Arsip
Halaman Artikel
Creative Commons License

Jika anda mendapati gambar tidak sesuai dengan spesifikasi data (salah tanggal dan atau salah penomoran halaman), posisi gambar landscape, satu gambar terdapat dua halaman, kualitas gambar kabur, anda bisa melaporkan data tersebut agar segera diperbaiki dengan menekan tombol laporkan.

Kata Kunci Pencarian:

Nama: Bali Post
Tipe: Koran
Tanggal: 1994-01-20
Halaman: 03

Konten


is Wage, 20 Januari 1994 ga Unjuk li Raya pukul 12.00, dua nama yang di- sebutkan pertama itu mendadak meninggalkan sidang karena memperoleh laporan adanya de- monstrasi mahasiswa Unud yang menentang proyek Bakrie Nirwana Resort (BNR). Dandim Letkol Inf. Zaelani Ichsan lang- sung melaju ke lokasi aksi di kantor Gubenur, Renon, Zaelani membenarkan bahwa rapat koordinasi di Kanwil Dep- naker itu untuk membentuk tim pendeteksi dini. "Kapan kerja- nya tim khusus itu, sebaiknya Kanwil Depnaker saja yang men- jawab," tutur Dandim. Mayoen sendiri tampaknya menampik halus untuk memberi penjelasan lebih rinci mengenai hasil koor- dinasi. "Belum selesai," tutur- nya. Humas DPRD Bali, Rabu (19/1) pukul 11.00 menanyakan lewat telepon perihal hasil rapat koordinasi yang berlangsung mulai pagi hari. Tanpa Poster dan Spanduk Unjuk rasa rabu kemarin ber- beda dari hari sebelumnya, ka- rena tanpa spanduk dan poster yang mengecam Joni. Dan yang menarik, banyak karyawati yang unjuk rasa membawa serta putranya. Jadi aksi pekerja ke- marin diriuhkan pula oleh suara anak-anak. "Kami tetap tak akan berhenti menuntut selama hak pekerja belum diberikan," tutur mereka. Yang membuat gelisah adalah kenyataan bahwa belum ada se- titik informasi dari Jakarta. "Pa- ngemanan belum memberi kabar kepada kami. Jangan-jangan dia, gagal menemui Joni," kata salah satu pengurus serikat pekerja Bali Raya. Kalau itu yang ter- jadi, kata Kakandepnaker Ba- dung Drs. Ramli Patolai, upaya terakhir adalah meminta ban- tuan agar Joni 'dipaksa' datang ke Bali. "Yang jelas bukan Dep- naker. Anda tahu sendiri siapa yang berwenang melakukan upaya itu," katanya. (09) uh, BPW Kesepakatan memenuhi ketentuan yang telah disepakati bersama. "Namun se- panjang yang kami ketahui ba- nyak anggota yang sudah melak- sanakan ketentuan tersebut, ka- lau toh dalam kenyataannya ada yang nakal jumlahnya sangat ke- cil, dan itu tak boleh disimpulkan bahwa semua BPW ingkar de- ngan komitmen yang telah disepakati." Ia juga menyebutkan masalah tarif kadang-kadang oleh guide tidak dipandang sebagai hal yang terlalu penting. Ada guide kendati dibayar tidak terlalu be- sar, tetapi tidak mau pindah ke BPW lain yang bisa memberikan tarif lebih. "Ini terjadi karena guide yang bersangkutan sudah betah dengan kondisi kerja di BPW tersebut. Bisa saja tarif yang diberikan kecil, tetapi BPW tersebut suasana kerjanya pe- nuh kekeluargaan dan memberi- kan bonus secara teratur," tan- das Yudhara. r Masalah usulan peningkatan tarif guide yang diusulkan oleh HPI, katanya, bisa-bisa saja dila- kukan asalkan masih dalam batas-batas yang wajar. Sebab, tidak semua BPW kondisi keuangannya sama. Selama ini, kata Yudhara, banyak juga BPW yang telah membayar guide fee melebihi ketentuan yang dite- tapkan. Ini biasanya kami ber- ikan pada guide yang menguasai bahasa-bahasa langka seperti Korea dan Mandarin. (076) TEWAS I Ketut Mudana (19), salah seorang pelajar SMTA di Klung- kung asal Banjar Klod Desa Lembongan, Nusa Penida, Se- lasa (18/1) pukul 01.00 dini hari ditemukan tewas tergeletak di Jalan Bypass Ngurah Rai Sanur. Ketika itu korban dibonceng oleh salah seorang temannya. Dalam perjalanan di Jalan By- pass Ngurah Rai tengah malam, korban diserempet sebuah mo- bil. Peristiwa itu mengakibatkan korban jatuh terpelanting, se hingga korban tewas di tempat peristiwa, dan teman yang mem bonceng korban menderita luka- uka ringan. Sumber berdekatan di RSUP Rabu kemarin menjelaskan, mo Dil yang menyerempet korban kabur dan diduga mobil tersebut ebagai angkutan pariwisata. Mayat korban di kamar jenazah udah mendapat pemeriksaan okter, dan persoalannya sudah itangani pihak berwajib. (08) nda Ketahui Telepon 226305 Pelayanan Ambulance Gawat Darurat Telepon 118 PMI Cabang Badung Pelayanan Usaha Transfusi Darah Badung PUTD) La lah Denpasar elepon 227224 atau 227911s.d. 227915 Pesawat 1 161 linik SOS Gatotkaca Buka 24jam elp. 223555 alan Gatot S Bhakti Rahayu t Subroto II/11Buka 24 jam. okter panggilan dan Ambulan-1 ervice Tel. 262072. usa Dua Clinic alan Pratama 81A-81B Nusa Dua elepon: (0361) 71324 Prakiraan Cuaca Daerah Bali -Cuaca berawan dan erpeluang terjadi hujan. Angin ber up dari arah barat dengan kece- atan 5 s.d. 25 km per jam. Tinggi ge mbang laut di utara Pulau Bali 1 d. 2 meter, di selatan Pulau Bali 2 meter atau lebih. Denpasar - Cuaca berawan dan rpeluang terjadi hujan. Angin ber up dari arah barat daya sampai ba- t laut dengan kecepatan 5 s.d. 25 per jam. Kelembaban maksimum 5 persen, minimum 77 persen. Tem- eratur maksimum 30 derajat C, mi mum 25 derajat C. Matahari terbit 06.13 wita, terbenam pk. 18.27 ta. Bulan terbit pk. 11.47 wita, ter nam pk. 23.52 wita. (Sumber: adan eofisika). Meteorologi dan . Kamis Wage, 20 Januari 1994 Bangli Hadapi Masalah Sampah, "Serator" di TPA tak Berfungsi Bangli (Bali Post) - Pada musim penghujan se- perti sekarang ini Bangli meng- hadapi kendala dalam meng- eringkan sampah rumah tangga di TPA (tempat pembuangan akhir). Sementara alat pemba- kar sampah yang biasa dipakai meringankan volume pem- buangan sampah ke jurang di Pe- tak masih dalam perbaikan. Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan Bangli Ir. Ida Bagus Ketut Sentanu ketika dihubungi, Rabu (19/1) kemarin, mengung- kapkan pada musim penghujan sampah-sampah biasanya sebe- lum dibakar dengan serator (pembakar sampah) yang dimi- liki Pemda Bangli terlebih da- hulu dikeringkan di halaman TPA, baru dimasukkan ke tungku pembakar kemudian abunya dibuang ke jurang yang dalamnya 400 meter. Saat ini karena alat pembakar belum rampung diperbaiki, petu- gas terpaksa membuang sampah tersebut masih dalam bentuk persiapkan agar sampah tidak sampah basah karena tempat jatuh kemudian jaringan besi te- pembuangan akhir dinilai tap utuh. Di balik itu ada peng- mampu mendukung dengan cara eluaran tambahan berupa biaya tersebut sampai 10 tahun. untuk minyak pebakar sampah, yang baru dianggarkan senilai Rp 2 juta setahun. Dengan menggunakan alat pembakar sampah yang dikata- kan Sentanu ada kesalahan tek- nis saat memasang alat ter- Besarnya volume sampah di utama jaring besi di TPA, peker Bangli setiap harinya mencapai jaan petugas sedikit bertambah 40 meter kubik, menurut Sen- sampah masyarakat ke tungku masyarakat Bangli untuk me- yakni membakar sampah- tanu juga disebabkan kesadaran selanjutnya dibakar dengan manfaatkan bak-bak sampah kompor gas. Cara demikian dini- yang telah tersedia di sepanjang lai sangat efisien sekalipun TPA jalan umum hingga ke gang- Bangli yang memiliki dua jurang gang. Kebiasaan yang baik diiri- masih mampu menerima volume ngi dengan kesadaran mem- sampah masyarakat hingga 10 tahun. bakar ini, Sentanu mengatakan Tentang kerusakan alat pem- petugasnya masih sedang ber- usaha memindahkan alat jari- ngan besi dengan alat lain se- menerima api pertama kali saat hingga jaringan besi tidak lagi dibakar. Ada cara lain dengan teknik tertentu yang sedang di- bayar retribusi sampah, menu- rut Sentanu pertanda buang sampahnya di sembarang masyarakat tidak lagi mem- tempat. Hal itu juga berhasil menciptakan daerah ini bersih sepanjang hari. Khusus untuk Sentanu mengaku masih kurang penyediaan sarana angkutan, lagi dua unit dari empat kenda- raan yang sudah ada. (025). Prestasi Tiga Mantan Camat "Nonjob" Diadu * Perebutan Jabatan Lowong di Klungkung Semarapura (Bali Post) Memperebutkan dua jabatan kosong di jajaran Pemda Klung- kung yakni Kabag Pemerin- tahan dan Ketua BP-7, tiga mantan camat Drs. I Made Bu- diasa (Dawan), Drs. I Gde Kaller (Klungkung Kota) serta Tjo- korda Alit Suryadarma (Nusa Penida) terpaksa diseleksi pres- tasinya selama menjabat camat guna menduduki posisi yang lo- wong itu. Bupati Klungkung Drs. Ida Bagus Oka mengemukakan hal itu, menjawab pertanyaan Bali Post, Rabu (19/1) kemarin, seusai menghadiri penarikan undian Simaskot-Simpedes BRI. Dika- takan, pihaknya menginginkan Itwilkab turun untuk mengetes pregthei ketiga mantan camat yang hingga kini masih mengam- bang. "Ya... kita ujilah prestasi yang diukir ketiga mantan ca- mat selama masa aktifnya. Dan, siapa yang unggul dialah yang berhak menempati posisi lowong itu," ungkap Oka. Pengisian jabatan kosong, me- tentukan prestasi serta disesuai- kan pangkat atau golongan me- reka. Ia menambahkan, Bali Post MILIK MONUMEN PERS NASIONAL SURAKARTA Bali Post/033 PERSIAPAN ADIPURA-Pemda Buleleng telah mempersiapkan diri untuk meraih trofi Adipura tahun ini. Persiapan itu meliputi penataan dan pelebaran jalan protokol. mengenai ketiga mantan camat kedudukan ketiga pejabat yang sepenuhnya akan ditindaklan- menuntut ilmu akan melejit lan- juti Itwilkab. "Kita percayakan taran di lingkungan pegawai pada Tim Itwilkab, baik meme- Pemda pengaruh pejabat yang riksa prestasi ketiganya maupun kemungkinan adanya penyim- pangan sesuai masukan dari ma- syarakat," papar Oka sembari menandaskan tim ini diperkira- kan turun setelah acara kun- jungan Gubernur di Klungkung. munculnya laporan masyarakat tedja, S.H. Ia memperkirakan Korupsi Rp 43 Juta di Bank WS menimba ilmu sangat menun- jang jabatan yang akan diemb- annya. "Kendati demikian, Gu bernurlah yang memutuskan atau mengacak kursi yang ko- song itu, dan Bupati hanya mengusulkan," jelasnya. Tak Berizin Di bagian lain keterangannya, Berkaitan masalah ini, Ketua DPRD Klungkung Harjanto mengisyaratkan, usulan jabatan lowong yang bakal diisi ketiga mantan camat terletak di tangan Oka yang hingga kini masih me- Dewan Pertimbangan Kepega- rangkap sebagai Kakanwil Dep- waian (dalam hal ini Bupati). sos Bali mengemukakan, pihak "Dewan Pertimbangan Kepega- nya sering menemui kejang- waian mempunyai hak untuk galan dalam penarikan undian menggodok mereka dengan ber- terutama reli sepeda, karena pe- patokan pada prestasi yang menarikan undiannya sering tidak reka capai," tuturnya. Di balik lowongnya kedua po- sisi itu, pihaknya mengingatkan saat ini tiga pejabat teras