Arsip

Halaman Artikel

Halaman Lainnya

Konten

Color Rendition Chart 4cm 4cm SABTU WAGE, 14 JANUARI 2017 ( 15 BAKDAMULUD HUKUM "KEDAULATAN RAKY AT" HALAM AN 17 "KEDAULATAN RAKYAT" HALAM AN 16 ( 0s6 KECEL AKAAN, MOTOR DIRAMPAS ah Pupuk Penjahat Lucuti Pakai an Korban bertahap. "Untuk KPL yang belum ter- pasang EDC, petani masih bisa mem- bayar dengan uang tunai," jelasnya. Secara bertahap pula, semua petani SLEMAN (KR) Apes menimpa sangka terlebih dahulu melucuti pa- kaian korban hingga nyaris telanjang. Korban baru melapor ke Polsek Gamping setelah sadar dan menda- patkan pertolongan warga sekitar. Hasil penyelidikan, polisi berhasil menangkap tersangka di rumah ma- sing-masing yang letaknya tidak jauh dari lokasi kejadian. Petugas juga menyita motor KLX milik korban yang sudah dicat untuk menghilangkan jejak. Plat kendaraan juga sudah dilepas oleh tersangka. Sedangkan barang bukti kejahatan lainnya, sudah dijual oleh tersangka. Polisi hingga kemarin mendalami mo- tif tersangka melucuti pakaian kor- ban. Untuk mempertanggungjawab- kan perbuatannya, kedua tersangka dijerat Pasal 363 KUHP eped iL mun ia sudah mnenikah. Bahkan ren- Daniel (38) warga Ambarketawang Gamping Sleman. Bukannya menda- patkan pertolongan saat pingsan aki- bat kecelakaan lalu lintas di Ambar- ketawang Gamping tepatnya timur Gereja Maria Asumta. Sepeda motor Kawasaki KLX Nopol AB 5386 PE yang dikendarainya digasak penjahat berikut cananya, hasil kejahatan akan dijual untuk keperluan biaya melahirkan istrinya yang sedang mengandung 8 bulan. Kanit Reskrim Polsek Gamping AKP Ngadi menjelaskan, pencurian terjadi Selasa (27/12) 2016. Sekitar pukul 02.30 saat bermaksud pulang ke rumah, korban mengalami kece- lakaan Korban pun pingsan. ni. Na- VTTER yang sudah teinput dalam SIMPI, akan mendapatkan Kartu Tani. Saat ini jumlah rekening Kartu Tani yang sudah dibuat di BRI Kebumen sebanyak 16.521, dan 26.399 di BRI Gombong."Selain dapat digunakan bersubsidi, Kartu Tani juga dapat di- fungsikan sebagai ATM dengan bebas biaya administrasi," ujar Arief. Di Kabupaten Kebumen, Kartu Tani diluncurkan oleh Bupati Kebumen HM Yahya Fuad, Kamis (12/1). Bupati me- nyambut baik program kartu tani karena hampir 60 persen dari sekitar 1,3 juta ji- wa penduduk Kabupaten Kebumen berprofesi sebagai petani. Apalagi sum- bangan dari sektor pertanian mencapai 44,75 persen terhadap produk domestik regional bruto (PDRB). “Kartu tani se- jalan dengan tagline Kebumen yang baru, yakni Kebumen Agrocity of Java, tegas Fuad. petani ahayu daftar nyuluh batas, untuk menebus ndnd HP, dan laptop. kamera ambah ahkan Pakaian korban juga dilucuti hingga nyaris telanjang. Dua pelaku yakni Ap (16) dan Se (20) warga Gamping Sleman, berhasil ditangkap. "Kedua tersangka sudah kami ta- han berikut barang bukti hasil keja- hatan," tunggal menabrak pohon. ubsidi. Bersamaan melintas dua tersangka berboncengan motor dan berhenti. Melihat korban tergeletak dalam kon- disi tak berdaya, keduanya berinisi- atif mencuri motor dan barang ber- harga yang dibawa korban saat itu. Sebelum kabur dengan membawa harta korban senilai Rp 35 juta, ter- a pro- fpnd 1 KPL emiliki terang Kapolsek Gamping Kompol Herwinedi, Jumat (12/1). Dijelaskan, meski salah satu