Tipe: Koran
Tanggal: 1995-10-14
Halaman: 10
Konten
Color Rendition Chart 2cm Sabtu, 14 Oktober 1995. Dikelola Oleh: FUSIES (Forum Usaha Komunikasi Informasi Edukasi Sejahtera) Pacaran MASALAH pacaran tidak bisa dilepaskan dari dunia remaja. Hal ini terjadi disebabkan perubahan zaman yang begitu pesatnya yang sejalan dengan perubahan akidah-akidah maupun adat istiadat dalam pergaulan masyarakat sehari-hari. Setiap manusia yang hidup nor- mal pasti akan mengalami siklus alamiah, lahir - anak-anak - rema- zaman dahulu tidak dikenal Ria Nasution: HARAPAN SEKEPING HATI Kegundahan hadir seiring bayangmu terbuai harapan akan sekeping cinta suci hati yang damba akan ketulusan kelembutan kala dibelai mendayu semilir angin sèmponyongan kutadah tangan Kedukaan bertengger dalam malammu menyatu dikesunyian malam yang semakin larut sekeping hati yang damba akan ketulusan tenggelam seiring debur ombak dikesunyian malam Kegundahan kian hadir seiring bayangmu terbuai harapan untuk sekeping cinta suci tenggelam dambanya di laut biru kala ombak ganas bergelora membadai Tony Asmara: Dalam kuraih awan kutitip angan-angan jika harapku mesti tenggelam bersama ombak masih sempat menatap awan Kau datang mela dengan suara berdengung-dengung nyaring menyebalkan tangan dan kakiku tempatmu berlabuh sedikit nyeri meremangkan bulu aku terpaku kaku sesaat tanpa sadar suara bergemuruh plok... Gustaf Paian M: Sejenak kuterpaku menatap sendu NYAMUK atau lebih terkenal sebutan dengan istilah pacaran. Nenek- nenek kita atau mungkin juga para orang tua kita tidak pernah mengalami saat-saat seperti ini mereka kawin dengan pasangan yang telah ditentukan tuanya (dijodohkan istilahnya). oleh orang Hal ini terjadi pada zaman dahulu dengan zaman Siti Nurbaya. ja dewasa - kawin Namun keadaan seperti ini telah jauh berubah, bahkan ter- menghasil kan keturunan- tua dan mening- dialami oleh setiap mansuia. gal dunia. Siklus ini akan usia tertentu misalnya usia 25 masyarakat Salah satu fase penting yang tahun untuk pria dan usia 21 harus dialami oleh setiap manusia jadi sebaliknya. Barang siapa belaka bagi segian orang yang yang belum memiliki pacar pada akhirnya menimbulkan vonis dalam bahwa pacaran tersebut merupakan per- tahun untuk wanita maka orang buatan biadab yang lari dari jalur Fase ini tersebut dianggap mempunyai norma kesusilaan dan norma kelainan. Memang beginilah keadaannya dan ini Memang tujuan awal kita adalah mencari pasangan yang sesuai dengan kita dalam segala hal. Namun kita jangan lantas terus mengatakan tidak cocok dan terus berganti pacar. Sebelum menyampaikan isi hati kita adalah kawin (menikah). padanya, kita harus menyelidiki sebagian orang melihatnya suatu sudah agama. sebelumnya bagaimana keadaan hal yang sepele, namun fase ini Kembali pada tujuan dan kita mengungkapkan isi hatikita sang doi tersebut termasuk tingkah lakunya agar jangan nan- genting bagi waktu seseorang. Dikatakan penting tidak baik. pasangan kita kelak di kemudian ti terjadi pacaran dalam yang amat singkat. Hal ini selain sebab mencari pasangan hidup yang tidak sebagian remaja untuk selalu dan merupakan fase yang penting dan bukan berarti pacaran itu hekekat pacaran itu sendiri untuk bahwa kita suka pada seseorang merupakan suatu perbuatan yang kehidupan mencari kesesuaian terhadap dan kita ingin menyatakan bahwa kita hendak pacaran dengannya Saat ini pacaran bukan hanya hari, dijadikan dalih oleh sudah tentu sebelumnya kita yang sesuai untuk selamanya dilakoni oleh orang dewasa saja, sudah tahu bagaimana sifat dan bukanlah suatu hal yang mudah. Kita harus mengetahui secara dikalangan remaja. Selanjutnya yang timbul adalah sebuah per- tanyaan apakah pacaran itu tidak ja pria walaupun tidak tertutup mencari bukan hanya baik ?, kalaupun baik bagaimana namun sudah mewabah sering sering berganti pacar (play tingkah lakunya selama ini. boy, don yuan). Hal seperti kita sudah benar-benar kepadanya sudah Kalau suka menghindari hujatan baik dari masyarakat, juga akan berakibat tidak baik bagi diri kita sendiri. Bagi seseorang tentunya apabila mengalami putus dalam pasti dan benar, segala sesuatu umumnya dilakukan oleh rema- tentu kita akan alamat atau masa pacaran akan mengakibat yang berhubungan dengan calon pasangan hidup kita tersebut. Saat mencari pasangan tersebut pacaran yang sehat?. dengan kemungkinan juga dilakukan oleh dimana tempat tinggalnya namun kita pasti akan mencari tahu apa- remaja putri. Melihat keadaan yang terjadi Si Jhony misalnya, ini hari ia sekarang di kalangan remaja kita sudah berpacaran dengan si Dita, suatu tidak boleh lantas memvonis itulah yang dikenal orang Pacaran telah mengalami apa kegemarannya, kebiasaannya, pokoknya kita hobbynya, kan rasa sakit hati, bisa berakibat stres yang akan mempengaruhi prestasi belajar dan sebagainya. Dan satu hal lagi yang harus di- "pacaran". namun sebulan berikutnya ingat oleh para