Arsip

Halaman Artikel

Halaman Lainnya

Konten

4cm HALAMAN 2 Ball Post/070 MIRAS - Minuman keras (miras) dan narkotika tetap menjadi problema di daerah Bali. Minuman keras berbagai merek masih saja ditemukan secara ilegal di tempat-tempat strategis di kota Denpasar. Lima Orang Tewas dalam Tiga Hari * Lagi, Jembatan Patih Jelantik Telan Korban Denpasar (Bali Post) - Lima korban meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas (lantas), sejak 20-22 Oktober 1995. Dua kor- ban meninggal di Jembatan Jl. Patih Jelantik, Kuta (Timur GOR Tri Sakti Legian), sedangkan selebihnya terjadi di tempat yang berbeda. Sumber di Kamar Jenazah RSUP Sanglah menye- butkan, I Kadek Sugiarta (15) asal Desa Suwug, Bule- leng tewas di TKP (tempat kejadian perkara) setelah sepeda motor DK 2302 DO yang dikendarainya jatuh dan membentur senderan jembatan Patih Jelantik, Ju- mat malam (20/10). Pada peristiwa itu, Sulaeman (15) yang bekerja di salah satu perusahaan swasta di Kuta yang dibonceng Sugiarta juga tewas di TKP. Menurut informasi masyarakat sekitar TKP, kemu- ngkinan penyebab kecelakaan karena yang bersangku- tan mengendarai sepeda motor sangat cepat di tikun- gan sebelum jembatan. Hal senada disampaikan seor- ang petugas kepolisian yang menilai tikungan tersebut sempit sehinngga rawan kecelakaan. Di samping itu, sepanjang pinggir jalan dekat jembatan tidak ada plang pengamannya. Di pihak lain, masyarakat sekitarnya percaya kalau jembatan tersebut cukup angker. "Sudah ban- yak ada orang jatuh di sini dan kebanyakan lang- sung meninggal di tempat. Masyarakat menyebut jembatan ini angker sehingga kalau lewat harus ber- hati-hati dan membunyikan klakson," ujar salah seorang warga di setempat. Pada saat yang hampir bersamaan, sekitar pukul 23.45 Abdul Rahman Ibrahim (21) jatuh ke sungai ber- sama sepeda motor yang dikendarainya di jalan juru- san Denpasar-Abiansemal (utara Jembatan Darmasa- ba). Ibrahim yang beralamat di Jl. Nusa Indah 21 Den- pasar dilarikan ke IRD RSUP Sanglah. Namun nyawan- ya tidak terselamatkan dan meninggal Sabtu (21/10). Di tempat lain, Pt. Gd. Astawa mengalami kecela- kaan lalu lintas di Batubulan, Gianyar, Sabtu malam (21/10). Astawa yang beralamat di Jl. Sakura IV/IC Denpasar itu segera dilarikan ke IRD RSUP Sanglah, Denpasar. Sama seperti Ibrahim, nyawa Astawa juga tidak terselamatkan akibat luka-luka yang dialaminya. Sementara Ni Wayan Ramat (50) asal Campuan, Ker- obokan, Kuta mengalami kecelakaan lalu lintas Ming- gu (15/10) lalu, juga meninggal Minggu (22/10) ke- marin sekitar pukul 07.30. (sug) Maling Gagal Boyong TV Denpasar (Bali Post) - Untuk pertama kalinya, maling yang beraksi di Jalan Kenyeri Gang Anggrek, Sabtu malam (21/10) gagal melakukan aksinya memboyong TV hasil curiannya, karena segera diketahui penduduk. mendapatkan sebuah helm tergantung di pohon kelapa yang tidak jauh dari tempat kejadian di samping barang curian itu. Sekitar pukul 22.00 empat orang petugas datang mengadakan pengecekan. Helm yang diduga milik komplotan pencuri tersebut diamankan petugas. Sikat Mesin Fotokopi Seminggu sebelumnya, masih di Jalan Kenyeri, maling yang beraksi