Arsip
Halaman Artikel
Creative Commons License

Jika anda mendapati gambar tidak sesuai dengan spesifikasi data (salah tanggal dan atau salah penomoran halaman), posisi gambar landscape, satu gambar terdapat dua halaman, kualitas gambar kabur, anda bisa melaporkan data tersebut agar segera diperbaiki dengan menekan tombol laporkan.

Kata Kunci Pencarian:

Nama: Koran Nusa Bali
Tipe: Koran
Tanggal: 2020-12-24
Halaman: 04

Konten


Color Rendition Chart 4 Nusa Bali KAMIS 24 DESEMBER 2020 Bekas TPA Pangkungparuk Dijadikan TPST dengan rumah pilah sampah. Ke- inginan Pemdes Pangkungparuk, langsung mendapat dukungan penuh dari Bupati Buleleng. Alat pembakar sampah dengan pengelolaan sampah dilakukan temperatur tinggi menurutnya dari pemilahan, pemanfaatan dapat menjadi solusi untuk termasuk pembuatan pupuk mengolah sampah yang tak dari sampah organik," jelas dapat terurai namun aman mantan Camat Gerokgak itu. untuk lingkungan. Pemdes Pangkungparuk dengan tim pengelolaan sampahnya akan memanfaat- kan lahan eks TPA itu dengan status pinjam pakai. "Saya sangat setuju dan mendukung sekali kalau sudah urusan pen- gelolaan sampah. Apalagi se- tiap desa sudah bisa mengelola sampahnya sendiri untuk men- gurangi jumlah sampah yang masuk ke TPA Bengkala," ucap Bupati Agus Suradnyana. Lalu soal permintaan bu- pati terkait alat incinerator di sembilan kecamatan menurut Kadis Ariadi akan dikaji lebih dulu, terutama soal anggaran yang harus disiapkan. Dia menyebutkan selain harganya yang mahal, biaya operasion- alnya juga cukup tinggi. Sementara itu, Kepala DLH Kabupaten Buleleng Putu Aria- di Pribadi menjelaskan, skema pengolahan sampah di Desa Pangkungparuk masih meng- gunakan pola penanganan sampah berbasis sumber. Pen- golahan sampah oleh Pemdes selanjutnya akan membangun rumah pilah yang dibiayai oleh APBDes 2021 mendatang. "Nanti seperti TPST yang su- dah berdiri di sejumlah desa, "Kalau tidak salah 1 mesin harganya bisa mencapai Rp 1,5 miliar belum lagi biaya ope- rasionalnya. Jadi yang saat ini belum memungkinkan untuk pengadaan, sementara kami masih pakai pola penanganan sampah berbasis sumber, dari rumah tangga, TPST sehingga yang masuk ke TPA hanya sampah residu saja," tutup Kadis Ariadi. k23 SDM Vaksinasi Disiapkan, Satgas Bentuk Tim TOT AUDIENSI Pemdes Pangkungparuk didampingi Camat Seriirt dan Kadis LH ke Bupali buleleng Putu Agus Suradnyana, Rabu (28/12) Seluruh nakes sudah dibentuk untuk melatih seluruh tenaga kesehatan (na- kes) yang ada di Buleleng. tinggal menunggu kedatangan vaksin. Wakil Satgas Penanganan mulai dari Puskesmas hingga Rumah Sakit Pratama sudah disiapkan dan han kepada nakes di seluruh Covid-19 Buleleng I Nyoman Sutjidra, Rabu (23/12), men- gatakan TOT sudah mulai bergerak melakukan pelati- Puskesmas dan juga Rumah Sakit Pratama. "Tim sudah mulai melakukan pelatihan, secara SDM sudah siap tidak ada kendala, seluruh nakes di Puskesmas dan Rumah Sakit Pratama nanti akan dilibatkan jadi tinggal menunggu vaksin- nya datang," jelas Sutjidra yang