Arsip
Halaman Artikel
Creative Commons License

Jika anda mendapati gambar tidak sesuai dengan spesifikasi data (salah tanggal dan atau salah penomoran halaman), posisi gambar landscape, satu gambar terdapat dua halaman, kualitas gambar kabur, anda bisa melaporkan data tersebut agar segera diperbaiki dengan menekan tombol laporkan.

Kata Kunci Pencarian:

Nama: Kedaulatan Rakyat
Tipe: Koran
Tanggal: 2017-01-03
Halaman: 16

Konten


Xodarlatan Rakyat SELASA PON swarakampus 3 JANUARI 2017 selasa harinya (4 BAKDAMULUD 1950 ) SWAK Media Pencerah Kaum Muda Suplemen Pendidikan SKH Kedaulatan Rakyat swara.kampus@gmail.com EO aswarakampusKR Meria Edisi 306 • Selasa Pon, 3 Januari 2017 (4 Bakdamulud 1950) Mengawali Tahun 2017 Tumbuhkan Semangat Ekonomi Kreatif punggawa minggu ini B Swara Kampus (Swaka) sebagai suplemen KR, hadir di hadapan pembaca setiap hari Selasa. Penggarapan Swaka melibatkan ma- hasiswa, dari pelatihan jurnalistik sampai peliputan. Untuk selanjutnya seminggu sekali kami akan menjumpai pembaca. Terimakasih. tripoin. Rabu (4 Bournem CLOUDS skuad 'M KEMEN Crystal F dium, Se Tri Muryani Mahasiswa Sosiologi Fakultas limu Sosial dan Humaniora UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta Enter memasti tahan di CLOUDS men sen sebelum "Mahasiswa Yogya beruntung punya Swara Kampus. Semoga Swaka semakin mantap!!" sempat Hotsp el me skor INovasi De K Yani Yustika Mahasiswa Ekonomi Pembangunan Universitas Janabadra Yogyakarta JD orbit komp angk terle hada "Mahasiswa sangat beruntung atas partisipasi dari SWAKA. Mantap!" tas laikr MANSION ngu di b Fahrur Rozi Mahasiswa Ekonomi Pembangunan Universitas Janabadra Yogyakarta poi dua Ma Tahun baru 2017 sebaiknya tidak hanya ditandai dengan open ceremonial, tetapi akan produktif jika diwarnai dengan upaya bagaiman membangkitkan semangat perubahan. Semangat perubahan yang dimaksud, generasi muda dihadapkan pada wajah ganda: pertama, mahasiswa dalam belenggu era teknologi-informasi, kedua, mahasiswa dalam belenggu arus Masyarakat Ekonomi Asean (MEA). ILUSTRASI SWAKA IST salah seorang bisnis Coach, MNF Prasetyo ekonomi? Menurut pak Pras, ketika ma- MBA CEC, juga Lecturer of Banking Cor- porate University, ia berpendapat bahwa saat ini Indonesia sedang berada pada situasi bonus demografi, dimana fenom- ena struktur penduduk sangat mengun- tungkan dari sisi pembangunnan, karena jumlah penduduk usia produktif sangat besar (15-64 tahun). "Ada 2 sisi dari anak muda di dunia hasiswa ada usaha untuk mendapatkan pemasukan dengan cara bekerja, meski- pun ia tidak memiliki bisnis, setidaknya ia sudah berpikir kreatif untuk menjadi pelaku ekonomi kreatif di masa depan, karena sudah mempunyai planning. "Mahasiswa harus memiliki semangat yang tinggi. Jatuh bangun dalam usaha adalah hal yang biasa. Kita harus siap mental dan finansial. Alasannya, banyak mahasiswa yang tidak bisa mengendalikan keinginan konsumtifnya yang tinggi saat mahasiswa memiliki finansial yang cu- "Menulis selagi muda. Semangat perjuangan untuk SWAKA." taji rin a Sell Yunita Mahasiswa Ekonomi Pembangunan Universitas Janabadra Yogyakarta kerja, yaitu gen Y dan Z. Gen ini akan mendominasi dunia kerja, cenderung ti- dak suka diatur, dan lebih ke gadgetmind- ed. Segala apapun mereka menggunakan. jaringan media sosial yang sangat canggih kup besar. Untuk itu, terkadang kita sulit di