Tipe: Koran
Tanggal: 1997-07-26
Halaman: 07
Konten
alaman 6 ngkat han pembe- baru dan dal lainnya tahun 1996 un 1995. disebutkan, pang secara ar AS pada un ini ber- ormalnya piah terha- ra efektif siasi rupiah si tersebut an pening- mendorong i Jepang. BAKU ada tahun ersennya han baku, ng modal g-masing ersen dan cu untuk erupakan uhimpor da tahun 7 persen, in 1995 ersen. por suku an kom- ari impor engalami en pada dengan ningkat n. cadang tercatat an 12,8 n tahun mbangi esar 6,6 cadang yang ri lesu- ma se- 1996 mmobil untuk juga n lalu, tidak baku. impor i 11,1 1995 t) mu malam mem- , kata bank pada anya. enga- bebas uluan saling satu si di injau capai puti lalu. ting- ma," -elak- yang udra- perte- ir Mb ton ton on kg Sabtu, 26 Juli 1997 DAERAH ISTIMEWA ACEH Ribuan Petani Kluet Selatan Terancam Gagal Turun ke Sawah Tapaktuan, (Analisa). Ribuan petani di Kecamatan Kluet Selatan terancam gagal turun ke sawah. Hal ini dise- babkan kurang berfungsinya saluran irigasi teknis Paya Dapur yang mensuplai air ke persawahan penduduk. Petugas penyuluh lapangan (PPL) pertanian Kecamatan Kluet Selatan, Ir.Darman Taro Kawan ketika dikonfirmasi "Analisa", Rabu (23/7) di Ta- paktuan mengakui ancaman tadi jika pengangkatan lumpur (sedi- men) serta perbaikan saluran ti- dak dilakukan. u GAGAL TOTAL "Tahun lalu saja petani se- tempat gagal total melakukan tanam padi gadu, dan kita kha- watir hal ini bisa terulang lagi", katanya. Musim tanam tahun ini dijad- walkan awal Agustus 1997. Untuk mengantisipasi terja- dinya hal serupa, Darman me- nyarankan agar segera dilaku- kan pengerukan sedimen atau pembersihan saluran. Dia mengakui tanggungja- wab bidang pertanian bagi peta- ni di Kecamatan Kluet Selatan terletak dipundaknya, namun dalam masalah irigasi, ia hanya menyatakan prihatin dan bukan wewenangnya. Menurut catatan "Analisa", Setelah mendapat teguran ke- ras dari Gubernur Aceh, akhir- nya PT.Inhutani IV Perwakilan Aceh menyatakan bersedia me- menuhi kewajibannya. Kewajiban yang harus dipe- nuhi perusahaan tersebut adalah membayar sumbangan hasil produksi kayu. Ketua Tim Pengamanan Hu- tan Terpadu (TPHT) Aceh, Zai- nuddin AG menegaskan hal itu melalui Asisten II Setwilda Aceh, Razali Yusuf SE kepada wartawan selesai memimpin ra- pat tertutup di ruang kerja Wa- gub Aceh, Jumat (25/7). Rapat yang berlangsung se- lama dua jam lebih itu dihadiri Kakanwil Departemen Kehuta- nan Aceh, Ir.Endang Kosasih, Kepala Dinas Kehutanan, Drs. Widodo S.Ramono. Sedang dari PT.Inhutani, ha- dir Dirut Perwakilan Aceh, PT.Inhutani Bersedia Penuhi Kewajiban Banda Aceh, (Analisa). Chairuddin, Dirut Keuangan. Sudarwanto dan Dirut Produksi, Aman Sumana. ituge CULP TUTH NDAYAN PUML BANDA ACEH 197-11-00078 ISMAZALENA 197-11-00079 ADI SUNARDY Diterima 197-11-00001 M ZAHRIDANI 197-11-00009 ROSMALA 197-11-00010 ERNY YUSNITA 197-11-00012 CUT EKAASUSILAWATI 197-11-00014 MUHAMMAD WAHIDUDDIN 197-11-00015 AGUS FITRIANI 197-11-00018 YASIR AMANI 197-11-00020 NURFAJRIANI 197-11-00021 NURLIZA HAFNI 197-11-00031 SUNISSAN 197-11-00032 FIRMAN HIDAYAT 197-11-00033 RAMZI ADRIMAN 197-11-00034 JUANDA 197-11-00035 SYAHREZA ISMAIL 197-11-00036 KHALIF NURDIN 197-11-00037 IKHSANUDDIN 197-11-00038 MUKHSIN SYAFII 197-11-00039 M YUSUF 197-11-00045 MUTIAWATI 197-11-00051 BAGARAJA SIRAIT 197-11-00055 CAMELIA BOMAZTIKA S 197-11-00057 IKRAM 197-11-00067 ARIF RAHMAN HAKIM 197-11-00069 HERMAWATY BR TARIGAN 197-11-00072 NANDA INTAN SAWANI R 197-11-00074 MASYITAH 197-11-00077 ABRAR AKBAR irigasi teknis Paya Dapur yang berkapasitas lebih dari 2.000 hektare ini, baru sekitar 30 per- sen memberikan manfaat kepa- da petani. Faktor ini, selain menurun- nya permukaan air Krueng Kluet sebagai sumber air irigasi, juga karena belum membaiknya se- mua saluran tersier. 197-11-00116 RISNAWATI 197-11-00119 ROMI SETIADI Menurut petani Paya Dapur dan Durian Kawan (Tanah Munggu) Kluet Selatan, selama irigasi dibangun, ada sebagian petani belum pernah merasakan manfaat irigasi teknis yang ber- biaya Rp. 2 milyar lebih itu. 197-11-00081 DODDY TAUFIQ ARIEF 197-11-00082 SAFARIK P 197-11-00084 ARY RIFKY 197-11-00089 MUHAMMAD ISRA 197-11-00094 MISRELLASARI 197-11-00099 NOVI SYLVIA 197-11-00103 T TAUFIK MAULIANSYAH 197-11-00106 RINA JUWITA 197-11-00111 MUHAMMAD AZIM 197-11-00113 IKHWAN HANCUR "Sejak dibangun air belum bisa mengalir ke persawahan ka- mi. Bahkan saluran yang diba- ngun umumnya sudah hancur total", kata beberapa petani se- tempat. Sementara itu pihak pengair- an provinsi di Tapaktuan dinilai lamban dalam mengantisipasi keadaan yang sudah berlang- sung cukup lama itu, ujar sumber "Analisa". Misteri Tanah Warisan 63 197-11-00122 HERNITA 197-11-00123 NUR ASMAH RAMLI 197-11-00125 