Tipe: Koran
Tanggal: 1996-03-27
Halaman: 03
Konten
BERITA METRO Proyek Cempaka Emas Menelan Korban Jiwa Ironisnya anggota tubuh Su- cukup menggegerkan ini, men- yitno tercerai berai, sebagian be- jadi perhatian serius ratusan rada di sekitar gedung Blok E pekerja. tempatnya jatuh, lainnya ter- pental cukup jauh. Siang itu, Suyitno yang baru tiga bulan bekerja diproyek itu, Kaki sebelah kiri putus, pi- diperkirakan ingin masuk lift sah dengan tubuhnya. Muka pe- darurat dari lantai 18. Karena nyok dan anggota tubuh lainnya liftnya masih berada diatas, remuk. Peristiwa berdarah yang Suyanto diperkirakan menoleh Pekerja tewas di Gedung tinggi Tak hanya itu, hasil pe- meriksaan vissum dokter me- nguatkan dugaan adanya perko- saan karena selaput dara para korban kedapatan sobek. Korban lainnya adalah Wati (bukan nama sebenarnya) dara manis usia 7 tahun, putri ke- Entah apa yang ada dibenak luarga Casmanto (28). Gadis Tias Bagule, usai polisi men- cilik lain yang juga menjadi kor- cium perbuatan kurangajar- ban Tias Bagule adalah Anti (ju- nya. Lelaki yang dikenal ga nama samaran) gadis cantik dai mendekati bocah-bocah usia 5 tahun, putri keluarga Di- ini, sampai Selasa (26/3) ke- ding Rasmadi (32). marin ma sih dalam pemerik- Semuanya tak saan Bahkan pan- Curiga bahwa Tias Bagule bu- kan sekali saja berlaku tak seno- noh kepada gadis di bawah u- mur, polisi segera mengembang- kan penyelidikan. Kemudian terbukti, lelaki pengangguran Jakarta, BY tersebut dari lantai 18 jatuh. jadi mandor, anak sendiri jadi Pupus sudah harapan Pangat. Pangat orang tuanya, yang lift, lalu terpeleset dan jatuh. Iskandar salah seorang man- anak buah. Ulah bejat Tias nyaris saja tak Pangat, begitu tahu anaknya jatuh dan tewas, langsung tak tercium, seandainya warga se- sadarkan diri. Sehingga rekan- rekan kerjanya ikut mengiringi tempat tak jeli menangkap ge- senonoh oleh Tias Bagule se- mengungkap tabir yang se- Proyek Cempaka Emas, yang sedang membangun gedung pencakar langit di Jalan Jenderal Soeprapto dor proyek tersebut, kepada juga sebagai mondor di proyek itu, tiga yang lalu, menga- jak anak satu-satunya ini ke Jakarta. Dan jadilah sama-sama jenazah ke RSCM untuk di rumah kosong. Dan sontak, pe- teman bermain Lela.Semuanya di sebuah rumah kosong milik Bagule.(bap/han) ter- kerja diproyek tersebut. Ayah otopsi.(gar/ras/bap) ini setidaknya telah melalap ti- ga gadis bau kencur lainnya. Semuanya tak lain tak bukan wartawan mengatakan. Meski segala pasilitas pengaman cu- kup lengkap dalam proyek yang dibangun Jaya Kontruksi lagat mencurigakan dari sebuah menjak tiga bulan lalu. Dan se- muanya dilakukan Tias Bagule Jakarta Pusat, Selasa (26/3) pukul 12.00 Wib menelan korban jiwa. Suyitno (18) salah seorang pekerja proyek jatuh dari lantai 18. benarnya, psikolog pun di- libatkan untuk memeriksa Tias sebut. Khusus jalan lift memang tidak ada pengaman dan peng- halang, karena lift turun naik. Permen Pemikat Bocah Para pekerja sendiri apabila ingin turun dan naik bangunan gedung pencakar langit tersebut, pada umumnya melalui lift. Namun naas bagi warga Pur- wodadi Jawa Tengan ini, ketika ingin menggunakan alat canggih Jum'at, 26 Januari 1996: Maryono terjatuh