Tipe: Koran
Tanggal: 2002-10-28
Halaman: 13
Konten
PERKASA PERKASA 4cm Waspada Sumatera Utara Singkat Peristiwa Kerbau Curian Dijatuhkan Dari Mobar P.SIANTAR: Komplotan pencuri kerbau yang belum diketahui secara rinci identitasnya menjatuhkan enam ekor kerbau hasil curian dari atas mobar (mobil barang). Kerbau itu dijatuhkan secara beruntut untuk menghalangi petugas Polsek Purba dan Doloh Pardamean bersama masya- rakat yang melakukan pengejaran, Jumat pekan lalu. Empat orang anggota komplotan yang tidak sempat naik mobar karena kejaran petugas tertinggal dan berhasil di amankan dan ditahan di Polsek Dolok Pardamean di Sipintu angin. Keempat tersangka nama S, 20, Sit, 20, keduanya warga Nagori Rambung Merah Kec. Siantar Simalungan, NA, 21, alamat Jalan Rela Pematangsiantar PS, 10, pelajar warga Palipi Tobasa mengatakan, mereka naik mobar semua- nya 16 orang. Tanpa menjelaskan nama pengemudi serta nomor plat mobil itu, keempat tersangka mengatakan, tidak sempat naik mobar karena keburu dikejar polisi. (a16) Sales Korban Perampokan Di P. Siantar SIMALUNGUN: Suprianto, 23, sales barang-barang kelontong warga Huta Simpang Serapuh Nagori Bangun Kec. Siantar Simalungun korban perampokan di Pema- tangsiantar, Selasa (22/10). Suprianto dalam pengaduannya, saat itu dia mengatarkan barang kebeberapa toko di Jalan Mufakat Pematangsiantar, setahu bagaimana didekati seorang laki-laki mengaku bekas teman semasa sekolah. Laki-laki mengaku nama Frengki Maeurung alamat orangtuanya di Jalan Tusam menodongkan senjata tajam ke perut. Sembari mengatakan jangan melawan dan ber- teriak kalau mau selamat. Frengki kemudian mengambil uang hasil tagihan/penjualan dari dalam tasnya sebanyak Rp 887.000.-Setelah mengambil uang itu, Frengki Manurung melarikan diri. Guna pengusutan, Supriadi didampingi temannya Hendri Turnip, 25,sebagai saksi mengadu pada polisi.(a16) Gugat PT BNI Rp 10 Miliar TG.BALAI: Ir Tuty Rahmawati warga Jalan Cendana Kelurahan Bunga Tanjung Kec. Datuk Bandar menggugat PT BNI Jakarta di Pengadilan Negeri Tanjungbalai Senin (21/10) sebesar 10 miliar. Melalui kuasa hukumnya dari Law Office Syafaruddin SH, M Hum & Associater ber- kedudukan di Medan, juga menggugat PT BNI kantor wila- yah I Medan sebagai tergugat II, Pimpinan PT BNI Cabang Tanjungbalai-Asahan sebagai tergugat III, dan tergugat IV pimpinan PT BNI Cabang Pembantu Kisaran. Setelah penggugat bekerja sebagai teller junior di Kantor PT BNI Cabang Tanjungbalai-Asahan selama dua tahun, ternyata sejak Agustus 2000, penggugat diangkat sebagai teller Capem PT BNI Kisaran. Pada tanggal 25 Januari 2002, penggugat di PHK secara sepihak tanpa alasan yang masuk akal sehingga penggugat dirugikan secara moral. Ketua Majelis Hakim Mohd Isya Damanik SH, didampi- ngi Hakim anggota H Silalahi SH, dan Ranto Indra Karta, SH, mengundurkan persidangan selama tiga minggu guna memanggil tergugat I sampai tergugat IV.(a13) Copot Kepala BC Teluk Nibung TG.BALAI: Direktorat Jendral Bea dan Cukai Jakarta diharapkan secepatnya mencopot Kepala Bea dan Cukai Pelabuhan Teluk Nibung Tanjungbalai berinisial WH, karena dinilai tidak mampu mengantisipasi penyeludupan yang mengganas di wilayah teritorialnya. Wakil Ketua DPRD Kota Tanjungbalai Ucok Roufdy menyatakan hal itu kepada Waspada Rabu (23/10) di kamar kerjanya. Maraknya penyeludupan yang masuk melalui pelabuhan mampu melak- Teluknibung membuktikan Kepala BC sanakan tugasnya seolah-olah ada apa dibalik maraknya penyelundupan terutama pakaian bekas yang masuk dari Port Kelang Malaysia atau barang elektronik yang diperju- albelikan di pasaran Tanjungbalai.Dari berbagai media cetak terbitan Medan,masalah lolosnya penyelundupan melalui Pelabuhan Teluk Nibung bukan hal yang baru lagi untuk dipersoalkan, sehingga citra BC Teluk Nibung ini sudah menjadi promosi murahan di kalangan warga ma- syarakat. (a13) Anggota Brimob Dijebloskan Ke LP Pulau Simardan TG.BALAI: Kepala Kejaksaan Negeri Tanjungbalai sejak Selasa (22/10) menjebloskan anggota Brimob Bribda