Tipe: Koran
Tanggal: 2018-11-01
Halaman: 05
Konten
BULELENG gian PD Pasar III Setuju alian Aset an Pasar otal pendapa- ningkat men- P 7.045 miliar. ndapatan itu, saat menunjukkan pembukuan kerugian. bagus," ungkap pimpinan dewan dapat menge- ar, Made Agus luarkan rekomendasi kepada Bupati, agar aset bangunan pasar sejatinya dalam tidak diserahkan pengelolaan- D Pasar sudah nya pada PD Pasar. Namun, aset ingkatan. Pada bangunan pasar tersebut dik- erjasamakan dengan PD Pasar. "Nanti kami akan sampaikan pada pimpinan, karena ini ran- bupati. Sehingga annya pimpina; selsan owner bupati dari PD Pasar dapat mengambil kebijakan yang tepat bagi PD Pasar. Karena dengan kerugian itu, citra PD Pasar kurang bagus nanti," kata Anggota Komisi III, Putu Adnyana. Menurut Tirta Adnyana, jika seluruh aset diserahkandahan pasar at pa akan PD Pasar, maka selamanya PD Pasar tidak memberikan PAD bagi daerah karena sudah man merugi. "Kita nanti sarankan, bangunan pasar itu tetap agar ba menjadi aset daerah. Tidak lagi diserahkan kepada PD Pasar sebagai penyertaan modal. Karena ini akan membebani PD Pasar," tandas politisi Partai Golkar asal Desa Bondalem, Kecamatan Tejakula ini. k19 a operasional 40 miliar, seh- a laba sebesar r. Namun dari p 1.404 miliar us dikurangi tan bangunan p 1.468 miliar. n pembukuan sebesar Rp Biaya penyu- dari dua pasar njar dan gi pasar-pasar Pasar evitalisasi, dan sasi, ini biaya a nanti akan kata Agus alan yang mem- akan mendorong Bawang Disidak njuk Bahasa in Disorot Kementerian Tenaga gi Dinas Tenaga Kerja ang, Selasa (30/10). bahasa Mandarin cukup berbahaya ja lokal yang tak asa Mandarin. area perusahaan pem- strik. Bayangkan area berbahaya juknya berbahasa tetapi tidak dipa- naker lokal, lalu setrum misalnya g bertanggung mi sudah ingatkan i saat sidak, harus sa Indonesianya kami akan segera ajar Dwi yangd id- kretaris Dinasnya Susrama. USABALU/SUDIRTA kali al itu, pihak PLTU wang hanya mel- perusahaannya. Sementara itu dari hasil pemeriksaan naker lengkap dengan do- kumennya, tim pengawasan tak menemukan ada pelang- garan. Bahkan sidak tersebut terkesan bocor, karena peru- sahaan sudah menyiapkan dokumen yang akan diper- iksa oleh tim pengawas. Sejauh ini di dalam PLTU Celukan Bawang ada empat perusahaan yang berop- erasi. Yakni China Huadian Operating Cooperation (CH- DOC). PT General Energy Bali (GEB), PT Cipta Pesona, dan PT Victroy Hutama Kar- ya. Dari empat perusahaan itu, hanya dua perusahaan yang mempekerjakan naker asing. Masing-masing PT GEB sebanyak sepuluh orang yang bekerja pada posisi manajemen, serta CHDOC yang mempekerjakan 142 orang naker dengan posisi teknisi hingga manajemen. Saat dicek keberadaannya di seluruh ruangan, tim pun menemukan kecocokan den- gan angka dokumen. Sementara itu dari sidak tersebut pihak perusahaan hanya mengeluhkan me- kanisme wajib lapor pe- rusahaan, yang dianggap tersumbat. Kini perusahaan harus melapor ke Disnaker Provinsi. Pelaporan itu me- makan waktu dan biaya yang tak sedikit. Sedangkan pelaporan sistem online tidak optimal, sehingga pe- rusahaan memilih melapor secara manual. k23 an tugas-tugas jurnalistik) SERGAP Kenken,ne? Sampaikan informasi, peristiwa penting atau keluhan problematika kawasan di sekitar Anda lewat rubrik interaktif