Tipe: Koran
Tanggal: 1995-11-24
Halaman: 01
Konten
Color Rendition Chart 2cm Wa... !!! SUPER MARKET NYAMAN PRONAN SENTOSA MAGAN Benar-benar MACAN YAOHAN di MEDAN MALL Lantai II Terlengkap & Termurah "Yang baik harus ditiru, se- dangkan yang jelek jangan dila- kukan," kata Presiden di Suraba- Surabaya, (Analisa). Presiden Soeharto minta generasi muda untuk meniru langkah-langkah positif yang telah dilaku- kan generasi terdahulu, dan tidak melaksanakan hal-hal buruk yang dilaksanakan generasi sebe- lumnya itu. JALUR-2 JALUR Tahun Ke-XXIV No. 8286 Presiden : Jangan Ungkit-ungkit Kesalahan Para Pendahulu Kisaran, (Analisa ). Kehadiran Terminal Madya Kisaran mempunyai aspek ekono- mi yang sangat luas. Pada hake- katnya terminal bus ini memper- lancar arus lalulintas kendaraan mendem jero" (mengangkat ting- ya, Kamis, dalam temu wicara se- gi dan memendam dalam hati, telah mencanangkan Gerakan Na red). Menurut Kepala Negara, ge- nerasi muda perlu melaksanakan pepatah ini. sional Pelestarian dan Pengamal- an Nilai-nilai Kepahlawanan (GNPPNK). Kepala Negara dalam acara yang berlangsung di bawah hujan dan arus penumpang. Menteri Perhubungan Har- yanto Dhanutirto mengatakan hal itu saat meresmikan pemakaian Terminal Madya type B di Kisa- ran, Kamis (23/11). Lebih jauh, Menhub mengata- kan, disamping kelancaran arus kenderaan dan penumpang, kebe- radaan terminal bus ini diharap- kan dapat merangsang perkem- bangan dan distribusi perdaga- ngan semakin merata. Hingga pada gilirannya mem- berikan kontribusi pertumbuhan ekonomi daerah, sekaligus me- ningkatkan pendapatan asli. Apa- lagi Kisaran dikenal sebagai sen- tra industri perkebunan yang ber- potensi ekspor. SMILING SUPERMARKET CAN Medan, (Analisa) Poldasu gelar Operasi Zebra Toba 95 berlangsung selama dua bulan, sejak 23 Nopemper 1995 hingga akhir Januari 1996. Pelaksanaan operasi tersebut dibagi dalam tiga tahap, tahap kampanye yang sudah dilaksana- kan sepekan lalu, penindakan ta- hap I dan II. Operasi yang melibatkan unsur DLLAJR dan POM ABRI digelar, untuk memantapkan pelaksanaan UU NO.14 Tahun 1992 tentang lalu lintas dan angkutan jalan raya. Demikian dijelaskan Kapusko- dal Ops Poldasu Kol.Pol.Drs.R. Indro Warsito selaku Ketua Pe- laksana Harian Operasi Zebra Toba 95 didampingi Kadit Lantas Poldasu Kol.Pol.Drs.Mulyo Hadi SH kepada para wartawan, Kamis (23/11) Pagi. Menurut Indro Warsito, sasa- ran yang akan dicapai dalam ope- rasi ini, untuk menekan angka ke- celakaan lalu lintas mengakibat- kan korban meninggal dunia. Di samping itu, menekan angka pelanggaran dan mengurangi ke- macatan, memantapkan pelaksa- naan UU NO 14 Tahun 1992 beser- ta berbagai peraturannya dan men- yukseskan gerakan disiplin nasio- nal. MENINGKAT Indro Warsito juga menuturkan dari data yang diperoleh, kecela- kaan lalu lintas di Sumut tahun 1993 tercatat 1478 kasus, korban meninggal dunia 827 orang se- dangkan kerugian materil sebesar Rp 734.526.000. lebat itu kemudian mengutip pe- patah Jawa yaitu "mikul dhuwur Analisa/ph. TERMINAL MADYA: Menteri Perhubungan Haryanto Dhanutirto (tengah) sedang meninjau Termi- nal Madya Kisaran seusai meresmikannya, Kamis (23/11). Menhub Resmikan Terminal Madya Kisaran Kepada Bupati Asahan dan Walikota Kisaran, Menhub berpe- san agar masyarakat dapat me- manfaatkan terminal yang diba- ngun dengan dana yang cukup be- sar ini sebaik-baiknya, dalam ke- perluan bisnis, perdagangan mau- pun yang lainnya. Selama Dua Bulan Kemudian tahun 1994 tercatat 1538 kasus, 1026 orang meninggal dunia kerugian materil Rp 919.