Tipe: Koran
Tanggal: 1995-09-25
Halaman: 04
Konten
2cm HALAMAN 4 Melongok Perkampungan Terisolasi Bali Post (1) Senin Paing, 25 September 1995 Ditemukan Penyakit Baru Yang Sakit Ditandu Berjam-jam Serang Jambu Mete di NTB SEJUMLAH lelaki setengah umur garuh kemajuan. Tidak adanya sarana Keterbelakangan dan ketertinggalan Pusu gat jarang makan ikan laut. Masyarakat sedang asyiknya memarut kelapa. Sedan- kesehatan, menjadikan 500 warga dari diakui oleh Kades Karumbu, Haji Usman. H. berburu menjangan atau binatang hutan. Mataram (Bali Post) - gkan yang wanita bercanda ria di dekat- 175 KK ini terpaksa menandu beramai- Abdurrahman (50). Menurut Kades yang baru nya. Sekali-sekali meledak suara tawa ramai warga yang sakit ke daratan ceria. Entah masalah apa yang sedang dibicarakan, sehingga tidak terbias sedi- kit duka di wajahnya. Laki-laki yang se- dang memarut kelapa sepertinya tidak perduli dengan suara hiruk pikuk di seki- tarnya. Pada sudut lain, dua orang lelaki set- engah umur menanak nasi dengan meng- gunakan wajan raksasa. Tetapi adakah yang unik dari kegiatan sekelompok war- ga Pusu? Tidak banyak! Yang masih ter- simpan ialah panci belum menggantikan wajan raksasa. Sendok pun belum meng- gantikan pengayuh sampan untuk mem- bolak-balik nasi. Itulah sekadar gamba- ran Pusu yang menjadikan kita untuk leb- ih ingin mengetahui lebih banyak. Pusu merupakan dusun terisolasi di pantai selatan Bima yang langsung ber- hadapan dengan lautan Indonesia. Wilayah yang termasuk Desa Karumbu Kecamatan Wawo ini masih jauh dari pen- Karumbu, dengan memakan waktu kurang lebih lima jam. Di Pusu tidak ada sarana transportasi darat. Satu-satunya yang dapat ditempuh falah melalui jalan setapak. "Hanya yang berani mengam- bil risiko menantang gempuran Samudra Indonesia, yang menggunakan sampan atau motor tempel. Jika menggunakan sarana ini, tidak kurang dari tiga jam waktu yang perlukan. Tetapi sangat jarang yang mau mengambil risiko," ujar H. Is- mail Abu Sabri (55) tokoh warga Pusu. Catatan kehadiran warga masyarakat yang menetap di Pusu tidak diketahui pasti. Tetapi menurut Asrama Daeng (56) yang Ketua RT Pusu Bawah, keberadaan mereka diperkirakan sejak tahun 1936. "Perkiraan ini dapat dijadikan acuan, dengan adanya situs 'Wadu Ruka' yang ditemukan di atas puncak gunung, ma- suk kawasan hutan lindung di dekat Pusu," kata Asrama. beberapa bulan memangku jabatan ini, tidak hanya Dusun Pusu yang sulit didatangi. Dusun lain, seperti perkampungan Tamandaka jauh- nya hampir sama. Kehidupan warga perkam- pungan tertinggal ini tergantung dari hutan. Selain irigasi yang hampir tidak ada, masalah penerangan seperti listrik, juga ko- song. Hanya Achmad ama Nora (40) yang satu-satunya memiliki radio di pemukiman ini. Boleh dikatakan itulah satu-satunya sara- na hiburan yang mereka miliki. Sebenarnya Pusu bukanlah daerah yang tidak berpotensi. Selain keadaan alam yang memungkinkan untuk menca- pai kesejahteraan di sektor agraria, daer- ah ini juga menyimpan potensi batu per- mata yang berkualitas tinggi. Jamrut Savis bahkan Pirus sekalipun tertanam di sini. Namun bagaimana masyarakat Pusu mengetahui potensi itu, jika waktu mere- ka tersita untuk urusan perut? Yang lebih ironis, walaupun mereka tinggal di pinggir laut, tetapi mereka san- Meterai masih tetap Langka di Mataram Danrem Wirabhakti : Mataram (Bali Post) - Cerita langkanya meterai ternyata