era modernisasi seperti sekarang ini. Lantas, dengan alasan apalagi seseorang tidak bisa berpikir kreatif? Dengan be- sarnya peluang, mahasiswa harusnya lebih berpikir keras untuk membuat rencana bisnis ke depan. Kreatif adalah dimana kita bisa melakukan sesuatu yang ber- beda dari kebiasaan kita, dari kehidupan sehari-hari," jelas Prasetyo. Tetapi, mahasiswa harus mulai dari mana? Pras kembali menegaskan, "Ma- hasiswa harus keluar dari zona nyaman, karena jika sering berada pada zona nya- man, kita akan sulit untuk berpikir, yang akhirnya akan sulit pula untuk mencip- takan ide-ide yang kreatif." Menurutnya, kebanyakan orang yang sukses berawal dari orang biasa, yang diawali karena desakan ekonomi, karena "Terima kasih SWAKA, dengan menulis saya bisa mendapatkan banyak ilmu pengetahuan." U NTUK itu, di tahun baru 2017 ini, penting untuk mempersiapkan segala rencana, upaya, bahkan melakukan revolusi mental, revolusi mindset, untuk menghadapi wajah ganda yang dimaksud. Mahasiswa dalam menghadapi persolan yang tak kunjung padam itu, tentu harus kreativitas, dan dapat mengahasilkan produk atau out put. Soal peluang, mis- alnya, dapat memanfaatkan era kekinian menjadi suatu trend. "Dalam skala kecil, kita lihat saja dalam bidang kuliner, kopi misalnya," ungkap Adit, mahasiswa yang memiliki legiatan wirausaha dalam bisnis kopi. Di sisi lain, Ahmad Faridatul Akbar, mahasiswa UJB Yogya, menyampaikan, "Untuk menjadi mahasiswa kreatif, perlu memperluas cakrawala pemikiran. Ketika tidak bisa menghindar dari arus gelem- bung MEA, kita diwajibkan menjadi mahasiswa yang cakap dalam segala hal. KR-AP Photo membedakan kebutuhan primer, skunder, dan tersier, sehingga finansial yang kita keluarkan tidak terkonontol," urai Pras. kalau perlu Ach Faridatul A Mahasiswa Ekonomi Pembangunan Universitas Janabadra Yogyakarta Nathan Ake BOUR Sedangkan bagi Drs Rini Raharti SE MSi, dosen Ekonomi UJB Yogya, eko- nomi keratif adalah sebuah konsep di era ekonomi baru yang mengintensifkan informasi dan kreativitas, didukung ide kreatif dan pengetahuan SDM, untuk menunjang faktor produksi. "Hal yang harus dilakukan untuk menuju ekonomi kreatif, yaitu dengan membuat program yang komprehensif untuk menggerakkan industri kreatif melalui bidang pendidi- kan, pengembangan SDM, desain, mutu dan pengembangan pasar, serta pent- ingnya perlindungan HAKI. Seharusnya pemerintáh, dunia usaha, kaum intelek- tual lebih berperan aktif dalam dalam hal ini." Jelasnya. Ditambahkannya, solusi untuk men- gahadapi kesulitan tersebut yaitu dengan meningkatkan SDM kreatif yang berkuali- tas, memberikan perlindungan hukum untuk pelaku usaha ekonomi kreatif, an dukungan infrastruktur teknologi infor- masi yang kompetitif. mempunyai ide yang kreatif, gagasan yang kreatif, dan sikap yang kreatif dalam mengembangkan ekonomi bangsa, salah satunya. Untuk itu, apa saja yang menjadi titik semangat agar kita tidak gampang Arsenal Gebuk Palace 2-0 "Aku menulis, maka aku ada. Makasih SWAKA." LONDON (KR)- Ar- Mkhitaryan saat meng lahkan Sunderland 3 senal berada di zona Danyati Mahasiswa Ekonomi Pembangunan Universitas Janabadra Yogyakarta goyah dalam menghadapinya? Aditya Kurniawan, mahasiswa Ekonomi Dengan cara harus keluar dari zona nya- Pembangunan, Universitas Janabadra Yo- gya, dengan lantang memberikan aspirasi, "Sebagai mahasiswa kita tidak hanya