Kenken, Ne? Syaratnya, tidak promotif, tidak berbau SARA atau menjelekkan pihak tertentu. Caranya ketik nama-alamat-pesan dan kirim SMS ke 081 236 386 386 IB Arpana-Sukasada, Buleleng 081999537xxx Versi hemat kami, jangan hanya plakat, sele- baran, poster atau sejenis promosi lainnya yang jelas-jelas merusak keindahan kota maupun jalan- jalan yang kita lalui, apalagi hal tersebut merusak pohon perindang, tiang listrik dan yang lainnya dengan cara dipaku maupun di lem. Dalam hal ini pemerintah daerah harus berani mengambil sikap tegas untuk membekukan izin para empu- nya yang menjadi sponsor plakat, selebaran dan sejenisnya dimaksud kalau warning satu hingga dua kali tidak dihiraukan (digubris). Suksma. 081239292xxx Telah terjadi longsor cukup panjang yang me- mutus saluran irigasi dan nyaris mengisolasi satu komplek perumahan di Jalan Kaswari, Br Semage Penatih. Mohon perhatian pihak terkait sebelum jatuh korban. Suksma Berbelasungkawa Jatuhnya Lion Air Hakim PN Bangli Kenakan Pita Hitam BANGLI, NusaBali Hakim Pengadilan Negeri (PN) Bangli mengungkapkan rasa belasungkawa atas tragedi jatuhnya pesawat Lion Air JT-610 Rute Jakarta-Pangkal Pinang di perairan sekitar Karawang, Jawa Barat, Senin (29/10) lalu. Ungkapan bela- sungkawa diungkapkan para hakim dengan menggunakan pita hitam di lengan. dilakukan! Humas PN Bangli, Anak Agung Putra Wiratjaya menyam- paikan dalam insiden jatuhnya pesawat Lion Air JT-610 merenggut 189 jiwa. Dari jumlah tersebut beberapa dian- taranya merupakan hakim. Sebagai bentuk belasungkawa serta dukungan kepada para keluraga korban yang diting- galkan Mahkamah Agung RI menginstruksi masa berkabung dari tanggal 30 Okto Oktober 2018. 6 November 20 asa berkabung ditandai dengan mengenakan pita hitam pada lengan ungkapnya. Kemu- yang semacka dian khusus untuk di PN Bangli pengenaan pita hitam hanya "Untuk pita hitam disematkan di para ha hakim saja. kiri para hakim. Untuk di Bangli hakimnya berjumlah lengan kar 7 orang." imbuhnya. lanjut disampaikan pengenaan pita hitam sebagai Lebih bela sungkawa bagi seluruh korban secara umum dan tanda bela bagi hakim khusus. Selain pengenaan pita hitam, secara juga dilakukan doa bersama. "Keluarga besar PN Bangli mendokan agar seluruh korban meninggal mendapatkan tempat disisi tuhan dan keluarga yang tinggalkan diberikan ketabahan dan kesabaran," sebutnya. Disampaikan pula tragedi jatuhnya pesawat Lion Air JT-610 rute Jakarta-Pangkal Pinang empat orang hakim menjadi korban, yakni Hakim PT Bangka Belitung, Rijal Mahdi, Hakim Tinggi PT Bangka Belitung Hasnawati, Hakim Tinggi PT Bangka Belitung, Kartika Ayuningtyas Upiek dan Hakim Pengadilan Negeri Koba, Ikhsan Riyadi. "Untuk hakim Kartika Ayuningtyas Upiek sempat bertugas di PN Denpasar tahun 2007 lalu. Doa terbaik untuk seluruh korban dan keluarga," imbuhnya. es DENPASAR, Nusa Bali Enam orang anggota komplotan penyelundup benih lobster menjalani sidang putusan di PN Denpasar, Rabu (31/10). Enam terdakwa, yaitu Sion Tanuwidjaya alias Sion, 21. Muham- 21, Tito Sumantri, 20, Yasin, alias Wawan, 21, Ali Syahias Kong Ali dan Rivnil Hakim dijatuhi hukuman 1tahun 6 bulan (20 bulan) penjara. Dalam tuntutan yang dibacakan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Co Dewie dan Dewa Narapati keenam terdakwa terbukti