RAISAH HAYATI 197-11-00126 MAYA SAFITRI 197-11-00129 MASUDI 197-11-00136 VAKHRIZAL AR 197-11-00137 ZULFAN YAHYA 197-11-00138 ZULFIKRI Z 197-11-00140 YUNITA 197-11-00141 HARMAINI 197-11-00148 YANIE PRIHATIN R 197-11-00150 AZNIDAR 197-11-00152 MUHAMMAD ALI 197-11-00153 R DEDI IMAN KURNIA 197-11-00155 PIPI SYAFRIDA 197-11-00160 EVY HAIRANTIKA 197-11-00161 ROHAYA 197-11-00162 RISMAWARNI 197-11-00164 INDRA MALINI 197-11-00170 MUZAIYANA 197-11-00171 ZULKARNAINI Razali Yusuf mengatakan, pembayaran kewajiban ini su- dah ada ketentuannya. Dalam rapat ini sudah ditemu- kan titik penyelesaian, yakni PT. Inhutani bersedia membayar sumbangan wajib dari hasil pro- duksi kayu. Menurutnya, rapat tertutup tersebut berhasil menyepakati keputusan bersama antara PT. Inhutani IV Perwakilan Aceh dengan Pemda Aceh. Oleh: Wiwid sting2 Bahkan, tambahnya, penga- wasan perawatan dan perbaikan oleh Pemda Aceh Selatan seka- rang tidak memberikan gamba- mengakui, tahun lalu hasil per- Kadis Pertanian Tanaman Pangan Aceh Selatan, Ir.T. Machsalmina Ali sebelumnya ran tanggungjawabnya sebagai pemegang teknis pengairan. tanian petani Kluet Selatan turun drastis.(m) 197-11-00174 KARMILA 197-11-00175 HENDRA SYAHPUTRA 197-11-00178 EDI YANTO 197-11-00183 ELLYAWATI 197-11-00184 ROSIANAWATI 197-11-00185 SRI RAMADHANI 197-11-00186 YULITA VERIANI 197-11-00187 LINDAWATI 197-11-00190 ERVINA 197-11-00192 HABIBULLAH 197-11-00194 WAHYU FUADI 197-11-00195 CUT NURLIANA 197-11-00197 ERLINDA 197-11-00199 MARSITA 197-11-00203 ELLA ROZA 197-11-00215 QADARSINA 197-11-00216 ASRI SURYA 197-11-00217 HUSNIDAR 197-11-00219 ALFI SYAHR 197-11-00221 MUSSYADDIQ RIDWAN 197-11-00223 MARDIANA 197-11-00224 AZHARI 197-11-00225 DANDA BUANA 197-11-00226 SURYANI 197-11-00233 EVA LASTIKA 197-11-00239 SAID JU NAIDI Semua Perwira Polres Agara Jadi OTA Sebelumnya tim jaksa yang diketuai T. Abdul Rasyid SH menuntut ketiganya selama 27 tahun penjara, karena diper- Ketua TPHT Aceh khusus salahkan melanggar 170 ayat 2 membahas hal itu. Mereka me- nyanggupi membayar dana itu untuk pembangunan daerah. Belum disebutkan total biaya yang harus disetor mereka. Na- mun akan dibentuk tim khusus untuk mencari data konkrit di lapangan, tambahnya. (syn). KUH Pidana, yaitu penganiayaan dengan kekerasan di muka umum yang mengakibatkan matinya orang lain. Kutacane, (Analisa) Semua Perwira di jajaran Polres Aceh Tenggara (Agara) menjadi orang tua asuh (OTA) untuk mem biayai pendidikan anak-anak yang orang tuanya tidak mampu. 197-11-00246 NUR AZIZAH 197-11-00250 DEVI LIANA 197-11-00254 WIWIN EMANORA 197-11-00258 AFFANDI A 197-11-00262 KHAIRUL BAHRI 197-11-00276 MONALISA 197-11-00277 MASRIZAL 197-11-00278 AL IHSAN Demikian dikatakan Kapolres Aceh Tenggara Letkol. Pol. Sir- wandi Laut Tawar di ruang ker- janya, Sabtu. 197-11-00283 MURSIDI 197-11-00284 ERWIN SYAH 197-11-00287 ANDI RINALDI 197-11-00295 TUTI ANDAYANI 197-11-00299 LINDA KASMAN 197-11-00302 MUZAKKIR 197-11-00312 MUHAJIR 197-11-00313 AINAL MARDIAH 197-11-00314 DAHNIAR 197-11-00316 SAMSUDDIN 197-11-00318 MALIA LAINA 197-11-00322 HERAWANI 197-11-00323 RAFIQAH AWALYATUN 197-11-00324 LINDA WATI 197-11-00328 MAWADDATULHUSNA 197-11-00329 MUHAMMAD NAJIB 197-11-00330 NANDA KEMALA 197-11-00331 SANDIRI 197-11-00333 NIZARLI 197-11-00342 EKA MARLIANA 197-11-00343 SUARDI 197-11-00346 NASRI 197-11-00347 MURSIDAWBTI 197-11-00352 JUMIATI 197-11-00356 EKA SARI 197-11-00358 RAHMAWATI 197-11-00359 ILMAN 197-11-00362 AHMAD SUBHAN 197-11-00364 ANDRIANSYAH 197-11-00367 SHANTI HASTUTI 197-11-00369 ANTOOI SUDRAJAT Menurut Sirwandi, selama 1997 1998 tahun ajaran sebanyak 20 orang menjadi anak asuh para perwira, masing-ma sing dua orang menjadi anak asuh Kapolres, dan masing-masing satu orang menjadi anak asuh Waka polres, Kabag Min, Kapuskodal OPS, para Kasat, Pamapta, serta Begitu merasa cekalan An- dri terlepas dari tubuhnya, Asmini segera berlari dan menghambur ke dalam pelukan Triani. Dia lalu menangis sesunggukan dalam dekapan "kakak"-nya itu. "Aku takut, mBak", tangis. Asmini sesunggukan. "Sudah, sudah. Semuanya sudah berlalu", ujar Triani sambil mengelus bahu Asmini. Triani mengajak Asmini menghampiri Andri yang kedua tangannya sudah diborgol. Triani dan Asmini terkejut melihat anggota Polisi yang berpakaian preman dan memimpin tiga anggotanya. "Hei, Lukman. kabar?", tegur Triani. "Eh, bagus. Heng, kau ini Triani apa Asmini ?", tanya Lukman dengan ragu. Apa "Aku memang salah, Kak. Maafkanlah aku. Ambillah uangmu yang ada dikan- tongku. Tolong kakak jumpai Shanti di rumah sakit, dan sampaikan maafku kepadanya. Tolong sampaikan juga bahwa aku masih sangat menyintainya. Aku kira pada saat ini dia juga sedang mengandung anakku", kata "Nanti saja aku jawab. Tapi aku kepingin tanya, kenapa kau tahu Andri berada di sini?", tanya Triani. DEPARTEMEN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN Takengon, (Analisa ).