dari lantai 15 ketika mengerjakan proyek apartemen di Jalan raya Senen, Jakarta pusat. Tubuhnya hancur. Seorang temannya selamat. Minggu, 4 Februari 1996: Dua pekerja masing-masing Mulyono (24) dan Sulistiono (19) seperti biasanya melakukan pengecoran. Tiba-tiba saja tengah mereka bekerja, crane yang mengantar adonan semen terputus dan melayang jatuh. Keduanya sedang menger- jakan proyek pembangunan apartemen Dhar- mawangsa di Jakarta Selatan. nutup AC yang akan dikerjakan di lantai 17. Kamis, 7 Maret 1996: Nursalim (45)-- asal Klaten warga jalan SMP 1 RT 001 RW 003 Ceger, TMII, Jakarta timur, sekitar pukul 11.30 Wib, te- was terjatuh dari lantai delapan ke lantai lima. Saat itu pada proyek gedung perkantoran yang dikerjakan kontraktor PT Pembangunan Peru- mahan. (18) Selasa, 26 Maret 1996: Suyitno seorang pekerja bangunan di proyek cempaka emas, di Jalan Jend Soeprapto Jakarta Pusat, Selasa (26/3) pukul 12.00 Wib terjatuh tragis dari lantai 18 gedung berlantai 25 tersebut. Ironisnya Suyitno yang ditemukan tewas bersibah darah diatas tanah tak jauh dari gedung Blok E tempatnya jatuh, telah terpisah dengan anggota tubuh lainnya. Nyawa yang ditelan proyek raksasa ini adalah nyawa pekerjanya sendiri. Senin, 12 Pebruari 1996: Siswanto dari divisi AC di proyek pembangunan gedung perkantoran Mitrako di Tanah abang, Jakarta pusat, sekitar pukul 09.30 Wib tewas seelah terjatuh dari lantai 17 ke lantai 14. Korban berdiri tak seimbang ketika membawa pe- (ras/gar) Gamblang Dakwaan Manipulasi Pajak dili terpisah) dituduh meng- tidak masuk akal. Adalah lebih gelapkan uang negara sebesar tepat kalau kedua terdakwa Rp 58,3 milyar. melanggar pasal tindak pidana di bidang perpajakan. Karena tidak jelas dasar tuduhan. Tetapi Moekiyat berpendapat Jakarta, BY Waty memang seorang gadis malang. Dia dinyatakan me- ninggal akibat cekikan, setelah kesuciannya sempat direnggut oleh teman kencannya, pengu- saha Malaysia. Dan peristiwa pembunuhan di kamar 1481 ho- tel Sahid Jaya 16 Oktober 1995, kemarin disidangkan. lain, keberatan pembela tidak ditopang dasar-dasar hukum. Keempat terdakwa ini men- Pekerja bangunan Grand Cempaka Apartements tewas terjatuh dari lantai 18 Blok E Suyitno (18), asal Purwodadi Jawa Tengah tewas terjatuh dari lantal 18 yang sedang dibangun. Sebab jatuhnya korban masih dalam penyelidikan. Namun menurut pengawas proyek setempat korban diperkirakan terperosok saat menunggu lift yang masih di atas. ipcas 96 Sidang Hari Ini Melarikan Perempuan PENGADILAN Negeri Jakbar hari ini kembali akan menggelar sidang kasus tindak pidana Kasus Suap Belum Terbukti melarikan perempuan di bawah umur atas nama terdakwa Andri (21). Andri diseret ke depan sidang karena didakwa telah melarikan wanita di bawah umur, Susanti. Dari Surat Dakwaan yang dibacakan Jaksa Penuntut Umum, Ny. Purwaningtyas SH, di hadapan majelis hakim yang diketuai hakim Sumantri SH, pada sidang sebelumnya, (13/3). Perbuatan Andri tersebut tidak dengan kemauan orangtua dan walinya, dan untuk memiliki perempuan itu, baik dengan nikah maupun tanpa nikah. Menurut Jaksa Penuntut Umum ketika dihubungi BY, hari ini persidangan akan kembali digelar dengan menghadirkan saksi-saksi.