Arsip
Halaman Artikel
Creative Commons License

Jika anda mendapati gambar tidak sesuai dengan spesifikasi data (salah tanggal dan atau salah penomoran halaman), posisi gambar landscape, satu gambar terdapat dua halaman, kualitas gambar kabur, anda bisa melaporkan data tersebut agar segera diperbaiki dengan menekan tombol laporkan.

Kata Kunci Pencarian:

Nama: Bali Post
Tipe: Koran
Tanggal: 1992-08-06
Halaman: 01

Konten


Color Rendition Chart 2cm Perintis Pemimpin Umum/Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab Wakil Pemimpin Umum/Redaksi/ Penanggung Jawab Wakit Pemimpin Redaksi/ Penanggung Jawab Redaktur Pelaksana K. Nadha K. Nadha Drs. ABG. Satria Naradha Widminarko Drs. Made Nariana Anggota Redaksi: Djesna Winada, Surawan, B. Ashrama, Adhy Ryadi, Drs. Gde Nym. Suryawan, Drs. Made Sumendra, Drs. Gde Suyadnyana, K. Abinawa, Agus Talino, Drs. Nym. Wirata Kantor Redaksi: Jl. Kepundung 67A, Denpasar 80232. Telepon: 25764- 25765, Fax:27418 Teleks: 35191. Alamat Surat: P.O.BOX:10 Denpasar80001. Surat Ijin Usaha Penerbitan Pers SK Menpen No. 005/SK/Menpen/ SIUPP/A.7/1985 tang- gal 24 Oktober 1985, Anggota SPS-SGP. Penerbit: PT, Bali Post KAMIS, 6 AGUSTUS 1992 ISSN 0852-6515 Presiden Instruksikan Menhub Harian untuk Umum Bali Post Siapkan PP Pengemban Pengamal Pancasila HARIAN PAGI TERBIT 12 HALAMAN UU Lalu-lintas Jakarta (Bali Post)- Presiden Soeharto memerintahkan Menhub Azwar Anas untuk segera menyiapkan rancangan-rancangan peraturan pemerintah (RPP) yang merupakan petunjuk pelak- sana bagi UU No. 14/92 tentang lalu-lintas dan angkutanjalan raya (LLAJR). "Menteri Perhubungan juga diinstruksikan untuk memper- hatikan pandangan-pandan- gan di dalam masyarakat," kata Menpen Harmoko kepada pers ketika menjelaskan hasil Si- dang Kabinet Terbatas Bidang Ekuin di Bina Graha, Rabu yang dipimpin Presiden Soe- harto. Dalam sidang yang berlang sung sekitar satu jam 20 menit itu, dibahas pula perkemban- gan moneter dan keuangan, neraca perdagangan, impor daging sapi, serta penanaman padi dan kedelai. Harmoko mengatakan pula bahwa Presiden Soeharto memerintahkan Azwar untuk memberikan penjelasan yang seluas mungkin mengenai UU No. 14/92 tersebut. Salah satu pasal dalam UU itu menye- butkan ketentuan baru ini di laksanakan mulai 17 Septem- ber 1992. Menteri Kehakiman Ismail Saleh mengatakan kepada pers setelah dipanggil Kepala Ne- gara baru-baru ini bahwa UU No. 14 ini memerlukan 31 perat- uran pemerintah (PP). Namun mungkin saja hanya akan dibu- at beberapa PP. Ismail Saleh mengatakan pula, setiap UU termasuk UU No. 14 hanya bisa dilaksanakan setelah dikeluarkannya PP yang merupakan petunjuk op- erasional. Ketika menjelaskan hasil lain dari sidang kabinet ini, Harmoko mengatakan, uang yang beredar hingga Juli 1992 mencapai Rp 27,194 trilyun Angka inflasi pada Juli men- capai 0,23 persen sehingga se- lama tahun anggaran 1992/93 mencapai 1,91 persen dan sela- ma tahun takwim berjumlah 3,26 persen. Harmoko menjelaskan in- flasi 0,23 persen itu terjadi aki- bat kenaikan kelompok pe- rumahan 0,47 persen, aneka barang dan jasa 0,39 persen, sandang 0,60 persen, serta makanan 0,36 persen. Neraca Perdagangan Harmoko menjelaskan, da- lam sidang juga dibahas masa- lah neraca perdagangan Mei 1992 yang surplus 441,2 juta dolar AS karena ekspor menca- pai 2,641 milyar dolar diband- ingimpor 2,191 milyar dolar. Ekspor itu terdiri atas migas, sebesar 814,3 juta dolar dan barang nonmigas 1,826 milyar dolar. Ekspor selama periode Januari-Mei tahun ini berjum- lah 12,503 milyar