Arsip
Halaman Artikel
Creative Commons License

Jika anda mendapati gambar tidak sesuai dengan spesifikasi data (salah tanggal dan atau salah penomoran halaman), posisi gambar landscape, satu gambar terdapat dua halaman, kualitas gambar kabur, anda bisa melaporkan data tersebut agar segera diperbaiki dengan menekan tombol laporkan.

Kata Kunci Pencarian:

Nama: Kedaulatan Rakyat
Tipe: Koran
Tanggal: 2017-09-17
Halaman: 10

Konten


2cm MINGGU KLIWON, 17 SEPTEMBER 2017 (26 BESAR 1950) ILUSTRASI JOS ETIAP tanggal 10 September ditetapkan sebagai World Suicide Prevention Day atau Hari Pencegahan Bunuh Diri Sedunia, untuk meningkatkan usaha kita bersama dalam mencegah terjadinya bunuh diri. Lebih dari 800.000 orang meninggal karena bunuh diri setiap tahun. Bunuh diri termasuk 10 penyebab kematian di setiap negara dan penyebab kedua kematian pada remaja dan dewasa muda, yaitu rentang usia 15-29 tahun. Sekitar 75% kasus bunuh diri terjadi di negara berpenghasilan rendah dan menengah, termasuk di Indonesia. Apa yang sebaiknya disadari? AO Cegah Bunuh Diri Dr dr Fx Wikan Indrarto SpA penilaian dan pengelolaan perilaku bunuh diri pada pasien, tindak lanjut perawatan bagi orang yang pernah mencoba bunuh diri, dan penyediaan dukungan sosial pada masyarakat. Pada prinsipnya bunuh diri dapat dicegah dan dikendalikan. Ada sejumlah langkah yang dapat diambil di populasi, sub populasi dan tingkat individu untuk mencegah bunuh diri dan usaha bunuh diri. Tindakan pencegahan ini termasuk mengurangi akses ke sarana bunuh diri (misalnya pestisida, senjata api, obat- obatan tertentu), pelaporan di media massa dengan cara yang bertanggung jawab, kebijakan untuk mengurangi penggunaan alkohol, identifikasi awal, pengobatan dan perawatan penderita gangguan mental dan penggunaan zat adiktif, sakit kronis dan tekanan emosional akut. Untuk tingkatan lebih lanjut meliputi pelatihan petugas kesehatan dalam Secara global, ketersediaan dan kualitas data tentang bunuh diri dan usaha bunuh diri sangatlah terbatas, termasuk data di Indonesia. Hanya ada 60 negara yang memiliki kualitas data registrasi vital yang baik dan dapat digunakan untuk memperkirakan tingkat bunuh diri. Data dari banyak negara lainnya, terkait sensitivitas kejadian bunuh diri dan ilegalitas perilaku bunuh diri, kemungkinan besar telah terjadi pelaporan kurang rinci dan kesalahan klasifikasi, atas masalah yang lebih besar tentang bunuh diri, dibandingkan kebanyakan penyebab kematian yang lain. Dalam Mental Health Action Plan 2013-2020, semua negara telah berkomitmen untuk mengurangi tingkat bunuh diri sampai 10%, di setiap negara pada tahun 2020. Pada tahun 2012 tingkat bunuh diri tahunan secara global 11,4 perpenduduk 100.000 (15,0 untuk laki-laki dan 8,0 untuk wanita) atau setara dengan setiap 40 detik terdapat sebuah kematian karena bunuh diri, di suatu tempat di seluruh dunia, dan untuk setiap 1 orang bunuh diri, diperkirakan setidaknya terdapat 20 upaya bunuh diri yang gagal. Data menunjukkan bahwa 40-60% orang yang bunuh diri, telah berkonsultasi dengan seorang dokter, yaitu dokter umum atau dokter spesialis, tetapi bukan seorang dokter spesialis jiwa atau psikiater, pada bulan sebelum kejadian bunuh diri. Di negara dimana layanan kesehatan mental tidak dikembangkan dengan baik, proporsi orang dalam krisis bunuh diri yang berkonsultasi dengan dokter umum cenderung lebih tinggi. Untuk itu, mengidentifikasi, menilai dan mengelola pasien dengan kecenderungan bunuh diri merupakan tugas penting seorang