dengan mobil berhasil membawa kabur sebuah mesin fotokopi. Maling yang diperkira- Bali Posti Senin Kliwon, 23 Oktober 1995 Sudah Taraf Mengkhawatirkan Denpasar dan Sekitarnya * Penggunaan Narkotika di Bali Denpasar (Bali Post) - visi dan langkah antara aparat keamanan dan jajaran instansi ter- kait-baik dari petugas reserse, bea cukai, maupun kalangan pengusa- ha perhotelan," ujarnya. gunaan naza. numan keras dan obat terlarang. ing adalah mencegah timbulnya Kasus penggunaan narkotika di Bali saat ini sudah men- Menghindari hal yang tidak di- tindak pidana narkotika. "Mala- inginkan akibat kemajuan pariwi- han sikap masyarakat khususnya capai taraf mengkhawatirkan. Kondisi ini disebabkan makin sata itu, setiap hotel, restoran, toko anak muda yang kritis dan sadar tak terelakannya penggunaan narkotika di daerah ini. Bah- obat dan apotek harus mendapat hukum sangat membantu dan kan karena posisinya yang strategis dan merupakan tujuan pengawasan secara cermat agar menentukan keberhasilan aparat wisata, Bali potensial dijadikan daerah peredaran narkotika. tidak dipakai ajang penyalah- dalam penanggulangan bahaya Demikian disampaikan Kabag jadi di Bali memerlukan kesatuan Reserse Narkotika Direktorat Re- serse Polda Nusra Letkol Pol. Samoedji pada seminar sehari dengan topik "Penyalahgunaan Minuman Keras dan Obat Ter- larang" di Universitas War- madewa Sabtu (21/10). Menurutnya, di Bali pada bu- lan September terjadi tujuh kasus narkotika yang melibatkan dela- pan pelaku, seorang di antaranya warga negara Prancis. Dari kasus ini berhasil disita 170 gram hasis, 17 gram heroin dan sejumlah uang. Bulan sebelumnya terjadi 10 kasus dengan melibatkan 10 pel- aku yang seluruhnya orang Indo- "Keberhasilan dalam menanga- ni kasus-kasus narkotika yang ter- nesia. penyalahgunaan naza tesebut, Ia mengatakan, sekitar tahun katanya seraya mengatakan jika 1940 1960-an kasus penyalah- pencegahan tidak memungkinkan gunaan minuman keras (miras) baru ditindak dengan hukuman dan obat terlarang belum begitu yang lebih berat. banyak dibandingkan setelah Berdasarkan catatan di Kejati 1970-an sampai sekarang. Pen- Bali, dalam tahun 1993/1994 ter- Rektor Universitas War- ingkatan ini, merupakan dampak dapat 34 kasus narkotika dengan madewa, Prof. IGAG Puthra men- dari arus globalisasi pariwisata di melibatkan sebanyak 12 orang gatakan, dalam upaya menghin- mana perhubungan dan komuni- warga negara asing (WNA), se- dari penyalahgunaan narkotika, kasi berjalan lancar. Sayangnya, dangkan tahun 1994/1995 terdap- alkohol dan zat adiktif lainnya lajut dia, yang sangat mempri- at 63 kasus, yang melibatkan 13 (naza), dapat dilakukan bersa- hatinkan korban penyalahgunaan orang WNA. maan dengan promosi kepariwi- sataan di hotel, atau restoran. kan anak muda. obat terlarang tersebut kebanya- Gede L. Sudhira dari staf Di- nas Kesehatan Bali menyarankan, Menurutnya, salah satu damp- Sadar Hukum untuk menekan terjadinya pen- ak perkembangan kepariwisataan Asisten Tindak Pidana Khu-sus yalahgunaan naza ini hen-daknya adalah munculnya tempat hiburan Kejaksaan Tinggi Bali, Ruslan, dimulai dengan memahami dan yang sering