- 602.000. Sedangkan untuk tahun 1995 sampai dengan bulan Okto- ber tercatat 1239 kasus, 879 orang meninggal dunia dan kerugian materil Rp 674.658.000. "Yang jelek-jelek janganlah diungkit-ungkit untuk menonjol- kan kejelekan orang tua kita," Dari data di atas ujar Indro, agaknya tingkat kecelakaan lalu lintas di Sumut dari tahun ke tahun cendrung meningkat. Namun ia menilai, kesadaran masyarakat di daerah ini dalam berlalu lintas su- dah semakin tinggi. Mengenai berbagai tahapan yang dilakukan dalam rangka pe- Poldasu Gelar Operasi Zebra Toba 95 untuk Tekan Angka Kecelakaan Kepada jajaran aparat perhu- bungan, Menhub menekankan agar dalam pelayanan mampu mencegah hal yang dapat menja- di beban masyarakat betapapun kecilnya. Agar dijaga keberadaan terminal madya ini tidak menja- di ajang pungli (pungutan liar). Sekali memberikan pelayanan yang dinilai kurang memuaskan akan sia-sia segenap upaya dilakukan. Karenanya kualitas pelayanan yang sebaik mungkin senantiasa tetap dijaga. tang Bupati Asahan, Rihold Siho- dalam laporannya mengata- laksanaan operasi ini Indro War- sito mengatakan, pada tahap kam- panye petugas melakukan pembi- naan dan Dikmas lantas. PENYULUHAN Hal tersebut meliputi, penyulu- han langsung secara terpadu baik melalui media cetak maupun elek- tronik. Kemudian, melalui pen- yebaran pamflet di jalan-jalan serta memotivasi masyarakat untuk ber- peran aktif dalam menunjang ke- amanan, ketertiban dan kelan- caran lalu lintas. Sementara dalam tahap beri- kutnya, petugas mulai melakukan penindakan pada lokasi-lokasi ka- wasan tertib lalu lintas (KTL) atau pun non KTL dengan kegiatan an- tara lain, mengadakan pemerik- saan ranmor dan mengusahakan sidang di tempat. Untuk itu, melalui operasi ini diharapkan akan terwujud keama- nan, ketertiban, kelancaran lalu lintas yang dapat menekan pening- katan angka kecelakaan lalu lintas, ujar Indro Warsito: POLTABES MEDAN Apel yang sama juga digelar Poltabes Medan di halaman Mapoltabes Kamis (23/11) siang. Gelar pasukan Operasi Zebra Toba 1995 se jajaran Poltabes itu diikuti personil Satlantas, Sat- shabara.Satserse,Satintel, Sat- binmas dan Sat Brimob Poldasu serta Kodim dan POM ABRI Medan. HARIAN diwakili Wakapoltabes Letkol Pol Dalam amanatnya Kapoltabes Drs.Raziman Tarigan mengatakan operasi yang berlangsung 59 hari itu untuk memelihara kondisi situasi keamanan dan ketertiban lalulintas yang stabil dan mantap. Dikatakan operasi yang dikait- kan dengan Operasi Lilin Toba 1995 ini akan digelar pada lokasi yang rawan macat,semrawut,dan kecelakaan lalu lintas serta tabrak lari. MILIK MONUMEN PERS NASIONAL SURAKARTA analisa ISSN 0215- 2940 Kapoltabes mengimbau dan mengajak semua instansi pemerin- tah,tokoh agama,adat, maupun warga masyarakat kota ini agar dapat menciptakan peransertanya dalam upaya menciptakan Kam- tibmas.(di/ms/riff) kata Presiden. Kepada generasi muda diingatkan bahwa pada di- ri setiap manusia selalu terdapat dua hal yaitu sifat yang baik dan kelakuan yang jelek. "Kesalahan generasi terdahu- yang hidup di bawah lu janganlah ditonjol-tonjolkan, " kinan. kata Kepala Negara. Kepada ge- nerasi muda diingatkan bahwa yang perlu ditiru dari generasi ter- dahulu adalah jiwa kepahlawan- an mereka. Presiden mengatakan, para pahlawan dulu siap mengorban- kan jiwa dan harta mereka, ber- juang tanpa pamrih, serta mau be kerja keras. Sifat pahlawan ini te- tap relevan bagi generasi muda se- karang ini. kan, terminal madya yang dires- mikan ini mempunyai luas areal 5 hekar dengan luas bangunan 5.559 m2. Dana yang digunakan berasal dari pinjaman Departe- men Keuangan sebesar Rp. 4.090.000.000,- dengan bunga 9 persen/tahun untuk jangka wak- tu 13 tahun