dolar diband- ing impor 11,012 milyar dolar sehingga surplus 1,490 milyar dolar. Dalam sidang yang juga di- hadiri Wakil Presiden Sudhar- mono, S.H., Menko Kesra Soepardjo Rustam, serta Menlu ai L.B. Moerdani, juga dibahas impor daging sapi dan jeroan yang selama beberapa tahun terakhir ini terus bertambah jumlahnya. Harmoko menyebutkan pada 1991 telah diimpor sekitar 5.532 ton daging sapi dan jero- an dan beberapa tahun sebe- lumnya kurang lebih 1,400 ton. Pemerintah, kata Harmoko, memutuskan untuk membatasi impor khususnya jeroan kare- na ada beberapa bagian yang cepat rusak apalagi di tanah air telah dikembangkan industri penggemukan sapi. (Ant) Bonus Menggiurkan Menunggu Susi dan Allan Budi Kusuma Jakarta (Bali Post). Barcelona'92 perebut medali emas di Olim- piade Barcelona. Ini dikatakan Menpora, menyusul santernya kabar bahwa sejumlah pengu- saha besar nasional akan mem- berikan bonus masing-masing Susi Rp 1 milyar bagi Susi Susanti Bonus menggiurkan berjumlah Rp 1 milyar mas- ing-masing untuk Susanti dan Allan Budi Kusuma sebagai imbalan atas prestasinya meraih medali emas Olimpiade Barcelona su- dah menunggu. Bahkan Menteri Pemuda dan Olah Raga (Menpora), Ir. Akbar Tandjung, mendukung rencana pemberian bonus ber- bentuk sejumlah uang bagi dan Alan Budikusuma. "Saya kira, sepanjang itu muncul dari hati yang tulus bukanlah ma- salah. Lagipula kalau ada yang memberikan sesuatu, juga hal yang cukup wajar mengingat apa yang diberikan kedua pe- main itu memang sangat mem- banggakan," ujarnya kepada sejumlah wartawan di kan- tornya, Rabu siang. Rudini Minta Bahkan, lanjut Menpora, pemberian penghargaan ter- hadap peraih medali emas juga telah dipikirkan pemerintah. Namun, apa bentuknya dan ka- pan diberikan, sampai saat ini masih direncanakan. "Pokok- nya, pemerintah pasti akan memberikan penghargaan bu at mereka itu," sambungnya la- gi. Dalam kesempatan yang sama, Akbar Tandjung, juga menjelaskan rencana parade keliling kota untuk mengarak "pasangan emas" Susi Susanti dan Alan Budikusuma memang sudah terpikirkan. Kendati demikian, untuk menentukan jadwal parade beserta rute- rute yang akan dilalui masih akan dibicarakan dahulu bek- erja sama dengan KONI Pusat. Menurut rencana, kontingen Olimpiade Indonesia akan me- ninggal kagustus. Setibanya tanggal 11 Agustus. Setibanya di tanah air - 12 Agustus -- rombongan pemain cabang bu- lu tangkis akan langsung di- bawa ke Taman Impian Dunia Fantasi Ancol, untuk meneri- ma bonus uang dari beberapa konglomerat Indonesia. Kee- sokan harinya barulah dilang- sungkan arak-arakan. (AW) Minta Sopir tidak Terpancing Selebaran Gelap Jakarta (Bali Post)- Mendagri Rudini minta para pengemudi kendaraan angku- tan umum agar tidak terpanc- ing oleh selebaran gelap yang isinya mengajak mogok kerja berkaitan dengan diberlaku- kannya undang-undang lalu- lintas dan angkutan jalan (UULLAJ). "Selebaran itu jelas bermak- sud ingin membuat kekacauan dan tidak bertanggung jawab karena tidak mencantumkan nama organisasi yang mengelu- arkannya," kata Rudini di Jakarta, Rabu, menanggapi beredarnya selebaran gelapitu. Mendagri mengatakan ia telah mengetahui beredarnya selebaran gelap yang isinya mengajak para pengemudi angkutan umum mogok kerja sehubungan dengan akan di- berlakukannya UULLAJ, teta- pi sampai saat ini belum ada satu pemerintah daerah pun yang melaporkan masalah itu. Dalam undang-undang yang baru itu tercantum ancaman hukuman kurungan dan denda yang sangat berat bagi para pelanggar lalu-lintas di jalan raya. masyarakat