Tipe: Koran
Tanggal: 2017-08-11
Halaman: 04
Konten
stagnan karena tidak ada faktor kua Perakat Komunitas Jawa Tengah SUARA MERDEKA 4 WACANA SUARA MERDEKA Pasar C Cenderun Perekat Komunitas Jawa Tengah JUMAT, 11 AGUSTUS 2017 Kuatkan Daya Saing Remaja TAJUK RENCANA Pembentukan Densus Antikorupsi Perlu Didukung masa depan, persoalan asmara, jodoh, dan lain-lain. Keterampilan Hidup Kehidupan remaja saat ini tak terpisahkan dari dinamika masyarakat mutakhir yang secara keseluruhan ditandai oleh TEMA hari Remaja Sedunia (International Youth Day) 2017 adalah Youth Building Peace. Peringatan yang dilak- sanakan pada 12 Agustus ini dimaksudkan untuk merayakan kontribusi remaja terhadap pencegahan konflik, upaya menca- pai keadilan dan perdamaian universal, Masyarakat dunia kapitalisme global dengan pola hidup konsumtif. Jika tanpa menyadari, konsep memajukan peradaban, tak mungkin ter- laksana tanpa melibatkan peran kaum remaja. Persoalannya, bagaimana kita sebagai bangsa menyiapkan remaja agar berke- mampuan kompetitif di masa depan? Berbagai riset menunjukkan remaja kini lebih tinggi bung. Emha Ainun Naguib (1998) permah menjuluki tipikal tingkat stresnya. Michael Crichton (2001) mengemukakan, remaja ngambang ini sebagai "generasi tanpa identitas, gen- usia remaja native digital adalah 11 tahun, setahun lebih cepat dari usia rata-rata remaja generasi sebelumnya. obang ambing oleh selera dan antusiasme global. Padahal, Kehidupun remaja sekarang pun lebih rumit dan bergejolak pembangunn kualitas bangsa amat ditentukan oleh kualitas akibat kemajuan teknologi informasi. Semenjak kecil mere- ka sudah mengandalkan komputer, laptop, handphone, iPads, PDA, MP3 player, BBM, internet, dan piranti elek- tronik lainnya. Pemakaian peralatan elektronik tersebut, langsung ataupun tidak langsung berdampak terhadap perilaku rema- ja yang menampilkan ciri-ciri lebih narsistik, paranoid, sejumlah keterampilan hidup (life skills) di antaranya, perta- bahkan anarkis. Mereka cenderung tidur larut malam, diliputi rasa cemas dengan urusan penampilan fisik, tuntutan sekolah, peer pressure, termasuk beban harapan keluarga dang, tetapi mampu mengadopsi sudut pandang yang dan masyarakat. Pertanyaan yang selalu menghantui remaja beragam, fleksibel dan terbuka. Kemampuan berpikir kritis digital adalah, seberapa penting dan terkenalnya diri mereka di mata orang lain. Kondisi remaja kini terperangkap dalam apa yang oleh Thisura Wanniarachi (2007) dinamakan life bubles (gelem- bung-gelembung hidup) yang membuat kaum remaja terus menggugat diri disertai perasaan belum cukup berusaha, belum cukup berprestasi, atau belum cukup baik. Ge- lembung-gelembung hidup itu terkadang menyesakkan dada, mengaburkan pandan- gan hidup, sehingga remaja kehilangan kendali diri dan mudah patah hati. Situasi ini membuat remaja yang paling cerdas sekalipun dapat mela- kukan tindakan-tindakan bodoh Kewenangan KPK dalam mem- berantas korupsi tak dipunyai oleh ke- polisian maupun kejaksaan. Misalnya dalam penyadapan yang kerap menja- di senjata operasi tangkap tangan. Lembaga antirasuah itu pun berani menyentuh menteri, gubernur, bupati, anggota DPR RI, DPRD, dan peng- usaha