Arsip
Halaman Artikel
Creative Commons License

Jika anda mendapati gambar tidak sesuai dengan spesifikasi data (salah tanggal dan atau salah penomoran halaman), posisi gambar landscape, satu gambar terdapat dua halaman, kualitas gambar kabur, anda bisa melaporkan data tersebut agar segera diperbaiki dengan menekan tombol laporkan.

Kata Kunci Pencarian:

Nama: Bali Post
Tipe: Koran
Tanggal: 1993-10-23
Halaman: 16

Konten


HALAMAN 16 Mataram Putra di Ujung Tanduk Denpasar (Bali Post) - Hasil imbang tanpa gol kem- bali mewarnai pertandingan di partai kedua Piala Galatama VII Grup B di Stadion Ngurah Rai Denpasar. Hal ini menyulitkan posisi Mataram Putra yang se- pertinya di ujung tanduk setelah ditahan Barito Putra tanpa gol, Jumat sore kemarin. Di grup A yang dimainkan di Stadion 10 November Surabaya, Aceh Putra dipastikan tersisih setelah dalam pertandingan ke- dua (terakhirnya) kalah lagi, 0-2 di kaki Pelita Jaya Jakarta. Se- belumnya, Aceh Putra kalah 2-3 atas tuan rumah, Mitra dalam pertandingan 20 Oktober. De- ngan hasil ini, Pelita dan Mitra akan memperebutkan tiket final, tetapi Pelita tampaknya lebih berpeluang karena cukup ber- main seri saja sudah berhak ke final, sebab Pelita memiliki keunggulan selisih gol yang lebih baik. Kedua tim ini akan ber- temu sore ini. Mataram memang sementara memimpin klasemen grup B ini dengan nilai 2, tetapi belum bisa dijadikan jaminan bagi pasukan Iswadi Idris itu untuk meraih ti- ket final. Sebab Yance Metmey dkk sudah mengakhiri pertan- dingan kemarin, sementara di grup B ini masih menyisakan satu partai antara Gelora De- wata vs Barito yang bakal berta- rung sore ini. Hanya keajaiban- nya yang bakal menolong Mata- ram ke final, itu pun dengan syarat partai terakhir berkesu- dahan imbang 0-0. Jika harapan kubu Mataram itu terwujud, maka ketiga tim di grup B ini me- miliki nilai sama 2 dan selisih gol yang sama pula, Jadi penentuan juaranya akan ditentukan lewat undian, sama seperti apa yang dilakukan Mitra, ASGS dan BPD Jateng di babak penyisihan grup III. Jika berakhir seri minimal 1-1 atau salah satu tim ada yang menang maka habislah petua- langan tim dari Yogyakarta itu. Dua tim yang memang berpe- luang adalah tuan rumah, Ge- lora Dewata dan Barito. Bila ke- dua tim ini juga bermain imbang, minimal 1-1, maka untuk me- nentukan pemenang akan dilan- jutkan perpanjangan waktu se- lama 2x15 menit dengan mema- kai sistem sudden death, dan seandainya tetap imbang akan disambung dengan adu penalti, untuk menentukan juaranya. Dengan demikian peluang Mata- ram Putra untuk menjadi juara lebih kecil dibandingkan Gelora dan Barito Putra. Mataram di babak pertama memang lebih banyak ditekan, tetapi di babak kedua Yance Met- mey lebih banyak menguasai jal- annya pertandingan. Setidaknya dua peluang emas berhasil di- raih ketika di menit ke-66 temba- kan Yance Metmey nyaris mero- bek gawang Barito. Tetapi tim dari tepi sungai Barito Banjar- masin mampu menyelamatkan gawangnya setelah kiper Ismairi berhasil mentip tendangan keras ujung tombak berkulit legam itu. Tembakan Sunardi B nyaris juga membuat Mataram unggul, sayang tembakan pemain te- ngah itu di menit ke-59 masih membentur mistar atas gawang Barito, padahal Ismairi saat itu sudah salah posisi. nit ke-47 dan 72. Peluang lain juga didapat gelandang, Ibrahim Lestahulu menit ke-35, tetapi te- tap tak mengubah kedudukan 0-0 sampai akhirnya peluit pan- jang dibunyikan wasit. Pelatih Barito, Andi Muham- mad Teguh mengaku puas de- ngan penampilan asuhannya meskipun gagal