Arsip

Halaman Artikel

Halaman Lainnya

Konten

Senin Pon, 3 Juli 1995 Senin Pon, 3 Juli 1995 an Sekitarnya orer Masuk Desa as dan penggalian dana pemban- menggelar bazar yang diisi pe nin (3/7). Menurut Drs. Nyoman an drama modern itu, pergela- harmonisasikan seni kontempor- mengakar. Pagelaran sebelumnya syarakat. Pada pergelaran kali ini ng Pangeran" karya Kuo Pau Kun (028) ar SMK lah Menengah Kejuruan (SMK), engadakan gebyar SMK. Gebyar September mendatang di Kam- an pementasan seni dan hasil seni I, Drs. Madra Aryasa, M.A., di an ini dimaksudkan sebagai sos- MK dalam kaitannya dengan pen- erník PKB g Bulan" Juara Lari Bali Dinasti Hotel keluar sebagai pok hotel dan restoran yang digelar II dan III masing-masing diraih Bali mba yang digelar oleh Dinas Perikanan enampilan terbaik pilihan panitia, yang kan untuk kelompok antar-juara diraih anisasi wanita yang diikuti 61 peserta, asing diraih DW PLN Gianyar, DW ab. Badung dan Denbar. (025) Tabanan, 5 Juli 2 a dari Kabupaten Badung dan Taban- yur hujan, akan dilaksanakan di pang- 1995. Ketua Panitia Rai Andayana an tanggal 5 Juli tersebut adalah tabuh rtama, yakni tabuh kreasi baru, sandhy- apkan penampilan ulangan nanti tidak Makanan olah dasar kini mulai 'gentayan- nya sangat alamiah, yakni menyer- otak dan makanan terbuka lainnya, l bekas minuman. Akhir-akhir ini ng mengaku berasal dari Singaraja nakal. Sebelum dewan juri lomba idangannya, Sabtu (1/7), mereka 'Ya.. tak boleh begitu dong," kata A Harmoni menasihati. (025) Jauk Putus B. Seorang penari Jauk pada lomba Jumat (30/6) malam, kecewa berat lah berhenti saat ia masih ingin me- membuat penonton yang memadati ala STSI Denpasar tertawa. Belum sudah berhenti. Ternyata, penabuh khir itu berhenti, karena melihat tali kmungkin melanjutkan tarian. (025) mukau Penonton Otkaca" memukau ribuan penonton a Denpasar, Sabtu (1/7). Tak satu eranjak dari tempat duduknya sam- atari ini mengisahkan lahirnya Ga- g lain. Ari-arinya belum juga bisa agawan Narada berhasil membantu gai imbalannya, Gatotkaca dibawa wan raksasa Prabhu Percona. Prab- dikalahkan Gatotkaca. (tar) mbang" Remaja Budaya Denpasar, Sabtu (1/7), diada diikuti oleh delapan peserta dari mas ngli. Tampil sebagai juara I putra ad- Tabanan dan juara III Gianyar. Untuk ing Gianyar, Karangasem dan Jembra- Dupuh wajib "Durma" untuk peserta ntuk peserta putri. (tar) Desa Tertinggal enian pergaulan, sejenih genjekan banyak mengundang penonton. Bah- di halaman depan Taman Budaya, mdang tawa karena sentilan-sentilan ernyata seniman-seniman desa tert- selera humor yang menggigit. Soal Wayan Sujana, Guru Made Raka ri Banyuning- menilai masyarakat PKB milik bersama. (047) Brawah mpaknya memang tetap menarik. Pe- Brawah Jembrana, misalnya, meskipun matahari tetap dipadati penonton se- Jaman depan Taman Budaya, Minggu upakan kesenian pergaulan muda-mudi, ng nonton pun kebanyakan dari kalan- wat pertama justru om-om yang tampa- rah muda. (dir). sta Kesenian Bali Juli 1995 3.000 Wita Desa Jineng Dalem, Buleleng Jaya 3.00 Wita ri Cheju, Korea Selatan dra 3.00 Wita pang Jauk/Kendang Pengiring (2) ar Jaya Amerika Serikat terbuka Nretya Mandala pasar elesai ma Lima Maluku mbetulan otu (1/7) hal 1, berjudul "Mantiri enggantikan Sabam Sirait dst.., se- Siagian. at (30/6) berjudul "Barong-Telek Telek Kelaan. (Red) bangan wasta, SMP terbuka dan kejar paket olah tersebut membenarkan ada pen- baru di luar jalur NEM, yakni jalur ar pindahan dengan alasan mengikuti la sekolah itu juga tidak mengelak. g di luar jalur NEM disodorkan ker . Sumbangan itu bervariasi sesuai puan orangtua masing-masing, bah- aranya yang tidak menyumbang. angannya berkisar Rp 50.000 hing- Dana sumbangan tersebut digunakan bangunan yang rusak, membangun api buku perpustakaan, laboratorium pihak tertentu yang mencurigai pen- mbangan semacam ini. Namun salah k favorit di Denpasar Timur berkilah, gan yang diterimanya itu akan diper okan. ua Kelompok Kerja Kepala Sekolah, Drs. wa, nilai NEM belum menjamin anak i sekolah. Bisa jadi NEM rendah karena akit. "Saya buktikan itu, siswa yang sem stasi di bidang olah raga, dengan mem- n pembinaan yang serius nilai akademikn "kata sumber itu. (sri) Bali Post HALAMAN 3 Kendaraan Antre sampai 2,5 Kilometer Bunuh Diri, Kasus paling Menonjol di Buleleng Negara (Bali Post) - * Polres Jembrana Buat Kantong Penampungan Antrean panjang bus, truk, dan kendaraan pribadi hingga mencapai 2,5 ki- lometer terjadi di Jembrana, Minggu kemarin. Dalam pengamatan Bali Post, antrean yang bertambah satu kilometer dari hari sebelumnya itu terdiri atas Satu kilometer dengan rangkap empat buah kendaraan dan satu setengah kilo- heter rangkap dua. Mengantisiapsi antrean sampai 2,5 ki- isi dan truk kosong tidak menyerobot lometer ini, pihak Polres Jembrana telah masuk ke kawasan Gilimanuk. "Den- mengerahkan puluhan petugas sabhara, gan strategi semacam ini, kemacetan satlantas, dan KP3. Selain itu, juga diban- dan antrean panjang bisa dikendali- gun kantong-kantong penampungan se- kan," kata Hapid Suhandi. mentara bagi kendaraan yang akan ke Jawa. Dua kantong itu, satu buah dibuat di depan PDAM Negara dan satu lagi di pungan sementara diharapkan agar truk Sebelumnya, ketika ditemui seusai batan ponton dan tiga LCM yang ber- sebelah terminal Melaya. Dengan penam- peringatan HUT Bhayangkara, Sabtu (1/ fungsi. 