besar. Sepak terjang KPK sela- ma ini diacungi jempol karena belum pernah dilakukan oleh institusi lain. Polisi berdalih Dittipikor sulit mempro- ses hukum karena personel dan ang- Wacana Polri membentuk Deta- semen Khusus Antikorupsi menjadi perdebatan karena dikhawatirkan akan tumpang tindih dengan fungsi Komisi Pemberantasan Korupsi. Oleh John de Santo TANGERANG - Penjualan mobil di diperkirakan sampai akhir tahun ini arahan jelas, remaja akan hanyut terbawa arus perubahan yang tak jelas arahnya. Hasrat remaja kita yang menggebu menjadikan budaya barat sebagai panutuan, dapat membuat membuat mereka lim- 2 Muncul sinisme rencana tersebut sebagai bentuk lain dari pelemahan KPK, yang sering memproses hukum petinggi Polri. Apalagi rivalitas antara institusi Polri dan KPK lebih banyak menyita perhatian publik. Adagium Cicak versus Buaya sebagai ungka- pan KPK melawan Polri melekat di mata publik. mendongkrak pasar otomotif. Peluncuran sejumlah produk bition BSD. haru pada semester II 2017 juga tersebut dik diorediksi tidak berimbas banyak Perindustria- pada penjualan mobil, karena daya beli masyarakat masih lesu. Menurut Managing Director Nasmoco Group, sebagai dealer Toyota di Jawa Tengah dan Daerah yakni NEWE Istimewa Yogyakarta (Jateng- DIY), Fatrijanto mengungkapkan, nya sulit u fidak mudah untuk mengangkat pasar. Sebak pasar otomotif pada tahun ini. "Ini sebagai dampak ekono- mi makro maupun mikro baik secara nasional maupun di wila- yang erasi kawanan, generasi tanpa wajah". Mereka mudah ter- garan terbatas. para remaja atau generasi mudanya saat ini. Oleh karena itu, membangun remaja yang berkualitas tinggi, seharusnya menjadi prioritas kita sekarang. Slogan pemerintah Revolusi Mental harus terjabar pada upaya- upaya konkret untuk menempa daya saing remaja kita. Daya saing remaja kita tercapai, apabila mereka berhasil memiliki to, Kamis (1 Fatrijan khusus Toyc tahun ini me Ada baiknya kita melihat dulu berbagai latar pembentukan kesatu- an Densus Antikorupsi yang diren- canakan mulai bekerja pada akhir tahun ini. Usulan datang dari anggota Fraksi Gerindra DPR RI Wenny Wa- rouw dalam rapat bersama Kapolri Tito Karnavian. Institusi KPK menja- lankan fungsi pemberantasan korup- si sebagai lembaga ad hoc lantaran lembaga penegak hukum -kejak- saan dan kepolisian- dipandang belum efektif dan efisien memberan- Satu kasus korupsi memerlukan anggaran Rp 200 juta untuk peme- riksan saksi, pemanggilan ahli, dan sebagainya. Karena itulah, wacana pembentukan Densus perlu didu- kung dengan anggaran kuat. Wakil rakyat di DPR memberikan sinyale- men anggaran Densus nantinya se- tara dengan KPK. Penanganan ko- rupsi memerlukan tenaga andal, mumpuni, berintegritas, sehingga tidak mempan berbagai tekanan kanan-kiri maupun atas-bawah untuk mempermainkan kasus. dan Hybrid ma, kamampuan berpikir kritis yang memungkinkan remaja tidak memandang segala sesuatu hanya dari satu sudut pan- masuk prem 400 juta, pa mobil tersel "Segm tidak ada li berdampak pada kualitas keputusan yang mereka lakukan dalam hidup. belum Kedua, kemampuan untuk menyelesaikan persoalan, dan bukan menjadi bagian dari sebuah persoalan. Ini merupakan sebuah