menjadi ajang perte- S.H., mengatakan, sanksi hu-ku- mencintai serta menghargai kese- muan anak-anak muda. Kondisi man berat bukan satu-satunya pe- hatan diri sendiri serta menghin- ini, lanjut dia, dikhawatirkan se- mecahan dalam penanggulangan dari bahaya yang dapat ditimbul bagai arena penyalahgunaan mi- bahaya narkotika. Yang lebih pent- kan oleh naza tersebut. (sua/dir) Ulang Tahun TGBB PUNCAK peringatan ulang tahun ke-29 The Grand Bali Beach (TGBB) akan diadakan 1 November 1995. Tema peringatan ber- dirinya hotel perintis di Bali yang mulai beroperasi tahun 1966 ini adalah "Dengan Kebersamaan, Kita Tingkatkan Disiplin, Efisiensi dan Efektivitas untuk Menuju Sukses The Grand Bali Beach di Masa Depan". (075) Laris, Kaset "Gagenjekan" KASET gagenjekan kini semakin laris. Kesenian rakyat dari Karan- gasem yang dominan menggunakan instrumen dari mulut ini kini banyak digemari kalangan anak muda. Mereka memutar kaset ini di pos-pos siskamling setiap malam hari. Bahkan banyak disertai dengan meminum minuman keras. "Setiap hari 12 kaset jenis lagu tersebut terjual," kata Suryani, salah seorang penjaga di sebuah toko kaset di Jl. Supratman Denpasar, Minggu kemarin. (025) Retribusi Parkir ADANYA kenaikan retribusi parkir di Denpasar sejak bulan lalu, tampaknya belum sepenuhnya diterima dengan baik oleh masyarakat. Ini dituturkan, Made Subudi, salah seorang tukang parkir di Denpasar, Sabtu malam. Ketika minta bahwa harga kar- cis parkir kendaraan roda dua sekarang Rp 200, bukan lagi Rp. 100, ia sering diberi muka masem oleh masyarakat. "Ia mau mem- bayar, tetapi diiringi muka masem," ujarnya seraya mengatakan masyarakat tidak percaya kalau ada kenaikan biaya parkir. (025) Jangan Lupa Daratan dengan "Fast Food" SEMBOYAN empat sehat lima sempurna yang dikenalkan pada sekolah sejak di lagi. Jika IDI tak Kenal Kolusi dengan Apotek korang guru menanyakan hal tersebut, maka sang Denpasar (Bali Post) - nesia (IDI) Bali tidak mengenal istilah kolusi antara dokter prak- tik swasta dengan apotek, kecuali kerja sama bersyarat. Ketua IDI Bali dr. N. Mangku Karmaya mengatakan hal itu, Sabtu (21/10) ketika ditemui di Denpasar. Anggota Ikatan Dokter Indo- menurutnya biasa terjadi. Kata Karmaya, kerja sama ant- ara dokter dengan apotek pun tidak dilarang undang-undang. Namun, kerja sama yang diwujudkan oleh dokter praktik swasta dengan apotek merupakan suatu ikatan kerja yang harus mengikuti persyaratan. di apotek tersebut, dokter tidak berhak mengarahkan atau me- maksakan agar mengambil obat di apotek yang diajak kerja sama bersyarat tersebut," katanya. Kata Mangku Karmaya, tidak bisa menyalahkan kecurigaan masyarakat seperti itu, sebab masyarakat sendiri juga melihat sejumlah dokter praktik swasta se- lalu berdampingan dengan apotek. "Tetapi, masyarakat jangan kha- watir, hak pasien untuk mengam- bil obat di apotek mana pun tetap anak didik dengan tangkas menjawab apa dan bagaimana makanan empat sehat dan lima sempurna tersebut. ber mendatang, IDI Bali akan men- gadakan kegiatan ilmiah menyangkut Perkembangan zaman yang pesat sekarang ini, di sektor makan- masalah imunisasi. Imunisasi yang