Arsip
Halaman Artikel
Creative Commons License

Jika anda mendapati gambar tidak sesuai dengan spesifikasi data (salah tanggal dan atau salah penomoran halaman), posisi gambar landscape, satu gambar terdapat dua halaman, kualitas gambar kabur, anda bisa melaporkan data tersebut agar segera diperbaiki dengan menekan tombol laporkan.

Kata Kunci Pencarian:

Nama: Tribun Kaltim
Tipe: Koran
Tanggal: 2020-04-28
Halaman: 08

Konten


TRIBUN NASIONAL 8 SELASA, 28 APRIL 2020 Uribun Kaltim Rating TVRI Terkerek Program Belajari dari Rumah Dewan Soroti Jawaban Bocor infrastruktur terbanyak di JAKARTA, TRIBUN laksana Tugas (Plt) Direktur Utama LPP TVRI Supriyono mengungkapkan rating TVRI naik sejak menayangkan program Belajar dari Rumah (BdR). Program Belajar dari Rumah tersebut mulal dita- Ре- antara stastun televisi lain- nya."Menark kerja sama ini karena TVRI memiliki infra- "Ini adalah performa dari TVRI, kalau biasanya kita berada pada rangking 13, 14 atau 15. Dengan adanya program pendidikan ini TVRI berada pada rangking sembilan," struktur dari sisi jangkauan kita sangat luas. Kita memiliki 361 lokasi dengan 29 stastun regional dan masing-masing stasiun regional terhubung dengan staslun pusat," ucap- nya.Dalam rapat itu, Wakil Ketua Komisi X DPR Hetifah Sjaifudian menyoroti bocor- nya jawaban soal sebelum program Belajar dari Rumah. Menurutnya, hal itu membu- at para siswa menyontek ja- waban yang sudah ada. "Memang juga ada perta- nyaan yang sangat simpel terkait dengan materi pembel- ajaran yang membuat anak- anak menyontek jawaban Banyaknya sien Selas tb leh banya ang yangkan sejak 13 April lalu sebagai pembelajaran bagi siswa di tengah pandemi Co- vid-19.Supriyono mengata- kan, sejak menayangkan pro- gram tersebut rangking TVRI berada pada urutan sembilan dari semua stasiun televisi. Hal itu diungkapkannya da- lam Rapat Dengar Pendapat (RDP) secara virtual dengan Komisi X DPR, Senin (27/4). "Ini adalah performa dari TVRI, kalau biasanya kita berada pada rangking 13, 14 atau 15. Dengan adanya pro- gram pendidikan ini TVRI ber- ada pada rangking sembilan," ujarnya. Supriyono menjelaskan, pada tayangan perdana pro- gram Belajar dari Rumah me- raih audience share tertinggi yakni 5,27. Menurut Supriyo- no hal itu merupakan perfor- ma yang luar biasa. Supriyono mengatakan program Belajar dari Rumah merupakan program kerja sama yang ditawarkan Ke- menterian Pendidikan dan Beraps jundah ehuhnys SUPRIYONO Pit Direktur Utama LPP TVRI 13 April hingga 17 Mei 2020. Supriyono mengungkapkan, perhitungan awal program tersebut akan menghabis- kan anggaran sebesar Rp 41,7 miliar untuk tiga bulan. Namun, hasil negosiasi yang dilakukan Kemendikbud ang- garan tersebut turun 30 per- sen menjadi Rp 9,6 miliar per bulan. karena sudah disiarkan dua hari sebelumnya," katanya. Kemudian, Hetifah meminta agar jawaban dari soal yang diberikan tidak disebarluas- kan sebelum program dita- yangkan. Hal itu agar me- nambah efektivitas program belajar dari rumah yang me- rupakan kerja sama dengan Kementerian Pendidikan dan "Kesepakatan Kemendik- bud dan TVRI mulai dari ANTARA FOTOVYULIUS SATRIA WIJAYA Kebudayaan. Hetifah juga berharap ke BELAJAR DI RUMAH - Siswa kelas 3 Sekolah Dasar (SD) mengikuti kegiatan belajar mengajar di rumah melalui siaran televisi TVRI di Depok, Jawa Barat, Selasa (14/4). Program Belajar dari Rumah melalui siaran TVRI merupakan bentuk upaya Kemendikbud membantu terselenggaranya