Arsip
Halaman Artikel
Creative Commons License

Jika anda mendapati gambar tidak sesuai dengan spesifikasi data (salah tanggal dan atau salah penomoran halaman), posisi gambar landscape, satu gambar terdapat dua halaman, kualitas gambar kabur, anda bisa melaporkan data tersebut agar segera diperbaiki dengan menekan tombol laporkan.

Kata Kunci Pencarian:

Nama: Analisa
Tipe: Koran
Tanggal: 1997-01-24
Halaman: 12

Konten


Jumat, 24 Januari 1997 OLAHRAGA Tenis Australia Terbuka Hingis Selangkah Lagi Juara Hadapi Pierce di Final Chang Tumbang, Moya tak Ingin Jadi Pecundang Melbourne, (Analisa). Martina Hingis dan Mary Pierce akan berta- rung di final, sedangkan ambisi Michael Chang maju ke final pupus setelah menderita kalah vs Carlos Moya dalam Australia Terbuka, Kamis (23/1). Dugaan para pengamat tenis dunia yang menjagokan Mar- tina Hingis di Australia Terbuka 1997, tampaknya bakal menjadi kenyataan. Selangkah lagi bagi Hingis, petenis belia dari Swiss yang sedang naik daun itu, benar- benar tampil solid dalam sejarah tenis putri dunia ketika melaju ke final setelah menyisihkan mantan juara 1995 Mary Pierce dari Prancis. TIDAK CANGGUNG Petenis nomor empat dunia itu juga menunjukkan kemam- puannya setelah dengan mudah menyisihkan petenis veteran AS Mary Joe Fernandez dengan 6-1, 6-3. "Saya bertanding dengan percaya diri. Dan saya tidak merasa canggung sedikitpun, karena saya bermain dengan ba- gus", kata Hingis. Lawan Hingis di final, bisa juga disebut musuhnya adalah Mary Pierce, juara Australia Terbuka tahun 1995 yang akan unjuk kemampuan terbaiknya di final. Jika Hingis menang, ia akan menjadi juara grand slam ter- muda di era Tenis Terbuka. Pierce sebelumnya menyi- sihkan petenis Afsel unggulan ke-12 Amanda Coetzer dengan 7-5, 6-1. Pierce juga mengatakan bah- waia ingin mengulangi kembali kejayaannya di tahun 1995. "Tahun lalu di Paris ada se- seorang yang mengatakan pada -mom Seoul, (Analisa). Semua pemain tunggal putra Indonesia yang diwakili pemain lapis kedua, akhirnya belum mampu mengukir prestasi ter- baik di kejuaraan bulutangkis Korsel Terbuka, setelah bergu- guran di babak ketiga, Kamis (23/1). Kegagalan pemain tunggal putra itu, menyusul pemain tunggal putri yang bertum- bangan sebelumnya. Menurut tim manajer Mulyo Handoyo yang dihubungi lewat telepon internasional, tiga pemain tunggal putra di babak ketiga kalah di tangan pemain China dan Korsel. Michael Chang tumbang dan termenung Jeffer Rosobin, salah satu pemain masa depan Indonesia, harus menyerah di tangan run- ner-up final grand prix asal China, Sun Jun dengan 9-15, 5- 15. Sementara Budi Santoso, runner-up Indonesia Terbuka 1996, menelan kekalahan dari pemain senior Korsel, Park Sung-woo dengan 12-15, 2-15, sedangkan pemain muda lain, Indra Wijaya juga mengikuti jejak kedua rekannya, setelah kalah dari Kim Hak-kyun 12- 15, 6-15. saya bahwa saya akan menjadi juara lagi. Namun saya tidak mempercayai ramalan mere- ka," kata Pierce, yang tiga bulan tidak bermain karena menga- lami cedera. "Pada sét pertama, mestinya Jeffer masih bisa memberikan perlawanan ketika ia bisa menyamakan kedudukan men- jadi 8-8," ujar Mulyo yang sehari-hari juga menjadi pelatih Jeffer. "Saya berusaha melewati masa-masa itu dengan sulit ju- ga," katanya. Sementara itu, bagi Hingis melaju ke final adalah untuk yang kedua kalinya. Petenis kelahiran Ceko itu menjadi finalis termuda di Aus- tralia Terbuka dan penampi- lannya kemarin menunjukkan bahwa ia selangkah lagi menca- tat sejarah dalam dunia