juga Wakil Bupati Buleleng ini. Selain menyiapkan SDM vaksinasi, juga akan dilakukan sosialisasi kembali di tingkat SINGARAJA, NusaBali Menjelang pergantian tahun baru, Satgas Penanganan Cov- id-19 Buleleng mulai meme- takan Sumber Daya Manusia (SDM) vaksinasi Covid-19. Tim Training of Trainer (TOT) pun NUSABALI/LILIK SINGARAJA, NusaBali Tiga orang yang kedapatan membuang sampah sembarangan menjalani sidang tindak pidana ringan (tipiring), Rabu (23/12) di Pengadilan Negeri (PN) Singaraja. Dalam sidang yang dipimpin oleh majelis hakim Wayan Eka Satria Utama ini mereka dikenakan sanksi denda masing-masing Rp 250 ribu. NUSABALI/LILIK Eks TPA Pangkungparuk yang dimohonkan Pemdes dimanfaatkan untuk TPTS. Ketiga pelaku pelanggar Perda Nomor 6 Tahun 2018 tentang Pengelolaan Sampah ini diputus- kan bersalah karena membuang sampah sembarangan di tempat yang tak sesuai peruntukan. Se- belumnya mereka terjaring dalam SINGARAJA, NusaBali Project 11 Ibu, 11 Panggung, 11 Kisah penerima hibah Cipta Media Ekspresi yang disutra- darai Kadek Sonia Piscayanti, yang menuntaskan 11 teater dokumenter dua tahun lalu, kembali hadir. Kali ini menyam- but hari ibu menggelar refleksi 11 Ibu dengan pementasan virtual dari rumah tua Ibu Tini Wahyuni di Jalan Ngurah Rai, Kelurahan Banjar Tegal Kecama- tan/Kabupaten Buleleng pada Selasa (22/12) malam. NUSABALI/MUZAKKY SIDANG tipiring pelaku pembuang sampah sembarangan yang terjaring OTT di Pasar Anyar, Buleleng di PN Singaraja, Rabu (23/12). Sebelas ibu yang bergabung dari berbagai kalangan dan profesi selama ini masih men- jaga komunikasi untuk tetap menjaga semangat menyuara- kan isi hati untuk menggapai asa. Merayakan semangat ke- PERSEBARAN KASUS KONFIRMASI COVID-19 DI BULELENG HINGGA MINGGU (23/12) NO KECAMATAN POSITIF RAWAT SEMBUH MENINGGAL 1 Buleleng 544 28 495 21 2 Sawan 2 120 11 3 Seririt 9 4 4 0 2 5 5 7 6 Banjar 1 9 7 Kubutambahan 1 2 8 Gerokgak 3 4 14 4 9 Busungbiu Jumlah 54 40 Tejakula Sukasada kecamatan, Polsek, Koramil, Desa/Lurah yang ada di selu- ruh wilayah Buleleng. Hanya saja hingga sepekan jelang penghujung tahun Satgas Ka- bupaten belum mendapatkan Operasi Tangkap Tangan (OTT) yang dilakukan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) dan Satpol PP Kabu- paten Buleleng belum lama ini. Sutradara Kadek Sonia Pis- cayanti usai pementasan men- gatakan refleksi 11 Ibu digelar untuk mengingat kembali per- jalanan masa lalu sebagai bekal menapak kehidupan di masa depan. Menurutnya ke-11 Ibu seakan menoleh kembali project mendengar di antara mereka dan menemukan keny- Kabid Penataan dan Pening- katan Kapasitas Lingkungan Hidup (PKLH) Dinas LH Bule- leng Cokorda Adithya Wira Putra mengatakan, sidang ini untuk menyadarkan kembali dan mem- berikan efek jera kepada warga dalam hal ketaatan menjaga ling- kungan. Menurutnya, masih ada warga yang sengaja membuang sampah di tempat yang sudah ada larangan. Pelaku buang sampah sem- amanan menjadi diri yang bertumbuh dan berproses sepanjang waktu. "Perjalanan project 11 Ibu