Tipe: Koran
Tanggal: 2015-02-16
Halaman: 07
Konten
Senin, 16 Februari 2015 (26 Rabiul Akhir 1436 H) HUKUM-KRIMINALITAS SINGGALANG ·A-7 Polsek Padang Timur Tangkap 5 Pencuri Mahasiswi Dijambret PADANG - Seorang mahasiswi dijambret di depan Aska Mart Jalan Kis Mangunsarkoro Kelurahan Jati Baru Kecamatan Padang Timur, Minggu (15/ 2) sekitar pukul 11.10 WIB. Beruntung korban, Lara Suci Arini (24) bisa me- ngimbangi sepeda motor- nya, sehingga korban tidak jatuh dari sepeda motor yang dikendarainya. Akibat kejadian itu, warga Kom- plek Belanti Permai I Gunung Panggilun Kecama- tan Padang Utara men- derita kerugian Rp2 juta. Pengakuan korban kepada petugas SPKT Polresta Padang, sebelum kejadian korban tengah mengendarai sepeda motornya yang datang dari SMA Adabiah menuju tempat kos temannya di Jalan Ujung Gurun. Setiba di lokasi kejadian, datang dua pelaku yang mengendarai sèpeda motor dari arah belakang dan langsung memepet kenda- raan korban. Salah se- Padang, Singgalang Lima spesialis pencuri ditangkap anggota Polsek Pa- damg Timur di Jl. Sutomo, Minggu (14/2) dinihari. Kelima tersangka adalah, HS, 26, DK, 17, IB, 20, DH, 22, TF, 18. Saat ditangkap, petugas mengamankan tiga unit sepeda WALTERNATIVERD gunung. Kapolsek Padang Timur Kompol Jon Hendri didampingi Kanit Reskrim Iptu Masrizal, kemarin mengatakan kelima pelaku ini merupakan target operasi sejak beberapa hari belakangan. Kelimanya diringkus setelah mendapat laporan dari masyarakat yang menjadi korban kejahatannya. Ditambah lagi, adanya pengaduan dari masyarakat di kawasan Jalan Sutomo yang merasa resah dengan maraknya kasus pencurian di kawasan tersebut. Berbekal dari laporan dan pengaduan itulah, petugas lalu melakukan penyelidikan. Setelah memastikan keberadaan masing-masing pelaku, polisi langsung mencokoknya tanpa mendapat perlawanan. Kelimanya, dijemput di rumahnya masing-masing. Sasaran pelaku adalah rumah kosong yang ditinggal pergi pemiliknya, tempat kos serta ruko kosong. Dari lima TKP, mereka menggasak beberapa barang-barang elektronik seperti komputer, laptop, TV serta juga sepeda EEN Petugas Satnarkoba Polda Sumbar memperlihatkan barang bukti shabu dari dua pengedar yang baru ditangkap, Sabtu (14/2). (deri oktazulmi) BARANG BUKTI SHABU gunung.(408/101) Dua Pengedar Shabu Diringkus ADA PELAJAR DAN MAHASISWA Polsek Pademangan Amankan 13 Pencuri Motor orang pelaku, langsung mengambil paksa dompet korban. Setelah berhasil memba- Jakarta, Singgalang Polsek Pademangan berhasil menangkap sindikat pen- curian di wilayah Jakarta Utara. Para pencuri melakukan aksinya dengan modus papat rempes dan gunakan kunci letter T. wa kabur dompet korban yang berisikan handphone Andromex, uang tunai Rp300 serta surat-surat berharga lainnya, pelaku langsung kabur mening- galkan korban. Korban yang mengalami peristiwa tersebut hanya bisa termenung dan kaget, karena ulah bandit jalanan ini. Setelah kejadian korban langsung melapor ke Mapolresta Padang dengan harapan pelaku bisa ditangkap. Kanit II SPKT Polresta melakukan pengembangan kapan, keduanya tidak ada dan berhasil menangkap