remaja adalah perubahan tradisi pasti akan mengetahui dari A - Z bahkan seminggu kemudian ia mengenai si Doi yang kita taksir. bahwa manusia itu tidak ada yang sudah putus dan berganti pacaran Kalau hal seperti ini sudah ada dalam bahwa pacaran itu bukanlah per- masyarakat. Kalau buatan yang tidak baik. Seperti telah dikemukakan di kehidupan sempurna, setiap manusia itu dengan si Dati, minggu berikut- pada setiap remaja maka hal pasti memiliki kekurangan- PUISI - PUISI lurah-luruh hati yang sia-sia yang kini menegar tanpa suatu coba untuk luruh lagi Sementara lukisan rasa semakin kusam HATI YANG LURUH menerawang terbang di angkasa hati menabur kata tanya "untuk apa ?" Oh, hati yang mulai luruh menegar kini tiada yang mampu menggoyahnya walaupun sedahsyat apapun. Mahendra tlapta: Seng Guan J-R: ANALISA WAHANA KOMUNIKASI REMAJA Pengasuh: Amilia Aldian, Ezra D, E. Muchlis S. Siregar, Washa S. Nasution, Gita Kencana Sinar matamu terpendar berpacu antara khayal dan kenyataan CERMIN Bukan Sarana Ujicoba ***** CERPEN Pengakuan Rani Oleh: Riesna Hera, dengan perasaan sedih dan gembira akhirnya kuting- galkan juga kota Medan tercin- ta ini. Ketika berangkat dari ban- dara Polonia, ada guyuran gerimis yang mengiringi kepergianku. Keti ka pesawat mulai membumbung tinggi, samar-samar aku masih melihat tanganmu yang mungil melambai-lambai. Ketika itu aku hampir menangis, Hera. Ah, aku bukan hanya sekedar meninggal kan kota kelahiranku, mama, papa, saudara-saudaraku dan juga kamu. Tapi juga mening- galkan sejuta kenangan kebersa- maan kita yang indah. Masa-masa sekolah yang ceria bersamamu. Akhir Juni '89 Hera, dalam pesawat yang membawaku ke Bandung, aku akhirnya menangis juga. Aku nggak tau, apa arti tangisku itu. Sedih atau justru tangis bahagia. Terus terang aku memang baha gia, Hera. Aku bahagia karena aku bisa lulus UMPTN di ITB. PTN yang sejak dari SMP begitu kurindukan dan kuidam-idam Mentari pagi mengusir sabuk kegelapan menyibak duka, membalut luka mendung seakan lenyap tanpa bekas DIRGAHAYU NEGRIKU Sampali, 1989 kan. Aku juga bahagia karena lulus dalam pilihan pertamaku, Teknik Arsitektur. "Rani, kamu lulus!". Masih kuingat pekik kegira nganmu begitu melihat peng umuman UMPTN melalui koran. Aku juga memiliki kegirangan. Apalagi setelah kutau kaupun lulus juga. Tapi kita harus ber- pisah, karena aku lulus di ITB dan kau lulus di USU. "Nanti kita harus sering kirim- kiriman surat ya, Ran," ucapmu ketika malamnya kita rayakan kelulusan kita di CFC. "He-he," aku mengangguk ke cil. Aku justru sedang menyem- bunyikan kesedihanku. Perpisah an selalu membuatku sedih dan takut. "Kau pasti akan dapat cowok Bandung, Ran," kau bersuara dan menepuk pipiku lembut. "Dapat cowok Sunda dan. oho.... oho..... kau pasti bakal makan lalapan setiap harinya.!" "Ngaco ah," aku tertawa pelan. "Siapa tau aku justru ketemu dan pacaran dengan an yang juga kuliah cowok Me disana," sahutku sambil pura-pura lesu. "Iya juga!" kau tertawa Erwin juga lulus ngakak. "Eh. di ITB lho. Cuma nggak jelas, Teknik Mesin atau Elektro,!" kau tersenyum kecil. "Siapa tau kalian bisa cocok dan ..... Kalau tidak terlalu norak aku justru ingin menutup telingaku iu tanpa pernah kudengar. Aku dan membiarkan ucapanmu berla Oleh: RR. Surya atas bahwa tujuan dari pacaran. tersebut adalah untuk mencari pasangan yang sesuai bagi kita untuk dijadikan pasangan hidup untuk selama-lamanya. Hakekat seperti inilah yang harus dipegang oleh setiap remaja. kenyataan yang terjadi dalam pergaulan hidup sehari-hari Namun bahwa kecocokan lagi. Padahal jawaban tidaklah demikian. Pacaran seperti ini hanyalah dalih semata- hanya dijadikan sekedar alat mata yang didasari oleh tujuan bermain-main, alat pemuas yang tidak baik. menyambut datangnya negriku 50 tahun yang lalu pendahulu t'lah meletakkan kedaulatanmu pendahulu t'lah memproklamirkanmu sebagai suatu negri yang merdeka Kini diriku ikut berjuang di dalammu tapi hanya setumpuk buku dan pena runcing tanpa senjata tajam dan peluru ya, pena runcing ke arah cita-cita bangsaku Nasib Ts: Diriku kini berdiri di sampingmu sebagai generasi penerus penopang dirimu sebagai generasi muda harapan bangsa agar maju terus dan jaya selalu Dirgahayu negriku ini hari ulang tahunmu yang ke-50 selamat kuucapkan padamu negri semoga engkau tetap jaya sepanjang masa. nya dengan si Rati, si Rita, si Tari, si Tira dan begitu terus selanjutnya. Si Jhonny yang bangga dengan julukan play boy yang disandangnya dengan enteng akan menjawab bila ditanya mengapa pacar, diam-diam angin diam diam-diam kau diam diam-diam aku diam diam-diam kita kubur jarak pada sepi yang menjerat ah.....! Dari pembicaraan itu ada ke- inginan untuk mengetahui penye bab timbulnya kenakalan remaja, baru kemudian diupayakan bagai mana cara untuk mengurangi penyebab kenakalan remaja tersebut. Namun tidak kurang orang tua yang memvonis salah satu terhadap anaknya tanpa