Arsip
Halaman Artikel
Creative Commons License

Jika anda mendapati gambar tidak sesuai dengan spesifikasi data (salah tanggal dan atau salah penomoran halaman), posisi gambar landscape, satu gambar terdapat dua halaman, kualitas gambar kabur, anda bisa melaporkan data tersebut agar segera diperbaiki dengan menekan tombol laporkan.

Kata Kunci Pencarian:

Nama: Bali Post
Tipe: Koran
Tanggal: 1995-05-01
Halaman: 02

Konten


Color Rendition Chart HALAMAN 2 Sundria: Pengurangan F-ABRI jangan Dianggap Macam-macam Denpasar (Bali Post) - Ketua Umum DPD Golkar Bali Brigjen TNI (Purn) Ketut Sundria menjelas- kan, pengurangan Fraksi ABRI di DPR-RI dilakukan berdasarkan atas pertimban- gan semakin mantapnya stabilitas politik nasional dan semakin mandirinya ke- beradaan orsospol. "Pengurangan Fraksi ABRI di DPR-RI jangan dianggap macam- macam. Ini diusulkan karena perkembangan stabilitas politik nasional dan ke- mandirian orsospol di negara kita sudah semakin mantap," ujar Sundria. Ketika memberikan ceramah ilmiah pada pelepasan sarjana Fisipol Universitas Ngurah Rai, Sabtu (29/4), Sundria menegas- kan, ABRI adalah bagian integral dari rakyat tidak ingin terkotak-kotak dalam orsospol tertentu. "Tidak mungkin ABRI memben- tuk orsospol, sebagai bagian integral dari rakyat dan warga negara, ABRI juga punya hak menyalurkan aspirasi. Untuk itu, pen- gangkatan ABRI sebagai anggota Dewan merupakan tindakan pengamanan untuk menjaga stabilitas," ujar Sundria menjawab usulan salah seorang peserta ceramah yang mengharapkan ABRI membentuk orsospol agar keberadaannya di DPR menjadi jelas. Yang jelas, demikian Sundria, walaupun terjadi pengurangan F-ABRI di pusat tidak akan berpengaruh terhadap stabilitas politik. Menurutnya, hal ini bisa terjamin dengan adanya Undang-undang Referendum dan pe- mantapan orsospol yang ada. "Untuk di daer- ah, ABRI sebagai pengaman kerangka ideal Pancasila, posisi F-ABRI masih tetap 20%," ujar mantan Bupati Tabanan itu. Jabatan Rangkap Jabatan rangkap dalam struktur pemerin- tahan dalam kekuasaan yang berbeda seperti legislatif dan eksekutif juga dipertanyakan peserta ceramah. Jabatan rangkap ini dinilai sangat mempengaruhi penentuan kebijaksan- aan dan pengambilan keputusan. Terlebih di kalangan DPR, hal ini dinilai memiliki kon- sekuensi logis yang sangat tinggi karena ke- beradaannya sebagai anggota Dewan sangat dipengaruhi dewan pembina. Menjawab pertanyaan tersebut, Sundria mengatakan, kedudukan mereka dalam or- sospol (legislatif) lepas dari jabatan ekseku- tif. "Pejabat-pejabat yang kini juga aktif dalam kegiatan legislatif itu duduk didasa- ri atas kemampuan pribadi masing-masing, bukan karena jabatan eksekutif mereka," tegasnya. Jiwa politik, kata Sundria, harus dijalani. Senang atau tidak senang, suka atau tidak suka, tergantung pada pribadi masing-masing. Menyinggung tentang kader orsospol yang ideal, Sundria mengatakan, kader tersebut harus memiliki landasan, kompetensi dan kepribadian profesional. "Kader yang ideal bukan hanya kritis, logis, berani, tetapi juga harus bersikap arif, bijaksana serta tanggap dalam mengantisipasi setiap perubahan. Jan- gan hanya bersifat reaktif emosional, tetapi juga harus proaktif konseptual," ujarnya. Menurutnya, kader yang mencerminkan hal tersebut bukan hanya menjadi dambaan orsospolnya, tetapi juga bangsa dan negara. "Kader yang loyo dan tidak punya pendirian sangat berbahaya. Ini sangat merugikan par- tai karena terombang-ambing situasi. Kader yang begini harus segera ditangani melalui pendidikan politik," ujarnya. (dir/025) Krisis, Kader Golkar di Sektor Pariwisata Denpasar (Bali Post) - Meski kader Golkar banyak menjadi pe- milik hotel, belum menjamin suara Golkar unggul. Suara Golkar dan PDI di beberapa TPS di hotel itu justru berimbang. Ini menunjukkan Badung masih mengalami kri- sis kader fungsional di sektor pariwisata. Hal itu dikatakan Ketua AMPI Badung Sarya AR pada dialog antarkader Golkar memperingati Supersemar di Taman Ayun, Mengwi, Jumat malam (28/4). Sarya menga- takan, berimbangnya suara Golkar dengan PDI di beberapa TPS di hotel pada pemilu lalu diduga pengusaha pariwisata, khususn- ya di Badung, banyak dimiliki orang "ber- baju merah". "Karena periuk nasinya di sana, karyawan pun otomatis mengikuti," ucap Ketua AMPI Badung kelahiran Benoa ini. Menanggapi kekhawatiran tersebut, Golkar Pusat Abdul Naim Fungsionaris menyatakan perlunya diperbanyak kader fungsional di sektor pariwisata. Dikatakannya, Golkar di Indonesia me- miliki 900.000 karsinal (kader fungsional) dan 4 juta kader karakterdes. Meski jum- lahnya besar, ditekankannya, kader Golkar yang mampu mengantisipasi tantangan ad- Ecstasy bisa Diramu alah kader yang berkualitas, mandiri dan. demokratis. Asisten