belum juga usang di Mataram. Masyarakat yang membutuhkannya terpaksa harus berputar-putar dari kantor Pos dan Giro yang satu dan ke kan- tor yang lainnya. Namun, barang "berharga" itu masih tetap lang- ka. Bahkan di beberapa kios yang biasanya menjual juga sulit dida- pat. Dari pengamatan Bali Post, Sabtu (23/9), di beberapa kantor Pos dan Giro di seputar Kodya Mataram, ada yang memasang tulisan "meterai habis". Tulisan yang ditulis di atas kertas den- gan spidol tebal itu, memberikan petunjuk bahwa "barang" ber- harga itu memang telah habis. Sebagai pengganti kelang- kaan, Kantor Pos dan Giro Besar kan tanaman monokultur-satu penyakit serta cara pengendalian- Bagaimana dengan hasil yang demiki- Berdasarkan hasil penelitian, ditemukan penyakit baru jenis tanaman dalam lahan ratu- nya. Ditunjukknya NTB sebagai tempat kongres serta seminar, an minim, dapat mendongkrak mereka ke yang telah menyerang tanaman jambu mete di Nusa Tengga- san hektar. Gagal Panen diharapkan dapat memacu per- sisi kehidupan yang lebih baik? Sebuah ra Barat. Penyakit itu berupa penyakit jamur putih yang meny- Bukan hanya petani jambu tumbuhan iptek di Katimin, pertanyaan dan impian yang mendekam mete yang kini was-was akibat mengingat secara ilmu penge- di hati para warga Pusu. Drs. Umar R, erang akar dan sangat sulit dideteksi sejak dini. Demikian dikemukakan pakar katanya, serangan jamur yang ancaman penyakit jamur putih tahuan penyakit-penyakit di Ka- Abubakar, Camat Wawo yang baru ini menyatakan, pola pikir dan wawasan Fitopotologi (ilmu penyakit tum- berasal dari tanah tersebut cuk- itu. Petani bawang putih di Sem- timin masih bersifat primer- merupakan suatu masalah yang harus buhan) Dr. Ir. Haryono Seman- up fatal, karena secara langsung balun juga ternacam gagal panen, penyakit yang tidak memerlukan diterobos. "Karenanya, kepedulian dari gun dalam acara jumpa pers, Ju- akan mematikan pohon tua dan karena serangan penyakit bercak dokter, demikian halnya dengan pemerintah sangat diharapkan untuk men- mat malam (22/9), di Unram, muda. Ciri-ciri awal serangan ungu yang disebabkan sejenis penyakit tanaman. Kongres bertujuan meman- gatasi keterasingan warga di pinggir lau- sehubungan dengan Kongres tidak diketahui, akibatnya sulit jamur. Bercak ungu yang dalam tan Indonesia ini," ujar Umar. Nasional XIII dan Seminar Ilmi- dideteksi sejak dini, Guna men- bahasa ilmiahnya alternaria poi- tapkan konsolidasi organisasi Umar berjanji akan lebih memusatkan ah PFI yang akan digelar Senin gendalikan serangan penyakit acap kali menyebabkan gagal serta menyusun kepengurusan perhatiannya pada daerah terisolasi ini. hari ini. Haryono yang didamp- tersebut, kini telah dikembang-panen bawang putih yang tentu- periode 1995-1997. Sementara Menurutnya, dengan pengarahan saja tera- ingi panitia pelaksana Ir. Supar- kan sejenis jamur yaitu trichod- nya merugikan petani. Haryono seminar yang akan diikuti 350 menyarankan, pola-pola yang orang akan membahas tidak sa tidak cukup. Yang lebih mereka perha- man dan Ir. Agus Rohyadi, men- er harzianum. Jamur putih, menurut dia, ditempuh untuk mengendalikan kurang dari 218 makalah dengan tikan ialah tindakan nyata, seperti penye- jelaskan, jamur putih yang lebih diaan sarana irigasi atau memberikan pel- dikenal dengan nama rigi- tidak saja menyerang jambu penyakit dan hama tanaman diu- tujuh buah makalah inti. Para atihan