luas maupun bagi pengemudi itu sendiri. "Jika para pengemudi me- lakukan aksi mogok yang akan menderita kerugian kita se- mua. Pelajar tidak bisa ke seko- lah, pegawai tidak bisa ke kan- tor dan para pengemudi pun tidak bisa makan karena tidak mendapat hasil kerja," kata- nya. Terima Aspirasi Rudini mengimbau para pengemudi agar memahami lebih dahulu isi UULLAJ dan rencana akan diberlakukannya UU tersebut sebelum mengam- bil sikap. Setelah memahami UU itu dan jika mereka tetap tidak se- tuju dengan rencana pemerin- tah itu, maka salurkan aspira- sinya ke induk organisasi yang bersangkutan untuk disampai- kan kepada yang berwenang. "Jangan terhasut oleh sele- baran gelap. Yang mau dimogo- ki apanya, belum tahu per- masalahan kok mogok. Lha wong PP (peraturan pemerin- tah)-nya baru mau digarap kok ribut," katanya. Menurut dia, pihaknya (De- pdagri) akan ikut serta memba- has peraturan pemerintah se- bagai tindak lanjut keluarnya UULLAJ yang banyak mendap- at sorotan dari berbagai pihak maupun kalangan masyarakat itu. Menurut Menteri, para pe- ngemudi tidak perlu melaku- kan unjuk rasa dengan cara mogok kerja atau turun ke jalan karena bisa menimbulkan ke- rugian di berbagai sektor, baik yang berhubungan dengan Jika ada pihak-pihak yang mempunyai saran tentang UU tersebut hendaknya disam- paikan melalui jalur resmi yang menurut Rudini pasti akan di- terima. "Jika tidak diterima, sam- paikan ke Depdagri nanti kami teruskan. Peraturan tersebut belum berlaku dan bagaimana nanti berlakunya kita semua belum tahu, karenanya jangan cepat-cepat ribut kalau belum mengerti," demikian Rudini. Jangan Mogok Sementara itu, Wakil Ketua FKP Bidang Polkam DPR-RI Oka Mahendra, S.H. mengim- bau para pengemudi angkutan umum agar tidak melakukan pemogokan sehubungan akan diberlakukannya undang-un- dang nomor 14/1992 tentang lalu-lintas angkutan jalan (LLAJ). jika diisukan bertepatan den- gan hari pembukaan KTT Non- blok," katanya menanggapi isu yang berkembang di masya- rakat, bahwa akan dilakukan aksi pemogokan kendaraan umum pada 1 September. Oka mengatakan pemerin- tah selama ini sudah menang gapi keluhan masyarakat atas diundangkannya UU LLAJ itu, antara lain melalui penjelasan Menteri Kehakiman, Menteri Perhubungan, Kapolri dan Mensekneg Moerdiono. DASA LOMBA-Kompetisi olah raga yang memeras banyak tena ga dan pikiran, dasa lomba mulai dipertandingkan sejak Rabu ke- marin di Olimpiade Barcelona. Tampak para pelari ketika mengikuti pertandingan pertama dalam lari seratus meter. Mere- Pemimpin Perusahaan Manajer Iklan A.A. Bagus Wirajaya, S.E. Kariawan, Kariadi Suryantha, Oka Wipraja Manajer Sirkulasi Bagian Iklan Jin. Kepundung 67 A, Denpasar 80232 Bagian Iklan Telepon: 22937 Fax: 27418 Teleks: 35191 Senin s.d. Jumat 08.00-19.00 Sabtu 08.00-13.00 Minggu 08.00-19.00. Tarif Iklan: Iklan Mini: minimum 2 baris maksi mal 10baris, perbaris Rp2.500 Iklan Umum: Rp 3.000 permmk. Iklan Keluarga: Rp 2.000 per mmk. Iklan Warna: 1 warna Rp 5.000, 2 warna Rp 5.500, 4 wama Rp 6.000 per mmk. Pembayaran di muka, iklan mendesak untuk dimuat besok dapat diterima sampai pukul 19.00. Bagian Langganan/Pengaduan Langganan: Jl. Kepundung 67 A, Denpasar 80232. Telepon: 34224. Pager Telepon: 26531 pesawat 407. Fax: 27418. Harga Lang- ganan: Rp8.500 sebulan. Pembayaran dimuka. Harga eceran Rp. 400. Terbit 7 kali se- minggu Rekening BRI Denpasar Rekening BDB Denpasar Rekening BCA Denpasar Rekening Bank Aken Denpasar Rekening Bank Seri Partha 31-45-2065.0 173.804 440.700.61 900601028 02.1049 NOMOR 340 TAHUN