Arsip
Halaman Artikel
Creative Commons License

Jika anda mendapati gambar tidak sesuai dengan spesifikasi data (salah tanggal dan atau salah penomoran halaman), posisi gambar landscape, satu gambar terdapat dua halaman, kualitas gambar kabur, anda bisa melaporkan data tersebut agar segera diperbaiki dengan menekan tombol laporkan.

Kata Kunci Pencarian:

Nama: Berita Yudha
Tipe: Koran
Tanggal: 1996-08-25
Halaman: 04

Konten


KLINIK 24 JAM Dor! Dor! Matilah diubah seenaknya. P ada saat anak-anak lulus dari SMA, mereka telah jelas. Malah terkesan bisa itu) untuk sinetron yang cuma menghabiskan sekitar 20.000 jam di depan tv. Itu TPI misalnya, memutar beberapa film kartun yang menguras tangis. Kalaupun ada yang memncoba membuatnya. penggarapannya tak memperha- cukup bagus untuk anak-anak, tikan segmen penontonnya, se- Menyamarkan Agresi Stasiun tv juga semakin seperti Casper, Thunderbird, perti Boncu yang akhirnya cuma canggih menyamarkan agresi: berarti 70 jam seminggu atau sekitar 4 jam sehari. Selama itu, anak-anak akan menyaksikan sekitar 13.000 tapi disiarkan pada pk 07.30 asal lucu. Atau Krucil yang jelas yakni dengan mencampurkan- pembunuhan dan ribuan pemukulan, perampokan, penembakan, menonton? Para bayi? Padahal cil (karena SCTV tak pernah hingga tampak lucu. Bahkan ka- (termasuk Si Komo). Siapa yang tak akan ditonton anak-anak ke- nya ke dalam film kartun se- penusukan, pemerkosaan, dan jutaan agresi verbal. Apa itu film untuk anak-anak pra- sekolah dan sekolah dasar berani membuat 'skenario' bagi lebih tinggi pihak yang diwawancarai oleh karena, dalam film kartun me- pengaruhnya pada kenakalan pemirsanya? yang jelas sudah berangkat ke kru ciliknya sehingga jawaban mungkinkan manipulasi apa sekolah. Untunglah film-film lainnya yang diputar TPI seperti Minkimomo, Ikyu San, Little Mermaid, Yaiba. sekarang dipu- tar dengan jam tayang sore dan pada jam yang sama. mereka sulit dimengerti anak- anak karena sesungguhnya cara menjawab pertanyaan anak kecil berbeda dengan pertanyaan se- sama orang dewasa.) Alhasil seluruh stasiun tv (termasuk TVRI) mengambil ja- lan pintas termudah: menyewa film asing. Lebih parah lagi, dialognya tetap berbahasa asing. Sepandai apapun anak yang me- nonton, ia pasti kesulitan membagi perhatian antara teks yang harus dibacanya secara ki- lat dan adegan. saja: dari 'sekadar' kejar-kejaran sampai menipiskan, memeng- gal-menggal anggota tubuh, me- ledakkan (beda-nya, mereka akan utuh kembali). Semua kartun yang diputar oleh empat stasiun tv, mulai Bugs Bunny, The Simpsons, Heatcliff, Su- perfriends, Hall of Justice, Thundarr the Barbarian, G.I. Joe, He-Man, Transformer, De- fenders of the Earth, sampai Candy-Candy ● Anak-anak, khususnya yang kerap nonton tayangan un- tuk kelompok umur di atasnya, kesulitan membedakan antara realitas dan fantasi tv. Mereka tak mampu memahami motif di balik suatu tindakan. Yang me- reka tahu, si buruk maupun si baik sama-sama melakukan tin- dak kekerasan. ring dari tv daripada dari ke- main. Anak-anak nakal (dan luarga, sekolah, pemerintah, dewasa penjahat) suka meman- atau masjid, gereja, dll. Berapa faatkan ide dan teknik dari tv banyak anak-anak TK yang tahu bila melakukan tindak kriminal. presiden, wapres, atau menteri- TV memang takkan mengubah nya? Tapi jumlah anak yang anak yang sehat mentalnya akrab dengan Ksatria Baja menjadi pembunuh berantai. Hitam pasti lebih banyak lagi. Namun tv dapat menimbulkan efek "copycat" pada remaja yang bermasalah. Seorang ma- hasiswi IPB diperkosa dan mati setelah