BL. Dalam penangkapan itu petugas menyita shabu seba- nyak 26,58 gram, alat tim- bang elekronik, STNK, bukti transfer rekening. Dari tangan GN, petugas mengamankan barang bukti 10,22 gram, sedangkan dari BL sebanyak 16,36 gram. Saat melakukan penang- dar berkali, sementara BL di jalur dua Perumahan Pulo PADANG - SINGGAL ANG melakukan perlawanan, na- mun saat penangkapan BL sempat akan melarikan diri, berkat kesigapan petugas, akhirnya bisa diringkus. Saat ini Polisi masih akan te- rus melakukan pengembangan terhadap kasus ini, masih banyak lagi yang akan diung- kap perihal jaringan peredaran narkoba ini.(408/101) Menurut Kapolres Jakarta Utara Kombes Pol M Iqbal penungkapan berawal dari penangkapan pelaku di daerah Pademangan awal bulan Februari. Setelah itu dikem- bangkan dan berhasil menangkap sebanyak 13 tersangka yang diamankan di daerah beberapa wilayah. "Hasil kerja Polsek Pademangan di dalam meląkukan pengungkapan kasus pencurian kendaraan bermotor dengan berbagai modus pepet rampas. Berhasil ditangkap 13 tersangka di wilayah Pademangan, Tangerang, Banten, Jakbar, Jakpus," ujar Iqbal di Polsek Pademangan, Minggu (15/2) seperti diwartakan detikcom. Iqbal mengutarakan, para tersangka diketahui ada yang bertugas menjadi pemetik dan ada yang sebagai penadah. Diantara dari mereka ada yang berstatus pelajar, maha- siswa dan seorang DPO Polda Banten. "Pemetik ada tujuh yaitu R, IQ, JS, MR, SKM, MS dan BR. Sedangkan penadah ada enam orang yaitu SB, TH, YS, OH, EN dan HZ. Diantara mereka ada mahasiswa dan pelajar serta DPO Polda Banten," terang Iqbal Dalam pengungkapan ini, sebanyak puluhan kendaraan bermotor berhasil diamankan. Selain itu, polisi juga berhasil mengamankan 4 pasang kunci letter T. "Jumlah kendaraan ada roda dua 31 serta 4 kunci let- Mas. Buser Narkoba Polda Sumbar meringkus dua pengedar shabu-shabu di lokasi berbeda, Sabtu (14/2) din hari. Kedua tersangka berinisial, BL (28), GN (25. Keduanya ditangkap di lain tempat. Direktur Narkoba Polda Sumbar Kombes Alam Syah Marzoeki, melalui Kabag Bin Ops AKBP M. Yasli mengatakan tersangka diringkus setelah berpura- pura sebagai pembeli dengan transaksi dengan GN. Setelah pelaku ditangkap petugas GN diringkus di tepi ban- Xenia Pegawai Swasta Dicuri Padang, Ipda Dwi Rosdian- to mengatakan, laporan korban dalam kasus pelaku bisa ditangkap. Kanit III SPKT Polresta Bengkulu menderita keru- gian Rp170 juta. Pengakuan korban kepada petugas SPKT Polresta Pa- dang, sebelum kejadian kor- ban datang ke lokasi kejadian dengan mengendarai Dai- hatsu Xenia BD 1056 NA tertinggal, korban mening- galkan mobilnya dalam kea- daan hidup dan kembali ke rumah kakaknya. Sekembali ke lokasi keja- dian dilihat mobil sudah tidak jambret telah diterima dan diteruskan ke Satuan Reskrim untuk pengusutan lebih lanjut. "Laporan korban sudah kita terima dan korban telah dimintai keterangan oleh penyidik terkait kasus tersebut. Mudah-mudahan Padang, Singgalang Seorang pegawai swasta tapakiak setelah mobil Dai- hatsu Xenianya hilang diba- wa kabur pelaku curanmor di Jalan DPR VII Dadok Tunggul