memetik angka penuh. Menurutnya dengan ba- nyak mengandalkan pemain baru menyusul ke luarnya tujuh pemain pilar seperti Buyung Ismu dan Lulut Kistono, hasil yang dipetik timnya mengadapi Mataram Putra dinilainya wa- jar. "Terus terang, masih banyak yang perlu dipoles dari tim kami ini. Kami mesti butuh beberapa kali pertandingan lagi untuk me- madukan pemain junior dengan yang senior. Lagi pula tim ini ti- dak kami targetkan di Piala Ga- latama melainkan di kompetisi Galatama," ujar Teguh kepada para wartawan. Wasit Made Sudra pada per- tandingan yang disaksikan seki- tar 2.000 penonton itu mengelur- kan dua kartu kuning, kedunya untuk pemain Mataram Putra, Yudo Hadiyanto dan Abdullah Umarella. Barito Putra: Ismairi - Yusuf Luluporo, Salahudin, Albert Ko- ranto, Ali Lisaholet, Slamet Riyanto, Sear Yusuf Huwae, Frans Sinatra (x), Joko Barito juga hampir saja me- Heryanto/Chairil Anwar, Ibra- menangkan pertandingan. Pasu- him Lestahulu, Fahmi kan Andi Muhamad Teguh itu le- Amiruddin. bih banyak menguasai pertan- Mataram Putra: Yulianto - dingan babak pertama dan Hayatul Fauzi, Feliks Lasut (x), banyak menciptakan peluang Abdullah Umarella, Yoyok Su- emas. Hanya saja penyelesaian yang kurang tenang membuat geng, Yudo Hadiyanto, Decky Se- Frans Sinatra dkk. dijauhi keme- Muliyadi, Harry Liwe. nangan. Barito juga sempat Klasemen Sementara Grup B: membikin gol melalui kanan Mataram Putra 21100-02 luar, Sear Yusuf Huwae menit Gelora Dewata ke-11 tetapi dianulir wasit Made Barito Putra Sudra (Denpasar) karena Yusuf Grup A sebelumnya telah off side. Pada Pelita Jaya babak kedua kembali Yusuf dua Mitra rio, Sunardi C., Yance Metmey, kali membuang peluang mence- Aceh Putra tak gol masing-masing pada me- (016/080) 10100-01 10100-01 Bali Post Bali Post/014 NEKAT-Penjaga gawang Mataram Putra nekat mengambil bola menerkam sepak terjang ujung tom- bak Barito Putra, Ibrahim Lestahulu dalam pertandingan Piala Galatama VII grup B, Jumat sore kemarin di Stadion Ngurah Rai Denpasar. Kedua tim bermain imbang 0-0. 11002-02 Partai "Hidup-Mati" Piala Galatama 11003-22 20022-50. Barito Juga Yakin Menang Denpasar (Bali Post) - dingan sore nanti. Kedua pemain Kalau Gelora berambisi me- pilar Barito itu mengalami ce- menangkan pertandingan "hidup-mati" sore ini, Barito Pu- tra pun menurut Pelatihnya, Andi Muhamad Teguh tak mau kalah dalam penentuan tiket ke final Turnamen Piala Galatama VII/93 di Stadion Ngurah Rai Mataram Putra. dera ringan saat bertemu Mata- ram Putra. dijaga, Ismairi. Gelora Yakin Atasi Barito Denpasar (Bali Post) - Tuan rumah, Gelora Dewata Bali yakin mengatasi Barito Putra dalam partai "hidup-mati" untuk menentukan siapa wakil grup B yang berhak merebut tiket final Turnamen Sepak Bola Piala Galatama VII/93 di Stadion Ngurah Rai Denpasar, Sabtu sore ini (pukul 16.00 wita). ikut mengintip kekuatan lawan, mengaku sudah siap dengan tek- nik dan strategi yang bakal dite- rapkan timnya. Namun Sutrisno TAMPAN SIMPATI SIPURA MULIA KUK KREDIT USAHA KECIL sampai dengan Rp. 250 JUTA Sabtu Kliwon, 23 Oktober 1993 INGIN KEMUDAHAN DALAM MENGEMBANGKAN USAHA ANDA?? HUBUNGI: BANK SERI PARTHA MENGABDI BANGSA MEMBANGUN NEGERI PHONE 27721 - 4 C. 1037 Karpov di Ambang Juara Jakarta (Bali Post) - Pecatur Rusia Anatoly Karpov semakin menunjukkan kegemi- langannya sekaligus menempat- kan dirinya di ambang juara se- telah dalam pertarungan kema- rin malam untuk ketigakalinya berturut-turut menghentikan perlawaan Jan Timman dari Be- landa pada langkah ke-59 babak XVI kejuaraan dunia