terlebih dahulu mengevaluasi masalahnya dan mengoreksi diri orang tua itu sendiri. Dalam krimonologi ada istilah "Juvanile Delinguency" atau pengadilan terhadap anak (siter- tuduh) yang melakukan tindakan pidana, istilah tersebut dalam kaedah bahasa Indonesia diter- jemahkan dengan "Kenakalan Remaja". Alasannya karena kenakalan hanya merupakan "Ex- pres si puberteit" (tindakan yang dilakukan pelaku pada masa usia peralihan dari anak-anak menjadi dewasa), tanpa ada maksud merugikan orang lain. Disebut kenakalan remaja karena mereka menginjak (sedang menjalani) ke arah dewasa (Adolecent). gampang sudah DIAM-DIAM Diam-diam ada kelabat menyelinap pada relung hati diam-diam kita bikin janji sendiri-sendiri diam-diam kita cipta harap diam-diam kita cipta rindu diam-diam waktu merangkak bisu diam-diam malam diam Mereka masih belum memiliki kematangan fungsi kejiwaan, tin- dakannya belum dapat diklasifir sebagai kejahatan, karena untuk berbuat kejahatan harus diinsyafi akibat tindakannya. Untuk menge tahui tindakan ini maka harus tengah berusaha menentramkan deburan dadaku. Kenapa? Kenapa nama Erwin muncul dalam suasa na yang akrab ini.? "Kenapa, Ran?" Kau sentuh tanganku yang kalau kau teliti terasa amat dingin. "Kamu nggak senang aku menyebut nama Er- win? sudah deh. Kenapa harus menyimpan benci begitu.?" Benci? Aku hampir tertawa (atau malah menangis) dalam hati. Aku malah menyukai cowok berambut kadet itu. Teramat, Ra. Tapi.... "Jangan menyimpan keben- cian terlalu lama. Dendam bukan lah sesuatu yang baik. Maafkan kesalahan seseorang. Lagian kamu tidak harus membenci Er- win segede itukan? Aku yang dikhianatinya aja udah bisa ngelu- pain.!" Duh, Hera! Tahukah kamu bahwa aku tak membenci siapa pun. Aku justru membenci diriku sendiri. Diriku! Andai kau tau bahwa akulah penyebab hubung an manismu dengan Erwin ber akhir, mungkin kau akan mem benciku atau merendahkanku. Mungkin kau mengira aku berlebihan atau bercanda-kan? Tapi sejujurnya kuakui bahwa akulah yang menjadi sebab kau dan Erwin bubar. tidak Cinta, kadang sukar untuk mendefinisikannya. Kapan dia muncul, di mana dia berakhir, tak seorang ahlipun yang mampu menjabarkannya. Dia datang begitu saja. Dia menghampiri berganti terjadi TTMAT T 25 augamnerulu XX amb (MTS Keluarga merupakan dunia pertama yang memberikan isi, bentuk dan arah dari perkem- bangan individual dimana ia berasal. Di dalam keluarga in- dividu berasal dari awal, misalnya belajar berbicara, mengenal sesuatu, sikap sosial, nilai moral, dan lain sebagainya. Seterusnya didalam keluarga seorang anak belajar menjadi seorang dewasa yang mandiri. Keluarg merupakan wadah yang pertama-tama dan merupa kan dasar yang fundamental bagi perkembangan dan pertumbuhan anak. Kebiasaan dan way of life orang tua memberikan warna dasar terhadap pembentukan kepribadian anak dan ini dapat menjurus ke arah yang positif dan juga negatif. Rumah tangga yang berantak an dapat membawa pengaruh psikologis anak menjadi buruk, karena dasar pribadi anak terutama dibentuk dalam ling kungan keluarga rumah tangga. siapa saja tanpa peduli keadaan. Cinta, dia ibarat seni yang tak habis dipuja sepanjang peradaban manusia. Dan ketika kau jatuh cinta, bukanlah suatu yang aneh kalau kau terus-terusan memuja "sese orang" itu. Pagi, siang, di kelas, di tempat bermain, di tempat les, melalui telepon, tak henti-henti nya kau ceritakan cowok yang kau puja itu. seperti yang dilakukan oleh si Jhony tidak akan terjadi lagi. Sebab sebelumnya paling tidak limapuluh persen kita sudah mengetahui mengenai tingkah laku, perbuatan, kebiasaan orang yang kita taksir tersebut. Kalau benar-benar kita mengetahuinya maka amat jarang akan terjadi perpisahan kecuali disebabkan oleh hal hal yang amat prinsipil sekali. Orangtua dan Perilaku Remaja KENAKALAN remaja meru Oleh Muhammad Romali Siregar terlebih dahulu memiliki kema pakan suatu masalah yang banyak tangan fungsi kejiwaan. dibicarakan oleh berbagai PENYEBAB KENAKALAN kalangan, orang tua, pendidik, Ada dua faktor mendasar mass media bahkan dalam semi nar sering diangkat sebagai topik sebagai penyebab timbulnya kenakalan remaja, yaitu faktor atau thema. "Internal" dan "Eksternal". Salah satu faktor eksternal adalah faktor keluarga yang merupakan faktor utama kenakalan remaja, sebab setiap bayi yang dilahirkan pada hakekatnya adalah suci, secara langsung ia berada dalam pengaruh keluarganya. "Dia dari kelas sebelah, Ran," ucapmu sedikit tersipu. "Nama nya masih rahasia. Aku mau buat surprais untukmu.!" Jika hal seperti ini harus men- jadi anutan para remaja, kita walaupun sudah benar-benar Aku hanya tersenyum. Aku tau betul sifatmu. Kalau lagi seneng pada sesuatu suka lupa keadaan. Ah. Aku kenal betul kamu, Ra. Persahabatan kitakan bukan suatu yang baru, Dari SD suka pada seseorang, sebelum kita kekurangan dibalik kelebihannya. Karena itu sean- dainya kita dalam berpacaran menjumpai