di ja- jaran Pemda sedang bertugas be- lajar demi meniti jenjang karier- nya. Ketiganya adalah I Nengah Wijana, S.H. (Kadispenda), Ir. disertai izin. "Setiap undian ha- rus disertai izin termasuk un- dian BRI ini," tukasnya. Ia me- nyebutkan, jajaran Depsos juga memperketat pengawasan ter- hadap undian yang ditengarai tanpa izin, dan kalau ditemukan ketidakberesan, pihaknya akan tur Utama Perusahaan Daerah itu ke kejaksaan atau aparat ke- Nusa Kertha Kosala), serta Se- polisian untuk memblokirnya. kretaris Dewan A.A. Made Su- (022) Meningkat, Perlindungan Tenaga Kerja di Sektor Industri Kecil Gianyar (Bali Post) - Perlindungan tenaga-tenaga kerja pedesaan yang banyak ter- jun di bidang industri kecil sema- kin meningkat. Perlindungan itu tidak hanya menyangkut segi pendapatan, juga berbagai ma- salah yang timbul dan dihadapi pemerintah daerah selalu mem- melalui pameran di kapal ter- berikan perhatian, baik me- apung sempat dijajaki untuk nyangkut keterampilan maupun bisa membawakan produk para bentuk penyuluhan lainnya, perajin dari Gianyar. "Untuk yang terkait dengan pening- program jangka pendek, promosi katan kemampuan bagi tenaga di hotel dalam waktu dekat se- kerja. gera dilakukan," ucap Bupati. Hal pokok yang terus menda- Dalam pembangunan eko- Kepala Itwilkab Gianyar sebagai Saksi "Kunci" Angadi Gianyar (Bali Post) - Kepala Itwilkab Gianyar Drs. Nyoman Bajera yang me- rangkap badan pengawas di Bank WS dalam kesaksiannya mengatakan menemukan tiga fakta penyimpangan yang di- lakukan I Nyoman Ting saat menjabat direktur bank terse- but. Ketiga penyimpangan tersebut berupa penurunan suku bunga di luar ketentuan, pembangunan mess tanpa seizin badan pengawas serta pengalihan utang nasabah dengan kompensasi tanah. Dalam kesaksiannya pada si- sukan dengan adanya laporan dang, Rabu (19/1) kemarin, di ha- penyimpangan yang dilakukan dapan hakim majelis yang di- Ting sejak tahun 1986, setelah pimpin Tjok. Winaya, S.H. di- dampingi Johny Santoso, S.H. dan Widarta, S.H., meng- fakta ditemukan pihaknya me- neruskan kepada ketua. Saksi mengakui setelah dilaporkan ha- pengawas banyak memiliki ke- mengambil langkah-langkah le- terbatasan. Seperti hasil pene- bih jauh. Saksi mengakui pula, setiap tahun melakukan peng- yang masih dibebankan kepada awasan terhadap program yang Bank WS nilainya lebih besar. telah ditetapkan. Jelas pemasukan itu saja sudah cukup lama, hanya sempat me- biaya yang dikeluarkan. Sidang yang memakan waktu tidak mencukupi dibanding meriksa saksi Bajera mengingat Kejanggalan juga terlihat, kedudukannya dianggap sebagai pada pemberian suku bunga se- "kunci" dalam kasus tersebut, se- besar satu persen. Padahal, ke- perti dijelaskan hakim Tjok. Wi- tentuan sesuai aturan suku bu- naya yang memimpin sidang. nga kepada dibitur minimal 1,5 Menurut saksi setelah ditelu- persen. Penyimpangan lainnya suri, dari tiga fakta yang ditemu- terjadi pada pembangunan mess kan terdapat kejanggalan yang oleh Ting. Ting diam-diam mem- dilakukan Ting yang kini menja- bangun mess tanpa diketahui bat Direktur Bank Sws. badan pengawas. Seharusnya se- Dalam kasus kompensasi ta- mua kegiatan Ting terkait de- nah terhadap utang nasabah ngan jabatannya harus seizin tempuh tidak melalui ketetapan bangunan mess yang jelas-jelas badan pengawas, juga tanah sudah keluar dari garis perusa- HALAMAN 3 Perlu Diwaspadai, Kesenjangan Pendapatan Antarkelompok PROSES pembangunan yang Adipura harus "berhitung" kem- sedang dilaksanakan di kabupa- balí, sehingga semua komponen ten belahan utara Pulau Bali ini dipanggil. Berawal dari para re- merupakan proses perubahan kanan kontraktor yang terga- yang dilaksanakan secara sadar bung dalam Gapensi, kemudian dan terencana untuk meningkat- kalangan perbankan dan WNI kan kesejahteraan masyarakat keturunan untuk ikut memba- ke arah yang lebih baik. Patut di- ngun dan menata Kota Singaraja syukuri, pertumbuhan ekonomi yang pernah berjaya saat men- di Buleleng dapat dicapai dengan jadi Ibu Kota Propinsi Sunda Ke- prestasi yang memadai, namun cil maupun Propinsi Bali. Upaya dipandang perlu mewaspadai ke- pendekatan mantan Kakanwil mungkinan kesenjangan penda- Deppen Bali, ternyata mendapat patan antarkelompok yang ada sambutan positif. Bahkan, ka- di masyarakat. langan para pengusaha ang- Pencanangan Gebuma (Gera- kutan yang tergabung dalam wa- kan Buleleng Makmur) oleh Bu- dah Organda juga tak luput dari pati Drs. I Ketut Wirata Sindhu perhatian Bupati merupakan upaya membangkit- partisipasinya. kan kembali potensi perekono- untuk Rasa jengah Bupati untuk mian di bidang pertanian ta- membenahi dan menata Kota Si- naman pangan untuk mengem- bangkitkan motivasi warga ma- ngaraja sudah sepatutnya mem- balikan kejayaan Buleleng syarakat kota yang masih dicap Bupati Wirata Sindhu meng- "tidur". Gerakan mempercantik akui, kemiskinan desa di Bule- kota berawal dari gerakan keber- leng sifatnya fisik belaka. Se- sihan dan pertamanan, tetapi perti tidak ada puskesmas, sa- hanya terbatas pada aparat pe- rana pendidikan, perhubungan merintah pada dinas/ instansi. dan jalan. "Jadi saya nilai itu ha- Begitu juga setiap gerakan ke- nya bersifat