Arsip

Halaman Artikel

Halaman Lainnya

Konten

KAMIS PAHING, 25 FEBRUARI 2021 (13 REJEB 1954) Moch Riza Kajari Salatiga SALATIGA (KR) - Moch Riza Wisnu Wardhana men- jabat Kepala kejaksaan negeri (Kajari) Salatiga meng- gantikan I Gede Edy Bujanayasa yang naik jabatan menjadi Asisten Pembinaan di Kejati Sulawesi Tengga- ra. Moch Riza sebelumnya sebagai Kajari Bolmut Sula- wesi Utara. Walikota Salatiga, Yuliyanto saat pisah-sam- but Kajari Salatiga mengungkapkan masyarakat Sala- tiga heterogen, memiliki lebih dari 30 suku dan 350 war- ga asing yang tinggal di Salatiga. "Meski demikian, me- reka bisa berbaur dengan masyarakat sekitar yang sa- ngat toleran dan ramah. Masyarakat Salatiga sudah sa- dar ketertiban umum," tandasnya. Walikota juga meng- ungkapkan, pejabat Kajari yang lama telah banyak membantu dalam merawat merawat Kota Salatiga yang toleran dan kondusif ini. (Sus) DI MAPOLRES KARANGANYAR Pencanangan Zona Integritas NDA anyar. ASUNE POLRES KARANGANYAR PRE PENCANANGAN PEMBANGUNAN ZONA INTEGRITAS (ZI) PO XARANGAN VAN BERAS TAHUN 20: RUPSI W Bal KR-Abdul Alim Pencanangan Zona Integritas di Mapolres Karang- KARANGANYAR (KR) - Polres Karanganyar menca- nangkan pembangunan zona integritas (ZI) menuju wi- layah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Ber- sih dan Melayani (WBBM) di Mapolres setempat. Ke- berhasilan Zl tergantung kualitas pelayanan kepolisian dan tingkat kepuasan masyarakat. "Melalui program ini, kita ingin mewujudkan peningkatan pelayanan dengan berbagai inovasi yang kita siapkan. Tujuannya untuk memberikan pelayanan yang mudah, cepat, tepat dan menghindari transaksional antara masyarakat dengan petugas sehingga WBK dan WBBM ini ke depan bisa terwujud," kata Kapolres Karanganyar AKBP Mucham- mad Syafi Maula, Selasa (24/2). Dijelaskan, target ZI meningkatkan kapasitas dan akuntabilitas organisasi, pemerintahan yang bersih dan bebas KKN serta peningkatan pelayanan publik. "Kami siapkan inovasi dan kegiatan dalam rangka itu. Memang, banyak hal perlu dievaluasi. Tetapi kami mengusahakan yang terbaik," tegas Kapolres. Kabag Perencanaan Pol- res Karanganyar, Kompol Joko Waluyono mengungkap- kan, tim independen dari Mabes Polri, Polda Jawa Te- ngah dan Kementerian Dalam Negeri akan menakar ke- berhasilan ZI di Polres Karanganyar. (Lim) Wikan mengatakan, penangkapan pela- ku bermula adanya laporan dari ibu kor- ban. Menurut pelapor, pelaku telah beru- lang kali mencabuli kedua anaknya yakni PEMALANG (KR) - Nasib naas me- nimpa Tamara Sulistyani (17) asal Ba- nyumas. ABG tersebut ditemukan men- genaskan di sekitar Stasiun Pemalang. Korban diduga dianiaya oleh gerombolan anak jalanan. Saat ini korban masih dalam perawatan medis di rumah sakit setempat. Setelah diselidiki, ternyata korban me- rupakan anak dari seorang anggota Pe- muda Pancasilan (PP), di Banyumas. Korban mengalami luka lebam di wajah, rambut korban juga digunduli oleh pela- ku. Kasi Tribuntanmas Satpol PP Pema- lang, Agus Mulyadi, Rabu (24/2), membe- narkan penganiyaan itu. Lima orang ter- duga pelaku penganiayaan yang meru- pakan anak jalanan, sudah diserahkan JAWA TENGAH WATES (KR) - Selama Januari-Fe- bruari 2021, petugas Satresnarkoba Pol- res Kulonprogo berhasil mengungkap 11 perkara dengan tersangka sebanyak 11 orang beserta barang bukti total sebanyak 1.359 butir obat-obatan tanpa izin edar. SRAGEN (KR) - Sejum- an Gemolong, Sragen ke- wartawan, lah ruas jalan di Kabupaten pada Rabu Sragen mengalami keru- (24/2), mengaku kerusakan sakan seiring curah hujan jalan raya Solo-Purwodadi yang semakin tinggi bebe- sudah terjadi beberapa bu- rapa waktu terakhir. Tidak lan terakhir. Kerusakan se- hanya di jalan-jalan besar makin parah seiring