GT, 27, yang bertugas di Kompi Brimob Tanjungbalai ke LP Pulau Simardan, seusai penyerahan tersangka yang berstatus tahanan dari Kapolres Asahan AKBP Umar Sep- tiono. Menurut Kajari Edward Rismadi Putra,SH didampingi Jaksa Penuntut Umum Heriyansyah SH, kepada Waspada saat konfirmasi terpisah, dengan penyerahan tersangka perkosaan sadis ini, perkaranya dalam waktu singkat dilim- pahkan ke Ketua Pengadilan Negeri setempat untuk segera disidangkan. Brimob GT dituduh secara tidak manusiawi memperkosa gadis 16 tahun di salah satu kafe di Pelabuhan Bagan Asahan, setelah gadis lugu itu dibawa dari rumah orang tuanya pada tanggal 22 Juli lalu. Anggota Brimob itu dijerat dengan pasal 285 KUHP, sementara bukti celana dalam wanita berwarna putih yang bernoda darah dan visum Et Repertum sudah sudah menguatkan bukti terjadinya perkosaan. (a13) Ribuan Pasukan Penghijauan Disebar LUBUKPAKAM : Dalam rangka menyambut dan memeriahkan peringatan hari Sumpah Pemuda ke 74 tahun 2002, Bupati Deliserdang Drs.H.Abdul Hafid, MBA melepas pasukan Penghijauan di alun-alun Pemkab Deliserdang di Lubukpakam, Jumat (25/10). Acara pelepasan ditandai dengan penyerahan 1.000 batang bibit pohon mangga dan jambu yang diterima secara simbolis Kepala Desa, sekcam Lubukpakam, Polres Deliserdang, Kodim 0204 Deliserdang, Yonif 121/MK galang, serta unsur pemuda di daerah ini. Hadir pada acara tersebut Wakapolres Deliserdang Kompol.. M.Sitompul Msi, Kadis Kehutanan, Drs. HM.Idris Siregar MBA, Kadis PU Pengairan Ir Darwin Zulad Msi, para Kabag, Ketua DPD KNPI Deliserdang James Hidayat Siregar, SE serta ratusan unsur-unsur pemuda di Deliserdang.(a02) Tahanan Kejari L.Ruku Bebas Berkeliaran MEDAN: Seorang tahanan Kejaksaan Negeri Kisaran yang dititipkan di Lembaga Pemasyarakatan Labuhanruku yang terlibat dalam kasus narkoba bebas berkeliaran. Padahal, terdakwa hingga kini masih menjalani proses persidangan di Pengadilan Negeri Kisaran. Berdasarkan informasi yang diperoleh Waspada Minggu (27/10), terdakwa SS, 45, penduduk Kampung Antara, Kecamatan Limapuluh didakwa terlibat kasus narkoba dan telah menjalani persidangan pertama pada Selasa (3/ 9) lalu. Namun sejak beberapa minggu terakhir, masyarakat setempat merasa heran karena, SS yang masih menjalani persidangan dan ditahan di LP Labuhanruku terlihat bebas berkeliaran. Diduga, SS berkolusi dengan oknum-oknum tertentu sehingga dapat bebas meski masih menjalani proses persidangan. (m40) Jadwal SHALAT hari ini Zhuhur: 'Ashar: Magrib: 'Isya: Imsak: Shubuh: Syuruq Kota: MEDAN 12:11 BACEH 12:24 BINJAI BIREUN 12:12 12:19 B.PIDIE 12:18 12:15 1410 12:12 15:31 10:01 G.SITOLI KJAHE 1005 KISARAN 12:07 15:27 1014 194 KOTACANE 12:14 15:34 18:15 164 12:14 19.15 Langsa 15:34 12.17 12:17 15:37 18:16 18:11 18:21 18:08 19:18 Dag 18:23 19:33 19:00 18:13 19:23 L.Semawe LPAKAM 12:10 15:30 MEULABOH 12:21 15:41 PSIDEMPUAN 12:08 18:11 15:28 P.SIANTAR 12.09 15:29 18:11 R.PRAPAT 12:06 15:26 SABANG 12:24 15:45 SIBOLGA 12:10 15:30 SIDIKALANG 12:12 19:23 04:42 15:32 18:13 SIGLI 12:22 19:31 15:42 18:21 SINGKIL 12:14 18:16 19:26 15:34 STABAT 19-22 12:11 15:31 18:12 12:18 15:38 18:18 12:06 15:26 18:08 19:18 15:37 18:18 19:28 15:29 18:12 19:22 10.09 TAKENGON 19:28 T.BALAI TAPAK TUAN 12:17 TARUTUNG, 12:10 TTINGGI 12:09 15:31 15:45 18:12 18-23 15:32 18:12 15:39 18:18 10:09 15:39 18:18 10:09 10:10 15:34 18:18 10:34 18:49 18:13 15.00 18:09 04:42 19:21 04:52 04:57 05:07 19:33 19:22 04:43 04:53 19:28 04:51 04:50 04:44 04:42 04:38 19:28 19:28 19:23 19:18 19-25 18:14 19:23 19:26 19:21 19:21 19:31 19231 19:21 19:21 19:20 10240 04:49 04:41 04:53 04:38 04:40 000 04:36 06:08 06:23 06:09 06:17 06:16 Tolak Pemekaran Ratusan Warga Barumun Tengah Duduki DPRD Tapsel P.SIDIMPUAN (Waspada): Sekitar 200 warga Kecamatan Barumun Tengah (Barteng) Minggu (27/10) ke Gedung DPRD Tapanuli Selatan, menolak rencana pemekaran Kecamatan Sihapas dengan alasan tidak mau berpisah dari Kecamatan Induk. Tanjunga Morang dan warga Desa Taruhom datang kegedung DPRD sekitar pukul 14.00 