7), Kapolres Jembrana Letkol Pol. Drs. Hapid Suhandi mengungkapkan, antre- an kendaraan sebelumnya berlangsung sampai menjelang pagi. Hal itu terjadi terkait dengan jumlah armada laut yang dioperasikan di pelabuhan Gilimanuk dan Ketapang yang mengangkut ken- daraan-kendaraan itu. Jumlah armada penyeberangan pada kedua pelabuhan it hanya empat buah dengan kemam- puan angkut 60 kendaraan roda empat. Kalau hari-hari biasa jumlah armada yang dioperasikan setiap jam sebanyak 5 armada, 2 armada di jembatan pon- ton dan 3 armada di LCM. Banyaknya sepeda motor yang dapat diangkut se- kitar 89 buah," papar Hapid. "Bisnis Kami Terganggu❞ Penyebab terjadinya antrean pan- jang, menurutnya, akibat tidak ber- fungsinya dua jembatan ponton, satu buah di pelabuhan Ketapang dan satu di pelabuhan Gilimanuk. Pada saat ini di Gilimanuk hanya ada satu jembatan ponton yang berfungsi dan tiga LCM, sedangkan di Gilimanuk ada satu jem- ADA masalah, ada yang akibatnya. yang antre di pelabuhan Ketapang dan Gili- Begitu pula yang dialami kalangan pengusa- manuk, tetapi sudah sampai ribuan bus, truk, ha akibat tersendatnya lalu lintas Gilimanuk dan kendaraan antre sampai pagi. Lama antre- - Ketapang. Salah seorang pengusaha yang an, kata sumber di pelabuhan, berlangsung 6- bergerak di bidang ekspor-impor, beralamat 7 jam. "Saat ini belum sampai terjadi kemac- di Kodya Denpasar yang namanya enggan etan," kata Kapolres Letkol Pol. Hapid Su- ditulis di koran mengatakan, musibah antre- handi seraya menambahkan, lalu lintas cuk- an panjang ini sangat merugikan pihaknya. up aman dan lancar-lancar saja. Artinya, para Segala rencana bisnis tersendat terutama sopir dan penumpang dengan sabar menung- dalam pengiriman barang-barang kerajinan gu giliran untuk menyeberang. industri ke luar negeri seperti Amerika dan Jerman Barat. Pihaknya mencontohkan, biasanyabooking kontainer di Surabaya bisa dipenuhi dalam dua sampai tiga hari, namun akibat antrean panjang karena kerusakan jembatan ponton di Gili- manuk dan Ketapang, pengiriman truk kontain- erbisa sampai tujuh hari tiba di Denpasar. "Ter- us terang bisnis kami merasa terganggu," kata pengusaha itu dengan nada kecewa. Kini tidak lagi ratusan jumlah kendaraan Apa Kata Pejuang Mesti Siap Berkorban ADA kelegaan mendalam dis- ampaikan Gede Nyoman Seraba, pejuang asal Tangguntiti Sele- madeg, yang dapat menatap wa- jah bangsanya sampai pada tahun emas kemerdekaan. Ia menilai ke- majuan yang dicapai kini sangat pesat, baik secara fisik maupun nonfisik. Bisa jadi hal ini meru- pakan salah satu harapan para pejuang, menjadikan bangsa ini mampu sejajar dengan bangsa lain. Bebas dari ketertinggalan, kemelaratan, kemiskinan serta ke- bodohan. Ditemui di markas LVRI Ta- banan, Seraba yang kini sudah manula, lahir tahun 1928 dengan 4 anak dan sejumlah cucu itu, menyebut semua yang ada kini hasil dari sebuah pengorbanan. Pejuang kemerdekaan berkorban untuk merebut kemerdekaan, maka generasi di zaman ini se- harusnya berjuang untuk mengisi kemerdekaan. "Jadi mesti siap berkorban untuk kemajuan dan ke- jayaan bangsa," katanya. Kesan mendalam saat perjuan- gan terutama tergores ketika men- jadi anggota staf Gabungan Gua Harimau (GGH) yang berkedudu kan di Antap. Seraba yang kini duduk sebagai pengurus LVRI Ranting Selemadeg dengan 750 veteran yang sudah menerima tun- jangan itu, termasuk anggota pasu- kan paling kecil. GGH yang ketika itu dipimpin Nyoman Putra, menu- gaskan Seraba sebagai pembawa mesin ketik dan jeng seng jerai, semacam ranjau darat. Gede Nyoman Seraba Ranjau yang ditanam itu ber- hasil membuat kendaraan NICA berantakan. Buntutnya, NICA se- makin meningkatkan kejaran ke- pada pasukan yang menimbulkan beberapa korban. Tipu muslihat NICA dengan menyebar mata- mata warga pribumi itu, berhasil mengetahui gerak-gerik pasukan, sehingga sempat tertipu di salah satu banjar di Selemadeg. Beber- apa anggota pasukan ditembaki setelah singgah di salah satu ke- luarga yang membawa korban. Pengalaman itu dirasakan Seraba seakan baru saja terjadi. Masih kuat dalam ingatannya saat-saat genting melawan penjajah. "Saya bersyukur masih dapat hidup sam- pai saat ini," ungkap Seraba ber- semangat, mengingat teman sep- erjuangan dalam pasukan staf GGH semuanya telah tiada. (020) Yang menambah parah gangguan lalu lintas di pintu gerbang Bali Barat itu adalah proyek pelebaran jalan yang sedang