dokter, dalam pencegahan bunuh diri. Data mengungkapkan prevalensi gangguan mental adalah 80-100% dalam semua kasus bunuh diri, sehingga diperkirakan risiko seumur hidup untuk bunuh diri pada orang dengan gangguan mental terutama depresi adalah 6-15%, pecandu alkohol 7-15%, dan skizofrenia 4-10%. Bunuh diri itu sendiri bukanlah HUSADA Dalam sekolah model ber- basis budaya ini, ada delapan standar nasional dan pe- nguatan ruh budaya Jogja. Adapun standar ini di an- taranya standar proses, stan- dar kelulusan, standar isi, standar penilaian, standar pengelolaan, standar pembi- ayaan, standar sarana dan prasarana, standar pendidik dan tenaga kependidikan. Dari delapan standar terse- but ditambah dengan pe- nguatan roh budaya Jogja, de- ngan artefak dan adat istiadat penyakit atau manifestasi dari suatu penyakit, tetapi gangguan mental merupakan faktor utama yang terkait dengan bunuh diri. Karena itu peningkatan deteksi, rujukan dan pengelolaan gangguan mental dalam layanan kesehatan, merupakan langkah penting dalam pencegahan bunuh diri. Dalam hal ini berkolaborasi dengan dokter spesialis kesehatan jiwa atau psikiater dan memastikan bahwa perawatan yang memadai dan tepat, telah diberikan oleh dokter umum ataupun dokter spesialis anak untuk pasien remaja. Semua jenis gangguan mental berhubungan dengan bunuh diri, termasuk gangguan bipolar afektif, episode depresi, gangguan depresi berulang dan gangguan suasana hati persisten, misalnya cyclothymia dan dysthymia. Oleh karena depresi adalah faktor risiko yang signifikan pada bunuh diri, maka depresi wajib diketahui dan dikelola dengan tepat. Diperkirakan 30% dari pasien pada praktik dokter umum juga menderita depresi, dan sekitar 60% pasien depresi yang mencari pengobatan, pada awalnya datang di praktik dokter umum. Ini merupakan tantangan khusus bagi dokter umum untuk bekerja dengan baik, mengenali adanya penyakit fisik dan gangguan mental yang terjadi secara bersamaan. Gejala klinis umum depresi adalah kelelahan, kesedihan, kurangnya konsentrasi, gelisah, lekas marah, gangguan tidur, dan sakit di bagian tubuh yang berpindah-pindah. Gejala tersebut harus diwaspadai dokter dan gambaran klinis spesifik yang terkait dengan peningkatan risiko bunuh diri pada pasien depresi adalah sulit tidur yang lama atau persistent insomnia, mengabaikan diri atau self-neglect, penyakit berat terutama depresi psikotik, berkhayal atau aired memory, mengamuk atau agitation, dan serangan cemas atau panic attacks. Momentum World Suicide Prevention Day setiap 10 September, digunakan untuk meningkatkan usaha kita bersama dalam mencegah bunuh diri. Gangguan mental merupakan faktor risiko utama untuk bunuh diri. Pengenalan dan pengelolaan gangguan mental pada remaja dan dewasa muda, merupakan bagian penting dalam strategi pencegahan bunuh diri. Sudahkah kita peduli? -g "Letak sekolah yang cukup tapan, dijadikan sebagai yang meliputi empat nilai jauh dari perkotaan, prestasi Sekolah Model berbasis Buda- luhur di antaranya kepedu- akademik biasa-biasa saja ya Jogja yang mengangkat ni- lian, kesantunan, welas asih bahkan sangat jarang dida- lai penguatan local wishdom. dan nasionalisme Jogja. patkan, nilai UN yang tidak Sementara untuk Artefak, begitu tinggi, siswa yang mu- ada beberapa hal seperti sas- dah tersulut emosi dan sering tra yakni geguritan, tembang berkelahi, tidak fokus di kelas, dan sesorah, pertunjukan karena ada beberapa siswa berupa ketoprak, tari dan pe- yang harus membantu orang- dalangan, boga