dengan masa teng- gang waktu tiga tahun. Peletakan batu pertama termi- nal madya ini dilakukan Gubsu Raja Inal Siregar 25 Maret 1992 lalu. Sedangkan terminal cargo belum dibangun, sudah dimulai pematangan lahan dengan dana Rp. 96,5 juta dan pekerasan ruas jalan sebesar Rp. 450 juta dari da- na APBD murni Asahan. HARUS BELAJAR Gubsu Raja Inal Siregar da- lam sambutannya meminta agar aparat terminal dan Pemda Asa- han banyak belajar pada pengo- perasian dan pengelolaan terminal Amplas dan Pinang Baris di Ko- tamadya Medan yang kini kondi- sinya sudah cukup baik dan teratur. Terminal madya type B Kisa- ran ini menurut Gubsu terletak di jalur jalan lintas Sumatera seka- ligus mendukung keamanan dan ketertiban lalulintas di jalinsum pesisir timur. Walau pun keadaan terminal ini baik, kalau pelayanan yang di- berikan kepada masyarakat tidak baik, hal itu akan menjadi titik rawan. Membangkitkan Partisipasi Rakyat Dalam Pembangunan Jumat, 24 Nopember 1995. Karena fungsi terminal bukan hanya untuk jasa retribusi saja, ta- pi juga untuk memberikan pela- yanan kepada masyarakat dalam bidang angkutan. Di samping itu, keindahan dan kebersihan lingkungan harus tetap terus dijaga, sekali gus men- jaga terciptanya suasana lalulin- tas yang tertib. (dta/ph). Winchester, Kamis. Salah seorang pembunuh seri- al paling keji di Inggeris dijatuhi hukuman penjara seumur hidup hari ini meski wanita itu mem- protes dan mengaku tidak ber- salah atas penyiksaan dan pem- bunuhan 10 wanita dan gadis, ter- masuk putri dan putri tirinya. Wajahnya tidak menunjukkan penyesalan setelah melalui peme- riksaan tujuh pekan dari bukti- bukti yang sebagian besar menge- rikan. Rosemary West (41) ber- diri saat juri beranggota 11 orang menjatuhkan vonis bersalah pa- danya atas tujuh pembunuhan. Tapi setelah itu, pengacaranya mengatakan, wanita tersebut "sa- masekali hancur dan menangis". "Kami akan mengajukan ban- ding atas nama wanita itu," ucap Leo Goatley kepada para warta- wan di luar gedung pengadilan itu. Nyonya West menyalahkan semua itu pada suaminya Frede- rick, yang ditemukan gantung diri di sel penjaranya pada Hari Ta- hun Baru. Kepala Negara memberi con- para pemuda harus bisa men- toh, pengen jadi pendamping program tasan kemiskinan karena di tanah air masih terdapat 25 juta orang garis kemis- gi masyarakat yang dulunya membantu perjuangan bangsa ke- pada tiga orang wakil dari Jawa Timur yang mewakili 50 masya- rakat golongan ekonomi lemah. Selain itu, Kepala Negara juga menyerahkan bantuan bibit ta- naman melinjo dan sukun kepada Karang Taruna dan Generasi Muda yang diwakili oleh KNPI, Karang Taruna dan Pramuka. Seusai acara, Presiden beser- Pemerintah telah melaksana- kan program Inpres Desa Terting- gal (IDT) bagi sekitar 20.622 de- sa yang setiap tahun mendapat dana Rp 20 juta. ta sejumlah Menteri Kabinet Sementara itu, penduduk mis- kin yang desanya tidak tercakup program IDT, akan dibantu para Pembangunan VI meninjau pa- meran pembangunan dan foto per pengusaha dengan dana sekitar juangan di samping bangunan Tu Rp 20 miliar. gu Pahlawan yang direncanakan sebagai relief peristiwa 10 Novem Pemerintah kemarin menga- takan, akan mengusut pemba- yaran dari media kepada para sak- si, suatu isyarat bahwa pemerin- tah mungkin akan membuat un- dang-undang untuk menghen- tikan "jurnalistik buku cek" Polisi menegaskan, mereka "Musuh kita adalah kemela- ratan dan kebodohan," kata Pre- siden kepada ribuan pelajar yang memenuhi tempat upacara ini. FRAGMEN Pada kesempatan lain Presi- den Soeharto telah pula menyak- sikan fragmen cuplikan Pertem- puran 10 November 1945 yang