Pasal 88 juncto Pas- melanggar al 16 ayat (1) Undang-Undang Nomor 31 tahun 2004 tentang Perikanan juncto Undang-Undang Nomor tahun 2009 tentang Perubahan Undang-Undang Nomor 31 tahun 2004 juncto Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP. "Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa dengan pidana penjara satu tahun delapan bulan dan selama 100.000 subsidair 2 bulan, denda dikurangi selama terdakwa berada dalam tahanan sementara," tegas Jaksa saat membacakan amar tuntutannya. Menanggapi tuntutan itu, masing- mac AMLAPURA, Nusa Bali Guna mengantisipasi ter- jadinya aksi penculikan anak, seperti yang diisukan, di Banjar Desa Seraya Ten- OPERASI Zebra di jalan raya Singapadu, Kecamatan Sukawati, Rabu (31/10). gah, Gambang atan Karangasem, Senin (29/10) malam, sejumlah pemuda menggelar ronda malam). Sedangkan ronda di 15 banjar, masih dirancang Per- bekel Seraya Tengah I Nyoman Suardana. "Kami telah mendapatkan imbauan lisan dari Camat Ka- rangasem ( Cok Alit Surya Prabawa) pentingnya men- gaktifkan ronda di tiap banjar. Berdasarkan imbauan itu kami tindaklanjuti," jelas Perbekel Tengah I Nyoman Su- ardana Seraya dihubungi di ruang kerjanya, Banjar Gambang. Desa Seraya Tengah, kecamatan Karangasem, Rabu (31/10). Sebelumnya warga dari 15 banjar turun ke jalan Senin (29/10) malam, atas adanya laporan dua lelaki tak dike- nal memasuki rumah man- OK 3327 15 Awalnya tersangka ajukan 1 proposal, setelah gagal mem- bayar, maka men- gajukan proposal kedua dan seterus- nya. AMLAPURA, Nusa Bali Dua ibu rumah tangga (IRT). Ni Ketut Wartini alias Gebrod, 40, asal Banjar Kunyit, Desa Besakih, Kecamatan Rendang. Karangas- em dan Ni Wayan Murniati alias Bebel, 47, asal Banjar Kubakal, Kecamatan Desa Pempatan, Rendang diduga mengkorupsi dana Rp 1,962 miliar. Kedua tersangka membentuk kelompok wanita yang diketahui fiktif un- tuk memperoleh dana dari UDB (Unit Dana Bergulir) Kecamatan Rendang dulu namanya UPK (Unit Pengelola Kegiatan). Kasat Reskrim Polres Ka- rangasem, AKP Losa Lusiano Araujo merilis kedua tersangka di Mapolres Karangasem Jalan Bayangkara Amlapura, Rabu (31/10). Selanjutnya berkas dan KEDUA tersangka dugaan korupsi Ni Ketut Wartini alias Gebrod (kanan) dan Ni Wayan Murniati alias Bebel, di Mapolres Karangasem Jalan Bayangkara Amlapura, Rabu (31/10). tersangka dilimpahkan ke Kejari dengan merekayasa membentuk Amlapura diterima Kasi Pidsus 7 kelompok wanita fiktif, yakni Andri Kurniawan. Usai diperiksa Langlang Buana 1. Langlang keduanya lalu ditahan untuk 20 Buana 4. Langlang Buana 5, Lang- hari ke depan. lang Buana 7, Langlang Buana 8, Langlang Buana 9 dan Langlang Buana 10, semuanya beralamat di Banjar Kubakal, Desa Pempa- tan. Tersangka sendiri bertindak sebagai ketua kelompok. Permo- honan bantuan bervariasi total Rp 292,63 juta tahun 2014 dan AKP Losa mengatakan kasus itu berawal dari tersangka Ni Wayan Murniati alias Bebel mengajukan proposal mohon bantuan ke UDB Kecamatan Rendang. Permohonannya kisa- ran Rp 3 juta hingga Rp 50 juta Enam Penyelundup Lobster Divonis 20 bulan LLL dua ransel hitam. Dugaan awalnya waktu itu, di dalam keempat tas itu berisi benih lobster. Hasil pemeriksaan, di dalam ke- empat tas itu berisi benih lobster rus sp) sebanyak 30.500 ekor (Panalirus dengan panjang