keterampilan kunci tuhkan dalam hidup seseorang. Melalui disiplin belajar, remaja kita perlu dibi- asakan untuk mengindetifikasi masalah, dan menyederhanakannya dalam rangka mencarikan penyelesaian. Ketiga, keterampilan bekomunikasi yang efektif untuk menjalin hubungan yang sehat dan bertahan lama. Keterampilan ini penting dalam mengurangi kesalahpahaman dan menjalin tali persahabatan. Remaja kita harus dibiasakan memilih dan menggunakan kata-kata dengan tepat, santun, dan membangun, di tengah serangan dan hegemoni berita bohong di media sosial. yah Jateng dan DIY ada perkembangan berarti, atau tak beda jauh dengan tahun sebe- lumnya," ungkap Fatrijanto dite- mui Suara Merdeka di arena "Gaikindo Indonesia Interna- tional Auto Show (GIAS) 2017" di Indonesia Convention Exhi- penjualan DIY secara Menge Toyota, Fa tahun ini unit untuk lah ini me tas korupsi. yang dibu- Di sinilah muncul persepsi pem- bentukan Densus Antikorupsi sebagai upaya pelemahan KPK. Ketika Polri sudah kuat, masih perlukah institusi ad hoc KPK? Usulan tersebut menge- muka di tengah pengusutan secara maraton kasus dugaan korupsi KTP elektronik akhir Mei lalu. KPK telah Kepolisian bisa mengoptimalkan kinerja Densus lewat jaringan luas: 423 ribu personel, 33 Polda, dan ham- pir 500 Polres. Institusi antikorupsi bisa berjalan beriringan. KPK fokus pada kasus yang melibatkan penyeleng- gara negara, penegak hukum, keru- gian di atas Rp 1 miliar dan menyita perhatian publik. Sementara virus korupsi telah menyebar ke berbagai lapisan. Untuk itu, sinergitas Densus, kejaksaan, dan KPK menjadi kunci, bukan justru saling melemahkan. TOYOTA menetapkan tiga tersangka yakni dua dari petinggi Kemendagri dan se- orang pengusaha. Tak lama kemudi- an ramai dibicarakan nama-nama LET'S anggota DPR RI dalam kasus itu. seperti melarikan diri kepada rokok, alkohol, seks pranikah atau bahkan narkoba. TMO Ancaman Perang Korea Utara-AS Semenjak saling ancam antara Korea Utara dan Amerika Serikat pada April lalu, perseteruan kedua negara cenderung bergerak ke arah yang makin mengkhawatirkan. Ketika itu, sudah muncul ancaman dari AS bahwa Presiden Donald Trump tidak segan-segan menggelar serangan militer apabila Pyongyang tetap mela- kukan uji coba rudal nuklir. Pemimpin Korut Kim Jong-un temyata tidak hirau dengan ancaman itu dan tetap melun- curkan uji coba rudal nuklir antarbenua. Bisa ditebak, api perseteruan makin berkobar. Keputusan Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pekan lalu menjatuhkan embargo ekonomi terhadap Korut adalah awal dari strategi menghancurkan Korut. Embargo adalah langkah awal yang selalu ditempuh negara-negara kuat untuk menghancurkan musuh mereka. Irak adalah salah satu contoh keber- Meningkatnyakualitas dan kuan- titas masalah remaja makin dirasakan oleh semua pihak. Persoalan-persoalan seperti tawuran an- tarremaja, geng mo- tor, kriminalitas, seks pranikah, keha- Tan milan di luar nikah, semua itu membutuhkan Keempat keterampilan men- gatasi gejolak emosi dan mengelo- la stres. Remaja perlu dituntun mengenali dan menyadari emosi- emosinya sendiri dan bagaimana hal itu mempengaruhi pikiran dan perilaku mereka. Jika rema- ja sanggup