adalah per- 133 144 99 104 93 72 60 51 873 SINGARAJA, NusaBali Bekas Tempat Pembuangan Akhir (TPA) yang berlokasi di Desa Pangkungparuk Ke- camatan Seririt, Buleleng akan dimanfaatkan kembali menjadi Tempat Pembuangan Sampah Terpadu (TPST). Rencana itu menyusul kedatangan Per- bekel Desa Pangkungparuk Ketut Sudiarsana didampingi Camat Seririt Nyoman Agus Tri Kartika Yuda dan Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Putu Ariadi Pribadi, mengajukan permohonan izin ke Bupati Buleleng Putu Agus Suradn- yana, Rabu (23/12). Eks TPA Pangkungparuk sete- lah ditutup DLH karena belum memenuhi syarat, memang masih digunakan warga sebagai tempat pembuangan sampah. Lahan aset Pemkab Buleleng seluas 38 are itu rencananya hanya akan dipakai 5 are sebagai TPST dilengkapi 131 97 92 83 69 53 33 779 jumlah pasti berapa kuota vaksin yang akan diberikan. Menurut Wabup Sutjidra yang juga seorang dokter spe- sialis kandungan itu mengata- kan vaksin akan disuntikkan OTT Pasar Anyar, Tiga Orang Disidang Jelang Libur Nataru, Razia Prokes Digencarkan Sudah 468 Pelanggar Kena Sanksi Denda barangan yang disidangkan ma- sing-masing bernama Musriah, 56, warga Kelurahan Kampung Kajanan, Kecamatan/Kabupaten Buleleng, Putu Sudarta, 40, warga Banjar Dinas Dangin Margi Desa Sarimekar, Kecamatan/Kabupaten Buleleng, dan Nyoman Mertha yang beralamat Kelurahan Kam- pung Anyar, Kecamatan/Kabu- paten Buleleng. Kata Cok Adithya, ketiga pelaku tersebut sengaja mem- buang sampah sembarangan di kawasan Pasar Anyar Buleleng pada 7 dan 8 Desember lalu. Pa- dahal di sana sudah ada spanduk larangan yang terpasang. "Den- gan sanksi tegas ini diharapkan dapat menjadi pelajaran bagi mereka warga lain untuk lebih peduli lingkungan dengan tidak membuang sampah sembaran- gan," katanya. Sementara itu, ketiga pelaku saat dihadirkan dalam sidang tak dapat melakukan pembelaan dan mengaku bersalah. Salah satu pelaku, Putu Sudarta, yang saat itu kedapatan membuang sisa buah nangka sembarangan, mengaku khilaf. "Saya mengaku bersalah dan menyesal telah membuang sampah sembarangan. Saya ber- janji tidak mengulangi lagi," ses- alnya. cr75 Bupati asal Banyuatis itu pun meminta DLH Buleleng mencarikan skema yang tepat untuk pengelolaan sampah di eks TPA Pangkungparuk. DLH juga diminta menyiapkan alat pembakar sampah incin- erator yang ditempatkan di masing-masing kecamatan. NUSABALI/LILIK WAKIL Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Buleleng | Nyoman Sutjidra. SINGARAJA, NusaBali Menjelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) Satpol PP Buleleng semakin menggencarkan operasi yustisi penerapan Protokol Kesehatan (Prokes) untuk mencegah penyebaran Cov- id-19. Sasarannya adalah di jalan raya dan kawasan rawan kerumunan, seperti di tempat-tempat umum hingga objek wisata. Kepala Satpol PP Kabu- paten Buleleng I Putu Ar- tawan mengatakan, jumlah personel yang diterjunkan dalam operasi yustisi se- lama Nataru sebanyak 30 anggota yang dibagi dalam dua shift pagi dan sore. "Kami maksimalkan jumlah