(din) Dikatakan, 15 Oktober 95 se- kitar jam 19.00 Wib, ketika ter- dakwa bersama M. Zumar be- Peristiwa yang pernah me- rada di kamar 1481 Hotel Sahid ngisi halaman media cetak Ja- Jaya, didatangi oleh Rini dan karta itu, diungkap kembali Waty. Ngobrol sebentar, mereka oleh Jaksa Muhammad Yusuf makan di Mac Donald dan terus SH, di Pengadilan Negeri Jakarta ke Ancol. Pusat. Diajukan sebagai ter- Menjelang tengah malam dakwa tunggal adalah G. Ca- "Rini dan M. Zumar pulang naik ranjit Singh alias Gian Sing alias Taxi, tetapi Waty ingin santai Caranjit Daadwall (27), dengan dengan terdakwa di kamar 1481. hakim ketua M. Dalael SH. Watty masuk ke kamar Kilas balik peristiwa yang mandi dan keluar dengan pakai- dakwa didampingi oleh pembe- terangkum dalam lima hala- an tidurdan merebahkan tubuh- lanya, Amir Syamsuddin SH, man, mengungkapkan bahwa nya di lengan terdakwa. Waty yang akan membacakan nota terdakwa, yang menjabat se- pun rela kehormatannya direng- keberatannya 2 April.(bob) LOKASI Ketut menyesalkan penetapan hakim yang menjatuhkan sita eksekusi itu. Letjen Suprapto Coca cola Jakarta, BY Berkaitan dengan skandal suap kasus Eddy Tansil, Ketua Mahkamah Agung RI H. Soer- jono SH mengatakan, selama be- lum terbukti hakim Soetrisno tetap bertugas sebagai hakim. S Perintis Kemerdekaap Ketua Mahkamah Agung: Soetrisno Tetap Hakim Selama "Kalau nanti terbukti apa yang diisukan, baru diambil pe- nindakan," ujar Ketua MA kepa- da pers, usai melantik Drs Isma- el Manaf sebagai Ketua Majelis Pertimbangan Pajak di lantai II gedung Mahkamah Agung RI, Selasa (26/3). 17.1. Jakarta, BY Jaksa penuntut umum, R Moekiat SH menegaskan bahwa dakwaaarinya terhadap Baaru- ddin Umar dan Tonny Efendi, manipulator pajak sebesar Rp 58,3 milyar, sudah tepat dan gamblang. Kasus manipulasi ini dipimpin oleh hakim ketua Bur- han Hussen SH di Pengadilan Jakarta Pusat, Selasa (26/3). Kedua terdakwa itu jelas me- lakukan "Bagaimana mungkin tudu- han kabur dan tidak jelas, seper- ti dikatakan tim Pembela. Justru tim pembela telah mencoba me- masuki materi perkara sehingga tidak menyadari kalau dakwaan kami memenuhi unsur dalam KUHAP," kata Moekiyat di depan majelis hakim. jak fiktif. Dengan kelihainnya, Moekiyat ini me- mereka dirikan beberapa perusahaan de- ngan mencetak blanko faktur pa- tindak pidana korupsi sesuai UU No.3 tahhun 71. Še- nangkis keberatan tim pembela perusahaan, menawarkan pajak Kasus Pembunuhan cara terencana kedua terdakwa yang menyebut dakwaan jaksa bersama dua rekannya Hartono kabur, tidak jelas serta tuduhan dan Rd Ignatius Suarisman (dia- melanggar UU korupsi sungguh fiktif dengan potongan 30 persen. Selama 3 tahun, sindikat ini ber- hasil meraup Rp 58,3 milyar. (bob) Penjudi Judi Bola Alot Kesucian Direngut Lalu Dibunuh Jakarta, BY me- nya mengarah untuk Kasus pembunuhan petaruh ringankan terdakwa atas ke- bagai manager PT. Harta Packag- gut Charanjit Sing. judi bola yang digelar di Penga- jahatannya membunuh kakak ing Industries SDN Berhad Saat sadar, Waty menangis, dilan Negeri Jakarta Utara, ipar. Di hadapan hakim ketua Johor, Malaysia sebelum pe- meminta pertanggungjawaban Selasa (26/3) masih berlangsung majelis, jaksa mengungkapkan peristiwa naas itu terjadi pada secara alot. ristiwa naas itu masih sempat mengajak Waty, Rini dan M. Zu- mar ke Mc Donald di Jl. Tham- rin, kata Jaksa. saksi yang Charanjit. 