berupa pem- tuanya berjualan dan faktor buatan makanan tradisional, lain. Kalau kami hanya kesehatan yakni memproduk- menggembleng siswa dari sisi si jamu, olahraga dan akademik terus, sangat tidak permainan tradisional seperti efektif, bahkan rentan mem- gobag sodor dan jemparingan. buat siswa stress. Kemudian kami mulai berpikir bagai- mana membuat sekolah ini menjadi berprestasi dengan cara kami sendiri, dan tetap menjaga supaya siswa enjoy di sekolah," ujar doktor lulusan termuda dari Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) ini. Akhirnya dikembangkan- lah sekolah yang ia pimpin de- ngan model Sekolah Berbasis Budaya. Dengan program ba- sis budaya yang dikembang- kan, ternyata secara tidak sadar membentuk karakter siswa yang secara otomatis meningkatkan prestasi siswa walaupun pelan-pelan. *)Sekretaris IDI Wilayah DIY, Dokter Spesialis Anak di RS Siloam Lippo Plaza dan RS Panti Rapih Yogyakarta. AYAYAYASA Pokja Budaya Nilai adat istiadat, imbuh- nya juga dihadirkan dalam sekolah ini, di antaranya Gugur gunung berupa pro- Patris.M gram Kamis bersih dan go- tong royong, ada infaq setiap pasaran Kliwon, pengetahuan Pranata Mangsa yang dima- sukkan dalam pembelajaran, Unggah-ungguh dan Tata Krama yang diintegrasikan dengan kultur sekolah seperti berbahasa Jawa halus di luar jam sekolah, salaman pagi dan sebagainya. Delapan Standar "Pasca penerimaan Peng- hargaan Anugerah Kepala Sekolah Inspiratif, saya di- jadikan Ambassador kepala sekolah inspiratif, selain itu reward lain berupa uang tu- nai," terang mantan guru SMPN 1 Banguntapan ini. Dalam portofolio dan pema- paran yang disampaikan ke KR-Rahajeng Pramesi Mendikbud, SMPN 3 Bangun- Kepsek Dr Titik Sunarti Widyaningsih, MPd, dengan piagam penghargaan yang diraihnya. Untuk lebih memantapkan, juga dikembangkan unsur ke- teladanan di antaranya pemi- lihan duta budaya, memben- tuk Pokja Budaya yang bertu- gas menyelenggarakan ke- giatan penumbuhkembang- kan budaya Jogja, aneka per- lombaan apresiasi budaya. Dampaknya dari penera- pan program ini, dulu sekolah yang sering dilabeli siswanya suka berkelahi, sekarang ter- bukti menurun drastis. Pres- tasi sekolah juga mulai me- ningkat dan banyak dicapai, RUMAH SAKIT "JIH" EMERGENCY CALL 0274-4663555 KELUARGA KEPSEK TITIK YANG MENGINSPIRASI Berbasis Budaya Kembangkan Karakter Siswa terutama non akademik se- perti olahraga dan kesenian. TAK banyak yang tahu bahwa SMPN 3 Banguntapan yang terletak di kawasan pinggiran. ternyata memiliki potensi yang dilirik tingkat Nasional. Dibawah pimpinan Dr Titik Sunarti Widyaningsih, MPd, paling tidak sekolah- nya diakui oleh dunia pendidikan Nasional yang menginspirasi. Kini, perjuang- an bu Titik, sapaan akrabnya membuat SMPN 3 Banguntapam, kian dikenal. Jadi Rujukan Selain itu yang paling mem- banggakan, prestasi akade- mik lambat laun mulai ada peningkatan. Pasca kami mendengungkan sebagai se- kolah model berbasis budaya, kami banyak menerima tamu rujukan untuk studi banding dari sekolah-sekolah di Sura- baya, Jakarta dan Tarakan Kalimantan. Kalau sejak awal kami membranding sekolah dengan prestasi akademik ka- mi pasti selalu kalah. Maka kami cari potensi lain," ujar ibu dua anak ini. Pertanyaan dapat dikirimkan melalui e-mail konsultasi@rs-jih.co.id. Pertanyaan: Dok, saya laki-laki usia 45 tahun, saat ini saya merasa agak aneh dengan kondisi wajah saya terutama yang sebelah kiri di area mata. Beberapa hari ini susah untuk berkedip. Apakah karena saya sering terpapar monitor komputer? Apakah saya terkena gejala stroke ringan atau bells palsy dok? Bisa disembuhkan tidak ya dok? Septian, Bantul. 