menge- nal dan mengelola emosinya maka me- reka juga akan sanggup mengelola stresnya. Hanya dengan de- mikian, remaja sanggup mengetahui kekuatan dan ke- lemahannya dalam rangkamembangun rasa percaya diri untuk membaca peluang dan mengantisipasi ancaman di masa PAMERAN OTOMOTIF: Booth Toyc otomotif "Gaikindo Indonesia Intemationa 2017" di Indonesia Convention Ex Tangerang, Kamis (10/8) hasilan embargo. Setelah bertahun- tahun didera kesulitan ekonomi dan penanganan yang lebih profesional. Remaja yang luput dari persoalan-persoalan di atas umum- nya berasal dari keluarga yang utuh, di mana kedua orangtua mampu melaksanakan peran pendampingan dengan menjalin komunikasi penuh yang hangat dan penuh kasih sayang. Suasana rumah tangga ini membuat remaja merasa nyaman untuk membicarakan persoalan-persoalan yang mengganggu, seperti gejolak perasaan, kecemasan menyangkut cita-cita finansial yang mengakibatkan keka- cauan multidimensi di Irak, serangan militer akan berlangsung mudah dan серat. depan. (21) Korea Utara sangatmungkin menja- di Irak berikutnya dalam waktu singkat. Pertanyaannya, apakah Korut akan mengalami tragedi yang sama dengan Irak setelah dilumpuhkan dengan embargo? Korut berbeda dengan Irak. Apakah sewaktu-waktu bisa pecah agresi militer dan perang konvension- al? Kemungkinan itu dapat terjadi mengingat kedua negara memiliki persenjataan yang luar biasa. Korea Utara, kendati temasuk negara miskin apabila dilihat dari kesejahteraan raky- Sejak berdiri sebagai pecahan Korea atnya, termasuk salah satu negara di dunia yang paling siap secara persen- jataan untuk menghadapi agresi militer Amerika Serikat. Salah satu senjata paling berbahaya, dan selama ini men- jadi sumber pertikaian multilateral, adalah senjata nuklir. -John de Santo, dosen ASMI Santa Maria Yogyakarta, pengasuh Rumah Belajar Anak Bineka. Pancasila dan Konflik Agama BRIND NEW DY akibat Perang Korea, Korut menjadi negara yang tujuan utamanya adalah berperang, bukan menyejahterakan rakyatnya. Perang bagi Korut bukanlah akibat konflik atau jalan terakhir diplo- masi, melainkan menjadi tujuan hidup, das sein dan das sollen negara itu. MITSUBISHI MOTORS Eksistensi manusia harus berdialog dalam hidup bersama melalui nilai-nilai Pancasila yang pada nantinya akan membawa kedamaiaan, ketenteraman, PERNYATAAN Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo tentang adanya benih-benih yang ingin membu- at perpecahan antar dan inter agama patut diperhatikan. Benih-benih perpec- ahan antarumat beragama itu menun- jukkan nilai-nilai toleransi dan keruku- nan antarsesama dan antarumat beraga- ma tak lagi dijadikan pedoman tingkah laku kehidupan bermasyarakat dan berbangsa. Tatkala, nilai toleransi dan kerukunan antarsesama tidak dikede- Indonesia. Maka upaya merajut toleran- si beragama dan rasa persaudaraan serta perdamaiaan antarpemeluk agama, tak cukup hanya dengan nilai-nilai agama saja, akan tetapi dibutuhkan nilai-nilai Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika, NKRI dan UUD 45 sebagai empat pilar kebangsaan, untuk menghindari aksi kekerasan atas nama agama. Oleh Syahrul Kirom dan penuh kasih manusia, dengan tujuan agar Tuhan pun