keterampilan, baik yang berhubun- doporus lignosus banyak ditemu- mete, tetapi juga menyerang ber- payakan melalui pengendalian penyaji adalah pakar-pakar Fito- gan dengan pengolahan hasil laut mau- kan di Labangka, Sumbawa, dan bagai tanaman keras seperti alam atau back to nature. "Pes- potologi yang sudah lama berge karet, kopi dan cengkeh. "Yang tisida digunakan apabila cara- lut dalam bidang penyakit serta pun pengolahan bahan batu permata yang beberapa tempat di Lombok. sangat potensial dan berpeluang menem- Akan tetapi, lanjut Haryono mudah terserang jamur tersebut cara alam tidak mampu," katan- hama tanaman. Di antara mere- Semangun, sejauh ini belum adalah tanaman monokultur," ka adalah Philip J. Keane, pakar bus pasaran. Rangga Malingi diketahui berapa luas lahan yang katanya seraya mengkhawatirkan PFI yang telah berumur 25 penyakit dari Australia. Kongres telah terserang, karena belum serangan jamur itu juga akan tahun secara terus menerus akan dibuka oleh Gubernur NTB didatá dengan baik. Yang jelas, mengancam HTI, yang merupa- melakukan penelitian mengenai Warsito, Senin hari ini. (060) ya. Mataram di Jalan Sriwijaya Ma- taram memberlakukan meterai stempel. Mereka yang membu- tuhkan keabsahan lewat meterai Sumbawa Besar (Bali Post) - Kunjungan Danrem sela- selama ini berjalan dengan RINJANI dan Sengigi ternyata pasang kaki depannya yang dirantai Senggigi baru menginjak masa NTB semakin sulit dijumpai akibat tidak lagi ditempel, cukup dis- Danrem 162/Wirabhakti ma dua hari ke Sumbawa baik. Tanpa jalinan hubungan bisa bersatu di hutan Suranadi. Se- berjalan satu per satu. Sepasang kaki kanak-kanak, yaitu 9 tahun. Sejak ganasnya para pemburu. "Dengan tempel oleh petugas Pos dan Kol. Inf. Yudomo, SHD min- dalam rangka melihat pelak- itu, mustahil musolla ini bisa jak kehadiran sepasang gajah yang itu mengaduk-aduk tanah, kemudi- usia 6 bulan seekor gajah yang di- hadimya Gajah Lampung, setidakn- Giro. Namun, masyarakat masih ta kepada masyarakat agar sanaan KB/kes ABRI di Set- dibangun. "Ini mencermin- didatangkan dari Lampung, hutan an dengan moncong belalainya yang latih di Wai Kambas memang sudah ya menjadikan hutan wisata Sura- enggan menggunakannya. Ada mewaspadai manuver yang eluk dan meresmikan peng- kan kepercayaan masyarakat Suranadi seakan punya daya pikat panjang membelit tanah lantas bisa menyandang nama untuk pros- nadi sebagai objek wisata yang men- kesan, mereka belum tahu dan mendiskreditkan ABRI, teru- gunaan rumah Babinsa di terhadap ABRI semakin be- baru. Dengan harga karcis Rp 1.000, menyemburkan ke atas punggung- es penjinakan berikutnya. Latihan itu jadi prioritas untuk dikunjungi," kata masih membanding-bandingkan tama pihak ketiga yang ingin Lantung, Kecamatan Ropang. sar, dan perlu dibina untuk setiap hari cukup banyak pengun- nya. Itulah cara kedua gajah itu men- misalnya, mengalungkan bunga ke Kepala Sub Balai Konservasi Sum- keabsahannya dengan meterai memecah belah persatuan dan Danrem meletakkan batu per- menciptakan persatuan dan jung datang ingin melihat Rinjani, gurangi suhu panas musim kering, leher tamu kehormatan, menghor- ber DayaAlam (KSDA) Kanwil Ke- tama pembangunan Musolla kesatuan," katanya. si gajah jantan dan Sengigi yang di samping untuk mengusir serang- mat, duduk, hingga main sepak bola. hutanan NTB, E.H. Wahjono, M.S., pada umumnya-meterai tem- kesatuan. pel-, karena