Arsip

Halaman Artikel

Halaman Lainnya

Konten

NASIONAL PLUS SAMB 14 NusaBali SABTU 9 DESEMBER 2017 Pungli Marak di Lima PN LINTAS KBS-Ace Targe Hadi Tjahjanto Resmi Panglima TNI Anak Gagal Masuk Sekolah Idaman SAMBUNGAN DARI HALAMAN 1 KBS telah 1 Kecewa, Ayah Bakar Diri show dan konsolidasi kader wakil r Banteng seluruh Bali. Sehari setelah konsolidasi kader PDIP Selama anggota sen ber JAKARTA, NusaBali Seorang ayah begitu kecewa karena anaknya gagal masuk sekolah impian. Tragisnya, ia me- milih bakar diri untuk meluapkan rasa kecewanya. Dilansir vivanews dari India Today, 7 Desember 2017, aksi tersebut dilakukan oleh Rifesh Kumar setelah anaknya yang berusia tujuh tahun tak bisa masuk sekolah idaman. Pria berusia 35 tahun itu dikabarkan telah membayar uang yang cukup besar kepada se- buah perusahaan tutorial yang menjanjikan agar anaknya bisa diterima. Awalnya, Kumar mendaftarkan pada tahun lalu. mun perusahaan itu gagal memasukkan anak Kumar ke sekolah favorit tersebut. Uang Kumar dikembalikan 50 persen, ia dijanjikan anaknya akan bisa lolos pada pendaftaran tahun ini. Tapi saat pendaftaran sekolah kembali di- buka, ternyata anaknya tetap gagal. Karena tidak percaya pada perusahaan tutorial untuk kedua kalinya, Kumar yang kecewa lalu datang ke kantor tersebut sambil membawa sebotol bensin dan membakar dirinya sendiri. Kumar meninggal karena luka bakar pada hari berikutnya di sebuah rumah sakit setempat, kata laporan tersebut. Ada beberapa versi cerita men- genai ini, satu versi mengatakan perusahaan tidak berusaha melakukan tindakan agar Kumar tak membakar diri, sedangkan versi lain mengatakan Kumar tak bisa dicegah sehingga tetap melakukan ide gila tersebut. Bangli, Jumat (8/12) giliran kader PDIP Badung yang kon- banyak solidasikan kekuatan. KBS-Ace ditargetkan menang dengan 70. persen suara di Badung dalam Pembar Pilgub Bali 2018. Acara konsolidasi PDIP Ba- dikan, struktu dan se Besarnya pungutan kisaran Rp 10 ribu hingga Rp 500 ribu pir selt melalu dung untuk pemenangan KBS- Ace, Jumat kemarin, digelar di bidang Kantor Sekretariat DPD PDIP Bali, Jalan Moncong Putih Niti jutkan Mandala Denpasar. Seperti Gubern acara konsolidasi kade Bangli sehari sebelumnya di calon (: tempat yang sama, Ketua DPP PDIP Made Urip juga kembali hadir, Jumat kemarin. Hanya biran, saja, Ketua DPC PDIP Badung, Nyoman Giri Prasta, yang nota- bene Ketua Tim Pemenangan dari IT KBS-Ace, tidak hadir dalam konsolidasi kemarin, karena Bupati Badung tersebut ada halangan. Dalam acara konsolidasi kader PDIP Badung kemarin, ya ini KBS yang notabene Ketua DPD PDIP Bali didampingi Cok Ace, tandemnya di posisi Cawagub dari c Bali. KBS sempat membakar Juni 2 semangat sekitar 500 kad- er PDIP Badung yang hadiri Badum konsolidasi tersebut. KBS juga bisa r sekaligus memperkenalkan lanjut Cok Ace. KBS mengatakan, diri- nya dan Cok Ace siap ngayah denga lahir bathin untuk Bali. "Saya dan Cok Ace sama-sa- ma doktor dan akademisi. Saya akademisi yang bergelut di politik, sementara Cok Ace profesional. Kami sudah siap ngayah lahir bathin untuk jadi Gubernur-Wakil Gubernur. Bukan calon lagi," tandas KBS kalau disambut tepuk tangan dan pekik 'Merdeka' segenap kader PDIP. rang a JAKARTA, NusaBali Masyarakat Pemantau Peradi- lan Indonesia (MAPPI) Fakultas Hukum Universitas Indonesia, merilis hasil pemetaan praktik korupsi pada pelayanan publik di bidang administrasi perkara di lima pengadilan negeri (PN) di Indonesia. Hasilnya masih ditemukan praktik pungutan liar di lima