tenis. Hingis menjadi seorang pro- fesional dua tahun lalu. Penam- pilannya yang terbaik dalam grand slam lalu adalah menca- pai semifinal AS Terbuka. BANYAK KESALAHAN Namun sayangnya, kata Mulyo setelah kedudukan sama tersebut, Jeffer tidak dapat mempertahankan pola per- mainannya hingga banyak melakukan kesalahan sendiri, sementara Sun Jun bermain bersih. Pada set kedua, ujar Mulyo, Mary Pierce dalam pertemu- annya dengan Martina Hingis, telah tiga kali mengalahkan pe- tenis muda belia itu yakni di tahun 1994 di lapangan karpet di Zurich dan Pierce menang 6- 4, 6-0. Di Kanada Terbuka tahun 1995 di lapangan keras Pierce dengan mudah mengalahkan Hingis dibabak ketiga dengan 6-0, 6-0. Sedangkan di lapangan tanah liat 1996 di Hamburg, Pierce juga juara di perem- patfinal dengan 7-6 (7/5), 6-2. Pierce, juara Australia Ter- buka 1995 dan ditumbangkan petenis andalan Indonesia, Ya- yuk Basuki di babak kedua Syd- ney Internasional dua pekan lalu, merupakan petenis perta- Reebok Sun Jun semakin mantap, kepercayaan dirinya semakin membaik, sementara Jeffer tidak dapat mengimbangi permainan lawannya. "Memang Jeffer berada setingkat lebih rendah dibanding Sun Jun, ia (Jeffer) banyak mati langkah dan semakin banyak melakukan 'unforced error"," ujar Mulyo. Pertemuan antara kedua pemain itu merupakan kedua kalinya setelah di Rusia Terbuka tahun lalu, Jeffer juga menelan kekalahan dari Sun Jun. Mulyo menambahkan seha- rusnya target pemain tunggal putra mencapai semifinal. "Tadinya Indra yang diharapkan melaju ke babak tersebut, karena ia punya harapan banyak dan ia satu-satunya pemain yang maju ke perempatfinal." Pada set pertama, ujar Mulyo, Indra sudal unggul 12-8, namun ia sempat terganggu konsen- trasinya karena bola yang se- harusnya masuk dinyatakan keluar oleh hakim garis. "Sejak saat itu, Indra banyak membuat kesalahan dan sema- kin salah tingkah, sementara pada set kedua, permainan Kim semakin berkembang dan keper- cayaan diri. Indra semakin runtuh," katanya. Menurut Mulyo, para pemain muda tersebut belum bisa diandalkan untuk saat ini, meski mereka kadang membuat keju- tan. "Mental mereka belum cu- kup untuk diterjunkan di kejua- raan penting, dan belum siap untuk jadi ujung tombak,"tam- bahnya. mayang lolos ke final turnamen grand slam tersebut untuk tunggal putri kemudian disusul Hingis. MENYISAKAN GANDA Indonesia kini tinggal menyi- sakan pasangan Tony Gunawan/ Rudy Wijaya serta ganda cam- puran Trikus Heryanto/Minarti Timur di perempatfinal. Bermain agresif dengan mengandalkan forehandnya, Pierce memupuskan ambisi petenis Afsel yang diunggulkan di tempat ke-12 itu dengan 7-5, 6-1 dalam waktu 74 menit. Jeffer, Indra dan Budi Tersingkir di Babak Ketiga Korsel Terbuka PENJEGAL Bintang tenis Prancis ber- usia 22 tahun itu, kini akan mempersiapkan strategi khusus menghadapi bintang tenis muda Swiss yang sedang menanjak karirnya Hingis dan belakangan ini dijuluki sebagai "penjegal" para bintang tenis lainnya. Coetzer, yang juga kandas di semifinal tahun lalu, tampil dengan pola permainan terbaik dan solid. Dalam pertandingan sebelumnya, ia menumbangkan unggulan pertama, Steffi Graf dengan dua set langsung. Namun, pengembalian bola forehand Coetzer, dengan mu- dah diantisipasi Pierce yang dengan lincah mengejar bola sampai ke sudut lapangan ter- sulit sekali pun. Bola yang dipukul Pierce 33 kali masuk sementara Coetzer hanya 13 dengan perbandingan kesalahan 24-18. Pada set pertama, keduanya silih berganti memetik angka hingga Pierce memimpin 