an pun terjadi "revolusi" di bidang jenis makanan, pola serta bu- dijadikan topik pembahasan ilmiah daya makan. Banjirnya restoran-restoran fast food di kota-kota be- merupakan salah satu masalah pent- sar belakangan ini seolah-olah ikut menyeret masyarakat menuju ing untuk disumbangkan kepada pe- budaya makan yang cenderung berisiko. merintah dan masyarakat. Dengan im- unisasi diharapkan mampu men- ingkatkan derajat kesehatan ma- syarakat secara menyeluruh. Puncak acara hari IDI di Bali diperingati sekitar bulan Novem- ber 1995 dipusatkan di Karangas- em. Ini dilakukan untuk pemer- hat tempat-tempat praktik dokter pun di samping dokter praktik ada dihormati oleh dokter," katanya. ataan penyebaran informasi kese- swasta kebanyakan berdampingan apotek, kalau pasien tidak bermi- HUT IDI hatan kepada masyarakat di selu- dengan apotek. Kecurigaan ini nat membeli atau menukar resep Menyambut HUT IDI, 24 Okto- ruh kabupaten di Bali.(08) Kerja sama bersyarat dimak- Ia membenarkan, belakangan sudkan, para dokter praktik swas- ini sering muncul kecurigaan ta pada dasarnya tidak boleh in- masyarakat terhadap dokter yang tervensi atau ikut campur tangan disinyalemen berkolusi dengan terhadap keputusan pasien tatka- apotek-lebih-lebih setelah meli- la menukar resep obat. "Meski- Kasus Adat sering Dimuati Kepentingan Politik Denpasar (Bali Post) - Kasus adat yang terjadi belakan- gan ini sering bermuatan politik, sentimen pribadi dan kepentingan kelompok tertentu. Kasus itu bukan- lah murni permasalahan agama, adat atau prajuru desa adat. Doktor Weda I Made Titib men- gatakan hal itu saat memberikan dharma tula, Minggu (22/10) di Gedung Kesenian Desa Adat Peca- tu. Dharma tula itu diikuti sekeha teruna-teruni, karang taruna dan guru-guru se-Kecamatan Kuta. Se- lain Titib, juga tampil Drs. I Made Rintia dari PHDI Badung. Titib mengatakan, kasus adat yang terjadi belakangan ini tidak banyak jika dibandingkan dengan jumlah desa adat seluruh Bali yakni sekitar 1.500 desa adat, "Dengan Dalam workshop tentang pola/gaya hidup modern dan nutrisi kecil yang berlangsung di Sheraton Convention Centre Nusa Dua beberapa hari lalu terungkap, untuk menekan dan memperlambat serangan kasus penyakit kardiovaskuler, gangguan pembuluh darah dan kencing manis, masyarakat jangan lupa daratan dengan mengkonsumsi fast food secara berlebihan. Sebaiknya untuk mencegah beberapa penyakit, masyarakat di- anjurkan kembali mengkonsumsi jenis makanan Indonesia, seperti yang dimaksud dalam semboyan empat sehat lima sempurna. da Menteri Kesehatan RI Prof. Sujudi juga mengingatkan hal sena- da. Menkes mengatakan, masyarakat Indonesia yang kini sedang demam fast food jangan sampai lupa daratan dan lupa dengan bu- daya bangsa sendiri. Makanan Barat yang dikonsumsi bisa mem- bawa dampak negatif terhadap kesehatan. "Ini bukan berarti masyarakat tidak boleh modern atau berubah, namun perubahan ini harus diantisipasi secara tepat. Termasuk perubahan pola makanan yang dikonsumsi," tegasnya. Menyinggung kehadiran fast food di kota-kota yang sedang berkembang, Sujudi mengatakan, fast food itu tidak saja berada di restoran dan