pengadilan negeri (PN) yang ada di Medan, Bandung, Malang, Yogyakarta, dan Banten. "Pungutan liar dalam pelay- anan publik di pengadilan, khu- susnya untuk pendaftaran surat lan korupsi di peradilan tersebut kuasa dan biaya salinan putusan masih terjadi di lima daerah di Indonesia," ujar Peneliti MaPPI fungsi pengadilan sebagai lem- pengadilan sudah sangat bagus FHUI, Siska Trisia di Bakoel baga pelayanan publik. Koffie Cikini, Jakarta, Jumat (9/12/2017) seperti dilansir pungutan liar masih terjadi, tahun terus meningkat. kompas. Menurut Siska, dari data yang didapat pihaknya, para pelaku berbagai peraturan untuk mem- pungutan liar terhadap layanan berantas praktik pungutan liar jalan ini takkan berulang, saya pendaftaran surat kuasa dan biaya salinan putusan tersebut dilakukan oleh panitera peng- ganti dan panitera muda hukum. Modus yang sering digunakan budsman Republik Indonesia lan yang ada di bawah MA bukan oleh oknum tersebut adalah (ORI) mencatat adanya pen- dengan menetapkan biaya di luar ingkatan angka laporan terkait Melainkan, kata Ninik, praktik ketentuan dan tidak dibarengi pungli dalam pelayanan publik pungli tersebut adalah imbas dengan tanda bukti bayar, serta tidak menyediakan uang kem- balian, sebagai imbalan atau uang lelah dan memperlama tersebut antara lain berkaitan layanan jika tidak diberikan tip dengan penanganan perkara sekarang lewat pengacara," ucap atau uang yang diminta. "Misalnya untuk biaya pung- utan surat kuasa berkisar antara PDIP lagi, po sekada militar Bulele gelar D "Say filsafa • KOMPAS KOMISIONER ORI Ninik Rahayu (2 dari kiri) saat menjadi pembicara dalam rilis temuan pungutan liar di sejumlah Pengadilan Negeri di sejumlah daerah di Indonesia di Bakoel Koffie Cikini, Jakarta, Jumat (9/12). perang jadi. K lumny sudah Siska pun mendesak persoa- Menurut Ninik, selama ini Badan Pengawasan (Bawas) MA selalu berkilah bahwa sistem un- tuk mencegah praktik pungli di cerita segera dibersihkan. Sebab, prak- tik pungli bertentangan dengan losan F dibuat. Faktanya, laporan praktik "Sangat disayangkan praktik pungli tersebut dari tahun ke Puluhan meme apalagi Mahkamah Agung su- "Mereka selalu mengatakan dah cukup banyak menerbitkan sistemnya sudah bagus, mereka defense lebih dulu. Kalau sistem Warga Banten Terjangkit Difteri Bali da serta mempermudah masyarakat dalam mengakses layanan publik berubah," ujar Ninik. di pengadilan," kata Siska. Senada dengan MAPPI Om- Mer kemen sudah tuk. Br Giri Pr Ketua Ace. "Е bisa memastikan MA belum Bahkan Ninik' menyebut prak- tik pungli di pengadilan-pengadi- karena adanya oknum semata. karena KBS BANTEN, NusaBali Sebanyak 31 warga Banten dilaporkan terjangkit penyakit difteri sepanjang kurun waktu November hingga Desember 2017. Mereka dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Tangerang. Rumah sakit itu merilis data, para pasien berasal dari Serang, Lebak, dan Tangerang. Sebagian lagi adalah warga Depok, Jawa Barat. Khusus pasien warga kota dan kabupaten Tangerang, di antaranya warga Cipondoh, Neglasari, Pinang, Balaraja, Pasar Kemis, Ci- soka, Kosambi, dan Rajeg. Penyakit yang disebabkan penyebarluasan bakteri Corynebacterium diphtheriae itu menyerang warga Tangerang akibat faktor lingkungan yang kotor, kontak langsung den- gan pengidap penyakit difteri, dan kurangnya vaksinasi. "Untuk hari ini tersisa enam orang yang masih dirawat di ruang isolasi, mengingat penyakit ini menular. Pasien yang masih di- rawat berasal dari Depok, Kota dan Kabupaten Tangerang serta