catur versi FIDE di Wisma Tugu Jakarta. Kemenangan ketiga kali berturut-turut bagi mantan juara dunia itu yang dalam per- tarungan kemarin melakukan pembukaan Hindia Raja meng- ubah kedudukan menjadi 10,5 5,5. Karpov tinggal mencari angka satu setengah poin lagi untuk memastikan gelar juara dunia di tangannya. Ditambah perolehan angka hasil keme- nangan semalam, maka Karpov kini menjadi pecatur kedua du- nia yang ber-elo rating 2800 di bawah rekan senegaranya Garry Kasparov. memang menyedihkan. Karpov yang memainkan buah putih su- dah unggul, tinggal memanfaat kan inisiatif penyerangan di sayap menteri. Sebaliknya, Timman terkesan putus asa dan memilih sikap pasif menunggu serangan. dengan bidak benteng. Akan te- tapi, perjuangan Timman hanya sampai disitu saja. Posisi bidak putih Karpov tetap lebih unggul, dan Timman akhirnya menyerah juga pada langkah ke-59. (aw). Komda PSSI Jateng Lega Meski sudah berada di atas angin, Karpov tampak tidak ingin pertandingan berakhir re- mis. Ia menginginkan nilai pe- nuh untuk mendongkrak per- Semarang- olehan angka elo ratingnya, Komda PSSI Jawa Tengah me- membuat Karpov menjaga per- rasa lega dan menyambut baik mainan sedikit "berasap" demi klub Liga nonamatir BPD Jateng menghindarkan bangunan se- membatalkan niatnya untuk ti- derhana yang mengarah hasil dak mengikuti kompetisi pu- remis. taran XIII, kendati sebelumnya banyak komentar dari berbagai Langkah pembukaan Hindia Raja yang digunakan Karpov juga turut mempengaruhi pe- nampilannya, karena Timman belum hafal betul lika-likunya. Secara teknis Timman seharus- nya sudah kalah ketika dilang- kah 41, ketika pion putih Karpov mengancam buah raja Timman. Namun, memasuki langkah ke-47 posisi pertandingan meng- alami perubahan. Timman yang sebelumnya menjadi bulan- bulanan Karpov, mampu me- nyeimbangkan kedudukan se- hingga pertarungan menjadi panjang dan mendekati partai tunda. Memakan waktu persis tujuh jam, pertandingan berjalan cu- kup menarik dan alot begitu me- masuki langkah ke-40. Penam- pilan Timman patut mendapat pujian tersendiri, setelah dengan gigih ia mampu membalik kedu- dukan dari posisi terjepit, ganti melancarkan tekanan cukup berbahaya. Bahkan Timman sempat Sebelumnya posisi Timman mengancam raja putih Karpov pendukung galatama BPD yang bernada 'miring. Ketua Komda PSSI Jateng, Soetjipto, S.H., di Semarang, Ju- mat, mengatakan, komentar ber- nada 'miring' dari berbagai pen- dukung BPD itu wajar, karena mereka sudah terlanjur mencin tai dan eksistensi galatama BPD benar-benar dibutuhkan masya- rakat Jateng. "Para pendukung mengang gap klub galatama BPD sebagai hiburan yang sehat, melalui Liga nonamatir ini, mereka bisa me- nikmati pertandingan sepak bola yang menarik," katanya menjelaskan. (Ant) Penunjukan Tuan Rumah PON XIV tak mau berkomentar panjang Dalam Musornas terlalu Riskan lebar mengenai pola yang bakal ditampilkan Kadek Swartama dkk. dalam upaya meredam Ba- rito Putra. "Kita lihat saja nanti, tim kami pasti akan lebih gus, apalagi setelah Wayan Suka dana terbebas dari hukuman kartu kuning," ujar Suharno. Pertandingan penentuan sore Surabaya- dan penunjukan tuan rumah Adanya rencana penentuan rah olah raga nasional (musor- PON XIV 1997 pada musyawa- nas) 1994, akan membuat riskan bagi daerah yang ditunjuk ka- dalam waktu tiga tahun. rena harus mempersiapkan diri "Jatim siap saja kalau ditun- me- memenuhi syarat penyelengga- raan PON tersebut. "Jakarta memiliki sarana dan sebagai ibu kota negera, melalui prasarana lengkap, wajar saja peran