Arsip
Halaman Artikel
Creative Commons License

Jika anda mendapati gambar tidak sesuai dengan spesifikasi data (salah tanggal dan atau salah penomoran halaman), posisi gambar landscape, satu gambar terdapat dua halaman, kualitas gambar kabur, anda bisa melaporkan data tersebut agar segera diperbaiki dengan menekan tombol laporkan.

Kata Kunci Pencarian:

Nama: Suara Karya
Tipe: Koran
Tanggal: 1980-05-22
Halaman: 07

Konten


KAMIS, 22 MEI 1980 NASIB BURUH PT LANSANO BEKERJA 9 TAHUN MASIH TETAP BERSTATUS HARIAN JAKARTA, (Suara Karya). 247 Buruh P.T. Lansano, Ciracas Jakarta, Rabu kemarin datang ke Fraksi Karya Pemba- DPR-RI mengadukan ngunan nasib mereka yang walaupun sudah bekerja selama 9 tahun namun statusnya masih tetap sebagai buruh harian lepas. Mereka adalah bagian dari 351 berstatus harian sedang orang jumlah seluruh buruh PT Lansano 400 orang. Kepada Tem Buruh FKP yang dipimpin oleh Sukyat, Mulyadi, B.P. Messah, Andi Hisbuldin dan Kartini Tambunan, delegasi buruh itu melaporkan bahwa sebagian menerima upah besar buruh Rp 66,-/jam. Walaupun upah ini masih tergolong minim namun sekali tidak perusahaan sama memberikan uang jasa produksi, uang makan, uang transport, uang kesehatan, uang tunjangan keluar- ga dan uang fasilitas lainnya. Selain itu pengusaha tidak membayar upah kepada buruh harian yang tidak masuk bekerja walaupun dengan alasan sakit - ada keterangan dokter, anak meninggal maupun menikah. Bah- kan apabila buruh sedang bekerja kemudian menyusul berita musi- bah dari keluarga sehingga buruh tersebut terpaksa pulang, maka jam-jam yang belum dikerjakan pun juga dipotong. Kepada Tim Buruh FKP dilaporkan bahwa pimpinan pe- fusahaan pun juga menolak pembentukan Basis SBTS/FBSI PT Lansano walaupun pemilihan- nya berjalan secara demokrasi yang langsung dipimpin oleh PD.SBTS/FBSI DKI Jakarta. (S-9),- MESKI akan menuntut kalau terdapat cukup bukti tindak pidana, maka sikap itu perlu didorong" katanya "Apakah dalam kasus Thaher tidak ada butiran tindak pindana dana pakah tidak mungkin kasus lainnya terjadi?", tanya pers. "Wah kita tidak boleh apriori, semua penyelesaian harus secara hukum", jawab Sugiharto "Apa- kah dalam kasus Thaher ada unsur pidana?", desak wartawan, "Ini masih dalam proses peradilan", jawab Johny Simanjuntak, "Apakah kelaziman hukum kita mengadili orang yang mati?", tukas pers. "Saya rasa tak ada yang mengadili orang mati. Tetapi bisa saja orang mati meninggalkan masalah2 perdata", jawab Sugi- harto, "Biasanya orang Indonesia mempunyai sikap tersendiri terha- dap orang meninggal, Dulu waktu hidup dicaci maki, tetapi kalau sudah mati lain", kata Sugiharto yang disambut ketawa hadirin. Ja "Bagaimana konsekuensi yang harus dipikul oleh pihak yang merugikan negara" desak pers. "Merugikan negara tidak selalu tindak pidana", jawab Rachmat Witular, Seseorang bisa dengan itikad baik merugikan negara, misalnya berusaha tetapi gagal. "Itu kan lain dengan sengaja menipu negara", sambungnya. Karenanya, perlu ada sistim penilaian yang obyektif dalam menelaah tinda- kan baik dengan seseorang, kaidah2 hukum perdata mau pun hukum pidana. Dalam kasus tanker Pertami- na, misalnya. Kalau Pertamina untung, Ibnu Sutowo mungkin jadi pahlawan, Kebetulan Ibnu Sutowo berusaha pada saat krisis terjadi hingga mengalami keru- gian. Siapa tahun kalau berusa- hanya sekarang hasilnya akan lain, Hanya saja dalam hal ini pemerintah menghendaki tidak terjadi spekulasi karena kekuatan terbatas. Dalam spekulasi kalau untung memang baik, tetapi kalau tidak, siapa yang akan "nombo- (menutup kerugian)", kata ki' Sugiharto. "Jadi kegagalan Ibnu Sutowo 18 5 19 12 2 MENURUN: 6 PERTANYAAN: 20 KABINET- Dagang Korea, sebagai PM yang baru. Park kini berusia 61 yang tahun diangkat menggantikan Shin Hyon-Hwack yang mundur hari Selasa. Ia bekas Mayor Jendral AU yang pensiun tahun 1961. Juga menjabat Menteri perdagangan dan Industri tahun 1963 dan Menteri Perencanaan Ekonomi tahun 1967-1969. Park mengadakan pertemuan dengan Presiden untuk menyele- saikan formasi kabinet baru, demikian seorang juru bicara. Menteri Luar Negeri Park Tong-Jin, Menteri Pertahanan Choo Young-Bok dan 7 orang menteri lainnya tetap memegang jabatan lamanya. Dalam Kabinet yang baru dibentuk itu terdapat 7 wajah baru termasuk satu menteri tanpa portofolio, dan tiga lainnya berganti ke jabatan lain. Kini anggota kabinetnya 20 orang, 7 orang bekas Jendral, 7 birokrat karir, dan 6 orang pendidik dan usahawan. Di samping tetap bertahannya Menlu dan Menhan, juga Mendagri Kim Chong-Hwan tetap duduk di jabatan itu Menteri lain yang tetap pada kedudukannya adalah Menteri Pertanian dan Perikanan Lee Jai-Sul, Menteri Perdagangan In- dustri Chung Jai-Suk, Menteri Konstruksi Choi Chong-Hwan, Menteri Kesehatan dan masalah Sosial Chin Iee-Chong, Menteri Administrasi Pemerintahan Kim Yong-Hyu dan Menteri Ilmu Pengetahuan dan Teknologi. Kesembilan belas anggota Kabinet, termasuk PM Shin Kyon-Hwack mengundurkan diri hari Selasa untuk sebagai tang- gungjawaban atas terjadinya de- monstrasi anti pemerintah di Seoul dan lima kota besar lainnya minggu lalu yang menyebabkan pihak