Tipe: Koran
Tanggal: 1997-06-13
Halaman: 04
Konten
EKONOMI BISNIS Lippo Cikarang Tawarkan Saham, Diskon 70 Persen tindak sebagai penjamin emisi menjelaskan masa penawaran akan berlangsung dari 25-27 Juni 1997, sementara pencatat- an di Bursa Efek Jakarta (BEJ) dan Bursa Efek Surabaya (BES) akan berlangsung pada 26 July 1997. Jakarta, BERITA PT Lippo Cika- rang (LC), salah satu perusahaan yang ter- gabung dalam Group Lippo akhirnya ma- suk bursa. Penawaran umum 108.588.000 sahamnya atau 15,6 persen dari total yang dimiliki perseroan dilakukan pada Ka- mis, (12/6) di Jakarta. Para pemegang sa- ham LC juga menye- pakati diskon diatas 70 persen dari net as- set value untuk sa- ham yang ditawarkan tersebut. Usai public expo- se. Chief Executive REZA Officer Lippo Cika- Komisaris Lippo Cikarang Ferry A. Sonneville (kiri), Elia Yuke Susiloputro, rang, Eddy Sindoro Wakil Presdir Lippo Cikarang dan Eddy Sindoro Chief Executive Officer mengatakan diskon (kanan) tampak saling bercakap seusai acara. sebesar 70 persen merupakan salah satu upaya manajemen memberi peluang pada investor dari berbagai kalangan untuk memiliki sa- ham Lippo Karawaci. Dengan adanya diskon tersebut harga perdana berkisar antara Rp 925 dan Rp 1.050 dan PER an- tara 8 sampai 9 kali. Setelah IPO maka total sa- ham Lippo Cikarang yang sebe- lumnya 587,4 juta saham men- jadi 696 juta lembar saham de- ngan kepemilikan terbesar oleh PT Kemuning Setiatama sebe- sar 42,20 persen. LOGAM MULIA HARGA EMAS PERHIASAN Dolar AS US TC Dolar Dolar Australia Dolar Singapura Ringgit Malaysia Dolar Hongkong Mark Jerman Pound Inggris Guilders, Belanda Franc Prancis Franc Swiss HARGA EMAS DI PASARAN INTERNASIONAL HONGKONG Penutupan hari Selasa, 10 Juni 1997 HKS 3183/Tael Pembukaan hari Rabu, 11 Juni 1997 HK$ 3177/Tael LOCO LONDON Penutupan hari Selasa, 10 Juni 1997 US$ 343.10- 343.00/T.oz Pembukaan hari Rabu, 11 Juni 1997 US$ 343.30 - 343.80.oz LONDON Pembukaan hari Selasa, 10 Juni 1997 US$ 343.50 - 344.00T.oz Penutupan hari Selasa, 10 Juni 1997 US$ 343.70 - 344.20/T.oz NEW YORK Yen Jepang Dolar Kanada Penutupan hari Selasa, 10 Juni 1997 Futures untuk bulan Agustus '97 US$ 343.70/T.oz Spot untuk bulan Juni '97 US$ 343.20/T.oz; Rp 26.955.03/kg Riyal Saudi Arabia Dolar Brunei Untuk info lebih lengkap hubungi: PT Duta Pratama International Telp: (021)3800245 (10 LINES) - 3800248 (5 LINES) - 3800249 (3 LINES) Nama Bank Bank BNI Bank Bumi Daya Bank Dagang Negara Bank Exim Indonesia Bank Rakyat Indonesia Bank Tabungan Negara Bank Bapindo Bank Artha Graha Bank Andromeda Bank Bali Bank Int,I Indonesia Bank BHS Bank Bira Bank BDI Bank BDNI Bank Central Asia Bank Central Dagang Bank Danamon Bank Dagang Bali Bank Duta Bank Dharmala Bank DKI Bank Ekonomi Bank Jaya Bank Lippo Bank Modern Bank Mashill Bank NISP Bank Niaga Bank Nusa PUBLIC EXPOSE PENAWARAN UMUM SAHAM PPO RANG IKARANG T PT Jual Rp 27.200/gram 24 Karat 23 Karat 22 Karat 18 Karat Beli Rp 27.000/gram Rp 26.800/gram Rp 25.450/gram Rp 24.100/gram Rp 20.075/gram (Belum termasuk ongkos pembuatan) Bank Bukopin Bank BTPN HARGA EMAS UNTUK INFO LEBIH LENGKAP HUBUNGI: PT Ayumas Gunung Agung Telp: (021) 3103374-3103375, Fax: (021) 3103282 MOJEW (SM82819m grsy Bank Bumiputera Bank Guna Internasional Bank Panin Bank Papan Sejahtera Bank Subentra Bank Surya Bank Swadesi Bank Tiara Bank Universal Bank Umum Nasional American Express Bank Bank of America Bank of Tokyo-Mitsubishi Bangkok Bank Citibank