KE-44 Bali Post/Reuter ka itu (dari kiri ke kanan), Sten Ekberg dari Swedia, Edouard Khi- amialiainen (CIS), Alain Blondel (Prancis), Robert Muzzio (AS), Fetri Juhani Keskitalo (Finlandia), Filho Da Silva Ferreira (Brazilia). Direktur Televisi Diganti, Kurikulum SD akan Berubah Jakarta- Program wajib belajar pen- didikan dasar sembilan tahun yang telah ditetapkan oleh pe- merintah akan diikuti dengan perubahan kurikulum. "Beberapa mata pelajaran akan dihilangkan untuk mer- ampingkan kurikulum di seko- lah dasar dan juga akan di- adakan penambahan mata pelajaran baru seperti bahasa Inggris," kata Kahumas De- partemen Pendidikan dan Ke- budayaan Sukarna Syarif, S.H. di Jakarta, Rabu. Menurut dia, pemerintah telah mengupayakan adanya suatu kurikulum yang sesuai dengan tahap perkembangan anak didik. "Sehingga beban mata pela- jaran yang dinilai member- atkan bagi siswa sekolah dasar akan dikurangi. Misalnya, pelajaran PSPB (Pendidikan Sejarah Perjuangan Bangsa) akan dihapus dari jadwal pela- jaran SD," katanya. Ia mengatakan, wajib belajar sembilan tahun bertujuan un- tuk meningkatkan sumber daya manusia dan martabat anak Indonesia. "Diharapkan dengan pro- gram wajib belajar sembilan tahun tersebut, masyarakat akan menyadari hak anak un- tuk mendapatkan pendidikan (Bersambung ke Hal. 11, kol. 5) Suksesi Kepemimpinan Nasional Kakanwil Deppen NTB ke Jabar Hendaknya Berjalan Jakarta- Sedikitnya 15 pejabat eselon I dan II Departemen Peneran gan, termasuk Direktur Tele- visi Drs. Ishadi SK, M.Sc. diali- htugaskan, demikian keteran- gan yang diperoleh dari Humas Deppen di Jakarta, Rabu. Direktur Pembinaan Humas Deppen H. Dailami mengata- kan, seorang pejabat eselon I yang diganti adalah Drs. Tris- nosiswoyo yang memasuki masa pensiun. Alih tugas tersebut, katanya, sesuai dengan SK Presiden No. 174/M/1992 tertanggal 4 Juli 1992, dan SK Menpen No.38/SK/BK/JB/1992 tertang- gal 30 Juli 1992. Pengganti Trisnosiswoyo se- bagai Staf Ahli Menpen Bidang Penerangan dan Komunikasi adalah Drs. Soediono yang se- belumnya menjabat Kepala Kantor Wilayah Deppen Pro- pinsi Jawa Timur. Sementara Direktur Televisi Stasiun Pusat Jakarta, Drs. Ishadi akan menduduki ja- batan baru sebagai Kepala Pusat Litbang Media Peneran- gan BP2PEN Deppen Jakarta. Direktur Televisi Stasiun Jakarta selanjutnya akan dija- bat oleh Drs. Abdul Azis Husain yang sebelumnya menjabat Kepala TVRI Stasiun Jakarta. Sedang jabatan Azis Husain akan diisi oleh Halim Nasir yang sebelumnya menjabat Kepala TVRI Stasiun Bandung. kah alih tugas para pejabat Menjawab pertanyaan, apa- Deppen itu disebabkan ada fak- tor lain, Dailami menyatakan, alih tugas itu merupakan hal yang biasa. Sebelumnya Dirjen RTF Alex Leo Zulkarnaen pada Selasa (4/8) yang ditanya tentang penggantian Direktur Televisi menyatakan, alih tugas sema- cam itu di lingkungan instansi pemerintah dimaksudkan se- bagai penyegaran dan mencip- takan suasana baru. Dilantik Kamis (6/8) Menurut rencana para peja- bat Deppen yang dialihtu- gaskan itu akan dilantik oleh Menpen Harmoko pada Kamis (6/8)di gedung Deppen Jakarta. Para pejabat Deppen lain yang dialihtugaskan berturut- turut adalah Drs. Markum Sin- godimedjo yang sebelumnya menjabat Kakanwil Deppen Ri- dalam Negoisasi au akan menjadi Kakanwil Deppen Jatim. Drs. Soeparno Permadi yang Jakarta- sebelumnya menjabat Kepala Pusat Litbang Media Peneran- gan BP2PEN Deppen Jakarta akan menduduki posnya yang baru sebagai Kakanwil Deppen Riau. belumnya menjabat Kakanwil Drs. Asep Saefudin yang se- Deppen Jabar