Tipe: Koran
Tanggal: 2020-05-09
Halaman: 09
Konten
MALIOBORO BLITZ SABTU KLIWON 9 MEI 2020 | Uribun Jogja Pedagang Kotagede Andalkan Penjualan Daring YOGYA, TRIBUN -Seba- pelaku wisata di Kotagede beberapa waktu lalu menda- pat bantuan sembako dari Kementerian Pariwisata dan gian besar penduduk Keca- matan Kotagede merupakan pelaku bisnis pariwisata. Sejak wabah Covid-19 mulai merebak, pengunjung dan turis nyaris nol di Kotagede. Alhasil, para pelaku usa- ha pun sebagian besar me- nutup tokonya dan beralih berjualan via online. Camat Kotagede, Rajwan Taufiq mengatakan sekitar 60 persen penduduk Keca- matan Kotagede merupakan pelaku bisnis pariwisata. parekraf, dilewatkan Babin- Baik itu yang bergerak di bidang kuliner. tour guide, penyewaan mobil dan travel. kerajinan, dan lain sebagai- Ekonomi Kreatif (Kemenpa- rekraf). "Ada bantuan dari Kemenparekraf langsung 20-50% untuk menumbuhkan se- mangat mereka. Bentuknya sembako, banyaknya saya juga kurang tahu. Sebab, distribusi langsung lewat Polsek Kotagede. Saya di- lapori Pak Kapolsek bahwa ada bantuan dari Kemen- nya. "Di sini 60 persen berka- itan dengan bisnis pariwisa- ta. Terbanyak kuliner dan kerajinan tangan. Selama Covid ini kunjungan pari- wisata bisa dibilang tidak ada," ujar Rajwan saat dite- mui Tribun Jogja di Kantor Kecamatan Kotagede, Jumat (8/5/2020). Rajwan melanjutkan, para kamtibmas langsung diantar ke rumah-rumah." tuturnya. Rajwan menjelaskan, selama Covid-19 sebagian besar pelaku usaha di Ko- tagede menutup tokonya. Namun, ada beberapa toko yang masih buka, seperti di sekitar Jalan Kemasan. Menurut Rajwan, saat ini para pelaku usaha tersebut masih beroperasi melalui online. Di Kotagede juga terdapat forum komunika- TRIBUN JOGJA/MARUTI A. HUSNA SEPI - Toko kerajinan perak yang masih buka di Jalan Kemasan, Kotagede, nampak sepi pembeli di tengah pandemi Covid-19, Jumat (8/5). ke halaman 15 Buku Saku Covid-19 Tuai Kritik Dianggarkan Rp120 Juta untuk 6.000 Eksemplar YOGYA, TRIBUN - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DIY meng- kritisi pengadaan 6.000 eksemplar buku saku Co- vid-19 dari Pemda DIY un- Buku ini sebagni implemet- tasi prohan Gubemur DIY dimana menempatikan ma ymnkat sebaga subyek da Tam percepatan penanganan Covid-19 Kedua di lapisn bawah Hal int beramitamni mela- kukan penutuan akses ja Ian oleh karena itu protokol Buruh Tolak Penundaan Pembayaran THR Tidak Mendesak Anggota Dewan Perwakilari Rakyat Daerah (DPRD) DIY mengkritsi pangadaan 6.000 eksemplar buku saku Covid-19 dari Pemda DIY Meski maksud- Serikat Minta SE Menaker Dibatalkan nya baik, namun buku saku belum begitu mendesak. Harusnya lebih dilakukan persua- sif melalui RT/RW untuk melakukan sosialisasi. tuk masyarakat. Pengadaan buku yang menelan anggar- an Rp120 juta ini dinilai ti- dak begitu mendesak untuk kebutuhan masyarakat DIY YOGYA, TRIBUN jumlah serikat buruh di DIY menolak Surat Edaran Kementerian kerja/buruh yang telah bekerja selama satu bulan atau lebih, hal itu termuat berdasar- - Se- 6.000 EKS Pengadaan bukiu yang me- nelan anngaran Rp120 ula ini dinilai tidak begitu men- desak untuk kebutunan masyarakat DIY sBatini. Han maarakat di