masyarakat telah "Abulkhair wa'alatih" di Diharapkan, dengan muso, betina. Nama itu diberikan oleh Gu- ga yang menempel di punggungn- "Melatihnya untuk memberi hor- menjawab Bali Post beberapa wak- mat butuh waktu 6 bulan," tutur tu lalu. Menurutnya, satwa-satwa terbiasa menggunakan meterai Makodim 1607 Sumbawa Be- lla ini akan meningkatkan bemur H. Warsito. Agus. Sedangkan untuk bermain langka tersebut kebanyakan diburu tempel. ketakwaan anggota ABRI dan sar. masyarakat dalam menjalan- sepak bola bisa memakan waktu untuk dimakan dagingnya, sehing- ga kehadiran gajah akan menarik kan perintah Tuhan. Dengan yang lebih lama. minat untuk mencintai binatang. iman dan takwa, lanjut Dan- Beberapa waktu lalu, sepasang rem, kita akan mampu menjangan sempat menempati hu- tan wisata Suranadi. Agaknya bi- natang ini tak banyak diminati. Langka Karena persoalan teknis pemeli- Rencana mendatangkan dua ekor haraan, menjangan itu mati. Han- Gajah Lampung di Hutan Wisata ya ribuan monyet yang kemudian Suranadi sudah sejak lama dike- berkembang biak. Mereka berge- Waspadai Manuver yang Diskreditkan ABRI Melihat Rinjani di Suranadi Walaupun langka, harga di beberapa toko yang "kebetulan" masih menjual meterai tergolong masih tetap wajar. Sebuah toko di Jalan WR Supratman Mataram misalnya, tetap menjual meterai yang bernominal seribu seharga Rp 1.100. (059) "Saya tidak mau begitu saja anggota ABRI dituduh menyakiti rakyat. Mari kita ungkap bersama jika ada Menurut Danrem, dari alumnus ABRI yang bertin- 1.300 anggotanya tersebar di Gajah itu, sejak 28 Agustus lalu mulai menempati Hutan Wisata Suranadi yang dikelola PT Surana- di Satwa Lestari. Berat Gajah yang 2 ton, mem- buat jalan yang melintasi areal hu- ya. Menurut Agus, salah seorang pawang gajah, dalam masa-masa perkenalan, kedua gajah itu belum bisa ditunggangi. Paling tidak, tiga Rinjani dan Senggigi baru bisa dak di luar jalur," kota Dan- NTB ada beberapa oknum bulan lagi Rinjani dan Senggigi kawin pada usia 25 tahun untuk rem, Kamis malam (21/9) ABRI yang bertindak di luar pada acara silaturahmi den- jalur sehingga menyakiti menangkal pengaruh megatif bisa ditunggangi. Apalagi fasili- meneruskan keturunan. Maksimal gan tokoh agama dan tokoh rakyat. Terhadap oknum yang datang dari luar akibat tan wisata di Kecamatan Narmada tas tunggangan belum ada. Se- usia 70 tahun mereka sudah punya masyarakat, serta kalangan ABRI itu, kata Yudomo, globalisasi ke segala penjuru itu retak-retak. Kendati tidak lagi mentara ini Rinjani dan Senggigi anak. liar, Rinjani dan Senggigi mesti baru bisa difoto bersama. Untuk pemuda di Sumbawa Besar. sudah diambil tindakan se- dunia. suai dengan kesalahan yang Ditanya tentang bangunan menyesuaikan diri dengan kondisi menyodorkan makanan pun pen- diperbuat. Oknum ABRI yang rumah di Lantung, Danrem baru di Suranadi yang berbeda den- gunjung masih khawatir. Tugas ini nakal, lanjutnya, memang menjelaskan, itu sebagai buk- gan Lampung. Itulah sebabnya ked- masih dilakukan pawang Syamsu- ada namun tidak banyak. ti kecintaan rakyat terhadap ua pasang kaki depannya masih din dan Agus. Makanannya terdi- mukakan Gubernur Warsito. Di lantungan pada rimbunnya pepo- Karena itu, Yudomo minta ABRI. Masyarakat menge- dirantai longggar. Gerak-geriknya ri dari rumput gajah dan pelepah samping untuk menarik minat honan di hutan yang masih terja- melaporkan anggota