mencintai manusia. Jika sila pertama Ketuhanan Yang Maha Esa mampu dilaksanakan dalam kehidupan beraga- ma di Indonesia, tentu kekerasan antar- sayang antarsesama Kepemilikan senjata nuklir di bawah kepemimpinan Kim Jong-un yang sanggup bertindak nekat se- waktu-waktu, sungguh mengkha- watirkan banyak negara. Kepribadian dan gaya kepemimpinan Kim Jong- un yang yang eksentrik tergolong Jong-un. Kenyataan itu tidak dapat dia- sangat membahayakan. Tindakan nekat itu misalnya ketika Pyongyang dengan tanpa ragu membalas aksi Washington menguji coba rudal Minuteman 3. Korea Utara langsung menggelar latihan militer skala besar untuk memperlihatkan bahwa mere- ka siap berperang. Menilik kondisi dan situasi tersebut, penanganan dan pendekatan ter- hadap Korut membutuhkan metode dan strategi yang berbeda. Langkah embargo sekalipun, tidak akan meng- hentikan ambisi dan kegilaan Kim Pancasila sebagai petunjuk kehidu- pan (way of life) berbangsa dan beraga- matentunyaharus dijadikan pijakan oleh dapat dihindari sejak dini. Pemahaman umat beragama di Indonesia dalam seti- ap bertindak dan berbuat di antara sesa- ma manusia. Dalam Pancasila terdapat sila pertama yakni mengenai Ketuhanan Yang Maha esa. Makna Ketuhanan ini sejatinya harus dipahami sebagai perwu- judan nilai-nilai toleransi, persaudaraan dan sebagai wujud dialog intermal umat beragama sebagai upaya membangun kesadaran demi tercipatanya kerukunan sebagai upaya mewujudkan kesadaran antar umat beragama. Segala Sila Mendiang Romo Drijarkara, mene- gaskan bahwa Ketuhanan Yang Maha Esa merupakan segala sila. Eksistensi manusia dan eksistensi yang lain senan- tiasa relatif dan tergantung dan mengerti Tuhan, manusia berpangkal pada pe- ngertian dalam dan dirinya sendiri. Jika keberadaan manusia itu berupá cinta dan kasih sayang, maka Tuhan pastilah Maha Cinta Kasih sedemikian rupa sehingga dalam "Ada-Bersama". Ma- nusia selain memanusia dengan cinta kasih sesama juga memanusia dengan cinta dari dan kepada Tuhan. Dengan mengutip William James dalam The Varietes of Religious Experience, diny- atakan bahwa manusia ini terdorong ke religi (agama) sebagai bakat dan dina- mik ke arah religi. agama, konfilik sosial-keagamaan, pankan dalam suatu tindakan, yang ter- jadi adalah konflik sosial-keagamaan serta disintegrasi bangsa. Karena itu, upaya mengimplemen- tasikan nilai-nilai kerukunan beragama menjadi sangat signifikan. Kerukunan mempunyai tujuan dalam upaya mem- bangun persaudaraan dan perdamaiaan antarsesama manusia. Ketika kerukunan dihubungkan dengan agama, kerukunan itu harus bersanding dengan para pemeluk aga- ma. Kerukunan hidup umat beragama artinya hidup dalam suasana damai walaupun berbeda agama. Semua pe- meluk agama di Indonesia harus men- jalin keharmonisan. Kerukunan beraga- ma di sini dimaknai lebih secara filosofis sila pertama dan sila ketiga menjadi sangat siginifikant bagi umat beragama di Indonesia. baikan karena konflik Korea Utara akan berdampak secara global dan memercikkan api ke konflik di berbagai belahan dunia lain yang tinggal me- nunggu pemicu untuk meletus. Ke- gilaan Donald Trump yang juga tidak kalah eksentrik dan sama-sama mem- Dengan demikian, untuk