Wakil Presiden Bidang Ekuin ini yakin dengan tampilnya kader fungsional yang andal dan berkualitas, tantangan dan permasalahan di sektor pariwisata bisa dian- tisipasi. Kunci mengatasi permasalahan glo- bal- akibat pergeseran nilai-hendaknya tetap mengacu pada Pancasila dan UUD 1945. Demikian pula persoalan tenaga ker- ja hendaknya diselesaikan dengan sistem Hubungan Industrial Pancasila (HIP). Kiat Menangkan Pemilu Kader Golkar Kuta Wayan Madra, B.A. mengatakan, munculnya unjuk rasa akhir akhir ini karena kurang diperhatikannya as- pek perlindungan tenaga kerja. Selain itu, Ketua SPSI Badung ini juga khawatir den- gan banyaknya pendatang luar yang mengais rezeki di Kuta. Hal ini jika tidak ditangani dengan baik, akan menjadi persoalan rawan bagi Golkar. Sebab, jumlah penduduk yang melampaui kapasitas dikhawatirkan akan mengganggu citra pariwisata Kuta dan secara otomatis akan mengganggu matapencahari- an masyarakat yang bergelut di sektor pari- wisata. Beberapa kader Golkar seperti Ketua F- KP DPRD Badung Anak Agung Putu Oka Suwetja, S.H. dan Ketua HWK Badung Sum- erti Budi mempertanyakan kiat Golkar meraih kemenangan mutlak dalam Pemilu 1997. Fungsionaris DPP Pusat lainnya Wayan Beni, S.H. mengatakan, kiat memenangkan Golkar adalah jangan menyakiti hati rakyat dan selalu berpihak pada wong cilik. "Strate- gi perjuangan Golkar harus merakyat, sega- la gerak harus mendahulukan kepentingan rakyat," ujarnya. Beni mengisyaratkan, tidak tertutup ke- mungkinan persoalan nasional bisa muncul di desa akibat makin kritisnya pemilih. "Ke- luhan masyarakat tidak hanya jalan, bisa juga masalah nasional," ujarnya seraya min- ta kader siap mengantisipasinya. Ketua DPD Golkar Badung Drs. Ida Ba- gus Yudara Pidada ketika menutup diklat fungsional yang diikuti 915 kader Golkar Sabtu (29/4) mengatakan, kader Golkar jan- gan memble. Dia minta kader tanggap men- gantisipasi perkembangan, dan persoalan jangan dibiarkan berkembang berlarut-larut. Kader harus pintar memasak, sehingga enak dinikmati konsumen," ujarnya. (029) Bali Post Senin Kliwon, 1 Mei 1995 Bali Post/070 KARNAVAL TK- Ribuan anak TK dari 104 TK se-Kodya dan Badung, Sabtu sore (29/4) turun ke jalan dalam gelar karnaval TK memperingati Hardiknas 1995 yang dipusatkan di Lapangan Puputan Badung. Tampak Nyonya IB Oka (kedua dari kiri) didampingi Wagub Ahim Abdurahim, Kakanwil Depdikbud Dewa Putu Tengah dan sejumlah pejabat teras sedang melambaikan tangan menyambut rombongan karnaval ketika melintas di depan panggung kehormatan (kiri). Sejum- lah anak TK yang mengenakan berbagai corak busana adat Bali sedang memberi hormat dengan melambaikan tangan (kanan). Memaknai Karnaval Tingkat TK Menanam Budaya Adiluhung sejak Dini Riantini, yang juga guru SMA ini mengharapkan kegiatan ini hendaknya jan- artinya dalam mengenalkan situasi, apalagi tampil di depan orang banyak. "Karnaval memiliki kontribusi terhadap pembentu- kan perilaku anak," ujarnya. KARNAVAL tingkat taman ka- didikan dan masyarakat bukan hanya ter- dari berbagai daerah, nilai-nilai budaya, dan produktif. Kabid Dikmenum Drs. I nak-Kanak (TK) bukan sekadar pukau, tetapi mereka umumnya meman- menjadi tokoh pewayangan Sugriwa- Wayan Jigera juga memiliki persepsi yang pawai, tetapi di balik itu memiliki dang positif momen seperti ini. "Selaku Subali, dan pelatihan keterampilan sep- sama dalam pembentukan tingkah laku. orangtua murid, saya sangat senang jika erti memainkan drum band, dapat dijadi- Untuk menjadikan anak memiliki pengala- arti penting dalam pembentukan pe- anak saya dilibatkan dalam kegiatan sep- kan bekal bagi anak dalam melatih in- man dan pola perilaku yang santun, per- rilaku anak. Keragaman budaya, co- erti ini. Paling tidak anak saya punya spirasinya dengan membayangkan dirin- anan keluarga sangat penting. Pelaksan- rak kehidupan dan berbagai fenom- keberanian tampil di depan umum dan ya sebagi tokoh dalam satu cerita yang aan karnaval semacam ini sangat penting ena sosial pun tersaji lewat inspira- merupakan pembinaan afektif (sikap) dilakoni saat menjadi peserta karnaval. yang positif," ujar Ni Made Riantini. Peran Keluarga si guru-guru TK- yang merupa- Mengenai pembentukan tingkah laku, kan motivator pertama setelah ke- demikian Kakanwil Depdikbud Propinsi Pola pembentukan perilaku anak yang luarga dalam penempaan perilaku. gan hanya dipandang dari satu sisi, yaitu Bali Dewa Putu Tengah, pelaksanaan kar- Lalu sejauh mana pelaksanaan kar- pergelaran busana atau sekadar sebagai naval memang memiliki misi untuk itu: dilakukan sejak dini, sangat berarti bagi naval ini bisa membentuk perilaku acara untuk menyambut Hardiknas. Keg- Menurutnya, pelatihan perilaku anak se- pembentukan karakter anak. Untuk itu, anak? Bali Post menurunkan