pendidikan bagi semua kalangan masyarakat. tanggal 13 April sampai 17 Mei dengan anggaran tadinya depannya program tersebut Rp 13,843 miliar (per bulan). dengan negosiasi yang dila- kukan Kemendikbud minta berisi konten-konten yang lebih bervariasi. "Mungkin apakah disengaja atau tidak sengaja dan bagaimana supa- ya kunci jawaban tidak bocor agar bisa menambah efektif- itas program pembelajaran," jar di rumah melalui online. ujar Hetifah. (chairel/tribun- network/cep) Perlu Terobosan Atasi Kejenuhan Siswa Kebudayaan (Kemendikbud). Program tersebut mengha- dirkan pembelajaran siswa di rumah saat pandemi Co- vid-19. TVRI akan menayang- kan program tersebut selama tiga bulan, terhitung sejak diskon 30 persen sehingga menjadi Rp 9,69 miliar (per bulan)." ujamya. Ia optimistis kerja sama tersebut akan berjalan lancar karena TVRI memiliki jumlah SUDAH dua bulan para pel- ajar melakukan proses bela- Proses belajar di rumah lama- lama tentu mengalami keje- nuhan di kalangan para pela- jar. Anggota DPR Safful Huda mendesak Kemendikbud melakukan terobosan untuk menghilangkan kejenuhan para siswa. Plt. Dirjen PAUD Dikdas- dikmen Hamid Muhammad 11:30 mengungkapkan, pihaknya telah melakukan beberapa kebijakan terkait pelaksanaan belajar dari rumah (BDR) di te- ngah pandemi corona. Menurut Hamid, dtperlukan optimalisast program dari Ke- mendikbud oleh dinas pendi- dikan daerah agar anak-anak tidak jenuh dalam menjalani belajar dari rumah. "Beberapa kebijakan su- dah dilakukan Kemendikbud. Inyp Tinggal optimalisasi pelak- sanaan di lapangan," ucap Hamid kepada Tribunnews. com, Senin (27/4). Hamid mengyebutkan, di- nas pendidikan memiliki ke- wenangan untuk menjalani program-program yang telah diberikan oleh Kemendikbud. ANTARA FOTO/SEPTIANDA PERDANA BELAJAR - Seorang anak didampingi ibunya belajar mengaji dengan aplikasi daring di Medan, Sumatera Utara, Senin (27/4). belajar daring atau online, selama ini juga tidak berjalan efektif karena masih banyak sekolah behum dapat melak- sanakan belajar "Sekolah yang ada di daerah 3T (terdepan, terpencil, dan tertinggal) tidak bisa menye- lenggarakan online. Hampir separuh jumlah sekolah tidak bisa melaksa- "Misalnya Kemendikbud menyiapkan konten, ya kira- kira nanti guru tinggal 70 persen mengadopsi dan 30 persen lagi dari guru masing- masing." papar Huda. Di sisi lain, Huda juga me- corona atau covid-19. "Yang jelas ada suasana je- nuh dari anak-anak sekolah _ANTARA FOTOVFIKRI YUSUF. MENUTUP - Petugas menutup minimarket yang masih buka diluar jam operasional yang telah ditentukan saat kegiatan patroli di wilayah Desa Adat Jimbaran, Badung, Bali, Kamis (9/4/2020). Patroli yang melibatkan unsur Pecalang, Linmas, TNI dan Polri tersebut dilakukan menertibkan warga yang masih berkumpul di luar rumah Katanya, banyak program- program dari Kemendikbud yang dapat dioptimalkan agar anak tidak merasa jenuh sela- belajar dari rumah, orang tua siswa pun juga sudah jen Jadi ini butuh terobosan dari ak jaul Kemendikbud," ujar Syaiful saat dihubungi Tribun, Ming- gu (26/4) malam. Menurut Syatful Huda, keje- minta Kemendikbud membu- Minimarket Diimbau Tidak Buka 24 Jam ma di rumah. "Optimalkan pembelajaran online melalui Rumah Belajar dan mitra online, pembelajar- at sistem belajar offline tanpa melakukan pertemuan atau tatap muka guru dengan sis- nuhan tersebut muncul kare- na siswa-siswi telah menjalani pendidikan jarak jauh atau belajar dari rumah sudah dua