Tipe: Koran
Tanggal: 2021-04-27
Halaman: 02
Konten
SELASA PON, 27 APRIL 2021 (15 PASA 1954) BESOK UJI COBA PEMBELAJARAN TATAP MUKA SD DAN SMP Sasar 10 Sekolah, Digelar Selama Dua Pekan YOGYA (KR) - Uji coba pembela- jaran tatap muka di sekolah untuk jenjang SD dan SMP Kota Yogya akhirnya dimajukan dari rencana awal Mei menjadi akhir bulan ini. Tahap awal terdapat 10 sekolah yang terdiri dari lima sekolah jen- jang SD dan lima sekolah jenjang SMP. Uji coba itu pun digelar sela- ma dua pekan. Wakil Walikota Yogya Heroe Poerwadi, membenarkan hal terse- but. Menurutnya, sudah ada kesi- apan dari pihak sekolah maupun Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kota Yogya. "Tapi itu nanti percontohan dulu. Kemudian nanti setelah Lebaran juga akan kita mulai lagi," ujarnya, Senin (26/4). Heroe mengaku, hampir semua sekolah sudah memberikan fasili- tas dan memenuhi syarat untuk menggelar pembelajaran tatap mu- ka. Seluruh guru sudah divaksin, ung P MPR peralatan untuk proses skrining dan pencegahan penularan virus pun telah tersedia. YOGYA (KR) - Korban meninggal akibat kekejaman Kelompok Kriminal Bersenjata ( KKB ) di Papua terus bertambah. Bahkan terakhir kepala BIN daerah Papua gugur saat kontak senjata dengan KKB. Melihat aksi brutal KKB yang telah membunuh warga sipil maupun aparat, anggota DPR RI dari Fraksi Partai Golkar dapil DIY mendesak Pemerintah untuk segera bertindak tegas menumpas KKB. Dikonfirmasi terpisah, Kepala Disdikpora Kota Yogya Budi Santoso Asrori, mengatakan uji co- ba itu akan digelar mulai besok, Rabu (28/4) hingga 7 Mei 2021. Sepuluh sekolah tersebut di an- taranya SMPN 1, SMPN 8, SMPN 15, SMPN 7, SD Margoyasan, SD Muhammadiyah Karangkajen, SDN Lempuyangwangi, Seratu dan SDN Tegalrejo I. "Itu tahap pertama, untuk SMP semua kelas, tetapi SD hanya kelas empat dan lima dulu. Kemudian untuk tahap kedua setelah lebaran, untuk yang SD kelas satu hingga lima bisa masuk semua,” paparnya. Kendati demikian, tetap harus ada persetujuan dari orangtua siswa terlebih dahulu. Di samping itu ada pembatasan yang diterap- DEKIAMA AB-2407 FA H. M. GANDUNG PARDIMAN, MY ANGGOTA MPR RI Sleman, 11 April 2021 YOGYA (KR) - DPW strategis se-DIY. Seperti di Partai Amanat Nasional (PAN) DIY mengadakan kegiatan 'Semarak Rama- dhan'. Kegiatan diawali berbagi 400 sembako un- tuk pekerja informal di Kawasan Malioboro, pada 24 April 2020. Hari berikutnya di- adakan kegiatan santu- nan dan buka bersama di Panti Asuhan Mitra Amanah Bantul. Di waktu yang sama DPW Barisan Muda Penegak Amanat Nasional (BM PAN) DIY mengadakan pembagian takjil di sejumlah lokasi PAN perempatan Tugu Yogya, Alun-alun Kulonprogo, Bantul, Sleman dan Alun- alun Gunungkidul. Semarak Ramadhan DPW PAN DIY. ANGGOTA DPR RI GANDUNG PARDIMAN Desak Pemerintah Tegas Tumpas KKB di Papua warga negara Indonesia Gan- dung Pardiman menyampai- kan ucapan belasungkawa kepada semua keluarga kor- ban kekejaman KKB di Papua. karena itu, aparat TNI, Polri serta intelijen harus terus melakukan pengejaran dan menindak tegas terhadap KKB tersebut tanpa ragu de- ngan kekuatan penuh yang di- miliki. "Kita tidak