tulisan iatan ini hendaknya benar-benar dijadikan baiknya diterapkan sejak anak sepenuh pembudayaan perilaku tepat waktu, disi- suatu kegiatan pelatihan mental bagi anak. nya ada dalam asuhan keluarga. Keluarga plin dan rasa hormat di kalangan anak seputar karnaval TK, yang merupa "Pelatihan mental dan memperkenalkan sebagai basis pertama dalam pembentu- sebaiknya dilakukan sedini mungkin," kan kegiatan rutinitas tahunan. keragaman situasi akan merupakan bekal kan perilaku hendaknya tetap menjaga ujar Kasubag Penerangan Kanwil Dep- bagi anak dalam menghadapi situasi seru- suasana yang memberikan iklim pembi- dikbud, A.A. Gede Bagus Netra, BBA. KARNAVAL TK sebagai acara pa di lain waktu," ujarnya. naan pola tingkah laku adiluhung sejak Menurutnya, yang paling potensial dalam tahunan digelar untuk menyambut Har- Kepala Bidang Kesenian Kanwil Dep- dini. Biasanya, kecenderungan yang ter- hal ini adalah keluarga, karena ikatan diknas. Acara ini membuat Nyonya Ida dikbud Bali Drs. I Gusti Arjana, B.A. juga jadi bila terjadi kesalahan menanam kon- emosi yang erat dengan anak dapat di- Bagus Oka, Wakil Gubernur Bali Ahim memiliki kesimpulan yang sama terhadap sep sejak dini, dapat membentuk perilaku jadikan dasar untuk membentuk pola ke- Abdurahim dan Kakanwil Depdikbud pelaksanaan karnaval TK. Menurutnya, kar- yang menyimpang pada anak di kemudi- pribadian dan sikap adiluhung, sebagai Bali Drs. I Dewa Putu Tengah sempat naval TK selain dapat meningkatkan disip- an hari. "Keluarga sebagai lingkungan identitas anak harapan bangsa. meluangkan waktunya untuk hadir. Ac- lin di kalangan anak, juga dapat menumbu- belajar pertama hendaknya juga menjaga Karnaval yang digelar Sabtu (29/4) men- ara rutinitas ini juga menarik simpati hkan rasa percaya diri. "Yang lebih penting kondusif," ujarnya. gambil start di depan Museum Bali itu masyarakat untuk tetap berada di tem- dari itu, terjadinya proses pengenalan bu- Pribadi yang dicerminkan anak dapat dibanjiri penonton. Menurut laporan Ka- pat menyaksikan pergelaran janger cil- daya dan nilai-nilai kejuangan bagi anak diidentikkan dengan keberhasilan orang- kandepdikbud Badung I Made Ebuh, ik, cak Sugriwa-Subali dan alunan drum sejak dini yang sangat penting dalam pem- tua sebagai guru rupaka dalam memban- SSKar, karnaval diikuti 104 taman kanak- band dari TK Raj Yamuna. bentukan pola perilaku," ujarnya. tu bangsa dan negara membentuk sumber kanak (TK) yang ada di Kodya Denpasar Namun di balik itu, para praktisi pen- Dijelaskannya, penyajian busana adat daya manusia yang potensial, kreatif, aditif dan Kabupaten Badung. (dir/070) Bali Raih Widya Krama Nugraha Masyarakat jangan Kambing Hitamkan Organisasi Farmasi Denpasar (Bali Post)- Denpasar (Bali Post) - Obat-obat tradisional termasuk pil ter- larang Ecstasy bisa diramu. Demikian dika- takan Ketua Umum Gabungan Perusahaan Farmasi (GPF), IGN Putera, seusai dipilih untuk keempat kalinya sebagai Ketua Umum GPF Daerah Bali periode 1995-1999 pada musda, Sabtu (29/4). Putera membenarkan adanya sinyalemen peredaran Ecstasy di diskotek-diskotek yang erat kaitannya dengan kepariwisataan di Bali. Akan tetapi, ia minta masyarakat jan- gan mengkambinghitamkan organisasi far- masi. Persoalan tersebut, katanya, sudah pernah dibicarakan dengan pihak berwajib yang khusus membahas dugaan adanya pere- daran pil Ecstasy di Denpasar. Dikatakannya, dokter bisa saja menge- luarkan resep obat keras tertentu (OKT) maksimal 10 biji untuk pencegahan suatu kasus penyakit. Setelah pasien menerima resep tersebut, kemungkinan si pasien me- manipulasi jumlah OKT tersebut menjadi dua kali lipat atau enam kali lipat. Ia membenarkan ada OKT yang bisa dira- mu dengan jenis obat lainnya menjadi pil Ec- stasy. Jika seseorang kecanduan terhadap Ecstasy tidak bisa dipenuhi, biasanya orang- orang seperti itu lari pada tindakan kriminal- itas. Dalam hubungan ini, ia berpendapat, Walaupun kita sudah menda- sekolah dan tinggal kelasnya rela- Kesuksesan jajaran Kanwil pat penghargaan nasional, tif kecil. "Melihat keberhasilan ini, sudah sewajarnya pihak berwajib menambah Depdikbud dalam menangani wa- demikian Dewa Putu Tengah, saya juga akan mengusulkan Bu- personil dan melakukan pengawasan lebih jib belajar (wajar) tahun ini, men- etos kerja dan kesungguhan kita pati Badung untuk dapat dipertim- ketat di tempat-tempat keramaian seperti dis- gantarkan Propinsi Bali yang di- untuk memberi layanampendidi- bangkan sebagai penerima Anuger- kotek-diskotek, mengingat kecanduan pil Ec- wakili Kabupaten Badung meraih kan kepada masyarakat harus ah Aksara yang akan diberikan stasy dampak utamanya terjadi tindakan krim- Widya Krama Nugraha. Penghar- tetap dipertahankan. Ia meng- bertepatan dengan Hari Aksara