ABRI tahui Babinsa di Lantung pun terbatas. Kecuali jika mandi kelapa. "Setiap hari seekor gajah wisatawan, gajah akan mampu ga kelestariannya. Ada kemungki- yang bertindak di luar jalur. tidak punya rumah, sehingga pagi dan sore di Sungai Suranadi, bisa menghabiskan dua ikat rum- mengimbangi menyusutnya jumlah nan satwa langka lainnya akan 'Saya tidak akan melindun- mereka rela membangun ru- gajah itu dibuka rantainya dan bisa putan dan tiga puluh batang binatang langka di NTB. Sebut di menghuni Hutan Wisata Surana- pelepah kelapa," ujar Agus. antaranya kijang, elang, bangau di untuk menarik minat pengun- gi oknum ABRI yang nakal. mah untuk Babinsa secara bergerak bebas. Senggigi melangkah, kedua Menurut Agus, usia Rinjani dan putih, trenggiling, dan landak di jung. • riyanto Laporkan saja ke atasannya," swadaya. kata Danrem. Kuning, Merah atau Hijau bukan Soal bagi Orari Selong (Bali Post) - Ketua Orda Orari NTB Kol. (Pur) H. Oemarharoen, B.Sc. mengimbau anggotanya untuk tidak harus memakai baju kun- ing, merah atau hijau. Sebab, Orari tetap merupakan organisa- si nonpemerintah, bukan perpan- jangan tangan konstentan pemi- lu tertentu. "Anggota boleh membantu politikus, pemerintah atau rakyat, tetapi tidak sedikit pun tidak bermaksud untuk terlibat jauh dalam soal politik," tegas- nya di hadapan Orlok Lombok Timur, Kamis (21/9) malam dalam acara musyawarah lokal (muslok) di Wisma Diwi Anjani Tetebatu. Masalahnya, Orari tetap bermotokan dari rakyat un- tuk rakyat. Bagi mantan Bupati Bima itu, anggota orari bukan politikus, tetapi kiprahnya dapat memban- tu siapa saja, termasuk para poli- Jadwal Penerbangan Merpati Merpati Nusantara Phone: 235358 - Hunting Jln. Melati 57 Denpasar 80233 Ticketing setiap hari Jam 07.30 Wita - 21.00 Wita Reservation 24 Jam. Senin MZ 6600 07.00 MZ 5551 08.00 DENPASAR-MATARAM DENPASAR-MATARAM tisi. Kendatipun demikian, kalau suatu acara sukses -yang tidak lepas dari bantuan komunikasi anggota Orari- umumnya pan- itia acara melupakan peran Ora- ri. "Kalau acara gagal, biasanya Orari mendapat cacian paling awal, bahkan diadili. Akan teta- pi, Orari tidak perlu menepuk dada bila sukses, juga tidak harus kecewa bila gagal," tandasnya. Pada masa pemilu, menurut Oemarharoen, biasanya peran Orari besar. Ia mencontohkan Pemilu 1982 di Bima. Ketika itu ia duduk sebagai Ketua PPD (panitia pemilihan daerah). Kata dia, pemilu di Bima sukses ber- kat bantuan Orari, bahkan lapo- rannya paling awal dibandingkan dengan daerah lain di NTB. Perangkat Orari yang sangat vital itu, memerlukan orang-or- ang yang profesional untuk men- Sempati Air Reservation & Ticketing 24 Jam Phone: 237343 (Hunting) Fax 236131 Gedung Diponegoro Megah Blok B/27 Denpasar Jl. Diponegoro 100 - Denpasar JADWAL PENERBANGAN SENIN JAM TUJUAN 06.40 Denpasar Balikpapan Denpasar Bandung Denpasar Batam Denpasar-Cengkareng Denpasar-Manado Denpasar Palangkaraya Denpasar-Pakan Baru Denpasar-Singapore Denpasar Surabaya Denpasar Tarakan Denpasar Yogyakarta Denpasar-Pangkal Pinang Denpasar - Medan DENPASAR-MATARAM 06.50 Denpasar Mataram ") UJUNGPANDANG MZ 6520 09.20 DENPASAR-MATARAM BIMA/PERINTIS DENPASAR-MATARAM SUMBAWA MZ 6650 09.30 MZ 6604 10.00 DENPASAR DENPASAR-MATARAM MZ 6608 12.00 DEN DENPASAR-MATARAM DENPASAR-MATARAM 08.45 Denpasar Mataram ") DENPASAR-SURABAYA 11.00 DENPASAR SURABAYA DENPASAR-SURABAYA DENPASAR-SURABAYA MZ 6510 14.00 MZ 