Arsip
Halaman Artikel
Creative Commons License

Jika anda mendapati gambar tidak sesuai dengan spesifikasi data (salah tanggal dan atau salah penomoran halaman), posisi gambar landscape, satu gambar terdapat dua halaman, kualitas gambar kabur, anda bisa melaporkan data tersebut agar segera diperbaiki dengan menekan tombol laporkan.

Kata Kunci Pencarian:

Nama: Bali Post
Tipe: Koran
Tanggal: 1993-06-05
Halaman: 10

Konten


Halaman 10 Di Bidang Kependudukan, Bali Post SABTU, 5 JUNI 1993 Penerbangan Manado-Taipeh Tiga Propinsi di KTI masih Hadapi Kendala Irja Perlu Perhatian Khusus Diteliti Pakar LIPI Jakarta - Irian Jaya (Irja) memerlukan perhatian khusus di bidang kependudukan, karena perkembangan penduduk propinsi itu sekarang belum seimbang dibanding dengan daerah lain. Pertumbuhan penduduk asli Irian Jaya selama ini ti- dak seimbang dengan pertumbuhan penduduk yang datang melalui program transmigrasi, kata Menteri Negara Kependudukan/Kepala BKKBN Haryono Suyono di Jaya- pura, baru-baru ini. Saat ini sekitar 42.611 kepala keluarga (KK) atau 12 persen dari 1,7 juta penduduk Irja ada- lah transmigran yang datang dari empat wilayah padat di In- donesia, yakni dari Pulau Jawa, Bali, Madura dan Lombok. Persentase itu akan mening- kat hingga 30 persen pada akhir pelita VI karena pemerintah akan mendatangkan sekitar 50.000 KK lagi atau mencapai 300.000 jiwa transmigran ke pro- pinsi itu. Penduduk yang pindah ke Irja pada 10 tahun mendatang, kata Haryono, adalah keluarga kecil yang memiliki ciri masyarakat bujuk mereka untuk meninggal- kan daerah asalnya. Akibatnya, Irian Jaya yang termasuk propinsi kaya akan po- tensi alam dengan rata-rata ke- padatan penduduk empat jiwa per satu kilometer itu akan sa- ngat kekurangan tenaga kerja. Masukan Irja Menteri Transmigrasi dan pe- mukiman perambah hutan Sis- wono Yudohusodo yang datang ke Irja bersama Haryono berpen- dapat, permasalahan kependu- dukan dapat menjadi masukan smigran bekerja keras agar dan usia lanjut. menghasilkan panen berlimpah, tetapi tidak mendapat imbalan yang setimpal karena lemahnya pemasaran. Sebagai contoh, harga cabe di lokasi transmigrasi Arso, Jaya- pura, hanya Rp 500 per kilogram, sementara di Jakarta sekitar Rp 6.000 per kilogram. Siswono minta aparatnya un- tuk melakukan pendekatan de- ngan pengusaha, sebagaimana yang dilakukannya dengan bebe- rapa organisasi pengusaha swasta di Jayapura. "Para peng- usaha mempunyai perhatian be- sar dalam hal ini," kata Siswono. Orientasi tanaman pertanian, menurut mantan pengusaha real estate itu, hendaknya berdasar- kan orientasi pasar, yaitu ta- naman yang diusahakan harus sesuai dengan kebutuhan konsu- men. Dia memberi contoh, tanaman sejenis ketimun kecil memiliki nilai ekonomi cukup tinggi untuk Ciri penduduk Irja cenderung tidak berubah pada masa men- datang, yaitu mereka tetap pe- tani dan hidup dalam suasana pedesaan dengan proporsi pen- duduk transmigran 30 - 35 per- sen dari seluruh penduduk pro- pinsi itu. Kondisi semacam ini, kata ke- tua ikatan pengamat dan ahli de- mografi Indonesia itu, mengaki- batkan produk pertanian akan melimpah