In- inalitas. Sedangkan dampak negatif terhadap gaan nasional ini akan diserahkan harapkan jajaran Depdikbud dan ternasional (HAI)," ujarnya. kesehatan diri orang-orang yang kecanduan Presiden Soeharto di Pontianak masyarakat dalam menangani pil Ecstasy ini belum tampak jelas. Putera mengatakan, persoalan tersebut merupakan lingkaran setan, sehingga san- gat sulit membuktikan adanya peredaran pil yang dapat mengakibatkan kecanduan itu. Ia mengharapkan semua anggota PBF ber- partisipasi aktif dalam pengawasan dan pen- ertiban jenis obat tersebut. (08) DENPASAR SINGKAT Kunjungan Sosial Bentuk Wira Karya Ikatan Wanita (Iwa) Duta dari Bank Duta Cabang Denpasar, Sabtu (29/ 4) mengadakan kunjungan sosial ke Yayasan Pemeliharaan Anak Ca- cat (YPAC) Jimbaran. Kegiatan sosial dalam rangka memperingati Hari Kartini dan menyambut Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) itu di- ikuti 15 orang pengurus mewakili 45 orang anggota. Wakil Pembina Kodya Denpasar, menurut Ko-Iwa Duta Nengah Sutrisna menghendaki agar setiap event nasional selalu diisi kegiatan kemasyarakatan, Sedangkan pengurus yayasan pada puncak peringatan Hardik- masalah pendidikan tetap dilaku- fmin Depdikbud Komang Redha- nas, 2 Mei besok. Demikian dis- kan secara terkoordinasi dan ber- na Wiratha, memiliki peluang mengharapkan kesediaan Bank Duta menjadi donatur tetap. (wah) ampaikan Kakanwil Depdikbud orientasi pada peningkatan kual- cukup besar merebut anugerah Propinsi Bali Drs. I Dewa Putu itas dan pemerataan pendidikan. serupa. Menurutnya, untuk me- Kakanwil didampingi Korm- mantapkan diri dalam merebut Tengah, Minggu (30/4) kemarin. Menurutnya, prestasi ini in Depdikbud Drs. Komang anugerah ini, jajaran Depdikbud Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (SOKSI) Kodya Denpasar kini sedang bersiap-siap membentuk kepengurusan Wira diraih Kabupaten Badung kare- Redhana Wiratha dan Kasubag diharapkan terus memacu diri un- na dalam menuntaskan wajar Penerangan A.A. Gede Bagus tuk berbuat optimal guna pengem- Karya setelah tiga tahun lepas dengan kepengurusan SOKSI Ba- dung. Menurut ketuanya Drs. I Wayan Sukana, Minggu (30/4) ke- angka transisinya (melanjutkan Netra, BBA juga menjelaskan, bangan dan peningkatan mutu sekolah) melebihi 100%. "Ke- pengentasan usia wajar di Bali pendidikan. Berdasarkan data marin, SOKSI Kodya sudah memiliki bakal nama yang diduduk- berhasilan Badung dalam me- saat ini sudah mencapai 99% dan yang diperoleh, jumlah sekolah kan pada pengurusan Wira Karya yang akan diumumkan secara resmi setelah Musda SOKSI Bali berakhir. SOKSI Kodya kini juga nuntaskan wajib belajar memang akan segera dituntaskan dalam dasar (SD) yang ada di Bali 2.734 sangat dibanggakan, dan peng- Pelita VI ini. "Kalau penuntasan buah dengan jumlah peserta did-sudah membentuk fokus mahasiswa di tingkat universitas. (025) hargaannya akan diterima lang wajar secara nasional membutu- ik 328.080 orang. sung Bupati Badung," ujarnya. hkan waktu dua sampai tiga pel- Menurut rencana, dalam pen- dirasakan masyarakat, bahkan terkadang Dewa Putu Tengah mengata- ita, namun untuk Bali penuntasan erimaan anugerah ini, Wakil Gu- dirasakan sebagai suatu cemohan, merupa- kan, anugerah serupa juga diberi- masalah ini akan dilakukan bernur Bali Ahim Abdurahim, kan tanggung jawab kita melaksanakan dan kan kepada sembilan kabupaten dalam Pelita VI ini," ujarnya. Kakanwil Depdikbud Dewa Putu membudayakannya," papar Wenny Set- di seluruh Indonesia. Keberhasi- Relatif Kecil Tengah, Bupati Badung Alit Pu- iawan. Wenny lebih lanjut menambahkan, lan ini, menurutnya, menunjuk- Terpilihnya Kabupaten Badung tra dan Kakandep Dikbud Ba- ada tiga hal yang perlu ditegaskan terkait kan etos kerja dan koordinasi ja- mewakili Bali ke tingkat nasional, dung Made Ebuh hari ini (Senin, dengan budaya antre yakni merupakan jaran Depdikbud menuntaskan dijelaskan Kakanwil, selain karena 1/5) akan menuju Pontianak pencerminan disiplin masyarakat harus di- wajib belajar selama ini berhasil angka transisinya melebihi 100 per- mengikuti puncak peringatan tanamkan sejak dini, suatu sikap mental sen, juga karena angka anak putus Hardiknas tingkat nasional. (dir) menghargai orang lain, waktu, norma-nor- ma dalam masyarakat serta perlunya men- Jalan Pintas bukan Cara Terbaik * Disiplin harus Tumbuh dari Kesadaran Denpasar (Bali Post) - Jalan pintas bukan cara terbaik mewu- judkan disiplin dalam segala aspek kehidu- pan, sebaliknya disiplin itu harus tumbuh dari kesadaran mulai dari individu, kelu- arga, dan secara nasional. Di sisi lain, men- ciptakan disiplin bukan hal yang mudah dan dapat terbentuk secara seketika. Demikian terungkap dalam seminar se- hari penanaman sikap disiplin di lingkun- gan keluarga, sekolah, kantor