sedikit kekurangan yang dimiliki oleh pacar kita tidak boleh langsung memvonisnya dengan kata putus. Kita harus mempelajari dan mengoreksi kekurangan/kesalahan tersebut, selanjutnya harus kita diskusikan dengan keterusterangan langsung dengan pacar kita, agar kita dapat memperbaikinya dan untuk tidak mengulanginya kembali, dan harus kita ingat kita juga pasti memiliki kelemahan yang tidak disukainya. pasangannya. mempunyai Bambang Pray Inilah dia sang juara baca puisi di Tebingtinggi. Bahkan bisa dibi- kelebihan- lang, saat ini, Bambanglah Rajanya Baca puisi di Kota Lemang ini. Hal ini tentu tidak terlepas dari berbagai prestasi yang telah disabet- nya disetiap event lomba baca puisi. Memang, baca puisi bagi putra ke 2 dari 3 bersaudara, buah hati Bapak Idham Pasaribu dan Ibu Mulyani ini, bukanlah lagi sesuatu yang baru. Sejak ia kecil, tepatnya sejak duduk dibangku sekolah da- sar, cowok kece yang lahir 2 Pebruari 1976 ini, telah teramat akrab de- ngan yang dunia seni, apalagi seni baca puisi. Hal ini karena kedua orang tuanya adalah pemilik dan pemimpin sanggar seni Bunga Tan- jung. Otomatis, Bambang sejak kecil telah bergelut dalam bidang seni yang dibentuk dan dipimpin oleh kedua orangtuanya itu. sekolahnya Berbagai prestasi lewat seni baca puisipun diraihnya, antara lain, saat duduk di kelas VI SD, ia meraih juara III lomba baca puisi ting- kat SD. Saat duduk di kelas I SMP Tamansiswa, Bambang diutus mengikuti lomba baca puisi tingkat SUBARIA di Medan Belum lagi prestasi baca puisinya di lingkungan seniman Tebing- tinggi, yaitu pada setiap acara malam renungan seni Tebingtinggi se- tiap akhir tahun. Bambang selalu meraih juara, dan puncaknya ia me- pada lomba baca puisi malam renungan seni tahun 1992/1993. Dan prestasinya yang baru, yang baru saja diraihnya lewat dan meraih juara II. I raih juara lomba baca puisi ialah menjadi juara III lomba baca puisi HUT kota- madya Tebingtinggi yang baru lalu. Ia menjadi juara III karena juara- nya digabung dengan juara putri, kalau tidak tentu ia meraih juara untuk putra. Dan ini dibuktikannya dalam event baca I Konsep pacaran yang benar harus kita jalankan, pacaran bukan hanya sekedar uji coba. Pacaran harus dijadikan wahana komunikasi antara dua insan yang berlainan jenis, yang berlainan karakter, berlainan sifat mencari kesamaan dan kecocokan bukan mencari kelemahan- kelemahan Manusia banyak kelemahan-kelemahan dan kekurangan-kekurangan, namun di balik itu semua bisa dibina suatu kecocokan yang berawal dari suatu kebersamaan. belaka, yang nantinya menim-a bulkan citra jelek dalam masyarakat. Maka kehilangan ibu atau ayah atau kedua-duanya karena me- ninggal dunia atau bercerai dan lain-lain penyebabnya hal ini anak akan kehilangan model orang dewasa, kehilangan kasih sayang dan kehilangan tenaga pendidik atau pembimbing yang sangat anak butuhkan dalam hidup dan kehidupannya. Pada sisi lain memanjakan anak secara berlebihan, misalnya anak selalu memperoleh segala sesuatu yang dikehendaki dan apa yang ia mintak kepada orang tuanya selalu dipenuhi, bahkan apabila disekolah mendapatkan sedikit kekerasan dari disiplin guru segera orang tuanya mencari sekolah lain. Perhatian yang sangat berlebih an dan tidak wajar lagi sehingga anak seolah-olah dilarang untuk menghadapi problem hidup yang sebenarnya sangat penting bagi perkembangan dan kematangan anak, akhirnya anak menyadari sikap orang tuanya yang selalu demikian. Dalam konteks ini dapat di konklusikan bahwa, pertolongan dan rasa sayang yang berlebihan kepada anak tanpa disadari justru dapat membuat anak tidak per- caya diri sendiri. Di era globalisasi saat sekarang ini pula sementara orangtua sangat mementingkan materi dalam hidupnya hingga ia merasa puas jika anak-anaknya telah dicukupi dengan perlengkap an barang, uang, pakaian, mobil dan lain sebagainya secara berlebihan. Mereka tidak menya kita sekelas. Di SMP juga sekelas. Dan ketika SMA, nasib jualah yang menyatukan kita dalam satu kelas sampai tamat. Aku kenal banget sifatmu. Termasuk nggak bisanya kamu dipaksa-paksa. Jadi, meski agak penasaran, aku keinginanku untuk mencari tau 'siapa' cowok yang telah mencuri hatimu. tahan Citra Belia Kelas sebelah katamu? Aha, mungkinkan Dito, Ivan, Yan atau malah Guntur, yang pernah ngirim surat cinta padamu? Hih.! Namun Kau memang membuatku me rasa surprais, Ra. Ketika dua hari kemudian kau beritahu seseorang itu, aku benar-benar terkejut. "Erwin,?" Aku menatapmu seakan tak percaya. "Ya," kau menangguk pasti. dari bahwa dengan memanjakan anak dengan materi yang berlebih an dapat melemahkan mental anak. Sedangkan pada pen- didikan keluarga yang sangat dibutuhkan anak adalah cinta kasih orang tua. Orang tua terkadang lupa diri dengan berbagai dalih dan alasan melakukan kesibukan sendiri diluar rumah, diluar kota, ayah sibuk dengan urusan kantor dan bisnis. Sedangkan Ibu sibuk dengan kegiatan arisan