Tipe: Koran
Tanggal: 1995-12-15
Halaman: 08
Konten
Color Rendition Chart 2cm Jumat, 15 Desember 1995. CONVERTER ILMIAH POPULER PIC EXTRA LOAD TARGA LORO ANTOR LOND ST LOOD LOND TU LORD GIF MMD BMP VIEH SAVE TARGA FAVE PCX SAVE TIFF SAVE GIF SAVE BH Gambar 1: Mengambil konversi grafik RENDER & SAVE EXIT SLIDE SLIDE... 1 SLIDE HITH MOUSE 2 SET X e 3 SET Y e 4 SET FRAMES 50 S COMPLETE 6 PREVIEN 7 e MACINTOSH Gambar 2: Proses Rendering N NEH RESET TOTAL FRAMES COMPOSITE... JOIN... EFFECTS... BACKHARDS... SAVE SEGMENT FILES... Konversi Grafik untuk Animasi FLIC memilih exit. SAAT ini animasi semakin la- ris. Melihat peluang yang ada, pe- ngembangan animasi merupakan peluang bisnis yang menarik. Membuat animasi memang memerlukan keahlian khusus. Se- lain itu, piranti kerasnya juga rela- tif mahal. Namun demikian, nam- Langkah selanjutnya adalah, pindakan pointer ke menu con- verter. Tentukan skala frame. Un- tuk menentukan frame, tulis jum- lah frame seperti pada pilihan ex- tra tadi. Setelah itu pindahkan ke pilihan SLIDE, lalu klik. Pada menu ini Anda pilih set X dan set Y. Ketik jumlah Y dan X, tergan- tung seberapa jauh putaran gam- bar atau grafik akan digerakkan. Atur jumlah frame. Setelah mengatur jumlah fra- me, pilih Preview untuk menam- pilkan gambar. Apakah gerakan- nya sudah sesuai atau belum ? Ka- lau sudah sesuai, pilih angka 7 Untuk mengkonversi file grafik yakni render & save, lalu klik GRAFIK yang diambil melalui scanner atau- pun program grafik lainnya, Anda bisa menggunakan ANICONV da- ri program Pilihan mouse Anda. Sesaat kemudian komputer akan menanyakan ke- pada Anda, apakah file tersebut akan disimpan atau tidak. Kalau mau disimpan, ketik nama file yang Anda inginkan. File yang dihasilkan akan memiliki eksten- si FLG. Bila dipanggil, file ini su- dah bisa digerakkan, namun masih belum memadai untuk keperluan animasi. Karena itu, Anda harus mengeditnya dengan program ANI.EXE. Gambar 3: Proses join dan efek SEJUMLAH ahli internasio- nal di desa perbatasan terpencil di Pantai Gading (Ivory Coast) kini tengah mengupayakan agar virus Ebola, yang mematikan dan mun- cul baru-baru ini di sebuah kamp pengungsi Liberia, tidak sampai menyebar. Pemerintah Pantai Gading me- ngatakan bahwa sekelompok ahli saat ini telah berada di daerah yang terjangkit virus Ebola itu. "Sebuah tim ahli dari Kemente- rian Kesehatan, Organisasi Kese- hatan Sedunia (WHO), Lembaga Pasteur di Paris dan Medecins Sans Frontieres serta UNHCR telah be- rada di daerah itu dan melakukan penyelidikan," tambah siaran itu. Tindakan penting pencegahan dan isolasi di kawasan tersebut te- lah dilakukan," tambahnya. Virus Ebola, yang obatnya be- lum ada, telah menewaskan 244 orang di dan sekitar desa Kikwit, Zaire bagian barat, antara Januari dan Agustus lalu. Dengan menggunakan nama sebuah sungai di Zaire bagian uta- ra, tempat penyakit itu muncul pertama kali tahun 1976, virus tersebut menyerang organ tubuh bagian dalam dan mengakibatkan pendarahan. Virus itu menyebar dengan cara kontak langsung dengan darah yang terinfeksi atau kontak lain- nya. MEMBAIK Sementara itu, UPI dari Jenewa melaporkan bahwa seorang pria yang hidup di Pantai Gading, ber- hasil selamat dari serangan virus Ebola, kata WHO. Pria itu, yang sekarang ini be- rada di sebuah rumah sakit di Go- zon, sebuah kota di bagian selatan yang berbatasan dengan Liberia, sedang diamati ketat oleh tim medis. "Jiwa pria tersebut tidak teran- cam lagi," kata seorang jurubica- ra. Lebih 70 persen penderita yang terkena virus Ebola, meninggal, biasanya dalam satu pekan, tam- bah jurubicara tadi. Tes laboratorium yang dilaku- kan Lembaga Pasteur di Paris me- negaskan diagnosa tersebut. "Tim medis tersebut kini masih memeriksa rumah sakit itu untuk mencari apakah ada kasus lain yang muncul, dan juga akan me- ngikuti pria tersebut ke Liberia untuk mencari pusat penyakit ter- sebut," kata David Heymann, Di- rektur Divisi Penanggulangan Pe- nyakit Menular WHO. Para staf dan penderita di ru- mah sakit itu telah diisolasi dan berbagai tindakan telah diambil untuk mencegah menyebarnya pe- nyakit tersebut. DARI MANA ASAL VIRUS EBOLA? Nama Ebola itu sendiri berasal dari nama Sungai Ebola, di Zaire, Afrika bagian tengah. Ebola Zaire pertama kali unjuk gigi Septem- ber 1976. Ia memang masih ber- saudara jauh dengan virus cam- pak, gondongan dan rabies. Se- perti campak, dan ia menimbul- kan bercak merah di seluruh tu- buh. Seperti rabies, ia membuat korbannya sinting. Sepeti flu, ia menyebabkan pilek, demam dan lain-lain. Partikel virus Ebola terdiri atas 7 protein, tapi hanya 3 yang sa- mar-samar sudah dikenal, se- dangkan 4 lainnya masih miste- rius. Sebagaimana HIV, mereka menyerang sistem pertahanan tu- buh. Bedanya, Ebola bersifat ck- splosif. Dalam kurun waktu 10 hari ia bisa