dan masyarakat, di Denpasar, Sabtu (29/4). Sem- inar serangkaian Hardiknas 1995 itu dibuka Kormin Kanwil Depdikbud Bali Drs. Ko- mang Redhana Wiratha mewakili Kakanwil. Kakanwil Depdikbud dalam pesan tertu- lis yang dibacakan Komang Redhana me- negaskan, apa pun yang dikerjakan sebe- narnya berawal dari disiplin. Oleh karena itu, penanaman sikap disiplin perlu dilakukan sejak dini dan dari lingkungan terkecil. Kadit Bimmas Polda Nusra Kol. Pol. Drs. Wenny Setiawan mengatakan, disiplin sebe- narnya menyangkut budaya, kebiasaan, serta sikap hidup masyarakat. Untuk itu perlu pros- es panjang, tetapi dalam kondisi tertentu bisa juga dilakukan dengan cara pintas-mener- apkan sanksi hukum yang cukup berat dan den- da yang tinggi bagi pelanggar-pelanggarnya. Ia mencontohkan, turunnya kebijakan agar pengendara kendaraan bermotor memakai helm sempat menimbulkan protes, hingga ada yang demonstrasi-mereka menolak mema- kai helm. Berkat pembinaan secara perlahan, penyadaran, serta sanksi hukum maupun den- da, kini memakai helm bagi pemakai ken- daraan bermotor sudah membudaya. Di sisi lain, ia melihat budaya antre se- bagai salah satu aspek disiplin perlu dibu- dayakan. "Budaya antre yang kini belum Baru Beroperasi Dua Hari dengan baik. ciptakan lingkungan fisik dan sosial yang Mulai Senin Ini, Organda mendukung tumbuh dan berkembangnya budaya antre sebagai suatu perilaku sosial. Selain Kadit Bimmas Polda, tampil men Pantau Tiket Penumpang bawakan makalah Ketua Umum Kadin Bali Jaya Susila dan dr. I Nyoman Mangku Kar- Denpasar (Bali Post) - maya. Mangku Karmaya, dosen FK Unud, menyoroti perlunya budaya hidup bersih dalam meningkatkan derajat kesehatan. (047) Kapal Mabua Express Foilcat Macet di mana bus antarkota dalam 1993. Beranjak dari instruksi itu, tidak jelasnya tarif. Denpasar (Bali Post) - Kalau dicermati, kata dia, kapal berte- knologi seperti Foilcat rasanya tidak mu- ngkin sampai macet dan memakan waktu be- gitu lama, apalagi kapal itu baru beropera- si. Langkah yang paling baik, menurut sum- ber itu, adalah melakukan upacara selama- tan- tak ubahnya seperti orang yang akan menempati rumah baru, layanan yang baik akan memba- gusaha bisa menghitung jumlah Mulai Senin ini (1/5), Organda wa citra yang baik pula bagi Bali. pemasukan yang sebenarnya, Bali akan memantau kewajiban bus Ia menjelaskan, rencana uji coba jelas Eddy. Di samping itu, dam- antarkota dalam propinsi meng- sistem tiket penumpang sebe- pak lain juga dilihat dari kepas- gunakan sistem tiket kepada pen- narnya dimulai 1 Juli 1993 lalu tian tarif bagi penumpang, kare- umpangnya. Hal itu dilaksanakan menyusul turunnya instruksi Ka- na selama ini banyak penumpang menyusul ultimatum DLLAJ Bali, dis LLAJ Bali tertanggal 3 Juni yang merasa dirugikan akibat Ia mengatakan, kalau pada ta- propinsi mulai 1 Mei 1995 (hari ini- beberapa perusahaan bus sudah bat tidak berfungsinya sistem komputer red) sudah menggunakan tiket bagi mulai menerapkan sistem tiket, hap uji coba ini Organda masih yang ada. tetapi kenyataannya tidak ber- berbaik hati dengan menyediakan Menurut Sinta, macetnya kapal ini Sekretaris Organda Bali K. jalan mulus. "Tidak jelas apa lembaran tiket, namun pada jang- diperkirakan memakan waktu selama tiga Eddy Dharma Putra, S.Sos. men- yang menjadi hambatan utama ka panjang pengadaan tiket akan hari, sedangkan sejumlah penumpang yang gatakan hal itu Sabtu (29/4). Dika- dalam pelaksanaan uji coba sepenuhnya ditanggung pengusa- selama ini sudah merencanakan untuk beper- takannya, keterlibatan Organda tersebut, padahal Organda secara ha bus bersangkutan. Keberhasi- gian ke Lombok atau sebaliknya, akan di- dalam memantau pelaksanaan di sukarela sudah menyiapkan tiket- lan dalam penerapan tiket penum- layani dengan menggunakan pesawat ter- lapangan diyakini akan memba- nya," kata Eddy. pang di Bali ini, menurut Eddy, bang. "Sejak hari ini (Sabtu- red) semua wa pengaruh positif dalam pelay- Kalau dilihat dari berbagai tidak tergantung kepada kesada- penumpang dilayani dengan menggunakan anan bagi pengguna jasa transpor- pertimbangan penerapan ran para awak angkutan itu sendi- pesawat terbang," kata Sinta. tasi. Pemantauan tersebut lebih sistem tiket bagi penumpang bus ri, melainkan sangat tergantung penumpangnya. Pasien Mengeluh Dirujuk di Akibat kurang jelasnya informasi, pelimpahan/rujukan pasien yang harus menjalani operasi bedah seksio dari RSU Wangaya ke RSUP Sanglah, sering menimbulkan salah pengertian pihak keluarga pasien. Mereka mengeluh setelah anggota keluarganya sampai RSU Wangaya dirujuk ke RSUP Sanglah tanpa informasi yang jelas. Menanggapi hal itu, Direktur RSU Wangaya dr. Ida Bagus Rai mengakui informasi yang diberikan kepada pihak keluarga pasien terkadang kurang jelas. (Sug) Lokakarya Jurnalistik Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Dwijendra mengadakan lokakarya karya latihan jurnalistik (KLJ). KLJ juga diisi dengan praktik lapangan selama seminggu, dan Sabtu (29/4) dibuka De- kan Drs. I Gusti Ngurah Gde. Lokakarya diikuti 83 mahasiswa, dengan materi manajemen penerbitan pers, kode etik jurnalistik, teknik penulisan berita dan karangan khas, serta karakteristik media massa elektronik. KLJ dimaksudkan untuk meningkatkan mutu sarjana komunikasi.