Tangerang Selatan," kata Lilik Kholida, staf Bagian Hubungan Masyarakat RSUD Kabupaten Tangerang, pada Jumat, 8 Desember 2017 seperti dilansir vivanews. Menurut Lilik, satu pasien di antara mere- ka meninggal dunia, yakni Rustam Faris, beru- sia enam tahun, warga Kosambi, Tangerang. Bocah itu meninggal setelah mendapatkan perawatan selama seminggu. "Dia meninggal karena telat díbawa ke rumah sakit untuk secepatnya mendapatkan penanganan medis. Dan pasien yang terjang- kit difteri pun rata-rata mereka tak melaku- kan vaksinasi," katanya menambahkan. RSUD meminta masyarakat, terutama di wilayah Tangerang, bila ditemukan gejala sep- erti, batuk, flu, sakit tenggorokan dan demam dalam waktu yang bersamaan, segera dibawa ke puskesmas atau rumah sakit terdekat. "Pencegahannya tentu harus bersih pada lingkungan sekitar dan kita minta bila mera- sakan sakit batuk flu dengan gejala difteri segera bawa ke dokter sebagai langkah tang- gap cepat," ujarnya. Kementerian Kesehatan pun telah mene- tapkan kejadian luar biasa atas kasus difteri di sejumlah wilayah, di antaranya Tangerang. Wajibkan Vaksinasi Sementara itu, akibat status Kejadian Luar Biasa (KLB) penyakit difteri di wilayah Tangerang mendorong pemerintah daerah setempat menggelar vaksinasi. Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah, mengatakan warga yang terkena penyakit difteri diketahui tak melakukan vaksinasi pada saat balita. "Setelah kami cek, nyatanya mereka tak melakukan vaksinasi. Ini yang harus segera ditindaklanjuti, dengan kami sebagai pemerintah nantinya, meminta atau pun me- wajibkan masyarakat melakukan vaksinasi," ujarnya, Jumat, 8 Desember 2017. di pengadilan. Komisioner ORI Ninik Rahayu dari buruknya sistem di MA. "Ini bukan oknum, kasus yang pun mengatakan bahwa laporan dilaporkan masyarakat berulang, dulu masyarakat lapor sendiri, kemer • ANTARA PANGLIMA TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto (kiri) berpelukan dengan mantan Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo (kanan) usai upacara pelantikan di Istana Negara, Jakarta, Jumat (8/12). PLN Segel KW yang berlarut-larut, praktik pen- caloan, penyimpangan prosedur dalam penyerahan salinan putu- masyarakat ayang diadukan, san dan petikan putusan. "Laporan terkait pengadilan berubah, belum melakukan ini merupakan laporan ke-6 yang terbanyak yang masuk ke Ombudsman," ujar Ninik di Ba- koel Koffie Cikini, Jakarta, Jumat maladministrasi masih terjadi," (9/12/2017). Ninik. SAMBUNGAN DARI HALAMAN 1 jadi sas adalah jar). Se desa di "Jadi dari laporan-laporan JAKARTA, NusaBali TNI resmi memiliki pe- mimpin baru kemarin. Marsekal Hadi Tjahjanto di- juga," ujar Marsekal Hadi saat lantik sebagai Panglima TNI sumpah jabatan menirukan oleh Presiden Joko Widodo di Istana Negara. Pelantikan berlangsung Marsekal Hadi juga ber- di Istana Negara, Jl Veteran, janji akan menjunjung tinggi Jakarta Pusat, pukul 17.00 HAM, demokrasi, supre- WIB, Jumat (8/12/2017). masi hukum, objektif, dan Pelantikan Marsekal Hadi profesional. Selesai pem- dihadiri oleh Wapres Jusuf Kalla (JK), Jenderal Gatot Hadi menandatangani berita Nurmantyo serta sederet acara pelantikan dengan menteri dan pimpinan lem- disaksikan Kapolri Jenderal baga negara. Pelantikan Marsekal Hadi Ryamizard Ryacudu. Jokowi didahului oleh pembacaan juga ikut tanda tangan. Keppres nomor 83 TNI tahun 2017 yang berisi pember- hentian dan pengangkatan jadi calon tunggal Panglima Panglima TNI. Jokowi kemu- dian menyematkan pangkat hal tersebut, Komisi