men- gatasi nilai-nilai intoleransi beragama, juga perlu dibutuhkan suatu pema- haman dan internalisasi nilai-nilai pan- casila dan Bhinneka Tunggal Ika seba- gai basis falsafah negara Indonesia Memperkenalkan MPV gene UNTUK GE bahayakan perdamaian dunia. KELUARGA Lihat langsung kelebih atau klik www.mitsubi atas diri manusia Indonesia pada rasa kebangsaan dan rasa kewarganega- raan, dalam rangka untuk mampu me- redam benih perpecahan dalam aga- ma. Nilai-nilai Pancasila dan Bhin- neka Tunggal Ika dalam setiap peme- luk agama memiliki relevansinya yang kuat sekali dalam membangun sikap terbuka, bertoleransi antarsesama Semarangan Agama sejatinya memainkan peranan ATTRACTIVE & DYNAMIC DESIGN Densus Antikorupsi bukan untuk nggembosi KPK. penting sebagai basis iman Emangnya cicak lawan buaya mau terulang... dan moral dalam diri yakni keimanan dan spiritual beragama tiap manusia tidak hanya sekadar ada dalam hati dan internal diri manusia, tapi lebih mewujud dalam suatu tindakan dan perbuatan secara lahiriah, dalam bentuk nyata, kasih sayang dan cinta ter- hadap sesamanya. Agama sejatinya memainkan per- anan penting sebagai basis iman dan moral dalam diri manusia untuk pemer- satu keumatan di antara sesamanya, namun terkadang tetap saja gejolak sosial-keagamaan itu tumbuh subur di manusia untuk pemersatu umat beragama di Indonesia. (21) XANER *** keumatan di antara Adaptasi lambat, kepala dinas akan dimutasi. Cendera matanya adaptor... Syahrul Kirom MPhil, anggota Kaukus Aliansi Kebangsaan dan alum- nus Pascasarjana UGM. Desain Depan Berkonsep Dynamic Shield sesamanya, namun terkadang tetap saja gejolak sosial-keagamaan itu tumbuh subur di Indonesia. Kirimkan artikel wacana nasional ke: wacana.nasional@gmail.com. Panjang maksimal 6.000 karakter with space, sertakan pasfoto pose santai. (Red) Sirpong Velg 16-Inch Two Tone (Kecepatan adaptasinya berubah-ubah.) 2cm Wakil Pemimpin Redaksi: Agus Toto Widyatmoko. Redaktur Senior: Sasongko Tedjo, Hendro Basuki, AZaini Bisri, Heryanto Bagas Pratomo, Prie GS. Redaktur Pelaksana: Murdiyat Moko, Triyanto Triwikromo, Hartono, Rukardi. Koordinator Liputan: Edy Musorivanto. Saroni Asikin. Sekretaris Redaksi: EkoHari Mudjiharto Staf Redaksi:Soesetyowati, Cocong Arief Priyono, ZaenalAbidin, Darjo Soyat, Ghufron Hasyim, Bambang Tri Subeno, Simon Dodit, Budi Surono, DwiAni Retnowulan, Renny Martini, Diah Irawati, Gunarso. Ahmad Muhaimin. Bina Septriono, Edi Indarto, Nasrudin, MAsmui, Sri Syamsiyah LS, Gunawan Budi Susanto, Arwan Pursidi, Zulkifi Masruch, Agus Fathudin Yusuf, Petrus Heru Subono, Tavif Rudiyanto, M Jokomoho, Purwoko Adi Seno, Karyadi, Arswinda Ayu Rusmaladewi, Mohammad Saroni. Maratun Nashihah, Sarby SB Wietha, MohamadAnnas, KunadiAhmad, Ida Nursanti, Aris Mulyawan, Setyo Sri Mardiko, Budi Winarto, Sasi Pujiati, Rony Yuwono, Noviar Yudho P, YunantyoAdi S, Saptono Joko S, Roosalina, Dicky Priyanto, Hasan Fikri, Tri Budianto, Wahyu Wiavanto. Dian Chandra TB, Leonardo Agung Budi Prasetya, Adhitia Amitrianto, Hartatik, Lanang Wibisono. Litbang: Djurianto Prabowo (Kepala). Pusat Data, Analisa dan Produksi: Dadang Aribowo (Kepala). Personalia: Joko Catur WH, Dyah Anggarini