menggambarkan sejumlah pe- juang naik kereta api yang mele- wati viaduk di dekat Tugu Pah- lawan, Surabaya, dan bahkan ada yang naik ke atas gerbong kereta api dengan mengibarkan bende- Fragmen tersebut ditampilkan pada pencanangan Gerakan Na- sional Pelestarian dan Pengamal- an Nilai-nilai Kepahlawanan (GNPPNK) yang dilakukan Pre- ra merah putih. siden Soeharto di Tugu Pahla- wan, Surabaya, Kamis. Suasana hujan lebat yang me- latarbelakangi fragmen tentang gerbong yang melintas dari Sta- siun Pasar Turi ke Stasiun Semut itu, tidak mengurangi semangat para pejuang untuk mengibarkan bendera di atas gerbong kereta yang antara lain bertuliskan, "Merdeka, Bung" dan "Beklu- pon Omahe Doro, Nippon Gowo Sengsoro". Ribuan hadirin memusatkan perhatian serta memberikan aplus. pada fragmen yang diiringi de- ngan alunan lagu "Sepasang Ma- ta Bola". Setelah itu, acara dilanjutkan dengan tarian massal "Ngremo" yang diperagakan sekitar 300 pe- lajar kota pahlawan Surabaya da lam keadaan basah kuyub kare- na hujan yang belum reda. Pergelaran fragmen perjuang- an dan tarian massal "Ngremo" yang berlangsung sekitar 15 me- nit itu didahului dengan penye- rahan secara simbolis bantuan pa- ket usaha ekonomis produksi ba- Dili, (Analisa) Panglima ABRI Jenderal TNI Feisal Tanjung mengatakan pim- pinan tertinggi umat Katolik di provinsi Timor Timur (Timtim), Mgr. Carlos Filipe Ximenes Belo, SDB, sangat membantu stabilitas di daerah ini agar dapat terlaksa- na dengan sebaik-baiknya. "Beliau (Uskup Belo-red) telah berusaha membantu program sta- bilitas daerah ini," katanya kepa- da pers di Bandara Komoro Dili, Kamis. Hal itu diutarakan Pangab ke- tika ditanya mengenai isi pembi- caraannya dengan Uskup Belo da- lam rangkaian kunjungan kerja seharinya di provinsi termuda di Indonesia tersebut. masih mencoba mencari sembi- lan wanita yang diyakini digan- tung di sekitar rumah West di Gloucester, kota katedral di Ing- geris Barat, namun menampik pe- tunjuk bahwa sejumlah mayat akan ditemukan lagi. Nyonya West dijatuhi hukum- an seumur hidup atas tiap-tiap dari 10 tuduhan itu. ber 1945. "Jika perhatian ditujukan pada apa yang saya perkirakan, anda tidak akan pernah dibebaskan," tegas hakim Charles Mantell dis- ambut sorak sorai dari ruang si- dang yang dipadati sanak keluar- ga para korban. Ketika memutuskan hukuman seumur hidup, para juri Inggeris merekomendasi hukuman penjara minimum kepada Kementerian Dalam Negeri yang memutuskan kapan, jika perlu, napi itu berhak mendapat pembebasan bersyarat. Tahap penyelesaian pemugar- an Tugu Pahlawan seluas 2,7 hek- tare tersebut masih mencapai 70 persen, karena diorama seputar tugu masih belum selesai. Sisa 30 persen dari pemugar- an tugu yang akan menghabiskan dana Rp 25 miliar diperkirakan akan tuntas pada 1996. Dana yang sudah dihabiskan mencapai Rp 16 miliar dari Pemda Tingkat I Jatim, DHD Angkatan 1945 Ja- tim dan Pemda Tingkat II Kota- madya. (Ant). Inggeris menghapuskan hu- kuman mati bagi sebagian besar kejahatan pada tahun 1965. Petugas masih Berjuang Padamkan Api di Toserba Terbesar Bangkok Bangkok, Kamis. Selasa, dewan juri menjatuh- kan vonis terhadap Nyonya West karena membunuh putrinya Heather, (16), putri tirinya Char- maine, berusia delapan bulan dan seorang indekos yang sedang hamil, Shirley Ann Robinson (18). Kemarin, dia dipidana atas tuduhan menghabisi nyawa Lyn- da Gough, Carole Ann Cooper, Ant/Rtr ASAP MEMBUBUNG: Asap tebal membubung ke angkasa dari gedung Toserba Central Chidlom Bangkok yang terbakar Kamis (23/11). Setelah 16 Jam Terbakar Sekitar 200 petugas pemadam kebakaran dan 40 mobil dinas kebakaran