16 Oktober jam 06.00, kembali Waty mendesak Cha- Ketua majelis hakim, P. Si- ranjit untuk menikahinya. Tentu naga SH masih memperpanjang saja terdakwa yang baru saja waktu, mendengarkan para disodorkan jaksa menikah di Malaysia menolak. Akhirnya, sarjana manajemen penuntut umum, Harudin SH. ngan korban merasa menang Rp dari Univesitas Malaysia itu Hal yang dipertanyakan pihak 500 ribu lalu menagih terdakwa. marah dan mencekik Waty. keluarga korban Anyan alias Terdakwa mengingkari keme- Sesudah itu Charanjit panik, Nyangkut (37)- yang tetap setia nangan saudara iparnya itu. langsung meninggalkan hotel mengikuti jalannya persida- Karena terus didesak terdakwa menuju gedung Tamara di de- ngan. Mengapa seluruh saksi langsung menghujamkan pisau pan hotel. Di lantai V gedung yang diajukan dari pihak ke- ke tubuh korban. Saat itu juga di rumah sendiri korban meng- itu, Charanjit terdiam. Dan tak luarga terdakwa? nafas Dan jaksa cenderung me- hembuskan terakhir- lama kemudian, polisi menjem- nuntun para saksi putnya untuk dibawa ke Polda akhir- nya.(mar) yang Metro Jaya. Di pengadilan kemarin, ter- Perumnas Cengkareng Digugat Hakim Soetrisno, mantan Ketua Pengadilan Negeri Jakarta Ucapan Parto yang diungkap- Pusat sempat menjadi sorotan kan dalam jawaban di PN Sleman pers sehubungan dengan mere- itu ternyata menyulut bara di baknya isu suap milayaran ru- Jakarta. Tak kurang dari menteri piah dari Eddy Tansil. Saat itu, Kehakiman dan Ketua Mahkamah Soetrisno menjadi hakim ketua Agung RI memanggil hakim untuk mengadili tokoh Golden Soetrisno SH ke Jakarta. (bob) Polisi Ringkus Pemerkosa 4 Bocah Jakarta, BY adalah warga di lingkungan Ja- lan Duri Bangkit Tambora, Ja- karta Barat. 11 Nopember tahun lalu. Antara terdakwa dengan korban ber- taruh judi bola. Dari hasil score pertandi- Hati orangtua mana yang tak hancur bila anaknya diperkosa? Dan kenyataan itu yang harus dihadapi Ny. Ulasi (38), ibu rumah tangga warga Jalan Duri Bangkit malang yang menjadi korban Ketiga gadis kecil bernasib Tambora, Jakarta Barat. adalah Mela (nama samaran) ulah peri laku bejat Tias Bagule dara usia 4 tahun, putri keluarga Ny. Lilis (24). Seakan tersambar petir siang bolong, batin Ny. Ulasi pun ber- kecamuk waktu anak kesaya- ngannya -panggil saja namanya Lela- berumur 4 tahun digumuli seorang pria dewasa. Tragisnya lagi, si pria kurangajar bernama Tias Bagule (nama samaran) tak lain tak bukan adalah tetangga- nya sendiri. Jakarta, BY bin Tinggal, Muslim bin Tinggal Sidang gugatan warga RT dan Musnah binti Tinggal. 009/03, Kelurahan Kapuk, Ceng- Mereka adalah ahli waris Ting- kareng, Jakbar terhadap Perum gal bin Keneng atas tanah adat Ceng- seluas 7.800 meter persegi yang Putusan PN Jakut Resahkan Konsumen kareng digelar di PN Jakhar Se- berlokasi di Kp. Rawa Kedaung. Key Group di PN Pusat. Berkembangnya isu diawali dengan munculnya gugatan Soetrisno dan isterinya di PN Sleman terhadap Parto atas se- bidang tanah seluas 3000 meter. Tanah itu adalah pelunasan hu- tang Parto yang mencapai