fokus pada pembelajaran dari dosen, tetapi kita harus bertukar pikiran. baik link atau chanel untuk menemukan gaga- man, yakni memperdalam bacaan buku, diskusi, dan menulis." Terkait aktivitas mahasiswa di sektor ekonomi, ia menegaskan, salah satu cara untuk membangun ekonomi bangsa, harus mengembangkan ekonomi kreatif. "Ekonomi kreatif sebenarnya mempunyai kontribusi yang besar terhadap kemajuan bangsa. Selama ekonomi itu tumbuh, sela- ma itu pula kita bisa menang menghadapi pendidikanya sehingga terbuka ide ide MEA. Ekonomi kreatif tidak hanya pada skala nilai tambah ekonomi, melainkan berdasarkan industri yang kreatif secara sosial, budaya, dan lingkungan," lanjutnya. yaitu siap mental, disiplin, dan "finansial Liga Champions pada peringkat 3 klasemen sementara paruh per- tama Liga Primer Ing- gris, setelah mengatasi Crystal Palace dengan skor 2- 0 dalam pertandingan yang pada 26 Desember lalu. "Mungkin gol ini te- inspirasi dari gol Hen rikh Mkhitaryan. Inila satu-satunya yang bis dilakukan dalam posisi terse but. Ini hal yang menye nangkan buat saya dan tim untuk memulai tahun ini de Premier League "Seneng rasanya bisa berbagi tulisan. Thanks SWAKA. berakhir Senin (2/1) dini hari WIB di Emirates Stadium. san kreatif." Nurliyawati Mahasiswa Ekonomi Pembangunan Universitas Janabadra Yogyakarta orang tuanya berasal dari kalangan biasa. Akhirnya mereka berfikir untuk mencari pemasukan untuk kelanjutan hidup dan Ditambahkannya, "Apalagi kita adalah mahasiswa ekonomi yang mempunyai peran penting dalam mengembangkan ekonomi kreatif. Kita harus membangun usaha, entah personal maupun kolaborasi dengan mahasiswa lain." Dengan adanya mata kuliah kewi- rausahaan, menurut Adit, seharusnya mahasiswa ditantang untuk membangun Arsenal mengantongi nilai 40, terpaut 9 poin dari Chel- sea yang memimpin klasemen sementara. Gol pembuka The Gunners tercipta melalui aksi akrobatik Olivier Giroud pada menit 17. Gol kedua paşukan Arsene Wenger ini dicetak Alex Iwobi menit 56. ngan kemenangan," ungkaj Giroud seperti dilansir BBC. Tampil di depan publiknya Arsenal memang langsung tampil mendominasi dan te rus meneror pertahanan ta munya. Laga baru berjalan menit, tuan rumah nyaris membuka keunggulan saat Giroud mendapat umpan ma- tang Nacho Monreal. Namun bomber asal Prancis ini belum "Dengan Menulis, kita bisa menggegam dunia. Semangat SWAKA." kreatif. Diungkapkannya, ada tiga hal yang harus dilakukan oleh pelaku ekonomi, mental". Pertanyaannya kemudian, apakah mahasiswa yang bekerja termasuk pelaku Senada dengan itu, dari sudut pandang • (yani/rozi/seli/danyati/nurliyawati/akbar) Albertha Hendita Novivana Wenger puas dan memuji gol Giroud. "Itu serangan ba- lik yang luar biasa dengan ke- cepatan tinggi. Refleksnya mengejutkan semua orang yang tahu sepakbola. Itulah yang membuat golnya spek- takuler," ujarnya seusai laga seperti dilansir BBC. Giroud mencetak gol de- Musik itu Sebuah Kebutuhan Miliki Banyak Diaspora : Lulusan Unika Soegijapranata Berkarir di Berbagai Negara mampu menyelesaikannya. Giroud tidak menyia-nyiakan kesempatan kedua dengan menuntaskan umpan Alexis Sanchez untuk membuat tim- MENINGGALKAN kota kelahiran, menapaki karir di dunia global, dan bermukim di negara lain merupakan keniscayaan bagi generasi muda saat ini, di era globalisasi yang me- mungkinkan orang sangat mudah dan cepat