menuntaskan kerja Virus HIV selama 10 tahun. Dari kode genetikanya, Ebola diyakini merupakan bentuk me- kanisme hidup yang paling pri- mitif, barangkali hampir sama tu- anya dengan bumi. Petunjuk lain, ia bisa bertahan dalam kondisi an- tara mati dan tak mati. Dari hasil pengamatan di laboratorium, Ebo- la ternyata masih sama ganasnya nampak telah "mati" se- bentuk kehidupan primitif ini, te- lah memasuki roda kehidupan ma- nusia. Tak cuma mendatangkan derita, tapi juga memunculkan "pahlawan-pahlawan" yang bera- ni mempertaruhkan nyawa dan kepandaian untuk menghadang- nya. Charles Monet, teknisi pabrik gula Nzoia di Kenya Barat, se- dang mempelajari burung ma- nyar, dan membawa seekor bu- rung manyar yang sedang sakit ke dalam rumahnya. Burung itu akhirnya mati, diduga di telapak tangannya. Orang bilang, monyet- monyet memang amat jinak kepa- da Monet yang juga pencinta alam itu. Ia biasa menadahkan tangan berisi makanan, dan monyet tanpa ragu akan menghampirinya. Di lingkungan manusia, ka- wan-kawan dekat Monet hanya beberapa wanita penghibur yang tinggal di kota. Ketika libur Natal tahun 1979, ia mengajak salah se- orang dari wanita itu camping ke Gunung Elgon. Pada 1 Januari 1980 mereka berwisata ke Kitum Cave, gua yang pintu masuknya saja menganga selebar sekitar 40 meter. Meskipun disambut jeritan ribuan kelelawar, keindahannya tetap menarik pengunjung. DAGINGNYA MELELEH Namun di balik keindahan itu Monet tak menyadari bahwa ke- lelawar paknya usaha ke arah tersebut cu- kup memberikan harapan di masa mendatang. Kini komputer PC sudah mam- pu digunakan untuk membuat ani- masi, yang sangat canggih sekali- pun. Jadi, tidak ada salahnya bila Anda mengkhususkan diri dalam bidang ini. MENGKONVERSI adalah pemakan serang- ga, dan tumpukan kotoran manu- sia yang berserakan tentunya juga sisa-sisa serangga, yang punya ke- mungkinan ditumpangi suatu ben- ANI. tuk kehidupan. la juga tidak tahu bahwa seki- tar saat itu bentuk kehidupan mis- terius telah masuk ke dalam tu- buhnya. Setelah itu Monet kembali be- kerja seperti biasa. Tujuh hari ke- mudian, kepalanya mulai berde- nyut-denyut hebat. Bola matanya terasa nyeri, pelipisnya bagaikan dihantam martil. Aspirin tak me- nolong, sebaliknya rasa sakit bah- kan menjalar sampai ke punggung. Tiga hari kemudian ia mual mual, demam, dan muntah-mun- tah. Muntahnya begitu intensif sampai menguras isi lambung- nya. Ekspresinya wajahnya mati. Matanya melotot dan berubah me- rah. Bersamaan dengan itu, kelo- pak matanya melorot. Kulitnya menguning, dihiasi bercak-bercak merah. Semakin menyeramkan, si- fatnya berubah jadi pemberang. Monet telah menjadi zombie. Dia dibawa ke rumah sakit di Kisumu, di tepi Danau Victoria. Kemudian ke Nairobi, yakni ke rumah sakit terbaik di Afrika Timur. Karena dinilai masih mam- pu, Monet diberangkatkan sendi- rian ke sana dengan pesawat Ke- nya Airways. Di dalam pesawat yang hanya berkapasitas 35 pe- numpang itu Monet muntah-mun- tah hebat. Bercak merah di kulit- nya telah berkembang menjadi no- da-noda besar merah ungu. Kepa- lanya biru lebam seperti kena tin- ju. Otot-otot wajahnya melorot, karena jaringan ikat di wajahnya mulai hancur. Wajah zombie itu seperti mau copot, karena tak teri- kat lagi pada tengkorak. Kantong muntahannya hampir meluap de- ngan vomito negro. Muntahan seleng- kapnya seperti pada File grafik yang bisa dikonver- si oleh ANICONV ini cukup ba- gambar 1. meskipun lama 5 hari. Monet. Setetes darahnya mengan- Dibanding dengan HIV kega- dung seratus juta partikel virus. nasannya lebih tinggi dua kali li- pat. Ia membasmi korban dengan keefektifan sebuah bom. Ebola, Dagingnya sedang mengalami proses pelelehan sampai beralih menjadi "agar-agar". rupa Monet telah mencapai tahap penggumpalan darah di seluruh tubuh pada hati, ginjal, kaki, ke- pala. Ia mengalami serangan stroke total. Segenap alat tubuhnya ma- cet, termasuk otaknya. Ini menga- kibatkan perubahan drastis pada BAR Setelah file grafik atau gambar tersebut muncul di layar, pin- dahkan pointer extra. Pilih frame yang akan digunakan. Tulis jum- lah frame yang diinginkan. Lan- tas keluar dari menu extra dengan warna hitam. Gambar 4: Membuat box nyak, di antaranya yang dihasil- kan oleh Macintosh, scanner atau- pun jenis file berekstensi PCX dan PIC. Memanfaatkan fasilitas konversi ini cukup mudah. Anda tinggal mengambil salah satu pili- han, misalnya FLIC, atau PIC. Se- telah itu pilih file grafik yang se- suai, lalu klik mouse. Sesaat kemu- dangkan untuk mengakhiri ANI- konversi tersebut. dian di layar komputer akan sege- ra muncul file grafik yang Anda Sebagai contoh, untuk meng- konversi gambar seperti terlihat pada gambar 2, pindahkan pointer PIC, lalu pilih LOAD PCX. Lan- tas klik mouse tepat pada LOAD PCX. Sesaat kemudian komputer akan menampilkan gambar