militer memegang kekua- saan penuh atas negeri itu hari TEKA-TEKI SANTAI Dari halaman I karena rugi pak?", tanya pers. "Ya, ini ibarat orang dagang keli langkah", jawab Sugiharto "Apakah tidak selayaknya Ibnu Sutowo kalau terbukti tidak bersalah dalam kasus pidana, dibebaskan dari tahanan", tanya pers, "Kalau memang demikian, sebaik- nya ya dibebaskan saja", Sugihar- to. Akibat kesalahannya dalam manajemen pemerintah telah memberhentikannya dari jabatan Dirut Pertamina. Jika pemerintah memberikan keterangan yang lengkap menge- nai kebijaksanaan yang dilakukan dalam masalah Pertamina dan kepemimpinannya, maka DPR akan lebih mudah memberikan pandangan dan mungkin alternatif pemecahannya Murtadho Makmur dari Fraksi Persatuan menyatakan, jawaban pemerintah kurang memuaskan dan tidak memberikan hal baru yang dapat memperjelas masalah Pertamina, Ia menyatakan, jawa- ban semacam itu pernah diberikan pemerintah tahun 1976 dan setelah dua tahun ternyata tidak ada perkembangan yang menjurus ke arah tindakan pidana yang dibawa ke pengadilan dalam kasus Pertamina itu. Pada hal, masalah- nya menyangkut keuangan sekitar sepuluh milyar dolar. Ia bertanya, tindakan Pertamina dengan pin- jaman sebesar itu dan tidak diketahui pemerintah bukan suatu tindak manipulasi. Baik Murtadho Makmur mau- pun S.a.bam Sirait menghendaki DPR menggunakan hak angket mengenai kasus Pertamina itu. (S-3/Ant). 18 SOETIKNO.T Sambungan demonstrasi Selasa Sekitar 100.000 pemrotes melakukan demonstrasi di Kwang- ju hari Selasa, lalu mereka pulang pagi Rabu, kemudian mulai lagi mempersiapkan jumlah de- monstran yang lebih banyak beberapa jam kemudian. Polisi huru-hara melepaskan tembakan peringatan dan menyemprotkan gas air mata pada para demons- tran itu tetapi tidak berhasil membuat mereka mundur. Tokoh2 FKP yang hadir dalam konperensi pers itu a.l. Ketua Fraksi, Sugiharto, Wk. Ketua Fraksi Drs,C.Johny Simanjuntak, dan anggota Ir. Rachmat Witular, Djoko Sudjatmiko, Sudarko. Gunakan hak angket. Sabam Sirait dari Fraksi PDI menyatakan gembira pemerintah melakukan tugas konstitusional, menjawab pertanyaan anggota FKP. Namun diharapkannya hen- daknya pemerintah menjelaskan Ada yang menyebutkan bebe- secara terperinci dan terbuka. mengenai Pertamina secara keserapa di antara demonstran itu Sejumlah di antara pemrotes itu membawa senjata pisau dapur, potongan pipa besi dan pecahan botol. Selasa, Hari mereka merusak 13 gedung berhasil pemerintah dan membakar sekitar 50 buah kendaraan. luruhan, bersenjatakan M-16 di samping karben M-1 tetapi tampaknya mereka tidak memiliki amunisi, Mereka berhasil merampas satu panser, sejumlah jp dan truk tentara di samping bus dan truk umum, 10 14 21 5 15 MENDATAR : 1. Senyum (bhs. Inggris), 3. Negara di Afrika, 6. Salah satu karya seni, 8. Bubar, 10. Sari, 12. Dasar negara kita, 13. Bagian; pasal, 14. Tanah genting di semenanjung Melayu, 16. Ukuran luas, 18. Ukuran kecepatan film, 19. Perusahaan penerbangan kita, 20. Dan (bhs. Inggris), 21. Daerah Khusus Ibukota. Dari halaman I 1. Sebuah bilangan, 2. Tulang daun nylur, 4. Pohon pacar, 5. Kontra; tidak cocok, 7. Kantor berita Indonesia, 9. Tumbuhan laut yang dapat dibuat gelang, 11. Biru langit, 13. Panggilan Sholat, 15. Gerakan, 17. Perusahaan Penerbangan Israel, 18. Gelar bangsawan Makassar/ Ujungpandang. JAWABAN KEMARIN: MENDATAR : 1. Kakek, 3. Punah, 5. Motto, 7. Insan, 9. THS, 11. Kartasura, 12. Samarinda, 14. MWA, 17. Duaja, 18. Umang, 19. Nisei, 20. Imbau. MENURUN: 1. Koma, 2. Knot, 3. PSIS, 4. Hang, 6. Tuna Karya, 8. Sutradara, 10. Heatrow, 13. Aden, 14. Mari, 15. AURI, 16. Igau. Minggu. Korea Selatan sudah berada di dalam hukum darurat militer sejak terbunuhnya Presiden Park Chung-Hee 26 Oktober. Choi, PM di bawah presiden Park diangkat jadi Presiden tanggal 21 Desember terus mendapatkan tekanan kuat dari para mahasiswa dan lain-lain- nya untuk mempercepat revisi konstitusi bikinan Park sebagai- mana telah dijanjikan dan juga dilangsungkannya pemilihan umum secara demokratis. Tetapi jendral Chun dan rekan-rekannya tetap ingin mempertahankan konstitusi itu sebagaimana ada- nya. Keterangan resmi Panglima Darurat Hukum Militer Korea Selatan hari Rabu. mengumumkan 5 orang polisi dan tentara dan seorang sipil mening- gal sejak meledaknya kerusuhan di Kwangju. Disebutkan 30 polisi luka-luka tetapi tidak diberikan angka mengenai jumlah orang sipil yang luka. hak asasi Sumber-sumber menyatakan antara 100 dan 300 orang penduduk sipil yang tewas di Kwangju. Panglima hukum militer itu menyatakan polisi dan serdadu dikarenakan tewas itu yang ditabrak kendaraan. itu diumumkan Kerusuhan masih terus berlangsung. Pemerin- tah mengambil semua tindakan untuk memulihkan ketertiban secepat mungkin. Pengumuman menyebutkan pula bahwa de- monstrasi telah berubah jadi tindak kekerasan ketika sejumlah pemimpin mahasiswa, penjahat dan anggota masyarakat yang tidak puas datang di kota itu setelah berlalu hukum darurat. Mereka menghasut para maha- dan siswa penduduk untuk melakukan kerusuhan dengan menyebarkan berita bohong dan ke- persaingan memperburuk daerahan. Desas-desus al, menyatakan 40 