dan tidak bisa dikon- sumsi oleh penduduk Irja. Dia menyarankan, pola kehi- dupan masyarakat Irja perlu di- kembangkan menjadi beberapa daerah perkotaan, agar pendu- duknya bisa menjadi konsumen sekaligus memasarkan produk pertanian tersebut ke luar daerah. Cara demikian, menurut Sis- wono dapat diatasi dengan men- dorong masyarakat terutama di Jawa, Bali, Madura dan Lombok atas prakarsa sendiri. perkotaan, sesuai dengan kon- yang dibahas Pemda Irian Jaya diekspor dan cabe jenis tertentu untuk melakukan transmigrasi disi masyarakat daerah asalnya, tetapi berbeda jauh dengan keadaan wilayah dan masyara- kat Irja pada umumnya yang ma- sih pedesaan tradisional. "Para calon transmigran dari keempat pulau itu memiliki pengetahuan memadai diban- dingkan petani konvensional. Dan pada akhir PJPT II para transmigran yang datang meru- pakan produk wajib belajar sem- bilan tahun," kata Haryono. Kendala yang dihadapi Irja adalah para transmigran terse- but relatif masih kurang memi- liki motivasi untuk menjadi pe- tani seperti kebiasaan orangtua atau diri mereka pada masa lalu. "Jika toh mereka mau ber- transmigrasi, karena gagal da- lam mencari pekerjaan yang le- bih baik dan menyerah untuk menjadi petani kembali. Akibat nya, Irja akan menerima tenaga- tenaga yang bermotivasi ren- dah," kata sosiolog itu. Di lain pihak, jika pemerintah tidak bisa menawarkan program yang lebih baik sesuai dengan kemampuan calon transmigran, dikhawatirkan akan sukar mem- Oknum Dicicil Akhirnya Slamet melaporkan Wa ke Polres Sidoarjo. Di ha- dapan petugas Polres Sidoarjo, Wa yang ternyata hanya pen- siunan BRI Surabaya itu mem- buat surat perjanjian di atas ker- tas segel tertanggal 4 Maret 1993 yang isinya siap mengembalikan uang milik Setya Wibowo, Kas- turi, dan Mujinem sebesar Rp 9 juta dengan cara dicicil dua kali. Pertama akan dilunasi tanggal 30 Maret 1993 sebesar Rp 4,5 juta dan sisanya dilunasi tanggal 17 April 1993. "Namun kenyata- annya sampai sekarang belum juga dibayar. Bahkan menurut kabar yang saya terima, saat ini Wa melarikan diri." tandas Slamet. dalam menyusun rencana berikutnya. Kebijakan awal yang bisa menjadi acuan dalam pelaksa- naan transmigrasi, menurut Sis- wono, adalah niat dan tekad dari semua aparat untuk bersungguh-sungguh meng- upayakan peningkatan kesejah teraan para transmigran. Kuali- tas penyelenggaraan juga harus ditingkatkan agar kepercayaan masyarakat semakin tinggi. Siswono minta agar jangan lagi terjadi penempatan tran- smigran tanpa perencanaan dan fasilitas yang memadai. Sarana tranportasi, terutama darat akan menjadi perhatian khusus pemerintah agar transmigran bisa memasarkan hasil pertani- annya. Untuk menjadikan program itu lebih menarik lagi, pemerin- tah akan melakukan pende- katan dengan swasta untuk me- masarkan produk pertanian me- reka ke luar daerah, karena pasar lokal tidak bisa menyerap semuanya. Pemasaran hasil pertanian merupakan masalah yang cukup rumit. Di satu pihak para tran- (Sambungan Hal. 8) Lain lagi cerita 4 warga Ba- nyuwangi lainnya yang juga menjadi korban penipuan ok- num pensiunan BRI Surabaya itu. Keempat