kaangan baah Dalam buku iu terdapat penjelasan-penjelasan me- ngendi tata cara joemperla- kuican ODP POP hingpa proses bemakaman Juga Tenaga Kerja RI (SE Menaker) Nomor M/6/ HI.00.01/V/2020 ten- tang Pelaksanaan Pem- berian Tunjangan Hari Raya (THR) Keagamaan Tahun 2020 di Perusa- kan pasal (2) Peraturan Menteri Ketenagakerja- an Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2016 saat ini. Wakil Ketua DPRD DIY. Huda Tri Yudiana, meng- ungkapkan, buku saku akan bermanfaat bagi kalangan terdidik. Sementara bagi warga lanjut usia (lansia) dan yang masih buta huruf. Menolak pemba- yaran THR secara dicicil dan penun- daan pembayaran Pekerja/Buruh di Peru- d-uutrund und ope tentang Tunjangan Hari Raya Keagamaan Bagi JUTA RP.120 Poin keuga, Bwara menga- lakan masyarakat sejauh ini belum memahami protap Buku ini dinilal tak elektif untuk warga lanjut usia (lansia) dan yang masih buta hurut Dewan meminta anggaran bisa lebih proporsional TIka tepat haan dalam Masa Pan- demi Corona Virus Di- THR. sahaan. Hampung Untuk antisipasi hal yang tidak diinginkan tordipat penjeiaman dalam bukusetebal 48 hlaman Huda Tri Yudiana Buend Sunk wpnued g Dalam aturan itu. je- las dia, THR wajib dibe- rikan oleh Pengusaha kepada peker- satu poin SE yang memuat tentang pe- ja/buruh paling lambat 7 (tujuh) hari sebelum Hari Raya Keagamaan seba- gaimana diatur dalam pasal 5 ayat (4) Peraturan Menteri Ketenagakerjaan Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2016 tentang Tunjangan Hari Raya Keagamaan Bagi Pekerja/Buruh Di sease 2019 (Covid-19). Para buruh tak setuju dengan salah Wakil Ketua DPRD DIY ke halaman 15 lorsetut Versi Pemda Pemda DIY Sebut Tiga Tujuan Pengadaan nundaan pembayaran THR oleh peng- usaha. sasaran untuk bu- ku elek- tronik Sekretaris DPD KSPSI, Irsyad Ade Irawan. menyatakan, sejumlah poin dalam SE tersebut rancu dan memin- ta surat edaran tersebut segera direvi- si. "Menolak pembayaran THR secara dicicil dan penundaan pembayaran THR. tegas dia saat dihubungi Tribun Jogja, Jumat (8/5). Irsyad menyatakan, perusahaan wajib membayarkan THR kepada pe- Perusahaan. PEMDA DIY menyebut tiga tujuan perlunya dilakukan penga- daan buku saku Covid-19 diantaranya, sebagai implementa- si arahan Gubernur DIY dimana menempatkan masyarakat se- bagai subyek dalam percepatan penanganan Covid-19. Wakil Ketua Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Pemda DIY, Biwara Yuswantana, menyebut masyarakat perlu mema- hami beberapa rambu dalam menyikapi bahaya Covid-19 saat ini. Yang kedua, di lapisan bawah saat ini beramai-ramai me- lakukan penutupan akses jalan, oleh karena itu protokol ke- sehatan wajib diperhatikan masyarakat di kalangan bawah. "Dalam buku itu terdapat penjelasan-penjelasan menge- nai tata cara memperlakukan ODP, PDP, hingga proses pe- makaman. Juga ada pula pemahaman-pemahaman lain- nya," tegasnya, kemarin. "Dengan demikian SE Menaker ha- rus dicabut dan atau dibatalkan, ka- rena bertentangan dengan peraturan ke halaman 15 Tarif Listrik Tidak Naik • PLN Responsif Tanggapi Keluhan Pelanggan rekening di bulan sebe- JAKARTA, TRIBUN - Peru- sahaan Listrik Negara (PLN) lumnya. Hal ini disebab- menanggapi