ter- sangka masih berusia 16 tahun, na- KR Wahyu Priyanti Kartu n elec- (Ayu)-e Tersangka diamankan dengan bukti motor curian. a saja Enam Pencuri Kayu Dibekuk DIDUGA LAKUKAN PENIPUAN yepns g BRI atakan WONOSARI Polres Gunungkidul dan Polsek Mantan Bos Lembaga Bimbel Ditahan (Ero/Nar/Suk)-c (KR) samun Karangmojo meringkus empat pencuri kayu milik hutan negara di petak 42 Balai Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH) Bejiharjo Karangmojo Gunungkidul, Jumat (13/1). Keenam tersangka, yakni Her (29), Mar (30), Pwd (48), Smd (39), Sam (31) dan Suk (31) semua warga Kecamatan Nglipar Gunungkidul. Panit Humas Polres Gunungkidul Iptu Ngadino mengatakan, keenam tersangka secara bersama-sama mencuri pada Sabtu (7/1) dini hari di petak 42 BKPH Bejiharjo. Kejadian itu baru diketahui oleh petugas keamanan hutan saat mereka menyem- bunyikan hasil kejahatan. Keenam tersangka dibekuk dengan bukti kayu sonokeling berdiameter 50 cm dan berbagai alat yang digunakan untuk memotong kayu. "Mereka kami jerat dengan Pasal 82 dan 83 UU RI No SLEM AN (KR) - Polda DIY menahan mant an bos sebuah lembaga bimbing- an belajar (bimnbel), PEC (57) warga Bogor, K amis (12/1). Tersangka diduga melakukan penipuan dan atau membuat keterangan palsu dalam suatu akta otentik terkait kepemilikan lenmbaga bimbel yang sudah tidak dimilikinya de- ngan nilai aset Rp 11 miliar. 2013. Kemudian pada Okto- penyidik melayangkan nggilan kepada PEC. Namun panggilan digubris oleh P EC sehingga Polda DIY memasukan PEC 2016, diadakan lelang pa- dan merek maupun aset lem- baga bimbel tersebut dime- nangkan oleh PT PEI dengan harga Rp 11 miliar. Dengan adanya surat yang dibuat oleh tersangka di ha- dapan notaris, PT PEI me- tersebut tidak dalam daftar pencarian Sunaryo, dari PT PEI. Ter- sangka membuat surat pernyataan palsu di hadapan notaris pa- da 10 J anuari 2016. Isinya, seolah-olah ters angka masih menjadi pemegang merek se- buah lembaga bimbel. Pada- hal, lembaga bimbel yang du- orang (DPO). Dalam saan dan langsung ditahan. "Sebelum ditangkap, ter- sangka sudah kami panggil beberapa kali untuk dimintai keterangannya, namun tidak hadir. Setelah itu kami ma- sukkan dalam daftar pencari- Direskrimum Polda DIY tersebut, polisi menyita surat pernya- taan yang dibuat tersangka. kenakan Pasal 266 KUHP dan atau Pasal 378 KUHP dengan an- dilaporkan kasus Kombes Pol Frans Tjahyono ruang kerjanya, Jumat telah IP 18 Tahun 2013 tentang Pencegah an dan Pembe- (Bmp)-e (13/1) membenarkan pena- hanan tersebut. Didampingi Harda AKBP Teguh Wahono, Frans menjelaskan, PE C di- tangkap di Bogor, Jawa Ba- rasa dirugikan kemudian melapor ke Polda DIY. Hasil penyelidikan, perbuatan ter- sangka merupakan tindakan pidana meningkatkan statusnya ke penyidikan. Selain memeriksa rantasan Perusakan Hutan," terang Iptu Ngadino. Tersangka kami Kasubdit II Kilas Kasus orang dan berhasil di- terang KR-Edi Romadhon sehingga penyidik Un- un . g se e p ue tuk mempermudah penyidik- an, tersangka kami tahan," kata Teguh Wahono. rtu Tani kepada para petani. tangkap di Frans di ruang kerjanya. Penyelidikan kasus terse- but, bermula dari laporan Setelah ditangkap, ter- lunya milik ters angka, sudah dinyatakan pailit oleh penga- dilan niaga di Jakarta pada