warga Banyuwangi itu Djuwari, Imam Iskandar, Hariyadi/Hasan, dan Yayuk, mengaku mengenal Wa lewat ok- num guru SDN Singonegaran IV Banyuwangi Msd. "Msd inilah yang menawarkan sanggup mengusahakan kerja di BRI Su- untuk pembuatan sambal botol. Pelaksanaan transmigrasi pada masa datang akan dilaku- kan secara terpadu dengan sek- tor lain sesuai GBHN, yang mengarah ke pembangunan dae- rah, penataan penyebaran pen- duduk yang serasi dan seimbang dengan meningkatkan mutu ke- hidupan penduduk lokasi transmigrasi. Dalam GBHN juga ditekan- kan agar pembangunan transmi- grasi ditujukan pada pemera- taan pembangunan, memper- luas lapangan kerja dan kesempatan usaha, serta mem- perkukuh persatuan dan kesa- tuan bangsa dengan berpegang pada rencana tata ruang daerah tanpa melupakan pelestarian lingkungan hidup. Lonjakan Usia Haryono mengatakan, jika pola pembangunan kependudu- kan dewasa ini berlangsung se- suai kebijakan pemerintah un- tuk membangun pemukiman bagi 500 ribu KK transmigran, maka dalam 15 hingga 20 tahun mendatang jumlah penduduk Irja sekitar 3,4 juta dengan me- lonjaknya jumlah usia produktif menunggu testing yang katanya diundur-undur terus, maka kami mulai curiga adanya unsur penipuan. Akhirnya kami meng- undurkan diri, namun sampai saat ini uang kami belum juga di- kembalikan," tandas Hariyadi Hari Sementara itu, Drs. Umbu Djima yang saat ini menjabat Bupati Sumba Barat adalah pe- jabat yang cukup kenyang me- rabaya lewat Wa," kata Hariyadi nelan asam garam pemerin- guru SDN Pakisrejo I Banyuwa- tahan. Lelaki kelahiran Anaka- lang Sumba 16 April 1939 ini ngi yang juga menjadi korban. Menurut perjanjian dalam menyelesaikan kesarjanaan dari kwitansi pembayaran, Hariyadi Fisipol UGM Yogyakarta (1965). menjelaskan, uang pembayaran Jabatan yang pernah dipangku itu bisa ditarik kembali 30 hari Djima dan cukup diperhitung- setelah menyatakan mengun- kan adalah Direktur APDN Ku- durkan diri. "Karena lama kami pang, Kepala BP7 NTT, Kepala Upaya pemerintah untuk pro- gram transmigrasi selama ini, masih terhitung kecil dibanding jumlah penduduk yang tepat se- suai dengan wilayah Irja. Sebagai perbandingan, di Pu- lau Jawa setiap tahun meng- alami pertumbuhan penduduk sekitar tiga juta jiwa, sedangkan pemerintah hanya mampu me- mindahkan sebanyak 10.000 jiwa dalam kurun waktu yang sama. Haryono mengemukakan, pola transmigrasi yang baru di- harapkan mampu melibatkan pengusaha untuk menciptakan daerah industri dengan merelo- kasikan industrinya ke daerah- daerah dengan keuntungan tim- bal balik. Keuntungan ini bermanfaat bagi pemerintah daerah untuk menciptakan wilayah urban baru yang menyerap hasil pro- duk pertanian serta memasar- kannya ke daerah lain. "Kita akan melakukan pende- katan kemitraan untuk mewu- judkannya," demikian Haryono. (Ant) lagi. Dengan alasan itu akhirnya tepat 1 Maret 1993, Wa mereka laporkan ke Polres Sidoarjo. Selain 7 warga Banyuwangi, ternyata 4 warga Nganjuk dan warga Surabaya sendiri ikut ter- tipu oleh Wa. (oye). 