Arsip
Halaman Artikel
Creative Commons License

Jika anda mendapati gambar tidak sesuai dengan spesifikasi data (salah tanggal dan atau salah penomoran halaman), posisi gambar landscape, satu gambar terdapat dua halaman, kualitas gambar kabur, anda bisa melaporkan data tersebut agar segera diperbaiki dengan menekan tombol laporkan.

Kata Kunci Pencarian:

Nama: Singgalang
Tipe: Koran
Tanggal: 2015-02-16
Halaman: 22

Konten


LIGA Senin, 16 Februari 2015 (26 Rabiul Akhir 1436 H) SINGGALANG · C-22 CATATAN SEPAKBOLA Inilah Pemegang Hak Siar ISL 2015 Pra PON Bola dan PON Futsal JAKARTA - Indonesia Super League 2015 akan segera bergulir, tepatnya pada 20 Februari 2015, laga perdana antara Persib Bandung kontra Persipura Jayapura akan tersaji di Stadion Si Jalak Harupat. PT Liga Indonesia selaku operator pun sudah menggelar peluncuran ISL 2015 di hari kasih sayang, 14 Februari 2014 dengan tajuk 'ISLove Take It To The Next Level'. EKAN Olahraga Nasional (PON) I XIX Jawa Barat 2016, bakal melang- kah dengan cara yang berbeda bagi sepakbola dan futsal Sumbar. Kenapa? Sepakbola harus bertarung dulu melalui babak kwalifikasi wilayah Sumatera, seperti pada multi even empat tahunan itu sebelumnya. Sementara futsal bisa melenggang langsung ke Tanah Parah- yangan itu tanpa melalui penyisihan wilayah karena jatah wild-card sebagai juara bertahan. Hanya 10 slot yang tersisa dan harus diperebutkan oleh 32 provinsi. Karena dua jatah otomatis di sepakbola maupun futsal menjadi milik juara bertahan dan tuan rumah. Bahkan wilayah Sumatera hanya tersedua dua tiket yang akan diburu oleh 10 provinsi untuk sepakbola dan Sembilan provinsi untu futsal. Pada pesta olehraga amatir terbesar sebelumnya di Provinsi Riau, sepakbola dan futsal datang ke Tanah Hang Tuah itu dengan bergandeng tengan. Kedua lolos bernjaya mengambil satu dari dua tiket tersedia. Meski nasib kedua tim sangat jauh berbeda dalam pengelaran pesta yang sesungguhnya. Sepakbola “pulang" sebelum pesta dimulai. Sementara futsal terus bertahan, Berjaya merebut medali emas. Sungguh sebuah kontradiksi, meski kala itu sama-sama dinaungi oleh satu wadah organisasi, PSSI Sumbar. Dalam pengelolaan tim juga kontradiksi. Sepakbola menjadi cabang prioritas dan dibersamakan melalui bapak angkat dan diurus oleh para petinggi organisasi melalui pelayanan trining centre (TC) yang serba diperhatikan. Dana pun dibilang tak masalah. Berbeda dengan futsal. Ketika mampu menjadi juara di berbagai turnamen futsal nasional di Jakarta, jutsru masih menjadí cemoohan para petinggi PSSI, karena mereka menilai juara turnamen bu- kan sebuah jaminan bisa menjadi yang terbaik di PON. Sementara futsal mempersiapkan diri melalui pembi- naan sebuah klub yang dimiliki oleh person yang peduli, tulus, ikhlas dan dengan hati putih. Sehingga lebih kurang tiga tahun membina, lebih banyak menghabiskan dana perorangan yang nota benenya tanpa dukungan signifikan dari pihak lain kecuali KONI. Mereka TC juga tak dibelikan kasur, bantal dan selimut dilayani makan sesuai kebutuhan gizi kecuali dengan nasi bungkus. Pun tanpa kontrak bulanan. Hasilnya? Foto dan nama-nama pelatih dan pemain kini terpampang di Museum