rat. Truk Hantam Dobel Kabin sangka dibawa ke Polda DIY untuk saksi CAP menjalani pemerik- pelapor dan saksi lainnya, (Ayu)-e BOYOLALI: Truk tronton pengangkut tepung kecelakaan di tanjakan Tumpak, Ampel, Boyolali, Kamis (12/1) sekitar pukul 05.00. Kendaraan Nopol Z 9898 KL yang dikemudikan Yakhu- za warga Jawa Timur, melaju dari arah Semarang menuju Yogya mengangkut tepung sebanyak 40 ton. Saat sampai di tanjakan tumpak. mundur. Truk tersebut lalu menghantam mobil dobel kabin hingga mobil tersebut terguling masuk parit. Sementara posisi truk terhenti melintang di tengah badan jalan memacetkan jalur Solo Ipda Sukirdi menjelaskan, kecelakaan tersebut mengakibat- kan kemnacetan panjang akibat badan truk melintang di tengah jalur. aging Sapi BERK AS PENIPUAN HOT EL Menipu, Ketua LSM Masuk Penjara Dilimpahkan ke Kejati TEMANGGUNG (KR) Masyarakat (LSM), Nur (54) warga Parakan ditangkap Polres Temanggung. Ia diduga menipu dan menggelapkan dana milik nasabah Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Graha Mandiri Cabang Parakan. Kasubag Humas Polres Temanggung AKP Henny Desember 2016 sekitar pukul 16.00 di rumah korban, Umar (65) di Desa Parakan Wetan Kecamatan Parakan Temang- Ketua sebuah Lembaga Swadaya truk tak kuat menanjak dan berjalan Perkara dugaan penipuan (Lapas) klas II B Terbuka, yang dipe- runtukkan narapidana yang sudah memasuki masa asimilasi, sehingga sistem pembina annya terbagi dalam Di antaranya, pembi- dan pembinaan kepribadian. Pembinaan kemandiri- an lebih bertujuan untuk memnberi- kan bekal-bekal keterampjlan yang dapat mmenunjang reintegrasi di ma- dengan penyerahan barang bukti dan ter- sangka, "katanya. Dalam tahap dua ini, tersangka kembali di- lakukan penahanan oleh jaksa karena sebe- lumnya juga telah dilakukan penahanan di Polda DIY. Tersangka akan 378, 372 dan 263 KUHP Perkara ini bermula tahun 2016, korban Dr Andreanyta Meliala PhD selaku Direktur PT Neo Persada memin- ta tersangka untuk membangunkan Hotel Neo di Medan dengan nilai proyek Rp 60 mili- ar. Dalam perjalanan waktu, pembang unan hotel itu tidak diselesaikan secara menyelu- ruh. "Akibatnya korban mengalami kerugian Rp 60 mniliar, “ terangnya. YOGYA (KR) pembangunan Hotel Neo di Medan senilai Rp 60 miliar dengan tersangka Ry alias Ricky (52) warga Mlati Sleman, Rabu (11/1) dilim- pahkan ke Kejaksaan Tinggi (Kejati) DIY. Selanjutnya tersangka dilakukan penahanan di Lapas Cebongan. Kasi Penkum Kejati DIY Kusuma J Bulo SH menjelaskan, perkara itu dari penyidik Polda DIY dilimpahkan ke Kejati DIY setelah dinyatakan berkas lengkap. dua, penyidik Polda DIY menyerahkan ter- sangka beserta barang buktinya. "Sebelumnya jaksa telah menyatakan P21. Kemudian hari ini dilaksanakan tahap dua Semarang. Kanit Laka Sat Lantas Polres Boyolali Widiyanti mengatakan, kasus terjadi Jumat 23 dua bentuk. pidana kemandirian dikenakan Pasal (R-11)-c Awalnya, korban memberikan kuasa kepada tersangka un- tuk mengurus tunggak an pinj aman milik korban pada KSP Graha Mandiri Cabang Parakan. Namun tersangka berkata bohong dengan cara mengatakan pada korban harus melunasi pinjaman sebesar Rp 150 juta dan harus memberikan biaya penundaan lelang sebesar Rp 8 juta. Korban lantas menitipkan uang kepada tersangka