Arsip
Halaman Artikel
Creative Commons License

Jika anda mendapati gambar tidak sesuai dengan spesifikasi data (salah tanggal dan atau salah penomoran halaman), posisi gambar landscape, satu gambar terdapat dua halaman, kualitas gambar kabur, anda bisa melaporkan data tersebut agar segera diperbaiki dengan menekan tombol laporkan.

Kata Kunci Pencarian:

Nama: Bali Post
Tipe: Koran
Tanggal: 1991-10-03
Halaman: 01

Konten


Perintis Pemimpin Umum/Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab Wakil Pemimpin Redaksi/ Penanggung Jawab Wakil Pemimpin Redaksi/ Penanggung Jawab Redaktur Pelaksana K. Nadha K. Nadha Drs. ABG Satria Naradha Widminarko Drs. Made Nariana Anggota Redaksi: Djesna Winada, Surawan. B. Ashrama. Drs Marmo Oetomo. Adhy Ryadi Drs Gde Nym Suryawan, Drs. Made Sumendra, Gde Suyadnyana, K. Abinawa Agus Talino Reiria Caesilia Nina, Drs. Nym. Wirata. Kantor Redaksi: Jl Kepundung 67A 80232 Telepon 25764- 25765, Fax: 27418 Teleks: 35191, Alamat Surat: PO BOX 10 Denpasar 80001 Surat jin Usaha Penertiban Pers: SK Menpen No: 005 SK Menpen SIUPP A. 7. 1985 tanggal 24 Oktober 1985, Anggota SPS-SGP Penerbit PT. Bali Post KAMIS, 3 OKTOBER 1991 ISSN 0852-6515 Tentara Pemberontak Rebut Kembali Stasiun Televisi Lome- Satu kelompok tentara anggo ta pengawal pribadi Presiden Gnassingbe Eyadema, merebut stasiun televisi Togo untuk ke- dua kalinya Selasa petang ha- nya beberapa jam setelah kon- tak senjata di mana lima orang tewas. Tentara yang memberontak itu membebaskan wartawan- wartawan setelah menahan me- reka selama lebih dari satu jam dan radio Lome kembali meng- udara setelah pukul 05.00 wak- tu setempat (pukul 24.00 WIB) menyiarkan lagu-lagu diselingi dengan imbauan kepada karya- wannya untuk kembali bekerja. Sebuah sumber yang dekat pada presiden mengemukakan, sejumlah serdadu yang mem- bangkang yang merebut stasiun televisi itu pukul 15.30 waktu setempat telah meninggalkan gedung tersebut. Serangan itu merupakan yang keduanya pada hari itu terhadap stasiun televisi dan ra- dio. Lima orang tewas dan lebih dari 30 orang lainnya luka-luka dalam kerusuhan Selasa pagi itu yang melibatkan tentara yang setia pada Eyadema, orang kuat negara itu yang sebagian besar kekuasaannya dipreteli berdasarkan reformasi politik Agustus lalu. PM Joseph Kokou Koffigoh yang memimpin pemerintah peralihan sipil Togo menyata kan situasi telah di kuasai kem- bali setelah satu pemberonta- kan Selasa pagi di antara "se- jumlah oknum angkatan ber senjata Togo yang tidak terken- dali." Tentara melepaskan temba- kan terhadap para pemuda yang melakukan unjuk rasa yang mengejek serdadu itu de- kat barak-barak Tokoin Utara Lome. Pemimpin oposisi, Antoine Folly dari uni bagi demokrasi dan solidaritas dianiaya oleh tentara dekat barak-barak dan kemudian di bawa ke rumah sa- kit untuk di rawat akibat luka memar yang dideritanya. (Rtr) Vietnam Ingin Ikut Perjanjian Bali New York- Vietnam menegaskan kemba li keinginannya untuk ikut da- lam perjanjian tentang persa- habatan dan kerja sama di Asia Tenggara yang ditandatangani ASEAN di Bali 1976, kata Wakil Menteri Luar Negeri Vietnam Tran Quang Co dalam sidang pleno Majelis Umum PBB, Sela sa sore. Menurut Quang Co, hubung an negaranya dengan negara negara anggota ASEAN sema- kin baik, walaupun masalah Kamboja belum selesai, dan proses normalisasi hubungan dengan Cina sedang dalam per kembangan. Dikatakannya, keadaan ini merupakan arah yang baik bagi perdamaian dan stabilitas