dengan mengendarai 4 truk Colt Diesel. kukan orasi-orasi secara bergan- tian melalui pengeras suara se- hingga mengundang perhatian setiap orang yang melintas di depan kantor itu. Selain membawa sejumlah poster dan spanduk yang pada intinya berisikan penolakan pe- rencanaan pemekaran daerah Sihapas dan sekitarnya dari Ke- camatan Barumun Tengah serta kecaman terhadap oknum pe- jabat Tapsel, mereka juga mem- bawa peralatan dapur seperti beras, kayu api, dan alat tempat memasaknya. Sesampainya di halaman gedung wakil rakyat, masyarakat langsung mela- Mantan Kepala Desa Gading Sutan Pinayungan didampingi beberapa tokoh masyarakat lain- nya mengatakan menurut renca- na Pemerintah Kabupaten Ta- panuli Selatan, Kecamatan Ba- rumun Tengah akan dimekarkan menjadi 3 Kecamatan yakni Ke- camatan Simangambat, Huris-, tak, dan Sihapas. Hal ini sejalan dengan rencana pendirian 14 ke- camatan baru di Tapsel. beralatan 05:01 05:00 05:54 06:10 04:52 06:08 04:02 06.04 04:48 06:04 04:55 06:11 06:12 04:45 04:45 04:55 ODO 04:59 06:16 04:00 00:10 04:51 06:07 ONDA 06:07 04:48 14:40 05:03 06:19 00:00 00:19 06:04 04:50 06:06 06-06 IMG 06-02 06:02 04:46 04:57 05:07 0440 04:50 04:40 04:52 04:54 05:04 04:54 04:44 04:43 04:53 04:50 05:00 04:47 04:37 04:58 04:48 04:39 04:49 15:29 18:10 19:20 04:40 04:50 Dihisab Oleh Drs T.M.Ali Muda 06:23 06:06 06:08 06:20 06:10 06:09 Ratusan warga itu terdiri dari warga Desa Silenjeng, Ga- ding, Balangka, Ujung Padang, Baru Satu Paket Yang Daftar Jadi Calon Walikota P.Sidimpuan Meski bursa kandidat Walikota sudah semakin hangat dengan banyaknya nama yang beredar dilapangan, namun hingga hari kedelapan setelah dibukanya penjaringan oleh sekretariat DPRD terhadap Balon (Bursa) Walikota Padangsidimpuan periode 2002-2007, ternyata baru satu paket yang mendaftar diri P.SIDIMPUAN (Waspada): yang beranggotakan empat orang melalui ketua fraksi Mas- min Lubis secara resmi meng- ungkapkan mereka akan menca- lonkan paket Ir. H.Chaidir Rito- nga dengan Ir. Rivai Sihombing sebagai balon Walikota, namun hingga saat ini mendaftarkan diri. secara resmi. 06:16 06:03 06:14 06:05 06:06 Informasi diperoleh Waspa- da, Kamis (24/10), paket yang telah mendaftarkan diri secara resmi 21 Oktober 2002 adalah pasangan Drs. Sutan Harahap dan Syahmenan Hasibuan. Ca- lon yang mendaftarkan diri pada hari kelima setelah dibukanya penjaringan sejak 17 Oktober sampai 7 Nopember 2002 meru- pakan salah satu kandidat Bu- pati Tapsel tahun 1999 lalu. Sepinya pendaftaran bursa Walikota Padangsidimpuan yang memperebutkan 25 suara sangat rentan kaitannya terhadap me- kanisme pemilihan yang ditetap kan oleh DPRD setempat serta peluang untuk dapat dicalonkan oleh fraksi. Bahkan dikabarkan sejumlah kandidat masih mem- baca situasi dan sedang me- nunggu. Fraksi PDI-Perjuangan DPRD kota Padangsidimpuan Galanggang Gading, Paran Na- pajae, Bire, Paran Napadolok, Hasibontar, Aek Siala, Aek Goti, PEMATANGSIANTAR (Waspada): Dewan Perwakilan Derah (DPD) Kota Pematang- siantar ultimatum Walikota Pe- matangsiantar, Drs. Marim Pur- ba soal masalah surat keputusan soal tarif air minum dan non air minum PDAM Tirta Uli. Dalam rapat paripurna pe- kan lalu para anggota dewan memberikan pendapat dan sa- ran terhadap perkembangan dari SK Walikota menimbulkan maraknya unjuk-rasa dari ma- syarakat soal kenaikan tarifair minum. Dewan mengambil sua- tu keputusan agar Walikota, Drs. Marim Purba mencabut SK No.690687/WK tahun 2002 tang- gal 24 Juli 2002, kalau tidak, dewan akan meng-adakan rapat paripurna untuk mengambil tindakan sesuai dengan peraturan perundang-unda- ngan yang berlaku. Fraksi Partai Golkar yang terdiri dari 7 orang dikabarkan telah mempunyai calon tersen- diri, begitu juga dengan fraksi PPP, fraksi TNI/Polri, Fraksi Ga- bungan, namun belum jelas siapa kandidat yang akan dicalonkan oleh keempat fraksi tersebut. Sementara nama balon lain yang telah beredar dilapangan adalah Drg. Indra Basar Siregar berpasangan dengan Drs. Ma'as Harahap, SH, MM, Drs. Zulkar- nain