sebesar Rp 40 juta untuk cicilan pelunasan. Namun oleh tersangka hanya disetorkan Rp 20 juta sedagkan sisanya digunakan un- tuk kepentingan pribadi. "Berdasar penelusuran, ternyata KSP Graha Mandiri tidak menyebut biaya penundaan lelang dan korban hanya diminta untuk melunasi pinjaman Rp 130 juta. Atas kerugian yang di- alami itu, korban kemudian melapor ke Polres Temanggung. Tersangka ditangkap Kamis kemarin," katanya. Buna Ditinggal Istri,Suami Bunuh Diri Dalam tahap syarakat. Bekal keterampilan tersebut di an- taranya, kegiatan peternakan lele, ke- giatan peternakan kambing, kegiatan pertanian cabai, kegiatan pertanian kacang, kegiatan pertanian bawang merah, kegiatan pertanian padi, dan kegiatan pertukangan kayu. (Mak)-c WONOSARI: Diduga frustrasi karena ditinggal istri pulang ke-rumah orangtuanya, Ari Wibo wo (28) warga Karangmojo Gunungkidul nekat gantung diri, Rabu (11/1). Jenazah korban ditemukan di dalam rumahnya. Kapolsek Karangmojo Kom- pol Irianto mengungkapkan, korban ditenmukan pertama kali oleh adiknya, Dwi setelah bangun tidur. Korban diketahui su- dah lama menderita sakit komplikasi dan ditinggal istrinya pu- lang ke rumah orangtuanya di Wonogiri. Dari hasil pemerik- saan dokter Puskesmas Karangmojo 1, tidak ditemukan tan- da kekerasan. Selanjutnya jenazah korban diserahkan pihak (Bmp)-c potensi ad nS gan lu- ometer (Sni) -e Polisi Ungkap Pembunuhan Nenek dan Cucu qepns akatan PURBA LINGG A (KR) Polres Purbalingga dan Subdirektorat III Jatanras Direktorat Reserse Krimninal Umum Polda Jateng neringkus AS (29), tersangka pelaku pembunuhan Eti Sularti (70) dan cu- cunya Hanani(23), Warga Desa/Kecanmatan Pengadegan Purbalingga itu dibekuk di ka- wasan Cibinong, Bogor Kamis (12/1) sekitar pukul 16.30. "Ini tersangka tunggal. dalam perjalanan ke Purbalingga, Kapolres AKBPAgus Setyawan Heru Purno- mo, Kamis petang. Agus belum bersedia memberikan kete- rangan lebih lanjut. Sumber di Polres Purba- lingga menyebutkan, tersangka menemui kor- ban Hanani di rumahnya di Kalikabong pada Rabu siang (11/1) sekira pukul 09.00. mengutarakan niatnya untuk kembali pacar- an dengan korban. Tapi korban menolak dan meminta AS pergi. Penolakan korban membuat AS emosi dan Tim gabungan AS keluarga untuk dimakamkan. iperketat Pencuri Tinggalkan Mobil Curian (Osy)-c Napi Kendalikan Peredaran Narkoba mendorong korban hingga jatuh telentang. Kepala korban beberapa kali dibenturkan ke lantai hingga pingsan. Melihat korban ping- san, AS sempat panik. Apalagi tiba-tiba nenek korban muncul dari ruang sebelah. Pelaku yang panik langsung mendorong perempuan tua itu hingga terpelanting dan tak sadarkan diri. Tersangka kemudian menggorok leher korban dengan pisau yang diambil dari ru- mah korban. Tersangka pelaku kabur dengan. membawa pisau tersebut yang disembunyi- kan dalam sebuah tas. adalah mengetahui survei bahwa populari- tas atau elektabilitasnya belum ting- gi sehingga merasa perlu melakukan money politic. Sebaliknya, ada calon sudah tinggi popularitas maupun elektabilitasnya, merasa kurang aman sehingga tetap melakukan money politic. Sedangkan Ketua MUI Banjarne- gara H Fahmi Hisyam, menegaskan para tokoh agama dan juga tokoh masyarakat harus optimist politik uang dapat dilawan