dilaksanakan di tengah-tengah antrean panjang kendaraan. Sua- sana menjadi ramai, debu-debu jalanan beter- bangan diterpa angin. Para pemakai jasa bina marga ini menutup hidung dengan saputangan. Suasana gerah dan angin kencang menerpa pe- kerja proyek. "Kami harus berhenti bekerja, menunggu kendaraan yang lewat," kata salah seorang pekerja dengan nada kecewa. (023/032) Data yang dihimpun di pelabuhan Gilimanuk, Minggu kemarin, menye- butkan, kendaraan kecil yang ke luar Bali mencapai 466 buah, sedangkan yang masuk 626 buah. Bus keluar 204 buah, masuk 217 buah. Truk keluar 501 buah, masuk 683 buah. Jadi apabila dibandingkan dengan angka-angka se- belumnya, jumlah itu tak jauh berbe- da," kata Kapolres. Masalah antrean panjang ini telah di- laporkan ke Polda Nusra. "Hampir se- tiap hari pihak Polda meminta data-data kendaraan yang keluar dan masuk," kata orang nomor satu di jajaran kepoli- sian Jembrana itu. Jumlah kapal yang beroperasi di pelabuhan Ketapang - Gilimanuk saat ini, sebanyak 12 kapal. Sisanya, tiga kapal sudah masuk dok. Menurut sumber yang dapat dipercaya, dalam waktu dekat semua armada kapal yang saat ini beroperasi di pelabuhan Gili- manuk dan Ketapang akan diganti dengan armada baru dengan pintu sistem "Ro-ro". Jika jembatan Ro- ro rampung, antrean panjang yang selalu mewarnai setiap musim leba- ran dan liburan nasional diharapkan dapat dikendalikan. (023/032) Pengusaha Kena "Kartu Kuning" Tabanan (Bali Post) - Enam pengusaha di Baturiti dan Penebel mendap- at "kartu kuning" dari Tim PPNS Bali dan Tim Yustisi Tabanan, dalam sweeping-nya, Rabu (28/6) lalu. Mere- ka diperingatkan gara-gara melakukan pengambilan air bawah tanah dan permukaan tanpa dilengkapi izin. Walaupun sejak lama pengusaha itu menggunakan air tanah untuk kegiatan usahanya, rata-rata mereka ber- kelit dengan dalih belum mengetahui prosedur urusan perizinan penggunaan air tersebut. * Pelayanan Polri belum Optimal Singaraja (Bali Post) - Kasus bunuh diri menjadi kasus paling menonjol di antara gangguan kamtibmas di wilayah hukum Polres Buleleng. Dalam set- ahun kasus bunuh diri mencapai 20-25 buah dan terjadi hampir pada semua kecamatan di Buleleng, arus informasi yang semakin deras serta ke- biaya Rp 11 juta lebih yang merupakan swa- sadaran masyarakat yang semakin meningkat daya jajaran kepolisian. juga dinilai amat berpengaruh. Hal ini mem- berikan pengaruh terhadap keinginan masyarakat untuk lebih merasa memperoleh pelayanan yang semakin meningkat pula. Gianyar dan Negara Dalam peringatan HUT Bhayangkara, Pan- gab menekankan, kelemahan yang paling menonjol dalam jajaran Polri adalah belum Perlu Optimal optimalnya pelayanan kepada masyarakat, Di samping berbagai keberhasilan dalam baik pelayanan langsung maupun administra- pelayanan masyarakat sudah tercapai, Kapol- si. Di samping itu, lemahnya pengendalian lalu res tidak menyangkal adanya indikasi pelay- lintas, penanggulangan kerusuhan massal dan anan daripada Polri kepada masyarakat masih kurangnya kemampuan penanganan perkara perlu dioptimalkan. masih ditemukan. Kurangnya kesiapsiagaan anggota di lapangan masih terasa pula me- warnai pelaksanaan tugas Polri. "Kasus bunuh diri ini bahkan lebih bany- ak daripada kasus pembunuhan akibat pen- didikan rendah dengan kehidupan sosial ekonomi di bawah rata-rata sejahtera," un- gkap Kapolres Buleleng Letkol Pol. Drs. Andi Chaerudin P kepada Bali Post seusai peringa- Bertindak selaku inspektur upacara, Kapol- tan HUT ke-49 Bhayangkara di Lapangan res membacakan amanat tertulis Pangab Jen- Ngurah Rai Singaraja, Sabtu (1/7) pagi. deral TNI Feisal Tanjung yang pada pokokn- Mengantisipasi semakin meningkatnya ya menegaskan agar Polri sebagai ujung tom- kasus bunuh diri, menurut Kapolres, pihakn- bak ABRI perlu terus memacu kemampuan ya telah melakukan koordinasi dengan Kan- profesionalisme dalam menghadapi per- tor Departemen Agama cq. Bimas Hindu mau- masalahan yang timbul di semua aspek ke- pun lembaga adat untuk mengadakan penyu- hidupan masyarakat. luhan kepada masyarakat. Diakui, tindak krim- Pada kesempatan tersebut diserahkan pia- inalitas yang terjadi di wilayah kerja Polres la dan hadiah kepada para pemenang perlom- Buleleng tetap didominasi kasus pencurian baan maupun pertandingan berbagai cabang dengan pemberatan (curat), di samping yang olah raga yang telah dilaksanakan sebelumn- terkait dengan masalah-masalah tanah yang ya. Usai apel dilanjutkan dengan ziarah rom- belakangan ini banyak muncul dari pelbagai bongan ke Taman Makam Pahlawan Curast- versi. Bahkan ada yang disinyalemen bernu- hana Singaraja. ansa politis. Adanya tudingan belum optimalnya pel- ayanan Polri kepada masyarakat, menurut Kapolres, selain akibat masih lemahnya petu- gas di lapangan yang semata-mata merupa- kan kelemahan intern, juga terkait dengan lingkungan masyarakat. Era globalisasi dan Penegasan