regional Asia Tengga ra. Ia menyatakan keyakinannya bahwa saat ini negara-negara A. sia Tenggara mempunyai ke sempatan yang lebih baik dari sebelumnya untuk membangun sebuah kawasan perdamaian, stabilitas, kerja sama dan pem- bangunan setelah beberapa da- sawarsa konflik dan konfronta- si. resmi Dikatakannya, 16 September lalu Vietnam secara mengajukan permintaan kepa- da ASEAN untuk ikut dalam perjanjian Bali 1976. Saat itu Vietnam menyatakan keingi- nannya untuk memperkuat hu- bungan persahabatan, berte- tangga baik dan kerja sama yang saling menguntungkan de- ngan negara-negara anggota ASEAN. Ia melihat pembangunan eko- nomi merupakan komponen u- tama bagi pembentukan sebuah keamanan regional yang baru. Mengenai masalah Kamboja, ia menyatakan, negaranya te- tap pada prinsipnya, yaitu menghormati setiap keputusan Harian untuk Umum M.ILIK MONUMEN PERS. NASIONAL SURAKARTA Bali Post Pengemban Pengamal Pancasila HARIAN PAGI TERBIT 12 HALAMAN Bali Post/Rtr yang diambil Dewan Nasional CALON PRESIDEN AS- Bursa calon anggota parlemen maupun Presiden Amerika Serikat, hari-hari Tertinggi Kamboja (SNC) terha- belakangan ini semakin ramai. Setelah Bob Kerry, senator Nebraska akhir September lalu mengumumkan dap setiap masalah yang makutsertaannya dalam perebutan kursi presiden 1992, Rabu kemarin menyusul Sore Bono, mantan rupakan hak kedaulatannya. penyanyi, yang mengumumkan pencalonan dirinya di senat AS. Bono adalah calon dari Partai Republik. Jenderal (Purn) Soemitro: Menaker Cosmas Batubara: Pemimpin Perusahaan Menajer Iklan Manajer Sirkulasi Bagian Iklan AA.Bagus Wirajaya, S.E. Kariawan, Kariadi Suryantha, Oka Wipraja Jin Kepundung 67 A. Denpasar 80232 Telepon : 22937, Fax: 27418. Telek: 35191. Senin s.d. Jumat 07.30-19.00 Sabtu 07.30-12.00 Minggu 08.00-19.00. Tarif Iklar: Iklan Mini, Minimum 2 baris maksimal 10 baris, perbaris Rp 2.000 Iklan Umum, Rp 2.500 per mmk. Iklan Keluarga Rp 1.500 mmk. Iklan warna, 1 warna Rp 4.000, 2 warna Rp 4.500. 4 Warna Rp 5.000 per mmk. Pembayaran di muka dan mendesak untuk dimuat besok dapat diterima sampai pukul 19.00. Baglan Langganan Pengaduan Langganan : Jl. Kepundung 67 A, Denpasar 80232 Telepon : 25764. Pager Telepon: 26531 pesawat 407 Fax: 27418. Harga Langganan: Rp 8.500 sebulan. Pembayaran dimuka. Harga eceran Rp 400. Terbit 7 kali seminggu. Rekening BRI Denpasar Rekening BDB Denpasar Rekening BCA Denpasar 31-45-20650 173.804 440.700.61 Rekening Bank Aken Denpasar Rekening Bank Seri Partha 900601028 02.1049 NOMOR 47 TAHUN KE-44 2.470 Karyawan BRI Di-PHK - Diberi Pesangon Rp 57 Milyar Jakarta (Bali Post) - Sebanyak 2.470 karyawan Bank Rakyat Indonesia (BRI) yang dianggap kurang sesuai dengan kebutuhan organisasi, baik dari segi jumlah maupun mutunya, mulai Oktober sampai November akan dirasionalisasikan, yakni dengan mengurangi karya- wannya (PHK). Tindakan tersebut dilakukan untuk menciptakan efisiensi di BRI. Demikian keterangan Direk- 1990, tapi karena waktu itu ha- tur Utama BRI, Karmady Arief menganggapi pertanyaan ang gota Dewan, mengapa bank pe merintah sebagai agent of deve lopment harus melakukan rasio- nalisasi secara golden handshake, yakni memberi pesangon dalam jumlah besar. Dalam rapat de- ngar pendapat dengan Komisi VII DPR RI, Rabu di Jakarta. Rapat dipimpin oleh HM. Hoes- ni Thamrin. Dalam surat edaran yang di- bagi kepada karyawan BRI, di- katakan, perlunya diadakan ra- sionalisasi di BRI karena kiner- ja BRI menunjukkan keadaan yang cenderung