Nasution dengan Ali Umar Tanjung serta Abdi Sentosa Ri- tonga. Soal Tarif Air Minum DPRD Ultimatum Walikota P.Siantar Sekretaris F.PPP DPRD kota Padangsidimpuan Adnan Bu- yung Lubis, SH kepada Waspada mengatakan dalam proses pe- milihan Walikota PadangsidÃm- puan ini diharapkan kepada kan- didat agar tidak melakukan mo- ney politic dan sebaliknya kepada anggota dewan diharapkan agar lebih mengutamakan kepentingan daerah daripada kepentingan priba- di dan kelompok. (cmh) Hasil pengamatan beberapa waktu terakhir ini pelanggan PDAM Uli berbondong-bondong melakukan unjukrasa untuk me- nolak kenaikan tarif air minum dan non air minum yang sudah diberlakukan Oktober, dimana kenaikan itu berdasarkan SK Walikota Pematangsiantar yang terkesan seolah-olah dipaksa- kan, sebab sebelumnya para pelanggan sudah menolaknya, namun karena kekuasaan wa- likota SK itu berlaku, dan sudah ada beberapa pihak dewan yang sudah jelas menolaknya Melihat ada kesan tarik me- narik soal kebijakan tarif ini an- tara masyarakat dengan PDAM Tirtanadi Uli pihak dewan me- nyikapi keluhan pelanggan yang sudah berulangkali melakukan protes berunjukrasa ke gedung DPRD dan kantor walikota, de- Korupsi Rp 1 M, Mantan Pinca BNI Kualatanjung Dihukum 4 Tahun Dalam amar putusan majelis hakim yang dipimpin Aseli Gin- ting, SH dengan anggota Julius Damanik, SH dan M.Irfan,SH menyatakan shopar Simamora MBA secara sah telah melaku- kan tindakan melawan hukum sehingga merugikan negara. Dimana antara tahun 1997-1998 telah bertindak selaku pimpinan mengucurkan kredit sebesar TEBINGTINGGI (Waspada): Rp.2,9 Miliar kepada 40 orang Mantan Pinca BNI Kuala Tan- kreditur. Persoalan kemudian jung Asahan, Shopar Simamora, muncul ketika pengucuran ter- MBA, 56; akhirnya dijatuhkan hadap 5 orang kreditur sebesar hukuman kurungan 4 tahun sub- Rp. 1,250 miliar dalam bentuk kredit investasi ternyata fiktif, sideir kurungan 3 bulan, denda Rp. 3 juta serta harus mengganti dengan cara menggunakan dana Rp. 1 Miliar dan satu unit sesuatu yang tidak sesuai dengan mobil taft miliknya disita negara. prosedur. Maka atas dasar penyim- pangan tersebut, selama beber- apa tahun jika dihitung berda- sarkan hutang pokok, bunga dan denda, negara dirugikan sebesar Rp. 3,6 miliar. TAK siapapun dapat me- nyangka kalau bala datang me- nerpa, maksud mau melaut men- cari nafkah ternyata menjadi kor ban nafsu serakah kelompok Terdakwa dijerat dengan menggunakan UU no. 31 tahun 1997 tentang tindakan pidana korupsi, yang baru saja diberla- kukan.(clk) Waspada/Basita Bukit, SH Tari Tongkat dari Karo salah satu atraksi yang ditampilkan tim Kesenian Karo dalam festival kesenian rakyat di TMII Minggu (27/10). Tim beranggotakan 31 orang dipimpin Drs Arus Malem Perangin-angin dan Kabag Humas Asli Pinem, SH serta Kadis Pariwisata Senin dan Budaya Pemkab Karo. ngan mengambil sikap dan me- ngambil keputusan yang diter- bitkan dewan dengan beberapa poin yaitu walikota supaya se- gera mencabut SK kenaikan tarif air minum dan kalau tidak me- menuhi, walikota akan dipanggil untuk mempertanggung jawab- kannya. Orang Tak Dikenal (OTK) ber- senjata. Hal itu dialami Zakaria,40 (foto) dan kawan-kawan pekan lalu. Kepada Waspada, Zakaria Surat keputusan DPRD Kota Pematangsiantar itu ditandata- ngani Dervin Simbolon, wakil ketua dan Swardi, Wakil ketua. 66-75 Persen Di lain pihak Penagihan re- kening air perusahaan daerah air minum (PDAM) Tirtanadi Uli Kota Pematangsiantar dalam empat bulan terakhir tahun 2002 antara 66-75 persen. Direktur Umum (Dirum) PDAM Tirta Uli Dapot Sianipar, SE melalui Kepala Bagian Hu- bungan Masyarakat (Kabag Hu- mas) Mangaratua Naibaho, SE menyebutkan hal itu Kamis (24/ 10) dan selebihnya yang belum tertagih merupakan tunggakan dari langganan umum maupun ABRI/Polri ditambah instansi pemerintah. Naibaho menyebutkan sam- pai Rabu 23 Oktober 2002 pena- gihan sudah mencapai 73,62 persen untuk penagihan Oktober 2002 atau 32,372 pelanggan dari 43,972 pelanggan yang ada saat ini. Sedang yang menunggak pada 