orang tewas dan jalan raya telah berobah jadi lautan darah dan daerah bahwa pasukan dari asal-usul Presiden Park bertang- gung jawab atas pemukulan terhadap pria dan wanita sampai mati. Juga desas-desus ada kaum mengenai pemerkosaan wanita dan penikaman dengan bayonet. Pihak penguasa militer menyangkal semua desas-desus itu tidak dengan mengatakannya berdasar. Di ibukota propinsi berpen- duduk 800,000 itu, polisi huru hara dan pasukan para hanya bertahan di beberapa bagian kota, termasuk gedung universitas kota itu dan juga beberapa gedung pemerintah. Panglima Hukum Darurat Militer mengatakan seorang sipil dan 5 orang serdadu dan polisi tewas hari Selasa. Sumber-sumber polisi mengatakan empat orang anggota polisi tewas tertabrak bus yang disita. Sumber-sumber lain yang bisa dipercaya mengatakan dua serdadu dan lima orang sipil juga tewas dan bahwa jenasah dari beberapa orang sipil yang tewas ditempatkan dalam kereta oleh para demonstran itu dan berpa- rade di jalan-jalan kota Kwangju. Kwangju tertutup Kota Kwangju sendiri dilapor- kan telah ditutup dan hubungan telpon ke dan dari luar juga telah diputuskan sehingga sulit menda- patkan keterangan yang tepat mengenai apa yang terjadi di Ada juga laporan lain yang sampai di Seoul yang menyebutkan lebih dari 100 orang tewas di Kwangju. sana. Demonstrasi yang terjadi hari Rabu antara lain juga menuntut presiden Cho Kyu-Hah dan Kepala Intelijen mengundurkan diri. Juga dituntut pembebasan para anggota oposisi yang ditahan Minggu lalu. Laporan itu menyebutkan gubernur propinsi itu serta walikotanya telah melarikan diri meninggalkan kota itu. (AP/BBC). DESA SUKAMULYA Setelah pemerintah mengada- kan penertiban dan perundingan kembali dengan kontrak-kontrak yang bersangkutan, maka nilai ni kontrak semula yang berjumlah 2,1 Milyar dollar AS dapat- diturunkan menjadi 1,1 dollar AS, pekarangannya itu dilola dengan bantuan 3 orang puteranya yang sudah cukup dewasa. Pekarangan itu ditanaminya dengan tanaman yang dibutuhkan untuk keperluan sehari-hari dlm rumah tangga dan tanaman- tanaman yang bisa dipergunakan sebagai bahan obat-obat tradisio- nal. Iklim yang baik dan tanah yang subur di daerah itu sangat memungkinkan tanaman-tanaman itu tumbuh dan berkembang dengan pesat. Apalagi dengan teknis penenaman yang diatur sedemikian rupa memenuhi ukuran keindahan yang baik, membuat halaman itu kelihatan sangat nyaman dilihat. BELUM CUKUP terhadap Dr. Ibnu Sutowo yang ditahan rumah, Seluruh langkah-langkah kebijaksanaan pemerintah da- lam menangani krisis Perta- mina itu dimaksudkan untuk menyelamatkan keuangan ne- gara dan perusahaan negara itu dan membuat akibat- akibat yang sekecil mungkin terhadap ekonomi negara dari kesulitan Pertamina, Semula Ny. Atikah meman- faatkan halaman rumahnya untuk memenuhi kebutuhan rumah tang- ganya saja, namun ternyata masih bersisa banyak dan dijualnya kepada yang memerlukan. Kelemahan Managerial Pemerintah mengakui bahwa sejarah pertumbuhan Pertamina dan sejarah kebangunan permi- nyakan nasional kita tidak dapat terlepas dari sukses kepemim- pinan Dr. Ibnu Sutowo. Hal ini dapat terlihat dari awalnya hanya sebuah lapangan minyak yang sudah hancur di Pangkalan Beran- dan (Sumatera Utara) dalam waktu relatif singkat telah dapat menjadi Pertamina yang sangat besar. Namun dilain pihak, kenya- taan menunjukkan bahwa kesulit- besar an-kesulitan Pertamina telah berlangsung dalam masa Sutowo. kepemimpinan Ibnu itu dari kesulitan Sebagian bermula dari keinginannya untuk ikut memainkan peranan yang lebih besar dalam pembangunan Indonesia, baik secara pribadi maupun dalam kedudukan dan pengaruh serta kewibawaannya di kalangan dunia usaha internasio- nal. Akan tetapi keinginan yang besar itu meleset dari perhitungan semula, disamping kemampuan administrasi dan organisasi interen yang belum mampu mendukung rencana-rencana besarnya, Dari sudut itu Pemerintah menilai bahwa kesulitan-kesulitan Pertamina berpangkal pada kele- mahan-kelemahan managerial, Kasus Almarhum H. Tahir Menanggapi pertanyaan DPR tentang kasus almarhum H.Tahir, pemerintah menjelaskan bahwa semasa hidupnya almarhum H. Tahir adalah pelaksana harian divisi prasarana Cilegon, disam- ping jabatannya sebagai Asisten Umum Direktur Utama Pertami- Pelaksanaan na. proyek PT Krakatau Steel merupakan bagian tugas dibawah divisi tersebut, Dari hasil penelitian ternyata kontrak-kontrak asing dengan PT. K.S. maupun dengan Pertamina mengandung banyak kelemahan, antaralain kontrak tidak didasar- kan pada tender dan tidak ada usaha untuk memperbandingkan harga untuk mencari harga yang lebih wajar. Adanya kontrak tanpa penelitian cermat, jelas mengakibatkan nilai proyek terla- lu tinggi dan membuka peluang untuk mengambil keuntungan yang tidak wajar bagi pihak yang bersangkutan dengan pembuat kontrak-kontrak pembangunan proyek tersebut, Jika dihitung setiap bulan, dari halaman sejahtera iti di hasilkan uang Rp20.000,- bersih, tidak ter- masuk hasil tanaman yang diper- gunakan rumah tangga sehari-hari. Sampai tahun ke empat (1980) mengelola halaman tsb, Ny. Atikah telah dapat menambah jumlah per- bendaharaan