akan menjabat Sekretaris Ditjen PPG Deppen, Drs. H.M. Syarif Madjid yang sebelumnya Kakanwil Deppen Nusa Tenggara Barat akan menjabat Kakanwil Deppen Jabar. larasan hidup bernegara dan inan nasional hendaknya ber- Masalah suksesi kepemimp- berbangsa. jalan dalam negoisasi untuk menghindari situasi krisis yang akan merugikan masya- rakat dan kepentingan nasion- anggota Komisi I DPR, Marzuki al secara keseluruhan, kata Darusman, di Jakarta, Rabu. "Masalah suksesi sebaiknya berjalan dalam negoisasi untuk menghindari perubahan demi perubahan, dan kita semua da- pat belajar dari pengalaman tersebut untuk mampu mem- Drs. A. Kadir Souyb yang se- beri penjelasan secara objek- belumnya menjabat Kepala tif," katanya dalam seminar se- Kantor Departemen Peneran- hari potret pembangunan Orde gan Kota (Kakandeppenko) Baru di Wisma Karsa Pemuda Jakarta Barat akan menjabat dengan dihadiri sekitar 100 Kakanwil Nusa Tenggara orang. Barat. Ia mengemukakan, masalah Drs. E. Roekmana Ardi Sapu- pemilihan presiden bukan saja tra yang sebelumnya menjabat soal konstitusional tetapi soal Kepala Subdit Bimbingan politik yang berkaitan erat den- Metode dan Program Penerangan kemungkinan dan peruba- gan Direktorat Penerangan han di masa depan. Daerah akan dilantik menjadi Pj Direktur Pameran Deppen. Untuk itu, katanya, di masa depan perlu diseimbangkan an- tara perkembangan politik dan (Bersambung ke Hal. 11, kol. 1) ekonomi agar tercipta kese- Tiga Pedagang Barang Antik Bantah Diperiksa Intensif Darusman, pakar politik Dr. Sependapat dengan Marzuki Burhan Magenda mengemuka- kan, hendaknya masalah suk- sesi kepemimpinan nasional luk, sebab yang penting bukan jangan disinggung terlalu mu- siapa yang akan tampil dalam kepemimpinan nasional di masa mendatang, tetapi terse- dianya aturan mengenai kepe- mimpinan nasional. "Dalam era Orde Lama, atu- ran mengenai mekanisme ke- pemimpinan nasional belum ada, sekarang ini dalam era Orde Baru, peraturan itu sudah ada, "katanya. Sementara itu, Prof Dr. D.W. Wilson yang menjadi pem- bicara tunggal dalam seminar tersebut menyatakan, Presi- den Soeharto dan para menteri kabinet pembangunan II tidak melarang masyarakat untuk mendiskusikan masalah suk- sesi kepemimpinan nasional. D.W. Wilson asal Amerika (Bersambung ke Hal. 11, kol. 5) Roberto Adik Kandungnya Jual Benda Kuno kepada Roberto Kapolda Yakin Kapolda Metro Jaya, Mayjen Pol. Maharudin Ritonga mene- gaskan, pihaknya yakin tidak akan terjadi pemogokan para Denpasar (Bali Post)- sopir bus umum sebagaimana Tiga pedagang barang-ba- selebaran gelap yang mengim- rang antik di kawasan wisata bau agar para sopir men- Kuta, yang diduga biasa me- gadakan aksi pemogokan pada nampung benda kuno bernilai "Kita harapkan, pemogokan 1 September mendatang untuk sejarah termasuk barang- jangan sampai terjadi, karena memprotes diberlakukannya barang peninggalan zaman tindakan itu akan merugikan UU No. 14/1992 (UULLAJ). Majapahit (1.500-2.000 M). kepentingan bersama dan mu- "Saya yakin imbauan mogokitu dah menimbulkan kerawanan, tidak akan terjadi," tegas jib, ketiga pemilik art-shop Saat diperiksa pihak berwa- sosial," kata Oka Mahendra Kapolda kepada wartawan tersebut membantah, bahwa menjawab pertanyaan di Rabu (5/8) kemarin di Jakarta. tidak benar patung yang dikir- Jakarta, Rabu. Menurut Ritonga, adanya im Gamba Roberto ke Italia itu protes-protes dari masyarakat diperoleh dari toko mereka. yang menentang undang-un- Hal itu disampaikan Kapol- dang yang baru lahir itu, bukan res Badung, Letkol Pol. H. Dar- terjadi