Arsip

Halaman Artikel

Halaman Lainnya

Konten

KAMIS KLIWON, 14 JANUARI 2021 (30 JUMADILAWAL 1954) LANGGAR INSTRUKSI BUPATI Sejumlah Kafe Ditutup Satpol PP BANTUL (KR) - Jajaran Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Bantul terus memberikan sosialisasi kepada ma- syarakat Bantul terkait Instruksi Bupati No 1 Tahun 2021. Bahkan Selasa (12/1) malam petugas gabungan dari unsur TNI, Polri dan Satpol PP menutup sejumlah kafe 1x24 di Kecamatan Kasihan lan- taran mengabaikan instruksi tersebut. truksi Bupati No 1 Tahun 2021 Tentang Kebijakan Pengetatan Terbatas Ke- giatan Masyarakat (PT- KM) belum semua warga mengetahui. "Oleh karena itu, kami tidak pernah lelah mem- berikan edukasi kepada warga. Masyarakat harus dipahamkan pentingnya menerapkan Prokes di- masa pandemi Covid-19 ini," jelasnya. Pemkab Bantul berusa- ha memberikan edukasi kepada masyarakat untuk mematuhi Protokol kese- hatan (Prokes) dalam upa- ya menekan laju Covid-19. Kegiatan Patroli Ops Patuh Covid-19 dipimpin Kepala Yulius Suharta SSos MSi didampingi Se- kretaris Satpol PP Bantul Anton Vektori SSTP MEng Kepala Bidang (Kabid) Perlindungan Masyarakat Satpol PP Kabupaten Ban- tul, M Agung Kurniawan, Rabu (13/1), mengatakan hasil pemantauan di la- pangan terungkap Ins- Oknum Wartawan Peras Kepala Sekolah Menurut Agung, Covid - 19 ini terkait dengan kese- hatan. Sehingga tidak pu- nya pilihan lain edukasi pentingnya menerapkan Tiga oknum wartawan digelandang ke Polres Bantul. BANTUL (KR) - Polisi mengamankan tiga oknum wartawan yang diduga melakukan pemerasan ter- hadap kepala sekolah se- buah SD di Kapanewon Sanden Kabupaten Bantul. Tiga oknum yang mengaku sebagai wartawan tersebut berinisial Ph (48), Bs (46) dan Sp (52) semua asal Kabupaten Gunungkidul. Kini kasus tersebut dalam penanganan Satreskrim Polres Bantul Polda DIY. Kapolres Bantul, AKBP Wachyu Tri Budi Sulisti- yono SIK, didampingi Ka- sat Reskrim AKP Ngadi dan Kasubag Humas Pol- res Bantul, Iptu Sumarya- ta, Rabu (13/1), mengata- kan tiga tersangka meng- aku sebagai wartawan sa- lah satu media online. Pe- nangkapan bermula ketika tersangka menerima uang dari korbannya, Sp (59) warga Sumbermulyo Bambanglipuro Bantul. Petugas mendapatkan la- poran langsung dari kor- ban terkait kasus ini. Wachyu mengatakan, kasus bermula ketika para tersangka mendatangi kor- ban di rumahnya, Kamis (7/1). Tersangka dengan segala tipu daya menuduh korban telah berselingkuh dengan seorang wanita. Tak hanya itu, tersangka mengancam perselingkuh- an itu bakal diberitakan di medianya. Tersangka ke- mudian menawarkan so- lusi damai agar kasus per- selingkuhan tidak masuk berita. Dengan ketentuan korban bersedia mem- berikan sejumlah uang. "Permintaan para ter- sangka disanggupi korban. Saat itu korban mem- berikan uang Rp 1,9 juta seusai isi dompetnya dan diambil para tersangka," ujarnya. BANTUL prokes harus digencarkan. Terkait dengan penutup- an kafÈ lantaran pengelola sama sekali tidak mengin- dahkan prokes dan juga melewati jam buka. Petu- gas juga menemukan pe- ngelola kafÈ belum menge- tahui instruksi