Chase Manhattan Bank 14,50/4.93 Deutsche Bank 10.50/3.50 16,00 15.50 16.00 7,00 b. Penyetoran VALUTA ASING JUAL 2.445 BELI 2.400 2.350 1.825 1.685 942 310 1.377 3.910 1.235 404 1.650 20.53 1.715 620 1.678 SUKU BUNGA DEPOSITO 3 Bin 6 Bln 12 Bln 1 Bln 13.00/6.00 13.50/6.00 14.00/6.50 14.50/6.50 13.50/6.00 13.50/6.00 14.50/7.00 14.50/7.00 13.50/6.00 13.50/6.50 14.50/7.00 14.50/7.50 13.50/6.00 13,50/6.00 14.50/6.25 14,50/6.25 14.00/6.00 14,00/6.00 15.00/6.50 15.00/7.00 13.50/6.50 13.50/6.50 14.50/7.00 14.50/7.50 13.50/6.00 13.50/6.50 14,50/7,00 14.50/7.50 15.50/7.25 16.00/7.75 16.50/7.75 16.50/7.75 15.00/6.75 16.00/7.00 16.00/7,50 15.00/7.75 14.00 14.00 14.50 14.50 15.00/7.00 15.00/7,00 16.00/7.50 16.00/7.50 15.00/7.00 15.50/7.25 15.50/7,50 15.50/7.75 15.50/7.00 16.00/7.50 16.00/8.00 16.00/8.00 16.50/7.00 16.50/7.00 17.00/7,50 17.00/8,00 16.50/7.00 16.50/7.00 16.50/7.00 16.00/7.00 15.00/6.75 15.00/6.75 15.50/7,00 15.50/7.00 16,00/7,50 16.00/7,50 16.50/7,75 16,50/8,00 15.00/7.00 15.50/7,00 16.00/7.00 16,00/7,00 16,00/7.50 16.00/7.50 16.50/7.75 16,50/8.00 15,00/7.00 15.00/7,25 16.00/7.50 16.00/7,50 15.50/7.00 15.75/7,50 16.00/7,50 16,00/7.50 15.00/6.25 15.00/6.50 16,00/7,00 16,00/7,50 16.00/7.50 16.50/7.50 17,00/7.50 17,00/7,50 14,50/7.00 15.00/7,00 15,00/7.00 15.00/7.00 15.00/6.75 15,50/7.00 16,00/7.25 16,00/7.50 16,00/7,75 16.25/8,00 16.50/8,25 16,50/8,50 15.00/7,00 16,00/6,50 16.00/6.50 17.00/6.50 15.50/7.50 16.00/7,75 16,50/8,00 16,50/8,00 14.75/6,75 15.25/7,00 16,00/7,25 16.00/7,50 14,50/7.50 14,50/8,00 15,00/8,00 15,00/8,00 15,00/7,25 15.50/7,25 15,50/7.25 16.00/7,25 15.00/6.50 15,00/7,00 16,00/7.50 16,50/7,50 15,00/7,50 15,50/7,50 16,00/8,00 16,00/8.00 15.50/7.25 16,00/7,25 17,00/8,00 17,00/8,00 15.00/7,00 15.50/7.50 16,00/7,50 16.50/7.50 15.00/7.00 15,50/7,00 16,00/7,00 16.00/7.00 15.50/6.50 16,00/6,50 16,50/7,00 16,50/7.00 15,00/7,00 15.50/7,25 16,00/7,50 15,00/7,50 11,00/3.00 11,50/3,25 11,50/3,25 9.50/3,50 13,75/5.50 14.25/5.75 14,50/5,87 15.00/6.00 9.75/3.00 10,50/3,25 11,00/3,25 11,50/3,50 14.00/6.00 15,00/6,25 16,00/6,75 16,00/6,75 14,50/3.50 15,00/3,50 15,75/3,50 16,00/3.50 14,50/4,93 14,38/4,93 15.13/5.32 10,75/4,00 11,00/4.25 12.00/4.50 16.50 16,50 17,00 16,50 17,00 17,50 17.00 7,75 16,50 16,50 7.25 7.50 1.875 1.720 975 320 1.427 4.040 1.275 426 1.710 21.35 1.775 680 1.715 SIMPEDES BRI SIMPANAN MASYARAKAT PEDESAAN CARA TERBAIK MENGGUNAKAN UANG ANDA SIMPEDES a. Simpedes adalah simpanan masyarakat pedesaan di BRI Unit termasuk dalam kelompok tabungan, yang pengambilan maupun penyetorannya tidak dibatasi dalam jumlah maupun frekuensi sepanjang saldo mencukupi. Setoran pertama minimal Rp. 5.000,- - Setoran selanjutnya minimal Rp. 2.500,- c. Saldo setelah pengambilan minimal Rp. 5.000,- d. Penabung tidak dikenakan biaya administrasi bulanan. e. Rekening pasif SIMPEDES di golongkan sebagai rekening pasif bila bersaldo Rp. 5.000,- dan tidak bermutasi selama 6 bulan berturut-turut. Setelah digolongkan sebagal rekening pasif, maka atas rekening SIMPEDES tersebut dikenakan biaya administrasi sebesar Rp. 1.000,- setiap 6 bulan. 