6612 15.00 MZ 648 08.40 MZ 323 12.30 MZ 6555 13.00 MZ 383 13.10 MZ 325 14.10 MZ 611 15.15 MZ 738 15.40 MZ 373 11.50 MZ 643 15.05 MZ 726 07.00 MZ 739 18.50 MZ 610 10.00 MZ 6558 12.25 MZ 649 15.40 BANDUNG DENPASAR-SURABAYA DENPA DENPASAR-SURABAYA DENPASAL AMBON-SORONG- BIAK JAYAPURA DENPASAR-U. PANDANG DENPASAR-KUPANG DENPASAR-MAUMERE- KUPANG DENPASAR-KUPANG DENPASAR-DILI MZ 642 09.40 Denpasar Balikpapan Denpasar Bandung Denpasar Kuala Lumpur Denpasar-Medan Denpasar-Padang Denpasar Pakan Baru Denpasar - Surabaya Denpasar Yogyakarta DENPASAR-SURABAYA 14.05 Denpasar - Mataram SEMARANG 15.55 Denpasar Mataram DENPASAR-YOGYKARTA- 16.10 Denpasar-Cengkareng JAKARTA Denpasar Singapore DENPASAR-JAKARTA 17.25 DENPASAR-U.PANDANG Denpasar Banjarmasin Denpasar-Ambon Denpasar-Cengkareng Denpasar Surabaya") Denpasar Ujung Pandang 22.15 Denpasar Cengkareng Denpasar-Taipei ") efektif 1/10/1995 BOURAQ AIRLINES Reservation: DENPASAR JI. PB. Sudirman No. 7A, Phone: 223564 (hunting) JADWAL TERBARU BOURAQ AIRLINES DENGAN ARMADA JET BOEING 737 KINI SIAP MELAYANI PERJALANAN BISNIS ANDA 12.45.7 12457 Bo. 791/393 gurus organisasi. Artinya, untuk menjadi pengurus harus banyak berkorban. Orari bukan organisa- si profesi semacam Gapensi. "Kalau ingin kaya, Orari bukan tempatnya," ucapnya. Oemarharoen mengimbau se- luruh orlok yang ada di NTB agar lebih sering berkoordinasi satu sama lainnya, terlebih lagi men- jelang Pemilu 1997 mendatang. Karena tujuan itulah, Orlok Lom- Dia mengatakan, pemban- Bupati Sumbawa II Jakub gunan musolla di Makodim Koswara menjelaskan, duku- BPW Australia Keluhkan Kebersihan di Sumbawa dibiayai donatur ngan ABRI di daerahnya cuk- dari Saudi Arabia, Pemda up besar, terlihat dari kegia- Sumbawa, sejumlah instansi tan yang sudah dilaksanakan dan para pengusaha. Hal ini seperti AMD dan Bakti ABRI merupakan wujud kemanung- di beberapa tempat. Pada ac- galan ABRI dan rakyat, ara kegiatan Hari Aksara In- bok Timur pada malam itu me- mencerminkan keberhasilan ternasional di Lope Depok, mutuskan Nurdan, B.Sc. dan Ir. Dandim Sumbawa membina ABRI juga ikut ambil bagian. Mulyono Slamet sebagai ketua hubungan dengan rakyat yang dan sekretaris, sementara ketua terdahulu M. Machsun Ridwain- ny oleh formatur diangkat se- bagai ketua dewan pertimbangan dan pengawasan (DPP Orlok) Lotim. (040) Isu (Sambungan Hal 1) dibacakan Danrem 162 WB, Kol. Inf. Yudomo SHD menyatakan, Pepabri adalah organisasi ke- masyarakatan yang memiliki ciri khusus, jati diri dan identitas yang membedakannya dengan organisasi kemasyarakatan lain- nya. Sebagian ciri khusus yang dimaksud, antara lain para ang- gotanya terdiri atas WNI yang secara ideologis politis, loyalitas- nya kepada masyarakat, bangsa dan negara serta pemerintah Orde Baru telah mantap. Jati diri yang melekat pada diri anggotanya adalah mereka telah memiliki pengalaman ker- ja dan pengalaman organisasi cukup memadai. Dengan berb- agai kondisi yang menjadi ciri dan jati diri para anggotanya, kiranya potensi yang kuat dalam berkiprah dan memantapkan par- tisipasinya dalam pembangunan bangsa yang menyangkut bany- ak aspek, baik ekonomi, politik, sosial budaya dan pertahanan keamanan. (063) Mandala Airlines BOEING 737 200 ADV Gedung Kerta Wijaya Plaza Jln. Diponegoro 98 Blok D/23 Telp. 231659-222751-232986 Dps. Jadwal Penerbangan - setiap hari Pk. 07.00 Wita I Denpasar-Yogyakarta IDenpasar-Jakarta I