Arsip

Halaman Artikel

Halaman Lainnya

Konten

Rusak Parah -Petanahan. lya Ram- "Ruas jalan Tamanwinangun-Bocor pemudik hanya untuk mobil pribadi. Kalau rsebut un- kendaraan besar diarahkan melalui pun seba- Guyangan-Petanahan," jelas AKP (Suk)-c ang anti- ariat Islam KH Ach- pegangan Nasional ing sudah al. Dasar- ng artinya janjinya. janji dan ar negara mnya, un- dan keru- dengan asnya. ni umat k kepen- Hihindari egera ter- "KEDAULATAN RAKYAT" HALAMAN 18 Aditya. e- capai. Seharusnya, umat melihat realita kehidupan beragama dan bernegara pada masa Nabi Muhammad SAW. Saat Nabi mendirikan negara Madi- nah, dasar negara yang digunakan adalah Sulhul Hudaibiyah atau ku 11-17 Juni 2017 Virgo 23 Agustus-22 September INILAH upaya yang bisa mengawali untuk melangkah berikutnya, namun jaga kemi- traan dengan semua pihak Keuangan Ada yang harus prioritas. Kesehatan. Mi- num banyak air putih. Asmara: Tak perlu cemburu. Perjanjian Hudaibiyah. Dalam perjan- jian itu, Nabi bersama orang-orang kafir membuat klausul-klausul yang kemudian dipedomani bersama oleh seluruh rakyat Madinah. "Sama dengan Pancasila yang dulu dirumuskan oleh tokoh-tokoh bangsa. Tidak hanya muslim. Akhirnya me- nyepakati bersama sebuah rumusan Pancasila sebagai dasar negara, maka wajib ditaati seluruh generasi bangsa ini," jelasnya. (Nar)-c Libra 23 September-22 Oktober JAGA jangan mengumbar emosi. Sabar. Ini adalah kunci untuk menghadapi persoalan minggu ini. Tetaplah menunggu sampai sele- sai. Keuangan: Lancar-lancar saja. Kesehat- an Berkait dengan hidung Asmara: Jalani saja. KA-Sukmawan Scorpio 23 Oktober-21 November TETAPLAH jadi pendengar yang baik mem- buat tindakan lebih bijak Harus berpikir posi- tif, karena banyak yang berharap. Keuang- an: Mulai ada meski sedikit, jadi jangan boros Kesehatan Berkait hidung. Asmara. Jalani saja. Sagitarus 22 November-21 Desember JANGAN anggap sepele. Semua musti ditanggapi serius. Kalau anda goyah, banyak yang senang karena e- di U- na mengincar posisi sekarang ini. Ke- n. uangan: Selalu saja ada. Kesehatan: Jaga pola makan. Asmara: Saling pengertian. -C K/MENPEN/SIUPP/A.7/1986 tanggal 4 Desember 1990. SSN: 0852-6486. gyakarta, Terbit Perdana: Tanggal 27 September 1945. 1913-1984) M Wonohito (1912-1984). 985-2008) Penasihat: Drs HM Idham Samawi. rektur Utama: dr Gun Nugroho Samawi. ni SE. Direktur Keuangan: Imam Satriadi SH. Direktur Produksi: Baskoro Jati Prabowo SSos Kepala Biro: Sri Warsiti Thoha. unarwan. in Redaksi: Drs H Ahmad Luthfie MA. Ronny Sugiantoro SPd, SE, MM. o, Manajer Produksi Redaksi: Ngabdul Wakid Redaktur: Drs Sihono wan, Benny Kusumawan, Drs Hudono SH, Drs Swasto Dayanto, Husein yo Sutopo, Drs Hasto Sutadi, Eko Boediantoro, Muhammad Fauzi SSos, hyu Priyanti SH, Ardhi Wahdan SPdi, Fotografer: Effy Widjono Putro, si: Dra Hj Supriyatin 85 (Hunting) Manajer Iklan: Agung Susilo SE, Telp (0274)-565685 4)-565685 (Hunting) nggungjawab percetakan uarga Rp 12.000,00/mm kim, Iklan Baris Cilik (min. 3 baris, maks. 10 5 mm Rp 210.000,00, (Wisuda lulus studi D1 sd S1, Pernikahan, Ulang alaman 1: 300 % dari tarif (min. 2 klm x 30 mm, maks. 2 klm x 150 mm). kil Kepala Perwakilan: Hariyadi Tata Raharja ti, Ida Lumongga Ritonga yanto Isman SIP, Wakil Kepala Biro: Sukaryono BA. Qomarul Hadi. Biro: Edhi Romadhon. Agus Waluyo. R dilengkapi kartu pers/surat tugas. Pariwisata Melaka, Kota Tua Warisan Dunia MINGGU PAHING, 11 JUNI 2017 (16 PASA 1950) Panorama kerlap kerlip lampu mewarnai Sungai Melaka di malam hari. Melaka. PESONA Negeri Jiran yang tidak bisa dilewatkan adalah Melaka (Malacca) yang berjarak sekitar 144 km dari Kuala Lumpur Malaysia. Melaka dapat diakses dari Kuala Lumpur menggunakan bus dengan waktu tempuh sekitar dua jam perjalanan. Kota Melaka ini kaya bangunan tua bersejarah peninggalan kolonial Belanda, Inggris dan Portugis yang masih dalam kondisi baik dan terawat serta mempertahankan bentuk aslinya. Jadi tidak mengherankan apabila Melaka mendapat predikat 'The World Heritage City' dari UNESCO yang menjadi salah satu kota di Malaysia