'Bells Palsy' Bisa Disembuhkan? periksakan ke dokter spesialis saraf untuk dilakukan beberapa pemeriksaan. Komponen lain yang penting dalam optimalisasi terapi adalah latihan wajah. Latihan ini dilakukan minimal 2-3 kali sehari, akan tetapi kualitas latihan lebih utama daripada kuantitasnya. Jawaban: Terima kasih Pak Septian untuk pertanyaannya. Bells palsy merupakan suatu keadaan dimana seseorang seperti terserang penyakit stroke ringan, meskipun tidak sama persis. Gejalanya antara lain penderita tidak bisa menggerakkan area bibir sisi kiri atau kanan, mata susah untuk menutup atau mengedip dan biasanya hanya menyerang wajah satu sisi saja. Tanda-tanda penyakit bells palsy antara lain 1. Lebih peka terhadap bunyi. 2. Sudut mulut tidak simetris antara kanan dan kiri. 3. Mata tidak menutup secara sempurna. 4. Kelemahan wajah salah satu sisi terkadang nyeri pegal di sekitar sudut rahang atau di belakang telinga. Penyebab: 1. Penyakit akibat virus herpes simplex atau herpes zoster. 2. Tumor, trauma lokal atau meningitis. 3. Saraf wajah yang mengalami proses inflamasi. Sekitar 80-85% kasus dapat sembuh spontan dalam 3 bulan. Akan tetapi beberapa penelitian mengatakan, obat antivirus dan antiinflamasi efektif mempercepat proses penyembuhan apalagi jika pemberiannya sedini mungkin. Segera "KEDAULATAN RAKYAT" HALAMAN 10 JIHealthy corner Tanya jawab kesehatan Ditanya mengenai pengala- man yang paling berkesan, ia mengaku pada awalnya kuli- ah hingga jenjang S3 bagi dirinya yang saat itu seorang guru, sering dikecilkan men- talnya oleh beberapa orang. "Sebelumnya, ketika awal kuliah sempat dikecilkan oleh beberapa orang. Guru kok ku- liah S 3, apa bisa mengikuti dan untuk apa sekolah tinggi? Kalimat-kalimat seperti itu sering saya temukan, yang da- pat melemahkan niat orang untuk maju," tambah ibu yang hobi memasak dan jalan- jalan di alam terbuka ini. Padahal menurut pandang- an Titik, guru yang mengam- bil program Doktor justru ba- nyak manfaatnya. Hal ini karena wawasan menjadi lu- as, pengalaman bertambah dan ilmu juga lebih banyak. Adapun tuntutan era global- isasi sekarang, tuntutannya guru dapat menumbuhkan keterampilan abad 21 yaitu creativity, critical thinking, co- laborative and comunicative. Semua ini didapat dari ilmu dan pengalaman. (Rahajeng Pramesi)-c Terapi latihan wajah dapat dilakukan berupa: 1. Tersenyum. 2. Mencucurkan mulut, kemudian bersiul. 3. Mengatupkan bibir. 4. Mengerutkan hidung. 5. Mengerutkan dahi. 6. Gunakan telunjuk dan ibu jari untuk menarik sudut mulut secara manual. 7. Mengangkat alis secara manual dengan keempat jari. 8. Menutup mata. dr Airin Angelina SpS (Dokter Spesialis Saraf RS JIH, Jadwal Praktik: Senin, Rabu Pukul 10.00-19.00; Selasa, Kamis 10.00-17.00; Sabtu 12.00- 15.00; Minggu 13.00-17.00 WIB) LBH APIK Mengapas Daeth i srebngs Bantuan Toko Asosiasi Peception fordonesia Untuk Kesilan gyakarts Suami Mengaku Duda Tanya: Adik perempuan saya menikah di KUA, sebulan yang lalu. Namun, temyata suaminya berbohong. Suaminya masih berstatus menikah de- ngan perempuan lain yang tinggal di Purwokerto. Keluarga kami merasa sedih dan marah, karena sebelum menikah, mengaku duda sesuai dengan KTP. Adik saya bertekad untuk menggugat cerai suami karena tidak mau menyakiti anak dan istrinya. Apa yang harus kami lakukan? Saras, Solo Jawab: Adik perempuan Anda bisa melakukan Pembatalan Perkawinan, yaitu menganggap