terus membu- ruk. Dari segi pendapatan cen- derung menurun, sedang disisi lain biaya semakin meningkat dengan pesat. Dijelaskan dalam surat edar- an tersebut, laba sampai de- ngan bulan Juni 1991, menun- jukkan penurunan yang sangat tajam, yakni hanya 20 persen di- banding laba Juni 1990. Bahkan dua bulan terakhir ini BRI terus merugi. Dalam rapat tersebut, Dirut BRI mengaku, tindakan rasio- nalisasi di BRI tidak dapat lagi dihindarkan guna menciptakan efisiensi manajemen, terutama menghadapi persaingan per- bankan yang semakin tajam akhir-akhir ini. Dikatakan, keadaan kinerja usaha BRI yang terus membu- ruk itu, terutama dikarenakan rendahnya efisiensi usaha BRI, baik penurunan produktivitas maupun meningkatnya peng, eluaran biaya dana dan overhead dalam jumlah yang besar. Sedang salah satu faktor pe- nyebab memberatnya biaya o- verhead BRI kerena beban biaya tenaga kerja BRI sebanyak 40 ribu pegawai. Menurut keterangan Dirut BRI, rencana rasionalisasi sebe- narnya akan dilakukan tahun Senang Lihat ABRI Intelektual Sebelum Syarat Dipenuhi, Bank Jenderal TNI (Purn) Soemitro, Selasa menilai positip kebijak sanaan pimpinan ABRI untuk mengirim perwira-perwira ju- nior ke luar negeri untuk me- raih gelar doktor (Phd) dan mengembangkan kemampuan akademis yang telah mereka MANTAN Pangkopkamtib sa setiap perwira harus jujur se- ra intelektual ABRI, ketika me- cara intelektual, sehingga da- nyaksikan para juniornya itu lam dialog dengan pimpinan ra- berbicara. kyat ia akan menghilangkan Namun, diakuinya, dalam sikap-sikap apriori dan dogma- pertemuan-pertemuan terbuka tis," kata Soemitro, yang berkat para ABRI junior itu memang pemikiran-pemikirannya dike- tampak menahan diri. nal sebagai intelektual itu. Sementara itu, Kapuspen A- Tentang penampilan intelek BRI Brigjen TNI Nurhadi Pur tualitas generasi muda ABRI ki- wosaputro M.Sc. dalam kesem- peroleh di Akabri, Sesko dan Lemhanas. ni, ia mengatakan: "Saya me- patan terpisah menyatakan se- nikmati bicara mereka dalam jumlah anggota ABRI kini ber- diskusi-diskusi, mereka tang- gelar doktor dan mereka telah gap akan perubahan. Saya berperanan di dalam dapur pe- bangga, ABRI di tangan yang mikiran ABRI baik." Soemitro dalam wawancara menyambut HUT ABRI 5 Okto- ber menyatakan senang dan bangga melihat ABRI yang inte- lektual, karena korps ABRI Untuk meningkatkan kuali- yang bercitra akademis adalah Soemitro, 64, menyatakan tas intelektual ABRI, kata Nur- perwira yang terbuka terhadap teringat akan rekan-rekannya hadi, ABRI telah mendirikan perubahan-perubahan, pikiran- seperti Sayidiman (Letjen lembaga pendidikan untuk pikiran baru dan pikiran- pikir- Purn), Hasnan Habib (Letjen menghasilkan lulusan dengan an lain. Purn), Simatupang (Letjen gelar MBA. "Landasan akademis memak- Purn), yang dikenal sebagai pa- Habibie Nampak Sehat setelah Operasi Jantung Jakarta- Salah seorang menteri yang menjadi pusat perhatian pada Sidang Kabinet Terbatas bi- dang Ekuin di Bina Graha, Rabu adalah Menteri Negara Ristek BJ Habibie, karena profesor ini baru saja menjalani operasi jan- tung. Pelajari Banyak Bahasa Ketika ditanya bagaimana ia dan rekan-rekannya yang me- rupakan produk Revolusi 45 da- pat menjadi intelektual, Soemi- tro mengatakan, sejak muda mereka melatih dan mendisi plinkan diri untuk senang me- lakukan forescasting (meramal), menganalisis dan mencari alter- natif untuk memecahkan masa- lah. nya. belum Boleh Kurangi Pegawai Jakarta (Bali Post) - Menteri