paling ramai dikunjungi wisatawan mancanegara selain Kuala Lumpur. Tujuan utama di Melaka tidak lain adalah mengunjungi Kota Tua Melaka yang merupakan pusatnya bangunan tua bersejarah. Sensasi mengunjungi kota tua yang tidak jauh dari Terminal Bus Melaka ini akan sangat terasa di malam hari. Bangunan tua yang tertata apik, terawat dan megah dengan warna merah mendominasi kota tua di Wisatawan berlalu lalang dengan santai berjalan kaki di area alun-alun yang dikepung bangunan mayoritas berwarna merah. Bangunan di Kota Tua Melaka itu ada yang bergaya kolonial hingga gaya China. Bangunan merah yang cukup mencolok adalah Red Square atau Dutch Square (kompleks bangunan berwarna merah), terdiri dari sejumlah bangunan tua peninggalan kolonial dengan arsitektur yang unik dan masih dalam kondisi sangat terawat. Red Square dikelilingi bangunan-bangunan berwarna merah dengan air mancur dan bunga warna-warni di tengah alun- alun yang menjadi objek utama foto para wisatawan di Melaka sekaligus menjadi museum sejarah dan etnografi. Beberapa bangunan bersejarah di Red Square yang semuanya kompak berwarna merah yaitu Stadthuys, Christ Church, Museum Pemuda Malaysia (Malaysia Youth Museum) dan Menara Jam (Clock Tower). Stadthuys merupakan Balai Kota Melaka yang dibangun pada tahun 1650, sehingga menjadi bangunan peninggalan Belanda tertua di kawasan Asia. Tidak jauh dari Stadthuys Becak hias full musik yang siap mengantarkan wisatawan. Area alun-alun atau titik nolnya Kota Tua Melaka. Air mancur Ratu Victoria dari Inggris. terdapat Christ Church atau gereja Protestan peninggalan Belanda yang dibangun pada tahun 1741 atau telah berumur sekitar 276 tahun, sehingga menjadi gereja Protestan tertua di Malaysia. Gereja yang berwana merah ini terlihat cantik dan terawat serta masih digunakan sebagai tempat ibadah. Bangunan kuno berwarna serba merah juga dapat ditemui di kanan-kiri Jalan Laksamana yang berada di Kota Tua Melaka. Masih di dekat Christ Church, wisatawan bisa menjumpai air mancur Queen Victoria yang dibangun pada 1904 oleh pemerintah Inggris dan menjadi sebuah landmark di Melaka. Tidak jauh dari area alun- alun Kota Tua Melaka, dominasi warna merah dapat ditemui di Jalan Hang Hebat atau yang lebih dikenal dengan sebutan Jonker Street. Jonker Street atau kawasan pecinan Melaka ini UTE COFF sangat terkenal di kalangan wisatawan dengan adanya pasar malam di setiap akhir pekan. Di kawasan tersebut pada saat pasar malam sepanjang satu kilometer, wisatawan bisa berbelanja aneka suvenir, barang antik hingga barang kebutuhan sehari-hari serta aneka makanan khas peranakan. Selain menjadi area pasar malam, di Jonker Street ini juga berjajar kafe, restoran dan toko suvenir yang semakin malam semakin ramai dan dibanjiri wisatawan di Melaka. "KEDAULATAN RAKYAT" HALAMAN 19 15 untuk dewasa dan RM7 untuk anak-anak. Wisatawan akan diajak berlayar menyusuri Sungai Melaka selama 45 menit sambil menyaksikan bangunan- bangunan tua di kanan kiri sungai. Apabila hanya ingin duduk-duduk bersantai sambil menikmati pemandangan indah di tepi Sungai Melaka di malam hari juga disediakan bangku- bangku. Di area tersebut juga ada Museum Benteng Melaka yang dipercantik dengan lampu di setiap sudutnya. Suasana malam di Kota Tidak kalah menariknya Tua Melaka semakin semarak panorama di malam hari di dengan pilihan becak hias yang tepian Sungai Melaka dengan cantik dipadu dengan musik nuansa kerlap kerlip lampu yang siap mengantarkan berwarna-warni, yang wisatawan untuk berkeliling menambah gemerlap suasana Kota Tua Melaka apabila tidak malam hingga kapal-kapal ingin berjalan kaki. Jika wisatawan yang lalu lalang di wisatawan menyempatkan diri sungai tersebut. Bagi yang bisa mencari pohon Melaka berminat untuk berlayar yang menjadi asal usul nama menyusuri Sungai Melaka di dari Kota Tua Warisan Dunia malam hari bisa membeli tiket ini. (Tulisan dan Foto: Fira Melaka River Cruise sekitar RM Nurfiani)-d Area bangunan Stadthuys yang semua berwarna merah di Kota Tua Melaka. 4cm Color Rendition Chart