pelakunya nonton film serupa. Seorang bocah SD di Yogya (dan Kediri) memperkosa Kekuasaan dan Wanita gadis yang lebih kecil lagi, juga Karena semuanya film asing, karena usai nonton film. Juga maka pelajaran yang bisa di- banyak bukti bahwa menonton timba anak-anak kita adalah: tv mempengaruhi prestasi aka- yang sukses adalah mereka yang demik, merendahkan ke- kaya dan yang kuat (berkuasa). mampuan membaca, berbahasa, Ini ditunjukkan oleh Richie dan menggunakan simbol-sim- Rich, sampai Scooby Doo. Tak bol abstrak, serta menyempit- ada petunjuk bahwa dalam rea- kan rentang perhatian anak- litas sosial selalu ada alternatif. anak. TV bukanlah media untuk Lagipula, karena semuanya menyampaikan ide yang melit impor, maka yang sukses itu atau mengembangkan kebiasaan selalu kulit putih. Penelitian kognitif dan disiplin intelek- menghitung bahwa dari semua tual. Sebaliknya, media cetak sa- serial untuk anak- anak, peran ngat kuat untuk mengembang wanita cuma 16 persen. Dalam kan tiga kemampuan penting itu. Doraemon misalnya, hanya ada TV malah mendorong kepasifan. dua wanita (ibu dan Shizuka), Karena pergantian adegan satu padahal prianya banyak (Nobita, ke adegan berikutnya hanya Doraemon, ayah, Giant, dan perlu satu-dua detik, maka anak- teman Nobita lainnya.) Biasanya. anak tak punya waktu untuk perempuan digambarkan lebih memikirkannya. Mereka dipaksa muda daripada pria, kurang aktif menerimanya begitu saja. dan rendah diri. Keluarga biasa- Pasar Anak Belum Digarap nya punya ibu rumah tangga Sayangnya, kalau di barat yang kompeten tapi memanipu- pemirsa anak-anak masih lasi ayah yang dominan. Karak- cukup diperhatikan, di Indone- ter wanita hanya menjadi pen- sia nyaris diabaikan. Kalau di dukung sang hero lelaki. Dari Amerika ada children's prime penelitian 200 adegan serial tv, time, jam tayang untuk anak- gadis remaja acap digambarkan anak di Indonesia tak pernah Yenny Rachman yang 100 juta senang berbelanja, berias, dan TV swasta sudah mengudara 7 tahun, namun tak satu pán sta- siun yang sudah membuat pro- gram yang dirancang khusus' untuk anak-anak. Padahal me- reka berani mengeluarkan uang jutaan rupiah (termasuk honor Saya yakin semua orangtua . percaya bahwa apa yang di pelajari di sekolah memang ber- pengaruh (baik dan penting) pa- da anaknya. Maka, seharusnya kita juga berpikiran bahwa tv juga sangat mempengaruhi pi- kiran anak-anak. Apalagi kalau waktu di depan tv lebih banyak daripada menekuni buku dan pelajaran. Penelitian menunjukkan, se- lain. teman-temannya, media ikut membentuk aspirasi dan peran jenis kelamin anak-anak. Riset lain menegaskan anak- anak belajar nilai-nilai dan peri- laku konstruktif pun antisosial dari tv. Bahkan sebuah peneli- tian selama satu dekade penuh menemukan bukti bahwa ke- kerasan berlebihan di tv me- nyebabkan anak lebih agresif. Selain itu ditemukan pula: ● Tataran rasa takut anak anak meningkat seiring jumlah waktu di depan tv. ● Anak-anak memilih dan meniru pahlawannya, lebih se- KONSULTASI KESEHATAN Pengasuh: dr. Gunaedi Pandangan hidup anak- anak penonton berat tv lebih konvensional dibandingkan yang sekali-sekali saja nonton tv. Para pecandu tv itu lebih mu- dah menyerap stereotip sosial dan kultural yang disebarkan tv. ● Film dan kartun yang me- ngandung tindakan kekerasan dapat memicu perilaku agresif pada anak-anak pada saat ber- Silakan hubungi : Redaksi Berita Yudha IST Telp. 7946994-5, 7947001 Fax. 7946993 atau PO BOX 1599 JKP Jakarta 10015 Kakak Pengasuh yang baik, saya seorang Gadis Remaja yang berumur 20 