alat-alat rumah tang- ganya seperti radio, tape recorder, lemari dsb. Disamping itu bangun- an rumahnya sendiri nampak semakin kokoh dan bersih ter- pelihara sekalipun masih berbetuk rumah panggung seperti lazimnya yang ada di pedesaan. Betapapun demikian memang faktor kemauan dan kerja keras yang merupakan titik tolak ber- Dalam hubungan kasus Tahir ini, Mense sneg Sudharmono me- negaskan bahwa Pemerintah mela- kukan tuntutan dalam hal ini KONPERENSI Kepentingan nasional. Atas pertanyaan, ia mengata- kan yang menarik dalam Konpe- rensi Kuala Lumpur nanti adalah pembicaraan tentang pengaruh kerjasama dengan badan-badan perburuhan internasional terha- dap organisasi perburuhan di negara-negara ASEAN. Dalam hubungan ini katanya Presiden memesankan kepadanya supaya dalam melakukan kerjasa- ma dengan badan-badan perbu- ruhan internasional, hendaknya kepentingan nasional yang lebih diutamakan. "Jangan sampai dikorbankan situasi di dalam negeri, hanya karena solidaritas internasional", kata Menteri mengutip pesan Presiden. Sebegitu jauh kalau organisasi perburuhan di Indone- sia, sebagaimana telah dinyatakan oleh FBSI (Federasi Buruh Seluruh Indonesia) selalu lebih terikat kepada kepentingan nasional, Menteri menjelaskan. Dari halaman I oleh Pertamina - terhadap uang yang tersimpan di luar negeri atas nama almarhum H. Tahir meliputi DM 59 juta dan 1,4 juta dollar AS. Hal ini erat hubungannya dengan usaha pemerintah menye- lematkan keuangan milik negara dari sektor proyek Krakatau Steel Hutang Pertamina 1,5 Milyar Dollar AS Pada awal jawabannya diakui bahwa Pemerintah menugaskan Pertamina untuk menggarap bebe- rapa proyek besar yang erat kaitannya dengan bidang permi- nyakan. Untuk itu Pertamina diperkenankan mengadakan pin- jaman jangka panjang, setelah lebih dahulu disetujui pemerintah, Ternyata tanpa diketahui dan disetujui Pemerintah dan Dewan Komisaris Pemerintah, Pertamina melaksanakan berbagai proyek besar yang tidak langsung ada hubungannya dengan tugas po- koknya dan kurang diperhitung- kan masak-masak akibat-akibat ke- uangannya, seperti kontrak sewa beli tanker samudera, pembangu- nan proyek perumahan, perkan- toran di Jakarta. Demikian juga dengan pelaksanaan pembangunan pabrik baja di Cilegon, Pertamina telah membuat kontrak-kontrak untuk perluasan produksi Kraka- tau Steel dari rencana produksi yang semula 500 ribu ton baja setahun, menjadi 2 juta ton. "Langkah ini akhirnya memberat- kan Pertamina, karena harus dipikul sendiri". Dikemukakan, Menteri Per- buruhan Philipina dalam su- atu pernyataan baru baru ini juga sudah mencanangkan supaya negara-negara anggota ASE- AN jangan sampai terlalu dipenga- ruhi oleh organisasi-organisasi buruh internasional. Delegasi Indonesia yang akan Dari halaman IV hasilnya ny. Atikah menciptakan lingkungan keluarga yang sehat dan sejahtera melalui salah satu cara pemanfaatan halaman. Menurut keterangan Ny. Lilis Haryati, BA Kepala Kantor Bangdes selaku Ketua I Team Penilai, tahun 1980/81 ini ada 10 desa terbaik tingkat Kewedanaan yang dinilai. Sudharmono juga menjelaskan bahwa pemerintah mempunyai dugaan uang yang cukup besar itu berasal dari komisi yang dipero- lehnya ketika masih menjabat di Pertamina, karenanya harus di- kembalikan kepada Pertamina, Karena itulah, sejak tahun 1977 pemerintah menugasi Pertamina untuk menuntut kembalinya uang tersebut kepada Negara - Perta- mina melalui seluruh hukum, Contoh seperti ny. Atikah memang masih jarang kita tomukan. Masih banyak masya- rakat yang menganggap cukup jika pekarangan rumahnya dibersihkan dengan sapu tanpa memanfaat- kannya dengan tanaman-tanaman yang bergizi dan berkhasiat untuk kesehatan dan kesejahteraan keluarga. Desa Sukamulya sebagai desa terbaik tingkat Swadaya se Wilayah III Pacet yang 80% penduduknya kini melaksanakan pemanfaatan halaman itu, dinilai oleh Team Lomba Desa Tk Kabu- paten Cianjur. Dari 10 desa terbaik itu, hanya desa Sukamulya satusatunya desa tingkat Swadaya yang ikut dalam lomba desa, sedangkan desa lain- nya sudah berstatus desa Swakarya dan Swasembada. Dengan demiki- an secara otomatis desa Sukamulya akan mewakili Kabupaten Cianjur dlm lomba desa Tingkat Propinsi Jawa Barat untuk tingkat Swadaya bulan depan. Karena berbagai proyek dan kegiatan pembangunan besar telah dimulai, maka Pertamina - tanpa diketahui atau persetujuan peme- rintah dan tanpa diketahui atau Komisaris persetujuan Dewan Pemerintah menerima pinjaman jangka pendek untuk membiayai investasi proyek jangka panjang dengan harapan akan dapat memperoleh pinjaman jangka panjang untuk pengganti hutang jangka pendek. Keadaan ekonomi dunia bertambah jelek sehingga pinjaman jangka pendek tidak dapat diperpanjang sedang pin- jaman jangka panjang tidak kunjung datang. sun "Inilah pokok pangkal masa- lah dan kesulitan yang dialami Pertamina" kata Sudharmono, Akibat krisis tersebut Pertamina terjerat. dalam hutang sebesar 10,5 milyar dollar AS. setelah pemerintah mengetahui krisis Pertamina itu,dilakukan langkah- kebijaksanaan langkah-langkah untuk menciutkannya sehingga saat ini tinggal sekitar 1,5 milyar dollar AS. Meliputi 1,43 milyar