boleh mem- biarkan kelompok separatis terus melakukan tindakan yang mengakibatkan korban jiwa," ungkap Gandung. "Segera diambil tindakan tegas sebab kekejian mereka semakin merajalela. Ini jelas gerakan separatis, jadi jangan sampai diberi ruang,” ungkap Gandung Pardiman yang juga ketua DPD Partai Golkar DIY dalam keterangan persnya, Senin (26/4). Lebih lanjut Gandung meminta pemerin- tah menurunkan kekuatan penuh aparat TNI, Polri dan Badan Intelijen Negara (BIN). Pe- "Saya mengusulkan merintah segera menerjunkan kekuatan penuh yang dimiliki untuk melakukan tindakan tegas terukur terhadap KKB di Papua. Tidak boleh ada lagi toleransi terhadap KKB untuk melakukan aksi kejahatan yang meresahkan masyarakat serta mengakibatkan banyak korban jiwa," tegas Gandung. Sebagai wakil rakyat dan "Saya meminta pemerintah dan aparat keamanan bertin- dak tegas dan tidak ragu-ragu untuk menumpas habis KKB. Jangan takut soal HAM ini urusan keamanan bangsa dan negara," ujarnya. Sekretaris DPW PAN DIY Indaruwanto Eko Cahyono mengatakan, ke- giatan santunan dan buka bersama di panti asuhan dengan memperhatikan protokol kesehatan. Ke- giatan diikuti sekitar 150 anak asuh, pengasuh, ma- syarakat maupun pengu- rus DPW PAN DIY, Pe- rempuan PAN dan anggota Fraksi PAN DPRD DIY. "Acara semacam YOGYAKARTA Gandung Pardiman Semarak Ramadhan DPW PAN DIY DPW PAN DIY Bersama BM PAN SE-DIY Barbagi ini KR-Istimewa WONYWY SDN KR-Istimewa KR-Saifullah Nur Ichwan Anggota YNCI Yogyakarta membagikan takjil ke pengguna jalan. kan. Seperti jam pelajaran paling lama dua jam, kapasitas per ruang kelas ialah 12 orang dan masuk ha- nya tiga kali seminggu. Budi meng- aku, pihaknya tidak menerapkan sistem shift karena ada potensi kerumunan saat pergantian shift. Oleh karena itu, meski ada pembe- lajaran tatap muka namun tetap ada pembelajaran daring. Selain itu, aspek paling penting dari pembelajaran tatap muka tersebut bukan untuk mengejar ca- paian target kurikulum melainkan pembentukan karakter anak. Terutama agar anak bisa saling berinteraksi kembali di sekolah dan terbentuk kondisi sosial yang mendukung pembelajaran. "Ketika nanti hasilnya bagus, bisa jadi ketika tahap kedua setelah Lebaran sasarannya akan diperlu- as. Jadi tidak hanya sepuluh seko- lah melainkan lebih banyak lagi," tandasnya. (Dhi)-d rutin dilakukan sebagai wujud komitmen DPW PAN DIY peduli kepada anak yatim dan dhuafa," kata Daru. YNCI Yogya Bagikan 1.000 Takjil dan Masker bentuk kepedulian kepada pengguna jalan. YOGYA (KR) - Yamaha NMAX Club Indonesia (YN- CI) Yogyakarta Chapter, Minggu (25/4) membagikan 1.000 takjil dan 1.000 mas- ker di Jalan Kyai Mojo. Kegiatan sosial itu sebagai Ketua Panitia Yayik men- jelaskan, 1.000 takjil itu dibagikan kepada pengguna jalan yang melintas. Takjil itu harapannya dapat di- Ketua DPW PAN DIY sekaligus Wakil Ketua DPRD DIY Suharwanta ST mengatakan, PAN DIY bertekad bersungguh- sungguh agar bermanfaat terhadap sesama. Di sam- ping itu, PAN DIY konsis- ten menyuarakan aspirasi warga serta mengawal program kegiatan peme- rintah agar benar-benar sesuai kebutuhan masya- rakat. Ketua DPW BM PAN DIY