tahun, mempunyai masalah tentang kesehatan. Begini Kak, telapak kedua tangan dan kaki saya selalu basah, baik waktu hujan ataupun panas. Apalagi kalau saya sedang nulis, duh basah deh semuanya. Kata teman-teman itu tanda- tanda orang penyakit jantung. Kata orang tua saya itu baik, karena itu menandakan orang yang akan selalu mendapatkan rejeki. Tetapi setelah saya konsultasikan dengan Dokter saya, hanya kelebihan kelenjar keringat dan tidak mempengaruhi terhadap kesehatan saya. Yang ingin saya tanyakan : 1. Apakah basahnya kedua telapak tangan dan kaki saya mem- punyai pengaruh terhadap kesehatan saya. 2. Bagaimana pendapat kakak tentang konsultasi saya dengan Dokter, apakah benar? 3. Jika kata teman-teman itu benar, bagaimana cara pengobatan- nya. Demikian atas pertanyaan saya, atas segala jawabannya saya ucapkan terima kasih. Jawaban: Berkeringat adalah suatu peristiwa yang normal dalam kehidupan kita sehari-hari. Hal ini karena bekerjanya saraf parasimpatis dari sistem otonom dalam tubuh kita. Keringat itu mempunyai berbagai fungsi antara lain untuk menjaga agar suhu tubuh kita stabil, untuk membuang sisa-sisa pembakaran dalam tubuh serta untuk mempertahankan agar kulit tubuh kita tidak kering. Akan tetapi pada keadaan tertentu, keluarnya keringat ini berlebihan dan dapat menimbulkan gangguan bagi yang bersangkutan. Misalnya sesudah makan yang pedas. apabila kita berada pada ruangan yang panas atau di bawah terik matahari. Disamping itu beberapa penyakit atau keadaan bisa menyebabkan keluarnya keringat yang mengganggu kita. Misalnya sewaktu mau pingsan, atau serangan jantung. Dapat pula terjadi pada saat kita sedang tegang atau cemas. Apa yang yang Saudari alami, terutama sewaktu menulis atau keadaan lain yang menimbulkan rasa tegang atau cemas akan merangsang saraf parasimpatis. Akibatnya akan banyak berkeringat, khususnya pada telapak tangan dan kaki. Keadaan tersebut akan mengganggu Saudari dan bukan disebabkan oleh penyakit jantung. Keadaan di atas juga bukan disebabkan oleh kelebihan kelenjar keringat. Kelenjar keringat paling banyak pada daerah lipatan anggota gerak kita. Kalau bagian tubuh kita yang lain banyak berkeringat, hal itu menunjukkan bahwa fungsi saraf parasimpatis yang meningkat. Basahnya kedua telapak tangan dan kaki tak akan mempengaruhi kesehatan saudari akan tetapi akan membuat saudari merasa rendah diri, merasa malu dan terganggu." Untuk mengatasi keadaan tersebut diperlukan kesabaran dan kesungguhan hati. Cobalah diperhatikan keadaan atau situasi apa saja yang membuat saudari berkeringat. Apabila semua keadaan yang membuat tegang, tidak tenang atau was-was, maka ini berarti bahwa saudari dalam keadaan stress dan timbul reaksi cemas. ANTEVE pernah punya serial Lain Sendiri dan Klab 30 (yang sebaiknya tak ditonton anak-anak karena dialog dan pi- lihan katanya lebih cocok untuk orang dewasa.) Keduanya dita- yangkan pada pk 19.30 yang terlalu malam bagi anak-anak. Tapi ANTeve sekarang tak pu- nya program untuk anak-anak sama sekali. Hal itu bisa diatasi dengan melatih mengendalikan diri pada berbagai situasi. Cobalah mengunyah permen atau melatih menghadapi berbagai situasi dengan cara membayangkan. Setelah berhasil perlu dilanjutkan dengan menghadapi kenyataan yang sesungguhnya. Kalau masih belum bisa, jangan ragu untuk konsultasi pada dokter langganan atau pada psikiater. RCTI memutar Ksatria Ba- ja Hitam, Power Ranger, Saint Seiya, dll pada pk 14-15, saat anak-anak seharusnya tidur si- ang. Bahkan program bagus se- perti Sesame Street juga