karena masyarakat re- wan Siregar, Sm.IK. kepada sah kalau undang-undang itu Bali Post, Rabu kemarin, di dilaksanakan. Akan tetapi, hal Mapolresta. Sebagaimana beri- itu terjadi karena masyarakat ta Bali Post (4/8) lalu, ketiga belum diberi penjelasan yang toko barang antik antara lain benar. (dra/KPB/Ant) art-shop Sl, Sdi Jalan P, dan Adi komplek Plaza yang diduga memiliki sejumlah koleksi ben- da antik peninggalan zaman Namun dia mengatakan, kalau memang ada keberatan terhadap UU itu, sebaiknya di- ajukan lewat lembaga-lembaga perwakilan di daerah masing- masing. "Tidak usah ramai-ramai melakukan pemogokan, karena tidak baik dampaknya, apalagi Dialog Mahasiswa Hindu se-Indonesia (1) Menggugat Kepekaan Sosial Mahasiswa EKSISTENSI dan peran maha- dap permasalahan lingkungan an, mampukah mahasiswa siswa Hindu di Indonesia diperbin cangkan. Sebuah panel forum dan dialog diselenggarakan bersama oleh Keluarga Mahasiswa Hindu Dharma (KMHD) UGM dan Senat Mahasiswa Univ. Warmadewa. Ba- nyak fenomena menarik yang ter- angkat. Secara ringkas, fenomena itu disajikan wartawan Bali Post Komang Suarsana dan Nyoman Sutiawan dalam dua tulisan mulai hari ini. SEBUAH kasus terjadi, ke- mudian sekelompok mahasis- wa Hindu di sebuah perguruan tinggi bergerak memohon pe- nyelesaiannya kepada pihak berwenang. Sementara di tem- pat lain, tindakan serupa terja- di pula, dengan tujuan dan per- masalahan yang sama. Itu ada- lah salah satu wujud kepedu- lian mahasiswa Hindu terha- D TRent Sava MA sekitarnya. Tetapi telah cukup- kah? Berbagai tanggapan menga- lir dan komentar pun bermun- culan. Ketika enam organisasi kemasyarakatan G. P. Artha pendidikan di Jepang. Hindu Indonesia menjalankan misinya sebagai cendekiawan muda pembaharu? Pembaharu terhadap tatanan masyarakat dan adat tradisional mula keto. pemuda Ternyata sosiolog di FS-UI (HMI, PMII, Pemuda Muham- ini cukup optimis dengan gen- madiyah, GAMKI, PMKRI, dan erasi muda ini. Banyak yang mengevaluasi mampu tampil dalam berbagai Gemabudhi) Pemilu 1992 dan mengevaluasi bidang. Namun, di balik opti- pula banyak hal, mahasiswa misme itu ada permasalahan Hindu tak terwakili. Ketika yang membutuhkan perhatian enam OKP itu menanggapi khusus para mahasiswa Hindu. keluarnya undang-undang Banyak kreator muda yang lalu-lintas dan melakukan kri- tidak menikmati hasil kreativi- tik kepada KNPI, mahasiswa tasnya sendiri secara material. Hindu tak banyak bicara atau Tidak sedikit pemuda berpres- dinilai melempem. tasi, cerdas, dan ulet tidak Eksistensi dan peran mereka mampu meneruskan pendi- (mahasiswa Hindu-red) me- dikan karena alasan biaya. mang dipertanyakan lalu di- Banyak tamatan SMP dan perbincangkan. Bukan berarti SMA terpaksa menganggur di Ketika seorang mahasiswa harus ikut latah dengan menji- desanya karena orangtuanya balik bertanya, bagaimana ma- plak aktivitas organisaşimaha- tidak mampu membiayai seko- hasiswa mampu berkancah siswa umat lain. Mahasiswa lahnya di pendidikan lanjutan mengatasi tantangan itu, Sura- Hindu semestinya mampu be- atau tinggi. Mereka tidak mau jaya pun mengembalikan. Ma- nar-benar tampil, terlibat ak- bekerja di sawah atau di ladang hasiswalah yang harus men- tif, dan "berbicara". Mereka di- karena gengsi. Mereka lebih jawab tantangannya sendiri. tuntut berperan dan menun- senang menjual sawah orang- Tantangan itu ada dan selalu jukkan kepedulian atas berba- tuanya untuk membeli sepeda ada, setiap saat dan di setiap gai masalah yang berkembang, motor. Mereka pun tidak ter- tempat. terlebih atas