5-1. Namun, dengan penuh kesa- baran, Coetzer memetik angka satu demi satu sampai skor sama kuat 5-5. Dengan pengalamannya me- ngandalkan smash dan fore- hand, Pierce memetik dua game berikutnya dan menyudahi per- tandingan 7-5. Pada set kedua, petenis Afsel berusia 25 tahun itu kelihatan berupaya keras melakukan per- lawanan dan lari pontang pan- ting untuk mengembalikan bola Pierce sehingga staminanya ba- nyak terkuras. Pierce yang telah membaca kelemahan Coetzer, tak mem- beri kesempatan lagi kepada pe- tenis Afsel itu untuk mengem- bangkan permainannya. Coetzer melakukan dua kali kesalahan ketika skor sama 30- 30 sehingga ia ketinggalan 1-3. Pierce yang kemudian ber- main lebih agresif, tak memberi peluang kepada Coetzer untuk meraih angka dan menghen- tikan perlawanan petenis Afsel itu dengan 6-1. Jakarta, (Analisa). Pelatih teknik tim tenis Piala Davis Indonesia, Wailan Wala- langi mencabut pengaduan kepada Polda Metro Jaya, Kamis (23/1) menyusul pemukulan terhadap dirinya yang dilakukan beberapa pegulat anggota Pe- latnas SEA Games XIX 1997. Kejadian tersebut bermula dari kesalah pahaman antara Wailan dan beberapa atlit gulat di hotel Atlet Century ketika para atlit sedang antri untuk makan malam, Selasa (21/1). Sejak itulah, teror untuk Tony/Rudy menyingkirkan pasangan Swedia Peter Axels- son/Par Gunnar Johnson dengan 17-14, 15-12, sementara pa- sangan Trikus/Minarti menun- dukkan pasangan Inggris, Simon Archer/Joanne Wright 15-11, 11-15,15-4. Sementara ganda campuran Indonesia lainnya, Flandy Limpele/Risyeu Rosalina me- nelan kekalahan dari pasangan Korsel, Choi Ji-tae/Cha Yoon- sook 8-15, 15-12, 17-18. Pasangan Tóny/Rudy akan melawan pasangan Korsel, Yim Jae-sung/Woo Hyun-ho. "Mela- wan mereka, saya instrusikan dengan bola panjang, dan harus agar Tony/Rudy tidak bermain mencegatnya di depan net," ujar pelatih ganda Hery IP. Kedua pasangan itu belum pernah bertemu sebelumnya.(Ant). dipastikan akan tampil sebagai pahlawan baru. Dengan rambut panjang ber- warna coklat yang dibalut ikat kepala, Moya berhasil menga- lahkan reputasi petenis AS Andre Agassi yang juga dikenal sebagai petenis flamboyan dan jadi idola remaja putri. Meski belum pernah mele- wati babak kedua di berbagai turnamen besar tahun lalu, Moya tampak tidak gentar de- ngan nama besar Chang, juara Prancis Terbuka 1989 yang se- jak awal turnamen tampil lebih konsisten. Dengan kesuksesannya itu, Moya menjadi petenis Spanyol pertama yang mampu menem- bus final Australia Terbuka sejak Andreas Gimeno ditak- lukkan petenis legendaris Aus- tralia Rod Laver di final 1969. Spesialis ganda Reneberg bergabung dengan Andre Aga- ssi, Jim Courier dan Alex O'Brien dalam tim Piala Davis AS itu. Ganda putra(perempatfinal): Jacco Eltingh/Paul Haarhuis (Belanda) vs 5-Mark Knowles/ Daniel Nestor (Bahama/Kana- da) 6-3, 1-6, 6-2, 2-6, 6-3. Sebastien Lareau/Alex O' Brien (Kanada/AS) vs Neil Broad/Piet Norval (Inggris/Af- sel) 3-6, 6-3, 6-4, 7-5. Ganda putri (semifinal): Martina Hingis/Natasha PAHLAWAN BARU Zvereva (Swiss/Belarus) vs Moya, petenis berusia 20 ta- Gigi Fernandez/Arantxa San- hun yang sama sekali tidak di- perhitungkan itu, telah merebut chez Vicario (AS/Spanyol) 6- hati remaja kota Melbourne dan 3, 5-7. (AFP/Rtr/Ant). Wailan Walalangi yang Dipukul "Saya sangat kecewa harus mengganti Todd dalam tim ini," kata Gullikson dalam suatu pernyataan. "Dia selalu menja- Tunggal putra: Carlos Moya (Spanyol) vs Michael Chang (AS) 7-5, 6-2, 6-4 Atlit Gulat Cabut Pengaduan Namun, ujar Warrouw, sank- si