anggota yang ada, meng- ingat wilayah Kabupaten Buleleng juga cukup luas," ujarnya. pada masyarakat yang men- jadi prioritas sesuai dengan instruksi presiden. Seluruh Putu Artawan menam- bahkan, pemantauan ter- hadap masyarakat terkait penerapan Prokes juga dilakukan di sekitar pos pengamanan yang sudah didirikan. Jika ditemu- kan warga tidak memakai masker akan langsung di- • NUSABALI/LILIK REFLEKSI Project 11 Ibu rayakan peringatan Hari Ibu dengan pementasan virtual, Selasa (22/12) malam. jalanan kehidupan yang terus lukan untuk membuat para ibu mengalir. Tak ada kehidupan yang sempurna namun ruang nyaman bercerita selalu diper- Nusa Bali Menunjang Pembangunan untuk Mempertinggi Ketahanan Nasional 8th ini. BULELENG Pengolahan akhir sampah di masing-masing kecama- tan itu pun akan berdampak pada pengurangan sampah yang masuk ke TPA Bengkala yang saat ini kondisinya sudah overload. vaksin yang didistribusikan nanti akan ditanggung oleh pemerintah. "Yang prioritas itu nakes, TNI, Polri yang usianya 18-59 tahun tanpa komorbit. Yang punya komor- bit tidak boleh, karena dikha- watirkan dapat memperberat penyakit akibat penyuntikan vaksin yang merupakan virus yang dilemahkan. Ini dikha- watirkan memicu serangan," jelas Wabup asal Desa Bon- dalem Kecamatan Kubutam- bahan ini. Menurutnya refleksi dua tahun perjalanan bagi sebelas ibu sangat penting untuk tetap memotivasi diri merajut masa depan yang lebih baik. Bahkan perjalanan dua tahun project 11 Ibu memberikan dampak positif dan terus bertumbuh bagi pribadi 11 Ibu. Bahkan menurut Sonia para ibu kini mengalir ke arah pengem- bangan diri yang baru. Sementara itu perkem- bangan kasus Covid-19 di Buleleng pada Rabu (23/12) menemukan lima kasus konfir- masi baru. Jumlah itu tersebar 2 orang di Kecamatan Bule- leng, 1 orang di Kecamatan berikan tindakan. "Untuk kerumunan yang terjadi di sekitar pos juga akan langsung diurai," jelasnya. Satpol PP di tingkat kecamatan juga turut menggencarkan operasi yustisi. Selain Satpol PP, tim gabungan TNI, Polri, dan Dishub juga dilibatkan. "Un- tuk yang di desa-desa dan kecamatan mempunyai jad- wal operasi yustisi sendiri, dan akan terus digelar di titik-titik rawan kerumunan di tiap wilayahnya," kata Putu Artawan. Rayakan Hari Ibu, 'Project 11 Ibu' Gelar Pentas Refleksi bebasan ruang bercerita yang nyaman tanpa penghakiman dan tekanan diisi dengan re- fleksi perjalanan melalui pe- mentasan musik, pembacaan puisi hingga nukilan drama yang diambil dari bagian kisah hidup mereka. Admin Iklan: Ni Made Yani Budiani, SE Koordinator Sirkulasi: Nengah Suyadnya Jakarta: Iman Widiyanto (Kepala Biro). Penerbit: PT Sinar Nusra Press Utama. SATPOL PP Kabupaten Buleleng saat menindak salah satu pelanggar Protokol Kesehatan (Prokes) dalam operasi yustisi. Seririt dan 2 orang lainnya di Kecamatan Sukasada. Selain itu juga tercatat 3 pasien Cov- id-19 yang dinyatakan sembuh. Dua diantaranya berasal dari Kecamatan Buleleng dan 1 orang di Kecamatan Seririt. Seperti Tini Wahyuni, se- Refleksi