Hitam, Sabtu (14/2) sekitar pukul 08.00 WIB. Tidak terima korban, Ali Harmoko (27) melapor ke Mapolresta Padang dengan harapan pelaku bisa ditang- kap. Akibat kejadian itu, war- ga Desa Pondok Baru Ke- camatan Teramang Jaya Ka- bupaten Muko-Muko Provinsi Padang Ipda Umar Yani me- ngatakan Laporan korban dalam kasus curanmor telah diterima dan diteruskan ke Satuan Reskrim untuk pengu- sutan lebih lanjut. "Laporan korban sudah ki- ta terima dan korban telah di- mintai keterangan oleh pe- nyidik terkait kasus tersebut. Mudah-mudahan dalam wak- tu dekat pelaku bisa diung- kap," kata Umar. ada lagi. Sontak korban kaget bu- kan kepalang. Lalu korban berusaha mencari tahu di mana keberadaan mobilnya. Karena tidak membuahkan untuk berkunjung ke rumah kakaknya. Setelah selesai keperluan- nya, korban kembali ke tem- pat parkir mobilnya. Lalu, korban menghidupkan mo- bilnya itu. Karena ada barang yang ter T. Nantinya, jika ada masyarakat yang merasa kehi- langan motor bisa mendatangi Polsek Pademangan untuk mencocokkan nomor mesin dan mengambil motornya," tu- tup Iqbal.(*/013) dalam waktu dekat pelaku bisa diungkap," kata Dwi Rosdianto. (408/101) hasil, korban pun menda- tangi Mapolresta Padang dan melaporkan kejadian yang dialaminya dengan harapan Australia Protes Eksekusi Mati Bali Nine (408/101) Beat Merah Hilang di Teras Rumah Tentang Brigadir Megi yang Tewas Dicekoki Narkoba Jakarta, Singgalang Menjelang eksekusi mati gembong narkoba Bali Nine, publik dan pemerintah Australia melakukan protes kepada Indonesia. Sayang, protes itu malah merendahkan demo- krasi Indonesia dan membuat Australia dalam posisi sulit. Protes keras disampaikan Menteri Luar Negeri (Menlu) Australia Julie Bishop yang menyatakan warganya bisa melakukan boikot wisata ke Indonesia. Atas permintaan Australia, Sekjen PBB Ban Ki-moon juga menekan Indo- nesia dan meminta eksekusi mati itu ditunda. "Cara protes pemerintah Australia atas pelaksanaan hukuman mati atas dua warganya justru akan memper- cepat pelaksanaan hukuman mati mereka. Padahal yang diinginkan oleh pemerintah Australia adalah dilakukannya penundaan, bahkan dibatalkannya pelaksanaan hukuman mati," kata guru besar hukum internasional Universitas Indonesia (UI) Prof Hikmahanto Juwana kepada detikcom, Minggu (15/2). Menurut Hikmahanto, protes pemerintah Australia sudah sampai tahap melakukan intervensi. Bahkan me- lakukan upaya'embargo ekonomi' terhadap Indonesia de- ngan mengancam akan memboikot wisata Indonesia. Be- lum lagi upaya menekan Indonesia dengan tangan Sekjen PBB. PADANG - Ditinggal tidur, sepeda motor raib dibawa kabur pelaku curanmor. Peristiwa itu terjadi di Perumahan Asabri TNI AL Kelurahan Banuaran Nan pat kabar duka itu. Mereka merasa tidak percaya, jika kemacetan yang terjadi tadi atas musibah itu," kata Yul- Pekanbaru, Singgalang Almarhum Brigadir Megi Satria (28) selain bertugas di Propam Polda Riau, juga tercatat sebagai mahasiswa di Universitas Lancang Ku- ning (Unilak) di Pekanbaru. Di mata rekan sekampusnya, Megi teman yang baik. Jumat (13/2) siang itu merupakan hari pertama buat