bupati ten- tang PTKM. "Karena sama sekali tidak ada prokes, ti- dak jaga jarak mengabai- kan kebijakan PTKM. Kami memutuskan untuk ditutup selama 1x24 jam. Kedepannya kami imbau masyarakat patuh pada aturan yang sudah dibuat," ujar Agung. TANYA: Istri saya setiap hari Ahad pagi menghadiri pengajian mulai pukul 06.00 hingga pukul 07.00. Hal itu di- lakukannya dengan pertimbangan, karena hari itu merupakan hari libur se- hingga pekerjaannya yang berkaitan dengan kegiatan rumah tangga tidak menjadi terganggu. Wakidi, Yogyakarta Kada TT Pak Asmuni Menjawab Istri Hadiri Pengajian JAWAB: Menghadiri pengajian merupakan amalan baik untuk menambah pahala bagi diri dan keluarga. Selain mem- peroleh tambahan ilmu tentang keaga- maan, juga bisa menjalin silaturahmi dengan sesama. Namun setelah perte- muan itu, tersangka kem- bali minta uang kepada "Tersangka kami kenai korban. Merasa tertekan, Pasal 368 ayat (1) KUHP korban mentransfer uang tentang Pemerasan de- sebanyak Rp 30 juta pada 8 ngan ancaman hukuman 9 Januari lalu. Aksi pe- tahun penjara," jelas merasan tersangka tidak Wahcyu. (Roy)-f KR-Sukro Riyadi berhenti sampai disitu, keesokan harinya, korban kembali mentransfer uang sejumlah Rp 20 juta. Sehingga uang yang di- serahkan korban sebesar Rp 51,9 juta. Ternyata aksi pemerasan belum berhenti, tersangka kembali minta uang sebe- sar Rp 55 juta kepada kor- ban. Karena sudah tidak mampu memenuhi ke- mauan para tersangka dan merasa diperas korban melaporkan ke kepolisian. Tersangka berhasil di- amankan petugas di ru- mah masing-masing. Dari tangan tersangka, petugas menyita barang bukti beru- pa buku tabungan, kartu pers, surat tugas, hand- phone, bukti transfer bank, perhiasan dan mobil yang digunakan untuk melan- carkan aksinya. yang beriman di antaramu dan orang- orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat". Dalam ajaran Islam pembinaan aga- ma yang dilakukan secara terus- menerus terhadap ayah dan ibu (sua- mi dan istri) di dalam keluarga meru- pakan pelaksanaan kewajiban men- cari ilmu. Dengan demikian seorang istri yang turut mengikuti pengajian, apabila pada hari dan jam yang me- mungkinkan, perlu didukung dan dihar- gai. Apalagi mencari ilmu itu meru- pakan kewajiban bagi setiap Muslim baik laki-laki maupun perempuan. Hal itu disebutkan dalam hadis sahih ri- wayat Ibnul 'Adi dan Al-Baihaqi, Thalabul 'ilmi faridhatun 'ala kulli mus- limin. Artinya, “mencari ilmu itu fardlu bagi setiap orang Islam. Mengenai seorang istri pergi meng- hadiri pengajian itu merupakan peker- jaan yang mulia. Allah berfirman bah- Mengenai kedudukan istri yang wa Allah akan mengangkat derajat meninggalkan keluarga karena meng- orang yang beriman dan berilmu. hadiri pengajian, diharapkan dapat Firman itu disebutkan dalam ayat 11 mengatur waktunya sehingga kewa- surat Mujadalah yang artinya, "Niscaya jiban sebagai istri tidak sampai meng- Allah akan meninggikan orang-orang abaikan kepentingan keluarga. -f Camat Sementara Dlingo, Deni N Hartono SSTP MPA, mengatakan pihaknya bersama Satpol PP Bantul melaksanakan pengecekan di