Pangab itu secara serentak dis- ampaikan secara tertulis oleh Kapolres Gian- yar Letkol. Pol. Drs. Zainoorrosyidin dan Kapolres Jembrana Letkol Pol. Drs. Hapis Suhandi di masing-masing wilayahnya. Sementara itu, peringatan HUT Bhay- angkara di Jembrana dipusatkan di Mapolres setempat dipimpin Kapolres Jembrana Letkol Pol. Drs. Hapid Suhandi. Pada upacara yang dihadiri Bupati Ida Bagus Indugosa, Ketua DPRD Ida Bagus Gede Doster, dan jajaran muspida lainnya, diumum- kan para pemenang lomba dalam bidang ket- Mewarnai peringatan HUT ke-49 Bhay- ertiban umum, binmas, lalu lintas, dan se- angkara di Singaraja, Kapolres meresmikan bagainya. Pada tingkat Propinsi Bali, Jembra- asrama Polres Buleleng dan kantor Yayasan na memperoleh juara II dalam bidang tertib Kemala Bhayangkari Penghubung Buleleng lalu lintas. Pada malam harinya, digelar per- dan poliklinik gigi. Semua bangunan yang tunjukan jegog dan musik dangdut yang me- direnovasi itu adalah alih fungsi dari bangunan nampilkan artis-artis dari kota Banyuwangi. rumah dinas perwira dengan menghabiskan (033/031/023/032) Kematian Pande Yunaka masih Dalam Penyelidikan Intensif Gianyar (Bali Post) - korban. Hasil visum dokter masih terus dipela- cukup dalam. Tubuh korban berada 14 meter di Kasus kematian pengusaha kerajinan Pande jari secara lebih mendalam. Visum itu menye- dasar jurang, Anehnya, pada bagian vital yang Yunaka yang ditemukan tewas di sebuah jurang butkan pada bagian belakang tepat di bawah tem- diduga menjadi penyebab kematiannya, yakni di wilayah Bona masih terus dalam penyelidi- purung kepala korban terdapat keretakan yang kulit tubuh di bawah kepala tidak nampak luka. kan intensif Polres Gianyar. "Tidak benar ada diduga akibat benda tumpul dan keras. Namun Hanya bagian dalamnya saja yang retak. kitnya 10 saksi telah dimintai keterangan sehu- akibat benturan. Kondisi ini menyebabkan petu- penghentian penyelidikan. Sampai sekarang sedi- pada bagian luar tidak ditemukan memar sebagai gas belum bisa menarik kesimpulan pasti, seh- ingga perlu pendalaman terhadap visum itu. Tim sweeping dipimpin IB.Anom Wijaya, S.H. men- injau tujuh objek sasaran témyata enam di antaranya mengambil air tanah untuk kegiatan usaha dan satu pen- gusaha membeli air dari masyarakat. Pengusaha yang me- manfaatkan air bawah tanah itu, bergerak pada usaha tem- bungan kematian pengusaha itu," jelas Kasat pat rekreasi, restoran, dan hotel. Lima pengusaha di Ba- Serse Polres Gianyar, Lettu Pol. K. Sulatra atas turiti yang kena "kartu kuning" masing-masing tempat seizin Kapolres Gianyar saat diminta konfirmas- rekreasi YP, restoran UL, PC, M. J serta restoran B. Khusus inya, Sabtu (1/7). YP tercatat sudah diperingatkan untuk yang kedua kalinya.Perusahaan yang lain ada di Penebel. (020) Dongkrak PAD, Dermaga Buyuk-Kusamba Dibangun Semarapura (Bali Post) - Dalam pemasukan PAD Klungkung selama ini masih banyak pos yang belum digarap efisien. Pengangkutan barang dari Nusa Penida ke daratan yang hanya melalui Pelabuhan Padangbai atau Sanur, misalnya. Padahal "bumi srombotan" itu juga perlu pemasukan kas daerah dari sektor pelabuhan penyeberangan. "Untuk itulah kami bermaksud mendirikan pela- buhan permanen di Buyuk-Nusa Penida, serta Kusamba di Klungkung daratan," ungkap Ketua DPRD Klungkung Harjanto kepada Bali Post, Sabtu (1/7) lalu, seusai menghadiri syukuran Adipura. Pihaknya menyayangkan kondisi sekarang karena daerah yang terbagi dua oleh lautan itu tak memiliki pel- abuhan permanen. Pada akhimya kas daerah yang se- mestinya mendapat masukan dari sektor "basah" ini ter- buang sia-sia. "Kalau mau kita persentasekan, pemasu- kan yang jatuh ke daerah lain lumayan juga. Karenanya, kami secepatnya menggarap kedua pelabuhan potensial tadi," ucap Harjanto. Menanggapi hal itu, Bupati Klungkung Drs. Ida Ba- gus Oka menyebutkan persiapan yang sudah dimulai pada tahun anggaran 1995/1996. "Saat ini masih dalam studi kelayakan. Saya tak ingin gegabah. Harus dipikirkan se- cara matang," jelasnya. Terdapatnya ombak yang besar di perairan Klungkung, menurutnya, membutuhkan pel- abuhan yang layak dengan dilengkapi ponton. "Yang penting jangan sampai retribusinya masuk ke daerah lain, karena pengiriman barang dari Nusa Penida termasuk sapi dan rumput laut cukup potensial," katanya. (022) Angin Kencang Kandaskan Empat Perahu Semarapura (Bali Post) - Angin kencang dan gelombang besar di perairan Klungkung menyebabkan empat perahu kandas ke ten- gah lautan. Tiga berhasil diselamatkan, sedangkan satu unit lagi hingga Minggu kemarin belum ditemukan. Hal itu dikemukakan Kadis Perikanan Klungkung, Ir. Anak Agung Raka A. Kusuma mengemukakan hal itu kepada Bali Post. Lanang Oka mengatakan, amblasnya perahu kelom- poknya terjadi Kamis (29/6) lalu. Seusai Nengah Su- parta menambatkan perahunya di pesisir pukul 14.00 wita anggota tadi pulang. Malam harinya