fisik," sambungnya. bersihan dari jajaran Korpri, Untuk mengentaskan kemis- warga kota masih tampak seba- kinan itulah, ia mencanangkan gai penonton. Tidak berkele- Gebuma agar program yang dica- bihan penilaian Bupati yang me- nangkan makin mantap dan da- nuding warga kota masih pat dukungan semua pihak. "tidur". Setelah empat bulan lebih Perhatian pemerintah terha- kursi "singgasana" bupati diraih, dap wajah kota sudah selayak- ternyata apa yang dicanangkan nya tidak terpukau. Perlu pemi- itu belum pas. Bahkan, sebagai kiran yang lebih terarah dan ter- kepala daerah, ia menilai masya- padu untuk dapat mewujudkan rakat Kota Singaraja masih "ti- pola pengembangan sentra- dur". Partisipasi masyarakat se- sentra perekonomian di wilayah bagai diakui Bupati belum se- Buleleng. Meskipun Bupati tam- perti yang diharapkan, sebab pak "alergi" untuk membagi Bu- belum terciptanya gerakan ber- leleng ke dalam tiga wilayah se- sama antara masyarakat dan pe- butan Buleleng Timur, Tengah merintah. Hal ini memungkin- dan Barat, namun tidak dalam kan Bupati akan mencetak ko- hal plot pertanian. Itu hanya di- munikator alias jupen di maksudkan kondisi sosial politik lingkungan Pemda Buleleng. agar tidak terpecah-pecah. "Ka- "Karyawan jajaran Pemda be- lau untuk strategi pertanian lum informatoris dan dekat de- kami tetap mengacu pada kebija- ngan masyarakat," ucapnya kan terdahulu," kata Wirata Sin- sembari menilai Gebuma belum dhu, sembari membeberkan dae- berjalan baik. rah kawasan Buleleng Timur te- Belum pas dan berjalan de- tap merupakan sentra produksi ngan baik pencanangan Gebuma jeruk. Sementara wilayah Bule- ini perlu diantisipasi agar peme- leng Barat sebagai pusat perta- rintah dapat menjabarkan, seka- nian anggur Bali yang sudah ligus mensosialisasikan meka- pula diakui varietasnya sebagai nisme pelaksanaan Gebuma, se- salah satu jenis anggur terbaik di hingga masyarakat tidak Indonesia. Untuk kawasan Bule- ragu-ragu mendukungnya. Be- leng Tengah dikembangkan lum berjalan baik Gebuma yang aneka jenis buah-buahan, se- dicanangkan, Bupati Wirata Sin- perti rambutan, mangga dan du- dhu yang berambisi meraih trofi rian. (033). Kemelut Pasar Gilimanuk, muan terhadap kasus yang mun- sebagai badan pengawas, saksi yang dikompensasi diatasnama. haan yang notabene sebagai Kesalahan Dispenda cul di milik ini, menyebut- saksi tidak bisa mengambil tin- dak lanjutnya meskipun diketa- hui ada penyimpangan. "Sebagai anggota kami hanya melaporkan fakta yang ditemui di lapangan kepada bupati selaku ketua badan pengawas," ucap Bajera. Dalam tugasnya mencari ma- hari, karena jabatan rangkap yang dipegangnya. Paling banter, tambah saksi, kalau ada kasus baru pihaknya turun bertugas. Tugas lain yang dijalankan badan pengawas yang beranggotakan lima orang dan semuanya pejabat daerah, kan selaku Direktur Bank WS. Bahkan, hasil kompensasi itu, tanah berikut rumah ditempati anak dan menantu Ting dengan hanya dikenakan kewajiban Rp 100 ribu. Padahal, di rumah yang berlokasi di kawasan Sanur itu, untuk biaya telepon, air, listrik Dengan ulah Ting, yang kemu- dian mendirikan Bank Sws dan Negara (Bali Post) - menjadi direkturnya, sesuai Bupati Jembrana Ida Bagus dakwaan Jaksa Sudana, S.H., Indugosa, S.H., akhirnya lang- daerah dirugikan Rp 43,768 juta. Sidang masih dilanjutkan, Senin mendatang, mendengar kembali keterangan saksi. (031). Komponen Pariwisata di Lovina Diperingatkan Singaraja (Bali Post) - Gubernur Bali Ida Bagus Oka memperingatkan komponen pa- riwisata, utamanya kalangan rapkan, hendaknya hotel dan restoran tidak menggunakan air tanah, baik dari sumur bor mau- pun sumur dangkal karena air ninjau pembangunan pasar desa Kepala Dinas PU Kabupaten Bu- yang khusus untuk pasar ayam leleng agar memanggil yang ber- bekisar di Dusun Asah Gobleg. Dalam kunjungan ke desa ter- kantor daerah Telkom setempat. sangkutan, termasuk kepala dari pedagang," ujar Suprayoga. Temuan Tim Dikatakan, berdasarkan ke- sung turun tangan mengatasi ke- tentuan lama para pedagang melut para pedagang di Pasar Gilimanuk, dengan memanggil membayar sewa retribusi tanah kepala pasar I Nyoman Mertha berkisar antara Rp 3.600 dengan dan petugas Dispenda. Dari hasil luas yang wajib dibayar 24 m2 pemanggilan itu diketahui mun- dan ukuran bangunan 6 x 4 me- culnya keluhan para pedagang ter. Sejak akhir tahun 1993 tim terhadap kenaikan retribusi pendataan Pemda kembali mela- sewa tanah, disebabkan kesa-kukan ukur ulang, dan dari hasil lahan pihak Dispenda yang sebe- temuan tim ternyata luas tanah lumnya tidak menginformasikan para pedagang berubah menjadi 34, 36 dan 45 m2. Adanya per- kepada para pedagang. Kabag Humas Pemda Jem- ubahan luas tanah yang diman- pekerja saat berada dalam ling- pat perhatian, jelas Drs. Pur- nomi, peran sektor pertanian, pengusaha hotel dan restoran di tanah ada ambang batas ter- tinggal di Desa Sidatapa Keca- Begitu juga ketika meninjau brana Drs. Gusti Ngurah Su- faatkan, akibat para pedagang Lovina agar betul-betul melaku- tentu, terlebih di dekat pantai matan Banjar, Gubernur menin- proyek pengaspalan jalan Kepada peserta seminar dari kalangan siswa Sepadya BAKN, Drs. Purnayasa mengatakan perhatian