(047) Pelepasan Sarjana Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Ngurah Rai melepas 23 sarjana. Pelepasan sarjanan XVI ini dilakukan di aula kampus setempat, Sabtu (29/4). Dengan dilepasnya sarjana itu, Fisipol Universitas Ngurah Rai sampai kini telah melulus- kan 483 sarjana, sedangkan mahasiswa yang aktif mengikuti perkuliahan sekitar 300 orang, Dekan Fisipol Universita Ngurah Rai Drs. Dewa Putu Lodji mengharapkan para lulusan tetap mencermati lapangan kerja dengan keberanian berwirausaha. (dir) Kecil, Minat Calon Kapal buatan Swedia yang mampu men- dipusatkan pada saat keberangka ini, menurut Eddy, pihak pen- pada masyarakat pengguna jasa Mahasiswa Masuk Unhi Imbauan PT Arbamass Resahkan Pengecer Miras Minat calon mahasiswa kuliah di Universitas Hindu Indonesia Baru beroperasi dua hari, kapal penum- pang tercepat di dunia Mabua Express Foil- cat sejak Sabtu (29/4) macet. Penyebabnya diduga belum mendapat restu dari "peng- huni Pelabuhan Benoa. Beberapa sumber di Pelabuhan Benoa menyebutkan, seharusnya setiap pengopera- sian kapal baru terlebih dahulu dilakukan up- General Manager PT Mabua Intan Ex- acara, dan ini dilakukan sebagai manifesta- press, David Irwan, hingga Sabtu (29/4) be- si dengan harapan selama pengoperasiannya lum berhasil dihubungi. "Bapak hari ini dapat berjalan mulus dan selamat. "Bisa jadi tidak masuk," kata Sinta, salah seorang kemacetan ini memang tidak dikehendaki karyawati perusahaan pelayaran yang me- gangkut 160 penumpang ini merupakan tan, di mana pihaknya akan bek- gusaha itu sendiri yang sebenarn- angkutan. oleh 'penguasa pelabuhan," kata sumber layani rute Bali Lombok PP ini seraya pengganti sementara menyusul MV Mabua erja sama dengan sejumlah instan- ya mengambil keuntungan. Jika Kepala Terminal Ubung Ida yang yakin betul dengan kejadian mistik ini. mengungkapkan, macetnya kapal ini aki- Express yang naik dok. (010) si terkait terutama pihak DLLAJ selama ini awak angkutan hanya Bagus Adinegara menyambut Denpasar (Bali Post) - dan petugas terminal. berpatokan kepada setoran, den- baik diberlakukannya sistem Eddy Dharma Putra mengata- gan sistem tiket, pengusaha akan tiket penumpang ini. "Meskipun (Unhi) masih kecil, karena ada kesan di masyarakat yang menga- kan, Organda sudah menyiapkan, mengkalkulasikan keuntungan tidak ada instruksi, karena ini nggap Unhi identik dengan lembaga pendidikan yang hanya menc tiket dengan harapan sistem yang sebenarnya sesuai dengan menyangkut upaya penertiban, etak sarjana-sarjana yang berkaitan dengan kerohaniaan. Dekan Denpasar (Bali Post) - Arbamas tanggal 5 April tersebut antara lain Susila ketika dihubungi Bali Post di Den- transportasi serta pelayanan yang jumlah penumpang. "Sebelum- pelaksanaan di lapangan sepenu- Fakultas Ilmu Agama (FAI) Unhi Denpasar, Drs. I Dewa Putu Ten- Beberapa pengusaha kecil/pengecer minu- memperhatikan SK Gubernur Bali Nomor pasar belum lama ini menjelaskan, pihakn- diberikan kepada pengguna jasa nya, jumlah penumpang tidak hya akan kami bantu," kata gah, mengatakan hal itu seusai meyudisium sarjana Fakultas Ilmu man keras (miras) di Denpasar resah lanta- 521/1994 tanggal 13 Oktober 1994 tentang ya sama sekali tidak mengetahui ada im- makin hari kian baik, karena pe- jelas, dengan sistem tiket pen- Adinegara. (010) Agama di aula kampus setempat, Sabtu (29/4). ran beredarnya surat imbauan tentang mekan- pengendalian dan penertiban pemasukan bauan semacam itu dari PT Arbamass. Ia isme peredaran minuman beralkohol, seperti minuman keras di daerah Tk. I Bali. SK mengakui, PT Arbamass memang telah bir dan sejenisnya. Keresahan itu timbul, lan- Gubernur tersebut dikaitkan dengan kepu mendapat izin dari Gubernur Bali untuk taran imbauan yang ditujukan kepada semua tusan lainnya yang termaktub dalam SK menjadi distributor minuman keras daerah penjual/pengecer minuman beralkohol di Bali Gubernur Nomor 576/1994 tanggal 23 Bali melalui SK Gubernur Nomor 576/1994 Denpasar (Bali Post) sa kegiatan ini ketika masih men- melakukan pengerukan terhadap justru datang dari sesama pengusaha yakni Nopember 1994 tentang pemberian izin pe- tanggal 23 Nopember 1994. Amerika Serikat dipastikan jabat Menparpostel, kata Sub- Pelabuhan Benoa. PT Arbamass