melalui pentas vir- orang dokter yang memu- tual ini juga dipilih saat hari tuskan menjadi pelukis kini Ibu. Hal ini untuk menum- mencoba dunia baru, meram- buhkan semangat dan opti- bah dunia fashion. Erna Dewi, misme 11 Ibu untuk terus pembaca tarot, kini merambah berjuang mengalirkan hidup. senantiasa bertumbuh," kata dunia melukis. Diah Mode, Selanjutnya 11 Ibu juga akan Sonia yang juga dosen bahasa desainer Buleleng kini makin membuat karya-karya baru di Inggris di Undiksha Singaraja melebarkan sayapnya di dunia bidang masing-masing yang Penambahan kasus kon- firmasi dan pasien sembuh kembali membuat data jumlah kasus konfirmasi kumulatif berubah menjadi 1.299 orang. Sebanyak 90,30 persen atau 1.173 orang di antaranya su- dah dinyatakan sembuh, 64 orang meninggal dunia dan menyisakan 62 orang masih menjalani perawatan di ru- mah sakit maupun karantina hotel. k23 Di sisi lain, dirinya men- gakui sejak operasi yustisi digelar pada 7 September lalu hingga saat ini masih ditemukan adanya warga yang melanggar Prokes. "Kami masih menemu- kan pelanggar. Namun se- cara umum kami menilai masyarakat di Buleleng mengunakan masker sudah lebih disiplin," sebut Putu Artawan. fashion. Hermawati, kini makin mantap menjalankan lembaga kursus dan pendidikan, khu- susnya di bidang kecantikan. Lalu ada Prof Dr Putu Kerti Nitiasih yang mengemban tugas baru di bidang akade- mik selepas menjadi Dekan Fakultas Bahasa dan Seni. Juga sutradara Kadek Sonia Piscay- anti yang kini menempuh studi doktoral bidang ilmu pendidi- kan dan bahasa. tidak benar, seperti menu- runkan maskernya ke dagu dan hanya menggantung- kan ke telinga. "Bahkan ada yang bawa masker namun disimpan di kantong baju. Namun demikian hanya faktor keteledoran semata, jelas dia. Sedangkan pelanggar yang diberikan pembinaan berupa teguran karena tidak memakai masker dengan benar sebanyak 1.368 orang. Pembinaan yang dilakukan tidak hanya sebatas memberikan tegu- ran namun juga disampai- Hanya saja, kata dia, kan kepada Pemerintah temuan di lapangan masih Desa agar pihak desa juga banyak masyarakat yang memberikan pembinaan memakai masker dengan kepada warganya. cr75 Dia mengungkapkan, sejak operasi yustisi per- tama kali digelar pada Sep- tember lalu, Tim Yustisi telah menindak 1836 orang pelanggar Prokes di Bule- leng. Dari total pelanggar tersebut tidak semuanya langsung dikenakan denda oleh petugas. Hanya 468 pelanggar yang disanksi administrasi berupa denda Rp 100 ribu. akan menambah warna dan suara perempuan khususnya masih dalam suasana pandemi Covid-19. Sementara itu Cening Liardi yang seorang penari dan ASN di Pemkab Buleleng pasca dua tahun project 11 Ibu tetap dapat berbagi dengan penuh warna. Berbagai kisah hidup yang di- alami 11 Ibu diakuinya sebagai tuntunan. "Bagi saya perjalanan hidup adalah sebuah proses. Seperti penari, kehidupan tidak bisa langsung ke atas tetapi harus melalui berproses. Karya ini sangat bermanfaat di kehidu- pan masing-masing. Bagaimana kita saling mensuport saling berbagi agar