berkisar satu sampai "Dikemas dalam 26 tiga sentimeter. dan dibungkus kertas menggunakan pesawat GA- kantong koran. Reya akan dibawa ke Singapura Dalam 840," beber JPU. pro- lam sidang yang berlanjut den- gan pemeriksaan saksi-saksi, ter- ungkap bahwa salah satu terdakwa yakni Sion sudah mulai menyelundup- kan benih lobster sejak Juni 2018 lalu, Dalam aksinya dia bertugas membawa koper dengan imbalan Rp 4 juta plus bonus 100 Dollar Singapura. Sementara terdakwa lainnya ada yang mendapatkan 3.5 juta untuk setiap ransel. Bahkan, terdakwa ketiga yakni Sumantri mendapatkan imbalan Rp 12,5 juta yang nantinya dibagikan lagi ke terdakwa lainnya. Dan di luar keempat terdakwa itu, masih ada satu orang terdakwa lainnya yang berkasnya terpisah, yakni Rinvil Hakim. rez NUSABALUREZA ENAM terdakwa penyelundup lobster berdiri mendengarkan tntutan JPU di PN Den- pasar, (Rabu (31/10). masing terdakwa menyampaikan pembelaannya. Pada intinya, meminta keringanan terhadap majelis hakim. Dengan alasan menyesali perbuatan- nya dan masih punya tanggungan keluarga. Dalam surat dakwaan, upaya pe- nyelundupan ini terkuak pada 2 September 2018 lalu, sekitar pukul 06.55 WITA atau menjelang 30.500 PASEM POLRES Antisipasi Penculikan, Pemuda Seraya Ronda bertujuan untuk menjaga agar wilayah desa aman dari aksi ke- jahatan. Di samping mengecek setiap orang luar yang datang. guna mengikis terjadinya ke- curigaan terhadap pendatang tamu tak dikenal Sa P Secara resmi sebenarnya di Desa Seraya Tengah belum dilaksanakan ronda. "Itu spon- tanitas dari kalangan pemuda menggelar ronda, kami baru berkoordinasi dengan 15 banjar, untuk meng menggelar ronda di tiap banjar," jelas Perbekel Seraya Tengah I Nyoman Suardana. sem I Nyoman Suardana me- nyambut positif, imbauan Ca- mat Karangasem pentingnya menggalakkan pamswakarsa (pengamanan secara mandi- ri), di mana warga masyarakat bekerjasama dengan pecalang petugas kepolisian. Camat Karangasem Cok Alit Surya Prabawa mengakui, hanya sebatas memberikan imbauan pentingnya menggelar ronda. "Bukan saja mengantisipasi Korupsi Rp 1,96M, Duo IRT Ditahan Bentuk 32 Kelompok Wanita Fiktif untuk Dapat Dana Bergulir tahun 2015. tan Perbekel Seraya (sebelum pemekaran) 1 Ketut Jineng, dan menanyakan keberadaan anak. Selanjutnya kabur ke arah timur Desa Seraya Timur. Saat dua lelaki tak dikenal datang, diterima menantu I Ketut Jineng, Ni Luh Sri Astini. Luh Astini menyampaikan hal itu kepada suaminya I Gede Lojo, selanjutnya berita itu dengan cepat menyebar ke benih lobster itu diangkut menuju ke Singapura dengan pesawat Garuda bernomor penerbangan GA-840. Terungkapnya bermula saat para petugas di Bandara yang sedang bertugas pada saat itu diminta datang ke Aviation Security (Asvec). Menyusul diamankannya empat barang bawaan berupa satu koper cokelat, sebuah ransel cokelat, dan A KASAT Reskrim Polres AKP Losa Lusiano (tengah) beri keterangan soal keamanan di Desa Seraya Tengah, di Mapolres Karangasem Jalan Bayangkara Amlapura, Rabu (31/10). NUSABALI/NOVI ANTARI warga. Maka turunlah Bendesa Pakraman Seraya I Made Salin, Koordinator Pecalang I Nyo- man Suda dan Perbekel Seraya Tengah I Nyoman Suardana, memberitahukan agar tidak resah. Kali ini kegaduhan yang sempat terjadi ditindaklan- juti kalangan pemuda Desa Seraya Tengah, secara