bulan. nakan belajar sistem daring. wa. • 80 Persen Pelaku Merupakan Residivis "Kalau Kemendikbud mau, an semi onltine, termasuk BDR melalui TVRI, dan pembelajar- an offline untuk daerah yang karena keterbatasan infra- struktur," papar Huda. Politikus PKB itu pun me- bisa memanfaatkan daru- adalah kasus pencurian dengan kekerasan, pencurian dengan satu tindakan kejahatan yang JAKARTA, TRIBUN - Kapol- da Metro Jaya Irjen Polisi Nana Sudjana mengimbau para peng- pemberatan, begal motor, bobol usaha bidang retail atau mini- market untuk tidak membuka rat ini sebagai uji coba awal tidak terjangkau internet dan slaran TVRI," tutur Hamid. Ketua Komisi X DPR Syai- "Melihat kondisi tersebut, Kemendikbud perlu memikir- kan sistem belajar seperti apa nantr? jika ada skenario bel- ajar dari rumah hingga akhir tahun ini," ucap Huda. Huda menyebut, sistem marak dilakukan selama Pem- minta Kemendikbud mem- atau semacam laboratorium awal uji materi pengganti UN," ujar Huda. "Apakah perlu buat karya ilmiah atau mungkin karya sosial," sam- batasan Sostal Berskala Besar buat satu acuan atau model mtnimarket dan penyalahguna- an narkotika. Kendati demiklan, Nana me- (PSBB) di DKI Jakarta. Tercatat dalam waktu sebulan, Polda Metro Jaya sudah mengungkap 13 dari 17 kasus terkait pembo- bolan atau pencurian dengan pemberatan (Curat) minimarket di wilayah DKI Jakarta. "Dari satu bulan terakhir tni, banyak terjadi dengan sasaran minimar- ket. Ada 17 kasus bentuknya curas maupun curat terhadap 17 TKP mintmarket. Anggota kami berhasil mengungkap 13 TKP," ujar Kapolda Metro. Nana mengatakan, mayoritas gian nasi bertuliskan Nasi Anjing. Nasi bagi sekolah dalam menerap- kan pembelajaran jarak jauh, mengingat selama ini dise- rahkan sepenuhnya kepada bung Huda. (fahdi/seno/tri- sekolah. ful Huda meminta Kemente- gerai 24 jam non stop. Nana meminta pengusaha membatasi operasional gerai hingga maksi- mal pukul 20.00 WIB selama PS- BB."Cukup sampai pukul 20.00 WIB, jadi tidak sampai pagi, ini kami menghimbau," kata Nana di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Senin (27/4).Tak ha- nya itu, Nana juga mengimbau layah hmukum Polda Metro relatif pengusaha minimarket untuk memasang closed-circuit tele- Vison (CCTV) di unit usahanya. Sebaliknya, gerai harus dijaga dengan petugas keamanan. "DI samping itu juga untuk selalu berkoordinasi dengan pihak ke- polisian yang terdekat, bisa pol- sek atau polres," ujamya. Polda Metro Jaya mencatat adanya peningkatan tindakan kejahatan selama Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di DKI Jakarta. Dari catatannya, persentase peningkatan keja- hatan sebesar 10 persen." sil analisa dan evaluasi sekitar 10 persen peningkatan kasus kriminalitas terjadi jika diban- dingkan satu bulan kebelakang antara Maret-April," kata Nana. Dia mengatakan, kasus keja- hatan yang paling banyak terjadi rian Kemendikbud membuat mastikan, ibu kota tetap dalam kondisi yang aman. la meminta masyarakat untuk tidak kha- watir terkatt hal tersebut."Hasil terobosan belajar bagi anak sekolah selama pandemi virus bunnetwork/cep) Geger Pembagian Nasi Anjing di Jakarta Utara analisa evahuasi Polda Metro se- cara keseluuruhan kasus krimi- nalitas pasca dimulainya PSBB jadi secara umum situasi di wi- • Kedua Pihak Akhirnya Berdamai kondusif, artinya bahwa secara umum kondusif tetapi ada bebe- Heboh pemba- ri kepada awak media, Minggu (26/4). Lebih lanjut, Yusri mengatakan, pi- JAKARTA, TRIBUN