terhadap para atlit tersebut tentu akan dijatuhkan namun masih harus dipikirkan bentuk yang tepat. "Masalah sanksi tersebut akan segera dibahas oleh Pimpro Pelatnas dan PB masing-ma- sing," ujar Warrouw. Sedangkan Pimpro Pelatnas, Togi Hutagaol sendiri belum menentukan bentuk sanksi yang tepat bagi atlit yang "main hakim" sendiri tersebut. "Kasus tersebut akan dipelajari terlebih dahulu dan akan diambil tin- dakan intinya,"ujarnya. Ketua Umum PB PGSI, Kilian Sidabutar pada bagian lain mengatakan, akan berusaha menyadarkan para atlitnya, karena mereka masih terdorong emosi anak muda. Menurut Moya, ia tidak pe- duli dengan lawan yang akan dihadapinya di final, tapi ia menyatakan memilih menyak- sikan pertarungan semifinal an- Turnamen Piala AS melawan Muster, Jumat (24) hari ini, daripada Meksiko Juara setelah Imbang vs Peru Denmark Gilas AS 4-1 di tempat tidur. "Sampras memang petenis nomor satu, tapi saya telah me-- naklukkan petenis nomor dua dan nomor enam. Saya tidak ingin keluar lapangan sebagai pecundang. Ada 128 pemain yang tampil di hari pertama, ta- pi sekarang hanya tinggal dua dan apa pun bisa terjadi," kata Moya, pahlawan baru dari la- pangan tenis itu. Wailan ke kamarnya terus berlanjut dan mencapai pun- caknya sehari kemudian, Rabu, ketika Wailan dipukuli hingga ke kamarnya nomor 212 hotel tersebut. Hingga akhirnya, Wailan, suami mantan pebulutangkis nasional Rosiana Tendean itu, mengadukan pemukulan ter- sebut ke Polda Metro Jaya. Sebagai buntut perkara, tujuh orang atlit gulat "menginap" di Polda selama satu malam se- belum Wailan mencabut penga- duannya. "Saya sadar, dan kini sudah tidak ada masalah lagi, kami sama-sama saling menghargai, dan itu terjadi karena kesalah pahaman semata," ujar Wailan seusai mengadukan masalahnya ke Sekjen KONI Pusat (Rudolf Warrouw), Pimpro Pelatnas (Togi Hutagaol) dan ketua umum PB PGSI (Kilian Sida- butar). White Plains, (Analisa). Richey Reneberg akan me- nggantikan Todd Martin yang cedera dalam tim tenis Piala Davis AS yang akan bertanding dengan Brazil di Rebeirao Preto bulan depan, demikian kapten - tim AS Tom Gullikson menga- takan hari Rabu (Kamis WIB). Martin menderita cedera tendinitis di lutut kanannya, yang menghalanginya bertan- ding di turnamen tenis Aus- tralia Terbuka. Berikut adalah hasil lengkap turnamen Australia Terbuka yang menyediakan hadiah total 7,6 juta dolar AS (lebih dari Rp15,3 miliar): Tunggal putri: Mary Pierce (Prancis) vs Amanda Coetzer (Afrika Sela- tan) 7-5, 6-1 Pada pertandingan sebelum- nya, striker Denmark Per Pe- dersen yang bermain di klub Odense Boldklub mencetak em- pat gol, tiga di babak pertama dan satu di babak kedua bagi mengantarkan Denmark me- Martina Hingis (Swiss) vs Mary Joe Fernandez (AS) 6-1, Liatti Juara Reli Monte Carlo naklukkan AS 4-1. Pedersen mencetak gol pada menit-menit ke-16, 26, 45 dan 54. Golnya pada injury time ba- bak pertama terjadi hanya dalam beberapa detik setelah penye- rang AS Joe Max Moore men- cetak gol balasan AS melalui tendangan bebas. Semoga, kata Wailan, hal ini merupakan yang pertama dan terakhir bagi atlit Pelatnas, "kami sama-sama salah dan saya yakin hal ini tidak akan terulang kembali,"katanya. Pada peristiwa tersebut, Wailan menderita cedera tulang leher dan beberapa lebam di sekitar wajahnya. ANALISA Sementara itu menurut Sek- jen KONI Pusat, Rudolf War- rouw, masalah tersebut harus diselesaikan dengan semangat olahraga. "Biar bagaimanapun kita harus menjunjung tinggi spor- tivitas, kejadian tersebut