Tenaga Kerja Cos- mas Batubara menegaskan, bank-bank pemerintah maupun swasta belum boleh mengura- Menjawab pertanyaan warta- Dijelaskan, sampai saat ini wan sesaat sebelum dimulainya baru Dirut Bank Rakyat Indone- sidang Kabinet Terbatas Bidang sia (BRI) Kamardi Arief yang Ekuin di Bina Graha Rabu ke- menyampaikan gagasan untuk marin, lebih lanjut Menteri Cos- mengadakan perampingan da- mas mengatakan, pelatihan lam tubuh banknya. "Sedang kembali dan pemberian pesa- bank atau perusahaan lainnya nuhi terlebih dahulu yaitu ngon itu merupakan syarat yang baru saya ikuti lewat koran," ka mengadakan pelatihan kembali harus dipenuhi terlebih dahulu. ta Cosmas. dan memberi pesangon pensiun "Jadi kalau syaratnya belum di- Sekarang, kata Cosmas, pihak seutuhnya kepada para karya- penuhi ya jangan dulu dilepas," Depnaker dan BRI masih dalam wan bersangkutan. ngi karyawan dalam rangka per- ampingan sebelum syarat dipe- katanya. 10 Tahun Lagi Bali akan Kekurangan Air Denpasar (Bali Post)- dan daur ulang menurutnya Dalam waktu 10 tahun lagi, yang penting Pemda yaitu gu- kalau Bali tidak mampu meng- bernur sebagai pimpinan me- elola air dengan baik maka, dae- nyadari benar akan hal itu. "Da- rah ini akan kekurangan air. pat kita bayangkan apa jadinya Keadaan ini disebabkan per- kalau Bali tanpa air," ucapnya Untuk itu Surna T. Djajadi- ningrat berpendapat di dalam menanggulangi hal itu yang penting adalah melakukan pengeloloan air dengan sebaik- (Bersambung ke Hal 6 kol 7) bandingan antara kemampuan serius. men-suply dengan permintaan sudah mencapai taraf krisis yai- tu sebesar 83 persen. Asisten Menteri Kependudu- kan dan Lingkungan Hidup, Dr. Ir. Surna T. Djajadiningrat, mengatakan hal itu kepada Bali Post, seusai berbicara di depan peserta seminar IPIECA di Per- tamina Cottages, Rabu kema- keadaan ini diperoleh dari hasil studi tim Environmental Deve- lopment Management Indonesia bekerja sama dengan Univ. Ga- jah Mada beberapa waktu ini di jantung itu tidak boleh ditunda-tunda. Akhirnya, Habibie melapor dahulu kepada Presiden Soe- harto yang kemudian langsung "Kami senang mengadakan mengizinkan operasi itu. Ketika melihat para warta- instropeksi tanpa menimbulkan wan mengerubungi Habibie, perasaan kompleks, bahkan Mendagri Rudini dari jauh memberikan kekuatan," kata Begitu masuk ke ruang si mengatakan "Pak Habibie, ayo dang, Habibie yang baru tiba duduk dulu. Kan baru saja men- Ditambahkannya, ia dan rin. Dikatakan, perkiraan beberapa hari lalu dari Jerman jalani operasi jantung". rekan-rekan seangkatannya ba- langsung bersalaman dengan Mendengar ucapan itu, nyak mempelajari bahasa asing beberapa rekannya seperti Menmud/Sekkab Saadilah Mur- untuk membuka akses ke se Menhut Hasjrul Harahap dan sjid berkata, "Itu perintah pem- mua literatur. Pangab Jenderal TNI Try Su- bina politik dalam negeri, se- Soemitro, yang kini menjadi hingga Pak Habibie harus Secara spontan, ia melepas mengikutinya". (Ant) pengusaha itu menyatakan, ia dan teman-temannya senang berdialog dan berbeda penda- pat dan berusaha mencari titik merlukan air maka Bali harus trisno. kan kan- cing bajunya untuk mem- perlihatkan bekas jahitan yang cukup panjang. Kemudian, Habibie ber- cerita kepada wartawan, se- lama ini ia ti- dak pernah merasakan kelainan di jantungnya. Akan tetapi seorang dok ter menemu- kan adanya kelainan pa- da ahli jantung kon- struksi pesa- wat terbang ini. Habibie berusaha jan- minta agar o- perasi tung ini di tunda hingga