1 (Sambungan Hal. 8) Dinas P dan K NTT, anggota DPRGR NTT, Wakil Ketua DPD Golkar NTT. Sesepuh Sumba Barat ini sa- ngat ramah kepada siapa saja. Ketika namanya muncul dalam lima bakal calon gubernur April silam, Umbu Djima tetap te- nang. "Itu baru kejutan, tapi saya kan bukan calon favorit. Se- muanya saya serahkan kepada Ambon - Tiga propinsi di kawasan timur Indonesia (KTI) masing-masing Maluku, Irja dan Sulut sejak tahun 1990 jadi sasaran penelitian para pakar dari pusat penelitian dan pengembangan kemasyarakatan dan kebudayaan LIPI. Penelitian itu khusus menyangkut aspek so- sial budayanya masyarakat maritim di ka- wasan itu, kata Kabalitbang sumberdaya laut, Puslitbang Oceanologi LIPI- Ambon, Dr. Ir. Onno Kurnaen Sumadiharga, M.Sc., Kamis. Pemilihan ketiga propinsi itu sebagai sa- saran lokasi penelitian, berdasarkan pertim- bangan bahwa ketiga daerah itu memiliki po- tensi sumberdaya laut yang besar, namun se- jauh ini belum dimanfaatkan secara maksimal. Sejauh ini pemanfaatan potensi kelautan di tiga propinsi itu sangat tergantung pada ke- mampuan sumberdaya manusia yang meng- eksploitasinya, namun masih kecil dibanding- kan potensi lestari yang tersedia, katanya. Mengingat pentingnya potensi sumberdaya manusia selaku pengelola sumber kelautan yang melimpah di kawasan itu, masih minim, pihak LIPI jauh sebelumnya telah menyusun strategi-trategi yang tepat guna mengembang- kan kualitas sumberdaya manusianya. Kepedulian Penelitian di Irja Dalam hubungan ini, kata pakar kelautan itu, peran pengembangan kemasyarakatan dan kebudayaan (Pmb) LIPI sangat diperlukan, guna mengungkap sejauhmana potensi dan kendala yang ada sebagai sumbangan pemi- kiran bagi pemerintah untuk peningkatan kua- litas masyarakat nelayan di kawasan KTI ter- sebut, tambahnya. Khusus penelitian masyarakat nelayan di Irja, tahap awal dilakukan di Desa Tobati, Ke- camatan Enrop, Kabupaten Jayapura, dilanjut- kan penelitian tahap berikutnya di Desa Demta, Kecamatan Demta di kabupaten itu. juga. Menyusul kegiatan penelitian di Desa Hitu, Kecamatan Leihitu, Kabupaten Maluku Te- ngah, sekitar 32 kilometer dari Kota Ambon. Dilanjutkan dengan penelitian masyarakat nelayan di Desa Sathean, Kecamatan Kei Kecil (Maluku Tenggara) serta penelitian di wilayah kepulauan Sangihe Talaut (Sulut). Sasaran penelitian mengenai kehidupan ma- syarakat nelayan di tiga propinsi itu lebih terfo- kuskan pada cara-cara adaptasi terhadap ling- kungan yang saling berkaitan, di samping pola pemanfaatan hasil perikanan secara tradisio- nal pesisir pantai, ucap Kurnaen. (Ant) kan dengan pariwisata Indone- mens baru. Phenomena baru ini sia perlu memperoleh sorotan kiranya bisa diperoleh dengan dari berbagai sudut pandang, jalan "ménangkap keinginan yang di antaranya adalah me- keinginan umat manusia akan nyangkut pertumbuhan pariwi- saling pengertian, saling meng- sata itu sendiri di negeri ini. Da- hormati dan saling tenggang lam tulisan saya berjudul "Pro- rasa". Phenomena baru ini dila- mosi Dalam Kampanye hirkan lewat hasrat untuk be- Pariwisata" 30 tahun lebih telah pergian dari satu tempat ke tem- dikutip sebuah dialog antara pat lain, dari satu negara ke ne- Bung Karno, Presiden Republik gara lain, bertemu dengan