- Majelis hakim Pengadilan Negeri Takengon diketuai Ramli Darasah SH dan Wahyu Prasetyo sebagai hakim anggota menghukum tiga pelaku pem- bunuh Irma selama 22 tahun pen- jara potong tahanan. Mereka adalah Ir. Abdul Wahab Daud bin Daud Syis (40), adiknya, Hikmah Jaya bin Daud Syis (34) dan saudaranya, Iska bin Abdul Kadir. Ketiganya pen- duduk Desa Asir-asir Takengon. Menurut hakim, mereka ter- bukti melanggar pasal 338 KUH Pidana Jo Pasal 55 ayat 1 (1) KUH Pidana). 197-11-00372 MUHAMMAD LUTF 197-11-00373 T FERDIAN 197-11-00375 ZULKARNAINI 197-11-00376 HUSNA 197-11-00379 YUSRIADI 197-11-00381 SAFIAH 197-11-00382 SUNARYADI 197-11-00386 SYUKRI 197-11-00388 CUT FAUZIAH 197-11-00392 MUHAMMAD YUNUS 197-11-00402 FACHRUDDIN 197-11-00404 ROSLIANA 197-11-00405 FAKHRURRAZI 197-11-00412 MARWAN 197-11-00413 RIDHWAN 197-11-00415 NILA WATI 197-11-00420 MUHAMMAD NASIR 197-11-00421 MINARSIH 197-11-00423 YENNY KESUMA 197-11-00424 LIZA ERWINA 197-11-00426 FARDIAN 197-11-00433 DAHLIA A JALIL 197-11-00434 ISOR AMAR 197-11-00441 RIKA MELANI 197-11-00229 ZULFIKRI 197-11-00443 BUDIMAN 197-11-00230 SYARIFAH MEURAH YUNI 197-11-00444 FAUZIAH Ketiga terpidana yang ditanyai mengenai upaya hukum terhadap putusan hakim tersebut, men- sembilan Kapolsek di jajaran Polres setempat. Anak asuh itu masing-masing enam siswa SMTP, 14 murid SD, yang semuanya berasal dari anak anggota Polres, Purnawirawan, warakawuri dan anak masyarakat lainnya yang tidak mampu. Selama menjadi anak asuh mereka diberi biaya satu tahun SPP, tiga pasang pakaian sekolah, perlengkapan olahraga, sepatu sekolah, perlengkapan sekolah, dan jilbab bagi wanita. Kepedulian para perwira Polres itu untuk menyukseskan dan menindaklanjuti program pemerin tah melaksanakn Gerakan Na- sional orang tua Asuh (GN-OTA), Ucap Sirwandi (az). Tiga Pembunuh Irma Dihukum 22 Tahun jawab akan pikir pikir. Demikian juga dengan jaksa. Sementara pihak Penasehat hukum terpidana, Oloan Tua Patempuan SH, telah menerima yang disampaikan oleh kliennya. Jatuhrya vonis yang masing- masing untuk Ir. Abdul Wahab pidana penjara 8 tahun, untuk Hikmah Jaya 8 tahun dan Syehsa Iska 6 tahun, setelah dibacakan pertimbangan pertimbangan ma- jelis hakim sekitar dua setengah jam. 197-11-00447 FARIDA HANUM MA 197-11-00448 FASHBIR 197-11-00456 CANDRA ROMAIYANA 197-11-00459 FITRI ROSTINA 197-11-00461 PAULINA 197-11-00462 AMALIA 197-11-00467 MUSRIZAL 197-11-00469 ANNA FADHLA 197-11-00472 SURYA ALQAMAR 197-11-00473 MARTUNIS 197-11-00480 BUDI YANTO 197-11-00482 NOVI YANTI 197-11-00483 HERRY AKBAR 197-11-00485 INDRI WULANDARI 197-11-00488 YULIANI 197-11-00491 RAHMADSYAH 197-11-00500 DEDI MULYADI 197-11-00504 ARISMAN 197-11-00507 ZULFAN EFENDI 197-11-00513 SAID ANDI FAUZAN 197-11-00519 SUGIONO 197-11-00522 MASYITHAH 197-11-00531 OKTAVIO 197-11-00532 M TAN SUPANGKAT 197-11-00534 FAISAL 197-11-00535 ALI IQBAL PY 197-11-00536 MEUTIA FD SISKA 197-11-00539 JALALUDDIN 197-11-00540 VERA VIENA 197-11-00542 DARMAWAN MALI 197-11-00544 JITU INDRA TIMUR 197-11-00546 DEWI RIA SAFITRI 197-11-00547 MISRAH 197-11-00549 NOVIETA K SARI 197-11-00551 ROSDIANA 197-11-00552 TASRUL HADI 197-11-00554 ARISMAWAN 197-11-00555 HENDRA WIJAYA 197-11-00556 SANTI CHISMIRINA 197-11-00562 AMINULLAH 197-11-00564 NURZAHRI Majelis hakim yakin tindakan terpidana yang ketiga mengakibatkan meninggalnya Ir- ma Direktur Cv Wiraswasta itu dengan alternatif pemberatan dakwaan oleh jaksa yaitu Primer melanggar pasal 338 KUHP jo Pasal 55 ayat 1 (1) KUHP. Subsider pasal 170 ayat 2.3 KUHP dan Lebin Subsider : Pasal 354 ayat 1 dan 2 KUHP ser- ta Lebin Subsider lagi Pasal 351 ayat 3 KUHP jo, Pasal 55 ayat 1 (1) KUHP. Dari pertimbangan bahwa fakta hukum yang terungkap "Kami memburunya untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya. Andri didakwa melakukan pembunuhan terha dap kekasihnya") nomi "Ah, masa?" tanya Triani seakan tak percaya. ANALISA Prospek Pengembangan Komoditi Bunga di Aceh Tengah Cerah "Iya, begitulah. Sekarang pacarnya itu sedang dirawat di rumah sakit karena lukanya serius sekali", kata Lukman. Triani mendekati Andri. Ditatapnya wajah pemuda itu dengan penuh keharuan. "Kenapa kau lakukan hal itu, Andri ?", tanya Triani lembut. Takengon, (Analisa). Bisnis bunga di Aceh Tengah memiliki prospek cukup cerah dan dapat dijadikan salah satu komoditi alternatif mendukung pengembangan pariwisata. Namun potensi ini belum ba- nyak diminati para petani di dae- rah pegunungan tersebut, pada- hal kalau dikembangkan dan di- kelola secara profesional akan dapat