bermacam bentuk. Anak-anak yang memerlu kan perhatian akhirnya mencari jalan sendiri-sendiri tanpa arah dan bimbingan. Pada sisi lain anak juga dapat terlantar karena kemiskinan orang tuanya. Orang tua tidak sanggup mendidik anaknya karena tekanan ekonomi. Segala kebutuhan anak tidak dapat dipenuhi secara wa- jar. Pendidikan anak jadi terlan- tar sehingga anak jadí cenderung berbuat kepada hal yang tidak disenangi, menyeleweng dan ber- bagai kasus amoral lainnya. atau berkurangnya Dengan kata lain timbulnya kenakalan remaja karena hilang fungsi keluarga sebagai pendidik, pembentuk kepribadian anak dan tempatnya berlindung, menerima kasih sayang serta pengawasan anak. PENANGGULANGAN Kenakalan remaja macam apapun bentuknya mempunyai akibat negatif baik dari dirinya, keluarga maupun masyarakat. Oleh sebab itu perlu diusahakan penanggulangannya. Salah satu alternatif untuk menanggulangi masalah kenakalan remaja dapat berupa : Pertama: Tindakan preventif, yaitu yang bertujuan untuk "Kamu tau, mulai kemarin kami resmi pacaran.!" Aku terdiam. Aku ingat ketika SMP kita pernah bertengkar un- tuk mendapatkan poster Johnny Depp yang ketika itu tinggal satu- satunya. Aku ngotot untuk mem belinya dan kamu juga ngotot un- sempat tuk bingung nya, yaitu lomba baca puisi dalam rangka menyemaraksi berikut- perayaan "50 tahun Indonesia Emas" di Tebingtinggi, Bambang berhasil me- raih juara I untuk putra. Dan berkesempatan pula membaca puisi pa- da peringatan acara tersebut di anjungan Seri Mersing Tebingtinggi. Nah, tidak salahlah dan kalau Bambang digelari "rajanya" baca Pacaran bagi remaja bukanlah yang jelek, puisi di Tebingtinggi untuk saat ini ? Sebab sudah puluhan piala dan piagam ada di rumahnya di Jl. Pulau Samosir Lk. XII Kel. Persia- kan Kotamadya Tebingtinggi. Selama mengikuti lomba Baca Puisi Bam- bang pernah kecewa saat menerima hadiah dari Pemda Tebingtinggi sebagai juara I. Memang bukan hadiahlah yang menjadi tujuan uta- ma, tetapi bukankah hal tersebut sama saja dengan tidak menghargai arti sebuah perjuangan ? Apalagi ini adalah perayaan 50 tahun Indo- suatu perbuatan apabila mengikuti hakekat dan nesia Emas. Hal yang sama juga tampak dari juara-juara yang lain- tujuan yang benar. nya, yang kecewa dengan hadiah yang mereka terima. "Bukan hadiah yang gede yang menjadi tujuan utama kami, tapi sebaliknya menjadi suatu hal inggalkan asap tebal. Dia datang tidak seni itu bisa dihargai, apalagi menyambut dan meraya- yang buruk apabila tujuan tidak kan 50 tahun Indonesia Emas", ujar Bambang yang masih duduk di benar. Pacaran bukanlah sarana tidak hanya meninggalkan polusi rasa.. sekolah SMAN 3 Tebingtinggi kelas III ini. Memang tidak habis pikir pikiran di otakkn,tapi juga polusi uji coba ataupun main-main melihat kenyataan tersebut. Apalagi lomba tersebut diperuntukkan bagi para pelajar di kota lemang tersebut, yang merupakan generasi pene- rus berikutnya. Entah apa yang ada dalam benak mereka. (Sumar) ruang tamu. Cepat dan kasar. Namun Sekasar deru mobilnya yang men- paling udara. Sejenak membelinya. Kita bertengkar dan membuat penjual poster juga itu. Aku ingat, akhirnya poster keren itu nggak jadi kita beli karena - en- tah kenapa penjualnya bilang tidak akan dijual. Malamnya aku masih menyim pan kecewaku dan mengutuk ketak-relaanmu untuk melepaskan poster itu untukku. Kini, jangan kata satu, lebih dari setengah lusin poster si keren itu mejeng di kamarku dan aku sudah melupa kan tentang perebutan poster yang dulu, Reel 20T2004 el Poster, kapanpun bisa didapat penggantinya. Itu makanya aku tak harus menyimpan kecewaku lama-lama. Walau akhirnya kutau kaulah yang membeli poster Johnny Depp itu kemudian. Kau pergi ke penjualnya dan mung merayunya dengan harga kin tinggi. Licik. Tapi aku tak sampai membencimu. Bahkan jauh di dalam hatiku aku memuji keli cikanmu. Kenapa tak terpikir olehku untuk melakukan hal yang sama ketika itu? Sudahlah. Itu cerita tentang poster. Aku tak ingin mempersoalkannya. Apalagi sampai mengingat-ingat ke'kalah an' ku.! Dua puluh lima nona cantik pastikan diri ikut berlenggak- lenggok di atas catwalk dalam nang, serta mencegah timbulnya kenakalan misalnya : a. Mengikut sertakan remaja dalam kegiatan yang bersifat umum, dengan memberi motivasi dan semangat untuk menjaga kesehatan mental dan moral. b. Menghargai pendapat remaja, walaupun itu pada dasar- nya tidak sesuai karena kesang- gupan berfikirnya belum men- capai obyektivitas yang permanen. c. Mengetahui kesulitan secara umum yang dialami remaja serta membantu mengatasinya dengan penuh kesabaran dan kebijaksana an. Pemilihan Putri Kampus '95 Digelar Malam Ini 25 Nona Unjuk dan pihak lain. Kebolehan kitkan semangat kami, walaupu kami tahu mengkoordinasi peker- jaan semacam ini tidak gampang," pemilihan Putri Kampus '95 yang diselenggarakan Mitra Awara Para nona yang akan berkom- Para putri yang terdaftar dari ujar