bepergian antarnegara. Begitu pula dengan sejumlah alumni Univer- sitas Katolik (Unika) Soegijapranata Semarang, dimana saat ini alumni dari semua fakultas perguruan tinggi (PT) ini selain berkarir di hampir semua propinsi Indonesia, juga berkarir di berbagai belahan dunia (sebagai di- aspora). Di antaranya di Singapura, Thailand, Filipina, Taiwan, Hongkong, Cina, Afrika Selatan, Australia, Se- landia Baru, Amerika Serikat, Kanada, Belanda, Inggris, dan Norwegia. Ivanna Hidayat STP, adalah salah satu lulusan Teknologi Pangan yang saat ini berkarir sebagai Business Development Manager salah industri bidang food ingredients terkemuka di Singapura. Juga Paulus Ricky Kusuma SKom dan Stanislaus Ivan SKom, ked- uanya dari Fakultas lmu Komputer, juga bekerja di Singapura sebagai Programmer Analyst di Tesla Consult- ing Pte.Ltd. "Sedangkan Benedicta Utami ST MSc, adalah salah satu lulusan FakultasTeknik yang saat ini berkarir sebagai insinyur di bidang peman- faatan energi air pada perusahaan Sweco Norge AS yang ada di Nor- wegia. Ada juga Kukuh Vani Guntur Wibowo SS, adalah lulusan Fakultas Banyak cara untuk men- golah kreativitas, sehingga menghasilkan karya yang berbobot. Itulah yang se- dang diproses dengan tekun oleh Albertha Hendita Novivana, mahasiswa Uni- versitas Atmajaya Yogya, yang produktif menciptakan ciptaanya. Online Shop lagu sekaligus melantunkan- nya. Anak pertama dari pas- angan Agustinus Hendi dan Yulita Patricia ini, mulai Bahasa dan Seni, bekerja di Holland America Line Amerika Serikat" ujar Wakil Rektor IV Dr Ridwan Sanjaya. Menurut Ridwan Sanjaya, suasana internasional yang sudah terbangun di Unika Soegijapranata melalui 70 kerja sama internasional, membuka la juga mengunggah official lyric The Airport ke dalam channel YouTube miliknya. Pada libur kelulusan SMA, dara kelahiran Tan- nya unggul 1-0. Babak kedua Palace sempat bangkit dengan lebih berani me- nyerang. Namun tidak ber- langsung lama dan kendali per- mainan diambil alih tuan ru- ngan tendangan kalajeng- king', yakni mengayunkan ka- ki di belakang badannya un- tuk menyongsong umpan si- lang Alexis Sanchez dari sisi kiri. Gol ini mirip dengan yang diciptakan pemain Man- chester United (MU), Henrikh jung Enim Sumsel ini, mengeluarkan sebuah mini album yang berisi 6 lagu Benedicta Utami, salah satu diaspora Unika Soegijapranata di Norwegia wawasan para generasi muda untuk berani dan tidak cang- gung dalam mengambil kesempatan di berbagai belahan dunia, seperti lay- aknya di negeri sendiri. Generasi muda ini nantinya akan membawa negara ini lebih maju dengan semakin banyaknya keterlibatan mereka di berbagai aktivi- tas global. Para diaspora lulusan Unika Soegi- Aliv Hardware juga dia miliki. mah. Arsenal menggandakan keunggulan melalui sundulan Iwobi. Skor 2-0 pun bertahan japranata ini ikut pula membantu kip- rah kampusnya lewat berbagai cara, di antaranya memberi informasi lowon- gan kerja luar negeri pada kampusnya, memberi masukan informasi tentang industri yang perlu diketahui para adik kelasnya, dan lain sebagainya. Baginya, musik bukanlah sebuah hobi, tetapi suatu kebutuhan. Pada semester hingga laga usai. (Jan)-k 4cm PB Solibad Bina Anak Kur mengenal musik sejak kelas 5 SD. Saat itu, guru kesenian di sekolah mewajibkan muridnya untuk membawa pianika dan seruling. Dari sanalah kekaguman Ivana pada musik mulai