seper- ti pada gambar 2. MENGGERAKKAN GAM- Bila virus ganas berkembang biak di tubuh seseorang, tubuh itu akhirnya akan jenuh oleh partikel virus. Saat itu virus telah menga- lami amplifikasi ekstrim di tubuh kepribadiannya. Di rumah sakit, ia harus me- nunggu karena staf rumah sakit sibuk mengurus kasus-kasus daru- rat yang nampaknya lebih gawat. Namun sebelum sempat ditolong, Monet keburu shock. Tubuhnya tiba-tiba lemas. Tulang punggung- nya kehilangan tenaga. Ia terbung- kuk di kursinya, memuntahkan amat banyak darah disertai era- ngan memilukan. Akhirnya Mo- net terjerembab ke lantai semen- tara muntahnya tak berhenti. Ke- mudian terdengar suara seperti kain koyak, akibat jebolnya usus. Serta merta dari anusnya mengalir darah Monet sudah crash out. Setelah bercampur dinding usus, berhasil menghancur- kan tuan rumahnya (host), virus kini menerjang keluar lewat darah yang mengalir dari semua lubang pada tubuh Monet untuk "menca- ri" tuan rumah baru. Shem Musoke, seorang dokter muda di sana, segera memburu ke ruang gawat darurat begitu dapat panggilan. Nadi Monet diperiksa- nya. Sangat lemah. Pupil mata bengkak. Otaknya pun mengala- mi kerusakan. Hidung dan mulut dipenuhi oleh darah. Tanpa sarung tangan, Musoke memasukkan jari-jarinya ke dalam mulut Monet. Tanpa rasa jijik dike- luarkannya darah dan lendir itu memasukkan laryngoscope, untuk alat untuk meneropong pangkal tenggorokan. Wajahnya didekat- kan beberapa cm di depan wajah- Monet untuk mengintip ke dalam mulut Monet. Ketika itulah cairan merah hitam dari mulut Monet muncrat ke mata, jas putihnya. dan ke mulutnya. bahkan Monet sendiri tidak pernah sa- dar lagi. Ia meninggal subuh ke- MIRAN esokan harinya setelah sepanjang malam dijaga oleh Dr. Musoke, yang menyaksikan betapa hitam- nya darah yang keluar dari perut Monet. Ketika mayatnya diotop- Untuk keluar dari menu slide ini pilih 0, yakni exit slide. Se- si, ginjalnya sudah hancur, hati- nya kuning dan mulai mencair seperti puding. Kondisi yang umum ditemukan pada jenazah yang sudah berusia 3 hari. Din- ding ususnya mengelupas. Usus- nya penuh darah. Sebab kema- tiannya ditulis: gagal hati...... Sembilan hari setelah dimun- tahi Monet, punggung dokter mu- da yang berdedikasi tinggi ini mu- lai sakit. Rasa sakit itu menjalar ke seluruh tubuh. Matanya merah. Perutnya melilit. Wajahnya mulai meng-zombie. Karena diperkira- kan pembengkakan hati akibat ba- tu empedu, ia pun dioperasi. Tapi darahnya sukar membeku, seperti penderita hemofili. Tak ditemu- kan batu satupun. Malah kondisi pascaoperasinya terus menurun. sampai taraf gagal ginjal. Dr. Da- vid Silverstein, rekan yang mena- ngani, mulai curiga pada virus. Ia kirimkan sampel serum darah Muskoke kepada Institut Virologi Nasional di Sandringha, Afrika Selatan, dan Centers for Disease CONV pilih quit dari menu con- verter. Dengan demikian selesai- lah konversi file grafik tersebut. Control (CDC) di Atlanta, Geor- gia AS. Ketika datang berita dari Afri- ka Selatan bahwa sampel darah itu positif untuk virus Marburg, Silverstein tak bisa tidur. Ia belum pernah mendengar tentang virus ini, sementara laboratorium di proses Dengan cara tersebut Anda bi- Apa bedanya? Yang jelas setelah dilakukan proses rendering gam- bar akan bergerak dengan lebih baik dibanding sebelumnya. sa membuat gambar bergerak yang lebih baik. Tentunya dengan me- ngambil pilihan-pilihan yang ada Untuk meyakinkan apakah ani- pada program animasi ini. Sela- mat mencoba.(at) Sebenarnya masih banyak pilihan lain yang bisa Anda ambil. masi yang dibuat sudah baik atau Afrika Selatan pun mengaku tak tahu banyak. Di sebuah buku teks kedokterannya ia temukan ketera- ngan singkat. Meskipun mengam- bil nama sebuah kota tua di Jer- man Tengah, Marburg adalah or- ganisme asli Afrika.Ia mendapat nama itu karena pertama kali mun- cul di sana tahun 1967, di pabrik) Behring Works, produsen vaksin dengan bahan dasar sel ginjal mo- nyet hijau yang diimpor dari Ugan- Dapat dipastikan virus itu me- numpang di satu-dua monyet dari da. sekitar lima-enam ratus yang mere- mengbrak-abrik mudian. petugas yang kaimpor. Setelah populasi monyet di pabrik, virus itu menyerang penduduk Mar- burg. Korban pertamanya adalah Klaus F, yang biasa memberi ma- kan monyet dan membersihkan kandang. Jatuh sakit 8 Agustus 1967, ia meninggal 2 minggu ke- Korban lain mencakup membunuh monyet atau pernah memecahkan tabung perobatan berisi bahan yang terin- feksi virus. Tingkat kematian pada Marburg adalah 1 dalam 4 pasien dengan perawatan rumah sakit mo- deren. SELAMAT TAPI BOTAK Marburg ANALISA Methyl Bromida Dihapus termasuk anggota ke- luarga filovirus yang pertama kali ditemukan. Viru yang di bawah mikroskop nampak seperti bakmi ini amat mirip satu sama lain. Ta- pi Marburg kadang memiliki cin- cin di ujungnya. Efeknya