spontan menggelar jaga malam, yang dan IST GIANYAR, Nusa Bali Operasi Zebra Agung di wilayah hukum Kecamatan Su- kawati menindak 8 pelajar SMP yang nekat at mengendarai Arai sepeda motor ke sekolah, Rabu (31/10). va melangs Tak hanya melanggar karena ma- sih umur, SMP melintas di jalan raya yang me padu ini juga tak memakai helm. terjadinya aksi penculikan anak, juga menjaga keamanan desa jelang Pemilu 2019," katanya. Di bagian lain Kasat Reskrim Polres Karangasem AKP Losa Lusiano Araujo mengakui, dapat laporan adanya dua orang tak dikenal mendatangi rumah warga Banjar Gambang. sehingga sempat membuat resah. "Kami telah cek, kedua orang tak dikenal itu, belum ditemukan. Sehingga belum diketahui, motifnya. Ma- syarakat jangan resah dulu," pinta AKP Losa Lusiano. apa Meski demikian kata AKP Losa Lusiano, aparat Polres Karangasem menindaklanjuti menggelar patroli setiap dua jam sekali menyasar Desa Se- raya Tengah, yang mewilayahi 15 banjar: Belubuh, Benesari, Celagi, Delod Sema, Gambang. Ijogading. Kaler, Kayu Wit, Ke- cagbalung. Pauman, Pejongan, Peninggaran, Taman, Tenggang dan Yehkali. k16 Ops Zebra Tindak Pelajar SMP Pengendara Motor KAMIS 1 NOVEMBER 2018 SMP yang membawa sepeda motor ke sekolah," jelasnya di sela-sela razia. pent tidak cat Selain pelajar, pihaknya juga menindak sejumlah pengendara yang melanggar. Seperti peng- endara ra yang menggunakan Hp, melawan arus, boncengan lebih 1 1 orang, pengemudi dan pakai helm spang yang Bahkan ada diantaranya pelajar serta pengemudi ya yang tidak membawa STNK. melebihi batas kecepatan Kanit Lantas Polsek Sukawa- ngebut. "Masih cukup banyak Iptu masyarakat otu I Ketut Suandi men- kita temukan gatakan pengendara di bawah tidak tertib lalin ujarnya. Khu- umur memang menjadi atensi. sus untuk penindakan pelajar, Terlebih beberapa waktu lalu, Iptu Ketut Suandi mengaku akan sempat terjadi aksi corat-coret giliran menyasar SMP-SMP di dilakukan pelajar SMP di wilayah Sukawati. Sukawati. Mereka pun dengan santai konvoi mengendarai sepeda motor. "Ada 7 kategori pelanggar yang kita tindak, pengendara di bawah umur kita pertegas. Khususnya anak-anak ti, Cara membentuk kelompok dengan mencatut KTP keluarg- anya dan tetangganya, nama-na- manya dimasukkan ke kelompok fiktif. Menyusul tahun 2015- 2016 tersangka Ni Ketut War- tini alias Gebrod juga melakukan motif yang sama. Bahkan Wartini membentuk 25 kelompok wanita fiktif, dengan ketua atas nama tersangka. Mohon bantuan kisaran Rp 50 juta hingga Rp 100 juta per kelompok dengan alasan me- nambah modal usaha, total ban- tuan terkumpul Rp 1,670 miliar, dans total dana terkumpul untuk bantuan 32 kelompok fiktif Rp 1,962 miliar. Mulanya tersangka menga- jukan 1 proposal, setelah gagal membayar pinjaman melalui proposal pertama, maka menga- jukan proposal kedua. Setelah di proposal kedua dapat bantuan, maka sebagian uang itu digu- nakan untuk membayar utang yang pertama begitu seterusnya. Mengingat sejak awal tahun 2018 kedua tersangka itu tak mampu membayar utang, maka Ketua UDB Kecamatan Rendang I Wayan Sukertia, melakukan Nusa Bali ke kunci kontak nyantol di motor. Selanjutnya, pelaku langsung akan "Selama waktu 13 hari, kami anging ti. an gilir semua SMP di Sukawa- Tertibkan anak SMP yang bawa sepeda motor. Kami akan stanby