berlanjut tidak berhenti sampai disini," ucap dia. k23 Pemimpin Umum: 1 Gde Muliarsana SH Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: I Ketut Naria Redaktur Pelaksana: Ana Bintarti Sidang Redaksi: I Ketut Naria, Ana Bintarti, I Gusti Putu Edi Sudarma, M Maolan, I Ketut Suardana. Anggota Redaksi: I Ketut Sukanta, M Reza Kello, Ari Siswanto, Agustinus Darfian, Kadek Sukara, I Wayan Nata, I Gusti Ayu Agung Indiani, I Nyoman Miasa, Pollikarpus Willigis. Fotografer: Yuda Angelia Riyanto. Bali: I Nyoman Wilasa, Ni Wayan Noviantari (Gianyar), I Wayan Nantra (Karangasem), Made Sudirta, Putu Lilik Surya Ariani (Buleleng). Putu Eka Sri Andayani (Bangli), Desak Ayu Sumberwati (Tabanan), Ida Bagus Diwangkara (Jembrana), Dewa Putu Agus Darmawan (Klungkung). Jakarta: Nopiyanti, Iman Widiyanto. Sekretaris Redaksi: Ni Ketut Ayu Puspawati, Made Agus Sanjaya. Produksi: Gede Suarbawa, Putu Roma Artalia, Nyoman Suada, Gede Sumaryana. (Untuk membantu terciptanya profesionalisme jurnalistik, dilarang memberikan sesuatu apa pun kepada wartawan harian NusaBali terkait dengan tugas-tugas jurnalistik) SIUPP: No 193/SK/Menpen/SIUPP/A.7/1986, 25 Juni 1986. ISSN: No 0215-3114. Bank: Bank BCA Capem Teuku Umar Denpasar No Rekening 666.002.0002 (Operasional) Alamat Redaksi: JI Hayam Wuruk 110, Denpasar 80235 Telp. (0361)227410-12 Faks (0361)236696. Biro Jakarta: Pelopor 11 No 34 Tegal Alur Jakarta Barat 11820 Telp. 93562769, E-mail: nusain@indo.net.id, hariannusa@yahoo.com (Denpasar), nusajkt@yahoo.com (Jakarta); Website: www.nusabali.com Percetakan: PT Temprina Media Grafika Cabang Denpasar (isi di luar tanggung jawab percetakan). Terbit 7 kali seminggu, 16 halaman. Alamat Percetakan: JI Cokroaminoto Gg Katalia No. 26 Denpasar Langganan: Bali Rp 83.000, luar Ball: Rp 95.000 SERGAP Pekak Majelis hakim me- nilai dakwaan JPU bukan sebagai perbuatan pidana. Namun berada dalam bidang hu- kum perdata. DENPASAR, NusaBali Pekak renta dan lumpuh, I Ketut Sarja, 70, yang jadi terdakwa kasus pemalsuan surat sporadik divonis lepas demi hukum oleh majelis hakim PN Denpasar pada Selasa (22/12) sore. Hakim menyatakan jika perbuatan terdakwa bukan merupakan tindak pidana melain- kan perbuatan perdata. Kasusnya Na Dugaan Pencemaran Paiketan Pecalang Desa Adat Kubutambahan memper- tanyakan penanganan Polres Buleleng dalam kasus dugaan pencemaran nama baik yang dilaporkan Bendesa Adat Kubu- tambahan, Jero Pasek Ketut Warkadea. Mereka berencana mendatangi Mapolres Buleleng pada Rabu (23/12) namun urung setelah dicegah oleh Jero Pasek Warkadea. BENDESA Adat Kubutambahan, Jero Pasek Ketut Warkad SINGARAJA, NusaBali han batal mendatar Buleleng setelah Warkadea menunj Pemberitahuan P gan Hasil Penyidik kepada Kelian Pea Adat Kubutamba Soma Ada. Dalam but disebutkan k ditingkatkan status. penyidikan. Jero Pasek Warl gatakan, pihaknya melaporkan dua c diduga melakukan melalui spanduk ters Krama Adat Kubu Sudjana Budi yang ju Tim Ahli Gubernur Ketua Komunitas F Aset Desa Adat (1 Kubutambahan Ket Mahkota. Mereka