1. Perhitungan bunga Saldo terendah yang mendapat bunga adalah Rp. 10.000,- Bunga dihitung atas dasar saldo terendah dalam satu bulan takwim ditambahbukukan ke rekening SIMPEDES yang bersangkutan. g. Undian : Setiap 6 (enam) bulan sekali bagi setiap Penabung yang memenuhi syarat tertentu akan diikutkan dalam undian berhadiah. h. Hadiah undian berupa barang 1. Biaya administrasi penutupan rekening Rp. 1.000,- 1 Kelvin Lee, Managing Direc- tor Lippo Securities yang ber- Investor Incar Tol Depok-Bogor PU segera studi Tol Depok-Jagorawi Jakarta, BERITA Banyak investor mengincar tol ruas Depok-Bogor. Sebab, me- nurut penilaian investor, ken- daraan di ruas ini sudah cukup padat, dan permukiman di se- kitarnya berkembang terus. Tapi, pemerintah belum punya ren- cana membangun tol di ruas ini. "Pemerintah masih memfo- kuskan diri pada tol Jakarta-De- pok, yakni ruas Antasari-De- pok," kata Menteri PU Ir. Radi- nal Moochtar menjawab warta- wan kemarin, usai pertemuan dengan Menteri Perhubungan Haryanto Dhanutirto. "Bila nanti ruas tol Antasari- Depok sudah dibangun, baru kita pikirkan tol kelanjutan- nya," ujar Radinal. Dia menga- kui. sudah banyak proposal investor yang masuk ke Depar- temen PU untuk membangun ruas tol Depok-Bogor. Ruas tol Antasari-Depok ter- sebut, menurut Radinal, akan ditender dalam waktu dekat ini. Mungkin tahun ini juga. Paling lambat awal tahun depan. Pe- minat tol ini pun banyak. "Yang sudah pasti, ada lima investor memperebutkan ruas Antasari- Depok," lanjut Radinal. Depok-Jagorawi Menurut Radinal, banyak- nya proposal yang masuk itu menunjukkan bahwa bisnis ja- lan bebas hambatan ini me- mang diminati banyak pengu- saha. "Itulah pengusaha. Begitu ada peluang, mereka langsung memanfaatkannya. Dan, ter- nyata, mereka menilai bisnis ja- lan tol menjanjikan keuntung- an," kata Radinal. Saat ditanya kapan ruas tol Bahkan, tambahnya manaje- men Mayora telah merencana- kan relokasi dua pabriknya, ya- itu biskuit dan wafer dengan se- bagian dana yang diperoleh da- ri hasil penerbitan obligasi. Sa- lah satu perusahaan dengan ke- pemilikan publik 42,28 persen ini menerbitkan obligasi senilai Rp 300 miliar dengan tingkat dan hasil perhitungan bunga langsung bunga tetap dengan kisaran antara 14,25 persen -14,75 per- sen dengan tenor tujuh tahun. Dari penawaran umum ter- sebut, manajemen mentarget- kan memperoleh dana segar se- besar Rp 100 miliar yang renca- nanya akan digunakan 25 per- sen untuk perluasan lahan Lip- po Cikarang, 35 persen untuk pembangunan infrastruktur dan fasilitas umum, dan 40 per- sen sisanya dialokasikan untuk pembayaran hutang perseroan. "Lippo Cikarang merupakan proyek jangka panjang lebih dari 25 tahun," ujar Ferry Son- neville, Komisaris Utama LC. Sampai saat ini telah dikem- bangkan 1060 hektar dari 2450 hektar tanah yang telah dikua- sai perseroan yang terdiri dari pemukiman, sarana pendidi- kan, rekreasi, pertokoan, rumah sakit, dan sarana peribadatan. Dalam laporan keuangan perseroan tercatat total asset mengalami peningkatan dari 574 miliar pada tahun 1995 menjadi Rp 716 miliar pada 1996. Begitu juga dengan laba bersih yang mengalami kenaik- an dari Rp 41 miliar menjadi Rp 71 miliar walaupun nilai pen- jualan menurun dari Rp 192 miliar menjadi Rp 184 miliar. Sedangkan untuk 1997 persero- an memproyeksikan laba bersih mencapai Rp 76 miliar.