hanya kesalah pahaman semata dan atlit akan segera berlatih kem- bali," ujar Warrouw. Pasadena, Kalifornia, (Analisa). Meksiko sukses memperta- hankan gelar juara meskipun pada pertandingan terakhir di- paksa bermain seri tanpa gol melawan Peru dalam turnamen sepakbola Piala AS di Pasadena Kalifornia AS, Kamis (23/1). dikan Piala Davis sebagai prioritas dalam jadwalnya dan memiliki kontribusi yang sangat besar untuk keberhasilan tim pada tahun-tahun sebelumnya. Ia tidak akan bisa tampil kali ini." Meksiko akhirnya meraih nilai tertinggi tujuh, satu angka di atas Denmark yang dalam pertandingan sebelumnya me- naklukkan tuan rumah AS de- ngan angka telak 4-1. "Di pihak lainnya, Richey Reneberg selalu siap bila dipanggil untuk bermain di turnamen Piala Davis. Dia merupakan salah seorang di antara para pemain ganda yang terbaik, dan saya beruntung memiliki seorang pemain se- perti Richey yang berke- mampuan dan berpengalaman di Piala Davis.". Reneberg (31) memperkuat tim AS di Piala Davis pada tahun-tahun 1993, 1994 dan 1995. Rekor Piala Davisnya 4- 2 di ganda dan 1-0 di partai tunggal. (Ant/Rtr) Peru berada di posisi ketiga dengan nilai 4 sedangkan AS di berada di urutan terbawah tan² Monte Carlo, (Analisa) Pembalap Italia Piero Liatti (34) membuat kejutan dengan menjuarai reli mobil Monte Carlo, Rabu. Liatti, yang menjadi orang Italia pertama yang menjuarai reli seri kejuaraan dunia setelah Miki Biasion juara tahun 1989, bertindak berani dengan memacu Subaru di jalanan licin.112 Dalam reli empat hari itu, ia menggunakan Subaru Impreza baru yang dengan berani mema- kai ban untuk aspal kering sementara saingannya memilih ban untuk kondisi jalan yang diperkirakan licin. "Ini akhirnya ada hasilnya Empat pemain tersebut yakni Reneberg Gantikan Martin Andrian Raturandang, Suwandi, di Tim Piala Davis AS Bonit Sulistyo Wibowo. Ketua Badan Tim Nasional (BTN) PB Pelti, Wimar Witoelar kepada wartawan di Jakarta Ka- mis (23/1) mengatakan, empat pemain ini didampingi kapten tak bermain sekaligus tim ma- najer Atet Wiyono, pelatih tek- nik Wailan Walalangi dan pe- latih pisik Paulus Pesurnay. Menurutnya, peluang Indo- nesia menghadapi Pilipina cu- kup berat, meski dalam sepuluh tahun terakhir ini Indonesia tiga kali menang atas lawannya ter- sebut di Jakarta 1986, 1992 dan 1993. "Mereka merupakan harapan yang akan datang, dan saya yakin masalah tersebut sudah terselesaikan semalam (Rabu," 22/1)." Masalah itu, tambah Kilian, hanya spontanitas reaksi dari anak muda belaka. "Mereka tidak brutal, hanya karena tidak dewasa, dan mereka sudah diingatkan, dan mereka menga- ku,"ujar Kilian. (Ant). Martina Hingis tinggal selangkah lagi Jakarta, (Analisa). Empat petenis dipercayakan memperkuat tim Piala Davis In- donesia ke pertandingan putaran pertama Grup I Asia Oceania melawan Pilipina di Manila, 7- 9 Pebruari 1997. pa meraih satu angkapun. Meskipun bermain tanpa gol, pertandingan antara Meksiko vs Peru tersebut berlangsung me- narik walaupun hujan lebat mengguyuri lapangan. Kiper kedua tim menjadi bin- tang lapangan pada pertandin- gan terakhir itu. Meksiko seharusnya dapat mencetak dua gol namun pe- nampilan gemilang kiper Peru Julio Balero Correa berhasil mematahkan tendangan penalti yang dialgojoi kapten Meksiko, Alberto Garcia Aspe menit ke- 15. "Peluang kita kali ini cukup berat melawan Pilipina. Begitu pun kita akan berusaha keras memenangkan pertandingan", kata Witoelar.. Sementara itu, pelatih teknik Wailan Walalangi menyebut- kan, Pilipina masih