Rekor Indonesia sebagai peraih medali emas pertama cabang olahraga yang juga pertama kali digelar. Kini, meski tak sehebat daerah lain, sejak November 2014 lalu, futsal sudah menjalani persiapan menuju Jabar 2016. Bahkan, Senin (16/2) ini, pasukan di bawah kendali Pengurus Asosiasi Futsal Daerah (AFD) Sumbar itu, akan bertolak ke Jakarta untuk tampil dalam turnamen interna- sional My Futsal, turnamen yang pernah menjadi batu pijakan sukses Sumbar merebut medali emas. Lalu, apa kabar Tim Pra PON Sepakbola Sumbar? Me- mang, interval waktu menuju Jabar sama-sama tersisa lebih kurang dua tahun. Tetapi hitungan waktu itu akan berbeda dengan futsal. Karena sepakbola harus mengikuti Pra PON setahun sebelum PON. Itu artinya waktu efektif tersisa enam bulan, karena September 2016 babak kwalifikasi sudah digelar. Sudahkah Asprov PSSI Sumbar punya tim yang akan diterjunkan dalam babak penyisihan Sumatera? Ini adalah tantangan sekaligus ancaman bagi para petinggi yang terpilih dalam Kongres baru lalu. Sudahkan para Komite Eksekutif di bawah komando Ketu kirkan hal tersebut? Karena pasca kongres tempo hari, program prioritas yang santer dipublis adalah pembinaan usia muda. Kapan untuk Pra PON Sepakbola? Dulu, persiapan yang lebih tiga tahun, hasilnya pulang sebelum pesta dibuka. Mestinya, begitu terpilih, Pra PON harus menjadi prioritas utama. Karena sejarah mempe- ringatkan, dengan persiapan yang lebih dini hasil gugur lebih dini. Oleh: YOSRIZAL Siapa saja yang memegang hak siar kompetisi tertinggi tanah air itu pun diumumkan oleh pengelola siaran, BVsport di malam peluncuran. Telah ditetapkan bahwa Global TV dan NET TV. Ketua Umum KONI Sumbar, Syahrial Bakhtiar, didampingi Ketua AFD Sumbar, H. Yasman Yanusar, Pelatih Syafrianto Rusli, beserta pengurus AFD lainnya, berfoto bersama dengan para pemain Tim Futsal PON Sumbar, Minggu (15/2) di Rafhely Futsal By Pass. Ketum KONI berkesempatan melepas tim yang akan turun di Turnamen My Futsal di Jakarta, 20 Februari - 1 Maret 2015. (syafrizal) FOTO BERSAMA bakal menayangkan beberapa laga ISLmusim depan. "Kami bekerja'sama dengan Global TV dan juga sudah ada kesepakatan dengan NET. TV, yang akan menayangkan ISL," kata Hari Widodo selaku direktur utama BVsport. Selain dari dua saluran TURNAMEN MY FUTSAL 2015 DI JAKARTA Tim PON Sumbar gratis tersebut, BVsport juga mengatakan bahwa ISL akan bisa diakses lewat Dilepas Ketum KONI streaming via Domikado, dua televisi berbayar yakni BIG TV dan Matrix Garuda. para pemain tetap menjaga motivasi dan keyakinan untuk bisa mempertahankan medali emas Futsal yang direbut pada PON 2012 Riau. Karena itu, menjadikan turnamen My Futsal sebagai ajang ujicoba dan mengukur kemampuan diri adalah sangat tepat, sebe- lum terjun ke PON 2016 di Jawa Barat. "Walau ada istilah mem- ke PON. "Karena tahapan pa- ling sulit dan membuat kita pusing adalah Pra PON," tam- bahnya, seraya berharap tim asuhan Syafrianto Rusli ini meraih hasil bagus di my futsal. akan mudah. "Tapi mudah- mudahan dengan kesung- guhan kita dan saling mendu- kung semua pihak, harapan tersebut bisa tercapai," ujar- PADANG - SINGGALANG Serta dapat didengar lewat radio RRI. "Sementara