I DPR jabatan di pundak Marsekal menggelar fit and proper test Hadi. Berikutnya, Jokowi kepada Marsekal Hadi pada memandu jalannya sumpah hari Rabu (6/12). jabatan. "Demi Allah saya bersump- lulus fit and proper test. Na- ah bahwa saya untuk diangkat manya dibawa ke paripurna pada jabatan ini, baik lang- sung maupun tak langsung menjadi Panglima TNI pada dengan rupa atau dari apa hari Kamis (7/12). E pun juga, tidak memberi atau menyanggupi akan mem- beri sesuatu pada siapa pun banjar dalam 6 desa KRB III tersebut tidak menjalankan ke- wajiban bayar rekening listrik. jadi sas Aksi penyegelan KWH se- cara massal di 6 desa KRB III ini sudah mulai dilakukan petugas PLN, Jumat (8/12). Nantinya, PLN menargetkan penduc 61 banjar di 6 desa KRB III yang akan disegel KWH-nya. penyer Bahkan, jumlah kawasan pe- nyegelan bisa lebih dari 61 banjar, karena banyak pen- duduk dari desa KRB II Gunung Desa Ju Agus juga mengungsi. Ada pun 6 desa KRB III Gu- nung Agung yang jadi sasaran penyegelan KWH oleh PLN tersebar di 4 kecamatan di Karangasem, yakni Kecamatan Kubu, Kecamatan Bebandem, Wilayah Kecamatan Rendang, dan Ke- camatan Selat. Khusus di Ke- camatan Kubu, ada 2 desa yang Agung jadi sasaran penyegelan KWH, karena yakni Desa Ban (15 banjar) dan Desa Dukuh (6 banjar). Sedangkan di Kecamatan Bebandem, juga ada 2 desa yang jadi sasaran penyegelan KWH oleh PLN, yakni Desa Jungutan (12 banjar) dan Desa Bhuana Giri (8) banjar. Se- mentara satu-satunya desa di Kecamatan Rendang yang sudah dipastikan MA belum Rp 10.000 hingga lebih dari Rp 100.000 per surat kuasa. Sedan- gkan untuk mendapatkan salinan putusan biaya dipatok mulai dari Rp 50.000 hingga lebih dari Rp 500. 000 per putusan," ungkap Siska. upaya perubahan serius un- tuk mencegah terjadinya mal- dministrasi, berbagai bentuk oleh PI (11 bar Data saBali, ucapan Jokowi. Dalam sumpah itu, . tambahnya. E desa K Acara Ultah Berujung Musibah Keracunan, 1 Orang Tewas 11 Dirawat 134.52 pendue jumlah acaan sumpah, Marsekal Desa BI Desa E Desa Se Desa Du Menurut Suryo, petaka yang menimpa 12 warga itu bermula saat seorang warga menggelar syukuran ulang tahun pertama anaknya, Se- lasa (5/12/2017) malam. Setelah acara selesai, makan- an dibagikan untuk dimakan dan sebagian dibawa pulang. Suryo mengatakan, war- ga yang tidak bisa hadir dalam hajatan tersebut juga diberi makanan berupa nasi, sayuran urap, daging ayam, telur, mie, tahu dan roti. Se- lang sehari kemudian, warga yang diundang hajatan itu • KOMPAS merasakan mual dan pusing. "Korban sempat diobat- kan ke perawat Puskesmas Bondrang. Karena tidak mampu menangani, korban masih dirawat di rumah sakit, dirujuk ke Rumah Sakit Aisy- kata Kapolres Ponorogo iyah Ponorogo. Namun akh- AKBP Suryo Sudarmadi sep- irnya satu korban meninggal erti dilansir kompas, Jumat ( di rumah sakit," ujar Suryo. Terhadap kasus itu, kata Suryo menjelaskan sebelas Suryo, selain mendatangi tem- warga yang masih dirawat di pat kejadian perkara, polisi rumah sakit adalah Karsi (60), juga menyita makanan yang "Satu korban yang menin- Karni (40), Dian (30), Narti disajikan dalam hajatan terse- ggal bernama Eni Ermawa- (65), Hariyah (50), Tunik (40), but. Tak hanya itu polisi juga ti (28). Korban meninggal Sri Wahyuni (43), Endang (30), memeriksa pemilik hajatan setelah dirawat di Rumah Finti (25), Palil (40), Radia (7) untuk menyelidiki keracunan Tito Karnavian dan Menhan Sebelumnya, Marsekal Hadi diusulkan Jokowi men- Depu dan Bir TNI ke DPR. Menindaklanjuti menyata dalam E bulan