pemerintan pusat yang anggarannya sangat besar. Ka- lau Jatim harus juga memba- ngun serupa tetapi mengandal- berat," ucapnya. kan hanya anggaran pemda ya yang menelan dana ratusan mi- lyar rupiah ini sempat terhenti akibat adanya penyalahgunaan Pemda Kodya Surabaya dan wewenang oleh beberapa aparat tingkat I Jatim. Kemelut ini terselesaikan saat Gubernur Jatim dijabat Soe- larso, dengan menurunkan tim yang diketui Harwin Wasisto, mengambil tindakan beberapa pejabat terlibat. Meskipun masih tanda tanya, Teguh mengaku sudah menyiap. kan beberapa nama untuk meng- Joko Heryanto adalah ujung isi tempat yang ditinggalkan tombak debutan baru Barito Pu- Joko dan Salahudin jika benar- Begitu partai Mataram Putra luang timnya untuk menjuarai tra setelah hijrahnya "mesin gol" benar kedua pemain tersebut ti- vs Barito berakhir 0-0, semua pe- grup B ini lebih terbuka. Lagi Buyung Ismu ke Pelita Jaya ber- dak bisa turun. Menurutnya, nonton khususnya fans Gelora pula dia menilai kekuatan Barito sama pemain asal Medan Jaya, enam pemain cadangannya yang menyaksikan pertan- sekarang ini jauh berbeda de- Denpasar. Ansari Lubis. Sedangkan bek yakni Eddy Jhon, Chairil Anwar, dingan kemarin meluapkan ke- ngan yang mengalahkan timnya "Asal anak-anak bisa menjal- kiri, Salahudin yang memper- Subeki, Yance Brori, maupun gembiraannya. Sebab dengan 0-3 di putaran kedua kompetisi ankan strategi yang saya ingin kuat Indonesia di SEA Games Ridwan Sirait siap diturunkan skor 0-0 itu, peluang Gelora lebih galatama lalu. Hilangnya bebe- ini diperkirakan bakal mengun- kan, saya yakin Gelora bisa diji- Manila tiga tahun lalu begitu be- jika diperlukan. Begitu juga de- besar dari dua tim di grup B ini. rapa pemain kunci Barito meru- dang banyak penonton, khusus- nakkan," kata Andi Muhamad sar peranannya di barisan per- ngan kapten tim, Frans Sinatra Wajah-wajah para pemain Ge- pakan kesempatan Kadek Swar- nya fans Gelora yang ingin mem- juk menjadi tuan rumah, tetapi Teguh kepada Bali Post, Jumat tahanan Barito bersama Yusuf yang akan menjadi otak lapa- lora yang juga ikut menonton tama. Namun ada satu syarat berikan dukungan tim kebang- penentuannya jangan kemarin, seusai partai Barito vs Luluporo, Albert Koranto, Ali Li- ngan tengan Barito dalam ber- saholet, dan Slamet Riyanto. saing merebut lini vital tersebut juga tampak ceria. Begitu juga yang tidak boleh dilupakan tim- gaannya merebut tiket final. nunggu musornas, harus seka- tim bidang kesra ini mengata- dengan paras muka ofisial me- nya, yakni jangan sekali-kali Untuk mempermudah pelay- rang ini biar persiapannya cu- "Saya belum bisa memastikan melawan Nus Yadera dkk. dari reka, Haji M. Mislan (Bos Ge- menganggap Barito dalam pisisi anan penjualan tiket masuk, pi- kup," kata Ketua KONI Jatim, apakah Joko dan Salahudin bisa pihak Gelora. lora), Ir. Vigit Waluyo (manajer seperti ini sebagai tim enteng. hak Gelora akan membuka loket Harwin Wasisto, di Surabaya, turun besok (hari ini-red). Tentang kekuatan Gelora sen- tim), Subagio (manajer pelak- "Kesan ini harus dihilangkan, loket penjualan tiket mulai pagi Jumat. Mudah-mudahan cedera kedua- diri yang akan tampil dengan sana) dan kedua pelatih Sutrisno justru sebaliknya saya mengha- (pukul 09.00 wita) di tempat nya tidak serius sehingga bisa seorang mantan pemain Barito, dan Suharno, semua memperli- rapkan semua pemain tampil de- yang sudah ditentukan. Menu- tuan rumah pesta terakbar olah Sidoarjo. Dikatakannya, untuk menjadi saya tampilkan melawan Gelora. Ashari, Teguh tak banyak