ra- tusan juta rupiah. Parto meno- lak memberikan tanah tersebut. Uang yang diterima Parto dari Soetrisno adalah bagian dari jerih payahnya sebagai peng- hubung dalam kasus Golden Jakarta, BY Key Group yang kasusnya dige- lar di PN Pusat. PERMEN, memang memiliki pesona tersendiri bagi bocah ingusan. Setiap kali menyebut benda terbuat dari tepung aneka warna berlapis gula ini, kuping setiap anak pun tergelitik. Ingin segera memiliki dan menik- matinya. Kenyataan ini pula yang dijadikan tersangka Tias Bagule (20 tahun, nama samaran) da- lam upayanya menjaring kor- ban, para gadis-gadis cilik. Berikut pengakuan tersang- ka, seperti ditirukan penyidik, mengenai ulahnya menjaring gadis-gadis cilik dan kemudian memperkosanya. "Gadis-gadis cilik itu dibujuk dengan janji akan diberi permen serta uang yang be- Jakarta, BY Penggeledahan petugas ga- bungan di jajaran Polsek Metro Jakarta Barat, Senin (25/3) pe- tang berhasil menyita sekitar 100 buah Laser Disc (LD) porno dari 15 tempat penyewaan dan penjualan di Glodok Plaza. Menurut sumber BY di Pol- res Metro Jakbar, operasi singkat yang berlangsung rapih dipim- pin langsung oleh Kasat Intel Polres Metro Jakbar, Kapten (Pol) Widiyanto dengan menge- rahkan sekitar 60 personil. "Operasi kemarin berlang- Penculik di Rutan rilaku tak bermoral Tias Bagule menyulut amarah warga. Langsung saja Ny. Ulasi me- laporkan peristiwa ini ke Polres Metro Jakarta Barat. RABU, 27 MARET 1996 3 Berkas perkara penculikan bayi umur 6 bulan, telah berada di Penuntut Umum Kejaksaan Negeri Jakarta pusat. Demikian dikatakan sumber BY di Polsek Sawah Besar, kemarin sore. Yt (17) tersangka penculik bayi Erni (6 bulan), anak Ny Su- marsih (30) warga Serengseng, Kec. Kembangan, Jakarta barat, sekarang mendekam di Rutan Pondok Bambu. Bujuk rayu Tias Bagule me- mang maut. Dalam keluguannya menyikapi maksud lelaki ini, para gadis cilik itu hanya bisa mengiyakan ketika diajak masuk "Setelah masuk ke rumah ko- song itu, semuanya terjadi de- ngan cepat. Gadis-gadis cilik itu pun disergap dan lalu diciumi serta digerayangi setiap lekuk tubuhnya. Pakaian mereka pun, termasuk celana dalamnya, dilucuti". sarnya seratus sampai tiga ratus cilik. Tapi cengkeraman Tias Ba- perintah agar para gadis berbau rupiah. Dengan janji itu, para ga- gule mustahil untuk dipa- kencur dis cilik itu menurut ketika di- tahkan. Terlebih Tias Bagule tak bawa ke rumah kosong milik Ibu segan-segan untuk mengeluar- Babay yang sudah tidak terpakai kan ancaman membunuh kalau lagi". para korbannya menunjukkan perlawanan. itu, kembali lagi beberapa hari kemudian. Keluguan lagi-lagi menjerat para gadis kecil. warga setempat. Di lokasi Tias Bagule melam- piaskan nafsu bejatnya, polisi berhasil memperoleh barang bukti berupa kain sprei bernoda darah. "Dan setelah diancam dibu- nuh, gadis-gadis kecil itu pun hanya bisa menurut. Mereka tanpa daya lagi hanya bisa pa- srah ketika tubuhnya ditindih dan disetubuhi". Perlakuan ini sempat mem- bersitkan ketakutan para gadis 100 Laser Disc Porno Disita bayi mendekam Pondok Bambu Dan semua ini dilakukan Tias Bagule, menurut pihak ke- luarga- semata karena lelaki Usai melaksanakan hasrat pengangguran ini memiliki bejatnya, Tias Bagule pun kem- penyimpangan seksual. bali mengeluarkan ancaman agar para gadis kecil tersebut tak sesekali mencoba melaporkan tentang peristiwa yang baru saja terjadi. "Dia tak bisa melakukan hu- bungan seksual dengan wanita dewasa. Dia selalu berusaha mendekati dan melakukan hu- bungan seks dengan anak-anak. Ancaman itu juga disertai Entah mengapa....?".