permasalahan tampung pada lapangan kerja Adalah Sukirno dari Yaya- umatnya sendiri. modern di perkotaan. Jika dib- san Pendidikan Tri Murti Ma- Peran sosial mahasiswa Hin- iarkan terus, gejala ini akan lang yang mengilustrasikanka- du seharusnya mengacu kepa- membahayakan masa depan sus lain lagi. Di daerah Malang, da partisipasi aktif seseorang generasi muda Hindu. "Maha- menurutnya, terdapat lebih atau kelompok dalam konteks siswa Hindu di mana pun bera- dari 88.000 umat Hindu yang dan fungsinya sebagai intelek-, da harus turun tangan dan me- hampir semuanya hidup den- tual muda. Seorang Dr. I Ketut nunjukkan peran-peran sosial- gan ekonomi lemah di daerah- Surajaya, M.A. mengaku se- nya secara positif," kata Sura- lalu terusik dengan pertanya- jaya, yang pernah mengecap (Bersambung ke Hal. 11, kol. 7) dahulu dan menjualnya secara telah menyelundupkan barang Minta Sst Ditahan Luar Sampai saat ini, oknum Sek- bebas. "Setelah kami periksa purbakala, yang berarti me- ketiga pemiliknya tidak men- langgar UU No.5/1992 tentang Denpasar (Bali Post). gakui, barang antik yang dis- Cagar Budaya, dan bisa dipi- elundupkan oleh Gamba Rober- dana selama-lamanya 10 tahun to itu berasal dari toko mere- atau denda maksimal Rp 100 ka," ujar Darwan. juta. depan petugas, ia memberikan keterangan yang tidak berbelit- belit, hingga mempermudah proses pemeriksaan," ucap Darwan. jen Gerakan Karya Muda Pelo- por Pejuang Angkatan 45 (GKM Kapolres mangakui bahwa Pada berita Bali Post (5/8) PPA 45), Ketut Sst, S.H. (38), Walaupun Sst kini mer- berhasil menangkap lelaki. Bali, Maksum Batubara, S.H., oleh pihak berwajib. Meskipun meriksaan intensif tetap di- sampai saat ini pihaknya belum lalu, Kakanwil Kehakiman tengah mendekam di sel dan terus diperiksa secara intensif ingkuk di sel, kata Kapolres, pe- berkebangsaan Italia ini. Te- segera mengirim laporan kepa- Sst belum genap seminggu mer- lakukan penyidik guna menda- tapi, menurut informasi, Gam- da Menteri Kehakiman RI, agar ba Roberto kini bersama pasan- mengeluarkan perintah la- ingkuk di balik terali besi, patkan data serta fakta yang gan hidupnya, Daniela Cava- rangan ke luar negeri bagi eras meminta kepada polisi jawabkan, kemudian disesu- tetapi adik kandungnya bersik- valid dan bisa dipertanggung- lieri, diperkirakan melarikan Roberto. "Pada prinsipnya, agar kakaknya ditahan luar. diri ke Gili Manggu, letaknya saya sangat setuju dengan aikan dengan keterangan saksi berdekatan dengan Pulau Pe- pernyataan Kakanwil Kehaki- H. Darwan Siregar, Sm.Ik. "Pemeriksaan intensif ini, Kapolres Badung, Letkol Pol. didukung bukti-bukti yang ada. gas, Lombok, NTB. "Kami juga man Bali itu, yakni mencekal mengemukakan hal itu kepada bertujuan mencocokkan kem-, telah bekerja sama dengan ke- pengirim patung kayu pur- Bali Post, Rabu kemarin, di bali laporan korban terdahulu, polisian NTB untuk meringkus bakala dengan tujuan Genoa Mapolresta. Kapolres men- apakah kronologisnya sudah mereka," kata Kapolres. Italia," tandas Darwan yang gakui, pihaknya menahan Sst sesuai," katanya. Akibat perbuatannya, Gam- siang itu didampingi Kadispen berdasarkan laporan beberapa "Oleh karena itu, polisi tidak ba Roberto masuk dalam daftar Polda Nusra, Letkol Pol.I Gusti korban yang merasa dirugikan gampang menahan seseorang, pencarian orang (DPO). Sebab, Ayu Ketut Suryati, Sm.IK. yang didukung bukti-bukti ku- untuk itu pihaknya harus me- sebagai warga asing, ia diduga (Df). lakukan cross-check terhadap Seperti pemberitaan Bali informasi lain," sambungnya. Post