Herry Fahamsyah mengatakan, tujuan pem- bagian takjil untuk memupuk jiwa sosial dan menambah semangat spiritual bagi kader BM PAN. Menurutnya politik harus didasari nilai-nilai moral agama di dalam se- tiap langkahnya serta menjadikan politik seba- gai jalan untuk beribadah dan berbuat kebaikan un- tuk masyarakat. (Dev)-d manfaatkan untuk memba- talkan saat buka puasa. "Takjil ini kami bagikan kepada pengguna jalan tan- pa membeda-bedakan. Se- lain takjil, kami juga mem- bagikan 1.000 masker un- tuk mencegah penyebaran virus korona," kata Yayik. Menurutnya, kegiatan ba- gi-bagi takjil ini sudah men- jadi agenda rutin setiap tahun. Hal untuk meman- faatkan bulan baik saat Ramadan untuk saling berbagi. "Dana kegiatan sosial ini berasal dari anggota, do- natur maupun sponsor. Tujuan kegiatan ini untuk menumbuhkan jiwa peduli dan sosial anggota," te- rangnya. (Sni)-d Sultan Minta Santri Taati Kebijakan Larangan Mudik KH Ma'ruf Amin melalui juru bicaranya, Masduki Baidlowi, meminta adanya dispensasi ke- pada para santri untuk pulang ke rumah saat Lebaran nanti. Ka- rena Lebaran merupakan waktu bagi santri untuk pulang ke rumah setelah melakukan proses belajar di Pondok Pesantren. Sultan mengungkapkan, Pemda DIY melarang masyara- kat termasuk para santri untuk tidak mudik pada Idul Fitri 2021 guna meminimalkan risiko penularan Covid- 19. Pasalnya jumlah kasus Covid-19 di DIY sampai saat ini jumlahnya masih fluktuatif. Jadi, untuk meminimalisasi adanya penam- bahan kasus salah satunya bisa dilakukan de- ngan melarang masyarakat untuk mudik. Jadi saat kebijakan larangan mudik diber- lakukan semua lapisan masyarakat se- baiknya menaati kebijakan yang sudah ada. "Saya minta masyarakat DIY menaati kebi- jakan soal larangan mudik, mengingat saat ini masih dalam masa pandemi Covid-19. Jadi mudik yang boleh tapi sifatnya lokal (masih dalam wilayah DIY)," ujar Sultan. (Ria)-d YOGYA (KR) - Pemerintah Pusat melarang masyarakat un- tuk mudik ke kampung halaman guna merayakan Idul Fitri 1442 H. Kebijakan larangan mudik itu dilakukan untuk mencegah ter- jadinya lonjakan penularan Covid-19 akibat peningkatan mo- bilitas dan kerumunan masyara- kat selama masa mudik. Karena sudah menjadi keputusan bersama, Pemda DIY meminta masyarakat bisa menaati kebi- Sri Sultan HBX jakan tersebut. Untuk itu Pemda DIY tidak akan memberikan dispensasi bagi santri para santri untuk mudik. "Pemerintah sudah mengeluarkan kebi- jakan larangan mudik, jadi masyarakat, ter- masuk para santri harus menaati. Karena ji- ka mereka mudik pasti nanti akan kena penyekatan-penyekatan. Mengingat ketentu- annya tidak boleh mudik, DIY akan melak- sanakan kebijakan itu. Termasuk bagi para santri mereka juga tidak boleh mudik," kata Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X di Kompleks Kepatihan, Senin (26/4). Seperti telah diberitakan, Wakil Presiden "Ini bagian upaya kita un- tuk membangun semangat kepada masyarakat. Ter- utama agar mampu memiti- gasi, mengantisipasi, meng- gali potensi bencana, menge- nali peralatan dan macam- macamnya. Sehingga ketika terjadi bencana kita bisa menghindari korban