diputar saat anak-anak masih sekolah. Logika Anak-anak Agaknya yang ada di kepala para pemilik tv swasta cuma keuntungan finansial. Mereka pikir, "Anak-anak akan me- nonton apapun yang disajikan kepada mereka pada Sabtu sore dan Minggu pagi. Jadi, buat apa susah-susah membuat program yang sesuai dengan pendidikan dan tingkat perkembangan anak-anak, kalau kartun atau film berbiaya produksi murah (seperti Ksatria Baja Hitam) juga akan ditonton anak-anak." Televisi telah menaklukkan uddra indonesia. Dan mereka membanjiri kita dengan opera sabun. Tak hanya sinetron produksi dalam negeri. tapi juga impor, seperti dari Meksiko dan Austra- lia. Maklum biaya pembuatan atau impornya murah, tapi bisa ditonton lebih banyak orang sehingga mampu merebut pemasang iklan lebih banyak pula. Ujung-ujungnya duit. Aku berpacaran. Kalau ada gadis cer- das, biasanya gagal dalam per- gaulan sosial. "Saya merasa tertantang sekali untuk bermain yang bagus. Hal ini juga karena dorongan mama dan papa, sehingga Keken (panggilan akrabnya) merasa termotifasi Karena itu, kita tak hany memerlukan UU Pertelevisian saja, tapi malah UU TV Anak- anak. Iklan dalam ta-yangan anak-anak perlu dikurangi (mi- salnya, maksimum 10 menit dalam program berdurasi 1 jam). Tiap stasiun tv juga diha- ruskan membuat program anak- anak. Perlu pula didirikan lem- baga mandiri yang akan menilai program itu.☐ swt Niken Ayu "Dorongan Papa Sama Mama Sangat Besar Anda mungkin mengenal wajah mungil untuk bermain dengan baik," tutur peng ini dalam sinetron Noktah Merah Perka- gemar bintang seksi Kiki Fatmala itu ke- winan, tayangan Indosiar yang masuk da- pada BY. lam rating atas dari sudut iklan maupun Seperti yang diungkapkan oleh Herry pemirsa. Niken Ayu, demikian artis cilik Harmono, ayah dari Niken bahwa saat ini ia yang juga menggondol predikat fotomodel sangat mengkhawatirkan kesibukan anak- ini, namanya mulai bersinar setelah nya sekaligus sangat bangga dengan bakat Dalam film tersebut ia dituntut untuk melakoni dua buah film Dibalik Cinta Eva yang dimilikinya. "Bagaimanapun juga bisa menangis. Apakah itu buatan? Sebe- dan Suami, Istri dan Kekasih. Bakat yang tugasnya adalah belajar dulu, sedangkan lum menerangkan ia mencibirkan bibirnya, luar biasa dalam bidanng seni aktingnya main sinetron boleh sekedar hobby. Tapi "Nangis beneran lho. Pokoknya tiap ada yang luar biasa, iapun menjadi lirikan be- diluar dugaan, ia justru memiliki bakat adegan nangis, tak pernah dibantu obat te- PERCAYAKAN KEBUTUHAN VITAMIN ANDA PADA berapa sutradara sinetron untuk mem- yang luar biasa, jadi saya sama mamanya tes mata. Ngebayanginnya ketika saya bintangi beberapa buah judul. sembilan ju- harus bisa memupuk kelebihan itu," ung- diomelin mama," ungkapnya sambil ter- dul sinetron telah ia mainkan diantaranya kap Harry, Kaca Benggala, Mutiara Cinta, Noktah Me- rah Perkawinan dan yang sedang digarap jaka Sembung. lawa. hemaviton Hidup Sehat Hidup Bahagia mengandung agresi. Bahkan kartun Batman Televisi, Positif untuk Anak-anak yang diputar SCTV membuat banyak anak ketakutan karena suasananya yang selalu suram dan gelap (Berbeda dengan Bat- mannya TVRI dulu yang tiap adegan pukul- memukulnya ditutupi dengan tulisan seperti "pow, crash, bam bam.") Akhirnya perlu diingat bahwa "tayangan anak-anak" hanyalah sebagian saja dari pengalaman bertelevisi' anak-anak. Tiap malam, jutaan anak Indonesia ikut memelototi "tayangan de- wasa." Tak hanya film keras seperti Renegade, Highlander tapi juga film misteri dan horor seperti Freddy's Nightmare, She