ti listrik. H tuan Per Nomor 0 Aturan Di Keten di bulan gal 20 ti maka jar Hasilnya, Marsekal Hadi dan disepakati anggota dewan APARAT Polres Ponorogo mendatangi tempat kejadian keracunan masal yang menimpa warga di Desa Kori. sementar PONOROGO, NusaBali Satu orang meninggal du- nia dan sebelas lainnya di- rawat setelah diduga keracu- nan makanan dalam hajatan ulang tahun di Desa Kori, 8/12/2017). Kecamatan Sawoo, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, Kamis (7/12/2017) malam. mentara 11 warga lainnnya Gara-gara Cinta, Murid SD Tawuran Setelah 'Diamuk', D 2017. Mer sudah dia tapi kita k Perubahar birokrat a Kecamatar Astawa kan, begiti disahkan, langsung proposal b ngetik sam ya dana ba waktu. "Pr APBD Peru kami garap dian diaju- Minta kajia Setda Prov SAMBUNGAN DARI HALAMAN 1 MAKASSAR, NusaBali Murid SD Sudirman, Makas- memberikan nasihat kepada sar, yang terekam video dan murid-murid. viral di media sosial ternyata terlibat tawuran dengan murid nya datang tadi pagi ke sekolah. SD Gaddong. Lucunya, penye- Jadi polisi sudah datang ke bab tawuran itu dikarenakan sekolah dan menasihati murid- cinta segitiga. Kepala Sekolah SD Sudirman mengulangi tawuran. Sebena- III, Muchtar, saat dikonfir- masi pada Jumat (8/12/2017), mereka hanya saling kejar- membenarkan bahwa murid- kejaran. Kalau bawa balok kayu, murid SD Sudirman terlibat itu murid-murid ambil di depan tawuran dengan SD Gaddong. sekolah yang kebetulan lagi ada Dalam tawuran itu, empat mu- rid SD Gaddong mendatangi dipersiapkan," tutur Muchtar. kawasan SD Sudirman pada jam sekolah. Muchtar menjelaskan, Sudirman, Makassar. Tawuran salah satu murid pria SD Gad- dong menaruh hati kepada oleh pengguna jalan dan diung- seorang murid perempuan SD Sudirman yang juga bertetang- ga rumah. Murid SD Gaddong pun mengajak teman-temannya untuk melihat murid pria di SD Sudirman yang juga jatuh hati pada pujaan hatinya. "Jadi kemarin siang itu mu- rid SD Gaddong datang pas jam sekolah. Namanya anak-anak, tepatnya di trotoar. murid SD Gaddong yang ditolak cintanya itu diejek oleh murid- murid SD Sudirman yang berte- patan pulang sekolah. Murid SD Gaddong itu diteriak-teriaki, (7/12/2017) sekitar pukul kasihan cintanya ditolak. Nah, di situlah mereka saling kejar- setelah diunggah, video ini kejaran," kata Muchtar seperti langsung viral dan ditonton dilansir kompas. Atas kejadian itu, aparat komentar dari 33 netizen kepolisian pun mendatangi (warganet). So "Sudah., sudah hari ini (kemarin), sudah NPHD. Nanti setelah NPHD selesai, tinggal diajukan ke Sekda Provinsi Bali guna dapatkan SK untuk segera amprah da- nanya," jelas Astawa Riadi. Menurut Astawa Riadi, Dinas PU Bali selaku leading sector bansos yang difasili- tasi Tirtawan, tidak pernah ada niat apalagi menghambat proses. "Kita tidak pernah menghambat proses hibah (bansos) yang difasilitasi anggota Dewan. Cuma, perlu proses saja. Hari ini sudah NPHD. Saat beliau (Tirtawan) datang ke Kantor Dinas PU Bali, kan sedang dibuatkan NPHD-nya itu," tandas man- tan Sekretaris Badan Kepega- waian Daerah (BKD) Provinsi Bali ini. Astawa Riadi mengatakan, hampir seluruh bansos yang difasilitasi anggota DPRD Bali yang ditangani Dinas PU Bali, prosesnya sama. Tidak ada dibeda-bedakan. Bansos yang ditangani Dinas PU Bali mencapai 2.100 proposal, sehingga prosesnya perlu waktu. Khusus bansos yang difasilitasi Tirtawan, kata Astawa Riadi, adalah hibah yang diajukan dalam APBD Perubahan 2017, "Kalau di APBD Perubahan 2017, ya cairnya sekitar akhir