perkawinannya yg telah dilakukan sebagai peristiwa yang tidak sah atau dianggap tidak pernah ada. Karena ada pihak yang tidak memenuhi syarat melangsungkan Perkawinan Pasal 22 UU no 1 tahun 1974. Dengan alasan salah satu pihak telah memalsukan identi- tas dirinya (pasal 27 UU no 1 tahun 1974). Dalam hal ini pemalsuan status, masih suami orang mengakunya duda, suami yang masih mempunyai ikatan perkawinan melakukan perkawinan tanpa izin dan sepengetahuan pihak lainnya (pasal 24 UU no 1 tahun 1974). Pembatalan perkawinan, dapat diajukan ke Pengadilan Agama di- dalam daerah hukum dimana perkawinan telah dilangsungkan atau di- tempat tinggal pasangan suami istri, atau bisa juga di tempat tinggal salah satu. Batas waktu pengajuan pembatalan perkawinan anda dibatasi ha- nya dalam waktu 6 (enam) bulan setelah perkawinan terjadi, jika sam- pai lebih dari enam bulan, masih hidup bersama sebagaimana suami istri,maka hak untuk mengajukan permohonan pembatalan perka- winan dianggap gugur (pasal 27 UU no 1 tahun 1974). LBH APIK Jogyakarta JI. Nagadewa Gowok Caturtunggal Depok Sleman Yogyakarta 085713508171., email: apik_jogja@yahoo.com BX KLINIK PKBI Pembalut yang Sehat Tanya Saya Kristin, 27 tahun, sudah menikah 5 tahun mempunyai 1 anak. Saya merasakan siklus menstruasi saya kurang lancar, dan kadang muncul keputihan. Apakah ini dikarenakan saya se- ring berganti-ganti merk pembalut?, Bagaimana memilih pemba- lut yang bagus dan aman? Kristin, Bantul Jawab: Menggunakan pembalut dengan berganti-ganti merk, sebe- narnya tidak menjadi masalah asal tidak muncul reaksi alergi. Jika muncul reaksi alergi seperti diatas, hindarilah penggunaan merk tersebut, dan gunakan merk yang paling nyaman. Komponen ba- han dari pembalut, pewangi, lem perekat, dll bisa menjadi sumber alergi. Sehingga pemilihan merk pembalut tidak perlu mahal, tapi yang penting nyaman dipakai dan tidak alergi. Selain memilih merk pembalut yang tepat, tentu saja ukuran dan bentuk pembalut juga disesuaikan dengan ukuran kita. Selain itu, sering-sering lah mengganti pembalut jika sudah dirasakan tidak nyaman karena telah banyak menyerap cairan. Semakin ki- ta sering mengganti pembalut, maka kebersihan dan kelembaban vagina. Buanglah pembalut bekas dengan dibungkus yang rapi, dan di tempat yang semestinya, untuk menghindari kontaminasi atau mencemari lingkungan kita. Saran kami, ibu bisa memilih salah satu merk pembalut yang cocok dan nyaman dengan ibu. Selain itu, kita juga harus mewas- padai reaksi radang atau alergi yang dikarenakan kontak dengan penggunaan pembalut tersebut. Jika masih merasa kurang ibu dapat menghubungi Klinik PKBI DIY, telp 02 74 586767, yang bu- ka setiap hari pada jam kerja. Terimakasih. -c Color Rendition Chart MINGGU KLIWON, 17 SEPTEM (26 BESAR 1950) Sme ORE iki, wong lanang ku menyang pesisir. Mripate nyawang gumelare segara, uwen. Dheweke ora nate nggagas sena bak sing teka lunga kadhangkala ny sikile. Uga ora ngreken karo wong-w pating sliwer ing sacedhake. Kanggone wong anyar sing lagi tek. sisir lan weruh apa sing dilakoni mbok wae bakal nganggep yen wong lanang ngematake kaendahane alam ing way Nanging tumrape wong-wong sing utawa wis kulina saba papan ma- lanang sing saben sore nyawang sega dianggep wis owah pikirane. Ora wara Wong-wong ing pesisir kono kelingan kepungkur ana wong lanang selawer sing teka ing pesisir. Sekawit dianggep wong sing kepengin nyawang kaen segara kanthi ombak gulung-gumulur saderma ngenggar-enggar ati. Nang atane sawise kuwi wong