pada otak mirip dengan akibat rabies. Merusak sistem saraf pusat dan dapat menghancurkan otak. Ti- dak heran bila ilmuwan Jerman semula menduga Marburg masih bersaudara dengan rabies, Ter- nyata tidak. Tak lama setelah Monet me- ninggal, ilmuwan melakukan te- muan yang tak mengurangi kese- raman. Marburg masih bersaudara dengan Ebola Zaire dan Ebola Su- dan. Hanya saja ia yang paling ji- nak. Ebola Zaire paling ganas dari ketiganya, yang melumatkan 9 dari 10 korban tanpa ampun. Pada manusia, efek virus Marburg ba- Secara Bertahap Setelah perdebatan selama em- pat hari, para wakil dari lebih dari 110 negara sepakat bahwa pesti- sida methyl bromida akan diha- pus secara bertahap bersama ba- han kimia lain yang merusak la- pisan ozon berdasarkan perjan- jian Protokol Montreal. Para wakil itu juga merevisi jadwal penghapusan bertahap hy- drochloroflourcarbons (HCFC), bahan kimia yang dapat diterima sebagai kurang merusak yang chloroflourcarbons menggantikan (CFC) yang menghancurkan ozon. Negara maju dan berkembang merundingkan jadwal terpisah bagi penghapusan bertahap terse- belum, jalankan program ANI. EXE. Caranya ketik ANI dari prompt tempat program tersebut diletakkan. Sesaat kemudian kom- puter akan menampilkan gambar 3. Untuk mengambil file grafik (gambar) yang Anda buat, pin- dahkan pointer ke FLIC, lalu pilih joint. Ambil gambar yang telah dibuat, lalu klik mouse tepat pada nama file yang dimaksud. Setelah itu Anda pilih REDO. Selanjut- nya pilih RENDER. Maka gam- bar yang Anda buat akan segera ditampilkan dilayar komputer. Co- ba Anda perhatikan gambar 4 se- belum proses rendering dilaksana- kan. Kemudian gambar 5 setelah rendering dilaksanakan. pria yang selamat namun dengan. buah zakarnya terlanjur rusak. Vi- rus ini bahkan ada yang tetap ber- tahan pada cairan bola mata sam- berbulan-bulan, setelah pasien pai sembuh. Entah mengapa, mereka sangat menyukai buah zakar dan mata. LEWAT JARUM SUNTIK Enam Juli 1976 giliran pria yang dikenal dengan nama Yu G. terserang shock dan meninggal dengan darah mengalir dari se- mua lubang di tubuhnya. Peristi- wa ini terjadi 500 mil sebelah ba- Gunung Elgon di Sudan mejanya lawar. ratdaya Selatan. Yu adalah penjaga toko sebuah pabrik kain katun di Nzara. Toko yang terletak di belakang pabrik itu selain penuh kain ka- tun, di langit-langit tak jauh dari ternyata ada sarang kele- jadi virus itu menye- Bisa rang lewat serangga yang terpe- rangka dalam serat kapas, atau ti- but, dan negara maju mencapai persetujuan lebih dahulu. Mereka akan mengurangi methyl bromida sebanyak 25 persen tahun 2001 dan 50 persen tahun 2005, dengan penghapusan sepenuhnya tahun 2010. Masalah pengecualian bagi penggunaan tertentu dimasukkan dalam agenda untuk tahun 1997. Negara berkembang, yang menggunakan 18 persen pasokan bahan kimia dunia, menentang- nya, tapi akhirnya setuju untuk membekukan tingkat methyl bro- mida pada tahun 2002. Methylbromida digunakan un- tuk mengasapi tanah-tanah perta- nian guna membunuh hama-hama tanaman dan untuk membebaskan hasil panenan dari hama-hama. Sampai kini belum ditemukan penggantinya untuk membunuh hama tanaman. Sebuah pernyataan yang dise- barkan Departemen Luar Negeri Amerika Serikat mengacu pada "penilaian masyarakat ilmuwan Partikel virus Ebola Reston HUMOR dapat membuat pi- dato jadi lebih menarik. Humor bisa pula membuat kita jadi santai dan bersemangat. Apakah ada kha- siat humor yang lain? Ada! Studi yang dilakukan baru-baru ini bro- mengungkapkan bahwa humor diyakini memainkan peranan pen- ting dalam menjaga tubuh agar te- tap sehat. pemusnahan methyl bahwa mida merupakan langkah paling penting yang dapat diambil pada pertemuan ini untuk melindungi lapisan ozon. Pemikiran mengenai larangan methyl bromida telah menggusar- kan masyarakat pertanian. Sebagai contoh, Ahli Serangga, Dale Pol- let mengatakan kepada suatu ko- mite Kongres AS September lalu bahwa "para petani sekarang ini belum mempunyai alternatif yang benar bagi methyl bromida." Gambar 5: Siap dijalankan Ebola Lebih Mengerikan daripada HIV gaikan radiasi nuklir, Ia meluluh- lantakkan hampir seluruh jari- ngan. Sasaran empuknya jeroan, jaringan ikat, usus dan kulit. Di Jerman, semua yang selamat ter- paksa harus jadi botak. Perdara- han terjadi di semua lubang, ter- Selama masa pemulihan, kulit mereka mengelupas, entah pada wajah, tangan, kaki, bahkan alat masuk dari puting susu. kelamin. Tak heran, ada pasien Tapi, Wanita Jurubicara Green- peace Cindy Baxter memperi- ngatkan "dana multilateral itu ti- dak cukup untuk memusnahkan bahan kimia ini di negara berkem- bang."