muncul. "Saya merasa heran dan kagum, tujuh tangga nada dapat dirangkai menjadi jutaan lagu," ungkap Ivana, panggilan akrabnya. Ivana menciptakan lagu pertamanya yang berjudul 'Pagi Yang Cerah' di semes- ter kedua kelas 5 SD. Setelah tiga ini, dengan sepenuh hati Ivana merangkai selu- ruh lagu-lagu yang ia cip- takan selama sepuluh tahun menjadi sebuah album utuh yang berisi 12 lagu ciptaan- nya dengan judul album 'Alunan Kisah' yang telah di release 14 November 2016, tepat HUT-nya ke 19. Lagu "Jomblo Malam Minggu" yang menjadi andalannya sudah dapat didengar di Radio, di Internet, Itunes, dan RBT, serta video clipnya sudah dapat dilihat di You Tube. YOGYA (KR) - Perkumpulan Bulutangkis Solidaritas Bad- minton (PB Solibad) yang bermarkas di lapangan SMKN 7 Gowongan Kidul Yogya ba- nyak membina anak-anak yang kurang beruntung, bahkan satu di antaranya tunarungu. PB Solibad yang terdaftar di PBSI Kota Yogya diasuh duet pelatih Danto dan Eko Birowo. "Selain di Kota Yogya, PB Solibad juga dibuka di Bantul. Untuk PB Solibad Ko- • (sgi) Magister Manajemen Doktor llmu Ekonomi Magister Akuntansi Magister Ekonomi & Keuangan Akreditasi B Akreditasi A Akreditasi B Akreditasi B Konsentrasi llmu Ekonomi, Ekonomi dan Keuangan Islam Kebijakan Publik Konsentrasi Akuntansi, • Akuntansi Keuangan • Sistem Informasi • Akuntansi Sektor Publik • Auditing Pilihan Konsentrasi: • Manajemen Strategik • Manajemen Keuangan • Manajeman Pemasaran • Manajemen Keuangan Islam • Manajemen Sumber Daya Manusia Pilihan Konsentrasi • Akuntansi Pemerintahan Akuntansi Syari'ah • Audit Forensik Perpajakan Pilihan Konsentrasi: • Ekonomi & Keuangan Islam • Kebijakan Publik Konsentrasi Manajemen, • Sumber Daya Manusia Keuangan • Pemasaran menguasai kunci dan dasar dalam bermain keyboard, Ivana lebih memilih untuk menciptakan lagu ber- dasarkan feeling, karena ia merasa bahwa lagu yang dihasilkan akan terdengar lebih murni dan asli. Semakin serius, saat menginjak kelas 3 SMA, Ivana memberanikan diri untuk membawa karyanya ke dapur rekaman. Ia meng- garap lagu pertamanya dengan judul The Airport ya Yogya kita mengasuh 22 pemain, sedangkan di Bantul sekitar 35 pemain," ujar Dan- to saat mengawasi anak asuh- nya menjalani latihan di la- pangan bulutangkis SMKN 7 Yogya, belum lama ini. Disebutkan, khusus untuk PB Solibad Kota, para pemain- nya banyak berasal dari seki- tar Gowongan, Cokroku- suman, Sitisewu, Penumping, Jogoyudan, Godean dan seba- gainya. Menurut Danto, keber- adaan PB Solibad Kota Yogya • (bowo) Pemain PB Solibad bersama ini juga sudah dilaporkan ke- pada Sekum PBSI DIY Suki- man Hadiwijoyo, yang me nyambut baik keberadaan PB Solibad yang menjadi anggota baru PBSI Kott ini. PBSI DIY berharap agar keberadaan PB Solibad dapat membantu dan menggairahkan pembinaan bulutangkis di DIY "Keba- nyakan pemain yang kita bina ini termasuk yang kurang beruntung," jelasnya. Penerimaan Mahasiswa Baru ISLAM UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA PROGRAM PASCASARJANA FAKULTAS EKONOMI Tahun Akademik 2016/2017 Kampus Pascasarjana Fakultas Ekonomi: JI. Ringroad Utara, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta 55283 Tel. (0274) 883525| Fax. (0274) 883526 SMS. 0813 2878 9856 | E-mail: pascafeuii@yahoo.com website : ppsfe.uii.ac.id Akreditasi Institusi "A" Akhir Pendaftaran : 18 Januari 2017 4cm Color Rendition Chart