Multi Invesco, sebagai distrib- masukan minuman keras ke wilayah Propin- Ketika ditanya bukankah imbauan ikut serta dalam kegiatan hakty, mengharapkan agar Marine Village Kegiatan Arung Samudera utor minuman keras di Bali. si Bali kepada PT Arbamass Multi Invesco. semacam itu lebih tepat jika dikeluarkan Arung Samudera yang menurut masyarakat menyadari kegiatan Kedua SK Gubernur tersebut dijadikan oleh Pemda Bali, Susila enggan memberi rencana dilaksanakan 7 Agus- internasional ini bukan hanya juga dimeriahkan dengan marine ini, kata Tengah, memang menjadi salah satu kendala dalam pengem- dasar pertimbangan oleh PT Arbamass un- komentar. "Saya mengetahui ini setelah tus 1995. Kegiatan berskala milik Angkatan Laut, melainkan village (desa maritim). Kegiatan bangan Universitas Hindu yang ada satu-satunya di Bali ini. Untuk tuk mengeluarkan imbauan kepada membaca salinan surat imbauan yang anda internasional itu akan dimeri- milik kita bersama dalam ikut ini diisi dengan pameran dan itu, ia mengimbau agar masyarakat merasa ikut memiliki. Dewa Putu Tengah mengaku pihaknya kini terus berusaha mem- pengecernya yang berisikan: guna memper- tunjukan itu. Karena itu untuk sementara ahkan dengan 150 kapal pesiar menyukseskan dan memeriahkan pergelaran produk-produk indus- lancar usaha penjualan/pengecer minuman saya tidak berkomentar dulu, tetapi saya dari 22 negara, dan saat pelak- 50 tahun RI. Bagi masyarakat tri Indonesia. "Saat itu juga akan perkenalkan Unhi di masyarakat, sehingga masyarakat tidak keliru beralkohol, bir dan sejenisnya di seluruh akan melakukan koordinasi dengan yang sanaannya juga akan diadakan yang ingin menyaksikan kegia- diperkenalkan barang-barang memberi penilaian terhadap keberadaan Unhi. "Unhi kini setaraf ni jalurnya sehingga satu perusahaan boleh wilayah Propinsi Bali, PT Arbamass minta bersangkutan," tegasnya. marine village. De-mikian dis- tan ini bisa naik kapal pesiar dari produksi dalam negeri, termasuk dengan universitas umum lainnya," tegas Tengah. Kendati demiki- sesuka hati mengatur perusahaan lain han- agar pengecer segera melengkapi surat-su- Direktur Operasi PT Arbamass, Dudy P. ampaikan panitia pelaksana berbagai negara tanpa dikenakan akan dipamerkan makanan Indo- an, ia mengakui, Unhi memang bercirikan Agama Hindu. rat izin yang berkaitan dengan usaha terse- Adiningrat, gagal Bali Post temui di kan- promosi, Groza G. Subhakty, biaya. nesia," jelasnya. ya karena memegang izin pemasukan miras Dikatakan, Unhi sebagai salah satu lembaga pendidikan yang dari Gubernur. but. Selanjutnya terhitung sejak 10 April tornya Jl. Gatot Subroto Denpasar. Salah satu Sabtu (29/4). Subhakty menjelaskan, Arung Mengingat kegiatan ini ber- bercirikan Agama Hindu, tetap mempunyai posisi strategis men- "Kami ini sama-sama pengusaha, dan 1995, para pengecer dilarang membeli mi- sumber Bali Post di tempat tersebut meng- Menurutnya, selain Amerika Samudera yang merupakan skala internasional dan bagian dukung pembangunan nasional. Karena, kata dia, dalam mengh- akan menaati imbauan itu jika datangnya numan beralkohol, bir dan sejenisnya kepa- informasikan, yang bersangkutan jarang Serikat, negara-negara yang ikut lomba kapal pesiar bertiang ting- dari peringatan 50 tahun Indone- adapi era globalisasi serta kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi dari pemerintah," ujarnya sembari menun- da distributor/subdistributor tanpa label/stik- berada di kantor karena sering menginap di serta tercatat Australia, Jerman, gi dan kapal yacht ini akan sia merdeka, demikian Subhak- (iptek) yang semakin canggih, dituntut sumber daya manusia (SDM) er tanda pengendali yang dikeluarkan Pem- salah satu hotel di Kuta. Ketika dihubungi Polandia, Italia, Malaysia, dan mengambil start di Pelabuhan ty, sangat diharapkan masyarakat berkualitas dengan pemahaman ajaran agama yang mantap. Untuk di hotel tempatnya menginap, salah seorang negara tetangga lainnya. Benoa menuju Pelabuhan Tan- memberi dukungan demi kesuk- itu, Dekan FAI yang juga Kakanwil Depdikbud Bali ini meman- Menko Polkam Susilo Sudar- jung Priok. Untuk menyukseskan sesan dan kelancaran penyeleng- dang perlu adanya upaya untuk meningkatkan kualitas SDM sesuai man yang menjadi pemrakar- kegiatan ini, penitia daerah telah garaannya. (jas) kebutuhan masyarakat. (sua) Seorang pengeçer/penjual miras jenis anggur dan bir yang berdomisili di Jl. Dipo- negoro Denpasar mengungkapkan, ia menangkap kesan janggal setelah menyimak isi imbauan yang dikeluarkan PT Arbamass. la mempertanyakan, apakah memang begi- jukkan secarik kertas salinan imbauan PT Arbamas, yang diterimanya beberapa pekan silam. Pada surat imbauan yang dikeluarkan PT da I Bali pada setiap botol atau tempat mi- numan. Karo Ekonomi