dollar AS untuk kontrak-kontrak pekerjaan sipil dan untuk kon- trak-kontrak luar negeri. Sisanya dollar untuk juta AS pembayaran ganti rugi pembata- lan kontrak-kontrak sewa beli tanker. Namun apakah prestasi yang dicapai desa itu sebagai Juara I Dapur Sehat dan Juara II Halaman Sejahtera se, Jawa Barat mampu menunjang keberhasilannya dalam Lomba Desa Tingkat Jawa Barat? Tentu akan kita lihat hasilnya nanti! (Djohan Arles), 72 Dari halaman I untuk menghadiri dibawanya Konperensi Menteri-Menteri Per- buruhan di Kuala Lumpur, menurut Harun Zain antara lain seorang pejabat dari Sekretariat ASEAN, dan dua orang Dirjen dari Dp. Tenaga Kerja dan Transmi- grasi. (ELA) Dijelaskan juga bahwa jumlah itu belum termasuk pinjaman Pertamina dari Bank Indonesia sebesar 2 Milyar dollar AS dan tunggakan penyerahan peneri- maan negara sebesar 1,1 Milyar dollar AS. (S-9/S-3). Konperensi di Kuala Lumpur merupakan Konperensi yang ke- III bagi Menteri-Menteri Perbu- ruhan ASEAN. yang ke-I berlang- sung di Jakarta tahun 1975, sedang yang ke-II berlangsung di Pattaya, Thailand tahun 1977 dengan menghasilkan resolusi Patta- ya, yaitu program aksi untuk meningkatkn kerjasama ASEAN di bidang perburuhan. Presiden: "Kembangkan proyek MTU". Lebih lanjut Menteri Harun Zain mengemukakan dalam perte- muannya dengan Presiden juga dilaporkan perkembangan proyek Latihan Ketrampilan Keliling (MTU Mobile Training Unit) yang kini sedang dipraktekkan di Jawa Barat dengan menggunakan tujuh mobil dengan tenaga pelatih dari Dep. Tenaga Kerja dan Koperasi. Presiden katanya sangat tertarik dengan proyek ini, sehingga memesan kan kepada Men- teri supaya segera membuat rencana pengembangannya hingga tingkat kawedanan. MINAT Dikatakan proyek-proyek MTU nantinya akan bisa menjang- kau desa-desa untuk mendidik serta melatih ketrampilan para pemuda yang tinggal di desa. "Saya benar-benar sanga gembira kalau proyek ini diperbanyak", kata Menteri. tan daerah pinggiran. Dalam tahun 1980/81 Kanwil DKI akan membuat perpustakaan keliling sebanyak 5 buah, yang akan dioperasikan lima wilayah kota Jakarta, masing2 sebuah, Bentuk ke keliling adalah gerobak gandengan yang ditarik dengan mobil, Di gerobak tersebut disediakan bu- ku2 bacaan mengenai ketrampilan seperti perbengkelan pertukangan, pertanian, ilmu pengetahuan prak- tis dan buku2 agama yang bernilai Rp 900,000,- untuk setiap per- pustakaan, Perpustakaan itu pada setiap harinya akan berpindah- pindah tempat dari kelurahan satu ke kelurahan lainnya. Di setiap kelurahan perpustakaan itu akan melayani masyarakat yang ber- minat meminjam buku kepadanya tanpa menarik uang sewa. Sasa- rannya adalah penduduk daerah pinggiran yang baru melek huruf dan belajar kursus. anaknya dengan jalan membawa nya ke toko buku dan membeli- kan apa yang disukainya. Bagi orang2 tua itu napaknya tidak soal apabila anaknya senang kepada buku yang bergambar, mulai Yang penting mereka perpustakaan senang dengan buku. Apabila mereka sudah senang terhadap buku bergambar, akan mudahlah untuk ditingkatkan lagi kepada buku2 bacaan, hal ini tentunya anak tersebut sudah apabila mengenal huruf dan angka. Menurut penilaian Noerdin Umar, buku2 bergambar apalagi yang berwarna-warni dapat mem- pengaruhi proses pertumbuhan mental dalam pendidikan. Oleh karena itu positif sekali apabila orang tua mau memperkenalkan- kepada anak2nya sedini nya mungkin, dan baik sekali apabila anak2 pada usia 3 tahun sudah diperkenalkan dengan buku, Banyak orang belum mengerti hal ini. Banyak orang mengira anak2 baru bisa dibentuk mental pendidikannya pada usia sekolah, kata Noerdin. Sementara Dini, Novelis terkemuka dalam. penjelasannya di depan mimbar TVRI baru2 ini mengemukakan bahwa di Prancis anak2 usia 6-7 tahun sudah diberi pelajaran menghafal buku2 hasil karya pengarang terkenal, yang selain mereka agar mengenali tokoh2 pengarang terkenal dan hasil karyanya, juga agar mengerti isi dari buku yang dibacanya, Sistem pendidikan di Prancis ini tidak ada jeleknya kita contoh kata Dini. Di samping itu orang2 tua hendaknya memberikan contoh kepada anak2nya bahwa memba- ca buku2 sangat bermanfaat. Ia sendiri mempunyai pengalaman, dirinya senang membaca buku2, bahkan akhirnya jadi pengarang karena novel, lingkungannya, yaitu ayahnya dan ibunya senang membaca buku2. Peminat buku berjubel di toko dan Gunung Agung Berbeda dengan yang berpen- didikan rendah, yang berpendidi- kan sedang sampai tinggi semakin meningkat minat bacanya, apakah itu terhadap buku2 bacaan hiburan, buku ilmu pengetahuan dan bacaan2 lainnya. Hal ini dapat dilihat di tempat2 bacaan umum seperti di perpustakaan2 kaki lima di 5 wilayah kota Jakarta, di perpustakaan "Idayu", dan di toko PT Gunung Agung yang setiap harinya tidak kurang 2000 orang pengunjung yang datang membaca atau membeli buku. Gunung Kepala Toko PT Agung di lantai II, Zuchri Djarimi saat dihubungi Suara Karya mengatakan, minat baca masya- rakat yang pada tahun 1969 sampai 1978 nampak terus menurun, mulai tahun 1978/79 naik kembali. Pendapat Zuchri ini berpedoman kepada penyediaan buku yang disesuaikan dengan keadaan pengunjung. Dikatakan, buku2 