rumah-rumah makan elite, tetapi juga di warung-warung kecil. Alasannya, warung-warung kecil maupun pedagang kali lima itu," kata pengurus PHDI Pusat fan dan kekuatan moral yang dimi- si", lebih banyak menyoroti peruba- Hubungan Luar Negeri itu. liki prajuru adat, pemuka agama, han generasi muda dan permasala- Dikatakan, apabila berpe- dan pemuka masyarakat akan mam- hannya. Dikatakan, upaya-upaya doman kepada hukum adat Bali, pu menangani berbagai kasus adat. untuk melestarikan Bali dengan ane keputusan seminar yang telah Selain menyoroti kasus adat ka kekayaan yang dimiliki patut di- ditetapkan oleh PHDI maupun yang berkembang selama ini, Titib lakukan oleh semua pihak. Terlebih Majelis Pembina Lembaga Adat juga berbicara kaitan antaragama, generasi muda dari kalangan pela- yang biasanya menyediakan nasi dan soto pun sudah tergolong (MPLA) Bali dan undang-undang adat, dan budaya Bali. Dia melihat jar dan cendekiawan Hindu menjual jenis makanan fast food. "Soto yang berasal dari daging yang berlaku, kasus-kasus itu se- masih ada kerancuan antara penger- hendaknya terpanggil melakukan olahan mengandung lemak tinggi," kata Sujudi memberi alasan. benarnya mudah diatasi. Untuk tian adat, agama dan budaya Bali di karya-karya nyata. Pola makanan ala Indonesia, lanjut Menkes, yakni empat sehat memecahkan masalah ini kata masyarakat. Desa adat dengan ban- Ketua Panitia Dharma Tula, I lima sempurna akan mampu menekan dan memperlambat proses Titib sangat ditentukan oleh kebi- jar-banjarnya adalah lembaga ma- Wayan Raka Sosiawan mengatakan, penyakit kardiovaskuler, pembuluh darah dan kencing manis. Jenis jaksanaan prajuru desa adat. syarakat umat Hindu sepenuhnya dharma tula ini diadakan untuk makanan itu meliputi makanan yang banyak mengandung serat dan "Sekarang yang diperlukan ad- berdasarkan agama. Secara nyata meningkatkan pemahaman yang buah-buahan. alah iktikad baik semua pihak," dasar keagamaan itu dapat dilihat jelas dan benar tentang desa adat. tegasnya. Menangani kasus adat, kata dia, perlu diperhitungkan faktor psikol- ogis. Masyarakat Bali umumnya ingin dihargai. Pelecehan dan se- jenisnya akan menimbulkan keters-, ters- Dikatakan, negara-negara maju seperti Jerman, Filipina, Afrika pada Kahyangan Tiga dan upacara Mengidentifikasi kemung-kinan Selatan sudah sejak dulu meninggalkan gaya hidup modern yang agama yang berlangsung di desa konflik dalam masyarakat di desa ditandai dengan mengkonsumsi fast food secara berlebihan. adat, seperti Tawur Kesanga, Ngus- adat. Selain itu, dapat membedakan Masyarakat di negara-negara ini, lanjut Menkes, sudah kembali ke abha Desa, dll. yang mana kasus adat dan mana pola konsumsi makanan ala negara masing-masing. Akibat dari hal Drs. Made Rintia dengan ma- yang bukan. Berusaha memberikan ini, masyarakat di negara-negara tersebut sudah berhasil menurun- kalah yang berjudul "Eksistensi kontribusi pemikiran sebagai suatu kan kasus-kasus penyakit seperti penyakit jantung, pembuluh darah/ kan-akan masyarakat Bali tak ber- niggung akan menjadi sentimen Generasi Muda terhadap Pelestari- langkah strategis bagi peningkatan hipertensi dan kencing