Wolf of London, dan Friday the 13th, serta opera sabun macam Another World. Nonton Gadis Cantik sambil Bermimpi ismes o seseorang yang berhasil memperbaiki se- luruh situasi atau menyadarkan si jahat. Apa dampak opera sabun pada diri oleh persoalan moral. Ada wanita genit kita? Yang jelas terlihat, mengubah pola yang mencoba merebut suami orang, ada kebiasaan para ibu. Memasak jadi lebih pria rakus yang berusaha mendapat cepat atau tertunda, mengobrol dengan projek dengan segala cara, ada saudara tetangga berganti menjadi menonton tele- yang mengangkangi warisan. novela bersama-sama. Semuanya dis- esuaikan dengan jam tayang telenovela, seperti Maria Cinta yang Hilang, Dua Hati yang Berbeda, Cinta Mariana, dll. Juga tiada kulit keriput di sinetron (yang tua cuma babu, jongos dan sopir). Tontonan ini penuh dengan orang-orang muda yang lagi berjaya. Kadang-kadang ditampilkan pula pasangan tua yang harmonis dan kaya-raya sebagai latar, bukan tokoh utama. Kenyataan memberi kita ribuan orang kesepian yang hidup sibuk di kota yang disesaki mobil dan kriminalitas. Opera sa- bun memberi kita komunitas yang nyaman yang mirip keluarga besar. Penuh dengan orang-orang selalu punya waktu untuk membicarakan persoalan orang lain. siap membela teman yang ditipu si jahat. Sebagian besar cerita "pura-pura" itu dihuni oleh orang-orang berkulit putih (bahkan yang buatan Indonesia pun banyak indonya), kaum profesional Anehnya, opera sabun juga langka bayi (dokter, pengacara, eksekutif), beserta dan anak-anak. Peribuan dimusnahkan. Banyak adegan wanita hamil dan dihamili, tapi banyak pula keguguran dan bayi mati. Kalaulah ada bayi lahir, akan diculik atau diperebutkan di pengadilan. Tapi, begitu konflik berakhir, si anak mati karena tabrakan atau penyakit super langka. Bahkan lebih parah lagi, si anak tiba-tiba saja tak pernah muncul lagi di episode berikutnya. Realitas memberi kita janda-janda ku- rang tidur, pekerja keras, upah minim, yang harus mengurusi anak-anaknya. Sinetron memberi kita wanita-wanita molek tanpa anak, yang kadang-kadang punya karir, tapi tak pernah cemas akan tagihan, biaya kontrak rumah, pensiun. apalagi sekadar membeli kebutuhan sehari-hari. Kalau mereka tidak tidur, waktu mereka penuh dengan asmara. rayuan, dan persekongkolan pribadi. Kejadian-kejadian itu selalu berlangsung di ruang tamu. kamar tidur dan dapur dari rumah mewah. Pakaian yang dikena- kan pun seakan-akan mereka hendak me- lakukan pemotretan untuk majalah mo- de. Tapi, itulah indahnya mimpi. Bayi dan anak-anak hanya menjadi penghias bagi konflik orang-orang de- wasa: bercerai, ganti pa- sangan, kawin lagi, penipuan finansial, keluarganya kaya, yang terus menerus rencana pembunuhan. Si anak hanya mengurusi krisis pribadi yang tak ada beberapa detik dilibatkan dalam habis-habisnya (bahkan akhir cerita pun percakapan orangtua yang berlangsung selalu menyisakan krisis, agar bisa di- selama masa tayang. Kadang-kadang si buatkan sambungannya). Jarang sekali bayi muncul lagi sudah sebagai ada kelas pekerja yang menjadi lakon.. pemuda dewasa, siap memulai konflik keluarga baru atau romansanya sendiri. Opera sabun tak memberi tempat bagi perjuangan buruh, sulitnya mencari pe- kerjaan, sistem pajak yang tak adil, harga- harga barang yang tak realistis, kerusakan lingkungan, atau kekuasaan perusahaan yang tak demokratis. Juga tidak ada perbedaan kelas di sana. Semuanya mulus, kecuali konflik pribadi. Pelbagai masalah sosial seperti pe- ngangguran, alkoholisme, dan keja- hatan, di dalam opera sabun berubah