tv pra-bayar ada dua, yaitu BIG TV dan Matrix Garuda. Untuk radio, ada CBL 91,7 FM Bandung. Selain itu, akan disiarkan RRI seluruh indonesia. Televisi free-to- air akan ada satu atau dua Tim Futsal PON 2016 Sumbar, Senin (16/2) pagi ini bertolak menuju Jakarta, untuk mengikuti Turnamen My Futsal 2015 yang digelar 20 Februari - 1 Maret 2015 di Lapangan My Futsal. Seba- nyak 16 pemain diboyong ke turnamen futsal paling bergengsi di Indonesia itu. nya. Sementara itu, untuk tur- namen My Futsal tahun ini, tim akan dipimpin oleh mane- jer tim Yosrizal dan didam- pingi beberapa official. Se- dangkan tim pelatih yang di- pimpin Syafrianto Rusli akan didampingi tiga asisiten, And- rian Andika, Ronni Doank dan Yudhi Fatra yang juga me- Sementara Ketua AFD Sumbar, H. Yasman Yanusar memaparkan secara rinci tahapan-tahapan yang sudah dilakukan untuk membentuk Tim PON 2016 ini. "Kita sudah lakukan per- lagi, tapi sekarang masih finalisasi," tandas Hari. (010) pertahankan lebih sulit dari merebut, tapi tak ada yang tak mungkin dalam olahraga, khususnya futsal. Yang ter- penting adalah kemauan, mo- tivasi, kerja keras berlatih, dan senantiasa berdoa, saya yakin kita bisa."ucapnya. Syahrial menambahkan, dengan langsung lolosnya Sumbar ke PON tanpa mele- Yasman mengatakan, de- Budiman, Irvan Nelson, Sep- wati babak kualifikasi, juga sebuah keuntungan. Karena tim tinggal fokus memper- siapkan diri sebaik mungkin siapan sejak April 2014, dan melakukan tiga kali tahap se- leksi, termasuk di Porprov rangkap pemain. Dharmasraya, dan Alham- dulillah kita sudah terkumpul 20 pemain yang akan mem- bela Sumbar nantinya," ucap PBR Disarankan Main di Karawang Untuk menambah sema- Sedangkan 15 pemain yang dibawa adalah; Nofri Rangga Zaputra, Lisanul Sid- qi, Ray Mahayasa, Ronni Doank, Yudhi Fatra, Rahmad BANDUNG - Harapan Pelita Bandung Raya (PBR) untuk menjadikan Stadion Patriot, di Kota Bekasi, sebagai laga kandang di kompetisi Indonesia Super League (ISL) musim 2015, menemui kendala. Pasalnya, PT Liga Indone- sia (PT LI) tidak merestui hal tersebut. CEO PT LI, Joko Driyono, mengungkapkan bahwa Stadion Patriot masih ngat dan motivasi pemain, Ke- tua Umum KONI Sumbar, Syahrial Bakhtiar berbesar hati melepas tim ke turnamen yang sekaligus masuk pro- gram ujicoba tim PON Sum- bar, dalam sebuah acara se- derhana di Rafhely Futsal, By Pass Padang. Syahrial berpesan, agar H. Yasman. ngan pemain-pemain inilah Sumbar akan berupaya keras mempertahankan medali emas PON, meskipun itu tak tian Rinaldo, Widiyanto, Army Dhino Mulia, Efrinaldi, Awdi- ki, Fajri Setiawan, Fauzan, dan Rahmad Setiawan. (010) PENYEGARAN WASIT ISL 2015 Lima Wasit Sumatera Barat Lulus belum layak untuk menggelar pertandingan. Penyebab utamanya, dikatakan Joko Driyono, karena tidak adanya lampu. "Kami sudah sampaikan langsung kepada perwakilan manajemen PBR. Pemakaian Stadion Toto Sudibyo mem wasit). Sedangkan Beni And- riko tetap bertahan di ISL. Seperti diberitakan Singga- lang, Komite Wasit PSSI Pusat memanggil 103 wasit dan asisten wasit untuk dilakukan PADANG - Lima wasit Suma- tera Barat yang dipanggil mengikuti tes penyegaran yang digelar di Diklat Ra- gunan