datang- atau jalan nasional, keru- nya musih hujan. Tak jarang sakan jalan juga merata ter- kondisi jalan yang berlu- jadi di jalan penghubung an- bang dan bergelombang tarkecamatan sampai pelo- memakan korban penggu- sok desa. na jalan yang melintas. "Ka- mi minta Pak Gubernur Ja- teng segera memperbaiki. Kalau perlu, dicor sekalian agar awet," ungkapnya. Seperti jalur Solo-Sragen, Solo-Purwodadi wilayah Kecamatan Kalijambe, Jalur Sidoharjo-Tanon hingga Sumberlawang. Bahkan di jalur Solo-Purwodadi sem- pat tergenang banjir karena drainase yang tidak ber- fungsi normal. Terpisah, Ketua Fraksi Golkar DPRD Sragen, Sri Pambudi menyebutkan, hampir setiap tahun keru- sakan jalan raya masih menjadi problem. Pening- katan kualitas dan mutu Susilo (55) warga Desa Ngembatpasdas, Kecamat- HUKUM Anak Kembar Dicabuli Ayah Tiri BOYOLALI - Tim Sapu Jagad Satres- DA dan NA (13). Perbuatan bejat tersebut krim bersama Unit Perlindungan Perem- dilakukan di rumah kontrakan yang ber- puan dan Anak (PPA) Polres Boyolali ada di Dukuh Tegalmulyo Karanggeneng menangkap pelaku pencabulan berinisial Boyolali, saat ibu korban bekerja di pasar. Par (48) warga Dukuh Kenteng Sidomul- "Selama ini tersangka dan ibu korban yo, Ampel Boyolali. "Lelaki itu diaman- merupakan pasangan tak resmi," jelas- kan karena mencabuli dua anak tirinya nya. Tersangka diamankan di wilayah yang kembar masih di bawah umur," ujar Juwangi, saat bekerja sebagai sopir dan KBO sekaligus Ketua Tim Sapu Jagad hendak mengirim material pasir. Polres Boyolali, Iptu Wikan Sri Kadiyono, Selasa (23/2). Sementara itu, Par mengaku khilaf saat melakukan perbuatan pencabulan terhadap kedua korban. "Saya melaku- kan hubungan badan dengan DA seba- nyak 7 kali, sedangkan dengan NA baru 3 kali," ujarnya. (*-1/Sit) Kasat Resnarkoba Polres Kulonprogo, AKP Irwan SH SIK, Rabu (24/2), meng- ungkapkan perkara menonjol yang berha- sil diungkap terkait peredaran obat- obatan tanpa izin edar, dengan TKP awal di Alun-alun Wates pada 6 Februari 2021. Petugas berhasil mengamankan barang bukti total 956 butir pil Yarindo. Kronologinya, bermula saat petugas SUKOHARJO ADAKAN GERAKAN BERSIH SUNGAI Di Sragen, Jalan Rusak Bergelombang awanan bencana khususnya bajir masih akan terjadi, Ba- dan Penanggulangan Ben- cana Daerah (BPBD) Suko- harjo melakukan berbagai antisipasi. Di antaranya memperbanyak kegiatan kecamatan. PELAKU IKUT ANTAR KORBAN KE RS Gadis ABG Dianiaya di Stasiun Pemalang SOLO (KR) - Masyarakat yang telah diundang untuk meng- ikuti vaksinasi Covid-19 diminta konsekuen datang sesuai tempat Satu vial vaksin, dialo- kasikan langsung habis untuk sembilan orang un- tuk memastikan efektivi- tas, sehingga jika ada satu orang tidak hadir, setidak- nya akan mempengaruhi jadwal delapan orang yang lain. dan waktu yang dijadwalkan. Pasalnya, satu orang saja tidak da- tang, akan berpengaruh pada pelaksanaan vaksinasi, bahkan ha- rus melakukan penggeseran jadwal. "Distribusi undangan vaksinasi serta jadwal pe- laksanaan di 38 fasilitas layanan kesehatan telah diperhitungkan secara cer- mat dan detil. Jumlah ma- syarakat yang diundang mengikuti vaksinasi pada satu titik fasyankes pada VAKSINASI DI SOLO, TEGAL DAN BREBES Peserta Diminta Datang Sesuai Jadwal seseorang dapat divaksin atau tidak ditentukan saat screening di meja dua pela- yanan vaksinasi. Setelah calon peserta melakukan pendaftaran dengan basis Nomor Induk Kependu- dukan (NIK), akan meng- ikuti screening kesehatan, mulai dari pengukuran suhu tubuh, tensi hingga penelusuran riwayat kese- hatan. "Jika semua dinya- takan sehat, baru dilaku- kan vaksinasi dan berlan- jut dengan observasi sela- ma 30 menit," jelasnya. Vaksinasi Covid-19 ta- hap juga dilaksanakan