tahun ini. APBD Perubahan kan baru ketok palu Oktober kawasan SD Sudirman dan "Kapolrestabes dan jajaran- Sakit Aisyiyah Ponorogo. Se- dan Titik (33). yang menimpa warga. murid kami agar tidak lagi rnya bukan tawuran karena Mayat Gosong di Karawang Korban Punya Tato Bertuliskan 'Stones' pengerjaan gedung. Jadi bukan KARAWANG, NusaBali awang. Kondisinya sudah hangus rumahan yang masih terbilang juga cek la cokan data Setelah itu, NPHD. Hari sudah NPH Riadi. Sementa Tirtawan m mendapatka Dinas PU Ba untuk masy 4cm Polisi melakukan olah tempat terbakar. Kepala dan kaki ter- sepi. Terlebih lagi, jalur sepan- jang Jalan Syech Quro itu terkenal rawan begal. Sebelumnya, Kapolres Kar- awang AKBP Hendy Febrianto Kurniawan mengatakan, kuat Puluhan murid SD itu ter- kejadian perkara (TKP) di lo- pisah dari mayat perempuan itu, kasi penemuan jenazah korban Dirkrimum Polda Jabar Kombes bertubuh gosong tanpa kepala Umar S Fana menyebutkan pada dan kaki di Kabupaten Karawa- tubuh mayat itu terdapat tato. ng. Jawa Barat. Ciri-ciri mayat libat tawuran di depan SD murid SD ini sempat terekam gah di media sosial (medsos) Instagram. Dalam video itu, mereka mengenakan seragam sekolah sambil membawa balok kayu. Murid SD Sudirman ini keluar dari lingkungan sekolahnya dan berada di depan sekolah, "Tato bagian dada atau di atas perempuan itu memiliki tato di payudara ada tulisan 'stones'. dugaan lokasi pembakaran Lalu tato di punggungnya ber- gambar kupu - kupu," kata Umar. Mayat tanpa kepala yang di- duga menjadi korban mutilasi itu emukan batu berlumuran da- diperkirakan berumur 19 tahun. kemungkinan pelaku mengu- "Perkiraan sementara dari dokter forensik, korban berumur 19 tahun," kata Kasat Reskrim Polres Karawang AKP Maradona tubuhnya. Berdasarkan pengamatan detik, Jumat siang (8/12/2017), tim identifikasi Polda Jabar men- merupakan TKP pembuangan. oleh pelaku. "Dari sekilas analisis, kor- ban sempat dimutilasi, tetapi rah di tempat kejadian perkara (TKP), Dusun Ciranggon II RT 11 RW 03 Desa Ciranggon, Keca- matan Majalaya, Karawang. Batu itu ditemukan di semak-semak Armin Mappaseng seperti dilan- dekat garis polisi. Dengan penemuan bukti baru rungkan dan korban dibakar," kata dia. Sebelumya, warga digegerkan penemuan mayat perempuan terbakar tanpa kepala dan kaki di Desa Ciranggon, RT 11, RW 03, yang difasili suk NPHD. F us kawal sar cair. Pasalny pengalaman. hibah yang c gota Dewan "Saya sud hibah yang s telah NPHD. Video berjudul "Terjadi Tawuran yang Dilakukan oleh Anak SD" ini diunggah oleh akun Sosmed Makassar, Kamis sir kompas. Akan tetapi, hingga saat ini Kecamatan Majalaya, Karawang, ini, petugas lalu memperluas identitas korban belum diketahui Jawa Barat, Kamis (7/12/2017). dan masih dalam penyelidikan. "Kami sedang buatkan sketsa emukan botol minuman kosong tubuh untuk diekspose guna tengah bermain di lokasi pada mempercepat proses pencarian identitas korban," jelasnya. area garis polisi. Dalam olah TKP siang itu, petugas juga men- Mayat tersebut kali pertama ditemukan oleh anak TK yang proses samp- Itu dana mas kan duit untu untuk pemba Jadi, sampai 16.00 wita. Baru enam jam 9.000 kali, serta mendapat berbau bensin, botol fresh care dan jam tangan perempuan. Potongan jenazah tanpa iden- titas itu kini berada di RSUD Kar- Kamis (7/12/2017) sekitar pu- kul 15.00 WIB. Saat ini mayat.itu TKP berada di semak depan berada di kamar Forensik RSUD • VIVA.CO.ID SUASANA di RSU Tangerang, Banten sebuah kantor pemasaran pe- Karawang. Color Rendition Chart