mem- hatkan wajah-wajah penuh ngan penuh semangat. Mudah- rut Manajer Pelaksana, Subagio raga di tanah air empat tahunan Saya sangat membutuhkan te- beri komentar. Ia menilai ke- keyakinan. Pasalnya, apa yang mudahan saja sejarah kami ke tiket masuk pertandingan hari ini, Pemda Jatim harus memper- rin yang berkesudahan 0-0. Dari naganya," kata Teguh. mampuan Gelora tidak jauh ber- mereka harapkan pada partai semifinal Piala Galatama bisa ini bisa dibeli di loket Stadion siapkan sarana dan prasarana hasil itu diakui pemain- Barito memang sangat berke- beda dibandingkan Mataram Pu kedua grup B ini terwujudkan. kami tingkatkan. Syukur- Ngurah Rai, Sinar Express olah raga yang memadai untuk pemainnya belum tampil seperti pentingan dengan kedua pemain tra, yang ia harapkan sebelumnya. tersebut untuk bisa mengimba- memperkirakan asuhannya maami memang mengharapkan syukur kalau Gelora akhirnya (Jalan Gajah Mada Denpasar) kegiatan nasional. "Frans Sinatra dkk. belum in be- ngi tim tuan rumah yang sudah mampu menahan asuhan duet. partai Mataram vs Barito ini im- tampil sebagai juaranya," harap atau bisa langsung ke mess Ge- ngunan berbagai sarana dan pra- lam satu paket di pantai timur XIV, dan gubernur-lah yang me- Pemba bang, kami gembira harapan Vigit Waluyo. Sutrisno-Suharno itu. lora, depan lapangan Ida Tjo- sarana itu tidak harus sama ta- Seperti kami akhirnya terwujud," kata M. Mislan kepada wartawan yang memotivasi para pemain, ning. (016/080) Beberapa fans Gelora ada korda Pemecuttan Monangma- rafnya dengan yang ada di Ja- yang mengerumuninya seusai seperti Mahayasa, Misnadi, Ari- karta. yang utama adalah partai kedua kemarin. Namun Andi masih meragu- kan kekompakan tim yang be- lum padu benar dan masih ba- nyak yang harus dipoles. Kekha- watiran Andi setelah melihat penampilan pertama asuhannya melawan Mataram Putra kema- nar dalam satu tim. Saya bisa pasti akan mendapat dukungan mengerti, ini akibat banyaknya penuh dari para suporternya pemain baru yang kami rekrut sore ini. Tanpa Joko bisa dipasti- usai kompetisi galatama periode kan barisan depan Barito yang XII lalu untuk mengisi posisi mengandalkan Sear Yusuf Hu- yang ditinggalkan tujuh pemain wae dan Fahmi Amiruddin ku- pilar," sebut Teguh. "Hasil seri rang menggigit untuk menoro- saya kira sudah cukup buat Ba- bos pertahanan Gelora yang di- rito. Masih banyak yang perlu pimpin libero gesit, Kadek kami poles dari tim ini," katanya Suwartama. Sementara, tidak turunnya Salahudin yang mem- punyai kemampuan menyerang cukup baik di barisan belakang Barito akan menjadi "makanan" empuk bagi duet depan Gelora, Ida Bagus Mahayasa dan Mis- nadi Amrisal Pribadi untuk mengoyak gawang Barito yang merendah. Tanpa Joko Kekhawatiran Andi semakin bertambah setelah dua pemain andalan Joko Heryanto dan Sa- lahudin yang banyak berperan di tubuh tim kemungkinan tidak bisa diturunkan dalam pertan- karena itu ia yang diungkapkan kepada Bali Post beberapa hari lalu, pihak nya tidak akan menugaskan pe- mainnya memberikan peng- awalan khusus terhadap pemain Gelora yang dianggap paling ber- bahaya. Cukup memberi peng- awalan jika lawan berada di ko tak penalti oleh pemain terdekat. Sesudah itu dilepas kembali un- tuk kemudian menyusun se- rangan baik. Teguh sekali lagi mengutara- kan sasaran timnya dalam Piala Galatama ini hanya sebagai pe- manasan sebelum tampil dalam kompetisi Galatama yang dipu- tar awal November. (016/080) Sepuluh Pemain BPD Tinggalkan Mess Semarang Sepuluh dari 11 pemain klub BPD Jateng sudah