Dodie. petisi Pranata. malam ini adalah: Yufa Arthasari (FK Kedokteran (Fak. berbagai perguruan tinggi Medan Yuanita Sidabutar Sabtu (14/10) pukul 19.30 WIB di Vallencia Hall Garuda Plaza Medan akan unjuk kebolehannya. Ricardo Sembiring Brahmana, Arsitektur USU), Renny Claudia Siregar (Universitas HKBP Nom- mensen), Sabrina Sawati Daud (IKIP), Vera Anggraini Ma'aruf Dewi Siregar (FMIFA Ketua Panitia Drs. Dodie (IKIP), kepada Analisa mengatakan, dalam merealisasi pemilihan Putri Kimia UISU), Hidayahni Fourita (Fak. Sastra (UISU), Inggris Kampus '95, pihaknya telah Harapan), mengorbankan banyak waktu. Namun, ada nikmat yang patut disyukuri, ternyata pagelaran yang Saidah Idris (STBA Harapan), Nonie Monica (STBA Harapan), Mimi (UISU), Femmy D. (BPLP), R. Roro Indriany Henny Martini USU), Sri (FMIFA/Kimia Malem br Sembiring akan mereka gelar itu mendapat dukungan dari berbagai kalangan. paikan terima kasih kepada Untuk itu, pihaknya menyam- Meliala (STIKP), Yuliati Sabrina (US XII), Radiah (Fak. Ekonomi USU). Henny Octavia(Balai Pendidikan dan Latihan Pari- Walikota Medan yang telah menyediakan tropi kepada peme- Kakanwil Sumut dosen-dosen STIKP Medan Depdikbud wisata) Desi Windayanti (BPLP), Hernayati Hutabarat (Fak. Kedok- teran USU), Rachma (STBA harapan). (ton) d. Sebagai orang tua harus menunjukkan sikap obyektif, penuh kasih sayang, pengertian dan kebijaksanaan terhadap perubahan yang dialami remaja. Kedua Tindakan Represif, yakni tindakan untuk meniadakan dan menahan kenakalan yang se- ring mungkin atau menghalangi timbulnya kenakalan remaja yang lebih berat misalnya dengan pendekatan yuridis. Seperti yang diuraikan diatas, pada dasarnya dinegara kita sam- pai saat sekarang belum ada undang-undang khusus juvenelis deliquency (kenakalan remaja), Namun pada KUH Pidana kita terdapat pasal yang memuat ketentuan tentang juvenile dele- quency, misalnya pasal 45 KUH Pidana. Terlepas dari itu, diharapkan kepada keluarga terutama orang tua supaya dapat lebih berperan dalam pencegahan dan pemecah an masalah remaja, jangan justru penyebab kenakalan remaja aki bat kelalaian dan ketidak menger- tian orang tua mengenai perkem- bangan dan masalah remaja. Semoga ! Tapi kini? Sanggupkah aku melepas Erwin untukmu? Rela kah aku melihatmu bermesraan dengan Erwin sementara jauh di dasar hatiku akupun memuja cowok periang itu.! **** Sabtu 10.29 Wib Sembari Kemesraan antara kau dan Er- winpun terjalin dengan manis. Kisah cinta yang sering membuat dadaku sesak. Kemanjaanmu pa da Erwin bahkan melahirkan niat jahat di kepalaku untuk merebut nya darimu. "Hal inilah yang membang- menyatakannya lebih dulu, membersihkan Nikon mungkin karena perasaanku saja F4 kesayanganku dengan tissue, yang lebih peka. Mungkin dia aku dengarkan ocehan Evi acuh juga kelak. Sederhanakan? tak acuh. Atau sesekali melihat- nya. Hmmm.... rambutnya tam- pak agak acak. Kemarahannya memang agak hebat. JENDELA MITCHEL Aku mulai over acting di depan Erwin. Memperhatikannya, memberinya perhatian-perhatian kecil. Senyum simpati dan .... Perlahan-lahan perhatian Er- win berpaling padaku. Dia mulai menegurku, mengajakku jalan- jalan, makan dan tak jarang hadir di rumahku malam Minggu. Aku jahat ya, Ra? Kenapa aku tak adil padamu? Kenapa aku tak bisa merelakan Erwin untukmu seperti aku dulu pernah merela kan poster itu untukmu! Konyol memang. Aku telah menodai per- sahabatan kita. Aku.... "Aku bubaran dengan Er- win.!" Siang itu di kantin sekolah kau sampaikan berita 'kejutan' itu. Sabtu 15.21 Wib Aku berjalan santai di kampus.. pelataran Memperhatikan macam-macam tingkah makhluk yang bernama mahasiswa. Tidak terlalu banyak "Tak kusangka Mitch, kau orang yang dekat denganku yang kumpul-kumpul. Kampus yang berukuran sekitar enam selama ini, tega memperlakukan ratus meter persegi ini akan terasa ramai bila terjadi demonstrasi. Nita seperti itu. Sungguh Mitch, aku menyesal pernah mengenalkannya padamu malam Sebuiah itu. Dan aku lebih menyesal per- nah mengenal manusia macam kamu. Kalimat terakhir itu Kudengar helaan nafas yang berat. Mungkin dia capek. Tokh marah juga memerlukan energi. "Ingat Mitch, Nita sahabat baikku. Bila kau menyakiti dia, artinya kau juga menyakiti aku!", Aku kembali tersenyum. Malah "Bubar?", aku tercekat. Tuhan, aku melukai hati sahabatku.! "Dia berkhianak" sambungmu dengan wajah sedih. "Kau tau dia berkhianat dari mana?" tanyaku terbata-bata. "Jangan-jangan cuma isu disertai anggukan pelan. Yang ternyata menambah keben- ciannya. Itu bisa dilihat dari langkahnya ketika keluar dari Halaman 10 intonasi bila yang demonstrasi mau dipecat sama Rektor juga bebas. Impaskan ?? Hingga ketika diucapkannya dalam yang tinggi dan nyaring. Lebih tepatnya ketus. Memaksa aku kembali menolehkan kepala mataku kepadanya. Tanganku dengan blue jeans yang tugasnya. t-sirt putih. Hmm.. Nita... Jelas sekali aku hapal sosoknya. Aku menatap sosok