menjadi sumber pendapa- tan baru. Staf Dinas Pertanian Aceh Tengah, Wiknyo kepada pers belum lama ini menyebutkan, daerah itu sangat potensial untuk pengembangan tanaman bunga. Prospeknya sama dengan daerah Berastagi di Sumut dan sekitar kota Bandung Jawa Ba- rat, yang selama ini telah me- ngembangkan komoditi tersebut sebagai salah satu sumber usaha petani. Dikatakan, kendala yang menjadi ganjalan selama ini ada- lah masalah pemasaran karena pengelolaannya masih secara kecil-kecilan. CUKUP CERAH Namun Wiknyo yakin bila tanaman bunga tersebut dikelola secara lebih profesional memi- liki prospek cukup cerah, apalagi Aceh Tengah sekarang sudah terbuka untuk dunia luar. Munculnya proyek besar PLTA Pesangan I dan II dan Bandara Takengon di Rembele, akan menjadi pendorong ber- kembangnya permintaan pasar selama persidangan, tindakan ketiga terdakwa dinilai telah memenuhi unsur unsur yang ter- muat dalam dakwaan primer Pasal 338 KUHP jo. Pasal 55 ayat 1 (1), yaitu barang siapa dengan sengaja menghilangkan jiwa atau nyawa orang lain secara bersama- sama, berarti dakwaan selanjut- nya tidak perlu lagi dibuktikan. Namun disebutkan bahwa tu- juan pemidanaan pada dasarnya bukanlah sebagai tindakan pem- balasan atas kesalahan para ter- dakwa, melainkan dimaksudkan untuk melindungi masyarakat ser- ta mendidik kelakuan terdakwa agar dapat menyadari akan kesalahannya. Sehingga pada akhirnya dapat diharapkan, nan- tinya akan dapat kembali kedalam masyarakat dengan baik Dan didasarkan pertimbangan yang memberatkan dan meringan kan para terdakwa, setelah vonis dibacakan majelis hakim mem berikan kesempatan upaya hukum terhadap putusan tersebut sesuai dengan ketentuan dalam Pasal 196 ayat 3 KUUHAP (ts).- Andri terbata bata. "Aku berjanji akan menyam paikannya", ujar Triani sambil menganggukkan kepalanya. Andri dan mengambil uang serta cek yang diberikannya tadi. "Uang ini akan kupakai un- tuk membayar biaya rawatan Shanti, dan juga biaya untuk melahirkan anakmu saat kau dalam penjara", kata Triani. "Terima kasih kalau kakak berkenan mengurusnya", kata Andri sambil memandang haru pada Triani. "Kau tidak usah khawatir. Aku akan bantu mengurus Shanti. Aku harapkan nanti kalian segera saja menikah, walaupun kau masih dalam penjara. Jalanilah hukuman- mu dengan tabah. Nanti setelah kau bebas kembali, datanglah kemari. Aku akan mengajakmu serta mengajak tante Sonya untuk sama sama 197-11-00797 SAFRINA 197-11-00802 DIMAS ISMUNANDAR 197-11-00803 MAKHYAR 197-11-00804 MUSTAFA 197-11-00805 HAZAIRIN 197-11-00814 ADIFAL SUSANTO 197-11-00818 RITA MUNAWARTI 197-11-00825 WIWIT ADITAMA 197-11-00828 ELFIWARDAH IDRIS 197-11-00830 FAISAL FAHMI 197-11-00831 FARIDA HANUM 197-11-00836 IDA SAFRIANI 197-11-00838 DESI RAHMAYANTI 197-11-00842 MURI HARY DI 197-11-00844 SULASRI M 197-11-00848 RINA ERLINA 197-11-00849 RENNY PAMELA 197-11-00853 ALFATIRTA MUFTI 197-11-00854 ANHAR M 197-11-00862 EMMI HERAWATI 197-11-00867 HUSNIAH 197-11-00869 MUJUR 197-11-00871 HELMI 197-11-00878 FERNAN 197-11-00879 CUT YUSRA 197-11-00880 T MAKSUM H 197-11-00885 SYAIFUL 197-11-00886 SITI RAHMAWATI 197-11-00897 UMRIA terhadap bunga di daerah ini. Apalagi Aceh Tengah berte- tangga langsung dengan kawa- san industri Aceh Utara, meru- pakan konsumen yang bisa men- janjikan. 197-11-00899 RAHMI JUNIAR 197-11-00905 SUFLIANA 197-11-00910 HENDRIA 197-11-00913 YULVINA 197-11-00921 YUSRIADI 197-11-00922 SITI HUMAIRA 197-11-00926 INDIANA AULIA 197-11-00930 RIZALDI 197-11-00931 LUKMAN HAKIM 197-11-00932 JAMALUDDIN 197-11-00934 SUBANTA RAYU 197-11-00935 CUT PUTRI MILANA 197-11-00937 SERI NANDA 197-11-00940 ERNA FARIDA 197-11-00942 NAJIBUDDIN 197-11-00945 ARMELIA DAFRINA 197-11-00946 T NOFELMAN 197-11-00949 FIRMANSYAH 197-11-00951 FAISAL 197-11-00952 MUHAZZIR 197-11-00957 NOVI DAYATI 197-11-00959 ZULFIKAR 197-11-00961 DESI NURSIANI 197-11-00962 RAYZAR FIKI 197-11-00969 ELVIDA 197-11-00987 RINENG IRAW TIR 197-11-00988 RAHMI HAYATI 197-11-00990 FAISAL JAMIN 197-11-00991 MUHAMMAD YUSUF 197-11-00994 ERLIANA 197-11-00995 ZULKIFLI 197-11-00999 NYAK H YATI M 197-11-01009 M IQBAL BUSTAM 197-11-01013 ZAKIAH 197-11-01014 NUR ARAFAH 197-11-01017 DARMANSYAH D 197-11-01018 YUYUN FAKHRIZAL 197-11-01024 MAHDIANI Beberapa tahun lalu di Desa Paya Tumpi pernah dicoba pe- ngembangan Koperasi Kem- bang Sari yang mengelola tana- man bunga milik penduduk dan LHOKSEUMAWE TRADE & TOURISM FAIR 17 PENGUMUMAN HASIL UJIAN MASUK PERGURUAN TINGGI NEGERI TAHUN 1997 197-11-00565 NINING C LILIAN HS 197-11-00571 RAFDANIARR 197-11-00575 ERIZAL A 197-11-00577 ANDI FAJRI 197-11-00578 DANIAH 197-11-00582 DEDE SUBRATA 197-11-00584 DARMAWAN 197-11-00587 ADE TULUS SETYAWAN 197-11-00588 RIZKA MA HUSSAIN 197-11-00590 