serius isu lon- ke halaman 15 kan PLN tertib melakukan Heroe Minta Warga Sukarela Jalani Rapid Tes alami olch sebacian warga diatancing yang menyebab- distancing, yang menyebab- kan petugas catat meter ti- dak bisa mengunjungi pe- YOGYA, TRIBUN - Pemerintah Kota Yog- yakarta melalui Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta akan berkoordinasi dengan Kabupaten Sleman dalam melakukan tracing kasus supermarket di Sieman. Wakil Wali Kota Yogyakarta, Heroe Po- erwadi, mengatakan ada potensi warga Kota Yogyakarta juga berbelanja ke su- menyusul diberlakukannya pembatasan sosial berskala besar (PSBB) akibat pande- langgan untuk melakukan mi virus Corona atau Co- vid-19. Adanya peningkatan ta- gihan rekening listrik bu- lan April disebabkan kare- na adanya selisih tagihan sana juga," katanya, Jumat (8/5). "Karena Sleman akan melakukan ra- permarket tersebut pada 25 April hingga 4 Mei lalu. Untuk itu, pihaknya juga per- lu melakukan tracing. "Sleman akan melakukan rapid test untuk pengunjung. Kami minta agar Di- nas Kesehatan Kota Yogyakarta juga melakukan tracing, karena ada poten- si warga Kota Yogyakarta berbelanja ke pencatatan meter secara langsung. Untuk itu tagihan dida- sarkan pada perhitung- pid test. kami bergabung saja ke sana (GOR Pangukan). Biar nanti warga kota ditangani oleh Dinkes Kota Yogyakarta. Kami sedang koordinasikan itu," PLN sam- ke halaman 15 ke halaman 15 Gelar Gmuna ladTara RI55Kamnuna KaranawarandaniDampakcovid9 GELAR GULUNG - Wakil Wali Kota Yogyakarta, Heroe Poerwadi meresmikan Gelar Gulung (Gerakan Lumantar Guyub Lung-tinulung) yang dikem- bangkan RT 55 Karangwaru, Tegalrejo, Yogyakarta untuk mengatasi Covid-19 di Ruang Sadewa, Balaikota Yogyakarta, Jumat (8/5). Warga Bisa Ambil Sembako Gratis di ATM Berteman Warga Kota Yogyakarta memiliki cara berbeda-beda dalam meng- hadapi Covid-19 di kampung masing-masing. Jika sebelumnya RW 13 Malangan, Umbulharjo membuat RW Siaga Covid-19, ber- beda dengan RT 55 Karangwaru. Tegalrejo, Yogyakarta yang Ia menerangkan pihaknya te- lah melakukan pendataan war- ga terdampak. Ada 89 KK de- ngan 262 penduduk di RT 55. Dari jumlah tersebut ada seba- membuat Gerakan Lumantar Guyub Lung-tinulung (Gelar Gulung). nyak 31 jiwa yang terdampak C' Covid-19. Berkat gotong-royong warga dalam melakukan donasi, tu warga yang terdampak jangka akhirnya RT 55 dapat membuat mini market 55. di mnana masya- rakat dapat membeli sembako OVID-19 memberikan saja. Paling tidak bisa memban- dampak yang sangat besar bagi masyarakat, banyak pendek, menengah, kalau bisa jangka panjang. Karena kita tidak pula warga yang terdam- pak, mulai dari pengurangan gaji hingga kehilangan pekerjaan. "Karena dampak itulah masya- rakat berpikiran harus berbu- at sesuatu, minimal lingkup RT tahu berjalan berapa lama (pan- dengan harga murah. demi Covid-19)." kata Sekretaris Gelar Gulung RT 55, Gatot Sup- riyadi, saat pemaparan di Balai Kota Yogyakarta, Jumat (8/5). Selain itu. RT 55 juga membu- at ATM Berteman (Anjungan Te- ke halaman 15 TRIBUN JOGJA/CHRISTI MAHATMA f @tribunjogjafanspage O tribunjogja Yww tribunjogja.com @ tribunjogja tribunjogjatv GRAFIS/FAUZIA RAKIIMAN