tahun menda- tang. tetapi dokter Akan BJ Habibie itu mengata kan operasi temu di tengah-tengah perbeda- an. "Kami selalu bebas berpikir dan berpendapat dan kami pe- lajari setiap pengalaman", tam bahnya seraya mengutip pepa- tah Belanda bahwa pengalaman adalah guru yang terbaik. (Ant) Bali. Dengan pesatnya perkem bangan pariwisata di Bali yang banyak membutuhkan atau me- melakukan usaha-usaha agar pengelolaan air dilakukan de- ngan sebaik-baiknya, peman- faatan air dilakukan seefisien mungkin di samping mengada- kan daur ulang. Walaupun seka- rang ini ada beberapa hotel yang sudah melakukan usaha- sil usaha masih mendukung, yakni keuntungan yang diper- oleh Rp 181 milyar, maka renca- na tersebut tidak dilaksanakan dan diundur sampai November tahun ini. total pengeluaran Rp 57 milyar. Dengan rasionalisasi terse- but, lanjut Karmady, secara kuantitatif BRI dapat menghe- mat Rp 25 milyar dalam satu ta- hun, yaitu biaya tenaga kerja berkurang Rp 19 milyar per ta- hun dan space cost sebesar Rp 5,9 milyar per tahun. Dalam rangka rasionalisasi Hemat Rp 25 Milyar Jumlah karyawan yang diper- kirakan akan terkena rasionali- sasi, yakni pensiun dipercepat tersebut, BRI telah menawar sebanyak 698 orang sedang pen- kan program P2D (Program Pe- siun tertunda 1.772 orang, ber- nawaran Pengunduran Diri), arti 6 persen dari jumlah karya- wan BRI Dijelaskan, pesangon karya- wan yang kena rasionalisasi se- besar antara 20-70 juta rupiah. Untuk keperluan itu BRI harus mengeluarkan biaya sebesar Rp 22 milyar sedang Yayasan Dana Pensiun sebesar Rp 35 milyar, yang pertama pensiun diperce- pat dengan usia 50 54 tahun dan masa kerja efektif (MKE) minimal 10 tahun. Kedua, pen- siun tertunda, yang berhak mengajukan yaitu karyawan yang berusia kurang dari 50 ta- hun dengan MKE minimal 10 ta- hun. Di BRI sebanyak 689 karya- pat dan sebanyak 1.772 orang Iwan yang pensiunnya diperce- ditawarkan mengundurkan diri atau tetap bekerja di BRI. Bagi karyawan yang tidak bersedia dipensiunkan tetap di- beri gaji selama dua tahun dan boleh tidak aktif. Untuk mere- ka, BRI akan melakukan pende- katan dengan nasabah agar ber- sedia menampung mereka. Sedang bagi karyawan yang memilih mengundurkan diri, a- kan mendapat uang pesangon sebesar Rp 20 juta untuk pega- wai dengan MKE 3-4 tahun, se- mentara untuk tingkat pimpin- an akan mendapat pesangon Rp 70 juta dengan MKE minimal 10 tahun. Dengan pesangon sebesar itu, ujar Karmady, telah menggeli- tik para karyawan untuk meng- ajukan permohonan ikut prog- ram P2D. "Ada 24 orang yang tidak termasuk dalam daftar (Bersambung ke Hal 6 kol 8) Dewi Motik Mengadu ke Polri bagi contoh pada tahun 1990 dia pasal 310 KUHP ayat 4 dan me- menyatakan keberatan atas u- langgar undang-undang hak cip- pah minimum per hari Rp ta Jo pasal 18 UU No. 6 tahun 1.600." Jakarta (Bali Post) - Tokoh pengusaha nasional, Dewi Motik Pramono, Rabu ke- marin, melapor ke Mabes Polri atas tuduhan dalam selebaran Kuasa Hukum Dewi Motik, gelap yang menyatakan dirinya Sudjono, S.H. kepada pers di Ja- merupakan satu-satunya peng- karta, Rabu, menyatakan, ter- usaha Indonesia yang menen- ungkapnya kasus ini bermula tang kenaikan upah minimum dari konfirmasi wartawan, per- untuk pekerja. tengahan Agustus lalu kepada Selebaran yang dinilai telah yang bersangkutan. "Waktu itu mencemari nama baik pengusa- beberapa wartawan menyodor ha garmen itu, dicetak seba- kan selebaran itu kepada Dewi nyak 2.000 lembar dan dibagi- Motik," kata