(ewi) Jakarta, BERITA PT Mayora Indah (MI) tidak akan meninggalkan core bisnis- nya walaupun beberapa pro- duksi tambahannya berhasil mencapai penjualan di atas produk utamanya. Depok-Bogor itu ditenderkan Radinal menjawab "Kami be- lum bisa menentukan sekarang. Kami harus mempelajarinya dulu. Kami pun harus mem- buat rencana jaringan yang di- sesuaikan dengan RUTR (Ren- cana Umum Tata Ruang) DKI Ja- karta dan Jawa Barat." Departemen PU harus me- mikirkan semua jaringan pen- dukung itu. "Bukan saja ruas u- tara-selatan Depok-Bogor, me- lainkan juga harus dipikirkan ruas timur-barat, yakni Depok- Jagorawi," katanya. Bahkan, kemungkinan jus- tru ruas Depok-Jagorawi itu yang pelu diprioritaskan. "Sebab, kendaraan di ruas timur-barat ini pun tak kalah padatnya," ujar Radinal seraya menunjuk Jl Tole Iskandar yang menghubungkan Depok dengan Cimanggis yang ting- kat kepadatan lalu-lintasnya cukup tinggi. Menteri PU mengingatkan, bila kepadatan kendaraan, atau lalu-lintas harian rata-rata (LHR), mencapai di atas 20.000 per hari, maka di ruas itu ada pe- luang dibangun jalan tol. "Apa- kah di ruas Jakarta-Depok, De- pok-Jagorawi, dan Depok-Bogor itu mempunyai LHR 20.000 per hari?" Radinal bertanya. Mayora tetap Komit pada "Core" Bisnisnya Lantas, dia menjawabnya sendiri, "Rasanya, kalau kita li- hat di lapangan, LHR di ruas ruas itu sudah mencapai 20.000 kendaraan, mungkin ju- ga lebih. Nah, untuk memasti- kannya, kita harus melakukan studi. Yah, secepatnyalah studi itu akan kita lakukan," ujar Radinal lagi. (bor) yang mendapat peringkat A se- lain PLN dan BTN. Perusahaan yang memiliki pabrik terbesar di Asia ini pada tahun 1996 berhasil mencatat penjualan sebesar Rp 342,4 mi- liar, naik dibandingkan tahun sebelumnya sebesar Rp 304,8 miliar. Sementara laba bersih naik dari Rp 50,2 miliar pada tahun 1995 menjadi 53,1 miliar. Mar'ie Muhammad "Merger" Bank BUMN Tengah Dibahas Staf Depkeu dan BI Jakarta, BERITA Menteri Keuangan, Mar'ie Muhammad menegaskan agar bank BUMN lebih solid dan kompetitif direncanakan akan ada penggabungan (merger) terhadap tujuh bank BUMN. Rencana tersebut kini tengah dilakukan pembahasannya di level staf di Departemen Keuangan dan Bank Indonesia. "Dekeu dan BI pada level staf sedang melakukan peng- kajian ke arah itu. Kita akan mempelajari betul-betul kare- na ini bukan hal yang mudah. Kalau sudah rampung, pada waktunya akan kita umum kan," tandas Mar'ie kepada wartawan, Kamis (12/6). Menurutnya, langkah pe- Djokosantoso Moeljono nggabungan bank BUMN ini dilakukan untuk memiliki bank pemerintah yang lebih solid. Sehingga bank-bank na- sional termasuk bank peme- rintah mampu berkompetisi dalam skala global. Seperti di- ketahui, dunia sedang menga- lami globalisasi termasuk jasa keuangan. ARIES Direktur Utama (Dirut) Bank Rakyat Indonesia (BRI) Djokosantoso Moeljo- no menegaskan tidak ada tekanan bagi perbankan yang dilibatkan untuk me- mbiayai pendanaan guna mendukung program mobil nasional (Mobnas). Jakarta, BERITA Bank Indonesia (BI) akan melakukan divestasi (pelepas- an saham) di Bank Papan Se- jahtera (BPS) yang kini berjum- lah 13,11 persen. Sementara la- ba bersih BPS tahun 1996 me- ngalami penurunan sebesar 6,3 persen dari Rp 9,4 miliar tahun 1995 menjadi Rp 8,8 miliar. Presdir BPS Al Njoo usai RUPS, Kamis (12/6) mengata- kan BI sudah memberikan pe- nyerahan untuk melepas kepe- milikan sahamnya di BPS kepa- da pemegang saham yang ada. Jika pemegang saham tidak ber- minat, maka saham tersebut a- kan di lepas ke pasar. "Sama sekali tidak ada tekanan. Se- muanya karena rasa nasionalisme. Ka- lau memang tidak ada dana untuk me- wujudkan mobnas, tentunya akan di- kerahkan dari potensi nasional yang a- da yakni perbankan kita," ujar Djoko di sela Workshop on Institutional Com- mercial Microfinance for the Working Poor, Kamis (12/6). Menurut Djoko, konsorsium bank yang dibentuk untuk mendukung "BI