memperta- hankan dua pemain muka lama setelah matahari melelehkan salju dan mengeringkan bagian jalan yang basah," kata Liatti, yang menyelesaikan lomba 55 detik di depan pembalap Spanyol Carlos Sainz, dua kali juara Monte Carlo. "Menjuarai reli seperti ini sangat fantastis," tambah Liatti, sambil menggendong anaknya yang berumur 3,5 bulan. "Sayas tidak yakin menjadi juara sampai menyelesaikan lomba." Juara dunia Tommi Makinen dari Finlandia, yang sebelumnya diperkirakan akan menjadi juara, akhirnya hanya berada di urutan ketiga setelah mobil Mitsubishi Lancer yang digunakan menbrak gundukan salju hingga ia kehi- langan banyak waktu. Liatti disewa Subaru untuk menjadi pembalap kedua ber- sama Kenneth Eriksson dari Swedia musim ini, namun peluangnya membesar setelah pembalap nomor satu mereka Colin McRae kecelakaan, Se- lasa. Sebelum lomba hari terakhir, Liatti tertinggal 24 detik di belakang Makinen. Ia mencatat waktu tercepat dalam empat dari enam "tahapan waktu" pada akhir lomba itu. Klasemen akhir: 1. Piero Liatti Fabrizia Pons (Italia) Subaru Impreza 4 jam 26:58. 2. Carlos Sainz - Luis Moya (Spanyol) Ford Escort selisih 00:55 detik. 3. Tommi Makinen Seppo Harjanne (Finlandia) Mitsubishi Lancer 02:31. 4. Armin Schwarz (Jer- man) Denmarkis Giraudet (Pe- rancis) Ford Escort 05:85. 5. Uwe Nittel Tina Thorner (Jerman) Mitsubishi Lancer 15:44. 6. Hendrik Lundgaard - Freddy Peofrsen (Denmark) Toyota Celica 18:28. 7. Olivier Burri - Christophe Hoffman (Swiss) Subaru Impreza 18:37. 8. Isolde Holderied (Jerman) Catherine Francois (Perancis) Toyota Celica 23:41. 9. Gustavo Trelles (Uruguay) Jorge del Buono (Argentina) Mitsubishi Lancer 25:81. 10. Armin Kremer - Sven Behling (Jerman) Mitsubishi Lancer 25:53.(Ant/Rtr) Sergio Kemudian Balero secara bril- ian kembali menggagalkan sun- dulan keras striker veteran Mek- siko Carlos Hermosillo. Di babak kedua, Peru pula yang tampil menyerang dan kiper cadangan Mesiko, Adolfo Rios yang menggantikan Jorge Campos beberapa kali membuat penyelamatan gemilang dari Peru. gempuran penyeran Untuk menghadapi Pilipina katanya, ia tidak ingin menerap- kan sistem bermain rangkap baik di partai tunggal maupun ganda. Khusus di nomor tunggal Wailan tetap mempercayakan kepada Andrian Raturandang dan Suwandi, sedangkan ganda Bonit Wiryawan dan Sulistyo Wibowo. Tim Piala Davis Indonesia yakni Joseph Lizardo dan Robert Angelo. Permainan kedua pe- main sudah diketahui Wailan. Tapi khusus dua pemain baru Pilipina yakni Pio Tolentino dan Michael Misa, Wailan sama se- kali belum mengetahui kekuatan mereka. Walaupun senang meraih ke- menangan, pelatih Prancis Aime Jacquet menyebutkan, Portugal Empat Petenis Dipercayakan Perkuat 2101 Braga, Portugal, (Analisa). Sebuah gol "solo run" luar- biasa Ibrahima Ba pada menit 60 membuat Prancis terlalu tangguh dan menang mudah 2-0 atas Portugal dalam pertan- dingan sepakbola persahabatan yang berlangsung di Braga Por- tugal, Kamis (23/1) WIB. Kemenangan mengesankan bagi Prancis yang menjadi tuan rumah putaran final Piala Dun- ia 1998 itu tak terlepas dari penampilan memikat Ba yang biasa bermain sebagai gelan- dang klub Bordeaux Prancis. Melalui solo-run tersebut, Ba mampu mengicuh pemain be- lakang Portugal, Fernando Cou- to sebelum memasuki kotak penalti dan segera melepaskan tendangan keras sehingga kiper Victor Baia terpaksa memu- ngut bola dari gawangnya. Terciptanya gol itu menun- jukkan bahwa kelas Prancis le- bih tinggi setingkat dari Portu- gal dan tampaknya para pemain Prancis tidak