di Mengenai calon peserta Kota Tegal, Kabupaten Te- vaksinasi tidak datang de- gal, dan Kabupaten Bre- ngan alasan memiliki pe- bes, mulai Selasa (23/2) nyakit bawaan atau ko- hingga Jumat (26/2). Ke- morbid, Wahyuningsih pala Dinkes Kota Tegal, dr menyebutkan, penentuan Sri Primawati Indraswari SATRESNARKOBA POLRES KULONPROGO Januari Februari 2021 Ungkap 11 Perkara ke Satpol PP oleh Ormas Pemuda Panca- sila. "Satpol PP Pemalang dititipi meng- amankan anak punk terduga pelaku pen- ganiayaan. Selanjutnya tadi jam 08.00, mereka kami kirim ke Polres untuk ditin- dak lebih lanjut," ujar Agus. Sementara Komandan Koti Pemuda Pancasila PAC Pemalang, Heri S bersa- ma Wakil 1, Yogo, menceritakan, penga- niyaan itu terjadi Senin (22/2) dini hari di sebelah barat stasiun. "Orangtua korban mendapat kabar tentang kondisi anak gadisnya dari pihak rumah sakit, lang- sung menuju Pemalang," ujar Heri. Kor- ban semula dibawa ke rumah sakit oleh seorang tukang becak. Gerombolan anak jalanan yang diduga pelaku juga sempat ikut mengantar korban, namun kemudi- an mereka langsung kabur. (Ryd) berhasil mengamankan seorang pembeli berinisial AS (20) warga Kapanewon Wa- tes yang mendapatkan barang haram dari MA sebanyak 30 butir pil Yarindo di Alun- alun Wates. "Kita kembangkan lagi, karena MA me- ngaku mendapat barang dari kenalannya di Moyudan Sleman berinisial MS. Dari ta- ngan MS, petugas berhasil mengamankan 136 butir pil Yarindo di rumahnya. Dari penangkapan ini, dikembangkan lagi de- ngan mengamankan FB di wilayah Mlati Sleman beserta barang bukti 784 butir pil Yarindo, sehingga total yang diamankan sebanyak 956 butir pil," jelasnya. (M-4) hari yang ditetapkan, mi- salnya, dihitung dengan kelipatan sembilan, sesuai indeks vaksin yang satu vial digunakan untuk sembilan orang," kata Ke- Kesehatan pala Dinas (DKK) Solo, Siti Wahyu- ningsih mengatakan hal itu di sela peresmian Ru- mah Sakit Lapangan (Rumkitlap) di Beteng Vasternburg, Rabu (24/2). Ditegaskan, bahwa pi- haknya tidak ingin mem- buang-buang vaksin dan tidak mengizinkan mem- buka vaksin jika hanya harus kembali diperhatikan. Kerusakan ruas jalan yang berada di Kabupaten Sra- gen paling parah terjadi pa- da jalan provinsi, sehingga Pemprov diminita segera melakukan perbaikan. Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Sragen Marija, mengaku sudah ber- komunikasi dengan DPU Provinsi Jateng terkait per- baikan infrastruktur di Sra- gen. Sekitar bulan April mendatang akan dilakukan perbaikan kerusakan jalan, utamanya jalur Solo-Purwo- dadi. Terkait peningkatan curah hujan tinggi diperkirakan masih akan terjadi hingga Maret mendatang dan ker- Kasat Reskrim Polres Kulonprogo, AKP Munar- so, Rabu (24/2), mengung- kapkan pelaku melaku- kan penipuan di beberapa Kapanewon di Kulonprogo dengan sasaran warga yang dinilai memiliki ba- nyak uang dan bersedia menanamkan modal. "Korban yang tertipu cukup banyak, di Polsek Sentolo ada 3 orang yang melapor, Polres 5 orang, Polsek Temon 1 orang dan Polsek Pengasih 1 orang. Kerugian materiil berupa WATES (KR) - Petugas Satreskrim Pol- res Kulonprogo mengamankan RW alias Aris (40) warga Crangkep Lor Purworejo, karena menipu sejumlah warga. Mantan Sales provider wifi ini mendapat uang ratu- san juta rupiah dari hasil mengelabui para korban dengan berpura-pura mengajak kerja sama usaha. SLEMAN (KR) - Him- pitan ekonomi membuat PP (31) nekat melakukan pencurian di sebuah kos mahasiswa daerah Ge- bang Wedomartani Ngem- plak, Sleman. Ibu tiga anak asal Te- manggung Jawa Tengah itu, kini harus berurusan dengan polisi setelah aksi- nya berhasil diungkap pe- tugas Polsek Ngemplak. Kapolsek Ngemplak Kompol Wiwik Haritu- lasmi didampingi Kanit Reskrim Iptu