menyatakan kepada di- reksi untuk menyerahkan sa- hamnya senilai Rp 9 miliar, pa- "Kita jangan hanya jadi jago hebat nasional belum tentu da- kandang. Artinya, kalau kita lam skala internasional. ukur- an kehebatan yang diukur dari untuk berkompetisi harus da- daya saing dan kemampuan lam skala global. Regional saja tidak cukup," katanya. Ia menambahkan, bank Pe- merintah ada saat ini ada yang baik dan ada pula yang ku- rang baik, sama seperti bank swasta. "Oleh karena itu kita berpikir bahwa mungkin di- perlukan penggabungan," tambahnya. Tujuh bank BUMN yang a- da saat ini adalah Bank Nega- ra Indonesia (BNI) yang sudah go publik, Bank Rakyat Indo- nesia (BRI), Bank Dagang Ne- Djokosantoso: "Merger", Bank Pemerintah akan Kuat hal yang alami dalam percaturan eko- bank BUMN ini tidak mempengaruhi nomi dan bukan merupakan hal yang bank yang sudah go public maupun mengejutkan. bank yang hendak go public. Bank BRI, misalnya yang merencanakan akan go publik semester II tahun 1999 tetap a- kan melakukan berbagai persiapan. Sebelumnya, Staf Ahli Menko Ek- ku/Wasbang Miranda S Gultom menga- takan penggabungan bank BUMN ini lebih mudah dilakukan karena pemi- liknya ada dísatu tangan yakni peme- rintah. Penggabungan ini tidak harus menghilangkan salah satu bank. (rim) Jakarta, BERITA "Logikanya, kenapa harus bersaing antarsaudara. Kalau disatukan kan a- kan lebih kuat. Jika dikatakan harus memperkuat daya saing global maka harus memperkuat modal, aset dan ke- sehatan bank," kata Dirut BRI Djoko- santoso Moeljono. Ia mengatakan hal itu Kamis (12/6) menanggapi pernyataan Menkeu bah- wa akan ada penggabungan dalam bank plat merah. Menurutnya masalah merger dan akuisisi bank merupakan Tak Ada Tekanan, Bank yang Biayai Mobnas Jakarta, BERITA tuk membiayai leasing. Saat ini PT Ti- mor Putera Nasional (TPN) merupakan satu-satunya perusahaan yang ditun- juk pemerintah untuk mengembang- kan Mobnas. Mobnas hanyalah untuk membiayai Ia menambahkan program Mobnas membentuk konsorsium yakni Bank D- pendirian pabrik Timor dan bukan un- ini harus didukung karena secara poli- agang Negara, Bank Rakyat Indonesia dan Bank Negara Indonesia. Selain juga didukung oleh 10 bank swasta nasional papan atas. tis Indonesia menghadapi perang de- ngan Jepang sehubungan dengan tun- tutannya ke World Trade Organisation (WTO). Namun Djoko enggan menyebutkan berapa porsi bagi BRI untuk memberi- kan kredit kepada TPN. Hal ini karena belum selesainya studi kelayakan yang dilakukan oleh KPMG Sudjendro, kon- sultan yang ditunjuk untuk melakukan studi kelayakan. "Saya belum mau menyebutkan se- karang. Wong studi kelayakan juga be- lum selesai. Tentunya kita akan membi- ayai sesuai kemampuan." tambahnya. Komposisi kepemilikan sa- ham BPS adalah PT Tunasmas Paduarta (19,80 persen). BI (13,11 persen), Chase Manhattan Singapore (9,39 persen), Somers Nominees Far East Ltd (8,82 persen), SBC Warburg Hongkong Nominees Ltd (8,44 persen), A- suransi Jiwa Bersama Bumipute- ra 1912 (6,80 persen), PT REI Se- windu (6,48 persen). PT Asuran si Jiwasraya (5,69 persen) dan masyarakat (21,47 persen). Menurut Al Njoo penurunan laba bersih selama tahun 1996 Penggabungan bank BUMN sendiri kata Djoko untuk memperkuat daya saing bank nasional dalam hal ini bank milik pemerintah. Apalagi jika diban- dingkan dengan aset bank asing, misal- nya Bank di Amerika yang mencapai 250 miliar dolar AS, sementara jika tujuh bank pemerintah jika digabung hanya