terpengaruh mes- ki tidak tampil bersama dalam tiga bulan terakhir. Didier Deschamps membuat Prancis terlebih dahulu unggul 1-0 setelah pertandingan ber- langsung 10 menit, dengan mengambil manfaat kesalahan yang dilakukan barisan be- lakang Portugal. "Kami ucapkan selama pada Prancis. Mereka memiliki tim yang kuat dan pantas menang," kata pelatih Portugal Artur Jorge. prestasi bagus", kata Suwandi.. Sementara tim manajer Atet Wijono yang juga merangkap sebagai kapten tidak bermain mengatakan, Pilipina yang akan dihadapi lebih kuat dibanding Taiwan sehingga perlu diadakan perubahan dalam susunan tim. "Tim Piala Davis Pilipina lebih tangguh dibanding tim Taiwan, sehingga persiapan menghadapi tuan rumah Pilipina juga relatif lebih lama," kata Atet Wijono. Berikut susunan tim Piala Davis Indonesia dan Pilipina: Indonesia: Pemain: Andrian Raturan- "Kita sudah sepakat tidak dang, Suwandi, Bonit Wirya- akan memakai sistem rangkap wan, Sulistyo Wibowo). Kapten tidak bermain: Atet. Wijono, menghadapi Pilipina", ujarnya. Tentang terpilihnya kembali Pelatih Teknik: Wailan Wala- mantan pemain tim Davis tahun langi, pelatih fisik : Paulus Pesurnay lalu yakni Suwandi, menurut- nya, masalah ini merupakan ke- Pilipina: sepakatan pelatih karena akhir- akhir ini prestasinya meningkat. Dalam seleksi tim nasional Nopember 1996 lalu, Suwandi tampil sebagai runner-up dan menjuarai Turnamen Antar Master Senior. Pemain: Joseph Lizardo, Robert Angelo, Pio Tolentino, Michael Misa, Kapten tidak bermain, Virgilio Sison, pelatih, Martin Misa tim manajer, Elmer Juinio. AS menyelesaikan turnamen itu tanpa memetik satu pun ke- menangan, sedang Denmark mencetak kemenangan kedua setelah menang 2-1 atas Peru hari Minggu. Di samping menetapkan em- "Saya senang dan bangga bi- pat pemain ke Piala Davis, BTN sa kembali masuk tim nasional. juga mengirim empat pemain Dalam kejuaraan ini saya akan lainnya ke Turnamen Satelit di berusaha maksimal membuat Manila.(gun). Palermo, (Analisa). Cesare Maldini mengawali debutnya sebagai pelatih baru tim nasional Italia dengan ke- menangan Rabu (22/1) ketika Gianfranco Zola dan Alessandro Del Piero mencetak gol untuk kemenangan baru timnya 2-0 atas Irlandia Utara dalam per- tandingan persahabatan di Pa- lermo. Denmark, juara Eropa 1992, tampil dalam turnamen ini tan- pa diperkuat pemain-pemain bintang yang kini berada di Ing- gris seperti penjaga gawang Peter Schmeichel dan striker Brian Laudrup. Mereka kalah dalam pertan- dingan pertama 1-3, tetapi da- pat bangkit mengalahkan Peru 2-1 hari Minggu. Sukses Sebagai Manajer Italia Zola, dari Liga Utama Inggris Chelsea, mencetak gol pertama pada menit kesepuluh. Ia mem- bawa penjaga gawang Tommy Wright memutar sebelum mene- mukan ruang tembak. goianred meianmetal aasidT 021 85,1 Prancis Terlalu Tangguh bagi Portugal Pertandingan Persahabatan Internasional RUAUDITONI BI SHUIGST Del Piero dari Juventus me- nambah gol tersebut pada menit- menit terakhir dengan suatu tem- bakan dari tendangan bebas un- tuk kemenangan Italia 2-0. Bola meluncur dari rusuk kiri ke ga- wang. AS: Brad Friedel/Mark Dodd, Dan Calichman. Mike Burns, Jeff Agoos, Alexi Lalas, Steve Ralston/Jason Kreis, Cobi Jones, Claudio Reyna, Roy Las- siter/Brian McBride, Jovan Ki- rovski/Preki Radosavljevic, Joe- Max Moore. Dalam Pertandingan itu, se- banyak 38.000 penonton Sisilia memasuki stadion "La Favorita" untuk merayakan debut mantan menajer tim U-21 Maldini yang menggantikan posisi Arrigo Sa- cchi, yang mengundurkan diri Desember 