Sudjono. kan kepada masyarakat umum Menurut Sudjono, Dewi Mo- oleh seorang bernama JB (35), tik yang juga Ketua Iwapi sa- salah seorang direktur sebuah ngat kaget melihat selebaran institut kenamaan di Jakarta. itu. Dan rupanya, menyusul ke- Dalam selebaran disebutkan, "Dewi Motik Pramono, Ketua I- katan wanita Pengusaha Indo- nesia (Iwapi), sepanjang tahun 1990-1991 adalah satu-satunya di Indonesia yang menyatakan tidak menyetujui sedikitpun kenaikan upah minimum kepa- da pekerja pabrik tekstil. Seba- 1984. "Dan yang bersangkutan da- pat dikenakan hukuman berat," ujar Sudjono. Nasib buruk yang menimpa Dewi Motik, rupanya ditangga- pi secara serius oleh pihak Ka- mar Dagang dan Industri (Ka- din). Ketua Departemen Gar- men Kadin, Ny. HM. Sudirman menyatakan prihatin atas ke- jadian tersebut. Karena itu pi- hak Kadin merasa perlu melu- ruskan masalah tersebut de- mudian sepulang ke rumah, ngan membuat selebaran pula. pengusaha kondang ini pun di- Selebaran yang dibuat pihak kirimi selebaran itu. Hingga a- Kadin dan dibagikan kepada khirnya tak tahan dan melapor masyarakat, berisi enam poin, ke Mabes Polri. salah satu di antaranya me- Perbuatan menyebarluaskan nyatakan bahwa Dewi Motik su- tuduhan tanpa seizin orang ber- dah berusaha menaikkan upah sangkutan adalah melanggar minimum di beberapa perusa- hukum. Terutama menyangkut haannya. (Dra/071) Presiden: Stabilkan Harga Beras sebelum sidang dan Panglima ABRI tahun ini, Bustanil mengatakan Jakarta (Bali Post) - Presiden Soeharto memerin- Menteri Koperasi/Kabulog saat ini sudh 1 juta ton lebih, tahkan Bulog untuk terus ber- Bustanil Arifin atas pertanyaan sehingga dapat memenuhi dan tidak ada masalah. usaha menstabilkan harga pa- wartawan ngan khususnya beras terutama mengatakan, yang menggem- selama musim kemarau pan- birakan pada musim kering ini, jang ini serta tetap melaksana- adalah tidak adanya jeritan ke- kan operasi pasar untuk mem- kurangan pangan. Dijaminnya bantu masyarakat yang sangat bagaimanapun juga terancam- memerlukan beras. nya kekeringan, pemerintah ti- Instruksi itu dikeluarkan ke- dak akan menaikkan harga ber- dan terjadinya inflasi. pala negara ketika memimpin as Sidang Kabinet Terbatas Bi- "Pemerintah akan tetap mem- dang Ekuin di Bina Graha, Ra- bantu masyarakat yang keku- bu, kata Menpen Harmoko ke- rangan pangan akibat musim pada wartawan ketika menje- kering yang panjang ini," tegas- laskan hasil sidang tersebut. "Yang penting adalah menja- ga stabilitas harga," kata Har- moko ketika mengutip ucapan kepala negara. nya. Misalnya di Ngawi telah di- drop beras secara cuma-cuma untuk 548 KK setiap KK meneri- ma 5 kg. Demikian pula di Kal- teng telah didrop sebanyak 200 ton yang dibayar tunai oleh gu- bernur dengan harga di bawah harga pasar. Sebenarnya di Ngawi keadaannya tidak parah, namun pemerintah berketetap an untuk membantunya. Menjawab pertanyaan warta- Usaha Penanggulangan Menpen Harmoko seusai si- dang menjelaskan untuk 24 pro- pinsi yang terkena daerah keke- ringan, sebanyak 10 propinsi melaporkan usaha penanggu- langan seluas 220.703 hektar meliputi giliran penggunaan air seluas 177.223 ha, penggunaan pompa air di daerah sumber air yang masih tersedia mencapai 35.119 ha dan telah disalurkan pompa air bantuan dari pusat kepada daerah-daerah yang berangkutan. Kemudian me manfaatkan sumur dangkal se- luas 1.490 ha dan usaha lainnya sekitar 6.307 ha. perundingan untuk menyelesai- kan masalah ini. Yang kami run- dingkan