(Ant/UPI) Sebelum menceritakan kesuli- tan Anda kepada orang lain, ta- nyalah dulu diri Anda, apakah Anda mau mendengarkan ke- sulitan mereka? kus yang berkeliaran di pabrik. Atau bisa juga Yu tertular di tem- pat lain. Ia tidak berobat ke ru- mahsakit, dan jenazahnya ditim- buni batu-batuan menurut tataca- ra tradisional. Yu menjadi kasus indeks bagi serangan virus yang kemudian dikenal dengan nama Ebola Sudan. setelah ia me shock, dan meninggal. Beberapa hari ninggal, dua orang karyawan yang bekerja berdekatan dengan Yu me- ngalami perdarahan, terkena Salah seorang dikenal dengan nama O.G. Berbeda dengan Yu, O.G punya lingkup pergaulan yang luas, termasuk beberapa wa- nita simpanan. Karena dialah Ebo- la Sudan menyebar ke luar di Nza- ra. Dengan mudahnya si virus me- lompat dari seorang ke orang lain, entah lewat sentuhan atau hubu- ngan seks, sampai terjadi 16 ge- nerasi penularan. Belakangan me- mang terbukti, sebagian besar jalur penularan kasus fatal Ebola Su- dan ada hubungannya dengan Yu yang pendiaman itu. Virus ganas ini tak puas dengan mengacak- acak kota Nzara, ia juga melebar- sayap sampai ke Maridi di kan sebelah timur Nzara. Penularannya terjadi dari pa- sien ke para sanak keluarga yang menjenguk. Kemudian menyebar ke semua pasien, karena parame- dis di sana menginjeksi dengan ja- rum suntik bekas. Terakhir para- medisnya sendiri yang tertular. Rumahsakit itu pun berubah men- Keadaan se- jadi rumah kematian. makin mencekam dan menyeram- kan karena ada pula pasien yang kabur dalam keadaan telanjang dan berdarah-darah, berjalan-ja- lan di kota untuk mencari jalan pulang. Tawa dan Kekebalan Tubuh Dengan tingkat kematian 50%, Ebola Sudan dua kali lebih ganas daripada Marburg. Andaikan Ebo- la Sudan berhasil merajalela di se- luruh Afrika bagian tengah, ba- rangkali ia mencapai Kartum da- minggu, lam beberapa menyerang Kairo beberapa minggu kemudi- an, lalu lewat jalur udara ke selu- ruh dunia Athena, New York, Paris, London dan bahkan Singa- pura. Syukurlah, itu tak terjadi. Ketika si monster virus yang belum dikenali itu mengobrak- abrik segenap penghuni rumah- sakit di Maridi, staf rumahsakit yang masih selamat menjadi pa- Di sal 3 rumahsakit utama Kikwit di Zaire Barat, pasen yang sudah meningga, terbaring di lantai. William Fry dari Universitas hubungan Stanford antara ketawa mempelajari dengan Ia memperingatkan hilangan methyl bromida akan sa- bahwa ke- Percobaan Fry sakit-sakit enak. Ia memasukkan kateter ke vena beberapa mahasiswanya. Kemu- ngat mempengaruhi produksi per- Para ahli lingkungan sehubu- dian ia mengambil darah para ma- hasiswa itu setiap beberapa tanian dan pangan Amerika." ngan dengan perundingan terse- menit. Ini jelas menimbulkan rasa sakit. Tapi enaknya, sementara para ma- hasiswa itu diteliti, mereka disu- Karena itu, seseorang yang su- guhi tontonan humor dari video. but mengharapkan pembatasan le- bih dramatis terhadap methyl bro- Pada pertemuan tersebut, dah menginjak usia 40 tahun se- mulai rajin mengontrol mida. baiknya Mahasiswa yang menganggap lucu dengan nega- menca- ra maju dan berkembang pai persetujuan mengenai HCFC. Negara maju akan memusnahkan bahan kimia tersebut tahun 2020, tontonan yang disu- kesehatan. Misalnya, dari hasil check-up diketahui kadar gula da- guhkan, dus yang tertawa, ternya- rah atau kolesterol anda tinggi, mintalah nasehat dokter kapan sebaiknya memeriksakan keseha- untuk tan. Untuk menghindari pasien kecuali sejumlah tertentu memasok perlengkapan yang ada Negara berkembang akan berusaha mengobati dirinya sen- diri, lembaran hasil chek-up hen- sampai 2030. daknya tidak dibaca dulu sebelum membekukan produksinya 2016 dan memusnahkannya 2040. ta meningkat aktivitas sel darah putihnya. Sel darah putih adalah pelawan bakteri. Fry melaku- kan penelitiannya itu bekerjasa- ma dengan Lee Berk di Pusat Me- dis Universitas Loma Linda. "Tertawa menimbulkan efek psikologis yang dalam dan luas," disampaikan kepada dokter. baiki detak jantung dan sirkulasi tinggi namun tidak berpenyakit Negara berkembang akan darah, dan bahkan ketegangan jantung, biasanya tidak langsung otot. "Tertawa merupakan latihan diberi obat oleh dokter, melain- yang hebat, karena melibatkan otot kan dianjurkan untuk menjalani wajah, perut dan kaki," kata Fry diet (makanan) dan rajin berolah- raga dulu. Setelah 6 bulan, koleste- rol dicek kembali. kata Fry. Tertawa dapat memper- Seseorang yang berkolesterol membiayai transisi tersebut de- ngan menarik "dana multilateral" yang dipasok negara maju. memuji keampuhan tertawa. sistem keke- balan tubuh. Fry punya alasan un- tuk itu karena ia seorang geloto- log. Gelotologi mempelajari hal-hal yang me- nyangkut tawa. nya. Itulah tawa menurut ahli ke- ini. tawa Nah, orang lekas tua, muda ti bila si pemarah maka bila ingin awet itu Terbahak-bahak tertawalah. pun jadi. Tapi ya, jangan ketawa terus.