orang Indonesia pertama, dengan lain dengan latar belakang bu- pejabat-pejabat tinggi negara daya, bahasa, kebiasaan, warna tentang pariwisata di Istana kulit, keyakinan hidup, pan- Merdeka, di mana Sri Sultan Ha- dangan politik dan sebagainya. mengku Buwono IX hadir seba- gai Ketua Dewan Pariwisata In- donesia. Dialog ini menekankan perlunya suatu strategi pola pembangunan pariwisata, ter- utama di Pulau Bali untuk meng- hindarkan runtuhnya kepriba- dian hidup rakyat di Pulau De- wata yang unik itu. Dan Sri Sultan Hamengku Buwono IX waktu itu dengan tandas me- nyatakan bahwa: "Kita di Indo- nesia tidak menginginkan tim- bulnya kebudayaan turis (tourist culture), dan menunjukkan ke- pada dunia luar bahwa politik pembangunan pariwisata Indo- nesia bukan semata-mata dida- sarkan atas pertimbangan- pertimbangan komersial belaka, melainkan juga atas landasan spiritual". (Promosi Dalam Kam- panye Pariwisata, dalam Maja- lah Mimbar Indonesia, No.5/6 Juni 1962 Jakarta). Dialog pariwisata di Istana Merdeka tersebut di atas ber- langsung karena waktu itu du- nia mulai bangkit bahwa pema- haman akan perdamaian dunia tidak cukup dengan usainya per- ang. Mesti ada suatu cara lain untuk dapat mencapai perda- Tuhan," tutur Umbu Djima ke- maian dunia ini lewat cara-cara pada wartawan ketika raker bu- lain. Masyarakat dunia mulai pati se-NTT, sebulan silam. (015) berpaling kepada suatu pheno- dalam Eco-tourism, seperti di- sampaikan Sri Sultan Ha- mengku Buwono IX (alm) kepada Bung Karno. Manado. Sedangkan hambatan yang Realisasi penerbangan lang- menyebabkan belum terealisasi- sung Manado - Taipeh, sampai nya penerbangan itu, adalah ka- saat ini masih mengalamai ham- rena pihak Taipeh minta pener- batan kecil, namun tidak terlalu bangan dengan rute tersebut dua berpengaruh. kali seminggu. Kepala Perwakilan Perda- Namun, katanya, pihak gangan dan Ekonomi Taipeh, Pemda Sulut merasa optimis da- Pao Sun Lu, hari Rabu di Ma- lam waktu dekat ini pener- nado mengatakan, hambatan itu bangan langsung dengan rute tampaknya terletak pada kekha- tersebut bisa segera dibuka dan watiran pihak perusahaan pe- keberadaannya diharapkan bisa nerbangan Taipeh terhadap ke- saling menunjang kegiatan per- terbatasan Bandara Samratula- dagangan antara kedua belah pi- ngi Manado. Menurut dia, belum tersedia- nya tempat yang memadai untuk pengamanan pesawat yang tiba, di samping fasilitas landasan yang belum siap pakai untuk je- nis pesawat berbadan lebar me- rupakan salah satu kendala. Adanya penerbangan lang sung Manado-Taipeh atau seba- liknya memang sangat penting dan realisasinya mudah- mudahan bisa segera terlak- sana, kata Pao Sun Lu. Sementara itu, Drs. Wempi Punuh, Asisten II Setwilda yang mewakili Pemda Sulut menam- bahkan, izin dari pemerintah un- tuk penerbangan langsung itu, sudah ada dan berlaku selama enam bulan. (Sambungan Hal. 7) langkah positif bagi kepentingan konservasi alam dan eko-wisata, jangan sampai dicontohkan oleh kasus-kasus hotel yang mengek- spus fasilitas berlebih-lebihan tetapi merusak lingkungan. Tiga (Sambungan Hal. 7) lah melakukan kekeliruan/ hak. Pao