masih berjuang keras memadamkan kobaran api di toserba terbesar pusat kota Bang- kok pagi ini, lebih 16 jam setelah kebakaran mulai terjadi. Asap hitam tebal dari kobaran api dapat terlihat membubung di atas kaki langit Bangkok dari ja- rak beberapa kilometer. Lalulintas di sepanjang jalan Ploenchit, tempat toserba berada, Pangab: Uskup Belo Sangat Membantu Stabilitas di Timtim Sejauh ini tak seorangpun ce- dera dalam musibah kebakaran di toserba Central Chidlom. Api mulai marak di lantai tiga toserba pada pukul 21.00 waktu setempat kemarin malam setelah toserba itu ditutup dan semua pegawai pulang terkecuali manan (satpam). satuan kea- Atap gedung berlantai tujuh itu rusak total dan tidak ada ke- retakan besar pada salah satu si- sinya. kup Belo pada kesempatan pem- bicaraan yang disebutnya "dari hati ke hati" itu menyatakan bah- wa pimpinan tertinggi umat Ka- tolik di provinsi termuda di Indo- nesia tersebut tidak menghenda- ki suasana seperti yang terjadi "Itu yang disampaikan beliau (Uskup Belo-red) kepada saya. Dan beliau juga menyatakan akan membantu pejabat-pejabat Peme- rintah Daerah dan aparat keama- nan di daerah ini," ujarnya. akhir-akhir ini. Menjawab pertanyaan apakah bantuan itu dalam pengertian pi- hak Gereja secara umum, Pangab membenarkannya. "Ya, itu yang dikatakan beliau. Dan juga didoakan oleh beliau," katanya menambahkan. Atas pertanyaan apakah ada "titipan khusus" dari Uskup Be- lo melalui Panglima ABRI untuk disampaikan kepada Presiden Soeharto, jenderal berbintang empat ini menyatakan tidak ada. "Ndak....ndak ada, kita hanya berbincang-bincang dari hati ke hati dan supaya hubungan yang Pertemuan antara Panglima ABRI dengan Uskup Belo ber- langsung sekitar 30 menit di Ru- mah Tangga Panglima (RT-Pang) seusai melakukan tatap muka dan memberikan pengarahan pada ja- jaran perwira berbagai kesatuan di Makorem 164/Wiradharma Timtim. Menurut Feisal Tanjung, Us- Rosemary West Bersalah atas Tujuh Pembunuhan, Dihukum Seumur Hidup Lucy Partington, Shirley Hub- bard, Juanita Mott dan Alison Chambers--semuanya warga Ing- geris dan mahasiswi warga Swiss Therese Siegenthaler. Orang tua dari Lynda Gough, yang berusia 19 tahun ketika hi- lang pada tahun 1973, menyata- kan rasa lega karena peradilan sudah berakhir. macat sehingga menambah pengalaman buruk orang-orang yang bekerja pada jam sibuk pagi hari. Pihak penuntut mengatakan, keluarga West membujuk para wanita muda dengan tawaran ja- lan-jalan, pemberian penginapan atau pekerjaan sebagai penjaga anak. Mereka ditelanjangi, diikat dan disiksa, kemudian dibunuh, dipotong-potong dan dikuburkan. Rosemary West sejauh mata memandang dalam lima pekan ini. 20 Oktober lalu, Toserba Mall rusak berat di- lalap api. Siam Center, kompleks pertokoan mode terkenal, tak jauh dari Central Chidlom juga terba- kar pada 4 Nopember. mengatasinya pagi ini. KETIGA KALI Kebakaran di Toserba Central merupakan kejadian ketiga kali "Apa yang terbaik untuk ma- syarakat itulah yang terbaik bagi ABRI," ujarnya seraya menam- bahkan bahwa hal itu adalah te- kad seluruh prajurit ABRI, kare- na ABRI manunggal dengan rak yat. Setelah melakukan kunjungan sehari di Timtim Panglima ABRI bersama rombongan, antara lain Kasospol ABRI Letjen TNI M. Ma'ruf, Wakasad Letjen TNI F.X. Soejasmin, Kapuspen ABRI Brig- jen TNI Suwarno Adiwijoyo, me- lanjutkan kunjungan ke provinsi Irian Jaya. (Ant) Kebanyakan mulut mereka dis- umpal untuk mencegah mereka berteriak. ada selama ini terus berjalan baik. Rekonstruksi (pemeriksaan Mungkin hari Natal mendatang ulang) terhadap tiga tersangka saya akan datang ke Timtim