terjadi hujan lebat disertai gelombang besar dan angin kencang. "Baru Jumat (30/6) pukul 06.00 kami mengetahui bahwa perahu bertenaga 15,5 PK berikut mesin, peral- atan, dan jaring raib," kata Lanang Oka. Kemudian, anggota kelompok sebanyak 29 orang beramai-ramai Tejakula masih Terisolasi ombak besar menerpa perairan Klungkung. Trutama mencarinya tetapi tak berhasil. Singaraja (Bali Post)- ga sulit berkomunikasi dengan Tejakula menjadi satu-satunya camat. Bupati juga membenarkan kecamatan di Buleleng yang kerja pihak Telkom dan PLN se- masih terisolasi jaringan teleko- lama ini membongkar jalan untuk munikasi. "Secepatnya akan kami mengamankan jaringan kabel. upayakan jaringan telekomunikasi Namun, ia menilai pembangunan di pusat ibu kota kecamatan ini jaringan telekomunikasi di bumi bisa dioptimalkan. Harus dimak- Panji Sakti Buleleng cukup pesat lumi, membangun sebuah rural dalam mengantisipasi kebutuhan memerlukan investasi besar," ujar masyarakat yang semakin men- Kakandatel Denpasar I Dewa Gde ingkat. Agung Raka Murdika kepada Bali Dijelaskan, sejak akhir Juni sampai awal Juli ini pada malam hari angin bergerak terlalu kencang. "Musibah ini baru kami ketahui keesokan harinya," ujar Kusuma. Secara berturut-turut perahu yang kandas ke laut terdiri dari perahu bantuan penanggulangan nelayan miskin satu unit milik kelompok nelayan Kembang Baru di Pesinggahan, dua unit milik kelompok nelay- an Segara I, serta sebuah lagi milik Arifin warga Kam- pung Kusamba. "Keempat perahu tersebut kandas ketika bersandar di pinggir pantai, sedangkan perahu yang tenggelam dan belum berhasil ditemukan adalah milik kelompok Segara I," papar Kusuma. Wirata Sindhu melantik dan Perahu bantuan penanggulangan bagi nelayan mis- Post seusai pelantikan dan serah mengambil sumpah Muhammad kin, menurutnya, berkat bantuan dari dana APBD II, terima jabatan Kakancatel Singa- Hatta sebagai Kakancatel Singa- APBD I, dan APBN tahun anggaran 1993/1994 sehar- raja, Jumat lalu. raja menggantikan pejabat lama ga Rp 20 juta per unit. Untuk itu, pihak Dinas Perikan- Sementara itu, Bupati Bule- Djumri yang mendapat tugas baru an kini minta bantuan masyarakat dan petugas guna leng Ketut Wirata Sindhu men- selaku Kadis Pembangunan pada mengadakan upaya pencarian terhadap perahu yang gakui, Kecamatan Tejakula meru- Kandatel Denpasar. Sedangkan tenggelam. "Kami sudah memohon bantuan kepada pakan satu-satunya wilayah keca- pejabat lama sebelumnya staf polisi di Polsek Dawan," jelas Kusuma. matan yang belum bisa menikmati pada Pusdiklat Telkom di Singa- jaringan telekomunikasi, sehing- raja. (033) Sekaan Bangkit sebagai Produsen Jeruk Alih Profesi Salah seorang anggota Kelompok Segara, I Gusti Akibat cuaca buruk, lanjut dia, ke-29 anggotanya kini tak berani melaut dan beralih profesi sambilan, yang pria membikin perahu, sedangkan istrinya mem- buat umpan untuk memancing ikan. "Seminggu ini persediaan ikan laut praktis kosong, bisa dibuktikan di pasar-pasar," ujar pedagang ikan laut segar ini. Cerita Arifin yang kehilangan perahu pagi, lan- tas siang harinya pukul 11.00 berhasil ditemukan. "Perahu saya hanyut diombang-ambingkan om- bak," kenangnya. Karena gelombang lautan terus bergoyang ditambah angin laut semakin kencang Arifin tak berani mendekat. "Saat air agak surut dan ombak tenang baru perahu itu muncul ke per- mukaan air," katanya. Seusai memperingati Hari Bhayangkara ke-49 Kapolres Klungkung Letkol. Pol. Drs. GK. Kesuma menjelaskan pihaknya siap membantu mencarikan perahu yang tenggelam dengan melibatkan berbagai pihak. "Seperti sumbangan pemda berupa satu unit motor TR-S untuk pengawalan pejabat juga merupa- kan kerja sama yang harmonis antarmuspida," akun- ya. (022) Lapangan Pekerjaan Mudah, Wajar 9 Tahun Terhambat KINI Kintamani merupakan barometer pengembangan jeruk Bali, menggantikan Tejakula yang pernah berjaya di tahun 1980-an. Akibat wabah CVPD yang terjadi tahun 1984 seakan menghangus- kan komoditi jeruk Bali di pasaran. Setelah sepuluh tahun berlalunya tragedi tersebut, kini muncul Kin- Itamani sebagai penghasil jeruk ter- besar di pulau dewata ini. Bahkan menurut Kadis Pertanian Tanaman Pangan Bangli, Ir. IGK. Riksa, hingga akhir 1994 tananam jeruk yang sudah berproduksi mencapai 723.217 pohon. Sedangkan hing- ga pertengahan 1995 jumlah tana- man yang berproduksi diperkirakan mengalami peningkatan dua kali lipat, dengan rata-rata menghasil- Bali Post/kar secara serentak diikuti masyarakat jutawan baru di Desa Sekaan, na- lainnya. "Sekarang hampir semua mun Kades Adnyana mengakui petani Sekaan memiliki tanaman masyarakat desanya masih di- jeruk. Rata-rata setiap KK memili- hadang berbagai permasalahan. ki tanaman seluas 25 are," lanjut Misalnya air bersih merupakan ko- Adnyana. moditi "mahal" di Desa Sekaan. Menyinggung kemungkinan Belum mengalimya air bersih, me- berjangkitnya kembali