Sun Lu menilai, Propinsi Sulut mempunyai keistimewaan tersendiri dibandingkan sem- bilan propinsinnya di Indone- sia yang sudah didatanginya, berkaitan dengan pembukaan hubungan kerja sama lebih erat di bidang ekonomi. Sulut, menurut dia, me- nyimpan berbagai kekayaan alam yang potensial. Karena itu, sekembalinya dari dari daerah ini, ia segera meng- informasikan kepada para peng- usaha di negaranya agar mena- namkan modal atau bekerja sama dengan pengusaha setem- pat menggarap potensi yang ada di Sulut. (Ant) Analisis (Sambungan Hal. 7) tanas SMA yang telah diumum- kan secara serentak hari Sabtu yang lalu sedikit banyak akan memberikan indikasi terhadap mutu pendidikan nasional kita, terutama mutu pendidikan seko- lah menengah. Sebagai warga negara yang baik tentu saja kita berharap agar setahap demi se- tahap mutu pendidikan nasional kita senantiasa akan meningkat !. Memang masalah-masalah eko-wisata atau eco-tourism ada- lah rumit dan kompleks sifatnya, apalagi karena "dunia eko- wisata" ini adalah dunia baru bagi masyarakat dunia pasca Perang Dunia II dan Perang Di- kesalahan, baik sengaja atau ti- ngin yang baru saja berlalu. Bencana alam, pengrusakan dak, dan semoga berkat adanya lingkungan, polusi udara, terce- saling pengertian serta kerja Ekspor Pertemuan atau perjumpaan de- lah karena ulah manusia. lung, yang juga bagian dari ma- dum Amerika Serikat dan De- marnya atmosfir, tiada lain ada- sama yang baik di antara kita, kita dapat membina para pemu- (Sambungan Hal. 9) ngan orang lain inilah mampu Mondar-mandirnya pesawat melahirkan pendekatan yang menembus angkasa luas, satu aset yang potensial bagi ke- guna melindungi ekspor gandum syarakat kita, menjadi salah pendekatan yang kiranya dapat tercemarnya kota, rusaknya tertiban dan kebersihan ling- Australia ke Asia khususnya ke partemen Pertanian negara itu menuntun masyarakat untuk taman-taman nasional karena kungan seperti yang telah me- Indonesia. mau berdamai. Berdamai lewat orang mau berekreasi tetapi reka lakukan selama ini, terma- perjumpaan-perjumpaan yang mengotori, mengacak-acak, me- dilakukan dengan mengadakan nembaki burung-burung, berke- suk mungkin upaya penuntasan perjalanan inilah yang dimak- mah di sembarang tempat, me- kemiskinan di wilayah kita ini. sudkan dengan phenomena baru mancing cau mengebom ikan, itu. Phenomena ini, menurut mendaki atau jalan setapak sam- orang arif bijaksana, adalah tou- bil merusak lingkungan, semua rism yang dalam bahasa Indone- ini adalah ulah manusia jua. sia kini populer dengan kata pariwisata. Ketua Asosiasi Pemulung Denpasar Fadila Manila Atase Perdagangan RI di Kan- bera, Harmen Sembiring, meng- dari Australia tiap tahun berki- atakan kepada wartawan, Ka- mis, impor gandum Indonesia sar antara 800.000 hingga 900.000 ton atau 40 persen dari total impor gandum Indonesia Maka itu diimbau kepada se- tiap tahun. mua "travel operator" (biro per- Indonesia setiap tahun meng- Dunia II, negara-negara seperti muwisata, penuntun travel) agar kerja bagi terciptanya sistem tuk pembelian gandum dari Demikianlah, seusai Perang jalanan