lagi," TINGKATKAN DISIPLIN ujarnya. masing-masing Her alias Man(20), Su alias Ke(17) dan Ir alias Iw(15), ketiganya penduduk Jalan Pintu Sebelumnya dalam pengara- han kepada perwira di berbagai kesatuan yang bertugas di Tim- tim, Panglima ABRI mengins- truksikan agar semua prajurit ABRI di daerah ini terus mening- katkan kedisiplinan dan dekat dengan rakyat. Frederick West mengaku me- lakukan seluruh 10 pembunuhan bersama mantan istrinya dan se- orang wanita lain dan memberita- hu polisi lokasi mayat-mayat itu. Dia pernah mengatakan kepada seorang kenalan bahwa semua pembunuhan adalah pekerjaan is- trinya, namun dia tidak pernah melibatkan istrinya dalam intero- gasi selama 110 jam. "Itu cukup jelas, Nyonya West berkemungkinan mengidap kela- inan jiwa," jelas detektif ins- pektur John Bennet, yang me- mimpin penyelidikan senilai 1,7 juta poundsterling (sekitar 5,9 mil- yar rupiah). Meski menyalahkan sang sua- mi sebagai penyebab pembunuh- an itu, Nyonya West mengaku sebagai seorang pelacur, terlibat hubungan dengan pria dan wani- ta, mengidap penyakit AIDS dan punya anak dari pria-pria lain. Pihak kepolisian di Glouces- ter mengatakan, pencarian sem- bilan wanita lagi tidak berarti mereka akan dapat menemukan mayat-mayat lagi. "Mungkin tidak ada lagi kor- ban, tapi tidak ada sesuatu yang pasti," demikian kata Bennett. (KNI/AP/es). Medan, (Analisa). Resmob Tekab Poltabes Me- dan, Kamis (23/11) siang mélak- sanakan rekonstruksi kasus pem- bunuhan drg.James Ismunandar Halim i di Jalan Mayor Pulo Bra- yan. Medan, (Analisa) Gubsu Raja Inal Siregar menu- tup Forum Kamunikasi Koordina- si dan Konsultasi Operasi Penera- ngan (Fokkopen) 1995, Kamis (23/11) sore. Para petugas pemadam keba- karan di lokasi kejadian menya- bahan Tak satupun dari kebakaran takan, asap tebal mempersulit pe- sebelumnya disebut sebagai men- curigakan oleh petugas pemadam kebakaran. Koran Bangkok Post mengutip, polisi mengatakan mungkin korsleting penyebab ke- bakaran Central, karena ada ter- dengar ledakan di dalam toserba. Central merupakan kelompok toserba terbesar di Thailand. To- serba itu bergabung dengan To- serba Robinson, kelompok terbe- sar kedua di negara itu pada awal tahun ini dalam upaya menghin- dari persaingan pihak asing. Per- usahaan itu juga mengelola hotel- hotel. (KNI/AP/es). tugas pemadam kebakaran ma- suk ke gedung. Dikira kobaran api telah padam pada pukul 03.00 pagi waktu setempat, tapi api kembali marak pada pukul 04.00 pagi waktu setempat disebabkan yang mudah terbakar ada Kebakaran besar lain terjadi di pabrik kain terpal dekat China- town pada pukul 20.00 waktu se- tempat kemarin malam. Api de- ngan cepat menjalar ke beberapa pabrik tekstil terdekat, merusak empat dari pabrik itu sebelum pe- tugas pemadam kebakaran ber- di dalam gedung. hasil Air Medan. Korban diperankan Syamsul Kamal, pegawai sipil Poltabes. Sedangkan perawat korban dipe- rankan anggota Polwan Poltabes Serda. Pol. Elida. Gubsu: Disiplin Nasional Merupakan Faktor Utama Fokkopen 1995 Berakhir kan berbagai pihak. Sementara, Kakanwil Deppen Sumut Drs. Amir Ali Nasution selaku Ketua Panitia Pelaksana dalam laporannya mengatakan, Kegiatan yang berlangsung setelah mengikuti pengarahan dan sejak 21 sampai 23 Nopember ceramah para peserta mengadakan diskusi klompok dan pleno. Hasil rumusan dari diskusi ter- sebut, akan menjadi masukan 1995 diikuti 250 peserta terdiri seluruh Kakanwil Deppen se In- donesia, unsur Sospol dan intansi terkait lainnya. bagi pimpinan Deppen RI dan Lemha- nas serta intansi terkait lainnya, Baru Konica vx GRATIS 1 (Satu) Gubsu dalam sambutannya me- ngatakan, Fokkopen