meninggal- kan mess BPD Jateng walaupun akhirnya kesebelasan itu tidak jadi absen di Kompetisi Gala- tama XIII. "Mereka meninggalkan mess setelah 18 Oktober 1993 di- umumkan pimpinan BPD Ja- teng, Panoet Harsono bahwa ke- sebelasan itu absen dalam kom- petisi tersebut," kata pemain penyerang tengah Widiyantoro di Semarang. Pemain yang dikontrak BPD tersebut adalah Widiyantoro, Hamdani Lubis, Jaya Hartono, M. Kusnan, Leo Mamesah, Erick Ibrahim, Daniel Siray, Ricky Ya- Voli Piala Harlina cob, Inyong Lolombulan, Eka Ve- bali seperti sediakala. "Yang dayana dan Yessy Mustamu. kami harapkan adalah surat dari Ia menyatakan gembira BPD ke Liga PSSI itu benar- bahwa BPD batal mengundur- benar menjadi kenyataan bahwa kan diri dari kompetisi liga nona- BPD tidak jadi mengundurkan matir putaran XIII sesuai surat diri dari ajang Kompetisi Gala- dari pimpinan BPD Jateng ke tama XIII, sehingga BPD yang Liga PSSI, 20 Oktober 1993 me- sudah menjadi milik masyarakat lalui faksimile. Jateng itu bisa tampil kembali di Pernyataan tidak jadi meng- lapangan hijau yang penuh pres- undurkan diri dari kompetisi ter- tasi," demikian Widiyantoro. sebut dinilai sebagai "angin segar" bagi pemain BPD kendati sebagian besar pemain yang di- kontrak sudah pulang ke kam- pung halamannya. Namun, katanya, sampai saat ini baik manajer tim maupun pe- latih belum menghubungi para pemain untuk bisa berlatih kem- Ia sendiri hingga kini belum meninggalkan mess BPD di Se- marang, karena masih kuliah di Fakultas Hukum Untag, se- hingga walaupun ada tawaran untuk pindah klub liga nonama- tir lainnya seperti Arseto Solo dan Assyabaab Surabaya ia be- lum menanggapinya. (Ant) Pemda Bali Tumbangkan Binsiani Denpasar (Bali Post) - yang dialami Pemda Bali, Kesra meraih kemenangan pada babak Apakah hasil hari kedua ini sudah merupakan jaminan Ge- lora merebut tiket ke final? Mislan dengan tenang menja- wab, "Belum tentu juga, sebab pertarungan masih akan ber- langsung. Tetapi setidaknya, pe- luang kita lebih besar karena Ge- lora tampil sebagai tuan rumah yang tentunya lebih tahu kondisi lapangan. Dan yang paling pen- ting kuncinya ada pada semua pemain Gelora, mau nggak me- reka memanfaatkan peluang yang sudah ada di depan mata ini. akan zona, Freddy Muli dan kapten tim Kadek Swartama. Para fans itu berjanji memberikan du- kungan moral bila Gelora De- wata maju ke final yang akan di- mainkan di Stadion 10 Novem- ber Surabaya pada 25 Oktober mendatang. "Kami berbondong-bondong menyerbu Stadion 10 November untuk memberikan dukungan pahlawan-pahlawan kami," ujar salah seorang fans Gelora ke- pada Mahayasa, Misnadi mau- pun Kadek Swartama. Strategi Soal strategi, duet pelatih Su- Vigit Waluyo juga menilai pe- harno dan Sutrisno yang juga Prost Berpeluang Juarai GP Jepang Suzuka- hael Schumacher, pembalap Alain Prost dari Prancis berpe- Jerman yang mengendarai Be- luang besar menjuarai Grand netton dengan selisih waktu ha- Prix (GP) Jepang, Minggu nya seperduaratus detik. Mika (24/10) setelah dalam latihan di Hakkinen, pembalap Finlandia sirkit Suzuka Jumat mencatat dengan mobil McLaren berada di waktu tercepat. posisi ketiga diikuti rekan satu Prost yang bulan lalu meraih timnya Ayrton Senna dari Bra- gelar juara dunia keempat, ke- zil. Posisi kelima dan keenam gal karena mobil William yang balap Inggris Damon Hill (Wil- tika latihan pagi sempat terting- masing-masing ditempati pem- dikendarainya mengalami keru- liam) dan pembalap Austria Ger- sakan pada putaran ketiga se- hard Berger (Ferrari). hingga mengurangi