Jakarta guna menjadi wasit ISL musim 2015 dinya- ALFROKI penyegaran wasit ISL 2015 yang jadi wasit dan asisten wasit. takan lulus. MARTHA ASPRIANTON Patriot tidak disetujui. Pilihannya, mereka tetap menggunakan Stadion Si Jalak Harupat atau stadion lain," ujar Joko Driyono. "Dari pembicaraan, PBR disebut kemungkinan bermain di Karawang. Mereka bisa main di Karawang, itu nominasi terkuat," pungkasnya. (010) Lima wasit dan asisten wa- sit yang dinyatakan lulus itu, Yudi Prasojo,Aprisman Aran- da (wasit) serta tiga asisten wasit (AW) yakni Beni Andri- ko, Alfroki Martha dan As- Tetapi sepakbola juga tak serta merta ditentukan oleh lamanya persiapan. Apalagi PON Jabar lebih memberi peluang kepada semua provinsi untuk memanfaatkan semua potensi pesepakbola dari berbagai lapisan asal usia tak lebih dari 23 tahun. Komisi Wasit," kata wasit se- nior Sumbar Syahrul Gafar yang mengontak Singgalang, bertugas," tulis BBM Alfroki ke Minggu (15/2). Habitu pun dibenarkan sa- lah seorang wasit yang ambil bagian Alfroki Martha. "Al- hamdulilah lima utusan Sum- bar Alfroki Martha, Beni And- riko, Asprianton, Yudi Prasojo dan Aprisman Aranda lulus test wasit ISL 2015 dan siap Tes penyegaran telah dilak- sanakan pada 13 sampai 15 Februari Jakarta. Selain lima wasit di Singgalang kemarin. Empat dari lima wasit yang dipanggil itu naik kasta dari Divisi Utama ke ISL yakni Yudi dipanggil sekitar 10 wasit dan Prasojo, Aprisman Aranda (wasit) dan Alfroki Martha serta Asprianton (asisten Diklat Ragunan prianton. "Ya, lima wasit dan asisten wasit yang dipanggil tes pe- nyegaran ISL kemarin itu me- mang dinyatakan lulus oleh Ada kesempatan untuk “meminjam" para pemain muda Semen Padang (SP) sebagai pemain PON. Namun Asprov harus menyiapkan alternative lain semisal para punggawa Kabau Sirah tak bisa dipakai. Nah, ini yang butuh waktu dan keseriusan untuk persiapannya. Tetapi para Exconya dulu yang harus serius. (*) atas juga kabarnya nanti akan asisten wasit Sumbar yang akan bertugas di Divisi Uta- ma. (102) KALAH UJICOBA DI BENGKULU DITAHAN GEYLANG 1-1 DI BATAM "Kabau Sirah Mudo" Masih Rapuh Semen Padang Siap Berkompetisi dipanggil Weli itu tetap ber- syukur karena mendapat pembelajaran dari PS. Beng- kulu. "Lini tengah dan depan juga akan dilakukan perbaik- an. Yang parah itu sektor per- tahanan. Intinya semua lini akan dilakukan perbaikan nanti di Padang. Seperti diketahui Welian- syah meneruskan tongkat es- tafet kepelatihan Kabau Sirah Mudo baru sekitar 10 hari pasca pelatih Delfi Adri ditarik ke skuat senior sebagai staf pelatih Nilmaizar. Satu-satu- nya gol yang disarangkan Kabau Sirah Mudo diciptakan Dimas Sumantri. Sabtu (14/2) malam sekitar pukul 22.00 WIB langsung kembali ke Padang. "Ya, kami pukul 22.00 WIB usai makan malam langsung kembali ke Padang," kata mantan pemain belakang Kabau Sirah itu. Awalnya dalam tur Beng- kulu itu, Burhanuddin Oho- rella dan kawan-kawan akan melakoni dua laga uji coba, namun dikarenakan hanya dapat satu lawan maka me- mainkan satu duel saja versus PS. Bengkulu. (102) PADANG - Tur Batam yang di- lakoni armada Semen Padang FC telah memberikan pembe- lajaran berharga. Terutama şaat versus