Redaktur Artistik Toto Tr Nugroho (Koordinator), Joko Sunarto, Djoko Susilo, Sigit Anugroho. Kepala Pracetak: Putut Wahyu Widodo. Reporter Biro Semarang: Nugroho DwiAdiseno (Kepala), Fahmi Z Mardizansyah (wakil), Sutomo, Irawan Aryanto, Surya Yuli, Moh. Kundori, Rosyid Ridho. Yuniarto Hari Santosa, MaulanaMFahmi, FaniAyudea, Modesta Fiska Diana, Royoe Wijaya Setya Putra, Arie Widiarto,Hasan Hamid. Biro Jakarta: Budi Nugraha (Kepala), Wahyu Atmadji, Fauzan Djazadi, Budi Yuwono, Hartono Harimurti, Sumardi, Tresnawati, Budi Nuaraha RMYunus Bina Santosa, Saktia Andri Susilo, Kartika Runiasari, Mahendra Bungalan Dharmabrata, Wisnu Wijamako. Biro Surakarta: Setyo Wiyono (Kepala), Won Poerwono, Joko Dwi Hastanto, Bambang Pumomo, Sri Wahyudi, Anindito Adi Nugroho, Merawati Sunantri Sa Hartanto Wisnu Kisawa, Achmad Husain, Djoko Murdowo, Langgeng Widodo, Yusuf Gunawan, Evi Kusnindya, Budi Santoso, Irfan Salafudin, Heru Susilowibowo, Basuni Hariwoto, Khalid Yogi Putranto. Biro Banyumas: Sigit Oediarto (Kepala), Khoerudin Islam, Budi Hartono Agus Sukar. yanto, RPArief Nugroho, Agus Wahyudi, M Syarif SW, Mohammad Sobirin, Bahar Ibnu Hajar, Budi Setyawan. Biro Pantura: Dwi Ariadi (Kepala), Trias Purwadi, Wahidin Soedja, Saiful Bachri, Anf Suryoto, Riyono Toepra, MAchid Nugroho, Wawan Hudiyanto, Cessna Sari, Bayu Setiawan, Teguh Inpras Tribowo, Nur Khoerudin, AliArifin. Biro Muria:Muhammadun Sanomae (Kepala), Prayitno Alman Eko Damo, DjamalAG, Urip Daryanto, Sukardi, Abdul Muiz, Anton Wahyu Hartono, MulyantoAri Wibowo, Ruli Aditio, Moch Noor Efendi, AAdib. Biro Kedu/DIY :Imam Nuryanto (Kepala), Tuhu Prihantoro, Komper Wardopo, Eko Priyono, Henry Sofyan, Nur Kholiq, Supriyanto, Daerah Istimewa Yogyakarta: Sugiarto, Agung Priyo, Amelia Hapsari. Bandung:Dwi Setiadi, Koresponden: Ainur Rohim (Surabaya). Alamat Redaksi: J Rava Kaligawe Km5 Semarang 50118. Telepon:(024)6580900 (3 saluran), 6581925. Faks: (024) 6580605. Alamat Redaksi Kota/Sirkulasi: JI Merak No 11ASemarang 50241. Telepon: (024) 8412600, Manajer Iklan : Thrio Haryanto. Manajer Pemasaran: Berkah Yulianto. Manajer Markom: Yoyok Gumulyo. Manajer Riset dan Pengembangan: Adi Ekopriyono. Manajer TU:Amir AR. Manajer Keuangan: Ananto Pradono. Manajer Pembukuan: Sumardi Suheman. Manajer LogistikUmum: Hudawi. Manajer Produksi: Koko Andika. Manajer HRD: Budi Susanto. Alamat Iklan/Tata Usaha: JI Pandanaran II No 10 Semarang 50252. Telepon: (024) 86400566. Faks:(024) 86400570, 86400565. II HOT LINE 24 JAM 024-8454333 I REDAKSI: (024) 6580900 Faks (024) 6580605 I EMAIL REDAKSI: red sumerOvahoo.om Dicetak oleh PT Masscom Graphy, isi di luar tanggung jawab percetakan. SUARA MERDEKA Terbit sejak 11 Februari 1950 Kombinasi Lampu Belakang dengan LED PT Suara Merdeka Press Pendiri: H Hetami Komisaris Utama: Ir Budi Santoso Pemimpin Umum: Kukrit Suryo Wicaksono Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Gunawan Permadi PT Mitsubishi Motors K HUBUNGI DEALER RESMI MITSUI :JI. AKBP Agil Kusum :JL. Perintis Kemerde :JI. MT. Haryono No. :JI. R.E. Martadinata. :JI. Dr. Sutomo No. 1 Kudus Semarang Direktur Pemberitaan : Amir Machmud NS Direktur SDM: Sara Ariana Fiestri Pekalongan