dan dite- kan. Sosialisasi dan pem haman ha- rus terus dilakukan dan sikap opti- mistis harus terus ditumbuhkan agar masyarakat sadar. TEGAL: Mobil pikup Nopol G 1955 BR yang dikendarai pencuri, ditemukan di Jalan Kapten IsmaiI, Kota Tegal. Di dalam mobil, ditemukan sejumlah barang yang diduga hasil curian. iBarang yang ditemukan antara lain 2 buah pompa air dan sejumlah surat-surat milik pemilik mobil dengan kerugian ditaksir mencapai Rp 1O5 Kompol Budiarto S, Rabu (11/1). Sehari sebelumnya, petugas menerima laporan adanya mobil yang melaju sangat ken- cang. Beberapa saat kemudian, petugas mendapati mobil tersebut terparkir di depan salah satu tempat ibadah, sehing- ga langsung dilakukan pemeriksaan. Derajat tan ko Jaringan pengedar sabu dan ekstasi di SEMARANG (KR) wilayah Solo Raya, diungkap Direktorat Reserse Narkoba Polda Jateng. Seorang pengedar yakni Vic alias Entong (34) di- tangkap dengan bukti di antaranya sabu 50 gram dan ekstasi sebanyak 40 butir. Tersangka Mojosongo, Jebres, Surakarta. Saat ini dijebloskan ke dalam sel Polda Jateng," ungkap Dir Serse Narkoba Polda Jateng Kombes Pol Krisno Halomoan Siregar, Kamis (12/1). Didampin Padakova, Krisna menjelaskan, terungkapnya kasus tersebut berdasarkan informasi masyarakat. jaringan peredaran barang haram sabu bukan wajah baru. Tahun 2012, ia mendekam di Lapas dalam kasus serupa sela- ma 3 tahun. Hasil penyelidikan, tersangka dikendalikan napi. Sebelumnya, Polda Jateng telah mengungkap peredaran narkoba di Sragen dengan meringkus dua tersangka Sug alias Bia dan Pur serta disita barang bukti sedikitnya, 30 gram sabu. Semula yang ditangkap adalah Pur disertai barang bukti satu gram sabu. Dihadapan penyidik, ia mencokot Sug alias Bia. Kemudian, Bia ditangkap di wilayah hukum Polres Sragen. Tersangka Bia nekat mencoba melarikan diri sehingga dilakukan pengejaran. Saat ini sedang tutur rarakat masih juta, kata Kapolsek Tegal Barat namun diper- dibekuk tanpa perlawanan di rumahnya kepada ur poli- terus (Ryd)-c si sebe- bahwa (Rus)-e Kabid Humas Polda Jateng Kombes Pol Djarod Pencuri Dihajar Massa Pengunjung Karaoke Curi HP uesuap Tersangka Vie dalam reka ti- BANYU MAS:Tertangkap mencuri di rumah milik Sobirin (19) warga Desa Karangdadap, Kalibagor, Banyumas, Nur (19) warga Salatiga dihajar massa. Kapolsek Kalibagor AKP Agus Bowo Astoto, Kamis (12/1) menjelaskan, tersangka be- raksi sebelumnya. Rumah korban kosong karena ditinggal salat subuh di masjid. Tersangka masuk rumah korban meng- gunakan kunci pintu depan yang diletakkan di bawah keset. Ketika akan kabur, tersangka kepergok pemilik. Tersangka ke- mudian dihajar mnassa. rian berupa laptop, HP, tablet, uang tunai Rp 52.000 dan surat- surat berharga, “ kata AKP Agus. " kata KARANGANYAR (KR)- Aksi nekat warga Gilingan Solo, Yan alias Yayan (21) dengan milik Rekaman CCTV di tempat karaoke, menjadi bukti tak terbantahkan perbuatan kriminal tersangka. Polisi yang sudah mengantongi identitasnya, kemudian mengejar sampai ke kosnya wilayah Papahan, Karanganyar. "Peristiwa itu terjadi Senin, 9 Januari 2017 pukul 01.00 di A W Resto. Kami berhasil mem- bekuknya kurang dari 24 jam setelah kejadi- an," kata Wakapolres Karanganyar Kompol Prawoko kepada KR dalam gelar perkara