Geylang United FC pada Sabtu (14/2) petang di Stadion Citramas. pun tetap 1-1 hingga laga tun- tas. "Secara fisik, teknik, dan taktik serta mental anak-anak sudah siap dan itu terbukti saat lawan Geylang yang nota bene diperkuat tujuh pemain asing," kata coach Nilmaizar yang dikontak usai laga. Kemudian kata Nil, per- mainan Hengki Ardiles cs., sudah sesuai arahannya. “Kita pun sudah dapat kerangka tim, Insya Allah kita akan te- tap memperbaiki yang harus di perbaiki dan menyempur- nakan yang sudah bagus je- lang laga pembuka ISL," janji coach asal Pikumbuah itu, Dalam daftar pemain Gey- lang United FC saat laga SPFC itu memang membawa tujuh pemain asing. Empat asal Jepang, Kento Fukuda, Yuki Ichikawa, Bruno Castanheira, dan Sayuri Komine, lalu Jorg Peter Steinnebrunner asal Jerman, dan Josef Kaplan asal Slovakia. 23 Menghadapi salah satu klub peserta S. League itu, pa- sukan Kabau Sirah betul-betul mendapat lawan sepadan. Buktinya duel seru dan ber- akhir imbang 1-1 (0-1). Bah- kan, "Kabau Sirah" harus me- nunggu hingga menit terakhir untuk menyamakan kedu- dukan. Dalam bentrok itu, coach berlisensiA AFC itu mema- sang Jandia Eka Putra sebagai penjaga gawang, Goran Gan- cev dan Septia Hadi sebagai center bek, Hengki Ardiles di bek kanan, dan Ricky Akbar Ohorella di bek kiri. O DAP BENAHI | Welliansyah, pelatih Semen Padang U-21 masih mempunyai banyak PR, untuk terus membenahi. Lini belakang adalah salah satu sisi yang harus diperbaiki, setelah kalah 1-4 dalam ujicoba dengan tuan rumah PS Bengkulu, Sabtu petang. (Ist) SELAMATKAN | Esteban Vizcarra, menyelamatkan Semen Padang dari kekalahan saat berujicoba dengan Geylang United, Sabtu petang di Stadion Citramas Batam. PADANG - Lini belakang pa- gol dan hanya memasukan sukan Semen Padang FC U-21 masih rapuh. Setidaknya hal itu tergambar dari hasil laga uji coba Kabau Sirah Mudo kontra PS. Bengkulu, Sabtu (14/2) petang di Stadion Sa- wah Lebar, Bengkulu. Pasukan Weliansyah de- ' akan menjadi PR saya sekem- ngan trio staf pelatih Robby Mariandy, Asep Suryadi dan Afriyanto kebobolan empat satu gol. Soal masih lemahnya tem- bok pertahanan itu juga dibe- narkan head coach Welian- syah yang dikontak usai duel. "Lini belakang tim saya mesti banyak diperbaiki. Ini Duet pengatur lapangan te- lebih dahulu disaat laga me- ngah diisi Yu Hyun Koo, de- ngan Vendry Mofu. Irsyad Maulana di wing kiri dan Nur Iskandar di sayap kiri. Este- ban Gabriel Vizcarra dan Air- langga kembali ditandemkan oleh Nilmaizar. Kabau Sirah kebobolan ter- baru berjalan satu menit Este- masuki menit 36. Upaya SPFC ban Gabriel Vizcarra akhirnya menyamakan dan Geylang untuk menambah gol pun hingga 45 menit tidak kesam- paian. Alhasil, babak pertama Hengki Ardiles dan kolega kalah. Babak kedua disaat duel di babak kedua. Papan skor mampu menyamakan skor 1- 1. Gol kompatriat asal Argen- tina itu cukup apik dan mela- lui proses rancak. Gol penyeimbang Vizcarra itu menjadi satu-satunya gol Kemarin petang armada Nilmaizar telah kembali di Padang. "Kami dari Batam pukul 16.00 WIB Minggu (15/ 2) dengan CityLink," tambah Nilmaizar. (102) bali dari Bengkulu ini," tutur Weliansyah. Walau kalah 1-4 pria yang