nilainya Perlombaan sempat ter- pada latihan sore. ganggu selama 18 menit ketika Ketika ia menemukan kondisi Alesi mengalami kecelakaan ka- terbaiknya, Prost akhirnya men- rena tidak mampu mengontrol catat waktu terbaik, yaitu satu kendaraannya. Namun pemba- menit 38,587 detik dan meng- lap Prancis itu tidak cedera. alahkan saingan terdekat, Mic- (Ant) POR Pemda Bali putri me- juga sempat kehilangan set per- keempat ini, namun peluangnya Gamez Raih Gelar WBA numbangkan Bimbingan Usia tama, tetapi lewat permainan maju ke semifinal cukup berat, Dini (Binsiani) PBVSI Badung yang kompak Kesra akhirnya karena kedua tim ini sama-sama 3-1 sekaligus memastikan diri berhasil mengambil alih per- memetik sekali kemenangan dan Tokyo- melaju ke semifinal dalam Ke- mainan dan menekuk lawannya sekali menderita kalah dan la- juaraan Voli Hari Listrik Nasio- dengan skor 3-1, bahkan dengan wan yang akan dihadapinya di nal (Harlina) di Lapangan Baris kemenangan telak 3-1 (6-15, babak terakhir cukup tangguh. Denpasar, Jumat kemarin. 15-7, 15-7 dan 17-9). Sedang- Tuan rumah POR Listrik Ne- kan di bagian putra Pos dan Giro Pertandingan hari ini pu- gara (Lisna) sudah mendahului unggul atas POR OBS Darma kul 15.30 wita, putra: POR memastikan diri melaju kebabak Saba 3-1 (15-11, 15-3, 15-11, Lisna vs POR Kartika Plaza, empat besar, karena sudah dua 13-15). POR Grand Bali Beach POR Kesra vs OBS Darma Saba. kali meraih kemenangan. Lisna (GBB) menjungkalkan POR Kar- Putri: POR Lisna vs POR Pemda hanya menyisakan satu kali per- tika Plaza 3-0 (17-16, 15-11 dan Bali, Pos dan Giro vs POR Kesra. tandingan dan pertarungan ter- 15-10). Walaupun kedua tim ini (077). sebut tidak mempengaruhi pe- dagu. Meski kalah jangkauan, ia berhasil menjatuhkan lawann- patkan iramanya pada ronde 6 Petinju Venezuela Leo Gamez terus merangsek dengan pu- kulan upper cut. Yahiro menda- nya, Shiro Yahiro dari Jepang se- banyak 2 kali dan kemudian lewat jab-jab serta pukulan ke menghentikan perlawanannya dengan pukulan satu-dua di tubuh, namun Gamez membalas di ronde -9 dalam pertarungan akhir ronde. (KNI/ AP) perebutan gelar juara kelas terbang-junior Asosiasi Tinju Dunia (WBA) yang lowong, Ka- Dua Crosser Luar mis malam (21/10). Manajer Yahiro, Akihiko Negeri Ikut Serta Honda melempar handuknya di menit ke-2, lewat 20 detik Jakarta (Bali Post) - luang tim ini merebut tiket kese- Pecatur Kodya tak Terbendung ronde-9 dari 12 ronde yang diren- mifinal, karena tim yang lainnya sama-sama menang satu kali dan kalah satu kali. Pemda Bali yang menurunkan pemain andalnya seperti, I.A Suarmika, Kompyang, A.A Adi sekar, Sulis, Beti, sempat dike- jutkan dengan kekalahan di set pertama, namun pada akhirnya berhasil merebut set berikutnya untuk mengungguli Binsiani 3-1 (6-15, 15-13, 15-1, 15-12). Sementara POR Kesra meng- alahkan Undiknas 3-1. Seperti Hari Listrik Denpasar (Bali Post) - Enam pecatur tuan rumah Kota Madya Denpasar semen- tara memimpin sampai babak keempat dalam Kejuaraan Catur Junior Hari Listrik Nasional (Harlina) se-Badung dan Kodya di Aula Lantai III PLN Wilayah XI Denpasar, setelah Jumat ke- marin tak terbendung lawan- lawannya. Rahmat setelah menumbang kan rekannya Yoga memimpin di kelompok junior A. Sedangkan lima pecatur junior B adalah, Su- rya Nurraja menggulingkan Chandra (Kodya), Hadinata me- nang atas Arya Jumantara (Ko- dya), Iwan unggul atas Andy Yu- niawan, Made Mastika menjung kirkan Dewi Rahayu dan Ni Nyoman Wahyu Udayani meng- gulung Budiasa. canakan. Walaupun posisi sementara untuk