yang dijual di toko PT Gunung Agung yang pada tahun 1968 disediakan pada dua lantai, masing2 untuk buku2 lokal dan buku2 impor, pada tahun 1969 kedua jenis buku itu disediakan dalam satu lantai. Mulai pertengahan tahun 1978 peminat buku nampak meningkat sehingga ruangan tidak mampu lagi menampung mereka. Mengingat besarnya peminat, buku2 yang disediakan ditingkat- kan jumlahnya dan penempatan- nya di satu lantai. Namun demikian jumlah peminat buku2 bacaan, apakah itu buku ilmu pengetahuan, majalah, buku2 cerita dan buku2 jenis lainnya tahun ini belum mencapai jumlah seperti di tahun 1968, dimana Gunung Agung terpaksa menye- diakan dua lantai ruangan, Suatu hal yang ia jarang lihat sebelumnya adalah datangnya orang2 tua dengan anak2nya ke Gunung Agung untuk membeli- kan buku2 yang disenangi anak- nya itu. Hal ini menurut Zuchri menunjukkan sudah banyak orang2 tua yang menyadari pentingnya buku bagi masa depan anak2nya. Oleh karena itu mereka berusaha menarik minat baca Lanoizsa agn IBU2- yang semula direncanakan untuk dicapai pada tahun 2000 diper- cepat 10 tahun lebih awal menjadi tahun 1990. Menteri menandaskan pula bahwa penurunan tingkat fertili- tas tersebut harus bisa dicapai demi berhasilnya pembangunan nasional yang sedang dilaksanakan dewasa ini. Ketika menyinggung tentang cita2 dan tujuan program keluarga berencana, dr. Suwardjono me- nyatakan bahwa program ini dimaksudkan untuk mensejah- terakan kehidupan masyarakat dengan melalui norma keluarga kecil yang bahagia dan sejahtera. Keluarga kecil ini Menkes adalah suatu keluarga yang terdiri atas seorang ayah, seorang ibu dan dua orang anak menurut Dikatakannya, mengurus anak dan keluarga memang merupakan suatu kebahagiaan bagi seorang ibu, tetapi jika keluarga itu terdiri atas banyak anak tentu akan merepotkan pula baginya. Karena itu, menteri mengimbau kepada para anggota Dharma Wanita untuk membantu memberikan pengertian kepada para anggota- nya mengenai program keluarga berencana dan kependudukan. Menurut menteri, untuk bisa membuktikan bahwa dengan pro- gram keluarga berencana itu akan bisa tercapai terwujudnya keluar- kecil yang bahagia dan ga sejahtera, maka program inipun sekarang sudah diintegrasikan dengan program2 pembangunan lainnya, misalnya dengan program gizi, pertanian, koperasi dan program2 lainnya. Dengan ikut- sertanya secara aktip para peserta keluarga berencana dalam pro- gram2 pembangunan itu maka diharapkan mereka akan bisa memperoleh tambahan penghasi- lan untuk meningkatkan taraf penghidupan mereka. Ditambahkan proyek-proyek PLKI (Pusat Latihan Kejuruan Industri) yang ada sekarang ini sejumlah 14 masih berada di ibukota-ibukota Propinsi. Demiki- an pula 17 PLKI yang kini masih dalam pembangunan juga berada di ibukota propinsi. Sedang yang 90 lagi akan berada di ibukota kabupaten. Untuk melengkapi proyek MTU sehingga nantinya benar-be- nar mencapai sasaran, menurut Menteri, Presiden Soeharto juga setuju supaya diteliti kemungki an memberikan kredit kepada tenaga-tenaga lulusan MTU, se- hingga nantinya mereka tidak Prioritas untuk IUD Berbicara mengenai alat2 kon- trasepsi, menteri menganjurkan kepada para ibu agar mereka memilih alat kontrasepsi yang mantap. Dikemukakannya bahwa para peserta keluarga berencana yang menggunakan pil ternyata rop-out banyak yang mengalami (kegagalan), karena dengan me- toda pil ini diperlukan suatu disiplin pribadi yang tinggi. menjadi menganggur kalau sudah 197 Karena itu pada kesempatan selesai latihan. Dengan kredit tersebut nantinya mereka akan bisa mengadakan usaha sesuai dengan apa yang dipelajari misalnya menjadi tukang jahit, tukang kayu dan sebagainya. tersebut menteri menyarankan agar alat kontrasepsi yang lebih mantap dari pil, yaitu IUD (spiral) mendapatkan prioritas dari ibu2 untuk digunakan. Disamping itu, kata menteri pula, masih ada lagi suatu metoda yang juga disebut metoda kontrasepsi mantap de- ngan cara2 operasi (tubektomi dan vasectomi). Namun metoda2 ini tidak tercakup dalam program nasional keluarga berencana, tam- bahnya. Hal lain yang dilaporkan Menteri, adalah kerjasama dengan Menteri Muda Urusan Pemuda untuk membangun desa pemuda di Pandeglang, Jawa Barat dan di Solok, Sumatera Barat. Di dua desa pemuda itu nantinya, menurut Harun Zain juga akan dibangun pusat latihan kejuruan. Kemudian pada kesempatan itu ia juga meminta kesediaan Presiden untuk melantik anggota ta lembaga2 negara dan bank2 Penataran kader inti Dharma Wanita ini diikuti sebanyak 55 orang peserta dari berbagai unit departemen, non-departemen ser- pemerintah, demikian menurut laporan ketua panitia penyeleng- gara ny. Ali Wardhana. baru Panitya Penyelesaian Perse- lisihan Perburuhan Pusat (P4.P) yang kini sudah tersusun dan ada surat keputusannya. "Kalau tidak pada akhir bulan ini, kemungkinan permulaan Juni mendatang, Pre- siden akan melantik anggota-ang- gota baru P4.P tersebut", kata Menteri. (A-2). Selama penataran kepada para peserta diberikan ceramah serta pelajaran mengenai perkembangan dan Pembinaan KB program Kesejahteraan Keluarga (PKK) dari pejabat2 BKKBN Pusat, Perpustakaan Idayu banyak membantu