lanang mau ninggalake pesisir, netep ana kono. Wong lanang kuwi saben esuk ngan gaweyane mung njupuki kerdhus bek mineral lan apa wae sing akeh ditem sadawane pesisir. Nanging anehe, yer wis ndungkap sore wong lanang ku gage nyawang segara sauwen-uwen. genge ilang saka panyawang. Ndeleng sing nganeh-anehi mau njalari wong-w padha nganggep yen dheweke wis owa Sapa jenenge wong lanang kuwi lan asal-usule ora ana sing ngerti. Senajan padha nakoni, nanging wangsulane m wae: jenenge Banyu, saka Tuk Sa wangsulan sing dirasa ora ketemu nala wong-wong padha trima meneng. Nye polahe wong lanang mau sing nyatane ngganggu lan gawe rugine liyan. Sawijining awan wong lanang kuwi alon sajak kurang greget nyedhaki Sumi. Ora kaya biasane saben teka w pesen mangan utawa ngombe lan sa banjur lunga embuh menyang endi pa dina kuwi ora. Teka ing warung banjur thi polatan suntrut, sajak lagi mikirak perkara sing ngganggu pikirane. "Geneya dina iki kowe ora kaya biasa Yu Sumi keprungu alon, sajak ngati-at Wong lanang sing ditakoni mung n boli mung nggresah karo kadhangkal panyawange menyang gumelare segar "Ana apa?" pitakone Yu Sumi maneh Wong lanang kuwi saikine nyawa nanging mung sakeplasan. Panyawang cep marang gumelare segara. Yu Sumi meneng, ora takon man warung ing pesisir kuwi saikine katc loro sajak lagi ngronce pangangene d Po LAGU Suket Teki dumadakan kon dhangdhut sing sekawit ditembangal Kempot iki saiki malah ana versi pop lan nyamleng. Saliyane Jaran Goyar Teki sawetara wektu dadi top hit ing a pandhemen lagu dhangdhut populer. Tembang prasaja Suket Teki iki nam Tembang iki ngelingake sesambungan dur karo thukul. Sawise tanduran thu ngarep-arep bisa ngundhuh. Wong Ja tayan lamun wong nandur bakal ngun pari ngundhuh pari. Ora susah na lateng, suket, bebondhotan gelem tl Nandur kebecikan entuk kebecikan. ala bakal teka nadyan ora senga Apamaneh lamun tumindak nistha me undhuh-undhuhane. Piwulang sing ka jur ngajak kita kabeh tansah ngati-ati lan nindakake samubarang pakarti. Antarane nandur, thukul, lan ngund siklus kang sambung- sinambung. M wong tani, kang awal wong kudu geler wis nandur kudu rumeksa marang th duran kuwi. Pungkasane tanduran kan bakal menehi panen mula banjur bisa r ngono banjur ana variasi telung perkar thukul pari ngundhuh pari; nandur pa nanging malah ngundhuh suket teki thukul suket teki kelakon ora ngundhuh Kang sepisan, nandur pari thukul pa iya pari. Iki mono siklus sing bener lan t Pedhalangar "COBA jabuten jemparing Guhyawi mancep ing dhadhamu. Yen kowe bisa, dakmu iku bener, amarga Guhyawijay nyirnakake wong sing bener tumindake Subali batine gumuyu, "Apa rumangs bisa njabut panah sing gedhene mung iki? Waspadakna, takjabute." Subali nate disundhang sungune Pra sura lan Patih Lembusura wola-wali, kaning pati. Amarga dayane aji Panca bisa urip maneh. Uga nate awake dica- cah pedhang dening Prabu Dasamuka, bisa urip maneh. Ketaman jemparing Guhyawijaya mung dianggep tatu en- theng. Apa tegese panah sing gedhene mung sawite pari. Dudu apa-apa. Upama panahe Rama ngandhut wisa mandi sing bisa mateni ragane, aji Pancasona bakal bisa nguripake maneh. Iku sababe Subali ngremehake dayane jemparing Guhyawijaya. Subali yakin yen panah kang tuman- cep ing dhadhane bakal bisa dijabut kanthi gampang. Satarikan, rampung. Nanging nalika tangane Subali nyan- dhak jemparing ing dhadhane lan ka- jabut, angele ora jamak. Jemparing Guhyawijaya ora bisa dijabut. Nalika ditarik, larane saya banget. Subali gereng-gereng ngampet lara. Dibaleni