langsing reflek dipadu terhenti melaksanakan pernah cantik Tapi aku tidak marah. Malah menebar senyum. Walau pada saat yang tidak tepat. Lalu aku kembali cuek. Percuma melawan orang yang lagi marah. Salah salah asbak rokok yang ada di meja dan cuma beberapa centi sa- ja jaraknya dari tempat Evi ber- diri, bisa melayang. Berabekan ?. UISU), Teknik doang. Gosip dan fitnah aja.!" "Tidak," kau menggeleng tan- pa ragu. "Erwin mengakui kalau dia menyukai cewek lain. mengasyikkan. ngejek bebas, memaki orang yang didemons juga bebas. Barangkali kegiatan yang cukup Yel-yel bebas, Deg! Wajahku sepias kapas. Aku tak berani menatapmu. siapa cewek itu?" "Si tanyaku terbata-bata dan gugup. si "Apakah .... memujinya mengenakan pakaian itu. Dan kinipun dia masih tetap cantik. "Erwin tak memberitaukan- nya" sahutmu memotong. "Dan bagiku itu tak penting. Siapapun dia, aku berharap Erwin tak men- duakannya lagi. Aku ingin Erwin menyayangi cewek itu.!" Tuhan, setulus itukah kau Hear? Atau kau malah ingin me- nyindirku. Tapi tidak. Kau memang benar-benar tulus, Sete lah cerita itu, kau tak pernah lagi menyinggung soal hubunganmu dengan Erwin. Seharusnya aku senang ya, Hera. Tapi tidak. Aku malah jengah. Aku tak merasa menang. aku malah kalah. Kalah total. Aku tak bisa menjaga per- sahabatan kita. Apa aku ini.? Aku selalu berteriak tentang per- sahabatan. Aku selalu berteriak tentang tenggang rasa. Tapi aku telah mengkhianatinya. Apa sebenarnya aku ini? Seorang sahabat yang dibungkus dalam sosok robot tanpa perasaan.? Akhirnya aku memang bubar dengan Erwin karena ternyata dia menduakan aku juga. Dia bukan tipe cowok setia. Ini karma buatku dan selamat buatmu, Hera. Karena kau lebih dulu 'tau siapa dia. "Nit.... !" Kusapa dia setelah kami berada cukup dekat. Nita memandangku. Ya... benar dia tetap cantik. Padahal aku nggak tau mau ngomongin apa. Tadi itu "nyapa", ya daripada tidak saja Sementara Nita yang mungkin merasa jenuh menatap mataku, lalu menunduk, mempermainkan gantungan kunci di tas hitamnya. Keheningan itu cuma berlangsung beberapa saat saja. Namun cukup membuat suasana seakan mati. "Aku mau minta maaf atas ucapanku kemarin dan atas semua yang terjadi selama ini". Entah bagaimana kalimat yang tak pernah kurancang sebelum- nya keluar begitu saja. 'Aku Kalimatku terhenti se- Sabtu 11.18 Wib dan Nita tetap saja mempermainkan gantungan kun- cinya. Tanpa suara sama sekali. Aku masih termangu di kamar "Aku rasa kita memang nggak bisa jalan bersama lagi. Tidak membayangkan apa yang terjadi layak orang sebaik dan secantik beberapa hari yang lalu. Mem- bayangkan sendu wajah Nita. kamu pacaran dengan orang Membayangkan dosen Statistik seperti aku. Tokh orang tuamu yagn membuat aku suntuk. juga tidak terlalu senang kita Bagaimana tidak, aku harus terus berhubungan. mempelajari apa yang aku benci. Sulitkan? (kan). Perlahan aku bangkit. Kupandangi telepon warna biru di sudut kamar. Di atas meja belajar, dekat beberapa carabiner, prusik dan beberapa alat pendakianku yang lain. Belum lagi perkakas fotografi se macam tripod dan album yang berserakan. Ingin kutekan lagi nomor-nomor yang selalu menghadirkan suara lembut Nita. Tapi aku ingat, beberapa puluh jam yang lalu aku telah meng-cut hubungan yang telah berlangsung lima bulan. Mungkin nggak sam- pai. Ah.... Nita. Terlalu banyak kesenjangan (mungkin kebosa nan) yang harus dinetralisir. Padahal Nita punya segudang. ciri-ciri wanita menarik dan cukup alasan untuk dikejar banyak lelaki. Mata bening, suara lembut, rambut yang indah dan banyak hal lainnya. Tapi akukan bukan seperti lelaki kebanyakan. Aku jelas mempunyai kelas tersendiri. Dan beberapa hal yang aku anggap mewakili kesenjangan tersebut, dia feminim sementara aku brutal. Acap aku tampil berantakan ketika kami berjalan. Sementara dia terlihat anggun. Dia pendiam, aku tidak. Dia pin- tar sementara IP-ku malah terkadang di bawah dua. Dia senang bunga, aku senang memetik "bunga". Dan jurang kebosanan itu kian membesar dari hari ke hari. Artinya kondisi ketidak harmonisan itu kami cip- takan bersama. Dan ia tumbuh subur seiring acapnya kami bila Dan bertemu. aku Tap, dapat juga alasan itu. Orang tua Nita memang agak sen- timen melihat penampilanku yang suka hati, rambut gondrong, kumal dan entah apa lagi. Jadi akukan nggak terlalu bersalah. Perlahan kulihat Nita mengangkat kepalanya dan menatap ke arahku. Matanya masih kelihatan bagus dan bening. Tapi aku melihat sesuatu yang lain dari biasanya. Dia seperti akan menangis. "Walau Nita sebenarnya tau apa yang akan Mitchel katakan, tapi akan Nita anggap itu tak per- nah ada. Mitch, Nita sudah melakukan banyak hal agar kita tetap bersama. Tapi Evi benar. Kau sulit untuk diikat, walau dengan kasihku yang tulus", Nita menarik nafas. Dalam. Mungkin sedalam luka yang ada di hatinya saat ini. Aku tau pasti itu. "Tak apa Mitch. Nita cuma berharap kelak kau akan kembali, ketika Nita masih tetap menantimu. En- tah sampai kapan" Nita menatapku dalam-dalam setelah ia mengucapkan "per- pisahan dan penantiannya. Aku tak bereaksi tetap membisu.. Semacam "toleransi" atas kesedihannya. Lagi pula tidak enakkan, suasana lagi sedih, tetapi aku senyum senyum. Pun aku tetap tak bereaksi ketika Nita mencium pipiku sebelum beran- jak pergi. Kejadiannya sama per- sis ketika Rina, Irma, Juniar dan entah siapa lagi menerima kalimat yang sama seperti itu. Kalimat itu memang ampuh (Khairul. Ikhwan D).