Pemda Bali Drs. Ngurah karyawan hotel menginformasikan, Dudy sedang berada di Jakarta. (edo) Amerika Serikat Dipastikan Ikut Arung Samudera Dewa Putu Tengah mengatakan, masih banyak masyarakat me- miliki persepsi keliru tentang keberadaan Universitas Hindu Indo- nesia (Unhi). Masyarakat menganggap Unhi identik dengan lem- baga pendidikan yang mengacu kepada ilmu-ilmu Agama Hindu. "Sudah menjadi tanggung jawab kita semua untuk memperkenal- kan Unhi di masyarakat, karena Unhi seyogyanya milik masyarakat yang patut dibanggakan," tandasnya. Belum pahamnya masyarakat dengan keberadaan Unhi dewasa Senin Kliwon, 1 Mei 1995 Jangan K *Jika Ada H Amlapura (Bali Post)- Rendahnya kesadaran masyarakat gunan fisiknya dengan surat izin me kan hanya disebabkan belum bersu kepala desa (kades) melaksanakan p dan kades tidak sungguh-sungguh n itu komentar anak kecil. Jangan do mat," tegas Camat Karangasem Drs g Ia mengungkapkan tangkisan- P nya itu menanggapi tuduhan Ka- m dis PU Karangasem Ir. IB. Cakra s Sudarsana, M.Sc., yang menga- m takan lemahnya pengawasan pe- g langgaran IMB karena camat dan kades belum menampakkan ke- b sungguhan dalam melaksanakan p peraturan yang ada. Terbukti, g katanya, sejumlah bangunan p yang berhasil ditertibkan dan dit- indaknya hanya bersumber dari hasil sidak (inspeksi mendadak) petugas Tim Yustisi Dinas PU tanpa ada bantuan laporan, baik oleh camat maupun kades (Bali Post, 29/4). Arga yang juga Ketua DPD Golkar Karangasem, kepada Bali Golkar Jang Bangli (Bali Post) - Memasuki PJP II, Golkar me- miliki tugas berat, meningkatkan kepercayaan masyarakat untuk tetap memberikan kepercayaan dan pilihan politiknya kepada Golkar. Dalam beberapa kali pemilu, masyarakat selalu menjatuhkan pi- lihannya kepada Golkar yang menandakan kepercayaan rakyat tidak perlu diragukan lagi. "Olah kerena itu, kepercayaan rakyat hendaknya jangan diabai- kan. Sebalikya menjadi tugas berat kader Golkar tetap membina dan menunjukkan karya nyata di tengah masya-rakat, sehingga rakyat tetap memberikan dukungannya," kata Ketua DPD Golkar Bangli Drs. AA. Anom Suartjana. Penegasan itu disampaikan dalam pesan tertulis dibacakan Wakil Ketua Drs. IB. Brahmaputra pada peringatan HUT ke-29 Super- Orisinalitas Semarapura (Bali Post) - Fungsionaris DPP Golkar Dr. Ida Bagus Putra, menyatakan ⚫ partai berlambang beringin tak mempermasalahkan apakah nas- kah supersemar sekarang ini asli atau tidak. "Sudah menjadi ke- wajiban Golkar memperingatin- ya tanpa memandang apakah naskahnya asli atau imitasi. Alasannya, papar Putra, pada perayaan HUT ke-29 Supersemar, Sabtu (29/4), di Sinar Teater, Golkar harus tunduk pada Orde Baru sebagaimana tercantum dalam TAP MPRS No. 9/1966. "Jadi, tekad kami tetap men- indaklanjuti apa yang tercantum dalam ketetapan itu," tandasnya. Peringatan Supersemar, kata Ketua DPD Golkar Klungkung Ir. Tjokorda Gde Ngurah, merupa- Kasus Peler Terdakwa Singaraja (Bali Post) Kasus pelemparan rumah seor ang warga Desa Cempaga, Bule- leng, yang terjadi 25 Maret 1989 cukup lama mengendap. Setelah enam tahun, kasus itu baru disidan- gkan di PN Singaraja dengan menghadirkan beberapa terdakwa yang perkaranya dipisah. Tiga terdakwa dalam satu ber kas, Putu A (31), Ketut S (50) dan Nyoman D (35) dituntut oleh jaksa Simen Damanik, S.H. dengan hu kuman 6 bulan penjara. Namun tim kuasa hukum para terdakwa dari bantuan hukum Tri Bhuana Den- pasar yang dimotori Koplogantara S.H. keberatan atas disamaratakan- nya kedudukan para terdakwa dalam kasus tersebut. Karena, ter dakwa Putu A, saat perusakan ber langsung tidak ada di tempat keja dian. "Setelah KADER Golkar yang s at kritikan. Itu terungkap da dengan warganya, serangka Tabanan, Jumat (28/4) so sebagai ajang untuk men Drs. Susilo, fungsionaris asal Tabanan, I Gusti Put DPD Golkar Tabanan Mac liskan wartawan Bali Post KESETIAN kader, umumn masyarakat, terhadap kebesaran C perjuangannya tampakya semal Selain ditandai melimpahnya keha ga Golkar pada peringatan HUT persemar itu, tak kalah penting n kritik yang ditujukan pada organis terbesar itu. Kritiknya jelas bersifa gun-tanda kesetiaan dan tanggu besar warganya. Dari kritik itu, diharapkan p Golkar dapat memecahkan mas ada, setidaknya juga mengubah perilaku kader yang negatif di m Jangan seperti apa yang disampa suto, seorang warga Golkar Ta menuding beberapa kader Golkar y duduk di kursi Dewan lupa pada setelah di atas lupa menoleh k "Padahal, saat pemilu sama-sama tapi kini setelah sukses, ketika bert yapa pun tidak," ungkap Marsu kocak yang mendapat tepukan tan Apa yang disampaikan warga diterima oleh fungsionaris Golkar I Susilo, sebagai salah satu masukan gat baik. "Itu usul wajar, sudah s Golkar memperhatikan wargan dulu sebelum memperhatikan y 4cm