(bap/han) rang. Lebih lanjut Jakarta, BY Kepala Bakin Soedibyo So edibyo menegaskan agar segenap mengatakan, jajaran Bakolakda siap masalah mengawasi daerahnya dari penyalah- peredaran obat-obatan terla- gunaan dan pe- . Sebab meski sudah dipe- redaran narko- rangi sekitar 20 tahun, pere- tika serta kena- daran ganja di kalangan kalan remaja remaja, sampai sekarang, mulai Januari masih saja ditemui. 1994 sampai Penegasan itu disampai- Desember 1995 kan Letjen TNI AD (Purn) secara kuan- Soedibyo, Senin lalu di Ja- titatif tidak me- karta, pada penutupan Rakor nunjukkan Ya..... Tuhan, apa salah me- reka jika kemudian para gadis kecil ini harus menerima nasih digauli paksa 2 sampai 3 kali oleh Tias Bagule, menyewa. sung serempak dan rapih, se- untuk observasi. Tepat pukul pelanggan berdatangan untuk hingga pemilik dan pengunjung yang ramai tidak tahu kalau ada penggeledahan," tambah sum- ber BY. 17.00 WIB secara serempak pe- tugas yang dihimpun dari Serse, Intel dan URC memasuki lokasi. Data-data itu diketahui pe- tugas kepolisian setelah bebera- pa lama melakukan observasi di lokasi penggeledahan. Oleh sebab itu, antar pemilik tempat penyewaan LD tidak sempat saling mengontak. Lima pusat penyewaan LD terbesar yang digeledah adalah Utama Laser Disc, Laser Disc 21, Laser Disc King, NAV dan Superior. Rapihnya cara kerja yang diterapkan petugas, menyebab- kan pemilik dan pengunjung sa- ma sekali tidak menaruh curiga. Sekitar satu setengah jam ope- rasi, berhasil disita 100 buah LD porno dan film-film terlarang. Sumber BY juga mengung- kapkan, menjamurnya tempat- tempat penyewaan dan penjual- an Laser Disc pornografi sangat berpengaruh besar terhadap pe- Dipilihnya hari Senin untuk rilaku konsumennya. Hal itu Senin kemarin sekitar pukul penggeledahan, karena pelang- mengakibatkan tingginya angka 16.45 WIB sekitar 4 atau 5 pe- gan LD film-film porno banyak kejahatan seksual, terutama di tugas sudah standby di depan yang menyerahkan hari Senin. kalangan 15 lokasi yang akan digerebeg Sementara hari Jumat dan Sabtu ja.(din) anak-anak rema- Kejadiannya berawal ketika mampu membeli karcis. Semen- Ny Sumarsih dan bayinya tertidur tara itu, bayi yang digendongnya di bawah jalan layang tersebut. belum terjual. Saat itu, bayi ter- Pada saat bersamaan, tidur juga sebut menangis terus. seorang tunawisma asal Lampung bernama Yt. Mereka sudah sering tidur bersama di sana. Tangisan itu ternyata meng- gugah seorang ibu asal Jakarta, yang baru pulang dari Lampung. Saat Ny Sumarsih terlelap. Ibu itu berusaha menghibur Yt bayi diambil oleh Yt. Ny. Ketika dan Erni. Malah bayinya sem- terbangun, Sumarsih menjerit pat di susui ibu pengasih itu. karena bayinya yang berada Lama-lama ibu itu curiga ke- dalam dekapannya, raib. Dia pada Yt, lantas melaporkannya bingung dan mengadu ke Polsek ke polisi. Sawah