wabah maksa masyarakat harus membeli CVPD, Kadis Pertanian Tanaman air bersih seharga Rp 250 per jeri- Pangan, Bangli, mengatakan kemu- gen atau Rp 18.000 per truk. ngkinannya sangat kecil. Mengin- Di samping masalah air, kata gat gejala berkembangnya wabah Adnyana, fenomena yang nampak mematikan itu belum tampak. belakangan ini adalah menurunnya "Hama yang ada sekarang hanya animo generasi muda Sekaan un- kutu hitam dan jamur putih yang tuk melanjutkan pendidikan ke jen- menyerang pohon dan pucuk daun, jang yang lebih tinggi dan masih tetapi belum membahayakan seka- tersisa 27 KK yang tergolong pra- li," tegas Riksa. KS. Kedua persoalan tersebut Swadaya Tinggi merupakan tantangan yang harus Di balik meningkatnya penda- mendapat jawaban, terutama terkait kan 40 kg per pohon. "Saya BANGKIT - Produksi jeruk Sekaan kini mengalami kebangkitan. patan petani Sekaan berkat keber- dengan pencanangan wajib belajar perkirakan petani jeruk Kintamani Pemasarannya pun cerah. Secara langsung kenyataan itu menam- hasilannya mengembangkan jeruk, 9 tahun dan pengentasan keluarga akan menikmati lebih dari Rp 25 bah kesibukan warga desa yang bermatapencaharian sebagai peda- menurut Adnyana banyak memberi prasejahtera. Untuk menjawab per- milyar dalam panen raya tahun ini," gang buah-buahan. manfaat terhadap pembangunan masalahan itu, Adnyana sudah per- ujarnya. moditi jeruk sebagai tanaman an- mengalami kerugian yang cukup be- desa. Terutama kemampuan swa- nah mengambil tindakan memang- Diakui, pengembangan komod- dalan. Dan saat ini Desa Sekaan sar. "Kurang lebih ada 40 petani daya masyarakat meningkat pesat. gil orangtua murid untuk diajak iti jeruk di Kintamani di samping merupakan penghasil jeruk terbesar anggota Sekeha Subak Abian Dak- Seperti pembangunan 23 los pasar mencari pemecahannya. "Ken- sepenuhnya dibantu faktor di Kintamani. Desa yang memiliki sina Giri Duta yang sampai sekarang desa secara permanen, membeli yataannya tahun ini dari 18 orang geografis berada 750 meter di luas wilayah 253 hektar dengan pen- punya tunggakan utang," ujarnya se- gong, membangun balai agung ser- yang tamatan SD hanya 60 persen atas permukaan laut juga berkat duduk 1.266 jiwa, hampir 90 persen raya mengatakan kegagalan itu me ta akan membuat gelung kori agung yang melanjutkan. Sedangkan anak ketaatan para petani menerapkan areal perkebunannya ditanami jeruk. maksanya beralih ke tanaman jeruk. dengan swadaya Rp 300.000 per yang tidak melanjutkan alasannya pertanian secara alami. Artinya, me- Berbeda dengan desa sekitamya, di Kades Sekaan I Nyoman Adn- KK. "Dan yang tidak kalah mem- sekolah jauh. Satu-satunya altema- nekan seminimal mungkin pema- Desa Sekaan tidak ada masyarakat yana mengakui, kegagalan tanaman banggakan semua lembaga desa tif pemecahannya dengan membu- kaian bahan kimia yang cenderung nya menanam komoditi lain selain kopi yang pernah menimpa dapat berfungsi dengan baik. ka kelas jauh sore hari di Sekaan. merusak lingkungan. "Inilah karu- jeruk. Apabila dilihat secara umum masyarakatnya harus dicarikan LKMD/LMD dan juga LPD yang Mengenai ruangan belajar kami nia Tuhan yang memberikan Kintamani masih memiliki komod- jalan pemecahan. Salah satunya se- ada terus bergulir. Bahkan LPD Se sudah siapkan dengan meminjam kelebihan alam Kintamani diband- iti kopi sebagai andalan. Menurut jak 1995 ketika tanaman jeruk Te- kaan dalam musim panen raya ini SD, tetapi yang menjadi persoalan ingkan dengan daerah ketinggian seorang petani di desa itu, keengga- jakula diserang CVPD, masyarakat menolak simpanan anggota, den- tenaga pendidiknya," tandas Adn- lainnya, sehingga vektor CVPD nan masyarakat menanam kopi, Sekaan mulai mencoba mengem- gan alasan keamanan. "Meski yana seraya mengatakan sangat pri- tidak dapat berkembang," tandas karena sebelumnya pemah mengal- bangkannya. "Ketika itu yang pal- demikian tahun 1994 kami memil- hatin kalau banyak generasi muda ami kegagalan. Dampaknya, petani ing pertama berhasil mengembang- iki SHU sebanyak Rp 8 juta leb- memilih bekerja sebagai penyortir Desa Sekaan hanya dapat menikmati pinjaman kan adalah Pak Tombong dan Gde ih," tandas Adnyana yang juga ket- buah jeruk. Hampir semua desa di Kinta- lunak pada sebuah bank yang diberi Suka," kenang Adnyana seraya ua LPD Sekaan. mani sekarang mengandalkan ko kan melalui rekomendasi PTPXXVI Riksa. berbangga keberhasilan tersebut Walaupun muncul jutawan- k. karya Menurut Sulatra, pihaknya masih terus men- cari berbagai keterangan sehubungan kematian Yunaka, warga yang menghuni kawasan Can- dibaru itu. Selain istri dan anak korban, warga sekitar lokasi kejadian juga telah dimintai keter- angan secara intensif. Bahkan penemu mayat korban juga diperiksa. Namun sebegitu jauh, ia mengakui belum bisa menarik kesimpulan pasti penyebab kematian Istri korban, Yun maupun anaknya yang di- mintai keterangan