manis i- daya menghadapi permasalahan badi yang sulit disembuhkan. Keari- Antisipasi Pariwisata dan Globalisa- adat dan agama. (023) PDAM Badung akan Sesuaikan Tarif Air Minum Denpasar (Bali Post) - Dalam waktu dekat, PDAM Ba- dung akan mengadakan perubahan golongan tarif dan penyesuaian tarif air minum. Persentase perubahan tarif itu masih dalam penelitian. Demikian kan lebih dari satu orang itu sekitar pukul 04.00 dini- Dirut PDAM Badung Ir. Uki Ashardijatno usai apel HUT Ke-19 PDAM Badung di Peguyangan, Sabtu (21/10). Sekitar pukul 20.00 wita rumah milik Puspaadi ke- betulan ditinggal penghuninya. Maling dengan leluasa memboyong TV Goldstar 20 inchi dari kamar tamu le- wat jendela yang dicongkel sebelumnya. Baru akan men- inggalkan rumah korban, Made Losin tetangga korban memergokinya. Ia melihat bungkusan dan seseorang ber- Jari menuju daerah semak-semak dalam kegelapan. "Saya hari memasuki rumah No 33A, Dengan merusak pintu mendengar suara "bug" yang mencurigakan," ujamya. pagar depan, maling dengan aman dapat memindah- Teriakan maling Made Losin mengundang warga kan mesin fotokopi yang ditempatkan di ruang depan Gang Anggrek berhamburan keluar menuju tempat toko. Mendengar suara aneh, dua penghuni rumah/toko kejadian. Sambil menghubungi petugas kepolisian sek- terbangun. Namun sayang, mesin fotokopinya sudah tor kota, anggota warga terus mengadakan pengejaran, diangkut dan langsung dilarikan dengan mobil menuju namun tidak berhasil menangkap pelaku pencuri, cuma arah utara Jalan Kenyeri. (046/025) Kartu Sehat Pembangunan di sektor kesehatan, kata Menkes, telah banyak menunjukkan keberhasilan. Di antaranya adalah harapan hidup bisa diperpanjang dan keberhasilan menekan angka kelahiran. Di samping keberhasilan tersebut, banyak pula kendala yang ditemui. Salah satu contoh sampai sekarang, sekitar 20 persen golongan tarif air minum didasar- Air yang dibeli dari Gianyar yak- dilayani PT Tirta Artabuana Mulia masyarakat Indonesia terutama di daerah IDT (Inpres Desa Tert- kan atas golongan sosial, non-nia- ni 30 liter per detik dengan harga yang saat ini juga mengembangkan inggal) belum mendapat pelayanan kesehatan yang memadai. Un- ga, niaga, industri, kran umum dan Rp 370 per M3 dipakai untuk men- jaringan distribusi. Alternatif lainnya tuk mengatasi persoalan ini, lanjut Menkes, pemerintah Indonesia pelabuhan. Besarnya tarif tergantung suplai kebutuhan air bersih di seki- mengantisipasi wilayah Badung Se- dalam hal ini Depkes terus mengupayakan pembangunan fasilitas dari struktur pembebanan. Tak ada tar Penatih, Kesiman, Tohpati dan latan estuary reservoar 300 liter per kesehatan di daerah IDT seperti pengadaan puskesmas, puskesmas detik, sehingga tahun 1997 PDAM pembantu dan puskesmas keliling, dan pemberian kartu sehat bagi penggolongan tempat strategis. sekitar bypass Tohpati-Sanur. Sementara wilayah Denpasar Badung akan memiliki kapasitas penduduk yang kurang mampu. Sampai saat ini jumlah pelanggan Dengan memiliki kartu sehat tersebut, masyarakat bisa bebas dari PDAM Badung 40.122 sambungan Selatan dari Kepaon, Perumahan produksi 1.740 liter per detik. Pada Apel HUT Ke-19 