jiwa maupun kerugian materi," ungkap Wakil Walikota Yogya Heroe Poerwadi, di sela peringatan Hari Kesiapsia- gaan Bencana di markas ko- mando BPBD Kota Yogya Jalan Gambiran, Senin (26/4). dung. Secara tegas anggota komisi VII DPR RI Gandung Par- diman meminta TNI Polri un- tuk tidak perlu ragu-ragu de- mi tegaknya Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). "Kami mendesak Panglima TNI untuk jangan ragu seper- ti undur-undur. Saya kurang paham ini yang berangkat ko- mandan langsung tapi kok ti- dak mampu mendekteksi situ- asi dan kondisi lapangan. Hal ini patut saya pertanyakan ki- nerja BIN. Apalagi rombon- gannya ada komandan BIN. Oleh karena itu kami menya- rankan Panglima TNI untuk mengambil kebijakan pembe- nahan kinerja BIN. Saya ini Gandung Pardiman menam- sedih ikut bela sungkawa yang bahkan korban KKB sudah mendalam tapi ini juga se- banyak ada yang guru, pelajar buah ironi," pungkas Gan- warga sipil dan aparat. Oleh dung. (Dev)-d PERINGATI HARI KESIAPSIAGAAN BENCANA Kekuatan terbaik yang di- miliki Indonesia, imbuh Gan- dung, seperti Brimob Polri, Kopassus, Raiders, Bravo, Denjaka dan yang lainnya diterjunkan untuk menumpas habis para perusuh keamanan bangsa dan negara. Pada kesempatan itu, Heroe turut mengecek selu- KR-Riyana Ekawati Mitigasi, BPBD Tidak Bisa Bekerja Sendiri Badan YOGYA (KR) Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) tidak bisa be- kerja sendiri dalam upaya melakukan mitigasi bencana. Terutama dalam proses pe- ngurangan risiko bencana hingga kesiapsiagaan dan penanganannya. Oleh karena itu dibutuhkan sinergitas se- mua pihak termasuk unsur masyarakat. sendiri. Melainkan membu- tuhkan kerja sama dan per- hatian bersama. Hal ini se- laras dengan arah kebijakan pembangunan nasional terkait peningkatan kapasi- tas masyarakat dan aparat. Sementara BPBD Kota Yogya selaku OPD yang berwenang dalam pengoordi- nasian urusan pemerintahan di bidang ketenteraman, ketertiban umum dan perlin- dungan masyarakat pada sub urusan bencana, pihaknya telah melakukan beberapa strategi kesiapsiagaan dan ketahanan bencana. Di an- taranya pemetaan kawasan risiko bencana, pembentukan KTB hingga kesiapsiagaan sarana prasarana dan perso- nil. "Diharapkan, melalui mo- mentum Hari Kesiapsiagaan Bencana 2021, kesadaran dan keterlibatan Pemerintah Pusat dan daerah, keluarga, masyarakat, akademisi, du- nia usaha dan media semakin tinggi terhadap ketahanan bencana," harapnya. (Dhi)-d Salah satunya menurut Gandung adalah dengan langkah tegas TNI, Polri dan BIN untuk meningkatkan ke- amanan dan kewaspadaan di wilayah konflik. "Aparat TNI dan Polri bisa menggencarkan patroli gabungan di seputaran wilayah Papua, khususnya di objek vital maupun lingkung- an penduduk untuk mem- persempit ruang gerak KKB dan memberikan rasa aman kepada warga," terang Gan- KR-Ardhi Wahdan Heroe Poerwadi mendengarkan pemaparan wilayah potensi bencana dari BPBD Kota Yogya. YOGYA (KR) - Kota Yogya selama ini bukan merupakan daerah peng- hasil pertanian. Akan tetapi 'food es- tate' sebagai program jangka panjang untuk menjaga ketahanan pangan dalam negeri, bukan hal