YUSRA 197-11-00591 AFIFUDDIN 197-11-00592 MUHAMMAD NASIR 197-11-00594 IHSAN 197-11-00595 FAIRUZ THAMRIN 197-11-00597 MUHAMMAD NASIR 197-11-00598 SAYID FADHIL ASQAR 197-11-00600 ANWAR SAHDI 197-11-00602 ERLINA 197-11-00604 YENI 197-11-00608 ISKANDAR 197-11-00617 DAHLIANTI 197-11-00619 SASDALENA 197-11-00620 IRAWATI 197-11-00621 DEWI YANA RIZA 197-11-00636 MAISARI ANITA 197-11-00642 NOOR AZLINDA ALDANI 197-11-00651 MIRNA 197-11-00658 LUKMAN 197-11-00664 ISMIANI 197-11-00671 RISNA MAULIDAR 197-11-00674 APRIDAR 197-11-00676 RAHADIAN 197-11-00677 CUT SAHIRA 197-11-00678 CUT DINA ALFINA 197-11-00679 ENDI FAUZAN 197-11-00680 KHAIRIAH 197-11-00682 IRHAMUDDIN 197-11-00684 HANANSYAH 197-11-00692 NOVIDIAN 197-11-00694 YUFAIZAN 197-11-00696 DEDY FACHRIZAL 197-11-00698 DAMAYANTI 197-11-00702 DHAN NURAINI 197-11-00710 SUFRIYANTI 197-11-00711 ABD RAHMAN 197-11-00726 NASRULI 197-11-00728 YULIA PRASTININGSIH 197-11-00729 MAIMONAR 197-11-00731 ELVIRA 197-11-00737 NONONG K WATI 197-11-00750 ZHARI 197-11-00751 SYAFRUDDIN 197-11-00752 IDAWANI 197-11-00755 ADIA WATI 197-11-00757 ISMAIDA 197-11-00764 MARSAL SALVINA 197-11-00767 ROSNITA 197-11-00768 SARI MAULIDIAH 197-11-00769 AL MANZO 197-11-00771 THERESIAWIDIASTUTI 197-11-00776 ROLY TRIWAHYUDI 197-11-00777 MAILINASARI MUCHTAR 197-11-00784 ZAFRIDA 197-11-00787 SUMARNI 197-11-00792 ULLY MUZAKIR 197-11-00793 HERU PRAMONO 197-11-00795 HENDRA MUCHNIKA Lhokseumawe, (Analisa). Ekspor Aceh mencapai 2,6 milyar dolar Amerik Serikat pada tahun 1995. Hal tersebut menempatkan propinsi ini pada posisi keenam sebagai pengeks- por terbesar Migas dan non Mi- gas. Angka ini naik 3,32 persen dibanding dengan nilai tahun 1994, kata Kepala Badan Pe- ngembangan Ekspor Nasional Depperindag, Muchtar kepada "Analisa" di Lhokseumawe, Ju- mat (25/7). bersumber dari sektor Migas dan Dijelaskan, nilai ekspor Aceh non Migas. Seperti pada tahun-tahun se- belumnya, nilai ekspor tersebut sebagian besar; (94,46) persen atau 2,4 milyar dolar AS dari sektor Migas. Hanya sebagian kecil (5,54 persen) berasal dari sektor non Migas atau 141,9 juta dolar AS. Bila dilihat dari trend pertum- buhan ekspornilainya turun rata- rata 5,87 persen per tahun. Sementara nilai ekspor non Migas per tahun menurun rata- rata 2,99 persen, kata Muchtar yang menjadi salah seorang pembicara dalam seminar sehari pada LTTF '97 di Lhokseuma- we. LIMA PRODUK UTAMA Dia menyebutkan, selama ta- hun 1995 produk non Migas yang diekspor Aceh sebagian besar atau sekitar 96 persen dari total ekspor non Migas berasal dari lima jenis produk utama. Kelima jenis produk itu ada- lah, pupuk 61,76 persen (87,6 juta dolar AS), kayu lapis 27,93 persen (39,6 juta dolar AS), ba- han kimia an-argonik 3,01 per- sen (3,4 juta dolar AS) dan kain tenun lainnya 1,5 persen (2,1 ju- ta dolar AS). Ekspor Aceh 2,6 Milyar Dolar AS Pada Tahun 1995 Menurut Muchtar, bila diban- ding dengan tahun sebelumnya, tiga dari produk tersebut meng- menjalankan perusahaan papa". Mata Andri berkaca kaca ketika menatap Triani. "Kau memang kakak yang baik, Kak Tri. Aku menyesal sudah membuatmu susah. Maafkan aku". "Sudahlah. Pergilah dengan tabah. Besok kita bertemu. lagi". Andri menganggukkan ke palanya. Dia hanya menurut ketika anggota Polisi mem- bawanya keluar rumah. Luk mengikutinya dari belakang. Triani dan Asmini ikut keluar untuk melihat kepergian mereka. Misno dan Marni juga ikut. man "Kau memang seorang yang berhati mulia, mBak", kata Asmini sambil memeluk lengan Triani. "Ah, itu bukan sesuatu yang luar biasa 'kan? Aku justeru kagum dengan ketabahanmu ketika diancam Andri tadi". sempat berkembang cukup baik. Hanya saja karena manaje- mennya kurang pas, akhirnya koperasi itu gulung tikar dan ki- ni hanya tinggal namanya saja walaupun mendapat perhatian dari Kabulog Bustanil Arifin. PENDORONG Kegagalan koperasi tersebut seharusnya dapat menjadi bagi pihak yang berminat terhadap 197-11-01027 ARISNAN 197-11-01029 RACHMAWATI 197-11-01033 SAFNIDAR 197-11-01034 NURMASRI 197-11-01037 MAHMUDDIN 197-11-01040 ZULZELAWAN 197-11-01041 MUKHLIS 197-11-01044 ASMAWARDANI 197-11-01046 KARTINI 197-11-01047 MEUTIA LENA 197-11-01050 MUSRIZAL 197-11-01051 ABUBAKAR 197-11-01053 DAVID KURNIAWAN 197-11-01054 FITRIANSYAH 197-11-01061 MULIANA 197-11-01063 SAFWANI 197-11-01066 NURUL FAKRIAH 197-11-01072 CUT AFITATUL AINI 197-11-01076 DIAN NOVITA 197-11-01079 LAIYA VIVIANI 197-11-01081 YUSDA RASYIDIN 197-11-01093 HELFANI MARTEN 197-11-01104 JUNITA 197-11-01109 KAMALYAHDI 197-11-01112 MURHAMAH 197-11-01120 HAYATIRNA 197-11-01122 SRI WARDANI KURNIA I 197-11-01126 ZULYATI 197-11-01129 AFRIANTO 197-11-01132 WAN ARAMI 197-11-01133 AULIA 197-11-01136 AULIA 197-11-01140 NUR ISMI 197-11-01142 