(at) nik. Mereka mengambil satu-sa- tunya jalan yang logis: kabur. Ternyata secara tak disengaja itu merupakan cara ampuh paling untuk menghentikan jalur penu- laran. Karena tak ada lagi jarum kotor yang digunakan, setelah me- nyapu habis beberapa ratus orang, krisis di Sudan berlalu begitu saja. SEPERTI MOSAIK Sudan cenderung antara lain disebabkan oleh peru- adalah ilmu yang bahan gaya hidup. Makanan seha- ri-hari yang ala Barat seperti fast food yang mengandung lemak je- nuh tinggi banyak menggantikan makanan tradisional yang lebih "Laporan mengenai orang yang mendapat serangan jantung Seseorang yang sudah berke- lainan jantung, kadar kolesterol se- waktu tertawa sedikit sekali," kata- sebaiknya di bawah 200/mg. Bagi Mengapa Ebola di sana ? APAKAH sebenarnya yang disebut check-up? Check-up me- rupakan langkah pemeriksaan fisik yang lebih rinci, terutama jika se- seorang sudah memiliki keluhan. Teknologi kedokteran dewasa ini semakin memungkinkan ber- bagai kelainan dalam tubuh dapat dideteksi melalui check-up. Mu- lai dari penyakit diabetes, jantung, hepatitis, kelainan darah, ginjal sampai tumor ganas sekalipun. Banyaknya fungsi deteksi, me- ngakibat biayanya juga banyak. Mulai dari ribuan sampai jutaan rupiah. Pada dasarnya, check-up bisa dilakukan sebagian, tidak ha- rus menyeluruh. Sebelum seseorang menjalani memeriksa- check up, sebaiknya kan diri dulu ke dokter agar pe- meriksaan dilakukan seperlunya Dengan ber- dokter, saja, tidak berlebihan. bekal surat rekomendasi pasien akan mudah kemudian me- ngecek kesehatan di laboratorium yang ditunjuk, apakah yang diper- lukan check-up besar atau chek- up kecil. Halaman 8 Check-up tidak Harus dengan Rekomendasi terhen- Bisa jadi akibat kega- nasannya sendiri. Korban terlalu cepat dibuat tak berdaya, sebelum virus sempat melompat ke host baru. Apalagi virus Ebola Sudan tidak menular lewat udara melain- kan lewat darah. Dibanding la Sudan bagaikan anas di tumpukan jerami habis Sekarang ini penyakit degene- ratif seperti penyakit jantung, ko- roner, kanker, diabetes, stroke dan lain-lain, terutama di negara atau kota besar, mu- berkembang lai meningkat. Penderitanya pun Mosaik melepaskan lagi po- tongan-potongan mosaik yang me- ngalir bersama darah, sampai akhirnya terjadi penyumbatan da- rah di mana-mana, mengakibatkan banyak jaringan tubuh tidak ter- pasok makanan, dan mati. Aki- batnya, sebelum korban tewas, ke- ganasan Ebola telah mematikan banyak sekali jaringan tubuhnya. Bila korbannya wanita hamil, wanita ini pasti mengalami kegu- guran. Bila pria, cairan sperma- nya pasti penuh Ebola. Dibanding dengan Marburg. kerusakan otak yang diakibatkan- nya lebih menyeluruh. Pada tahap akhir, korban Ebola Zaire akan mengalami kejang-kejang yang hebat, seluruh bagian tubuhnya bergetar, kakitangan serabutan, bola mata terbalik, terkadang di- sertai perdarahan. Tremor dan ke- jang ini mengakibatkan muncrat- nya darah ke mana-mana. Barang- kali ini "strategi" Ebola untuk mencari host baru. TAKUT BERSIHKAN KAMAR KORBAN Itu pula yang akhirnya terjadi pada Suster M.E. di Rumahsakit Yambuku, Zaire. Namun perjala- na virus jahanam ini sudah ber- langsung jauh sebelumnya. Di awal Sepember 1976, mungkin ada penduduk di selatan Sungai Ebola yang secara tak sadar me- nyentuh darah yang tercemar vi- rus Ebola. Bisa jadi daging mo- nyet (termasuk dalam daftar menu lokal), bisa gajah, atau kelelawar. yang belum batasannya 240/mg. Namun perlu diingat, penyebab serangan jantung, selain disebab- kan oleh kadar kolesterol dan tri- gliserida yang tinggi, juga dise- babkan oleh banyak faktor lain se- darah, perti kekentalan stres, te- semakin muda. Hal ini senang jika mengetahui dirinya sehat. Tapi ternyata bila dalam ha- sil check-up dak beres dalam tubuh terlihat ada yang ti- yang ber- sangkutan, maka dia sebaiknya menghubungi dokter spesialis. (is) Kemungkinan lain ia me- atau digigit laba-laba. nyentuh serangga yang terinjak, Tapi apapun host yang asli, Ebola berhasil melompat masuk ke dunia manusia lewat kontak darah. Pintu gerbangnya mung- cin hanya luka kecil di tangan. Ebola kemudian muncul di Rumahsakit Misi Yambuku, klinik sederhana di tengah hutan yang dikelola para biarawati Belgia. Komplek bangunan dari tembok Hewan yang paling sehat. Sedangkan merokok secara banyak merenggut nyawa manusia berlebihan, ruang gerak di kantor yang sempit, minuman keras, atau kurang berolahraga, merupakan Ternyata bukan harimau, si raja rimba yang garang atau faktor lain. gajah yang bertubuh besar itu yang paling banyak membu- manusia, nuh beton bercat putih bersih dengan atap seng itu bersebelahan dengan sebuah gereja. Dentang lonceng li daging antelop. ging itu dimasak luru keluarga. Keesokan Beberapa hari setelah disun- manusia, kecuali otot pada kerang- tik, sang guru tumbang karena Ebola Zaire. Ia memang korban ka dan tulang. Virus ini benar-be- nar parasit yang bekerja efektif pertama yang diketahui, tapi