terdahulu, sebelum dije- Menanggapi permintaan bloskan ke sel, lelaki asal adik kandung Sst, yang memo- Banyuning, Buleleng ini telah hon supaya kakak kandungnya menjalani wajib lapor selama ditahan luar seperti status se- dua bulan. Penentuan wajib la- belumnya, Darwan tidak por bagi seseorang yang diduga gegabah mengambil tindakan bersalah, menurut Kapolres, apalagi mengabulkannya. "Ka- polisi berhak memberikannya mi masih mempertimbangkan- sepanjang yang bersangkutan nya, sebab seorang polisi dalam dijamin tidak melarikan diri, menangani masalah dituntut merusak barang bukti, serta sikap ke-tlatenan-nya," tegas- tidak mempersulit petugas. nya. Darwan menambahkan, se- lama dua bulan, Sst senantiasa menujukkan sikap gentle yakni memenuhi panggilan petugas tiga kali seminggu. "Bahkan di Sukirno Mengatasi Krisis Figur PERAWAKAN kecil, bu- kan berarti wawasan berpi- kirnya sempit. Ia salah seo- rang tokoh dan sekaligus pem- bina umat Hindu di kota din- gin Malang. Penampilannya meyakinkan dan mampu be- rargumentasi di hadapan 250 peserta Panel Forum dan Dia- log Mahasiswa Hindu se-In- donesia, di Universitas War- madewa, Denpasar. Ia orang asli Malang, namanya Sukirno (40 tahun). "Sebagai pembina umat yang terhimpit berbagai permasala- han sosial bukanlah pekerjaan yang gam- pang. Di sini perlu ketabahan dan kesabaran tinggi," katanya ketika dite- mui Bali Post. Na- mun, baginya peker- jaan yang dilakukan saat ini benar-benar atas panggilan Ida Sanghyang Widi Wasa, untuk menga- malkan ajaran aga- ma Hindu bagi mere- ka yang merlukan. Jumlah umat Hin- du di Kabupaten Malang dan Kodya me- Malang berdasarkan pen- dataan Parisada setempat pa- da 1990, jumlahnya lebih dari 88.000 jiwa. Dari sekian umat Hindu terdaftar di kantor Parisada, masih ada ribuan penduduk yang belum terdaf- tar sebagai umat Hindu. Mereka belum berani meng- ikrarkan diri sebagai orang Hindu. Sementara ada dusun Sukirno yakni Dukuh Jengglong, Desa Sukadadi, Kecamatan Wagir, hampir sebagian besar pen- duduknya beragama Hindu. Sukirno yang dilahirkan 40 tahun lalu mulai menekuni ajaran agama Hindu sejak 1976, ketika ia diberikan se- buah buku Bhagawadgita oleh Nyoman Tonja dari Bali. "Buku inilah yang mengge- tarkan hati saya kem- bali ke Hindu," tu- turnya. Sejak saat itu Sukirno mulai mem- baca berbagai buku sastra dan Serat-ser- at Dharmo Gandul yang pada prinsipnya berisi ajaran agama Hindu. Ia tidak segan-segan berguru kepada orang India sekitar 1984, untuk membuktika kepeduliannya ter- hadap agama. Menurutnya, perkembangan umat Hindu di Malang at. Sst, Dirut PT GW ini, ber- bekal foto berdampingan ber- sama Gubernur Oka ketika (Bersambung ke Hal. 11, kol. 7) PEROLEHAN MEDALI SEMENTARA Emas Perak Perunggu Emas Perak Perunggu CIS AS 34 28 20 Brazilia 1 1 0 21 26 22 Denmark 1 0 Jerman Cina Hongaria Spanyol Korsel Prancis 17 14 23 Korut 1 0 2 16 20 14 Estonia 1 0 10 7 2 Yunani 1 0 10 1 0 Maroko 1 0 9 3 10 Swedia 0 4 7 S 13 Austria 0 2 Australia Kanada Italia 6 8 9 Belgia 0 1 6 1 6 Independen 0. 1 5 S 7 Finlandia 0 1 1 Rumania Inggris Kuba 4 4 7 Israel 0 1 1 4 3 6 Latvia 0 1 1 2 7 Jamaika 0 1 0 7 7 Kenya 0 1 0 Polandia 3 4 6 Namibia 0 1 0 Belanda 2 3 6 Peru 0 1 0 Ceko-Slowakia 2 Indonesia Norwegia Turki 2 1 Slovenia 0 0 2 2 1 Bahamas 0 0 1 2 0 Ethiopia 0 0 1 1 1 Malaysia 0 0 1 Bulgaria 5 2 Mongolia 0 0 1 Selandia Baru 1 4 4 Suriname 0 0 1 tidak terlepas dari Jepang peran serta Ida Pedanda Made Ke- munuh (almarhum) sekitar tahun 1967. Perjuangan Beliau (Bersambung ke Hal. 11, kol. 5) 2cm 4cm