ini merupa- kan salah satu bukti betapa kuatnya tekad pemerintah untuk mengga- lang peningkatan disiplin nasional, Rekonstruksi berjalan lancar hanya memerlukan waktu sekitar 1 jam dengan dihadiri keluarga korban serta warga masyarakat yang ingin melihat wajah ketiga tersangka. Para tersangka yang mendapat pengawalan ketat juga turut di- dampingi tim pembelanya dan disaksikan Kanit Resmob Tekab Poltabes Lettu. Pol. Bonar Sitin- jak. Konica VX Konica VX SETIAP BELI 1 ROLL KONICA VX ISI 24/36 syarat menuju tujuan nasional sebagaimana tertuang da- 1945. Disamping itu tutur Amir Ali, para peserta juga telah meninjau rupakan faktor utama dan pra penerapan disiplin di dua tempat di Medan yaitu, di Terminal Pina- Karena, disiplin nasional me- tercapainya ng Baris dan kantor Samsat Jalan Putri Hijau Medan. lam UUD Menurut Gubsu, Fokkopen merupakan forum yang sangat set- rategis untuk mengevaluasi, me- ngkaji dan menjadi patokan untuk mencari tahapan baru dalam me- wujudkan gerakan disiplin na- sional. Bukittinggi, Pembunuhan terhadap drg. James Ismunandar Halim, pen- duduk Jalan H. R. Sihab No. 3 Medan terjadi Senin (2/10) malam pukul 22.00 WIB. Diawali ketiga tersangka berkumpul di sebuah telepon umum yang berjarak 10 meter dari tempat praktek korban Setelah itu mereka pergi me- nuju tempat praktek korban. Se- sampainya di depan tempat prak- tek korban ternyata pintu jerjak besi sudah tutup. Melihat hal itu, lalu tersangka Her mengetuk pin- tu tersebut. Saat itu perawat da- Untuk itu Gubsu mengharap- kan, rumusan yang telah muncul dari hasil pertemuan forum ini, hendakanya perlu dikembangkan kabinet. "Sebagai dengan suatu rangkaian setrategi berbagai bidang, dengan melibat- Mensesneg: Jangan Itu Pembantu maaf atas ucapan-ucapannya ten- tang koordinasi di antara mente- ri menteri ia tentu ha- rus mempertanggungjawabkan pernyataannya. Itu normal", kata Moerdiono di Bukittinggi, Kamis. Pada kesempatan itu ia mene- gaskan bahwa menteri kabinet pa- da sistem Presidentil adalah pem- bantu Presiden. "Jangan lupa, sis- tem kita bukan Parlementer", sambungnya. guna mengkaji dan meningkatkan serta mengembangkan gerakan di- siplin nasional. (Analisa). Moerdiono Menteri Sekretaris Negara menilai wajar per- nyataan Menteri Negara Ling- kungan Hidup, Sarwono Kusu- maatmadja yang bernada minta koordinasi", katanya. 16 Halaman Para peserta telah mengadakan dialog langsung dengan penang- gung jawab dan pemakai jasa di dua lokasi tersebut, untuk men- dapat suatu gambaran, sejauh mana penerapan gerakan disiplin nasional sudah terwujud dalam kehidupan masyarakat. Acara penutupan Fokkopen 1995 diakhiri dengan penanggalan tanda peserta oleh Gubsu Raja Inal Siregar, sekaligus penyerahan piagam penghargaan. (di) tang menghampiri tersangka dan menanyakan keperluan tersang- ka. Tersangka Her mengatakan temannya Ir sakit gigi mau bero- bat. Kemudian perawat memberi- tahukan kepada korban ada pasien yang mau berobat. Setelah mendapat persetujuan korban, perawat membuka pintu jerejak besi lalu menyuruh ter- sangka masuk ke ruang praktek. Korban kemudian memeriksa gigi Ir yang sakit, sedang kan Her sam- bil menunggu temannya diperik- sa duduk di bangku yang telah disediakan. Sementara tersangka Su melihat-lihat gambar gigi yang terpasang di dinding ruang prak- tek. Lupa, Menteri Presiden "Bahwa koordinasi itu sulit, normal saja. Sebab memang da- lam sebuah organisasi koordina- si adalah suatu hal yang paling su- lit. Tapi itu bukan berarti tak ada Poltabes Rekonstruksi Pembunuhan BIAYA Berselang beberapa menit ke- mudian, setelah korban selesai memeriksa gigi Ir, lalu