ialah yang saya sampai kan itu, yakni soal pelatihan kembali dan bayar sekaligus Masalah kekeringan akibat uang pesangon dan pensiun ba- panjangnya musim kemarau ta- gi mereka yang akan dilepas. hun ini dan cara-cara penanggu- Atas pertanyaan, tugas langannya menjadi topik pem- BUMN yang harus menampung bahasan dalam Sidang Kabinet tenaga kerja, Cosmas mengata Terbatas Bidang Ekuin yang di- kan, BUMN juga tidak bermak- pimpin Presiden Soeharto Rabu sud melepas karyawan mereka di Bina Graha, yang dihadiri begitu saja. Mereka ingin agar Wapres Sudharmono, ketiga wan tentang proyeksi pengada- yang beredar sampai akhir Juni modal pemerintah di BUMN ter- Menko, para menteri terkait an pangan akibat kekeringan (Bersambung ke Hal 11 kol 5) sebut tetap produktif, sehingga memberi hasil lebih besar kepa- da bangsa dan negara. BUMN bukan hanya bertugas menampung tenaga kerja, teta- pi juga harus tampil sebagai BUMN yang sehat, bisa mem- biayai dirinya sendiri dan kalau bisa mendapat keuntungan, se- hingga dengan keuntungan itu BUMN bisa memberi gaji kepa- da karyawannya. Bila tidak, kan juga akan menjadi beban peme- rintah, kata Menaker. Kemudian Cosmas Batubara menggambarkan jumlah karya- wan yang menjadi beban bank pemerintah (BRI) karena pene- rimaan pegawai di masa lalu be- lum memperhitungkan masalah profesionalisme dan keahlian para calon tenaga kerja. Mung- kin mereka menerima pegawai dengan pertimbangan lain. Aki- batnya sekarang ketika bank itu dituntut oleh keadaan zam- an untuk sehat, maka baru disa- dari bahwa banyaknya karya- wan yang kurang profesional dan tidak punya keahlian men- usaha pencegahan pencemaran Dr. Ir. Surna T. Djajadiningrat jadi beban. (049). Perampok Kelas Kakap Diusut Terus Diduga lebih 8 Kali Lakukan Kejahatan Denpasar (Bali Post)- Dua Perampok kelas kakap Zd (25) dan Ht (19) yang berha- sil diringkus Tim Hunter Polres Badung di rumah kontrakan pe- mukiman kumuh Desa Pemog an, Br. Sakah (bukan Kelurahan Pedungan sebagaimana berita Bali Post, Rabu 2/10), diduga me- lakukan tindak kejahatan mele- bihi delapan kali seperti peng. akuan mereka saat didesak pe- tugas polisi. "Kemungkinan ak si penjambretan yang dilaku- kan kedua alap-alap itu lebih delapan kali," tutur Kapolres Post, Rabu kemarin. Badung, Letkol Pol. H. Darwan perempuan. Hasil jarahannya bangsaan Italia, kerugian uang gar, Sm.IK. kepada Bali berupa uang tunai Rp 400 ribu sebesar Rp 150 ribu dan mata dan tas kulit hitam. Di depan uang negaranya sebanyak 500 Rangkaian kasus penjam Hotel Kartika Plaza, pukul lire. Di pantai Sanur, pukul bretan yang melibatkan kedua 22.00, korban pasangan usia 22.00, korban pasangan wism- perampok ini terhadap sejum- lanjut asal Jepang. Mereka ber- an, menderita kerugian uang lah wisatawan mancanegara di hasil merampas tas kulit ber- Rp 25 ribu ditambah US $ 100. Sanur dan Kuta antara Juni warna hitam berisi surat-surat Di depan sebuah restoran di Sa- Juli, antara lain; di muka Disko- penting tanpa uang tunai. Di nur, pukul 22.30, korban pa- tik Gado-Gado, Kuta, Legian, muka Hotel Kartika Plaza, pu- sangan asal Australia, dirampas pukul 20.00, korban sepasang kul 20.00, korban pasangan hak miliknya berupa uang tunai suami-istri, dengan kerugian wisman tua, kerugian tas kulit 100 dolar Australia dan kaca uang tunai Rp 500 ribu, dan ka hitam, berikut kamera Canon mata putih. Di pantai Sanur, pu- mera merk Canon. Di depan Ho- dengan tele lensanya. Di muka kul 22.00, korban dua orang