Denpasar - Palembang - TELEPON PENTING Pemadam Kebakaran -113 -110 -118 RSU Mataram - 21345 Ambulan PMI Cabang Lobar - 22357/ Gangguan Listrik 21440 -22182 Hari Days No. Pen Fit. No. Tujuan To. Berangkat Tiba Pesawat Dep. Arr. Acft. Polisi 1234567 Bo. 791 1234567 Bo. 704 12.45.7 Bo. 795 1234567 Bo. 700 1234567 Bo. 700 JAKARTA SURABAYA 07.15 06.55 B.737 SURABAYA 11.30 11.10 B.737 SURABAYA 16.45 16.25 B.737 YOGYAKARTA 07.00 07.15 B.737 07.00 08.45 B.737 1234567 Bo. 704 JAKARTA 1234567 Bo. 704 11.30 PALEMBANG 11.30 13.00 B.737 14.30 B.737 1234567 Bo. 700 Bo. 700 BATAM MEDAN 07.00 10.50 B.737 07.00 12.40 B.737 Mataram SINGAPURA 07.15 11.15 B.737 1234567 Bo. 791/409 WUNG PANDANG 07.15 10.15 B.737 1234567 Bo. 791/409 MENADO 07.15 12.25 B.737 36 Bo. 791/409/800 DAVAO 07.15 14.30 B.737 Bo. 791/409/800 CEBU (PHIL) 07.15 20.00 B.737 3 Bo. 460 1234567 Bo. 791/293 BANJAR MASIN 07.15 12.15 B.737 1234567 Bo. 704/205 BALIK PAPAN 11.30 15.40 B.737 1234567 Bo.791/409/402 PALU 07.15 13.45 B.737 12345.7 Bo. 750 MATARAM 07.45 08.15 8.737 12345.7 Bo. 752 MATARAM 09.30 10.00 HS. 748 1234.67 Bo. 754 MATARAM 13.00 13.30 HS. 748 1234.67 Bo. 756 MATARAM 15.30 16.00 HS. 748 1.3.5 Bo. 740 MAUMERE 12.15 14.50 HS.748 2.4.67 Bo. 742 WAINGAPU 12.15 1.3.5 Bo. 740 KUPANG 12.15 14.10 HS. 748 16.15 HS. 748 2.4.67 Bo. 742 KUPANG 12.15 15.55 HS.748 32737 TELEPON Pengaduan Pelanggan Harian Bali Post Mataram dan Sekitarnya ELEPHANT BRAND GYPSUM-BOARD Fire Resistance (052) Bahan Plafon & Partisi Economy Sound Control Thermal Insulation ●Beautiful Appearence Good Quality, High Standard means "ELEPHANT" Jl. G. Lempuyang telp.482515 INDO PROFILE Gypsum - Mitra Jaya Jl. Pratama telp.771784 C. 3470 ANDA DATANG, KAMI ANTAR KE LOKASI Perumahan "BUMI DAMAI INDAH" Uang muka bisa diangsur Developer PT. G. K. M REI: 1300052 Hanya di Perumahan "BUMI DAMAI INDAH", semua rencana Anda akan rumah masa depan terpenuhi. Ma- rilah bergabung ber- sama kami, di belah- an Barat Kota Den- pasar dan berkumpul di "BUMI DAMAI INDAH" Hub. Kantor Pemasaran - BALI INTERNATIONAL REALTY JI. WR. Supratman 146 Tohpati Denpasar Telp. 228283 Fax. 226052 BALI PROPERTY CORPORATION Phone: 262510-224827 C 2835 PILIHAN PAS UNTUK BUSANA ROMANO KOPSARD FASHION SHOP JL. NGURAH RAI, 63-65 TELP. (0361) 93885 GIANYAR-BALI JL. NAKULA, 4-6 TELP. (0366) 21360 SEMARAPURA-BALI C. 3032 Mataram (Bali Post) - Senggigi gi. Saat ini, kata Jan Mantjika eal di depannya. Bahkan mereka peserta yang diundang dalam Ketua DPD Himpunan Pra- yang melanjutkan permintaan cenderung membuang sampah di gebrakan kebersihan itu-mis- muwisata Indonesia (HPI) Nusa Jan's Tour Operator Australia dan parit depan tempat usahanya alnya instansi pemerintah, peru- Tenggara Barat, Robby G.Antho- Selandia Baru, gaung wisata itu," keluh Robby seraya mem- sahaan perhotelan, restoran, biro nysz membenarkan, banyak pi- Senggigi sudah tersebar di man- pertanyakan, apakah mereka itu perjalanan hanya beberapa hanya akan mengambil hasil saja yang sadar akan pentingnya hak mempertanyakan kebersihan canegara. Menanggapi hal itu, Robby akhir dari perkembangan kepari- kebersihan," ungkap Robby di objek wisata Senggigi, terma- súk agen perjalanan wisata dari menilai, kebersihan kawasan wisataan tanpa memikirkan ke- kecewa. Australia dan Selandia Baru. wisata Senggigi memang belum bersihan lingkungan sekitarnya. Dari 21 hotel di kawasan Memang, resort wisata