Aku ngerasa kok perut aku gak enak banget, keram terus gerenyet, aku terusin saja masaknya Int karena mobilitas masyarakat akan semakin tinggi dan menyebabkan persebaran virus corona menjadi klan tidak terken- dall. Akibatya, jumlah pa- ujar Andhika ang dari rumah sakit. "Aku kapok deh. Pokokrya abis ini di rumah pulang dari rumah sakit aku gak mau aktif-aktif, aku mau baryak tiduran aja," kata Ussy. (Dr Sutrisno belum bisa melihat pandemi ini selesat karena kebijakan pemerin- tah akan membuat mobi- cuman duduk dulu tiduran Setelah pandemi apa pekerjaan rumah tenaga medis? di channel YouTube Ussy sebentar d1 kursi ya udah aku pikir sehat aja, sok kuat," kata Ussy. Lalu ketika sore setelah dokter. Tercatat saat ini ada 40 dokter di Jatim yang ter- infeksi virus corona, dua di Andhika Official. Pendarahan yang dialami Ussy ini karena dikehamil- annya yang masuk usia 24 minggu atau sekitar enam bulan ini Ussy terlalu ba- nyak melakukan aktivitas sehingga kelelahan. Puncakrya, Ussy meng- alami kontraksi mulal dari Iitas masyarakat semakin tinggi, dan covid semakin menyebar. Karena menye- barnya dari manusia, covid tidak akan selesal) Bagaimana perkem- bangan fasilitas rumah sakit setelah adanya pan- demi Covid-19? Fasilitas medis untuk Covid-19 saat ini sudah 385 slen Covid-19 akan semakin antaranya meninggal dunia, Herd tmmunity atau ke- kebalan penduduk di Jatim diprediksi baru terjadi jika 60 persen dari 40 juta pen- duduk terkena virus corona Pandemi virus selama inf berbuka puasa dan inglin mandi, Ussy mengalami pen- darahan dan setelah konsul- bisa diselesalkan dengan vaksin untuk mencegah dan dengan obat bagi yang tinggi dan kemungkinan penekanan virus corona menjadi lebih lambat karena memerlukan waktu pemul- han lebih lama. Sementara itu karena saat ini sedang ada Covid- 19 dan tidak boleh ada yang menjenguk, jadi sela- ma tiga hari Ussy full dite- mani Andhika, dan keem- pat anak mereka ditinggal di rumah bersama orang tua Ussy. (tribunnetwork/ pia/cep) tasi dengan dokter langsung dilarikan ke ruamh sakit. sudah terinfeksi. Sejauh ini, para ilmuan sedang menguji coba bera- gam obat-obatan. Sudah uji coba. Sementara vaksin, dari ratusan ada tujuh yang sedang diuji coba pada ke- Perilaku untuk tidak "Abis buka puasa mau mandi ser-ser, berasa lho int atau sekira 24 juta pendu- duk, dan 2 persen di antara- nya meninggal dunta. Herd tmmunity sulit terjadi sehingga IDI Jatim lebih me- salaman, tidak dekat-dekat susah sekall. Tantangan ke depan pembtasaan memakat masker juga perlu dilaku- kan. (*) perut terasa tidak enak hingga keram saat sedang apa ya kok kaya bukan mau pipis atau keputihan yang blasa perempuan kan nge- memasak menu makanan rumah sakit. Dengan jum- Pelindung... secara dini terjangkitnya virus corona pada seseorang dilaku- kan pengecekan menggunakan termometer laser yang meng- haruskan memeriksa seseorang satu per satu, Di mana apabila petugas dalam melakukan pengecekan tidak de- ngan cepat maka akan terjadi an- trean yang justru akan menam- ini dapat dilakukan dengan lebih efektif dan efislen," imbuhnya. Alat ini menyerupal face shled yang di kombinaslkan dengan thermal laser dan dilengkapl de- ngan sensor GY-906 MLX90614 beserta lensa supaya orang dapat lebih aman dan tangan dapat lebih bebas bergerak. "Sensor ini memiliki tingkat akurasi sebesar kurang lebih 0.5 oC pada jarak maksimal 1 meter (apabila menggunakan lensa), hal ini sesual dengan anjuran WHO yaltu jarak aman droplet (percikan calran dari mulut atau hidung) sejauh 1 meter," Jelas mahasiswa asal Gresik tersebut, purnaan terlebth dahulu sebelum digunakan khalayak. "Kami akan menyempurnakan baik dari segi bentuk dan sistem agar dapat layak digunakan oleh semua kalangan masyarakat Indonesia, semoga dengan alat ini dapat menekan penyebaran Covid-19 lebih cepat dan efektif," pungkasnya. (zainal arif) bah resiko tertularnya virus ini. "Kami khawatir jika orang yang I DARI HALAMAN 1 antre ini akan berdesak-desakan tubuh dari seseorang secara contactiess," kata Iqbal kepada Surya, Rabu (27/5). Hal itu bukan tanpa alasan, karena jika menilik kejadian di la pangan untuk mendeteksi dan justru terjadi kontak fisik, padahal penularan ini terjadi sebab kontak langsung antara manusia dan manusia," ujarnya. "Dan, kami memiliki sebuah ide agar pendetekslan orang-orang yang terkenagejala coronavirus Ke depan ketiga mahasiswa Ini akan melakukan banyak penyem-