bagi tenaga kerja sek- tor industri kecil ini mendapat prioritas karena jumlah tenaga kerjanya begitu besar. Di Gia- nyar hampir setiap desa memi- liki kegiatan-kegiatan bidang in- dustri kecil yang melibatkan ba- nyak tenaga kerja. Karenanya, tetap menembus peluang pasar. ditingkatkan terus. Diharapkan Selain segi mutu, soal desain ba- melalui terobosan-terobosan nyak pengaruhnya, sebab ini yang dilakukan tidak saja me; juga mempengaruhi selera kon- ningkatkan pendapatan masya- sumen. Pemasaran juga semakin rakat, juga mampu membuka pe- dikembangkan dengan mencari luang kerja lebih banyak lagi. Se- terobosan-terobosan baru. minar yang berlangsung sehari Menurut Bupati pihaknya mengambil topik meningkatkan kini sedang menyiapkan sejenis perencanaan pengembangan in- pameran di tempat yang strate- dustri kecil dalam rangka mem- gis untuk mempromosikan hasil perluas kesempatan lapangan karya perajin. Bahkan, promosi kerja di Gianyar. (031). (19/1) kemarin. kan secara terpadu juga mene- kungan kerjanya. Demikian di- nayasa, kini diarahkan pada pariwisata maupun industri ke- ungkapkan Asisten III Pemda pengetahuan yang menyangkut cil, jelas Drs. Purnayasa saling kan daur ulang dari limbah yang bisa menyebabkan intrusi jau rehabilitasi sarana air bersih Ingsakan-Tigawasa, baik pimpro prayoga kepada Bali Post, Rabu memperluas bangunannya de- Gianyar Drs. I Gusti Made Pur- aspek desain produk hingga terkait dan mendukung. Bahkan menghindari pencemaran air air laut. Dengan adanya penye- yang merupakan bantuan Kirab maupun pemborong tak ada di (19/1) kemarin menjelaskan, ngan menambah emper. "Kalau nayasa mewakili Bupati saat pada penguasaan pemasaran banyak tenaga kerja pertanian laut. "Mulai sekarang agar dian- diaan air bersih untuk kawasan Remaja 1993 bernilai Rp 10 juta. tempat. para pedagang sebenarnya tidak ketentuan sebelumnya hanya di- membuka seminar di bidang in- oleh perajin. Dalam hal desain juga merangkap pada bidang in- tisipasi sebagai pencanangan wisata Lovina, Gubernur meni- Sementara di Desa Tampekan dustri kecil di istana Tampaksi- ini dipacu agar terus muncul dustri kecil. Karenanya perha- Pantai Lovina yang bersih. Di lai sebagai suatu prestasi bagi maupun Desa Br. Tegeha, Gu- Ardhana tidak bersedia membe- sewa tarif tanah yang dipungut duk, maka sekarang dihitung Atas pertanyaan Bali Post, IB keberatan dengan kenaikan hitung dari luas bangunan in- ring, Rabu (19/1). kreasi-kreasi baru untuk dapat tian terhadap sektor ini semakin samping itu, PHRI hendaknya Buleleng. "Selamat kepada bu- bernur memberikan bantuan rikan komentar sekitar pelaksa- bulan terakhir. Hanya, kenaikan termasuk emper," jelasnya. dari seluruh luas bangunannya oleh kepala pasar sejak beberapa faatan air bersih secara wajar. kait, khususnya PDAM, sekali- tuk rehabilitasi pura desa setem- telah ditinjau, namun secara berbuat bijak dalam peman- pati beserta aparat instansi ter- masing-masing Rp 500 ribu un- Jangan menggunakan air sumur gus sebagai promosi atas ke- pat. Bahkan, Gubernur ikut me- umum sudah cukup bagus. Sebe- peraturan yang jelas atau pem- mukan izin sewa tanah para pe- naan proyek-proyek fisik yang sewa tanah itu tidak didasari Tim pendataan yang diturun- bor," ucapnya sesaat meresmi- siapan suatu kawasan wisata nabung pada LPD Desa Adat lum mengakhiri peninjauan ke beritahuan sebelumnya se- kan proyek pengembangan air yang mengandung aspek kema- Tampekan Rp 200.000, sedang- proyek-proyek fisik di hari ke- hingga oleh para pedagang tin- dagang yang sudah habis masa bersih di kawasan wisata Lovina nusiaan," ujar Gubernur. kan Bupati Wirata Sindhu me- dua, Ardhana meninjau pengas sewenang-wenang. "Kalau saja dakan kepala pasar itu dinilai berlakunya, sehingga diharap- serangkaian kunjungan kerja Menurut Direktur Utama nabung Rp 50.000. kan segera untuk memperpan- palan jalan SP3 Seririt hari kedua di Buleleng, Rabu PDAM Buleleng Drs. I Ketut Ca- Sementara tim dua yang di- Singaraja-Pantai Kalibukbuk rikan penjelasan tentang ikhwal memperpanjang izin sewa, me- sebelumnya para pedagang dibe- jang. Bagi pedagang yang akan nang, dengan penyediaan air pimpin Asisten II Drs. Ida Bagus dan peningkatan jalan SP4 kenaikan tarif sewa tanah, saya nurut Suprayoga, akan diberi- Proyek pengembangan air ber- bersih sudah ratusan masyara- Ardhana meninjau proyek- Baktiseraga-SP4 yang memanfaatkan dana pin- penyambungan jaringan, 15 pe- peningkatan pengaspalan jalan Segara, proyek P3KT di ling- syarakat. Pembangunan Pura maupun kolektif. "Khusus untuk sih di kawasan wisata Lovina kat menyampaikan permohonan proyek fisik, Pemaron, kira tidak akan muncul keluhan kan berbagai kemudahan, baik seperti pengaspalan jalan Panji-Pura yang dilakukan atas perorangan jaman IBRD melalui pemerintah mohon di antaranya dari ka- Asah Munduk-Danau Tam- kungan pasar Banyuasri, perbai- Desa Temukus yang menghabis- pelayanan para pedagang di Pa- pusat sebesar Rp 1,167 milyar le- langan pengusaha hotel dan res- blingan bernilai Rp 140 juta, kan jalan Liligundi-Bakung dan kan biaya Rp 20 juta, Rp 4,5 juta sar Umum Gilimanuk, Pemda bih, belum termasuk dana toran. Upacara peresmian pengaspalan