perolehan point keme- nangan masih dimiliki Johny Papan tengah juga dipimpin Gamez yang menguasai perta- Pranata hingga berakhirnya pu- pecatur-pecatur Kodya yang me- rungan sejak ronde pertama, taran keempat di Bukitinggi de- raih nilai 3 1/2 adalah Arsa Guna menjatuhkan Yahiro dengan pu- ngan nilai total 174 point, namun KU-A 17 tahun ke atas dan tiga kulan kanan ke arah dagu di crosser Frans Tanujaya dalam pecatur junior B yaitu, Ardian, ronde-7 dan mengulangnya kem- beberapa putaran terakhir di Eva Kartika Wati dan Yesy Ale- bali di ronde 9. seri kejuaraan Gudang Garam xander. Sementara pecatur Ko- Gelar di kelas ini lowong sete- Motorcros 1993 ini telah mulai dya yang mengantongi nilai tiga lah ditinggalkan Yoo Myung-woo menyodok ke posisi yang mende- pada KÜ junior B adalah, Roy, dari Korea Selatan yang meng- kati rangking pertama dengan Rizal, Nur Rahman, Roby, Arta, undurkan diri dengan alasan su- perolehan point sebesar 70. Prawita Utama, Didik, Wira- dah sampai pada batas kekuat- jaya, Desy Aryanti, Endra Ku- annya. Dalam waktu 90 hari maka dapat dipastikan perta- Dengan posisi yang demikian, mara, Tatait Sulistyo, Ferdian mendatang, Gamez harus meng- rungan habis-habisan di antara Syam, Arya Lanang, Silvia Dewi, hadapi penantang utama Juan dua Crosser Nasional akan me- Batara N.S dan KU A 17 tahun Torres dari Panama. rupakan salah satu puncak ke atas, Mario, Gurya Wisena, "Saya sebenarnya diperintah- acara dari perlombaan Gudang Jimmy Ahmad dan Arif. Semen- kan untuk menghemat pukulan, Garam Motocross Nusantara tara pecatur-pecatur Badung namun saya tak melakukannya," Champ '93 yang berlangsung di sampai babak keempat tidak tutur Gamez. Ia melancarkan Sirkuit Pemuda Sudiang Ujung- mampu berbuat banyak dan ma- pukulan keras ke wajah dan pandang pada hari Sabtu dan sih tetap bergulat di papan ba- membuat lawannya goyah lewat Minggu tanggal 6-7 November wah. (077) pukulan kanan-kiri ke arah mendatang. (016) Mead dinson World Leader in Nutriti Miliki Koleksi Indah Idaman Keluarga... Harwin yang juga Wagub Ja- kan, untuk menjadi tuan rumah PON XIV fasilitas olah raga digu- kalangan DPR-RI agar tuan ru- Adanya usulan Menpora dan nakan tidak hanya yang ada di mah PON tidak lagi Jakarta, dan Surabaya tetapi juga daerah lain daerah yang siap serta telah seperti Malang, Gresik, dan mengajukan diri ialah Jatim, membuat rencana pemba- stadion utama untuk pembu- Surabaya tinggal membangun ngunan SSC kembali bergulir. kaan dan penutupan acara serta Jatim, Basofi Soedirman telah Menurut Harwin, Gubernur fasilitas cabang olah raga lain menyatakan Jatim siap kalau di- nya, yang pembangunannya da- tunjuk sebagai tuan rumah PON kota pahlawan ini dengan nama nentukan kelanjutan pemba- Surabaya Sport Center (SSC). ngunan SSC, agar bisa menjadi Rencana pembangunan SSC tuan rumah PON tersebut. (Ant) Susta PRODUKSI (Sango Set Ibu, milikilah koleksi lengkap SUSTASET perangkat makan dari keramik produksi Sango, persem- bahan Sustagen*-HP dalam dua pilihan desain cantik. Koleksi Inspiration berjumlah 6 buah piring makan, cawan, cangkir + tatakan, mangkuk sa- yur, piring besar serba guna, dan mangkuk besar. Serta Piccadily sebanyak 3 buah mangkuk sa- yur, piring besar serba guna, dan mangkuk besar. Caranya mudah: Dapatkan salah satu dari SUSTASET untuk tiap pembelian 2 kaleng @ 400 g atau 1 kaleng 1 kg Sustagen-HP. (Tersedia dalam 2 pilihan desain yang menawan ) .Selama persediaan masih ada. SUSTAGEN-HP Nutrisi Penambah Tenaga Tubuh dan Otak 2cm 2cm Color Rendition Chart