PDAM, biaya pengobatan, baik di puskesmas maupun di rumah sakit. Berarti termasuk pelanggan yang dilayani Kodam, Benoa dll yang kebutuhan PT Tirta Artabuana Mulia 3.156 aimya juga meningkat diantisipasi Dirut PDAM Badung Ir. Uki pemerataan pelayanan kesehatan di Indonesia bisa dipercepat. dengan menambah debit air di in- Ashardijato minta aparatnya men- sambungan. Gubernur IB. Oka mengakui daerah ini dihadapkan pada masalah Perhitungan perubahan tarif air Membeli Air dari Tabanan stalasi pengolahan air Tukad Ayung ingkatkan efisiensi dan produktivi- gangguan kesehatan ibu dan anak, terutama di desa-desa terting- minum tersebut, menurutnya, masih Uki mengisyaratkan perubahan III. Instalasi ini telah dipelaspas 16 tas perusahaan. Lebih-lebih di ten- gal. Untuk mengatasi kendala tersebut, Pemda Bali bersama Kan- dikaji dari beberapa aspek. Di ant- tarif tersebut terkait dengan pengem- Oktober lalu. Instalasi ini diharap- gah upaya pemerintah menggalak- wilkes Bali secara berkelanjutan membina kesehatan masyarakat aranya kenaikan tingkat inflasi, bangan jaringan perpipaan air mi- kan beroperasi penuh awal Desem- kan budaya bersih dan budaya antre IDT di Bali. Buah Segar kenaikan harga bahan kimia, upah num yang membutuhkan dana yang ber 1995. sebagai implementasi gerakan disi- Khusus wilayah Badung Barat plin nasional. Pakar penyakit dalam FK Unud-RSUP dr. Dwi Sutanegara, DSPD tenaga kerja, penggunaan pipa baja cukup besar. "Kebutuhan air bersih Dengan semakin kritisnya sum- yang juga membidangi penanganan penderita kencing manis men- dan listrik. Sedangkan perubahan terus meningkat, sumber air baku di mulai Jl. Gatot Subroto ke Kerobo- golongan tarifnya akan disesuaikan Denpasar sudah terbatas dan tercer- kan, Dalung, Canggu diantisipasi ber air di Badung dan Kodya, dia gatakan, untuk memerangi jenis makanan fast food, penderita atau besar. Di satu pihak akan menimbulkan pula permasala- dengan strategis tidaknya letak ru- mar," ujarnya. Lagi pula Badung dengan meningkatkan kapasitas air mengimbau agar masyarakat bersa- masyarakat umum dianjurkan supaya lebih banyak mengkonsumsi han yang cukup kompleks. Ap i PT Telkom mah sebagaimana yang telah diber- (Kuta dan Nusa Dua) dan Denpasar yang dibeli dari Tabanan. Karena itu ma pemerintah memelihara sumber jenis makanan berserat dan buah-buah segar. lakukan pada perda retribusi keber- sihan. "Rumah dekat jalan besar dan strategis seperti di Renon berbeda tarifnya dengan rumah sangat sed- erhana," katanya. Dijelaskan, selama ini peng- Ditandatangani, PKS Telkom dan Kejati Denpasar (Bali Post) - Piagam Perjanjian Kerja Sama (PKS) di bidang hu- kum antara PT Telkom Divisi Regional VII dengan Kejaksaan Tinggi (Kejati) di seluruh kawasan Indone- sia Timur dan Bali, dilaksanakan Sabtu (21/10) di Natour Kuta Beach. Koesprawoto, Kadivre VII, atas nama PT Telkom menandatangani PKS secara bergiliran dengan AAG Ngurah, S.H. (Kajati Bali), Iskandar, S.H. (Kajati NTB), M.A. Rachman, S.H. (Kajati NTT), Drs. Sasmardan Lubis, S.H. (Wakajati Timtim), P. Hutagalung, S.H. (Kajati Sulut), Marjono, S.H. (Kajati Sulteng), Soewar- so, S.H. (Kajati