jalan Ingsakan- pembangunan terminal Šuka- merupakan pemanfaatan dana akan memberikan prioritas pe- PDÁM Buleleng sekitar Rp 116,7 proyek pengembangan air bersih Tigawasa bernilai Rp 487 juta le- sada di Sangket, meskipun per- bandes dan selebihnya swadaya layanan mengingat pasar terse- juta lebih, menurut pimpinan di kawasan Lovina siang itu di- bih, pembangunan reservoir di jalanan diwarnai hujan. masyarakat. Mengakhiri kun- but merupakan satu-satunya proyek Wayan Subagia mengan- tandai pemutaran kran air di Desa Kaliasem serta proyek fisik tisipasi penyediaan air bersih depan Hotel Aditya oleh Guber- lainnya. Ketika meninjau pem- di hari kedua ini, Gubernur Ida dan rombongan bermalam di katanya. Serangkaian kunjungan kerja jungan hari kedua, Gubernur sentra ekonomi di Bali Barat," untuk kawasan Lovina dan ma- nur didampingi Ketua DPRD bangunan gedung STO di Lo- Bagus Oka didampingi Ketua Desa Gitgit yang berhawa sejuk syarakat sekitar. Saat ini masya- Bali Sudhiksa, Bupati Buleleng vina, Drs. IB Ardhana sempat Dewan Sudhiksa dan Bupati be- setelah meninjau desa-desa ter- pat dihubungi menyatakan sa- Beberapa pedagang yang sem- rakat di kawasan wisata Lovina Drs. I Ketut Wirata Sindhu dan kagum akan megahnya ba- serta Muspida Buleleng melaku- tinggal di wilayah perkotaan dan ngat puas terhadap gebrakan masih menggunakan air tanah, Ketua DPRD Buleleng Nasikun. ngunan yang bernilai Rp 227 kan penanaman menandai di- meninjau pameran industri kecil yang dilakukan Bupati, karena baik dari sumur bor maupun su- Mengawali kunjungan hari juta, meskipun agak kecewa ka- mulainya Pekan Penghijauan dan kerajinan di Bina Kriya dalam kurun waktu singkat ka- mur dangkal yang kualitasnya kedua di Buleleng, Gubernur be- rena pimpro maupun kepala Nasional (PPN) ke-33 di ka- Hasta Singaraja. Pada hari ter- sus yang sempat meresahkan pe- kurang memenuhi syarat kese- serta Tim Pembina Pemba- kantor daerah Telkom Singaraja wasan Labuhanaji Desa Temu- akhir kunjungan Gubernur dan dagang bisa diselesaikan. "Kami rapkan hotel-hotel, restoran dan pembangunan kantor kepala pemborong mengungkapkan ni- tara saat meninjau pemba- ninjau beberapa proyek di Keca- sih kepada Bapak Bupati, atas hatan. Dengan proyek ini diha- ngunan Propinsi Bali meninjau tidak di tempat. Malah, dari kus Kecamatan Banjar. Semen- rombongan, Kamis ini akan me- mengucapkan banyak terima ka- masyarakat sekitar dapat ter- desa Banyuatis yang mampu lai proyek yang sudah selesai 100 ngunan Pura Desa Temukus, matan Sawah, Kubutambahan kepeduliannya kepada para pe- layani air bersih yang memenuhi membangkitkan swadaya ma- persen itu sebesar Rp 206 juta. Gubernur menyampaikan dana syarat kesehatan. syarakat Rp 11 juta dari biaya Rp Tak hadirnya pimpro, Asisten II punia sebesar Rp 500.000 meng- dengan masyarakat Desa Bung- ujar salah seorang pedagang. dan Tejakula diawali tatap muka dagang kecil seperti kami ini," Gubernur Oka juga mengha- 13,5 juta, dan selanjutnya me- Sekwilda Bali itu minta kepada ingat begitu tinggi swadaya ma- kulan. (033). Pengawasan Satwa Langka Diperketat * Oknum Kapten Kapal Pelihara Jalak Putih Amlapura (Bali Post) - Banyaknya pelanggaran membawa satwa langka melalui Pelabuhan Padangbai diduga karena lemahnya sistem peme- riksaan dan pengawasan pihak karantina di pelabuhan tersebut. Di samping itu, beberapa oknum petugas merasa sungkan meme- riksa oknum petugas kapal yang nyata-nyata membawa satwa langka. Demikian disebutkan bebe- rapa sumber di Padangbai belum lama ini berkaitan ditemukan nya 14 satwa langka yang dilin- dungi, di Karangasem yang sa- lah satunya dipelihara oknum awak kapal penyeberangan setempat. Berkaitan dengan tudingan masyarakat tersebut, petugas pelaksana teknis karantina he- wan di Padangbai I Made Nisin, enggan berkomentar. Bahkan Nisin yang tidak mengetahui adanya operasi oleh TKPH Kara- ngasem dalam menyita 14 satwa langka di wilayahnya, ketika di- desak mengakui pihaknya tidak Mertha tentang penyitaan satwa pernah menyita satwa yang langka yang dijumpai Tim TKPH benar-benar dilarang Undang- di rumah-rumah awak kapal di Undang Nomor 5 Tahun 1990 Padangbai termasuk para kap- itu. ten kapal, Ketut Mertha menjan- jikan akan mengintruksikan Sementara Kepala Pelabuhan pengawasan lebih ketat tanpa Penyeberangan Padangbai H. Si- memandang orang maupun ja- hombing, B.A., menyatakan pi- batan. Karena pelanggaran ter- haknya tidak berhak melakukan hadap pemeliharaan satwa pemeriksaan terhadap setiap pe- langka secara ilegal akan mem- laku penyeberangan. Termasuk percepat punahnya jenis satwa penyeberangan orang, hewan yang saat ini habitatnya sema- maupun barang-barang baik kin surut. dari Pelabuhan Padangbai mau- Selain itu, Bupati Ketut Mer- pun yang datang di pelabuhan, tha juga mengimbau kepada ma- karena sudah ada petugas yang syarakatnya untuk segera me- membidangi masalah peng- nyerahkan berbagai jenis satwa (032). Peranan "Benteng Umat" Tangkal Imbas Pembangunan SUMRINGAHNYA pembangunan yang mem- awasan tersebut. "Kami hanya yang dilindungi kepada instansi bawa kemajuan bagi masyarakat telah nyata di- bertugas menyeberangkan yang membidangi, karena ke- orang, barang