tersangka tersebut menanyakan biayanya dan dijawab korban Rp. 10 ribu. Namun Ir menilai terlalu mahal. Korban mengatakan biaya itu su- dah biasa. Mendengar jawaban itu, spon- tan Ir menarik tangan korban lalu memukul wajahnya hingga dok- ter tersebut tergeletak di lantai. Saat itu pula datang Her memban- tu memijak kaki korban dan menikam korban berulang kali, hingga tergeletak berlumuran da- Sementara Su menyekap dan mengikat kedua tangan perawat dengan handuk dan menyumbat rah. mulutnya. Dokter Gigi di Pulo Brayan Melihat korban masih hidup. tersangka Ir kembali mencabut pi- sau dari pinggangnya lalu diberi- kannya kepada Her yang lang- sung dipergunakannya untuk "Apa Bapak tersinggung oleh ucapan Menteri Sarwono?", kejar di Kabinet Pembangunan VI yang Ketika ditanya, apakah dengan kemudian menimbulkan sikap pro pernyataan-pernyataannya akhir- akhir ini Menteri Sarwono lepas pers. Mensesneg mengelak perta- nyaan itu dengan berkata, "Wassalamualaikum", sambil ma- suk ke mobil yang akan memba- wanya bersama Gubernur Sumbar ke sebuah desa di kabupaten So- lok untuk meresmikan pesantren. Meneg Lingkungan Hidup Sarwono Kusumaatmadja baru- kendali?". Moerdiono menukas, la Negara tentang tugas-tugasnya "Ah, saya tak mau memberi sebagai Meneg Lingkungan Hi- komentar. dup, Rabu (22/11), Sarwono Ia hanya mengingatkan, sejak mengakui bahwa Presiden Soe- semula Presiden ketika melantik harto sehubungan dengan per- Menteri Kabinet Pembangunan VI nyataannya tersebut menasihati telah menekankan pentingnya agar bisa mengendalikan dirinya. koordinasi di antara menteri. Di- "Presiden minta saya untuk bentuknya Menko itu untuk ber- mengendalikan tabiat saya", kata Sarwono. (Ant). koordinasi, kata Mensesneg. baru ini mengeluarkan pernyataan yang mengeritik rekan-rekannya dan kontra dari berbagai pihak. Ketika melapor kepada Kepa- Analisa/ms REKONSTRUKSI: Tersangka Her menikam drg. James Ismunandar Halim yang diperankan Syamsul Kamal, pegawai sipil Poltabes Medan di ruang praktek korban. menghabisi nyawa korban. Setelah korban tak berkutik, Ir mengambil jam tangan dan dom- pet milik korban berisikan sejum- lah uang. Sedangkan Her meng- ambil jam tangan milik korban laci meja dan melucuti cincin dari milik perawat. MENGIKAT Setelah berhasil menguasai harta benda milik korban dan pe- rawat, Her memutuskan kabel lis- trik hingga suasana ruangan ge- lap. Kemudian Her bersama te- mannya membawa perawat terse- but ke lantai dua dan mengikatnya di besi tangga menggunakan ka- bel listrik. Setelah itu ketiga ter- sangka melarikan diri melalui pin- tu belakang. Perawat tersebut dengan ber- susah paya berhasil melepaskan ikatan lalu melaporkan kejadian itu kepada petugas pos polisi Pulo Brayan. Beberapa hari kemudian keti- ga tersangka berhasil diringkus petugas Resmob Tekab Poltabes secara terpisah dari tempat persem- bunyiannya.(ms). Deli WAKIL Ketua Gabungan Pengusaha Farmasi Drs.Gu- nawan Pranoto mengatakan, konsumsi obat per kapita In- donesia masih rendah, baru mencapai 5 dolar AS, diban- ding Pilipina (14 dolar), Ma- laysia (11,9) dan Singapura (41). -- Mujurlah bangsa ki- ta termasuk tahan banting. KITA memerlukan orang- orang yang bersuara vokal dan senantiasa berpihak bagi kepentingan rakyat banyak, kata seorang pengamat. -- Dan bagi rakyat, sua- ra vokal memang di- rasakan sebagai obat. **** KOMISI X DPR-RI min- ta agar para pejabat jangan mudah mengeluarkan pernya- taan, jika belum jelas perma- salahannya. -- Dengan kata lain, ja- ngan bingungkan ma- syarakat. Sebab obat bingung, entah itu be- rupa penenang atau pening bukan murah. bungGuit 4cm 2cm