Sutriyono, Rabu (24/2), menjelaskan pelaku beraksi di kos yang ditempati Rafli (20), Ju- mat (12/2). ada tujuh atau delapan ca- lon peserta vaksinasi. Ka- rena itu, dia meminta de- ngan sangat masyarakat yang telah menerima un- dangan mengikuti vak- sinasi, datang sesuai jad- wal agar tidak menyulit- kan tenaga kesehatan pe- laksana, fasyankes atau sesama peserta vaksinasi itu sendiri. Sekitar pukul 06.30, korban yang baru saja bangun tidur kaget, lan- taran dua HP serta laptop miliknya raib. RAUP UANG RATUSAN JUTA RUPIAH Mantan Sales Provider Tipu Warga Kulonprogo Pasal 372 atau 378 KUHP dengan ancaman hukum- an 4 tahun penjara," jelas AKP Munarso. uang dan jumlahnya ber- ariasi, mulai jutaan rupi- ah dan ada yang lebih dari Rp 100.000.000. Nilai to- talnya lebih dari Rp 250.- 000.000," jelasnya. Modusnya, pelaku mem- berikan iming-iming kor- ban keuntungan dengan mengajak kerja sama usa- ha melalui surat perjan- jian. "KEDAULATAN RAKYAT" "Selain mendapati ke- nyataan barang-barang- nya hilang, saat terban- gun korban melihat pintu kamar kosnya dalam ke- adaan terbuka. Rafli lan- tas melaporkan kejadian itu ke Mapolsek Ngem- plak," ungkap Kanit Res- KR-Said Masykuri Salah satu ruas jalan di Kabupaten Sragen yang rusak parah. 41 "Akibat bujuk rayu pela- ku yang akan memberi- kan keuntungan dari hasil kerja sama ini, korban mau memberikan uang se- bagai modal usaha. Karena proyek dan usa- ha yang dijanjikan tidak pernah direalisasikan, korban kemudian melapor ke polisi. Pelaku berhasil ditangkap dan dikenakan HALAMAN 14 JEFFRE POLM bersih sungai serentak di se- mua wilayah. Semua pihak dilibatkan mengingat luas dan panjangnya aliran sun- gai melintasi sejumlah desa dan kelurahan merata di 12 (Sam/Mam) KONFERENSI PERS LRES KU PRO O IBU TIGA ANAK DITANGKAP Datang ke Yogya, Satroni Kos Mahasiswa mengatakan, vaksinasi tahap kedua ini menyasar sekitar 42 ribu orang. Mereka terdiri aparatur sipil negara (ASN), TNI- Polri, pegawai BUMN dan BUMD, petugas transpor- tasi publik, wartawan dan lansia. "Mereka bekerja di sektor pelayanan publik, termasuk para wartawan. Khusus untuk wartawan, dilaksanakan Jumat di Puskesmas Margadana," ungkapnya. Menurut Prima, pihak- nya telah menerima vak- sin di tahap II ini seba- nyak 1.100 vial. Ada sedik- it perbedaan dalam ke- masan vaksin yang diteri- ma kali ini. Kalau yang ta- hap pertama itu dus tung- gal, sekarang 1 vial untuk 10 dosis. (Hut/Ryd) KR-Dani Ardiyanto Ada dua jenis usaha yang dijanjikan pelaku, yakni proyek pemasangan AKP Munarso (tengah depan) menunjukkan ba- wifi dan perdagangan rang bukti surat perjanjian kerja sama dan pela- buah-buahan. ku RW. krim. Polisi bergerak cepat mendatangi TKP dan me- nyisir beberapa CCTV di sekitar kos. Berdasarkan hasil penyelidikan ter- sebut, petugas Unit Res- krim berhasil mengidenti- fikasi ciri-ciri pelaku dan KR-Wahyu Priyanti Petugas memeriksa sepeda motor yang digunakan oleh pelaku saat ke TKP. Pelaku RW mengaku terpaksa menipu karena terlilit masalah hutang hingga ratusan juta ru- piah. Penghasilannya se- lama ini tidak mencukupi untuk memenuhi kebu- tuhan sehari-hari. (M-4) mendapatkan informasi tentang keberadaannya. Lima hari kemudian, pela- ku berhasil diamankan saat berada di sebuah penginapan daerah Sema- rang Jawa Tengah. Polisi juga berhasil me- ngamankan barang bukti hasil curian. Saat dimintai keterangan, pelaku meng- aku datang ke TKP men- gendarai motor seorang diri. "Pelaku sengaja datang ke Yogya dengan niat ingin mencuri karena terdesak kebutuhan ekonomi. Pe- ngakuannya baru sekali beraksi, itu terpaksa kare- na harus menghidupi tiga anaknya. Penahanan ter- hadap tersangka kami titipkan di Polres Sleman," pungkas Kanit Reskrim. (Ayu)