di bawah sejumlah 100 miliar dolar AS. Dikatakan Djoko, bergabungnya gara (BDN), Bank Ekspor Im- Jangan ditanya jumlahnya nan por (Exim), Bank Pembangu- menjadi berapa, mana yang te- Indonesia (Bapindo), tap hidup dan mana yang akan Bank Bumi Daya (BBD) dan habis. Semua sedang dipelaja- Bank Tabungan Negara (BTN). ri dan itu bukan hal yang mu- but, Bapindo yang sedang Di antara ketujuh bank terse- dah," tuturnya. menghadapi masalah setelah dilanda kredit macet sebesar Rp 1,3 triliun oleh Eddy Tan- zil. Bank ini tidak menerbit kan laporan keuangan sejak tahun Juni 1994. Namun Mar'ie tidak berse- dia menjelaskan lebih lanjut a- kan dijadikan berapa bank dari tujuh bank BUMN yang ada. Begitu juga kapan pembahas- an ini akan rampung. "Jangan tanya lebih lanjut. Saya tahu di pers sudah ditulis macam-macam tentang hal itu. "Selama 25 tahun memasarkan pro- duk mobilnya di Indonesia, belum ada transfer teknologi. Itu namanya curang. Apa Jepang ingin kehilangan pasarnya di Indonesia," tandasnya. ling lambat akhir tahun ini. Ini karena terjadinya kenaikan suku sesuai kebijakan BI untuk mele- bunga sehingga berpengaruh pas sahamnya di perbankan. pada bisnis properti. Sebagian besar pemegang sa- ham ternyata berminat sehing- ga akan kita bagi secara propor- sional," ujarnya. Untuk mendukung program Mob- nas, Kepala Negara menugaskan Gu- bernur Bank Indonesia (BI) Soedradjad Djiwandono mengkoordinir pembiya- an pendirian pabrik mobil bagi TPN yang memproduksi Timor. Tiga bank pemerintah ikut berpartisipasi dengan Bl akan Lepas Saham di Bank Papan Sejahtera Laba BPS turun 6,3 persen Jakarta, BERITA Halim menjelaskan dana hasil emisí obligasi sebesar Rp 300 miliar tersebut akan digu- nakan sebesar 30 persen untuk melunasi hutang jangka pan- mersial nasional dengan jangka rikan jasa layanan operator se- PT Mobil Selular Indonesia pengembalian 2 tahun. Nishio luler tahun 1996. "Walaupun penjualan kem- jang perseroan, 40 persen un- bang gula dan kopi berhasil me- tuk relokasi dan ekspansi pe- (Mobisel) bertekad memasuki memberikan 60 juta Dolar AS lampaui biskuit, masing-ma- rusahaan dan anak perusahaan persaingan bisnis operator se atau sekitar Rp 144 miliar. Sisa- sing sebesar 28 persen dan 21 yang selama ini dibiayai dari lular Indonesia secara profesio- nya sebesar 25 juta Dolar AS a- persen, sedangkan biskuit ha- equity, dan sisanya sebesar 30 nal. Menghadapi persaingan i- tau sekitar Rp 60 miliar Dolar nya 20 persen dari total pen- persen untuk modal kerja pe- nikasi yang tenggelam beberapa beberapa Bank yang diorganisir tu, perusahaan jasa telekomu- AS merupakan pinjaman dari jualan Mayora. Namun kami te- rusahaan dan juga anak peru- tahun ini mempersiapkan 154 oleh Bank Umum Servitia dan sahaan. Bank Makindo. unit stasiun operasional pene- rima panggilan (Radio Base Sta- tion-RBS). tap tidak akan meninggalkan core bisnis dan juga tidak akan Saat ini posisi hutang perse- melakukan akuisisi terhadap a- roan tercatat sebesar 50 US do- nak perusahaan," kata ditegas- kan Presiden Direktur MI, Ha- lim Atmadja usai public expose penerbitan obligasi, Kamis (12/ 6) di Jakarta. lar. Untuk melunasi hutang RBS yang di bangun di lima jangka panjang tersebut, selain dari dana hasil obligasi juga da- kota besar Indonesia itu mene- ri laba yang ditahan. Sementara relokasi menurut Halim akan dilakukan karena Tangerang, lokasi pabrik tersebut saat ini sudah semakin padat. "Pasar properti tahun 1996 