Megi bersama teman kampusnya masuk kuliah. Megi duduk di semester II setelah dua pekan sebelum- nya baru selesai ujian. Sejumlah teman melintas jalan Yos Sudarso menuju ke Kampus Unilak. Mereka sem- pat melihat kemacetan cukup parah di dekat lampu lalu lintas. Banyak polisi dan warga di klinik Rizki Medika di JI Yos mainis. Menurut Yulmainis, walau baru enam bulan bersama di Sudarso. Banyak mengira, saat itu justru rekan mereka sendiri. terjadi kecelakaan. Termasuk teman-teman sekampus Me- gi. Karena jadwal kampus masuk pukul 14:00 WIB, me- reka hanya melihat sebentar di keramaian dan langsung menuju kampus. "Sampai di kampus, kami dapat kabar kalau Megi me- ninggal karena kecelakaan yang kami lihat tadi," terang Yulmainis, rekan almarhum Megi, dalam perbincangan dengan detikcom, Minggu (15/2). Mahasiswa Fakultas Hu- "Saat itu kami langsung kampus, Megi dikenal sosok meminta izin ke dosen agar kami bisa melayat Megi. Pihak dosen memberikan XX, Kecamatan Lubuk Begalung, Sabtu (14/2) sekitar pukul 08.00 WIB. Tidak terima korban, Fauzan (32) melapor ke Mapolresta Padang dengan harapan pelaku bisa ditangkap. Akibat kejadian tersebut, korban menderita kerugian Rp14 juta. Pengakuan korban kepada petugas SPKT Polresta Padang, sebelum kejadian korban memakir- kan sepeda motor Honda Beat merah BA 5756 BH yang ramah dan mudah ber- gaul. Teman-temannya tahu, kalau Megi bertugas di Polda Riau. izin, kami pun berkunjung ke rumah duka," kata Yulmainis. Para rekan sekampus pun datang ke rumah duka. Megi disemayamkan di rumah orangtuanya di Jl Tengku Bey Komplek Primkopad Keca- matan Simpang Tiga, Pe- kanbaru. "Kami bertemu dengan orangtua Megi. Dan orangtua Megi memberitahukan kepa- da kami, bahwa pihak keluar- ga menerima dengan ikhlas "Dia dikampus paling se- nyam senyum saja. Dia sang- at baik, dan kami sering ngo- pi sama saat jam istirahat," terang Yulmainis. Rekan sekampusnya tidak menyangka jika teman mere- ka belakangan diketahui me- ninggal karena mengkom- sumsi narkoba yang diceko- kin teman seletingnya sen- diri. kum itu, menjelaskan, teman sekampus pada terkejut da- seperti biasanya di teras rumahnya. Sebelum korban masuk ke dalam rumah, dia telah memastikan stang sepeda motornya telah dikunci, sekitar pukul 19.00 WIB, Jumat (13/2). Sekitar pukul 01.00 WIB, korban terbangun dari tidurnya dan kembali memeriksa sepeda motor- nya di luar rumah. Saat itu, korban masih melihat, sepeda motor itu di sana. Namun, paginya sekitar pukul 08.00 WIB, dilihat sepeda motor itu sudah tidak ada lagi. Mengetahui hal itu, korban kaget dan berusaha mencari tahu dimana keberadaan sepeda motornya. Karena tidak membuahkan hasil, korban pun melaporkan kejadian yang dialaminya ke Mapolresta Padang. Kanit III SPKT Polresta Padang Ipda Umar Yani mengatakan, laporan korban dalam kasus (*/013) Propam Polda Sumbar Turun ke Tempat Hiburan "Ini menyulut kemarahan publik, elit, politisi dan pe- jabat di Indonesia. Sehingga publik menghendaki agar Pre- siden tidak menunda pelaksanaan hukuman mati," cetus Hikmahanto. Hotel Axana, Juliet pub, Ki- mos, dan lainnya. Dari peme- riksaan yang dilakukan, tidak ditemukan satupun anggota polisi yang berada di tempat hiburan malam itu. kukan pengawasan dengan cara melaporkan, saat men- dapati anggota kepolisian mendatangi hiburan malam. Hal itu menurutnya demi membangun citra positif Polri.