mahasiswa. Perpustakaan Idayu yang di- dirikan 28 Oktober 1966, saat ini telah mempunyai anggota terdaf- tar sebanyak lk. 12,000 orang. Sesuai dengan tujuan didirikannya yayasan itu yang ingin membantu pemerintah meningkatkan kecer- dasan umum bangsa Indonesia, memajukan kebudayaan nasional Indonesia, dan membantu peme- rintah dalam bidang pembangunan pd umumnya dan dalam lapangan penyelidikan ilmiah, pendidikan, kebudayaan dan perpustakaan pada khususnya, ia sangat mem- bantu para mahasiswa, terutama mereka yang tidak mampu beli buku2 ilmiah apalagi yang diimpor dari luar negeri yang harganya tidak terjangkau kan- tong yang tipis. Perpustakaan Idayu terbagi menjadi dua ruangan, masing2 untuk perpustakaan dan bibliogra- fi. Ruang perpustakaan menyedia- kan buku pelajaran tingkat perguruan tinggi yang mengguna- kan bahasa Inggris dan juga Indonesia, sedang ruang bibliogra- fi menyediakan buku2 percetakan lokal Indonesia yang mengguna- kan bahasa Indonesia. Ny. Djusna Asif, salah seorang petugas Yayasan Idayu dalam keterangannya menjelaskan, bu- Dari halaman I Departemen Kesehatan dan De- partemen Dalam Negeri. Pada upacara pembukaan ter- sebut hadir pula ketua umum Dharma Wanita pusat Ny. Sudhar- mono, para deputy BKKBN Pusat, wakil Pembina Dharma Wanita, pejabat2 Departemen Keuangan, pejabat2 Depkes dan kepala BKKBN DKI Jakarta dr. Abdullah Cholil MPH. (S-7/Ant). NO. 1. la 2. 3. 4. PELNI ku2 yang tersedia di perpustakaan saat ini sebanyak 30.784 eksem- plar terdiri dari 11.732 judul, Sedang di ruang bibliografi tersedia 71.946 eksemplar terdiri 49,074 judul, tidak termasuk tambahan baru sejak 1 Januari sampai sekarang. Jumlah buku peminjam di perpustakaan setiap harinya rata2 250 dan orang, dari ruang bibliografi sebanyak 600 sampai 100 orang. Dibanding jumlah pengunjung pada tahun2 lalu tahun ini mengalami peningkatan yang berarti. : NAMA KAPAL : KM. BOGOWONTO : KM. BOGOWONTO : KM. ILMAMUI : KM. ILOSANGI : KM. TAMPOMAS Belum punya perpustakaan nasional, Ketua Badan Pelaksana Perpus- takaan Idayu, Sumarmo diminta tanggapannya tentang perkemba- ngan perpustakaan di Indonesia mengatakan bahwa sampai saat ini masih jauh dari yang diharapkan. Sebagaimana diketahui perpus- takaan dan museum dapat menunjukkan suatu besarnya bangsa, namun sampai saat ini belum kita masih memiliki perpustakaan tingkat nasional. menurut Perpustakaan Idayu menurut Sumarmo walaupun isinya leng- kap sekali dibanding perpusta- kaan2 yang ada di Indonesia saat ini tapi bukanlah perpustakaan Nasional. Ia mengatakan perpus- takaan terlengkap karena itulah banyaknya departemen dan ins- tansi2 lain yang datang meminjam buku ke Perpustakaan Idayu, bahkan buku yang dipinjamnya itu sering merupakan keluaran departemen/instansi bersangku- tan. Hal ini juga menunjukkan bahwa perpustakaan di Indonesia belum dikelola benar2, buktinya masih ada departemen yang tidak memiliki buku2 hasil cetakannya sendiri. SUARA KARYA - HALAMAN VII Buku, kata Sumarmo, merupa- kan skala prioritas, namun usaha percetakan buku, baik yang menyangkut ijin usaha, pembelian kertas, percetakan, sampai suplai buku kepada masyarakat masih belum mendapatkan keringanan, sehingga harga buku menjadi mahal, dan masyarakat tidak mampu membelinya. Hal ini sangat kontras dengan keinginan untuk meningkatkan minat baca masyarakat Indonesia yang hanya mungkin kalau harga buku murah, ilmu Melihat harga buku pengetahuan asal luar negeri tidak terjangkau oleh kantong para mahasiswa, sesuai dengan tujuan didirikannya perpustakaan itu, Idayu selalu mengejar pengadaan buku2 yang diperlukan oleh para mahasiswa dengan cara bagaima- napun, bila terpaksa membeli dengan harga yang sangat tingi, kata Sumarmo, Samp PRESE Mengenai bagaimana mening- katkan minat baca masyarakat, ΤΙΒΑ Sumarmo mengatakan, Idayu bekerjasama dengan pihak lain mengadakan pekan buku, pame- ran buku dan foto dan kegiatan 2 lain. Tetapi kapan masyarakat kita menganggap buku sebagai salah satu kebutuhan pokok, Sumarmo mengatakan, apabila masyarakat kita telah tercukupi kebutuhan sehari-harinya, teru- tama pangannya, Tanggal Dari Namun demikian, kata Sumar- mo, kita harus berusaha dengan berbagai cara untuk membawa masyarakat Indonesia ke arah kebiasaan membaca. Dalam hal ini perpustakaan2 kaki lima sangat membantu. Pada mulanya orang melihat gambar cerita. Bagi mereka yang tidak bisa membaca karena ingin tahu jalan cerita yang sebenarnya terpaksa belajar mem- baca. sudah Apabila mereka senang membaca buku2 hiburan, suatu saat disodori bacaan yang mengandung ilmu pengetahuan dan akhirnya berminat mempelajarinya. Mereka yang sudah mulai senang memba- ca akhirnya akan menyeleksi buku2 yang dibacanya, dan nantinya mereka akan memilih buku2 yang bermutu saja. akan PEMBUKUAN PENUMPANG DAPAT ANDA 1. Kantor Pasasi & Pariwisata PT. PELNI. Jl. Senen Raya No. 26-Telp. 343752. Dari halaman I PENGUMUMAN No. 038/Sek 1/80. Berhubung telah terjadi kerusakan kabel telepon kapasitas 200 pasang dari STO Kota 1 Nomer awal 67xxxx, maka sebagian sambungan-sambungan telepon didaerah : Jl. Ancol Barat I s/D VII dan sekitarnya; mengalami gangguan untuk beberapa waktu. Perbaikan kerusakan sedang dilaksanakan. Harap para langganan telepon maklum. Pelayaran Nasional Indonesia (Persero) JALAN PATRICE LUMUMBA- JAKARTA. PHONE: 36780 348201 6/0 63.343737 TELEX (44301-64187 PO, BOX NOMAKE www 2. Unit Pasasi Peini No. XI. Jl. K.H. Wahid Hasyim No. 1A-Telp. 343856. 