ga- tel Bali Padma, pukul 12.00, Hotel Kartika Plaza, pukul korban pasangan laki-laki 20.00, korban suami-istri berke- (Bersambung ke Hal 11 kol 4) Moneter dan Keuangan Sidang Kabinet Terbatas Bi- enai perkembangan moneter dang Ekuin membahas meng- dan keuangan. Jumlah uang Akihito, Bawa Citra Baru aisar Akihito, penguasa tertinggi Istana Kaisaraka Jepang, hari ini ditunggu peme- rintah dan bangsa Indonesia. Tidak perlu kata maaf. Itu 'wanti-wanti' dikatakan pihak Indo- nesia. Karena itu memang sia-sia. Zaman toh sudah bergulir ke abad lain, meninggalkan jauh masa-masa getir penuh derita di abad lampau. Romusha, selamat tinggal. Indonesia kini adalah tuan rumah dengan gengsi dan prestise sang pemaaf. Terompet perang, selamat tinggal. 'Saudara tua', tinggal kata. Di liang-liang kubur nenek moyang mungkin masih ada dendam. Tetapi Akihito tak ditunggu untuk obral janji dan sumpah. Boleh saja turnya kali ini konon ber- tujuan utama untuk mempromosikan citra ba- ru negara Sakura. Sah juga jika dia datang membawa cerita baru tentang lembaga kekai- saran negeri Matahari Terbit itu, seperempat abad setelah tentara Jepang merajalela de- ngan kekejamannya sebagai figur bangsa pen- jajah atas negara-negara tetangganya di Asia. Janji Akihito dalam pidato pendeknya di Kuala Lumpur akhir September, Jepang tidak akan pernah lagi 'menyebar' kengerian dan teror ketakutan seperti semasa Perang Dunia II, baiklah kita pegang. Namun kini bukan da- lam kapasitas bangsa sebagai 'saudara muda' yang menghadapi 'saudara tua'. Sebab kali ini kita berbicara dalam skala stabilitas nasional kedua negara, yang bukan saling intai kele- ngahan kekuatan militer. Jika di Malaysia tur Akihito sempat meman- cing kemarahan dan kritik pedas media massa serta aksi protes veteran perang negara itu, tentu bisa dipahami. Bahkan tuntutan emosio- nal mereka yang menginginkan Jepang mem- bayar ganti rugi 36.300 dolar per orang bagi mereka yang menjadi tumbal selama pen- dudukan Jepang atas Malaysia 1941-1945 pun, kita teramat maklum. Sebab dukacita itu se- sungguhnyalah tak mungkin terbayar. Dia te tap hidup sebagai trauma. Luka batin teramat dalam. Namun tentu tidak relevan diungkit kini, ketika Akihito atas nama Jepang masa lalu dan masa kini datang dengan maaf, seba- gai perpanjangan lidah nenek moyangnya yang mengumbar nafsu kekejaman di masa silam. ***** KAISAR Akihito yg lahir pada tanggal 23 Desember 1933 berperawakan langsing. Tu- buhnya tak jangkung. Tinggi badannya seki- tar 163 cm. Hidungnya mancung dan ram- butnya memutih, walau belum seluruhnya. Akihito menikah tahun 1959 dengan Mic- hiko Shoda seorang putri pengusaha Jepang yang kemudian menjadi permaisurinya. Ke- tika masih putra mahkota, pasangan ini su- dah mengunjungi 37 negara termasuk Indo- nesia pada tahun 1962. Tahun 1952, Akihito masuk fakultas poli- tik dan ekonomi di Universitas Gakushuin dan lulus tahun 1956. Akihito dan Michiko sering aktif di berbagai kegiatan sosial baik nasional maupun internasional. Akihito orangnya ramah. Bijak dalam memberikan jawaban ketika berbincang- bicang dengan 12 wartawan dari Indonesia, Malaysia dan Thailand dalam acara minum teh di Istana Kaisar, Tokyo 9 September la- lu. Pertemuan seorang Kaisar Jepang de- ngan wartawan asing yang direkam oleh te- levisi ketiga negara ASEAN itu merupakan yang pertama kali terjadi dalam sejarah ke- kaisaran negeri sakura itu. (Bersambung ke Hal 11 kol 4) Akihito dan Michiko 2cm 4cm Color Rendition Chart