wisata, pemandu, pra- Italia, Swiss, Jepang, Inggris, tidak mengekspus produk- keamanan regional di kawasan Australia. (Sambungan Hal. 9) eluarkan 140 juta dolar AS un- Amerika Serikat, Prancis, India produk wisata terkait dengan Pasifik yang berskala luas," mulai membangun industri pari- lingkungan hidup. Agar pabrik- katanya. Pada 1991, Indonesia meng- wisatanya dengan berkampanye pabrik pesawat terbang bisa impor 834.000 ton gandum dari Kuasa usaha AS di Manila, Australia, menyusul Argentina pada tahun-tahun 1960-an, de- mengurangi bisingnya bunyi me- Donald Westmore mengatakan, 451.000 ton, Kanada 413.000 ton ngan semboyan-semboyan indah sin jet sekurang-kurangnya 25% pertemuan tersebut menunjuk- dan impor dari Amerika Serikat yang pada hakikatnya memeli- lagi, agar memperhatikan la- kan keinginan besar Washington hanya 75.000 ton. hara perdamaian dunia lewat pisan atmosfir dalam ketinggian untuk terus memberikan sum- pariwisata. Indonesia tidak mau 10-12 km yang telah dikotori oleh bangan besar dan positif bagi ketinggalan. Dialog Pariwisata nitrous oxidos dan carbon- keamanan wilayah tersebut. di Istana Merdeka 30 tahun lam- dioxide yang mengakibatkan la- pau lebih seperti tersebut di atas pisan ozon terlubang. adalah pertanda bahwa kita juga Harga pembelian gandum itu dari Australia 167 dolar per ton, sedangkan pembelian dari Ame- Romulo mengusulkan dewan rika Serikat 160 dolar per ton. menteri kedua negara itu agar Menurut Sembiring, dengan menyelenggarakan pertemuan pemberian subsidi ekspor gan- tidak mau ketinggalan mana- Pengusaha hotel, kawasan berkala guna mendiskusikan dum yang baru melalui proyek kala dunia dilanda "demam pari- ressort, pabrik-pabrik besar masalah keamanan dan mencip- EEP yang dicanangkan Presiden wisata", namun dengan sem- serta industri-industri tertentu, takan kerangka kerja baru da- Clinton saat ini, mungkin harga boyan yang telah mengantisipasi juga dimintakan perhatiannya lam hubungan pertahanan. jual ke Indonesia itu lebih ren- jauh-jauh hari peran pariwisata agar mengambil langkah- (Ant/Rtr) dah lagi. (Ant) YANG KEREN, YANG ROMANTIS... TERSEDIA warna METALLIC! KINI TERSEDIA KATANA DENGAN 2 BANGKU PILIHAN : 1. TEMPAT DUDUK BELAKANG MENGHADAP KEDEPAN 2. TEMPAT DUDUK BELAKANG SALING BERHADAPAN Fun& SUZUKI KATANA uzuki KATANA bagi yang muda yang dinamis dan romantis. Disain interior baru dengan tempat duduk depan Full Reclining, tempat duduk belakang yang menghadap ke depan, serta dilengkapi AC sebagai perlengkapan standar, menjadikan Suzuki KATANA lebih nyaman dan meng- asyikkan. Gaya yang keren dengan Grill baru yang dinamis, dipadu dengan Round Type Lamp sesuai standar internasional. Bumper Corner depan dan belakang dilindungi karet, tampak semakin gagah. Suzuki KATANA Free Line bagi Anda yang muda, yang dinamis. SUZUKI 42 & 44 KATANA Free Line YANG MUDA YANG DINAMIS AC STANDAR DENSO PERLENGKAPAN •Suspensi Lebih Nyaman SUZUKI KATANA Face hipe P.T. UNITED INDOBALI □ UD. SUZUKI PERMAI JI. Veteran 68 Telp. 23618, 25267, 27298 Denpasar □ BISMA PUJA SAKTI MOTOR JI. HOS Cokroaminoto 78 Tlp. 435381 Denpasar □ TIFLOS ABADI MOTOR JI. Sumba 