rapa kejadian-kejadian yang me- mang dari awal kami prediksi," pelaku berlasan melakukan ak- ujar Nana. Di sisi lain, pihaknya juga akan menerjunkan personel un- tuk mencegah terjadinya tingkat kejahatan atau kriminalitas di Jakarta. Dia bilang, pihak ke- polisian telah membentuk tim begal dan anti preman untuk melawan meningkatnya aksi kriminalhtas. Pihak penerima bantuan dan pihak pemberi bantuan bertuliskan 'nasi an- hak kepolisian juga telah mendatangi jing' bersepakat untuk berdamat. Mere- ka bersepakat menyelesaikan kesalah- sempat viral tersebut. Dari penyelidikan pahaman itu dengan cara kekeluargaan. Yusri Yunus mengatakan, perwakilan komunitas tersebut telah menyampai- kan permohonan maaf secara langsung di hadapan warga penerima bantuan atas insiden bantuan nasi bungkus ber- Orang Kecil, Bersahabat Dengan Nasi Kucing #JakartaTahanBanting. yang langsung tempat pembuatan nasi yang kemudian viral di medla sosial. Pembe- sinya karena kesulitan ekonomi. Menurut Nana, sebagian pelaku lainnya mengaku melakukan pencurian karena ingin menjual barang hasil rampasan untuk narkotika. rlan bantuan nasi bungkus bertuliskan 'nasi anjing terjadi di Warakas, Tanjung gunakan bahan yang halal. Priok, Jakarta Utara. itu, pembuatan nasi dipastikan meng- Menurutnya, nasi tersebut dibuat dari campuran cumi, sosis, sapi, teri dan lain-lain. "Istilah yang digunakan Satreskrim Polres Metro Jakarta Uta- ra langsung gerak cepat menyelidiki mayoritas motif ekonomi. Yang adanya informasi mengenai pembagi- dengan nama anjing karena mengang- an nasi bungkus bantuan warga yang bertuliskan nasi anjing tersebut. Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan, pihak kepo- "Motifnya berbagai macam, tuliskan 'nasi anjing. gap anjing hewan yang setia dan nasi anjing karena porsinya lebih besar se- dikit dari nasi kucing dan diperuntuk- kan untuk orang kecil untuk bertahan hidup." ungkapnya. Dia menambahkan, ada dugaan ada- nya salah persepsi antara pemberi ban- tuan dengan penerima nasi. "Dugaan sementara terjadi salah persepsi antara pembuat atau pemberi nasi dengan pe- nerima nasi," katanya. "Mereka mengaku tidak ada maksud untuk merendahkan dan menghtna pi- hak manapun dan tidak ada tujuan lain selain hanya sekedar membantu," kata Yusri kepada awak media, Senin (27/4). Menurutnya, warga penerima bantu- an pun telah memaafkan komunitas AQ soal bantuan nasi bungkus bertuliskan 'nasi anjing. Dia bilang, kedua belah pihak sepakat menganggap masalah ini selesai. (igman/tribunnetwork/cep) kedua karena diantara mereka ini karena kebutuhan narko- "Seluruh anggota kami sudah bentuk tim begal dan anti pre- man. Tim ini sudah kita bentuk dari awal dan di Polres-polres. Disamping itu kami mening- katkan lebih, mengedepankan fungsi pencegahan," ujamya. Kasus pencurlan atau pembo- bolan mtnimarket menjadi salah ba," ujarnya.Lebih lanjut, dia mengatakan, pelaku pencurian minimarket kebanyakan adalah residivis yang pernah dipenjara dengan kasus serupa. Hanya ada beberapa yang merupakan pemain baru. "Sekitar 70-80 per- sen itu residivis," pungkasnya. pihak baik penerima, pembuat video (Tribun Network/igm/wly) "На- lisian telah meminta klarifikasi untuk menggali keterangan dari salah satu orang yang pertama kali menyebarkan video tersebut. "Kami telah meminta klarifikasi para maupun pembuat makanan," kata Yus- www.tribunkalTim.co @tribunkaltim tribunkaltim.co @tribunkaltim newsvidio tribunkaltim ANY www.