1996 lalu. "Forza Italia, mari kita mulai lagi," demikian tertulis di span- duk ketika Maldini membawa timnya dalam pertandingan pe- manasan itu. Denmark: Mogens Krogh, Soren Colding, Michael Hem- mingsen, Per Nielsen, Brian Steen Nielsen, Soren Andersen, Per Pedersen/Peter Moller, Steen Nedergaard, Jens Jessen, Ulrik Pedersen/Stig Tofting, Jesper Thygesen. (Ant/AFP/ Rtr/bdr). Halaman 12 Maldini Ukir hanya kurang beruntung men- cetak gol dari beberapa peluang emas yang mereka peroleh. Lini tengah Prancis tak memberikan kesempatan bagi lawannya Portugal membangun serangan sedangkan pertahanan sangat kokoh dengan dikoman- doi Laurent Blanc dan Marcel Desailly. Johannesburg, (Analisa). Zimbabwe menunggu keda- tangan kiper Bruce Grobbelaar untuk memperkuat tim negara- nya dalam menghadapi pertan- dingan penting penyisihan Piala Afrika melawan Ghana hari Minggu (Senin WIB). Pertandingan grup Idi Harare itu satu dari 12 pertandingan internasional yang akan dimain- kan di berbagai kota di benua Afrika tersebut. Grobbelaar saat ini sedang dalam persidangan kasus suap di Inggris, namun ofisial sepak- bola Zimbabwe mengatakan, mereka telah mendapat izin agar mantan kiper Liverpool itu "pulang kampung" untuk per- tandingan tersebut. Tim nasional itu membaur dalam semangat nasionalis di- mana para pemain memakai kostum biru dan celana pendek putih, baju biru berstrip -- warna khas tradisional yang merupa- kan simbol tim nasional sepak- bola Italia. "Saya telah menghubungi hakim dan ia menyetujui pulang- nya Grobbelaar," kata Sekjen Federasi Sepakbola Zimbabwe Phil Hwata. Manajer baru itu termasuk pemain yang berbakat yang di- tarik Sacchi untuk Euro 96. Dia menurunkan lima pemain di ba- gian pertahanan sebagai persi- apan menghadapi pertandingan penyisihan Piala Dunia mela- wan Inggris di Wembley bulan depan. "Kami sangat berharap ia dapat tampil. Pertandingan Irlandia Utara, yang tak per- nah menang di bumi Italia, tak mampu menyamakan kedudu- kan meskipun James Quinn memforsir tembakan ke gawang Angelo Peruzzi di menit ke-55. Pada akhir pertandingan, tim Maldini disambut dengan tepu- kan hal yang kontras dengan tim Sacchi yang diejek dan di- sambut dengan bunyian peluit pada akhir kunjungan mereka ke Palermo pada tahun 1994 se- telah menelan kekalahan 1-2 dari Kroasia. (Ant/Rtr). Satu peluang terbaik Portu- gal muncul menjelang pertan- dingan berakhir ketika ten- Setelah ketinggalan, Portu- dangan keras Oliveira terlalu gal mencoba mengejar keting- melebar. (Rtr/bdr). Zimbabwe Tunggu Kedatangan galan dengan melakukan seran- gan gencar terutama pada akhir babak pertama. Kiper Grobbelaar Tendangan keras Domingos Oliveira sedikit naik di atas mis- tar gawang Prancis yang dika- wal Fabien Barthez. melawan. Ghana nanti sangat berat," kata pelatih tim Zimba- bwe Phil Hwata. Tim Zimbabwe pada per- tandingan pertama penyisihan Piala Afrika Oktober lalu menang 3-0 atas tuan rumah Sudan. Namun kemenangan tersebut dibatalkan karena Su- dan mengundurkan diri. Sementara itu pada per- tandingan lainnya Zambia akan berhadapan dengan Malawi dan Sierra Leone melawan Republik Afrika Tengah, Kamerun Namibia, dan Liberia vs Togo. Ethiopia yang dijadwalkan melawan Maroko di Casablanca hari minggu, telah menunda pertandingan di grup III itu setelah 16 pemainnya kabur dari timnya yang sedang transit di Roma dan meminta suaka politik. Ethiopio masih belum me- mutuskan mereka terus tampil di penyisihan Piala Afrika ini atau mengundurkan diri.(Ant/ Rtr). Bruce Grobbelaar