maupun hewan langsungan satwa tersebut lebih nikmati hasilnya. Demikian juga bagi masyara dari dan ke Pelabuhan Penyebe- terjamin. "Sebelum kunjungan kat Bali yang didukung perkembangan dunia ke- rangan Lembar," ujar Sihombing gubernur tahun lalu, ada seo- pariwisataan telah mengangkat tingkat seraya menambahkan pihaknya rang masyarakat di Basangalas, kehidupan rakyatnya. Di balik kenyataan terse selalu melakukan kerja sama de- Abang yang menyerahkan see- but dengan menyadari dampak negatif dari pem ngan seluruh jajaran yang ada di kor burung kaswari," tutur Bu- bangunan itu, masyarakat Bali (baca: Hindu) di Padangbai. pati Mertha menilai tindakan Ketika dikonfirmasikan ke- masyarakat tersebut cukup bi- tuntut untuk membentengi diri. Baik fisik mau- pada Bupati Karangasem I Ketut jaksana. (056). pun rohani, sehingga "ketakutan" selama ini, tidak akan pernah terjadi. Pun, umat Hindu tidak akan larut tanpa dilandasi rasa keseimbangan antara niskala dan sekala. Penegakan Hukum harus Tegas Tabanan (Bali Post) - kelakon. Menurut Kajati, dalam gara, sedang I Putu Kusa, S.H. era modernisasi ini penyelesaian sebelumnya menjabat Kepala Misi kejaksaan pada hakikat- nya berupaya mengamankan kerja harus cepat dan tepat. Subbidang Pengkajian Produksi hasil- "Bila tidak demikian kita bisa Pusat Intelijen Kejaksaan pembangunan dan hasilnya. Karena itu, dalam me- jauh ketinggalan," tukas Kajati Agung Jakarta. negakkan hukum harus tegas, lugas, dan manusiawi. Bali. Terbuka Memperhatikan laju pemba- Kepala Kejaksaan Tinggi (Ka- Mantan Kajari Tabanan GA ngunan di Kabupaten Tabanan Siringoringo, S.H. ketika di- jati) Bali Fachmi Qasim, S.H. menekankan hal itu ketika me- belakangan ini yang berkem- minta kesan-kesannya selama lantik dan mengambil sumpah I bang pesat, kepada Kajari Tab- tiga tahun lebih di Tabanan me- Putu Kusa, S.H. sebagai Kajari anan diminta cepat-cepat me- nyatakan rasa gembira, karena Tabanan yang baru, mengganti nyesuaikan diri, baik dengan semua pejabat terbuka. Dengan Secara struktural kehidupannya, masyarakat Bali belum larut oleh modernisasi atau westerni- sasi. Di lain pihak beberapa kelompok menyata kan kehidupan masyarakat Bali telah mulai ber- geser sebagai akibat lemahnya "benteng" diri masing-masing. Benarkah pernyataan yang dise but terakhir itu? Masyarakat itu sendiri yang mengetahui. Berkaitan dengan pertanyaan itu, I Putu Se- madi seorang guru sekolah dasar di Karangasem telah menyodorkan konsep jitu untuk mengemba- likan azas-azas struktural kehidupan sebagai benteng diri setiap umat. Semadi yang membawakan makalah "Pura kan pejabat lama GA Siringori- pimpinan daerah, unsur Mus- keterbukaan pihaknya dengan merupakan Alat Pemersatu Umat" dalam semi- sebagaimana mestinya. Me- ngo, S.H. dalam suatu acara di pida maupun dengan karyawan mudah bisa menegakkan hukum nar sehari yang dilaksanakan pada pengajar ting Khusus kepada GA Siringori nyangkut perkara yang dita- kat sekolah dasar memang banyak menawarkan ngo, S.H., Kajati Bali menyam- ngani selama ini kebanyakan "benteng moral" bagi masyarakat Bali. Khusus- paikan ucapan terima kasih atas perkara pencurian dan kecela- nya sikap keseharian di tengah-tengah tanta- pengabdiannya selama tiga ta- kaan. Tiap bulannya rata-rata ngan yang menghadang di dalam era pemba- ngunan dengan berbagai dampaknya. Menurut- hun lebih di daerah Tabanan. sepuluh buah perkara yang ma- gedung DPRD Tabanan, Rabu setempat." (19/1). Untuk bisa menegakkan hukum secara tegas dan manu- siawi, kepada Kajari Tabanan di- minta memahami isi GBHN 1993 menyangkut pembangunan di bidang hukum. Koordinasi de- ngan instansi terkait, terutama jangan sekali-kali diabaikan. Sehubungan dengan pening- katan kualitas pribadi, Kajati Bali minta agar Kajari Tabanan yang baru dilantik mulai me- ninggalkan moto alon-alon asal Pengalaman selama itu diharap. suk Kejaksaan Negeri Tabanan. nya, mengetahui dan memahami prinsip-prinsip kan dapat dijadikan bekal dalam Karena terjadi hubungan yang pokok keagamaan sangat menentukan keberha- dengan aparat penegak hukum mengemban tugas baru di Kabu- harmonis antara Polres Tab- silan umat dalam menghadapi arus pemba- paten Kendari, Propinsi Sula- anan, Pengadilan Negeri dan ngunan. Pentingnya mempelajari serta pema- wesi Tenggara. Lembaga Pemasyarakatan se- GA Siringoringo, S.H. setelah tempat, maka tidak pernah ter- haman ajaran agama telah menjadi tuntutan hi- acara serah terima menduduki jadi hambatan prinsipil. "Penyi- dup di dalam era globalisasi dan condong jabatan Asisten Pengawasan Ke- dangan perkara tetap lancar," materialistis yang mementingkan keduniawian jaksaan Tinggi Sulawesi Teng- ujar Siringoringo, S.H. (035). dan terkadang "melecehkan" kesucian pura seba- gai pijakan awal umat dalam menelusuri nilai- nilai kehidupannya. Termasuk mendapatkan ilmu pengetahuan, kedamaian serta pondasi kuat di dalam membentengi diri. Dengan melihat kenyataan saat ini, Semadi berkeinginan "mengembalikan" pura di dalam fungsinya selaku "benteng". Karena dari peng- amatannya keberadaan pura dengan berbagai tingkatan serta fungsinya, hanya semarak pada upacara piodalan dan menjadi sepi setelah usai acara