lesu karena suku bunga tinggi. Untuk tahun mendatang kita optimis karena kebutuhan ru- mah masih tinggi dan prospek- nya bagus terutama untuk ru- mah sederhana. Apalagi suku bunga saat ini cenderung tu- run," paparnya. Ia menambahkan, pada Sep- tember akan mengeluarkan o- bligasi senilai Rp 300 miliar. Se- lain melakukan transaksi mela- lui Secondary Mortage Market yang ditargetkan menghimpun dana 100 juta dolar AS. Dana tersebut akan digunakan untuk pembiayaan Kredit Pemilikan Rumah (KPR). JUMAT, 13 JUNI 1997 4 Semula, TPN mengajukan pendana- an sebesar 1,3 miliar dolar AS dengan asumsi dapat memproduksi sekaligus memasarkan 200.000 unit mobil dalam waktu tiga tahun. Namun pemerintah mengurangi dana tersebut karena me- nilai target produksi sebanyak 200.000 terlalu tinggi. Mobisel Bersaing di Telepon Selular Akhirnya diputuskan dana dari konsorsium perbankan hanya 690 juta dolar AS. Adapun sisa dari dana yang dibutuhkan disediakan sendiri oleh TPN dalam bentuk equity: (rim) Untuk tahun ini, kata Al Njoo BI memberikan persetujuan untuk ekspansi kredit sebesar 40 persen. Sampai saat ini kredit yang sudah terealisasi mencapai 25 persen. Sedang total aset ditargetkan sebesar Rp 2 triliun dari posisi Rp 1,36 triliun. Alasan Mar'ie tidak berse- dia mengungkapkan soal wak- tu karena hal itu tergantung dari rampungnya studi yang cukup mendalam dari staf le- vel yang sedang bekerja. "Ja- ngan sampai nanti kalau su- dah digabung lalu pecah lagi," tambahnya. Ketika ditanya apakah de- ngan penggabungan itu akan a- da rasionalisasi, Mar'ie me- ngatakan akan kita lihat lebih lanjut. "Jangan pagi-pagi bi- lang rasionalisasi, nanti akan rame," kilahnya. (rim) Dalam RUPS juga disetujui untuk mengangkat Edwin Ka- wilarang (Ketua Umum Real Estate Indonesia) mengganti- kan Enggartiasto Lukita. Serta penunjukan Ny Sarastri B Air- langga menjadi Direktur meng- gantikan Mohammad Afdal RP. Selain juga menunjuk Ny Su- sanna Elisabeth Pellaupessy menjadi komisaris mengganti- kan Hashim S Djojohadikusu- mo yang telah mengundurkan diri. (rim) bisel," katanya. "Jadi belum ada apa-apa da- lam Mobisel," ujarnya. Dalam jangka waktu kurang dari satu tahun, pengguna jasa Mobisel telah melebihi 25.000 Menurutnya, sepanjang ta- orang. Saat ini, sejak Januari hun itu pihak Mobisel belum 1997, terjadi lonjakan penggu- maupun profit. Mobisel disi- "Pelanggan bertambah 200 or- membuat target pemasaran na jasa operator selular itu. bukkan dalam usaha perbaikan ang setiap hari," katanya ke- mudian. sinergi kerja, baik program kerja maupun sumber daya manusianya. Hal tersebut mencerminkan "Kami akan mulai kembali jasa layanan yang disajikan dari bawah," kata Direktur Pe- Namun demikian, tutur Da- Mobisel diterima baik oleh ma- masaran Mobisel, Dario Fascia- no kepada BERITA mengenai rio, sepanjang tahun itu terjadi syarakat. Keadaan tersebut lan dana 85 juta Dolar AS atau kinerja Mobisel usai penanda- transaksi yang cukup meng- memberikan keyakinan ke- sekitar Rp 204 miliar. Pendana- tanganan kerjasama antara Mo- gembirakan. "Kendati tidak pada Mobisel untuk menarik an proyek RBS itu diadopsi dari bisel dengan Kop Ad di Jakarta, ada penekanan penjualan, teta- minat 90.000 calon pelanggan pinjaman Nishio IU Jepang dan Kamis (12/6). Dikatakan, Mobi- pi banyak masyarakat bermi- lainnya hingga akhir tahun sindikasi beberapa Bank ko- sel baru aktif kembali membe- nat menggunakan produk Mo- 1997.