terjaga. "Sampah, kotoran, bot- Kesadaran Senggigi yang diundang, hanya Senggigi belum dapat dikatakan ol minuman mineral, rerumputan Terkait dengan hal itu, HPI 12 saja yang hadir, sedangkan 29 sebagai kota wisata yang bersih," yang tidak terurus masih berser- NTB melakukan gebrakan keber- biro perjalanan yang diundang katanya. Sementara itu Manag- akan, bahkan parit-parit menja- sihan di kawasan wisata Senggigi cuma 5 perusahaan yang hadir. ing Direktor Jan's Tour Bali, Jan di lubang penampungan sam- pada hari Jumat (22/9), dengan Ironisnya, sebanyak tiga lemba- Mantjika lewat surat yang ditem- pah," katanya. tujuan agar Senggigi menjadi kota ga pendidikan yang diundang tak buskan kepada PT Lombok In- "Yang amat saya sayangkan, wisata bertaraf internasional, di satu pun yang hadir. Sebaliknya dependen pada pertengahan Sep- masih ada hotel-hotel, restoran, samping menyadarkan insan-in- semua instansi pemerintah bisa tember lalu mengimbau agar dit- toko dan warung-warung yang san pariwisata di dalamnya. hadir mengikuti gebrakan terse- ingkatkan kebersihan di Senggi- tidak memelihara kebersihan ar- "Akan tetapi, dari sejumlah but. (057) wavin Dimana air mengalir sampai jauk ..... mata airmu dari Solo, terkurung gunung seribu. Air mengalir sampai jauh. Akhirnya kelaut..... (Bengawan Solo ciptaan Gesang) Wavin Pipa PVC Kelas dunia. Dipergunakan lebih di tiga puluh negara di dunia Wavin menjawab semua masalah pemipaan yang Anda hadapi. Wavin... dimana air mengalir sampai jauh. untuk keterangan lebih lanjut hubungi UD. TRATAS INTI BANGUNAN JI. Suwung Batan Kendal 33 Denpasar Telp. (0361)720788, 720570 Produksi pt Wavin Duta Jaya C 2358 Senin Paing, 25 Septe Megaw Kupang (Bali Post) - Kunjungan Ketua DPH Megawati Soekarnoputri Flores daratan sudah dip PDI ini, akan mengunju paten daratan Flores sepe tara itu, Ketua DPP Golk cana kunjungannya di ak Ketua DPD PDI NTT Simon Hayon kepada Bali di Kupang kemarin menjela kunjungan pucuk pimpinan tai berkepala banteng ini dimulai dari Maumere, S Pada hari pertama kunjung akan diadakan acara temu Kemudian dilanjutkan de ziarah khusus ke makam. Ketua PDI pusat didam Ketua PDI NTT di hari te akan mengunjungi Kabu NTTI setelal Kupang (Bali Post) - Propinsi Nusa Ten Timur (NTT) kini memil lapan sumber mata air ba elah tujuh tahun mengalar eringan yang berkepanj Kekeringan ini diakibatka ya pembabatan dan pemb oleh masyarakat. Itu dikemukakan Kep ai Konservasi Sumber Alam (BKSDA) NTT S Rais kepada Bali Post peresmian bak penamp yang dibangun Perum P NTT di kawasan hutan Camplong, kemarin. Munculnya delapan mata air, kata dia, berka sanaan reboisasi yang di di kawasan hutan wisat plong, 45 KM Timur Ku Menurut dia, biasany waktu 10 tahun, reboisa bisa menimbulkan ma "Akan tetapi, di kawasa Caplong hanya memaka tujuh tahun sudah bisa hasilkan delapan mata a parnya. Peranan Ia mengatakan, luas yang direboisasi di kaw mencapai sekitar 200 h kitnya 8 bak penampung gun di kawasan hutan Ca Bak penampung yang gun Perum Perhutani itu bantu masyarakat di sek wasan hutan memenuhi k an akan air bersih, keperl nak dan lahan pertanian. Kepala Kantor Perum tani Unit II Satuan Pemba Hutan Kemasyarakatan NTT, Ir. Teguh Hadi S BIRO P PANC M Era Baru ITT BALI, AQUILA PRAMBA JL.Adisucipto No. 43, POE Telp. (0274) 565005, Jakarta Sales Office AQUILA INTER HOTEL Jl. Babar Phn. 0274-56 YOGYAK H SAH JAKAR 4cm