(408) Padang, Singgalang Divisi Profesi dan Penga- manan (Propam) Polda Sum- bar menggelar razia di bebe- rapa tempat hiburan malam di Padang, Sabtu (14/2) ma- lam. Dalam razia itu, Propam Polda Sumbar mengerahkan 95 personel yang ada di ja- jaran Propam Polda Sumbar. Kepala Bidang Propam Polda Sumbar AKBP Lutfi Martadian mengatakan razia ini digelar untuk menegakan disiplin bagi seluruh anggota polisi. "Razia malam ini khusus untuk menjaring anggota ke- polisian yang berada di tem- pat hiburan malam," kata Lutfi. Selain itu, razia ini digelar agar seluruh anggota kepo- lagi. lisian tidak ada berada di tempat hiburan kecuali, me- ngantongi izin ataupun ber- tugas yang telah diperin- lam, kecuali untuk bertugas tahkan pimpinannya. Razia dimulai sejak pukul 00.00 WIB itu, mendatangi sebanyak enam tempat. Be- berapa di antaranya adalah nakanhukuman disiplin, di- mana prosesnya diputus me- lalui sidang disiplin. Razia itu adalah yang pertama kali dilakukan pihaknya pada 2015. Dalam hal ini, pemerintah Australia telah salah berhitung. Upayanya telah menjadi kontra produktif. "Pemerintah Australia sungguh merendahkan demokra- si di Indonesia karena seolah publik dan politisi tidak bisa bersuara dan tidak cerdas dalam menanggapi manuver Australia," ujar Hikmahanto.(*/013) "Dalam pemeriksaan tem- pat hiburan yang dilakukan kali ini, tidak ada anggota Selain Propam Polda Sum- bar, kegiatan itu juga diikuti dari personel Brimobda Pol- da Sumbar, Kepolisian Per- airan, Polresta Padang, dan tim Kedokteran dan Kesehat- kepolisian yang terjaring dalam razia," katanya. Ia mengatakan, razia itu senga- ja dilakukan pada malam 14 Februari, yang berkaitan dengan Valetine. "Razia ini tidak bersifat ru- tin. Sengaja dilakukan malam ini karena katanya adalah malam Valentine, siapa tahu ada anggota yang meman- faatkan momen itu dan pergi ke tempat hiburan," ujarnya an (Dokkes). Saat ditanyai tentang pe- milihan lokasi razia, ia me- ngatakan berdasarkan pe- nyelidikan yang dilakukan sebelum razia. Dimana ber- dasarkan hasil penyelidikan, tempat-tempat hiburan ma- lam itu pernah dikunjungi oleh anggota polisi. "Berdasarkan penyeli- dikan, tempat hiburan ma- lam yang kami razia itu per- nah, bahkan sering dikun- jungi oleh oknum polisi. Se- hingga tempat itu menjadi sa- saran kegiatan malam ini," katanya. Lutfi juga mengimbau, agar masyarakat ikut mela- Lutfi menjelaskan, anggota polisi tidak dibenarkan men- datangi tempat hiburan ma- GUINNESS curanmor telah diterima dan diteruskan ke Satuan Reskrim untuk pengusutan lebih lanjut. yang dibuktikan dengan su- rat tugas resmi dari atasan. Anggota polisi yang keda- patan mengunjungi tempat hiburan malam akan dike- (408/101) RAZIA - Propam Polda Sumbar turun ke tempat hiburan malam melakukan razia, Sabtu (14/2). (deri oktazulmi)