menilai penanga- nan kasus dugaan pencemaran baik melalui spanduk yang dilaporkan pada Oktober lalu berjalan lamban. Padahal aktor intelektual di balik pemasangan spanduk disebut-sebut sudah sangat jelas. Spanduk tersebut dinilai provokatif dan mengand- ung muatan pelecehan terhadap jabatan Pengulu Desa Adat yang diemban. Dida "Menyatakan terc waan Jaksa Penuntut bukti, namun perbua bukan perbuatan pid kan perbuatan perc terdakwa dinyatakan hukum (onslag van ging)," ujar majelis hak Putu Gede Novyartha Dalam pertimban nya, majelis hakim waan Jaksa Penuntut Rindayani bukan seb tan pidana. Namun b bidang hukum perd karena disebabkan r tan dengan sengketa lahan yang harus dibu bidang hukum perda Menyikapi putus terdakwa yang dida sihat Hukumnya, Kom Rombongan Paiketan Pe- calang Desa Adat Kubutamba- TABANAN, NusaBali Polsek Baturiti terus dala- mi laporan Kadek Redi Areni, 31, yang kehilangan uang Rp 94 juta akibat jatuh di jalan jurusan Denpasar-Sing- aja via Banjar Abianluang, Desa/Kecamatan Baturiti, Tabanan. Terbaru dari hasil rekontruksi dan keterangan saksi dengan laporan korban dinyatakan cocok artinya laporan yang dibuat terlapor tidak bohong. "Sebagai pengulu punya tanggung ja krama. Jangan sam mengira saya benar Misteri Uang Rp 94 Juta yang Tercecer Ada Warga yang Sem Kembalikan Rp 700 E dalam penjualan ringan. "Terlapor makanan ringan ya sebarkan produk- rah Singaraja. Se ini sudah sering ka kan dan jadi kegia dari hari Senin sam terlapor kumpul itu, kemudian Sabt perusahaanya di D bebernya. Akibat dari kejadia terlapor ini akan be jawab kepada peru Dimana terlapor mengembalikan uam Rp 63 juta, karena sis Rp 30 juta milik kor rencananya akan d untuk membangun ru "Sistem pengem ranahnya antara pe- dan terlapor. Per katanya member bijakan terhadap dalam pengembalia terlapor ini selama kelakuanya baik tida terjadi permasalaha AKP Fachmi. Kapolsek Baturiti AKP Fachmi Hamdani menerang- kan, Polsek Baturiti terus lakukan pendalaman kasus. Namun dari hasil rekontruksi, keterangan saksi dengan laporan terlapor Kadek Redi Areni cocok. Bahkan saat kejadian Sabtu (19/12) dise- butkan jalanan sempat macet. "Hasil rekontruksi, keteran- gan saksi baik suami dan peru- sahaan terlapor dengan laporan terlapor cocok. Dari keterangan suaminya ini, dia sempat lihat malam harinya dilihat istrinya merapikan uang yang akan disetorkan tersebut," jelasnya, Rabu (23/12). Kata AKP Fachmi saat ke- jadian tersebut dari keteran- gan sejumlah saksi kondisi jalan sempat macet karena memungut uang terlapor yang jatuh itu. Bahkan sudah sempat ada yang mengem- balikan sebesar Rp 700 ribu. Uang terlapor yang jatuh ini bentuknya bendelan diikat karet yang rencananya orang yang mengen akan disetor ke perusahaan sekitar Rp 700 ribu, PT Manohara yang begerak nya. des Kendati demikia tetap melakukan bangan kasus ini. D mencari orang-ora memungut uang yang diduga jatuh n Jalan shorcut Bedugn Desa Baturiti, Ke- Baturiti. "Kita teta kasus, terutama ik cari orang yang me tersebut karena b