menjadi fenomena pribadi. Orang-or- ang selalu menjadi korban kejahatan dan perilaku menyimpang orang lain, bukan ketakadilan politik atau mono- Semua perilaku dilukiskan dimotivasi poli ekonomi. Tak jarang ditampilkan harus didampingi orang tuanya, karena da- lam adegan itu banyak menonjolkan adegan panas. "Waktu nonton filmnya, mama suka nutupin muka Niken dengan sapu tangan.. karena ada adegan yang nggak boleh dilihat Niken," ungkapnya. Sejak usia 4 tahun, Niken memang diberi lalu kenapa mesti mengidolakan Kiki bakat yang luar biasa, ketika ia dalam unaur Fatmala? "Saya tertarik sama mbak Kiki ka- anak-anak itu, ia telah memperoleh 62 tro- rena ia dewasa dan baik. Lepas apa ia suka phy untuk berbagai kejuaraan modeling, main panas, tetapi ia terlihat bagus akting- Putri Citra, Busana Muslim dan sebagainya. nya dan mampu menjiwai setiap per- Menginjak pada permainan aktingnya mainannya," ungkap penggemar makanan dalam Film Dibalik Cinta Eva, ia terpaksa ikan asin itu.(hmk) 1. Sumber pengetahuan dan kreativitas Banyak hal yang bisa diperoleh anak dari program-program yang ditayangkan. Tergantung kemampuan Anda mengarahkan anak untuk memilih program-program yang layak mereka tonton. 2. Membantu perkembangan kecerdasan BOWY Dengan memusatkan perhatian pada apa yang ditonton, mengingat, ingin tahu, berpikir, anak mengembangkan kecerdasannya. 3. Identifikasi MINGGU, 25 AGUSTUS 1996 Dalam proses mencari jati diri, anak memerlukan tokoh identifikasi. Melalui identifikasi dengan tokoh yang punya masalah serupa dengan dirinya, anak dapat mengenali dirinya sendiri dan membantu mengatasi aspek mental dari masalah emosionalnya. 4. Sosialisasi Anak mempelajari berbagai peran dalam hidup yang diterima oleh masyarakat, nilai-nilai dalam bentuk peraturan atau hukum yang diakui masyarakat. 5. Bangun pagi Keinginan anak untuk menyaksikan program yang digemarinya pada pagi hari, membuat anak terbiasa bangun pagi. 6. Disiplin Televisi selalu tepat waktu dalam menayangkan program-programnya. Bila anak tidak ingin terlambat menyaksikan tayangan acara kegemarannya, maka iapun harus tepat waktu. Kebiasaan tepat waktu mengajarkan anak untuk disiplin dalam hal lain. ■ BERITA Pemimpin Umum/Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: HM Soegeng Widjaja Wakil Pemimpin Umum/Wakil Pemimpin Redaksi: Ir Bambang R Soegomo Pemimpin Perusahaan: Drs Bagjo Purwantho Dewan Redaksi : Alex Dinuth, H Endang Achmadi, Moed Avianto, Ngatidjo, MW. Alamat Redaksiklan/Sirkulasi : Jl. Rawajati Timur Komplek Kalibata Indah Blok K 11 Jakarta Selatan Telp: 7947001 (HUNTING), 7993884, 7946994, 7946995 Hotline Redaksi 7989068, Fax Redaksi. 7946993, Hotline Iklan 7947660, Fax Iklan: 7989058 Pengaduan Langganan/Berlangganan: 7989059 ISSN: 0852-6583 Penerbit PT Berita Yudha Press Jakarta. Izin Terbit No. 0141/SK/Menpen/SIUPP/A/-7/1966 Tgl 15 Februari 1986. Bank BRI Kebayoran Baru, Bank Bumi Daya Kebayoran Baru, BNI 1946 Kebayoran Baru. Giro Pos No 12770 No Telex 47174 Yudha ia Harga Ildan: Iklan Umum Rp 6.000,-/mm kolom Iklan Duka Cita : Rp 3.000,- Iklan Keluarga : Rp 4.000,-/mm kolom. Iklan Mini Rp 3.000,-/baris (maksimum 10 baris); Iklan Kuping halaman muka (1 kolom x 60mm) Rp 720.000,- Ikdan Berwarna (full color) Rp 12.000/mm kolom; Iklan 2 warna Rp 8.000,-/mm kolom. (Harga tersebut belum termasuk PPn) Harga langganan Rp 13.000,-/bulan Harga eceran dalam kota Rp 500,-/ekspl. Harga eceran luar kota ditambah ongkos kirim. Dicetak oleh Percetakan PT. Golden Web Jakarta Isi di luar tanggung jawab percetakan. IST