3. Unit Pasasi Pelni No. III. Pusat Perdagangan Ps. Baru. GEDUNG HARCO Tk. II/158-159. Telp. 347337-Jakarta Pusat. tertarik mik, Diakuinya bahwa buku2 ko- cerita2 silat, novel dan ditektif bila bisa mengambil sarinya yang baik sangat berman- faat bagi pembinaan jiwa patrio- tisme/kepahlawanan, di samping banyak kegunaan lainnya. Mem- perkuat pendapat Sumarmo, Dini novelis terkemuka mengatakan bahwa komik juga ada yang bagus. Yang indah tidak hanya sastra saja, sebab di dunia yang ada tidak hanya sastra, Kepustakaan seperti juga yang di kaki yang menyewakan buku2 komik dan cerita2 silat dan lain2, ikut pegang peranan penting dalam mendorong minat baca masyara- kat, sebab sewanya murah sekali. BERITA KAPAL RENCANA / TIBA/BERANGKAT KAPAL KAPAL DI/DARI PELABUHAN TG. PRIOK. KAPAL KAPAL LIN DINAS CEPAT : PERUMTEL WILAYAH USAHA TELEKOMUNIKASI KHUSUS JAKARTA RAYA. Seperti perpustakaan kaki lima di Terminal Bis Pasar Minggu dan Perpustakaan ABC di Manggarai, mereka hanya mengenakan uang sewa Rp 20 Rp 25, untuk komik, Rp 75 - Rp 150 untuk novel, Rp 25 Rp 75 untuk cerita silat. Bagi mereka yang meminjam dikenakan uang tang- gungan tergantung banyak sedikit- nya dan jenis buku yang dipinjam, paling murah per buku Rp 100 paling mahal Rp 600, tergantung dari terbitannya sudah lama atau masih baru, Kedua pemilik itu perpustakaan mengatakan peminjamnya kebanyakan orang2 tua dan dewasa. Untuk golongan anak2 sedikit sekali, sangat jauh berkurang dibanding tahun2 lalu. Sedang buku yang dipinjam kebanyakan novel, ditektif dan cerita silat Jawa, Cerita silat Cina dan komik saat ini kurang laku dibanding buku2 cerita lainnya. (Sdt). Jakarta, 22 Mei 1980. Kepala Wilayah Usaha Telekomunikasi Khusus Jakarta Raya.- 22-5-80 Padang 24-5-80 31-5-80 29-5-80 Padang 25-5-80 U.Pandang 23-5-80 25-5-80 U.Pandang 27-5-80 26-5-80 26-5-80 Muntok (Senin) (Senin) : : Tanggal Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Indonesia. BERANGKAT : Tujuan Ke PELAT Padang p.p. Padang p.p. U.Pandang p.p. U.Pandang p-p. Muntok-Tg.Pinang- Belawan p.p. 6. Unit Pasasi Pelni No. XVII. Stasiun P.J.K.A. - Telp. 691195. Tg. Priok. Atau Kepada Travel Biro yang telah ditentukan. PEMBUKUAN MUATAN DAN OVERVRACHT: KANTOR CABANG PELNI TG. PRIOK. JL. POMBO-TELP.: 493184-493199 - 491623. CATATAN: Tiba / berangkat kapal-kapal tsb. diatas sewaktu-waktu dapat berubah tanpa pemberitahuan terlebih dahulu. - MINISTRY OF PUBLIC WORKS DIRECTORATE GENERAL OF HOUSING, BUILDING, PLANNING AND URBAN DEVELOPMENT INVITATION TO BID Semua menerima muatan & penumpang.- LANGSUNG MENGHUBUNGI. 4. Unit Pasasi Pelni No. I. Jl. Melawai IX/24 Blok M. - Keb. Baru. Telp. 711091. Jam Berangkat 5. Unit Pasasi Pelni No. V. Jl. Tawes No. 14 Telp. 690158 Tg. Priok. 10.00 10.00 12.00 12.00 20.00 The Government of the Republic of Indonesia, Directorate General of Housing, Building, Planning and Urban Development (CIPTA KARYA) gives notice that sealed bids are invited from suppliers for furnishing of: I. DIESEL GENERATOR 65 KW TO 280KW, AND MISCELLANEOUS EQUIPMENT, INCLUDING CONTROLS, STARTERS, AND COOLING SYSTEMS. II. LABORATORY EQUIPMENT AND CHEMICALS FOR WATER QUALITY TESTING for the SIX CITIES IBRD SECOND WATER SUPPLY PROJECT which will be financed under International Bank for Reconstruction and Development (World Bank) Loan No.1709 - IND. Only firms of World Bank member countries and Switzerland are eligible to participate in the bidding. Government of the Republic of Indonesia Ministry of Public Works Directorate General of Housing, Building, Planning and Urban Development Directorate of Sanitary Engineering Jalan Pattimura No.20, Fourth Flour, All imported goods must be delivered to the docksides in the Republic of Indonesia as follows: 1. Diesel Generator, within 360 calendar days after receipt of the Notice to Proceed and thence to Government stores within 30 calendar days after customs clearance. II. Laboratory Equipment, within 210 calendar days after receipt of the Notice to Proceed and thence to Government stores within 30 calendar days after customs clearance. All goods manufactured in the Republic of Indonesia must be ready to deliver to Government stores as follows: 1. Diesel Generator, within 390 calendar days after receipt of the Notice to Proceed. II. Laboratory Equipment, within 240 calendar days after receipt of the Notice to Proceed. Contract Documents may be obtained on or after 22 May, 1980, upon payment of Rp.25,000 per each document (non-refundable) from the following address : Closing date for receipt of bid is at 10:00 A.M. local time on 22 July, 1980. Pre-bid meeting will be held at the offices of the Directorate of Sanitary Engineering at 09:00 AM local time on 12 June 1980. Jakarta, 22 May 1980. Director General of Housing, Building, Planning and Urban Development. LA