MUS AFANDI RIZAL 197-11-01144 RADHIYAH 197-11-01152 AMRI 197-11-01154 MUKHLIS 197-11-01167 UMOINI 197-11-01168 MUHAMMAD YUSRA 197-11-01171 SAMSUL HILAL 197-11-01172 NURUL OKTAVINA 197-11-01177 RUDI KURNIAWAN 197-11-01178 SAMSUL AZWAR 197-11-01179 ZULFAHMI YAHYA 197-11-01180 WINGNI 197-11-01183 NELLY 197-11-01186 MASRULALI JUSDA 197-11-01187 MULIAWARDI 197-11-01194 SAYED AHLAL IRFAN 197-11-01196 AL HARRITZ 197-11-01210 MUHAMMAD RIZA 197-11-01212 SYAPARUDIN 197-11-01220 CHAIRANI 197-11-01222 NURJANI 197-11-01227 CUT JASMINA 197-11-01234 NIDARNIAH 197-11-01241 FIRDAUSI 197-11-01242 EDI KURNIAWAN 197-11-01244 MUKHLIS 197-11-01252 NURMA 197-11-01272 RUSLANUDDIN 197-11-01274 RINA FITRIANA 197-11-01276 SISWANTO 197-11-01294 SALBIAH 197-11-01299 HAIYATON 197-11-01304 MUKHLIS RAMLI 197-11-01305 GUNTUR alami peningkatan berkisar anta- ra 3,58-181,23 persen. Kenai- kan terbesar dicapai bahan kimia an-organik. Sedang terendah dialami ka- yu lapis. Sementar dua produk lainnya, yaitu pupuk, kertas dan produk kertas pada tahun yang sama mengalami penurunan masing-masing 1,86 dan 69,83 persen, katanya. Dia melihat produk-produk industri yang diekspor sebenar- nya peluang masih cukup besar di pasar internasional. Misalnya produk kayu lapis Indonesia peranannya di pasar Banda Aceh, (Analisa) Kanwil Deparpostel Aceh am- bil bagian dalam kegiatan pame- ran dagang dan pariwisata Lhok- seumawe '97. Kegiatan yang di- kenal dengan Lhokseumawe Tra- de and Tourism Fair '97 (LTTF '97) ini berlangsung di Lhokseu- mawe, Aceh Utara, 25 Juli hing ga 5 Agustus 1997. Dukungan yang diberikan itu adalah menghadirkan atraksi se- ni budaya, khususnya tari-tarian tradisional dari 10 daerah tingkat II yang ada di Aceh. Kepada mereka, kata Kakan- wil Deparpostel Aceh, Drs.H.Dar wis Toawi diberikan fasilitas pe- nginapan dan konsumsi selama di Aceh Utara. Pameran Dagang & Pariwisata Lhokseumawe Di samping itu mereka juga mengundang para penyelenggara perjalanan wisata dari mancane- gara, khususnya negara ASEAN seperti Malaysia dan Singapura guna melihat kemungkinan pe- ngembangan usaha mereka dalam bidang pariwisata di Aceh. Darwis yang didampingi Staf- nya Drs.Mukhtar Mahmud me- ngatakan sekitar 150 pengusaha pengembangan bunga di daerah Pemda diharapkan juga ikut memikirkan potensi ini sebagai komoditi alternatif, sehingga da- pat mendorong para petani untuk mengembangkan usaha terse- "Aku tidak begitu takut, karena kurasa tangan Andri gemetar dar berkeringat hebat. Tangan itu juga dingin, menandakan Andric juga dalam keadaan ketakutan" "O, begitu ya ?" "Iya, mBak. Begitu yang kupelajari dalam akting film". Keduanya tertegun ketika melihat Lukman kembali menghampiri mereka. "Aku tanya lagi nih. Siapa sih di antara kalian berdua yang sebenarnya bernama Triani?", tanya Lukman penasaran. itu. Tapi Lukman malah sema kin penasaran ketika Triani dan Asmini saling tunjuk. "Dia dong!", kata kedua gadis itu serentak. "Lukman pun menggaruk- garuk kepalanya yang tidak gatal. Sementara Misno dan Marni tertawa terkekeh kekeh. "Gawat dong kalau begini gua!" but. 197-11-01307 JUNAEDI 197-11-01308 ZU IRFAN 197-11-01309 ANDRIANSYAH PUTRA 197-11-01311 ZUBIR 197-11-01315 T MUFFRI ZUBAINUR 197-11-01319 ZULFIKAR 197-11-01320 JONIANTO 197-11-01322 IRHAM 197-11-01330 SOFYAR Z 197-11-01333 CUT DINI HARYUNI 197-11-01334 SINTHA RACHMAH 197-11-01335 ERNA SERI 197-11-01337 IDA KUSUMA 197-11-01341 YUSWAR 197-11-01348 HERNITA 197-11-01350 DIVA FARLIN 197-11-01351 HUSAINI 197-11-01356 TAUFIK 197-11-01358 KURNIADI ABDULLAH 197-11-01366 MELIANTY 197-11-01372 DESLIA ABDI 197-11-01374 DEWI SURYANTINA 197-11-01382 DEWI SUKMA SARI 197-11-01387 NURHAJJAH 197-11-01395 JURAIDA 197-11-01399 TEUKU ZAINAL AMRI 197-11-01401 DEWI JULISA 197-11-01402 MUNIRA 197-11-01408 ROSMANITA 197-11-01424 HENDRIANSYAH 197-11-01426 FAHMIZAN 197-11-01428 WARDIANA 197-11-01429 INDRAWATY 197-11-01432 RACHMAD TRIATNA 197-11-01433 ISMAIL ALI RAJA LBS 197-11-01435 MUSLIM 197-11-01436 YUNASRIZAL 197-11-01440 SURYATI 197-11-01442 RIZKI YUDHISTIRA 197-11-01449 ROBIYANA 197-11-01451 WIRDANI 197-11-01454 JUNELWAN 197-11-01456 MUHAMMAD SYUID 197-11-01457 MUHAMMAD AMIN 197-11-01458 DEVI WIDIASTUTI 197-11-01460 CUT MUZIBAH 197-11-01469 KHUZAIMAH 197-11-01476 YUNIZAL 197-11-01479 PUTR SUSIL 197-11-01483 ROSLIDAR 197-11-01486 KHAIRUL MISBAH 197-11-01489 SAID CHAIRUL AKMAL 197-11-01492 SRIDAWATI 197-11-01493 ARMIYA 197-11-01497 ISKANDAR 197-11-01502 SRINITA NURLISNA 197-11-01503 LATHIFAH NUR 197-11-01504 HENRIANSYAH PUTRA 197-11-01528 MUHAMMAD YUSUF 197-11-01557 HADI ISMANTO 197-11-01567 SALMIAH 197-11-01577 IMRAN 197-11-01588 AYU MIRANDA AWAY 197-11-01589 ZULIA ENDANG W 197-11-01593 ERWIN ANTONI 