22 Oktober 2002 terdiri langganan umum 13.289 atau 30,22 persen dan ABRI/Polri di- tambah instansi pemerintah 1.257 atau 2,86 persen. BINJAI (Waspada): Warga Binjai kian dewasa dalam me- nyikapi berbagai isu yang menye- satkan. Termasuk belakangan menanggapi maraknya isu an- caman unjukrasa terhadap ke- pemimpinan Walikota Binjai HM Ali Umri SH, CN. DPD PAN Binjai: Warga Binjai Sudah Dewasa, Sikapi Isu Yang Menyesatkan Demikian sikap DPD Partai Amanat Nasional (PAN) Kota Binjai yang dikeluarkan, Minggu (27/10). Menurut Ketua DPD Rencana pemekaran Keca- matan Sihapas menurutnya ti- dak murni aspirasi rakyat dan berbau nepotisme karena adanya upaya untuk mengalihkan Ibu- kota Kecamatan dari Sihapas ke Padang Hasior. Warga Dusun VI Desa Sidodadi Resah BATANGKUIS (Waspada): Warga Dusun VI Desa Sidodadi Kecamatan Batangkuis resah, Kamis (24/10), karena kebi- jaksanaan aparat desa menge- luarkan surat pernyataan penga- kuan garapan sebidang tanah. Isi kebijaksanaan surat yang ter- tulis untuk pengurusan, penye- lesaian serta pengakuan tanah garapan menjadi hak milik atas nama yang bersangkutan. Selanjutnya surat penga- kuan ditanda tangani. Kepala Desa Sidodadi Kecamatan Ba- tangkuis Kabupaten Deliserdang Legirin dikuatkan dengan Surat Keputusan Gubernur KDH Tk I Provinsi Sumatera Utara yang tidak ada tertulis nomor kepu- tusannya di dalam surat itu. Hal ini, menurut warga menimbul- kan suatu kerancuan dan mera- gukan keabsahan surat itu. Ironisnya lagi, untuk pengam- bilan surat itu warga dikenakan biaya admistrasi Rp. 20.000. Kebijaksanaan ini, menurut war- ga sudah berjalan hampir selama satu bulan. Namun masih ada warga yang terlanjur sudah mengurus surat tersebut dan membayar adminstrasi. Masyarakat yang datang ke gedung itu bertepatan dengan hari libur itu, berencana akan tetap bertahan sekaligus mengi- nap apabila aspirasi mereka ti- dak dipenuhi.Hingga berita ini dikirim, ratusan masyarakat yang pada umumnya terdiri dari laki-laki itu sudah mulai menya- lakan api untuk memasak.(cmh) Kendati sudah ada ancaman keluar sebagai warga, namun masih ada pula warga bersiku- kuh tidak bersedia memenuhi anjuran kebijaksanaan itu.(chp) Sementara, rata-rata pena- gihan per harinya pada Oktober 2002 yang dimulai tanggal 8 di- awali pada persentase kecil yakni 3,44 persen dan semakin mening- kat mendekati akhir penagihan seperti tanggal 22 Oktober men- capai 8,11 persen.(a22/a23) Kisah Korban Sandera OTK Di Tanjungtiram "Untung Datang Helikopter Pak Kapolda" menceritakan pengalaman me- reka disandera. peringatan petugas Kamla Tan- jungtiram tidak diindahkan. Saat itu menjelang subuh Baku tembak terjadi, korban ber- sekira pukul 04.00 hari Selasa jatuhan. "Entah apa yang terjadi, (22/10), seperti biasa empat ne- hanya Tuhan yang menolong kami layan pukat layang warga Kp. terhindar dari maut" ucap Zakaria Benteng, Desa Pahang, Kecama- sambil menambahkan pada waktu tan Talawi, Asahan, Zakaria be- baku tembak itu salah seorang te- serta, anaknya Sipen, 18, Usman, mannya (Budi) terjun ke sungai. 36 dan Budi,21 meluncur me- Sejak itu, kemudi dipegang ninggalkan tangkahan boat/pe- langsung salah seorang OTK dan rahu bermesin menuju laut. Baru memerin-tahkan mereka untuk setengah jam berjalan mereka duduk, Zakaria baru tahu kalau di panggil arah suara pinggir seorang diantara OTK hilang, sungai di dekat titi besi Lima- semula delapan tinggal tujuh laras yang minta pertolongan. orang. Begitupun menurut Za- Hal seperti itu, saling menolong karia, dia tidak tahu pasti apa- dikalangan nelayan biasa di- kah seorang OTK itu jatuh ke lakukan. Tetapi sekali ini agak sungai terkena tembakan atau ganjil, begitu mereka mendekat mau menyelamatkan diri. Sekira salah seorang diantaranya terus pukul 05.00 subuh itu, boat yang mengancamkan senjata. Jangan dikemudikan salah seorang OTK banyak cakap, kami hanya minta kandas di lumpur sekitar Pantai tolong diantarkan sampai kebi- duk di Kuala", ucap orang ber- senjata itu. helikopter yang kian mendekat dan