bisa dan efisien. Boleh dikata dalam saja ia tertular dari jarum suntik di rumahsakit itu. Virus Ebola meng- waktu singkat ia melumatkan se- luruh bagian tubuh manusia men- jadi agar-agar penuh partikel vi- hajar 55 desa sekaligus di sekitar klinik. Bermula dari pasien yang di klinik, men- rus. Ketujuh proteinnya melahap menerima suntikan tubuh manusia bagaikan hiu mole- jalar ke keluarga korban (keba- kuler, sambil terus memperba- nyakan wanita, karena secara tra- Ketika gumpalan mulai ber- ngurusi jenazah). Setelah hampir seluruh perawat disikat habis, muncul giliran kelompok biara- wati. nyak diri. disi wanitalah yang bertugas me- munculan dalam darah, darahpun mengental, alirannya melambat. Gumpalan mulai menempel di dinding pembuluh darah dengan sistematis. Setiap gumpalan sa- ling menempel dengan pas seper- ti mosaik. Itu asalnya muncul se- butan pavementing untuk fase ini. Dokter kanan darah dan lain-lain. Jadi, ja- ngan menyalahkan dokter atau hasil check-up bila setelah bebe- rapa hari menjalani seseorang mendadak terkena serangan jan- tung. Contoh lain, orang yang dari hasil check-up diketahui mengi- dap diabetes harus lebih rajin me- meriksakan turut naik kadar gu- lanya. Sebab kadar gula yang naik atau turun drastis membahayakan jiwa. Penggunaan bobat harus se- suai anjuran dokter. Pengecekan kadar gula yang sederhana sebe- narnya bisa dilakukan di rumah dengan mengunakan glukotest stick, dilakukan 2 kali seminggu. Caranya, stick dicelupkan ke da- lam air seni, setelah beberapa menit dapat terlihat apakah air seni posi- tif atau tidak. Warna kuning me- nunjukkan kencing negatif, hijau muda berarti positif rendah, hijau berarti menengah, dan hijau kehi- taman berarti positif tinggi. Presentase terbesar check-up justru dilakukan atas kemaunan sendiri. Ini suatu bukti bahwa ke- Yang pertama seorang biara- wati merangkap bidan yang mem- bantu persalinan seorang ibu yang sedang sekarat karena Ebola. Se- mentara jabang bayi lahir tak ber- nyawa, Ebola dengan gesitnya me- nemukan host baru. Mungkin ka- rena kebetulan si bidan mempu- nyai luka kecil di tangannya. Ia kontan terinfreksi hebat dan dalam 5 hari nyawanya melayang. sadaran masyarakat pada perlu- semakin nya menjaga kesehatan tinggi. Check-up sebenarnya me- mang tidak harus menunggu Ketika suster M.E. yang bertu- gas di Rumahsakit Yambuku pun jatuh sakit, ia dibawa seorang pas- tor ke ibukota Zaire, Kinsasha, dengan menyewa pesawat khusus dari Bumba. Di Kinsasha, ia dira- wat di kamar tersendiri, di Ru- mahsakit Ngaliem. Namun percu- ma. Ketika Suster M.E mening- gal, lantai, kursi, dan dinding ka- marnya sudah penuh cipratan da- rah. Jenazahnya dimakamkan (se- telah dibungkus dengan kain se- prei berlapis-lapis. Tak seorang pun punya nyali membersihkan kamar itu. Bahkan menghirup uda- ra di sana saja sudah ngeri. Di Rumahsakit Ngaliem itu, Suster M.Editangani perawat Ma- yinga N. perawat muda dari kelu- arga miskin yang baru saja men- dapat beasiswa untuk belajar ke Eropa. Gadis pendiam, menye- nangkan dan cantik ini juga se- orang yang ambisus. Dapat diba- yangkan perasaannya ketika ia pun merasa mulai diserang sakit kepa- la dan letih lesu. Mayinga takut bila sampai sakit ia tidak iizinkan izin berangkat. reko- mendasi dokter. Setiap orang akan la menghilang selama 2 hari untuk mengurus surat izin kebe- rangkat ke Kinshasa. Pada hari pertama 12 Oktober 1976, ia antri di kantor Deparlu Zaire. Keesokan melainkan he- wan yang sering dianggap di- remehkan nyamuk. Parasit nyamuk malaria yang dibawa oleh nyamuk-nyamuk mem- bunuh satu juta anak manusia setahun di Afrika saja. Sepan- jang sejarah, parasit malaria sudah membunuh manusia da- lam jumlah lebih besar dari jumlah korban jiwa yang di- timbulkan oleh seluruh perang yang pernah terjadi sepanjang zaman. Nyamuk-nyamuk juga membawa demam kuning dan paling tidak 100 virus yang berbeda. Secara keseluruhan, penyakit-penyakit ini mem- buat paling tidak 300 juta orang menjadi sakit setiap ta- hun. harinya, meski perasaannya sema- kin tak keruan, ia ngotot berang- kat ke kota lagi. Dengan taksi ia ke rumah sakit terbesar di Kinshasa : Rumahsakit Mama Yemo, berde- sakan dengan banyak pasien dari golongan miskin. Barangkali Ma- terkena malaria. yinga masih berharap ia hanya Dengan keluhan cuma sakit ke- pala dan mata merah, di sana ia di- suntik antimalaria. Kemudian naik taksi lagi ke University Hospital. Tapi di sini pun dokter tak mene- mukan gejala lain selain malaria. Sementara itu sakit kepalanya kian Tak ada jalan lain, kecuali menjadi. berobat ke Rumahsakit Ngaliem, bekerja. tempatnya wat yang Berita tentang seorang pera- terjangkit dan selama 2 dan senandung para biarawati pas- tilah bergaung sampai ke tangan hari berjalan-jalan di Kinshasa penduduk kalang kabut. dengan