5 Tip. 22609 Kupang INDAH MOTOR JI. Dr. Sutomo 94 Tip. '435348 Denpasar CAKRA MOTOR JI. AA. Gede Ngurah 1-5 Tlp. 21499 Cakranegara, Lombok UD. CAY CONG JI. Sriwijaya 11 Tlp. 21394 Kupang SUZUKI Personal Best C806 SABTU, 5 JUNI 1993 T Kresna memimpin Pane berperang. TPI Mahabharata Sabtu, 5 Juni 1993 Pk.12.00 Wita Meskipun isyarat-isyarat ang sudah dimunculkan s beberapa episode lalu, na dalam episode ini perang tampaknya belum juga aka tampilkan di layar kaca. Ka difokuskan pada kebimban yang melanda Arjuna yang a maju perang dan Dresta yang dilanda kegelisahan rena ingin mengetahui jalan peperangan. Alice, diperankan Patricia SCTV Wildflower Sabtu, 5 juni 1993 Pk. 15.00 Wita Film garapan perdana su dara Diane Keaton ini berda kan novel karya Sara Flannig Tokoh sentral adalah dua luarga dengan latar belak dan budaya berbeda, kelua Guthrie dan keluarga Perk Keluarga Guthrie memiliki rang anak gadis bernama A yang menderita epilepsi. dangkan keluarga Perkins miliki dua anak, Sammy dan lie yang piatu. Mereka kini ti gal bersama ayah dan nenekr Sejak kematian sang istri, T Perkins mempunyai kebiasa buruk yakni minum minum keras. Melihat kondisi keluarga yang buruk itu, Sammy berc cita melanjutkan studi ke per ruan tinggi. Dengan studi ting ia ingin kelak hidup lebih lay dibandingkan dengan kond keluarganya yang sekarang. mun niatnya itu ditentang ke oleh sang ayah. IDOLA Masako Owada MERAIH gelar dari Uni berbicara dalam 4 bahasa as karier pada usia ke-29, apa Owada kini? Padahal ia tela pang masa kini. Lalu menga cadi calon ratu, yang dalam "membunuh" dinamika wan jak lama. Ia bahkan telah m kah cinta begitu kuat keku alahkan semuanya? Bagaim buat keputusan penting, "m wanita karier, untuk melan dan menjadi Putri Mahkota pang, Naruhito. Sementara detak waktu perkawinan agung ala Jepan rier Jepang kini seakan mas kejutan yang cukup "gila" b dekaan berkarier. Benak m sekitar keputusan mengeju nangan putra sulung Kaisar nati nilai-nilai wanita karier dia "lebur" dalam budaya fen yang ia jatuhkan itu mencern wanita modern Jepang terha "Saya kira berita itu (perk banyak wanita yang memper mereka sama sekali tidak ak demi perkawinan," komenta manajer sebuah perusahaan Masako membuat saya berpil penting," tambahnya. Apapun alasannya, keputu dirkan suatu kejutan psikolo pang, yang selama ini cender gai penghambat bahkan pe mengaktualisasikan diri. Ma milih hidup sendiri daripada tangga. Suatu survei yang dilaku lama ini memperlihatkan, da sen (kelompok terbesar) mem wanita karier idaman. Hanya Hillary Rodham Clinton, yan koh emansipasi wanita masa Kaum wanita Jepang, yang tradisional, kini cenderung m kahan. Namun toh mereka ti mikiran mendua, sebagaiman kalangan gadis Jepang usia 20 negara itu. Meskipun nilai-nilai kebeb melanda kalangan wanita Jep nyak pasangan muda Jepang lah pernikahan tradisional, di mencurahkan perhatian sepe jarang di dalamnya termasuk "Satu alasan mengapa saya lah karena saya belum menem mau mengakui tidak berkeber lama yang saya mau," kata tahun. Hasil survei yang dilakukan kawinan di Jepang di tahun 199 2cm Color Rendition Chart