(ikh) Ponsel DCS-1800 dan PHS Beroperasi di Satu Wilayah Jakarta, BERITA di Jakarta, Kamis. milik Siti Hutami Endang A- DCS-1800 secara regional yakni Konsorsium yang terpilih Sekjen Depparpostel Jona- diningsih yang beroperasi se- di wilayah Divisi Regional I, III, IV, V, VI dan VII PT Telkom. Se- menjadi operator telepon selu- than L. Parapak pekan lalu me- cara nasional. ler DCS-1800 (digital commu- ngumumkan hasil uji coba pe- Sedang sistem PHS kepada dang PHS akan diselenggara- nication system) dan PHS (per- nggunaan telepon seluler sis- PT Primasel yang beroperasi kan di Divisi Regional I, III, IV, sonal handyphone system) di tem DCS-1800 dan PHS di dua secara regional untuk wilayah VI dan VII Telkom. Djakaria mengatakan sudah tujuh divisi regional Telkom wilayah Jakarta dan Surabaya Surabya dan sekitarnya. Keber- Obligasi dari MI yang dita- Halim optimis dengan pe- nantinya hanya boleh beropera- dinilai berhasil. hasilan itu mendorong peme- 50 calon peserta tender meng- warkan ini didukung oleh pe- nerbitan obligasinya mengingat si di satu wilayah. Uji coba penyelenggaraan rintah untuk membuka kesem- ambil formulir. "Besok (13/6 nilaian kelas A credit rating ter- kinerja perusahaan yang baik "Depparpostel akan mengu- sistem DCS-1800 diberikan ke- patan kepada swasta untuk Red.) merupakan hari terakhir tinggi dari oleh Pefindo. Ini me- dengan pertumbhan rata-rata payakan agar hasil seleksi me- pada Konsorsium PT Cellnet menggarap komunikasi seluler pendaftaran dan pengambilan nunjukkan kinerja perusahan per tahunnya mencapai 40 per- lalui pola tender hanya memi- Nusantara antara lain berang melalui kedua sistem itu di se- dokumen praseleksi dan pro- yang baik karena Mayora meru- sen dan keberhasilan Mayora lih satu operator untuk satu wi- gotakan PT Dwi Investindo jumlah wilayah divisi regional ses tender diperkirakan selesai pakan perusahaan swasta na- mencapai peringkat A dari layah," kata Dirjen Postel Dja- milik Sudwikatmono dan PT PT Telkom. akhir tahun ini," ucapnya. sional pertama di Indonesia Pefindo.(ewi) karia Purawidjaja kepada pers Agra Teleaddhigama Adwitya Lokasi penyelenggaraan (ant/tam) Penjualan Kabel Listrik Produk Voksel Turun 50 Persen Jakarta, BERITA PT Voksel Electric, nilai penjualan produk kabel listriknya mengalami pe- nurunan sekitar 50 persen dari Rp 128,5 miliar men- jadi Rp 64,1 miliar. Meski- pun demikian secara total penurunan penujulan pro- duk Voksel hanya sebesar 2,4 persen. Dirut Perseroan VE, Su- gih Tjandrawinata menya- takan hal itu kepada warta- wan, Kamis (12/6) berkiat- an dengan rencana ekspor- nya ke Vietnam. la memaparkan kinerja perseroan ini tahun 1996 dengan membukukan laba sebesar Rp 10,1 miliar atau naik sekitar 12,3 persen di- banding tahun sebelum- nya. Peningkatan laba ter- sebut jelas seiring dengan sejumlah langkah strategis perseroan. Meski menurutnya ting- kat penjualan kabel listrik turun drastis sebesar 50 persen dari tahun sebe- lumnya dari Rp 128,5 mi- liar menjadi Rp 64,1 miliar, total penjualan konsolidasi hanya mengalami penuru- nan sebesar 2.4 persen. Sementara penjualan perusahaan induk masih mencatat kenaikan sebe- sar 3,7 persen. Hal terse- but sambungnya terjadi karena terdapat pening- katan penjualan kabel te- lepon yang cukup drastis sebesar 95,3 persen atau senilai Rp. 152 miliar naik dari sebelumnya Rp 77,9 miliar. Perseroan optimis dengan perolehan tersebut dan akan mempertahan- kan kinerja pada tahun mendatang. (ida)