ka- sus curat di Mapolres, Kamis (12/1). Dijelaskan, pelaku merupakan pengunjung karaoke. Saat sedang duduk-duduk di ruang tunggu, tergeletak di meja. Barang elektronik itu sebe- narnya milik pegawai bernama Herlina (42) warga Tasikmadu. setelah (Mad)-c ponsel kasir AW Resto. Bangkrut ia melihat sebuah ponsel android Dari tangan tersangka, disita hasil cu- T. jumlah anggota PNKT mencapai 576 orang. nelayan yang ada hampir 85 persennya dari jenis apal cantrang minim menampung anak buah ka- (µa) (R-10)-e (Cry)-e TERD ENGAR Ki Tambak Wedi menggeram. Tetapi ia merasa bahwa betapa sulitnya meng- atasi keadaan ini. Ia menyesal bahwa ia dahulu mengijinkan Sidanti mengambil perempuan itu dari Sangkal Putung. Ternyata perempuan itu kini telah menumbuhkan kesulitan baginya dan bagi rencananya. Sejenak Ki Tambak Wedi itu terdiam. Dipan- danginya Sidanti dan Alap-alap Jalatunda ber- ganti- ganti. Orang tua itu tahu, bahwa Alap- alap Jalatunda selama ini telah mesu diri, me- latih berbagai macam ilmu yang telah dimi- likinya dengan berbagai macam cara dan alat. Pasir, batang-batang kayu di tepian, batu-batu, dan melatih kecepatan bergerak. Tetapi menurut penilaian Ki Tambak Wedi, betapa kemajuan yang dicapai oleh Alap-alap Jalatunda, namun ia masih belum akan dapat menyusul Sidanti. Karena itu sebenarnya Ki Tambak Wedi tidak akan mencemaskan nasib muridnya. Meskipun demikian, ia masih juga mencemaskan sikap orang-orang Jipang yang lain. Seandainya Alap- alap Jalatunda itu terbunuh dalam perang tan- ding, apakah mereka tidak akan membelanya? Harapan Ki Tambak Wedi hanyalah terletak pa- da Sanakeling. Menilik sikapnya maka Sana- keling dapat dipercayanya, bahwva ia akan mem- biarkan perang tanding itu berlangsung dengan jujur dan dalam sikap jantan. Karena itu, maka setelah tidak diketemukan lagi jalan lain, serta menurut penilikannya di Jati Anom, tidak ada tanda-tanda bahwa akan segera datang perubahan yang berarti, maka akhirnya Ki Tambak Wedi pun dengan hati yang berat berkata, "Baiklah, kalau itu menjadi pili- han kalian. Tetapi ketahuilah, bahwa siapa pun yang kalah dan siapa pun yang menang, maka kita akan kehilangan satu tenaga yang sangat kita pelukan. Karena itu, untuk menghindari hal yang demikian, maka aku menentukan kete- tapan, bahwa perang tanding itu berlangsung sampai salah seorang tidak lagi manmpu mela- wan. Tetapi tidak sampai mati. Aku harap kebe- saran jiwa kalian dan kejujuran kalian sebagai seorang prajuritjantan." Meskipun tanpa berjanji, tetapi hampir ber- samaan Sidanti dan Alap-alap Jalatunda terpa- ling. Wajah-wajah mereka menyatakan, bahwa mereka tidak senang mendengar keputusan Ki Tambak Wedi itu. Bagi mereka, perang tanding hanya dapat diakhiri dengan maut. Sehingga tanpa sesadarnya Sidanti menyahut, "Guru, itu tidak lazim bagi sebuah perang tanding." "Aku tidak peduli. Tetapi aku, tetua padepokan ini berhak membuat ketetapan sendiri yang se- suai dengan keadaan di padepokan ini. Satu ke- matian dari kau berdua, adalah pasti merugikan. Karena itu, maka aku tidak ingin kekuatan kita berkurang dengan sebuah kematian yang sia- sia," jawab Ki Tambak Wedi. 2(p) 1366 USTRASI JOKO SANTOSO emilih memarkir kapal cangkrang daripa- Karya SH Mintardja (Bersambung)-e