persembahyangan. Semadi tidak menuntut banyak dari kenyataan itu, namun selaku seo- rang pengajar lebih-lebih selaku guru agama Hindu pada anak SD - ia menawarkan imbauan untuk lebih memfungsikan eksistensi pura seba- gai tempat yang memiliki kekuatan-kekuatan spiritual. Selaku staf pengajar pada anak-anak usia dini, Semadi menawarkan konsep dasar pula, dengan memanfaatkan keberadaan pura se- bagai lokasi mendapatkan ilmu pengetahuan di samping memfungsikan pura sebagai wahana pe- mersatu umat di dalam menjalani kehidupannya dewasa ini yang menuntut kewaspadaan terha- dap berbagai akibat dari kemajuan. Sebagai con- toh, disarankan memfungsikan pura sebagai ajang pertemuan anak-anak maupun kelompok masyarakat dewasa untuk mendapatkan ajaran keagamaan (Hindu). Baik dalam bentuk sima krama atau diskusi keagamaan maupun dalam ceramah-ceramah yang dikaitkan dengan hari- hari keagamaan. Sehingga pada akhirnya akan menghasilkan kontinyuitas pelaksanaan pendi- dikan tersebut. Dalam upaya mengembalikan fungsi pura se- bagai wahana pemersatu umat, ia telah menya- dari keberadaan pura yang selalu didatangi umat dalam tujuan beryadnya. Di balik pelaksanaan tersebut belum dilihat upaya menindaklanjuti usaha "membentengi" umat dari berbagai peng. aruh sebagai akibat pembangunan. Berdasarkan fungsi dengan berbagai tingkatannya, pura yang disebutkan berasal dari kata "Pur" (Sansekerta) dengan arti kata "benteng atau kota serta dapat diartikan sebuah kota yang dibentengi", secara umum diakui berfungsi sebagai media untuk me- muja Ida Sang Hyang Widi dengan segala mani- festasi serta memuja leluhur dalam berbagai tingkatannya. Secara tradisional pura memiliki fungsi sebagai lembaga sosial yang mampu meng- embangkan dan membina nilai-nilai solidaritas dalam wadah kebersamaan. Dalam mengembangkan solidaritas umat yang diaplikasikan dalam wadah pura dalam segala tingkatannya, juga dilihat dari fungsi pura. Pura keluarga atau yang lazim disebut pura kawitan, memiliki peran awal di dalam memupuk solidari- tas. Karena sebagai pura keluarga, pura kawitan akan mampu membina rasa kebersamaan umat dalam tingkatan keluarga sebagai ujung tombak kebangkitan. Pura fungsional prinsipnya diem- pon sebuah organisasi fungsional seperti pura su- bak yang diempon krama subak atau pura melan- ting yang merupakan wahana pemujaan bagi yang berprofesi pedagang atau berbagai jenis pura yang diempon sekelompok masyarakat se- suai dengan profesinya, akan mampu membina serta meningkatkan solidaritas sosial terhadap lingkungan maupun terhadap profesinya dalam keseharian. Dalam pura yang lebih banyak me- nunjukkan keanggotaannya dalam status fung- sional mampu pula membentengi umat dari kes- tabilan antara kepentingan mental dan spiritual di tengah-tengah gebyar pembangunan saat ini. Kalau dilihat pura kawitan yang lebih banyak didasarkan atas garis hubungan darah atau pura fungsional yang cenderung diempon sekelompok masyarakat Hindu dalam wadah kesamaan pro- fesi, maka pura teritorial sebagai tempat persem- bahyangan umat Hindu lebih difokuskan pada umat yang didasari atas kesamaan teritorial. Dari fungsi pura yang lebih luas dalam upaya mempersatukan solidaritas umat dapat dilaku- kan dalam wadah pura umum. Bagian terakhir ini adalah tempat pemujaan Ida Hyang Widi oleh umatnya secara universal. Dalam pura umum, biasanya setiap orang tidak akan fanatik dengan berbagai status sosial maupun tingkatannya. Ka- rena para pengempon pura umum tidak menda- sari dirinya dengan pertalian darah (genealogis) maupun profesinya serta perbedaan wilayah serta perbedaan lainnya. Dalam wadah pura umum kebersamaan umat lebih tampak dalam memupuk solidaritas sosial umat. Melihat fungsi pura sebagai pemersatu umat merupakan modal menciptakan masyarakat yang sosial-religius dalam upaya memperkuat benteng di dalam menjalani kehidupan di tengah- tengah tantangan yang datang semakin mengha- dang seiring dengan pertumbuhan kemajuan serta keberhasilan pembangunan yang dilaksa- nakan dewasa ini. Merealisasi tujuan yang telah disebutkan itu memang tidak menyediakan jalan keluar yang pasti. Dengan cara melakukan perembugan de- ngan memanfaatkan keberadaan pura dengan berbagai fungsi serta tingkatannya akan mampu memupuk persatuan dan kesatuan umat di da- lam meningkatkan solidaritas sosial dalam upaya menciptakan masyarakat yang dilandasi ke- kuatan sosial-religius. Sehingga pada akhirnya mampu memperkokoh mentalitas keagamaan se- bagai "benteng" dalam upaya menangkal pele- cehan status umat atau bahkan pelecehan nilai- nilai agama Hindu yang lebih banyak didukung nilai-nilai kesakralan. Di lain pihak pembinaan umat secara dini me- rupakan tuntutan yang patut mendapat perha- tian dalam porsi yang lebih. Upaya membentengi masyarakat Hindu semakin kokoh akibat "pena- namannya" dilakukan lebih awal. Selain itu kebe- radaan organisasi kepemudaan yang memiliki re- levansi dengan nafas kehinduannya juga ditun- tut lebih "berani" dalam mempertahankan kehidupan ajaran agama Hindu. Sedangkan yang ikut berperan dalam usaha itu tentunya para pengajar dari tingkat dasar, baik formal atau non- formal. (Sudarsana). 2cm Color Rendition Chart 4cm