lapangan. "Dalam pengecekan terse- but memang sebagian be- sar sudah melaksanakan instruksi bupati tersebut. Tapi ada yang belum, oleh karena itu dari Gugus Tu- gas Covid-19 terus berusa- ha memberikan sosialisasi kepada warga," ujar Deni. Selain itu, Gugus Tugas Kapanewon Dlingo Bantul terus memberikan sosiali- sasi untuk kegiatan ke- masyarakatan maksimal dihadiri 50 orang. Petugas juga menggelar Patroli Ops Patuh Covid-19 di Kapanewon Kretek Ban- tul, Rabu (13/1). Sejumlah toko disambangi untuk memastikan melaksana- "UNLINE TURB kan instruksi Bupati. Petugas gabungan me- ngecek warung makan, BANTUL (KR) - Sejumlah tenaga kesehatan (nakes) di Bantul diperki- rakan baru akan dilaksanakan vak- sinasi pada awal Februari menda- tang. Karena pada Januari ini stok vaksin diprioritaskan pada nakes di Provinsi, Kota Yogya dan Kabupaten Sleman. "Pada Selasa siang (13/1), kami berkoordinasi melalui zoom. Dari Kepala Dinkes DIY memberikan ara- han pemberian vaksin Covid-19 per- tama baru akan diberikan untuk nakes di provinsi dan Kabupaten Sleman karena keterbatasan vaksin Covid-19 yang diterima DIY," ujar Kasi Surveilans dan Imunisasi Din- kes Bantul, dr Abednego Dani Nu- groho, usai pelaksanaan Simulasi GA KR-Sukro Riyadi Petugas Satpol PP dan Polres Bantul melakukan operasi patuh Covid-19 di Kapanewon Kretek. 00 kafe atau tempat kerama- ian. Imbauan untuk me- matuhi Instruksi Bupati Vaksinasi Covid-19 di RSUD Panem- bahan Senopati Bantul, Rabu (13/1). Dalam rapat zoom diinformasikan bahwa vaksin tahap pertama termin kedua baru akan dikirim dari Biofarma Bandung pada pekan keempat Januari mendatang. "Jika semuanya berjalan lancar, vaksinasi nakes di Bantul baru akan dilak- sanakan pada awal Februari menda- tang," paparnya. 3 STOK TERBATAS, DIPAKAI SKALA PRIORITAS Nakes Bantul Divaksin Awal Februari Adapun vaksin Sinovac yang didis- tribusikan ke Dinkes DIY baru men- capai 26.800 vaksin. Alasan 3 kabupa- ten yakni Bantul, Kulonprogo dan Gunungkidul belum menerima vaksin lantaran penerima vaksin awal ditu- jukan bagi wilayah kawasan penyang- ga perkotaan terlebih dahulu. "Jadi Redaksi: JI. Margo Utomo / JI. P. Mangkubumi 40-46 Yogyakarta 55232 redaksi@krjogja.com Telp: +62-274 565 685 (ext- 121) "KEDAULATAN RAKYAT" HALAMAN 3 6032 PLN BEST No 1 Tahun 2021 dilak- sanakan secara tegas. (Roy)-f ada skala prioritas, karena DIY pada tahap perdana hanya mendapatkan 26.800 vaksin, maka perintah dari pusat seperti kata Kepala Dinkes DIY untuk yang perdana diberikan kepa- da nakes di provinsi, Kota Yogya dan Kabupaten Sleman," tambahnya lagi. Sementara Kepala Dinas Kesehatan Bantul, Agus Budi Raharja, menambahkan pada awal pertama kali pemberian vaksin juga diberikan kepada nonnakes yakni 10 tokoh yakni pejabat dan tokoh ma- syarakat. Sementara sebelum dilakukan vaksinasi nakes harus melalui tahap screening kesehatan terlebih dahulu. Bagi yang tidak lolos screening tidak dapat dilakukan vaksin. (Aje)-f krjogja.com Lebih mengerti Jogja Hosting Design dari JOGJA untuk DUNIA Iklan : iklan@krjogja.com Telp: +62-274 565 685 (ext- 129) www.krjogja.com