Besar. Seperti diketahui pada tang- Polisi Merak kemudian meng- gal 5 Maret 1996, pukul 05.00 Polisi sektor Sawah Besar de- hubungi Kapolsek Sawah Besar dinihari di Jl. Wijaya kusuma, ngan cepat memberi informasi Kapten Pol Drs Sugeng Su- tepatnya di bawah jalan layang pada polisi sektor Merak ten- priyanto. Segera Kapolsek Sawah (kereta api), Jakarta Pusat, telah tang adanya penculikan bayi. Besar menurunkan anak buahnya terjadi penculikan terhadap ba- Sesampainya di pelabuhan untuk memeriksa dan menjem- yi Ny. Sumarsih. Merak, Yt terlantar, karena tak put penculik bayi tersebut. (ras) PRT Tewas Jakarta, BY Salah seorang pembantu rumahtangga di Jakarta, Ida (15) ditemukan tewas di Te- luk Gong Rt 007/09 Ke- lurahan Pejagalan-Penya- ringan Jakarta Utara, Selasa (26/3) pukul 05.30 Wib. Namun kematiannya didu- ga karena sakit perul. Lepas dari soal penye- bab kematian pembantu ru- mahtangga ini, yang men- jadi pertanyaan sekarang ini, siapa majikan dan ke- luarga Ida, karena tak se- orangpun yang ikut me- ngiringi jenazahnya ke RSCM Jakarta. Hingga pukul 17.30 Wib tidak ada pihak keluarga maupun majikannya yang datang besuk jenazah yang terbujur kaku di instalasi kamar jenazah. (gar) Ka Bakin: Bakolda Mesti Awasi Peredaran Obat dapat pe- luar negeri masih berkisar ningkatan, pada dijadikanya Indonesia khususnya sebagai transit peredaran nar- penyalahgnaan, kotika dunia. Ancaman di da- peredaran lam negeri masih klasik, yaitu dan lalulin- penyebaran tanaman ganja di tas gelap psi- beberapa daerah di luar Aceh. kotropika Selain itu, Soedibyo me- yang bersifat ngungkapkan, untuk meng- stimulan antisipasi semua itu butuh seperti Ec- data akurat. Untuk itu perlu stasy dan ditunjuk focal point di setiap obat-obat. propinsi. Dan data ini disa- Soedibyo jikan dengan sangat kompre- mengingatkan, hensif. Dengan itu, mudah- Dok BY Bakolak Inpres No.6/1971 peningkatan Letjen TNI AD (Purn) Soedibyo, ancaman mudahan dari tahun ke tahun bahaya dapat menekan angka pere- dengan Bakolakda seluruh In- mencolok. donesia serta instansi terkait. Namun secara kualitatif ter- penyeludupan yang berasal dari daran obat terlarang.(*) Jakarta, BY salah alamat. gabung di Bumi Raya Utama Putusan Pengadilan Negeri "Tidak ada hubungan antara Group. Soenaryo menggugat Jakarta Utara (PN Jakut), yang sengketa pembagian saham ka- adik di Pengadilan Negeri menjatuhkan Sita Eksekusi kak adik, Soenaryo Prio Soe- Jakarta Utara. (Conservatoir Beslag/CB) atas tanto dan Adijanto dengan hak Putusan hakim ketua Namun memukuli Villa Bukit Raya, Desa Pondok Cabe Udik, Tangerang mulai meresahkan konsumen. rumah di kawasan perumahan kepemilikan konsumen," papar -waktu itu- ditangani Soemar- tanah seluas 7.800 meter per- jono SH membatalkan gugatan segi, digelar dengan majelis ha- pengembalian konvensi karena kim diketuai Abdul Rachman terdapat data yang tidak benar SH dan dihadiri penggugat Kantor Pengacara Metro Yus- Ketut menjamin konsumen Pada gugatan kedua yang maupun tergugat. titia, diwakili Ketut Widya SH tidak perlu resah sebab rumah diketuai Ali Budiarto, SH di Dalam kasus ini penggugat menyampaikan hal itu kepada di kawasan perumahan seluas Pengadilan Negeri Jakarta