mengitari pantai sebanyak dua kali. Situasi tambah mence- kam dan kelompok OTK mulai ketakutan. Kemudian dua orang bersenjata melompat dan ber- jalan di lumpur ke pantai ditum- buhi semak kayu api-api, ke- mudian menyusul tiga orang la- gi. Tinggal dalam boat dua orang, satu diantaranya terluka karena kena tembakan di bagian lutut kiri banyak mengeluarkan darah. Bunga, Masjidlama. Walau di usahakan untuk ke luar tidak bisa lagi, kecuali menunggu air Zakaria mengaku mulai me- pasang laut. Suasana dalam boat semain mencekam, wajah para rasa tidak enak, apa yang bakal terjadi nanti dan kenyataan baru OTK terlihat kesal dan gelisah, sepuluh menit bergerak mem- ditambah lagi seorang temannya bawa delapan penumpang OTK terluka, tanpa mendapat pengo- batan. Lebih parah dirasakan tadi, para petugas keamanan me- Zakaria bersama dua temannya nyuruh berhenti. Saat itu Za- karia berniat menghentikan bo- Sipen, Usman, bagaimana nasib mereka selanjutnya. atnya, namun apa mau di kata, ujung senjata ditekankan ke tubuh Zakaria, dengan meme- rintahkan melaju terus. Letusan PAN Kota Binjai HM Yusuf Ha- sibuan didampingi sekretarisnya Iwan Yusuf di sekretariatnya ke- pada Waspada, selama ini pasca peristiwa Binjai berdarah, cukup banyak isu yang mengguncang kota rambutan itu. Sekira pukul 11.00 siang, Za karia dan semua orang di dalam boat itu mendengar deru suara Mulai dari maraknya anca- man bom di gedung-gedung pe- merintahan, kawasan pemuki- man dan lain sebagainya, serta yang terakhir mengajak warga kota untuk mendemo kepemim- pinan walikota. Isu-isu semacam itu, dinilai DPD PAN Binjai seba- gai isu murahan dan pastinya masyarakat tidak akan mudah terpancing. "Masyarakat Binjai tidak mudah termakan rayuan gombal yang intinya merusak ketena- ngan dan ketentraman kehidu- pan warga," tegas Yusuf Hasi- buan. Menurutnya isu-isu sema- cam itu hanya dibuat oleh orang- orang yang kurang kerjaan dan tidak memiliki moral dan akhlak. Orang-orang seperti itu tegas Yu- suf tidak layak menjadi panutan. Sementara sekretaris DPD PAN Binjai Irwan Yusuf mene- gaskan, segenap komponen ma- syarakat di kota itu, harus bahu- membahu dan tidak terjebak dalam situasi saling fitnah dan curiga-mencurigai. DPD PAN, dalam kesempa- tan itu meminta warganya dan juga warga Kota Binjai jika ada mendengar isu-isu yang me- nyesatkan untuk segera melapor kan nya langsung ke polisi. Pada akhirnya DPD PAN Binjai mengimbau segenap kom- ponen masyarakat Binjai, untuk tidak terjebak situasi yang me- nyesatkan, serta bersama-sama saling bahu membahu untuk membangun Kota Binjai menjadi daerah yang tenang dan masya- rakat dapat tenang melaksanakan aktifitasnya sehari-hari.(h05) SENIN, 28 OKTOBER 2002 13 Polsekta Batangkuis Bekuk Enam Penghisap Ganja Empat Diantaranya Siswa SMUN 1 BATANGKUIS (Waspada): Empat siswa kelas I SMU Negeri I Batangkuis Kab.Deliserdang, Sabtu (26/10) siang dibekuk petugas Polsek Batangkuis ketika asyik mengisap ganja di belakang rumah warga di Jalan Pendidikan Desa Paya Gambar. Ke-empat siswa masing-masing AR, 16, warga Dusun I Desa Paya Gambar, PM, 16, warga Dusun I Desa Batangkuis Pekan, JA, 15, warga Dusun II Desa Paya Gambar dan R, 16, warga Desa Masjid Kecamatan Batangkuis. Selain ke-empat siswa SMU Negeri I Batangkuis, petugas dalam pengembangan kasus pada hari yang sama berhasil membekuk JK, 26, warga Dusun II Desa Bintang- meriah Kecamatan Batangkuis dan KS, 31, warga Jalan Pancasila Gang Datuk Ar Rasyid Desa Batangkuis Pekan. Guna pengusutan ke-empat siswa bersama JK dan KS dijebloskan ke dalam tahanan Mapolsek Batangkuis. Keterangan Waspada peroleh, siang itu petugas Polsek Ba- tangkuis mendapat informasi, sejumlah siswa SMU Negeri I Batangkuis sedang asyik mengisap ganja di kawasan Jalan Pendidikan Desa Paya Gambar. Berdasarkan informasi ini, Bripka OP Sihombing SH, Bripka Tony Faisal, Bripka Muntrisno, Brigadir H Siringo-ringo, Briptu Baharuddin Situmorang, Bripda Sukendro dan Briptu Azhar langsung meluncur ke lokasi yang disebutkan. Tanpa