197-11-01596 AMIRUDDIN 197-11-01602 MASKUR 197-11-01607 SAID BACHTIAR 197-11-01610 DESRIL ERIZAL 197-11-01615 FAHRUL RAZI 197-11-01617 HENNY MARZELIA 197-11-01623 M ZAINI BIRE 197-11-01624 IRNAWATH, 197-11-01626 SITI NURZAIDA P 197-11-01627 HARDI 197-11-01631 NURLYANTI 197-11-01632 WAHYU NANDA SAPUTRA 197-11-01633 RAHMAT ARIEF 197-11-01634 HENDRA ELFRIADI 197-11-01635 AHMAD FAHRIBI 197-11-01636 NURMA YANTI 197-11-01643 MEUTIA WATI 197-11-01644 SAIFUDDIN Menurut Wiknyo yang juga bertugas sebagai PPL di instan- sinya, saat ini hampir di semua desa masyarakatnya menanam bunga walaupun masih taraf un- tuk kebutuhan hiasan pekara- ngan bunga. Berbagai jenis bunga potong Amerika Serikat mencapai 54,4 persen. Namun di pasar negara-nega- ra lain seperti Perancis hanya 23,7 persen, Belgia 24,8 persen, Belanda 10 persen, Inggris 13,7 persen dan negara Eropa lainnya masih kecil. PERTANIAN Ekspor kayu lapis dari Aceh baru sekitar 1 persen dari total ekspor kayu lapis Indonesia. Potensi ini perlu dikembang- kan agar lebih meningkat pada pasar global nanti, harap Much- tar. Dia menilai, di samping pro- Kanwil Deparpostel Aceh Beri Dukungan lokal dan nasional akan menam- pilkan berbagai jenis produk eks por dan pariwisata. Juga dimeriahkan dengan ha- dirnya lima proyek raksasa yang ada di Aceh Utara untuk membe- rikan dan nuansa bisnis yang le- bih spesifik dengan menampilkan produk-produk yang berdaya saing tinggi dan berteknologi ting- gi di pasaran internasional. Kegiatan itu, kata Darwis, merupakan kesempatan terbaik bagi produsen dan eksportir dae- rah untuk mempromosikan pro- Halaman 7 dan lainnya, tumbuh dengan su- bur di Aceh Tengah termasuk Anggrek dan Bonsai. Setiap pengunjung dari luar daerah khususnya wanita, se- mua terkagum-kagum melihat cantiknya bunga-bunga di dae- rah ini. Namun sayang, belum ada pengusaha yang berminat untuk mengembangkannya secara be- sar-besaran, padahal suhu udara setempat cukup dingin dan sa- ngat cocok untuk lahan pengem- bangan berbagai jenis bunga, tandas Wiknyo. (ts). Banyak yang perlu ditata dan dibenahi jika ingin wajah Lhok "Ah, masak begitu tho?". Lukman pun semakin tolol kelihatannya. Akhirnya dengan penasaran Lukman berbalik. Dia segera mengejar anak buahnya yang sedang membawa Andri menaiki mobil patroli yang diparkirkan tak jauh dari pin- tu pagar halaman. Lukman pun semakin risih ketika telinganya mendengar suara tawa Triani dan Asmini. Tapi dia tersenyum juga ketika mendengar ucapan kedua gadis itu. "Terima kasih atas bantuan- nya, Bang Lukman!". Lukman pun melambaikan tangannya kepada Triani dan Asmini seraya tertawa lebar, sementara mobil patroli yang ditumpanginya bergerak maju, meninggalkan kedua gadis yang juga melambaikan tangan kepadanya. Pada saat itu hati Lukman segera berbunga-bunga! (*).- SEKIAN Lhokseumawe, (Analisa) Kota Lhokseumawe sebagai ibu kota Aceh Utara masih perlu diper indah melalui pembenahan di sana-sini. Dengan demikian wajah kota pantai ini tidak hanya tam- pak bersih, tapi juga didukung fasilitas yang memadai dan terkesan rapi. duk industri, sebenarnya Aceh cukup potensial untuk produk pertanian yang memiliki pelu- ang mengisi pasar global, terma- suk pasar domestik pada era per- dagangan bebas. 197-11-02018 FAIRUZZAH ARMIA 197-11-02024 RAHMAT FADHIL 197-11-02026 ZUHRAN 197-11-02030 SUKPA DEWI 197-11-02039 BUDI SATRIA 197-11-02044 RUSLI 197-11-02051 IDA FITRI HANDAYANI 197-11-02074 IKA ISRIANI 197-11-02080 ASNIAR Namun masih terdapat ken- dala dan tantangan selain akses pasar, modal dan informasi, yai- tuketatnya persyaratan mutu da- lam pasar global. Tingginya biaya modal men- jadi tantangan yang sangat dira- sakan oleh agribisnis skala kecil dan menengah. Kalau ditinjau dari potensi Aceh sebenarnya cukup bagus untuk produk-produk ekspor (in- dustri dan non industri). Namun perlu diperhatikan faktor-faktor penentu daya saing untuk suatu produk, kata Much- tar. (bay). Lhokseumawe Masih Perlu Dibenahi 197-11-01648 DARMAWAN A DJALIL 197-11-01650 FIRMANSYAH 197-11-01653 HERRY MIRSAL 197-11-01656 YANRIZAL FAHLEVI INC 197-11-01667 RAHMAD SATRIAWAN 197-11-01670 SYUKRIAH 197-11-01677 HADIJAH 197-11-01679 ISWAHYUDI 197-11-01683 SAFRIDAH 197-11-01684 GHAZALI 197-11-01688 ABRAR 197-11-01691 YUSRIZAL 197-11-01696 TEUKU THARMIZANSYAH 197-11-01711 ARIANTO 197-11-01714 LIZA NOVIANA 197-11-01717 ASMAWATI 197-11-01719 PUTRIHAYATI 197-11-01724 NOVITA ANDAYANI 197-11-01732 BUCHARI 197-11-01741 NORMAN MARORAZI 197-11-01744 CUT GUSTINA HASTUTI 197-11-01754 WIRA AGNI 197-11-01761 T BURHANUDDIN 197-11-01764 MUHAMMAD RIZA 197-11-01769 A RAHMAN 197-11-01774 ASDIANA 197-11-01775 M ARDIANSYAH 197-11-01777 DENI IRMANSAH 197-11-01780 ZAIDUL AMRI 197-11-01781 