mengatakan, hari itu korban masih mereka lihat. Pada petang harinya (Ming- gu, 28/5) korban baru diketahui menghilang, dan Aneh pihak keluarga langsung melaporkan kepada Dugaan kematian korban karena dibunuh juga petugas. Setelah tiga hari dalam pencarian petu- belum bisa disimpulkan, karena dari keterangan gas yang dibantu masyarakat setempat akhimya para saksi belum ditemukan ada indikasi keterli- mayat Yunaka ditemukan di jurang, Sebelum te- batan mereka. Sulatra menegaskan, pihaknya me- was, beberapa hari sebelumnya menurut keluar- mang mencurigai keretakan pada kepala bagian ga korban, Yunaka sempat berselisih dengan is- belakang korban, sebab pada bagian luamya tidak trinya, Yun soal tanah. Korban dikatakan meno- tampak ada luka maupun memar. "Kalau terke- lak niat istrinya menjual tanah untuk melunasi na pukulan langsung benda keras, kemungkinan utangnya yang mencapai Rp 150 juta lebih. Kor- bagian kulit juga ikut memar," kesannya. ban memang kondisinya cukup payah selain sa- Lokasi penemuan mayat Yunaka sebenarnya kit-sakitan juga penglihatannya kabur. (031) Bikul Ireng TAPI SEBELUM LAKI-LAKTITU BERANJAK DARI TEMPATNYA... BRAK LAKI-LAKI ITU KEMUDIAN ME. NYAHUT SENJATA YANG DILE- TAKKAN DI KAMAR TIDURNYA... TETAPLAH OH! APA DI DALAM KA ITU, BELI 3! MAR, AKU A- KAN MEMERIK SANYA! LAKI-LAKI ITU ME LIHAT PINTU RUMAH. NYA TELAH JEBOL BERANTAKAN, ADA BAHANG ORANG BERDIRI DI SANA... Oleh Buyat W HEI! SIAPA KAU 3! Tubuh yang bugar, ramping dan menarik adalah dambaan setiap orang. Impressions dapat mewujudkannya dengan mudah dan aman AMINAN 100% ARHASI Kegemukan bukan semata-mata masalah berkurangnya daya tarik dan penampilan, tapi terbukti mengganggu kesehatan. Orang yang kelebihan berat badan mempunyai resiko lebih besar terserang berbagai penyakit seperti: jantung koroner, darah tinggi, stroke, diabetes dll. Bila anda dapat mengurangi berat badan dengan mudah dan aman, sehingga terhindar dari problem dan resiko terserang penyakit, mengapa anda tidak melakukannya? "SAYA MERASA LEBIH SEHAT DAN BISA TAMPIL PERCAYA DIRI "Saya adalah seorang wanita wiraswasta/foto model iklan yang setiap saat dituntut untuk siap berha- dapan dengan publik sehingga tentunya saya harus selalu memperhatikan penampilan saya Dengan berat badan yang ber lebihan saya merasa tersiksa dan kurang fit padahal sudah berbagai macam program penurunan berat badan pemah saya coba tetapi berat badan saya bukannya berkurang malah semakin bertambah Secara kebetulan ketika saya mengikuti seminar tentang gizi saya bertemu dengan ibu Vonny Wienata, Studio Manager Impressions Bandung yang memperkenalkan program Impressions k s kepada saya. Atas penjelasannya saya merasa tertarik dan langsung ikut program tersebut. Ternyata hasilnya diluar dugaan saya, berat badan saya menjadi lebih ideal dalam waktu tidak lebih dari satu setengah bulan, bebas parut dan selulit dan kaki menjadi ramping. Dan kini saya merasa lebih sehat dan bisa tampil percaya diri". (Ny. Rosita, photo model dan wiraswastawati dari Bandung KINI SAYA BEBAS PARUT DAN SELULIT "Karena kehamilan saya adalah yang pertama, saya menjadi sangat hati- hati dan kurang bergerak, banyakngemil sehingga tubuh saya menjadi gembrot Apabila setelah melahirkan saya memberikan ASI pada bayi saya. Akibat- nya tubuh saya menjadi bulat tak ber bentuk kulit kendur dan menggelambir dan timbul banyak bekas-bekas parut di sekitar perut dan paha akibat melahirkan Atas anjuran teman-teman, saya men- gikuti program Impressions dan dalam waktu singkat saya telah berhasil menurunkan berat badan saya, menda- patkan kembali kerampingan tubuh semasa gadis, kulit menjadi kencang kembali dan bebas dari bekas-bekas parut di sekitar tubuh saya Kini saya adalah orang yang paling bahagia dan bangga: bangga pada penam pilan saya dan bangga pada bayi kami. (Ny. Nining Widiyani, karyawati swasta di Jakarta) KINI SAYA DAPAT MENCICIPI MAKANAN TANPA RASA WAS-WAS "Agak sulit bagi saya mengontrol berat badan, karena sebagai pengusaha catering saya harus selalu mencicipi makanan catering saya sebagai bagian dari quality control Lama kelamaan tanpa disadari tubuh saya semakin mengembang, sehingga menjadi kurang lincah dan sakit-sakitan. Seorang teman menganjurkan saya ikut program Impressions, setelah 2 1/2 bulan berat badan saya turun 15 kg, dan berkat body contour program, lingkar pinggang atas berkurang 12 cm dan lingkar perut berkurang 27 cm. Sekarang saya merasa lebih energik tubuh menjadi lebih sehat dan terhindar dan berbagai penyakit, sehingga semangat kerja saya bertambah dan yang paling penting adalah saya tetap dapat mencicipi makanan saya tanpa takut berat badan saya kembali bertambah karena program Impressions mengajarkan saya mengatur dan mengenali tubuh saya sendin". (Ny. Ir. Suryati Soeharjo, -pengusaha catering dari Yogyakarta) "SAYA SELALU MENJAGA KERAMPINGAN TUBUH SAYA "Sebagai seorang peragawati, saya harus mempertahankan penampilandan kerampingan tubuh saya. Apalagi dengan kesibukan saya pergi show ke kota-kota lain, sering menghadiri pesta dan kegiatan-kegiatan lainnya yang padat, menyebabkan saya mengikutiprogram Impressions atas nasehattaman-teman saya. Temyata, apa yang mereka katakan terbukti. Saya tetap ramping dan fit, penuh vitalitas dan tidak pernah merasa stres atau lelah walau harus mengisi acara show yang cukup padat Setelah kesibukan di siang hari yang melelahkan, saya selalu berendam dengan Cellouette Tonic Spa Bath & Shower Gel dalam beberapa waktu saya merasa segar dan bergairah kembali untuk tugas-tugas show di malam harinya (Ir. Inne Nova Ayu, peragawati kenamaan dari Jawa Timur) "SAYA SELALU MENJAGA KERAMPINGAN TUBUH SAYA Tubuh yang ramping dan mena- wan adalah idaman setiap wanita, tapi untuk mendapatkan tubuh yang ramping atau mempertahankan kerampingan tubuh adalah bukan hal yang mudah. Terutama bagi saya yang karena tugas harus sering bepergian ke luar kota; sehingga kurang kesempatan berolah raga, makan tidak teratur dan kadang-kadang berlebihan karena sering makan di luar dengan teman- teman, sering jajan fast foodyang berkalori tinggi Saya menyadari bila saya tidak hati-hati dan berjaga-jaga tubuh saya dapat menjadi gemuk tak berbentuk Untuk itulah saya ik a ikut program Impressions dan sampai sekarang saya tetap dapat mempertahankan keram- pingan tubuh saya, disamping tubuh merasa lebih segar dan sehat, vitalitas hidup meningkat dan.... (ini menurut teman-teman saya lho) memiliki sepasang betis yang indah (Lely N. Aprila, pramugari udara). KINI SAYA TIDAK PERLU LAGI PERGI KE AMERIKA "Sebagai eksportir produk garmen, saya sering harus bepergian ke luar negeri antara lain ke Amerika untuk menemui mitra bisnis dalam rangka mengurus bisnis saya Tiap kali berkunjung ke Amerika, saya selalu mencarikesempatan untuk mengikuti program pelangsingan tubuh secara alamiah yang kini tengah populer di Amerika; terutama untuk menjaga pe- nampilan dan kesehatan tubuh saya yang selalu prima karena aktifitas dan kegiatan sehari-hari saya menuntut hal tersebut, Tapi setelah Impressions Body Care Centre membuka studionya di Surabaya sekarang setiap saat saya cukup terbang ke Surabaya untuk mengikuti program Impressions yang biasa saya jalani di Amerika Kini saya tidak usah lagi mencari kesempatan pergi Amerika untuk mem- pertahankan penampilan dan kebugaran tubuh yang prima. (Ny. Dina Croserio, pengusaha garmen dari Ball SARAN KAMI: tanyakan pada mereka yang telah ikut program kami atau bandingkan dengan yang lain sebelum anda ikut program kami. Impressions DENPASAR: JI. atot Slapapun anda, bila anda mempunyai problem dengan berat badan dan bentuk tubuh anda, kami mengundang anda mempelajari dan lebih mengenal program penurunan berat badan dan pelangsingan tubuh secara alamiah (back to nature) dari Amerika yang telah terbukti paling efektif, aman dan menyenangkan, tanpa suntikan, tanpa obat-obatan, tanpa diet berlebihan, tanpa latihan berat, tanpa balutan dingin (cold wrap) atau pemeras keringat (sweaty thermal), mudah dijalankan dan tanpa efek sampingan sama sekali. PUSAT KEBUGARAN RAGA DAPATKAN PAKET KHUSUS DENGAN DISCOUNT 50% -> JAM BUKA: SABTU/MINGGU:08.00 s/d 17.00; SENIN s/d JUM'AT: JAM 08.00 s/d 19.00 Telp. (0361) 422188 SURABAYA SELATAN: Jl. Palem I/TC-44, Kompleks Pondok Chandra, Telp. (031) 834792 (hunting) SURABAYA PUSAT:JI. W.R. Supratman No. 57, Telp. (031) 5660620 (hunting) MALANG: JL. Kunir No. 3 Telp. (0341) 65465 SOLO: Kompleks Solo Baru, Blok B No. 14, Jl. Raya Solo Baru, Telp. (0271) 53095, 20730 YOGYAKARTA: Bayeman Permai, Ruko No. 17, JL. Wates Km. 3 Telp. (0274) 588900 (hunting) SEMARANG SELATAN: JL. Papandayan 6 (Candi Baru), Telp. (024)442386(hunting) SEMARANG UTARA: Kompleks Puri Anjasmoro, Blok E 1 No. 10, Telp. (024) 602872 (hunting) SEMARANG TENGAH: Bangkong Plaza Blok B-8JL.M. THaryono No. 864-866, Telp. (024)445003 (hunting) JAKARTA PUSAT: JL. Hayam Wuruk 4SX-TX, (Seberang Duta Merlin, Harmoni), Telp. (021)3801907 (hunting) JAKARTABARAT: Kompleks Pertokoan Green Ville Blok AW No. 22 (tahap IV) Jl. Tanjung Duren Raya, Grogol, Telp. (021) 5685118(hunting) JAKARTA SELATAN: Wijaya Grand Centre Blok F35-36 Kebayoran Baru Teb.: (021)7202112(hunting) BINTARO JAYA: Blok H 12 Sektor 9 (sebelah Mc Donald), Telp. (021) 7452004 (hunting) JAKARTA UTARA: Kelapa Gading Permai: Jl. Janur Elok | Blok QE 2/1 (dekat North Jakarta International School) Telp. (021) 2312121 BOGOR: Villa Tamara Duta, Jl. Bangbarung Raya, Kav, II/2, Telp. (0251) 360909, 337359 (hunting) BANDUNG UTARA: Jl. Setrasari No. 33 A, Telp. (022) 216596 (3 lines) BANDUNG SELATAN: Kompleks Kurdi No. 62, Jl. Moch Toha, Telp. (022) 504566 (3 lines). Jakarta Bogor Bandung Semarang Solo Yogyakarta Surabaya Malang Denpasar U2381 2cm 4cm