mendapat kesulitan, petugas membekuk keempat siswa yang hari itu tidak belajar karena ada peringatan Isra' Mikraj sedang asyik bergelek di belakang rumah warga Dari pengakuan salah seorang siswa, ganja itu dibeli dari Suk warga Gang Datuk Ar Rasyid Desa Batangkuis Pekan. Petugas langsung memburu, namun kehadiran petugas tercium Suk yang ketika itu sedang bertransaksi barang haram dengan JK dan KS. Suk langsung kabur, sedangkan JK dan KS yang coba kabur berhasil dibekuk. Dari JK petugas menyita dua butir pil rohipnol dan dari KS disita satu amp dau ganja kerig siap konsumsi. Sementara dari empat siswa petugas menyita sisa daun ganja serta beberapa puntung rokok yang telah bercampur daun ganja. Kapolres Deliserdang AKBP Drs Mavhfud Arifin, SH didampingi Kapolsek Batangkuis Iptu Zainuddin Puteh Sag yang dikonfirmasi Sabtu sore membenarkan keberhasilan anggotanya. Terhadap Suk (buron) yang disebut-sebut sebagai pengedar barang haram, Kapolsek Batangkuis Iptu Zainuddin Puteh Sag mengatakan akan terus melacaknya. Zainuddin menambahkan selama Oktober 2002 pihaknya telah membekuk 11 tersangka pengisap ganja. Beberapa tokoh pemuka masyarakat Batangkuis yang ditemui menyatakan sangat menyesalkan atas keterlibatan sejumlah siswa SMU Negeri I Batangkuis. Bagaimana nasib bangsa dan negara ini jika generasi muda kita telah terkontaminasi narkoba, kata H.Akhiruddin Syam.(a02) Terdakwa PS Mengaku Tidak Berniat Membunuh Ichwanto SIMALUNGUN (Waspada): pukul 23.00. Perbuatan itu me- Terdakwa PS, 37, warga Dusun langgar Pasal 338 KUH Pidana. V Gajing, Desa Tumorang, Kec. Menurut terdakwa yang di- Siantar menyatakan tidak ber- kuatkan keterangan saksi Dir- niat membunuh korban Ichwan- ham, pada waktu kejadian, kor- to, 35, warga sama yang dengan banlah yang terlebih dahulu me- terdakwa. "Dada kiri korban ter- ngejar dan menyerang terdakwa tusuk pisau yang teracung di ta- dengan membawa dua buah bo- ngan saya higga korban mening- tol. Pada waktu kejadian perta- gal kemudian," kata terdakwa ma, kata terdakwa, pertengka- PS dalam pembelaannya melalui ran antara dia dengan korban Penasehat Hukum Toni Dama- dapat dipisahkan saksi Dirman nik, SH, Hil Anita Sirega dan saat itu dia tidak melakukan SH, dan Martin O. Simanjuntak, apa-apa. SH, di Sidang Pengadilan Negeri Simalungun Rabu (23/10). Terdakwa mengajukan pem- belaan itu terhadap tuntutan Jaksa Ferdinan Girsang, SH, yang memohon terdakwa dihu- kum sembilan tahun penjara potong tahanan, karena diyakini terbukti bersalah dengan sengaja menghilangkan jiwa korban Ichwanto disatu pertunjukan musik keyboard di Desa Tumo- rang pada Sabtu 16 Maret 2002 Mengaku Petugas Dari Poldasu, Empat Pria Tangkap Pemain Judi Leng Namun setibanya di pangkal jembatan Sungai Blumai (depan masuk RS PTPN-II Tanjungmo- rawa-red), ke-empat pemain judi serta seorang warga yang turut di boyong diturunkan setelah ter- lebih dahulu seluruh isi kantong mereka digeledah dan diambil oleh ke-empat oknum mengaku petugas Poldasu. MEDAN (Waspada): Empat kopi. pria mengaku petugas Poldasu menggunakan mobil Panther, Kamis (24/10) sore me-nangkap empat pemain judi Leng di salah satu warung di Desa Baru Keca- matan Batang-kuis Kabupaten Deliserdang. Selain keempat pemain judi Leng masing-masing G, U,T dan A oknum mengaku petugas Pol- dasu yang ketika itu sempat me- ngeluarkan senjata api juga menangkap seorang warga, PD yang saat terjadi penangkapan sedang minum di warung. Se- lanjutnya diperintahkan naik ke dalam mobil serta membo- yongnya ke arah Tanjungmo- rawa. Bahkan ketika terjadi pe- nangkapan terhadap ke empat pemain judi, handphone merk Nokia milik PD yang terletak di atas meja warung turut diboyong dan tidak dikembalikan. Informasi diperoleh menye- butkan, hari itu Kamis (24/10) sekira pukul 16.00 G, T, U dan A semuanya warga Desa Baru kecamatan Batangkuis duduk- duduk di warung kopi milik Si- lae. Untuk mengisi kekosongan, ke-empat warga ini sepakat ber main judi leng dan ketika itu pula PD warga Desa Baru datang ke