MANSUR 197-11-01791 SUFRIYATNI Z 197-11-01797 ZAHARA SULVA 197-11-01798 HAMDANI 197-11-01799 DEWI RATNA SULASTRI 197-11-01807 SAMSUL BAHRI 197-11-01816 YUSNAN 197-11-01820 FITRISAL 197-11-01835 AGUSDIANA 197-11-01836 JULIANTI 197-11-01837 DASLIANA 197-11-01839 SYARIAH 197-11-01841 NURHABIBAH 197-11-01844 MAUIZATY 197-11-01850 AINUL MARDHIYAH 197-11-01860 NELLITA ARYANTI 197-11-01870 ZARFINA 197-11-01871 A HARIS 197-11-01876 INTAN HASTUTI 197-11-01880 SAMSUNAN 197-11-01895 DIANA DIPUTRI 197-11-01900 MARIA FRANSISKA 197-11-01901 CUT MAULIDA SALAMA 197-11-01905 YUSNIDAR 197-11-01906 MIZUARDI 197-11-01910 SARIANI FRANSISKĄ 197-11-01913 EMILIA SANTI 197-11-01919 PONIRIN 197-11-01921 CUT AZWANIDAR 197-11-01929 ILHAM WAHYUDI HAYUS 197-11-01930 HAPPY MULYANA 197-11-01931 ZUBIR EFENDI 197-11-01935 FAISAL 197-11-01955 ASWINA 197-11-01962 ADI WINATA 197-11-01968 YAZANUL 197-11-01978 NANDA LIA 197-11-01980 ANWAR 197-11-01985 ALAMSYAH 197-11-01986 ELVIDA 197-11-01992 YUSNIAR 197-11-02012 T FAISAL 197-11-02013 RIDHA FARIDHA 197-11-02015 ONI ARDIANSYAH PUTRA 197-11-02016 ZULFIAN A duk dan jasa yang dihasilkan pada pembeli mancanegara, ter- masuk kepada sesama peserta dari berbagai daerah di Sumatera. Aceh Utara memiliki potensi obyek dan daya tarik wisata, yang hampir sebagian besar adalah pe- ninggalan sejarah dan budayanya yang hidup dan dianut masyara- kat Aceh pada saat itu. Bila potensi itu dimekas dan disajikan dengan cara yang mena- rik, maka Aceh akan dapat di- kunjungi para wisatawan secara priodik, ujar Darwis. (pat) seumawe lebih bagus lagi. Salah satu akan dibangun memperindah tepi krueng (sungai) Cunda yang membelah kota Lhokseumawe, persisnya di seputar Stadion Utama Lhokseumawe. Lokasi ini kusus untuk tempat jualan makanan ringan, buah- buahan dan semacamnya, namun tidak tertutup kemungkinan lokasi ini bisa dikembangkan lagi sebagai tempat rekreasi. Setidak-tidaknya bagi pengun jung sambil menikmati makanan ringan bisa rileks menikmati ke- indahan alam sekitar, kata Bupati Aceh Utara, Karimuddin Hasy bullah pada acara makan malam bersama panitia LTTF '97 di Hotel Lido Graha Lhokseumawe, Rabu (16/7). Lhokseumawe yang merupakan kota industri gas alam cair, menurut bupati bisa dibangun lebih bagus. Letaknya yang strategis di tepi Selat Malaka men- jadikan kota ini mirip kota Hongkong, kata Karimuddin. Masih banyak yang perlu di lakukan, baik di bidang sosial ekonomi maupun budaya. Untuk melestarikan kebudayaan dan kesenian daerah perlu diseleng garakan pekan budaya di Lhokseu mawe. "Kalau orang-lain bisa melak sanakan, kita juga harus bisa me laksanakannya", tutur Karim dengan nada optimis (hai). 197-11-02082 YUSNIDAR 197-11-02089 AQAMADDIN 197-11-02090 HUSNIAH 197-11-02095 MUHAMMAD MUSTIKA 197-11-02110 YOGA ARIJA SUTRIMO 197-11-02111 MARDHIAH 197-11-02129 TOMMY OKIZA 197-11-02132 JOLI SUPARDI 197-11-02133 SHALAWATI 197-11-02137 LELA FITRIA 197-11-02138 CUT FITRI AMRITA 197-11-02139 RAKHIMAH KHAIRI I 197-11-02141 QAMARURRIDHA HEZY 197-11-02155 M RIDHA 197-11-02158 NOVA YULIANA 197-11-02160 ROSPITA DENI 197-11-02181 ARYUNA DEWI 197-11-02182 SYAFRIZAL 197-11-02187 FARID AZMI 197-11-02189 RUSTAM 197-11-02203 MUHAMMAD ZUBIR 197-11-02213 ABDUL RAFUR 197-11-02215 AGUS SALIM 197-11-02219 MURLINAWATY HARAHAP 197-11-02220 RATNA DEWI 197-11-02230 AMNA YUSRA 197-11-02239 HASANAH 197-11-02241 FAANZIR 197-11-02242 TARMIZI DAUD 197-11-02252 FACHRUL RAZI 197-11-02258 WARZIAH 197-11-02271 AINAL MARDIAH 197-11-02276 FADHLUL SUNI 197-11-02280 MAHYUDDIN 197-11-02282 ZULKARNAIN 197-11-02290 MUSLIM 197-11-02291 NURMALAWATI 197-11-02292 ANWAR SADAT 197-11-02295 NURHADI 197-11-02299 DESRIGA IRANTONI 197-11-02306 TOMY MULIA HASAN 197-11-02314 JUNITA 197-11-02315 YESI SUSILA 197-11-02321 GUSTA VIANUS 197-11-02324 FADILLAH HASBALLAH 197-11-02335 MUHAMMAD IKBAL 197-11-02343 SUPRAPTO 197-11-02344 SUKMAWATI 197-11-02345 DWI EKA ADHARIANI 197-11-02349 LENI YUANA 197-11-02352 ZULFADLI 197-11-02353 AMINUL IHSAN 197-11-02357 MUCHLIS 197-11-02359 YUSRI 197-11-02361 CUTRATNADEWI 197-11-02365 IHSAN B 197-11-02366 BUSTAMI 197-11-02367 SALAHUDDIN 197-11-02390 ADRIYATI IS 197-11-02391 M NUR AMRI 197-11-02392 SAYUTI 197-11-02396 SAMSUL FAJRI SYARIF 197-11-02397 SULAIMAN 197-11-02402 KHAIRUMAN 197-11-02403 BAHRAWATI 197-11-02444 SAMSUL RIZAL 197-11-02445 LIZA KARMINA 197-11-02462 NASRUDDIN 197-11-02466 SATRINAWATI 197-11-02471 MUHAMMAD RAZI 197-11-02477 RUDI IRAWAN 197-11-02485 SRI DIANOVA 197-11-02502 ZULFIKAR 197-11-02514 RUSTIAN 297-11-00001 HALIDA 297-11-00005 NADIA 297-11-00007 CUT AGUS FATHILLAH 297-11-00009 SIRNA DEWI 297-11-00014 SRI DWI FRIWARTI 297-11-00017 JUNAIDI 297-11-00030 DJAUFA LAILI AKHIRI (Bersambung ke hal 8).