yang mus- tahil. Kota Yogya berencana mengem- bangkan 'food estate' bermuatan lokal. "KEDAULATAN RAKYAT" HALAMAN 2 Kepala Bidang Ketahanan Pangan Dinas Pertanian dan Pangan Kota Yogya Imam Nurwahid, menjelaskan 'food estate' dalam konteks ketahanan pangan tidak bisa diterjemahkan se- bagai budidaya pangan terpadu da- lam suatu kawasan. Tetapi harus di- barengi dengan pengembangan sis- tem rantai pasokan. "Kondisi faktual Kota Yogya yang sudah tidak banyak lagi hamparan sawah maka pengem- bangan konsep 'food estate' semes- tinya dimodifikasi dengan sentuhan muatan lokal," urainya, Senin (26/4). Oleh karena itu, untuk mewujud- kan 'food estate' yang dapat menopang ruh peralatan yang dimiliki BPBD Kota Yogya untuk pe- kebencanaan. nanganan Posko pemantauan untuk mengamati potensi bencana serta pola komunikasi ketika terjadi bencana, imbuh Heroe, juga tidak kalah penting un- Sementara Kepala Pelak- tuk disiapkan. Termasuk pula sana BPBD Kota Yogya Nur pelibatan komunitas masya- Hidayat, mengaku sepanjang rakat yang sudah memiliki tahun 2020 lalu terjadi 102 kelembagaan Kampung kejadian bencana di Kota Tangguh Bencana (KTB). Yogya. Diakuinya, kesiapsia- "KTB ini kan unsur dari gaan dan penanganan ter- keterlibatan wilayah dalam hadap bencana tidak dapat di- membantu penanganan ben- laksanakan oleh BPBD KAMPUNG SAYUR - LUMBUNG PANGAN MATARAM Kembangkan 'Food Estate' Muatan Lokal cana. Ke depan jumlahnya harus ditambah dan kapa- sitasnya juga diperkuat. Itu menjadi sinergi antara peme- rintah dalam hal ini BPBD dengan elemen masyarakat," imbuh Heroe. ketahanan pangan masyarakat di Kota Yogya ialah melalui pemanfaat- an lahan-lahan sempit yang masih ada. Terutama dengan mengkolabo- rasikan gerakan kampung sayur dan lumbung pangan mataram. Imam menjelaskan, kampung sayur maupun lorong sayur meru- pakan program Pemkot Yogya yang dilakukan dalam rangka penguatan cadangan pangan. Masyarakat pun yang mengembangkan program terse- but juga antusias. Pada tahun 2019 awal hanya terdapat 93 kampung sayur dan 32 titik lorong sayur. Kemudian pada tahun 2020 telah bertambah menjadi 111 kampung sayur dan 52 titik lorong sayur. "Melalui kampung atau lorong sayur ini, masyarakat secara bersama-sama mengoptimalkan lahan dengan menanam sayur guna memenuhi ke- butuhan. Tidak hanya di pekarangan tetapi juga di gang, jalan atau lorong kampung," urainya. Sedangkan melalui lumbung pa- ngan mataram, pemanfaatan lahan pekarangan tidak hanya sebatas un- tuk menanam tanaman melainkan budidaya ternak. Sehingga hasil budi- dayanya mencakup karbohidrat, pro- tein, vitamin, mineral dan gizi. Saat ini pun telah ada enam kelurahan yang mengembangkan lumbung pa- ngan mataram yakni Suryodining- ratan, Kricak, Kadipaten, Bausasran, Purbayan, dan Karangwaru. Imam mengaku, dengan optimal- isasi dan intregrasi fungsi kampung sayur dan lumbung pangan ma- taram harapannya terjadi transaksi berputar dari Kota Yogya untuk Kota Yogya. "Kebijakan yang kami tempuh untuk memulai proses terse- but ialah dengan cara saling beli dan saling jual antarkampung sayur dan lumbung pangan mataram," tandas- (Dhi)-d nya.