sebelum jam sekolah," ujarnya mengingatkan. envi sawah saat itu sedang anan sekitar 800 meter, motor tersebut justru kehabisan bahan bakar. Pelaku kemudian berhenti dan duduk diatas motor curian itu. "Sang di Untungnya, ada kerja aksi pelaku. Sehingga, diberitahukan, korban kemudian saksi dan ati pelaku santai diatas motor hasil 1," beber sumber di curiannya itu," Polres Badung, Rabu malam. sedan Jar Pemilik motor kemudian menanyakan prihal ulah pelaku itu. Namun, karena ketakutan dan panik, pelaku berusaha penyelidikan dan mengecek keberadaan kedua tersangka itu. Saat itulah baru ketahuan kelom- pok diajukan fiktif. sehingga di- laporkan ke Polres Karangasem, pemeriksaan dilakukan sejak 2 Maret 2018 iksaan SH. penanya, mengakui perbua- Selama menjalani pemer- keduanya didampingi hukum I Made Ruspita nea tannya mengajukan proposal kelompok wanita fiktif, dan se- bagian uang hasil kejahatannya Maling Motor, ODGJ Dimassa DENPASAR, Nusa Bali Seorang pelaku curanmor (pencurian kendaraan bermo- tor), I Nyoman Nuriana, 49, ba- bak belur dihakimi masa di Jalan Raya Kerasan, Banjar Sedang Kaja, Desa Sedang. Abiansemal, 22 ada Ra pukul 14.00 Wita. Setelah de ung pada Rabu (31/10) ve Sa, pelaku ternyata meru-- ODGJ (Orang Dengan Gangguan Jiwa) menghuni RSJ Bangli, 8 sempat uris Informasi yang dihimpun aksi pencurian oleh pelakun yang tidak memiliki pekerjaan tetap ini setelah melihat motor honda keluaran tahun 1991 itu sedang parkir di tepih sawah. Munculnya on mencuri motor karena melak niat motor Setelah dilimpahkan ke Ke- jari Amlapura, kedua tersangka langsung menahan tersangka. "Kami langsung menahan untuk memudahkan proses hukum leb- ih lanjut, berkasnya segera kami limpahkan ke PN Amlapura agar bisa secepatnya disidangkan," kata Andri Kurniawan. Kedua tersangka dijerat pasal 2 ayat (1) Jo pasal 18 ayat (1) huruf b UU RI No 31 tahun 1999 yang diubah menjadi UU RI No 20 tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, dengan ancaman hukuman minimal 4 tahun maksimal 20 tahun, denda minimal Rp 200 juta maksimal Rp 1 miliar. k16 melarikan diri. Kemudian oleh warga dan pengguna jalan mengamankannya. Warga yang geram dengan ulahnya langsung menganiaya hingga babak belur. Beruntung nyawa pelaku selamat setelah warga lain menghubungi petugas kepolsian Polsek Abi- untuk mengamankan "Pelaku kemudian dia- mankan ke Polsek untuk meng- hindari amukan masa. Beberapa saksi juga dibawa ke Polsek untuk didalami keterangannya," urainya. gelaten Hasil pemeriksan pemilik ran va motor bahwa motor tersebut memang tidak memiliki kunci an hanya mematikan mot- ornya dengan mengunci kran minyak. awal motor Dugaan berhenti saat dibawa kabur karena minyak yang ada tangki motor tidak berjalan. lain. pelaku pencurian kerabat- di menurut ketare, kelainan P nya bahwa dan pernah menjalani i pen- anganan di RSJ Bangli. "Kalau pelaku ini informasinya ada sedikit kelainan jiwa sejak 20 tahun lalu. Pelaku juga tercatat ditangani di RSJ Bangli," pernah tutur sumber. AKBP Yudith Kapolres Ba Hananta membenarkan Satria terkait penangkapan itu, menurut dia, pihaknya masih melakukan penyelidikan mendalam. "Masih dikembangkan. Yang tangani Polsek Abiansemal,"tuturnya singkat. dar Badung LK GA 969ELKOGA It's Fur Everywhere 4cm Color Rendition Chart