- Meski begitu, bukan berarti aku merasa bebanku hilang. Rasa salahku padamu tak akan pernah hapus sampai kapanpun, Hera. Dia jadi noda pagi persahabatan kita. Sekarang, meski pengakuan ini baru mampu kusampaikan dari kampusku yang baru, semo ga kau tetap maklum. Salahku tak mungkin terhapus, Ra. Tapi kau tau, aku masih ingin persahabatan kita terjalin.! Hera melipat surat yang dikirim Rani buatnya. Surat yang panjangnya ibarat naskah cerpen. Hera tersenyum kecil. Pengakuan? Dia malah tak membutuhkan itu. Dari awal-awalnya Hera sudah tau kalau 'orang ketiga' yang merusak hubungannya dengan Erwin ada lah Rani, sahabatnya sendiri. Tapi Hera tak ingin memojok- Rani. Cinta adalah anugerah. tak ada seorangpun yang kan Kadang sanggup menghalau hadirnya. Rani telah banyak mengalah selama ini, apa salahnya sekali- sekali dia membuat Rani baha gia.? Memang akhirnya Erwin me ninggalkan Rani juga. Impas, mereka sama terluka. Tapi Hera tak merasa semua itu adalah 'kar- ma' bagi Rani. Perlakuan Erwin membuahkan pengalaman dan ajaran yang sama buat Hera dan Rani: berhati-hati dengan cowok. Dan kini, dalam usia yang belia dan kaki baru menginjakkan langkah di kampus baru, mereka akan songsong masa depan.! 4cm Sabtu, 14 Oktob Juml Semarang, (Analisa). Dirjen Pemerintaha dan Otonomi Daerah (F partemen Dalam Negeri tro Maskum mengataka pegawai negeri sipil (PN sudah di atas ambang sien, sehingga perlu ac tasan penerimaan peg- sebelum melakukan i "Sekarang ini bar yang bekerja tidak didu profesinya, sehingga te bihan tenaga kerja yan pak kepada pemborosa re kata Sum an negara, SPECIAL SERVICE/RE AC. Kulkas, M., Cuci, TV. Jual kas. Hub. GLORIA SERVICE E Tel. 718475 Pager: 131 TV-VIDEO PARABOLA Hub. ALIE Tel. 536714 J H Nedab Pager 940777-A33 KHUSUS CU Reperasi AC. Kulkas WC Tum Westafel. Hub Gloria Service T TOSHIBA PIONEER,GRUN TV, VIDEO LASER DISC TAPE HUB AMAN FLORES NO SIC AHLI SERVICE & REF Jual Bell barubekas TT Reparasi Kukam garanal Hub Tel 534872-548785 AT Veteran 14-8/32 (depan & Timor) Ma KULKAS AC Reperasi siap ditempat garansa JAYA SERVICE TEL: 549630 TV-VIDEO RU Hub. GUNA ELECTRIC Tel. SPECIAL SERVICE & Ac. Kukas, Jual Bel Baru Bekas T.Tami KOK HUAT. Telp 560308 Pag 135 so idepan J. Pelangi Meda M SPECIAL REPERASI A Cuci Ac Split Window Hub Toko 5 Jl. Asia Mn 3 Tel. 747669 siap dit jual beli baru bekas TT AC-KULKAS-TV-R HUB.: TEL. 745226 AC-KULKAS HUD. TEKNIK JAYA TEL. 5532- Garansi 12 bulan OLEH-O Dodol Durian Asli Hub 515555 10885 Mdn TOSHIBA TW KK VIDEO PARAB Hub SUICEN T WC ANDA T Saluran air,Wastafel, Rehab dil. H ANEKA JAYA, JI. Pasundan No. WC ANDA T Wastafel,saluran air,rehab d Jaya Jl. Gatot Subroto 256" WC ANDA TU Wastafel/Rehab Bangunan, WC Ja Kamar Mandi Dijamin Lancar Hub WC ANDA TU Hub. SEKIP SERVICE Bila WC, Saluran Air, Sur WC ANDA TE Westafel, S.Air, Jamban dil H TARA Tel. 563642. WC TERSU Wastafel Air Limbah, F Hub. Tel. 720644 LES MENGE Hub Kursas Leader J.G.Subrot Mdn KIOS DIJUAL/DI Satu Pintu Kios di strategis di MEDAN yg berminat Hub. Kode 3475 Tel. 57 DIJUAL RUMAH Rumah Hoek/Sudut di Budi Indah 1, Blok D, Strategis, siap ditempat Listrik, Sertifikat HGB. harap Tel. 09.00 - 16.00) Maaf, JUAL BELI M CASH KREDIT/T.TA Mazda interplay 323 Te Mazda Capela 626 Ac Tape V DANKEN Subuk Pick Ford A Ta Trooper Ac+ Tape V BMW Ac Tape Dahatau Taft GT Ac Tape V Daihatsu Taft GTS Ac-Tape V what Taft GT Ac-Tape V De Tatt A Tape Up Tape Land Rover ATA-Tape-Y CV. PRATAMA JA J.Garot Subrota Nor Telp: 527060-620964- CASH/KRI MOBIL DIJUAL Mitsubishi New Eterna Suzuki Forsa GL - Isuzu Panther Minibus Toyota Kijang Minibu Toyota New Starlet 1 Toyota Twin Cam Sa Honda Accord Salon. Honda Civic Corola S Honda Grand Civic N Daihatsu Taft GTL Fa Daihatsu Charade CS - Daihatsu Glassy....... Mercy Jeep Short.... Mercy Baby Benz 20 HERR JI. Mert Tel. 55 TUKAR TA MOBIL DIJUAL, C Mitsubishi Fuso PS 190 Mitsubishi Fuso PS 19C Mitsubishi Tronton Asli A Mitsubishi Colt PS 100 Mitsubishi Colt PS 120 Mitsubishi Colt PS 120- Hino Ranger (6 Roda).. Isuzu Bison Box (6 Rod Isuzu Bison (6 Roda). BMW 318 New. Mitsubishi All New Lan Toyota Corolla Lift Bac Toyota Kijang LSXG. Suzuki Forsa.. Daihatsu Taft GT Ready Stock Mobil Baru Isuzu Panther/MB Daihatsu Taft/MB/PU Suzuki Jeep/MB/PU Hub.: Asia Telp.: 723263 SPOORING Tehnologi T DUTA Tyre Sex Spooring & E dengan System JI. Guru Patimps Tel. 523521-529 Meda