AIDS, Ebo- hutan. membuat api yang meng- jerami. Ketika Misi Yambuku itu juga menge- Desas-desus itu mencapai Eropa. lola sebuah sekolah. Akhir Agus- Kantor WHO di Jenewa langsung penuh. Ngeri dan takut da- tus tahun itu, salah seorang guru pat dirasakan di antara orang- siaga sekolah bersama bebera- terbakar, habis pula apinya.Lain dengan AIDS yang mirip kebakaran di tambang batu- bara. Apinya tak pernah bena-be- tersebut pa kawan piknik ke Zaire Utara yang merasa berada di Kin- dengan Land Rover, sampai me- Mayinga Sungai Obangui, guru itu membe- Di rumah da- disantap se- nar mati, karena bara tetap dapat nyeberangi Sungai Ebola. Di dekat mengorbarkan api di mana-mana. Dua bulan setelah berawalnya se- rangan Ebola di Sudan, sekitar awal Septembner 1976 saudara- nya yang jauh lebih ganas menye- rang daerah sejauh 500 mil sebe- lah barat, di Zona Bumba. Ini ka- wasan hutan tropis di daerah aliran pir di klinik untuk disuntik. dan harinya si guru me- rasa kurang enak badan. Maka da- lam perjalanan ke sekolah ia mam- Mung- Sungai Ebola. Ebola Zaire hampir kin karena keterbatasan sarana, 2 kali lebih jahat daripada Ebola tiap hari paramedis mengunakan Sudan. Kasus korban pertamanya hanya 5 jarum untuk ratusan pasien tak sempat tercatat.Ia menyerang yang datang dalam sehari. setiap organ dan jaringan tubuh Sebenarnya tidak terlalu sulit menangkal penyakit-pe- nyakit yang dibawa nyamuk ini. Rajin-rajin saja menjaga kebersihan, terutama lingku- Tapi ngan. memang, sudah ja- di sifat manusia untuk meng- enteng hal-hal yang anggap nampak sepele. (rd) orang shasa terjadi. ketika peristiwa Orang mulai membayang- kan kemungkinan Mayinga men- jadi vektor yang akan meledakkan penyakit ini ke seluruh dunia. Sebelum Suster M.E. mening. gal, dokter sempat mengambil sampel darahnya yang kemudian dikirimkan ke laboratorium nasi- onal di Belgia dan Inggris. Cen- ters for Disease Control (CDC) di Atlanta, AS, yang tidak dikirimi sampel juga tak mau ketinggalan. Setelah menelepon ke Afrika dan Eropa untuk memohon dikirimi sampel, meski hanya beberapa te- tes, akhirnya dari rekan mereka di Inggris datang secuil sampel itu: dalam tabung gelas, di dalam ko- tak yang dikepung dry ice. Tapi tabung itu retak dalam perjalanan. Isinya berceceran di dalam kotak. Patricia Webb, ha- nya dengan berkaus tangan karet membersihkan darah hitam yang tercecer itu dengan kapas. Bahkan memerasnya. Karena tidak positif terhadap Marburg, kepala atau terhadap virus lain, para ilmuwan di CDC berhak memberi nama virus baru ini. Karl Johnson, CDC, menamai- virus yang ter- mengerikan daripada nya Ebola, nyata lebih HIV. jenis Dalam pada itu Mayinga tetap sadar sampai saat terakhir. Darah mulai menetes sedikit sedikit le- wat mulut dan hidungnya. Di saat terakhir, detak jantungnya mulai tak teratur. Dia dapat merasakan jantungnya mulai mencair. Mayi- nga yang malang. Penderitaan- berlipat oleh kengerian. Mak- nya lumlah, ia tahu benar apa yang sedang harinya. dialami. Deritanya bera- khir oleh serangan jantung malam Namun ada yang menarik di sini. Selama sakit, ia dirawat oleh dr. Margaretha Isaacson yang kare- na kepanasan tidak mau menge- nakan masker gas militer. Dira- watnya Mayinga tanpa perlindu- ngan berarti. Ia pasrah, dengan keyakinan ia pun tak bakal sela- mat. Setelah Mayinga meninggal, ia pula yang membersihkan ka- marnya dan kamar kedua suster korban Ebola. "Saya toh sudah tak akan terlalu berguna lagi," kata nya kepada staf rumahsakit. Aneh- nya, ia selamat. Nampaknya Ebola tidak me- nular lewat udara. Tidak ada orang yang ketularan oleh Mayinga mes- kipun ia sudah melakukan kontak jarak dekat dengan setidaknya 37 orang. Bahkan ia pernah minum soda pop dari gelas yang sama de- ngan seseorang, tapi orang itu se- lamat. Krisis untuk sementara su- dah berlalu. Ebola seperti me- nyembunyikan diri di dalam hu- tan belukar Afrika. (Ant/Rtr/is) 4cm Jumat, 15 Des M Pa PRESIDEN SOE pekan ini meresmika sian Hang Nadim se Udara (Bandara) diharapkan d yang pertumbuhan se Singapura, Johon (Sijori). Bandara yang lem berdekatan dengan ngi, Singapura it dengan berbagai fa industri elektronika dan kawasan indus merupakan wujud taan iklim usaha y Bandara ini ma dikembangkan men pusat kargo ASEA ngantisipasi pertur internasional yang 10,2 persen, dan 5 tahun untuk karge Pulau Batam di pakan pintu gerba masuknya wisataw gara ke Indonesia kawasan industri ya untuk memenuhi p Kepala Negara butannya menyar gembira karena Ba capai banyak kema berbagai hasil in fakturnya telah di bagai negara serta nuhi kebutuhan di memacu pembang "Kita berharap d segitiga pertumbu ta dapat mempe saudaraan antara Singapura dengan kata Presiden. Kepala Negara tantangan-tanta. dihadapi bangsa In berat karena di bersaing dengan lain yang lebih m D Mal Tela ke- Ma Sum Da run tok ser F 1