Utara didampingi kuasa hukumnya. wartawan, Selasa (26/3) di Ja- 40 hektar sama sekali tidak tentang ingkar janji. Saat pe- Dahlan Mansur SH, Mashudi karta. Dalam acara itu sekaligus bersengketa. misahan ada surat tanah hak Arief SH dan Drs. BT. Marpaung disampaikan tentang penye- Awal sengketa dua saudara Soenaryo tidak dikembalikan. SH. salan atas ketidak adilan Majelis kandung ini berangkat dari pe- Hingga kini sidang itu masih Ketujuh penggugat tersebut Keneng, tanah adat miliknya harusnya Pepen sudah men- penjara 5 tahun. Atas tuntutan bacok. Pepen pulang dan belum reda akibat bacokan yang Hakim Ketua, Ali Budiarto SH misahan aset pada 1992 antara berlanjuit di Pengadilan Negeri adalah Ny. Jisol binti Rosidi, merupakan harta peninggalan dengar putusan hakim, berapa jaksa itu Pepen mengajukan kembali dengan saat mengetukkan palu. Menu- Soenaryo (adik) dengan Adi- Jakarta Utara oleh hakim ketua Soleh bin Tinggal, Beben binti yang jatuh kepada seluruh ahli lama ia akan meringkuk di pembelaan yang siserahkan senjata tajam, golok dan pisau. rut Ketut, keputusan Budiarto janto (kakak) saat masih ber- majelis, Ali Budiarto SH. (mar) Tinggal, Benu bin Tinggal, Nusi warisnya.(din) lasa kemarin. Tujuh warga yang RT 007/014, Kel. menggugat pembangunan kom- Kec. Cengkareng, Jakbar. tanah Kepemilikan pleks perumahan tanpa hak dan adat ijin, telah melanggar hukum. tersebut dibuktikan dengan Sidang gugatan tujuh ahli beberapa surat dari beberapa Jakarta, BY karena ditunda, hukumnya, Timbul Sitanggang tempat kejadian, mendapatkan waris bin Keneng atas instansi, di antaranya Sidang kasus pengeroyokan maka sampai hari ini Pepen SH Cs. dan telah dibacakan seorang laki-laki melarikan diri. tapan Pajak Hasil Bumi (girik) No. dengan senjata tajam atas masih cemas dengan keputusan pada sidang yang digelar Rabu Segera mereka mengejar tangan ko- 162, Surat Keterangan Kepala terdakwa Supendi alias Pepen hakim. Putusan hakim baru (20/3). Inspeksi IPEDA Jakarta Pusat/ bin Alimi (24) yang sedianya akan dibacakan pada sidang Pangkal pengeroyokan yang song terutama di bagian kepala. bersama Akibatnya lelaki yang ke- Pepen Barat No. RIS 2534.A/WPJ.10/ digelar Selasa kemarin terpaksa yang kembali akan digelar pada dilakukan RI.3107/1983 tanggal 20 Nop. batal. Sidang yang akan Kamis (28/3). empat temannya adalah den- mudian diketahui beridentitas 1983, dan Surat Kepala Kantor dipimpin hakim tunggal, H.A. Seperti diberitakan BY pada dam. Terdakwa ketika sedang Nur Yadi, sempoyongan. Nur Yadi berusaha lari ke Pelayan PBB Jakarta Barat No. Pardede SH, gagal karena persidangan sebelumnya Pepen ngobrol dengan Iwan Badut, S.3819/WPJ.06/KB.0203/1995 terdakwa tidak hadi di kantor telah dituntut oleh Jaksa tiba-tiba dibacok dari belakang. rumah untuk menyelamatkan tanggal 26 Juni 1995. PN Jakbar. Penuntut Umum, Ny. Ani Mendapat perlakuan kasar diri. luka Rupanya emosi Pepen yang mengakibatkan Sepeninggal Tinggal bin Pada persidangan kemarin MAryono SH, dengan hukuman yang membawa diterimanya. Pepen mengejar dan membacokan clurit ke arah di punggung Nur Yadi.(din) penjara. sepenuhnya kepada penasihat Sesampainya Pepen Sidang Kasus Pengeroyokan Pengeroyokan Ditunda