warung untuk maksud minum "Kejadian tertikamnya korban dan akhirnya meninggal dunia ketika di rumah sakit atau dalam perjalanan benar-benar di luar keinginan saya," tambah terdakwa. Erwin Tewas Digilas KA KISARAN(Waspada): Se- orang lelaki ewas digilas KA di lintasan dekat pintu nengnong Jalan SM Raja Kisaran, Sabtu (26/10) sekitar pukul 20.00. Kor- ban Erwin Hamri, 22, warga Ja- lan SM. Raja Gang Sawo Kisa- ran. Dia meninggal dunia di tem- pat karena bagian perutnya ter- gilas roda KA dan kaki kirinya patah. Kejadian menimpanya saat bersama beberapa rekannya duduk-duduk di atas rel. Selan- jutnya muncul KA Bisnis Sribilah yang datang dari arah Stasiun Kisaran menuju Rantauprapat. Melihat ini, mereka meng- hindari untuk menyelamatkan diri. Tetapi korban terpeleset dan kemudian jatuh persis di atas rel. Seketika itu juga tubuhnya tergilas KA dan kemudian me- ninggal dunia. Majelis hakim yang dipimpin Johannes Suhadi, SH, dengan anggota Richard Silalahi, SH dan Sunggul Simanjuntak, SH, me- nunda sidang hingga Rabu (6/ 11) guna mempersiapkan putu- san.(a23) Di saat itu, Zakaria, Sipen, Usman mencari kesempatan ber- usaha meninggalkan boat men- capai pantai. Mereka kemudian masuk ke semak kayu api-api berjalan kaki menyisir pantai ke Bogak Seberang di belakang gudang Akung baru naik sam- pan tambang ke kantor Kamla Tanjungtiram melaporkan keja- dian yang dialami mereka. Petugas kepolisian begitu Kepada Waspada, Zakaria mengaku helikopter itu mem- bawa Pak Kapolda yang turun di lapangan sepakbola Labu- hanruku menyelamatkan mereka "Alhamdulillah, untung datang mendengar kejadian itu lang- Helikopter Pak Kapolda", ucap sung turun ke TKP (Tempat Ke- Zakaria. Dia juga bersyukur se- jadian Perkara) dan membawa lamat terhindar tembakan saat mayat korban ke RSU Kisaran baku tembak dengan anggota untuk keperluan visum. Selan- Kamla, padahal posisinya berdiri jutnya mayat korban diserahkan memegang kemudi. kepada keluarganya untuk pe- ngembumian.(a09) Helmy Has Tapi baru beberapa saat ber- main judi, tiba-tiba dari dalam mobil Panther yang berhenti persis di depan warung turun empat pria dua diantaranya me- megang senjata pistol masuk ke dalam warung seraya mengaku petugas Poldasu langsung me- nangkap ke empat warga yang sedang bermain judi. Ke-empat warga yang ter- tangkap bermain judi ini lang- sung diperintahkan naik ke dalam mobil begitu juga PD yang ketika itu duduk sambil minum kopi oleh ke-empat oknum men- gaku petugas Poldasu ini diperin- tahkan ikut naik ke dalam mobil dan selanjutnya mobil diarahkan menuju Tanjungmorawa. Dalam perjalanan ternyata selain "mencakari" seluruh isi kantong ke-empat pemain judi juga isi kantong PD yang selu- ruhnya berjumlah kurang lebih Rp 300.000,-. Mereka menyangka akan di bawa ke Markas Poldasu, tapi ternyata mobil diarahkan me- nuju arah Lubukpakam. Dan ketika berada persis di pangkal jembatan Sungai Blumai (depan masuk RS PTPN-II Tanjungmo- rawa), oleh oknum mengaku pe- tugas Poldasu ini mereka selu- ruhnya diturunkan sembari memberikan ongkos pulang Rp 5.000,- Namun hand phone merk Nokia milik PD yang saat terjadi penangkapan turut diboyong oknum mengaku petugas Polda- su ini tidak dikembalikan. Kepada wartawan, Panyaha- tan Daulay,34, warga Dusun I Desa Baru mengatakan setiba- nya di Batangkuis, mengaku sempat mencoba menghubungi nomor HP miliknya yang dibo- yong oknum. Namun berulang kali dihubungi, tidak ada jawa- ban, kata Panyahatan Dau- lay.(tim) Prakiraan Cuaca 28 Oktober sampai dengan sore Cuaca: Berawan dan hujan disertai guntur sore/malam hari Angin: Barat Daya s/d Timur Kec. 05 s/d 30 km/jam 32 C 23 C Kelembaban Tertinggi: 98 persen Kelembaban Terendah:70 Persen SUMATERA UTARA 28 Oktober pagi sampai dengan malam Pesisir Timur; Berawan dan hujan disertai guntur Suhu Tertinggi: Suhu Terendah: Lereng mur Pegunungan: Berawan dan hujan disertai gantur Dataran Tinggi: Berawan dan hujan hujan disertai guntur Pantai Barat: Berawan dan hujan disertai guntur Color Rendition Chart 2cm