Maluku) dan Antonius Sujata, S.H. (Kajati Irian Jaya). Koesprawoto mengatakan, Divisi VII yang berpu- akan melaksanakan go public dan kerja sama opera- sional dengan pihak swasta dan luar negeri. Hal ini memerlukan lebih banyak aspek legal dalam kegiatan- nya mengelola bidang telekomunikasi. Karena itu PT Telkom, kata dia, memerlukan bantuan Kejaksaan Ting- gi yang berkompeten di bidang hukum. Kajati Bali, AAG Ngurah mengatakan, kesada- ran hukum masyarakat sudah semakin meningkat. Ini menuntut sikap pembuat keputusan lebih jujur dan berhati-hati. Dikatakannya, tujuan penandatangan ini sebagai ter- umus pada pasal 27 ayat (2) UU No 5/1991 adalah me- manfaatkan kedudukan Kejaksaan sebagai pengacara sat di Ujungpandang memiliki daerah operasi di 10 negara dalam usaha bersama menegakkan kewibawaan propinsi, memiliki potensi sumber daya yang sangat pemerintah dan mengamankan aset negara.(*) Gelar Reuni Akbar SMAN 5 - SMPP Membantu Teman, Membantu Sekolah REUNI sebenarnya tidak hanya bemuansa hura- membantu yang kurang mampu. hura, berkunpul melepaskan rindu, kemudian pergi ke rumah masing-masing. SMAN 5 - SMPP Den- Dua Sektor Kepala Sekolah SMAN 5 Denpasar, Drs. Nyo- pasar mengadakan reuni bukan dalam rangka itu, man Rupa mengatakan salut dengan keinginan alumn- melainkan menjalin ikatan emosional antara alum- inya untuk bergerak dalam dunia usaha dan keuntun- nus untuk saling membantu sesama teman, kemudi- gannya dipakai untuk kepentingan sekolah. an membantu sekolah. Bagaimana bisa? Menurut dia, ikatan alumni SMAN 5 sebenamya tahun lalu sudah ada, namun karena sibuk, pengurus- nya jarang bisa berkumpul. Akhimya dimantapkan kali ini guna melanjutkan rintisan terdahulu. Pada malam reuni akbar SMAN 5-SMPP, Sabtu malam (21/10) di sekolah setempat, 550 alumni Sekolah Menengah Persiapan Pembangunan (SMPP) dan SMAN 5 Denpasar yang cikal bakalnya dari Ikatan alumni ini kata dia, akan membantu sekolah SMPP dari angkatan 1977 hingga tamatan 1995 di dua sektor. Pertama, sektor sosial. Para alumni yang berkumpul bersama membentuk sebuah lembaga. sudah sukses menempuh pendidikan tinggi diharapkan Panitia melihat ada segi fragmatis mengumpulkan bisa membantu sekolah dalam hal memberikan penge- kembali para tokoh-tokoh SMAN 5 ini. Atas dasar tahuan pengayakan (pendalaman) kepada siswa di itu panitia I Nyoman Japa berinisiatif memanggil SMAN 5. Hal ini penting untuk menambah wawasan secara berantai alumni SMAN 5 Denpasar temasuk akademik siswa SMAN 5 yang akan melanjutkan yang sudah suskes di bidang dunia usaha. studinya ke perguruan tinggi. Kedua, di sektor ekono- mis bisa dimanfaatkan saling menimba pengetahuan mengelola perusahaan. "Ini ide yang bagus dan mu- ngkin petama kali dilakukan di Bali," ujarnya. Alumni SMAN 5 ini dikatakan Japa, kebanyakan bergerak di bidang wirausaha. Ada yang memiliki toko swalayan. Maka munculah ide antar alumni untuk membentuk sebuah lembaga perusahaan yang Menurut Nyoman Rupa, sekalipun berada di daer- bergerak di bidang suplayer. Mereka sudah mereka reka nama yakni PT Sami Kencana. Sahamnya dari semua alumni. Dengan cara demikian, kata Nyoman Japa, para alumni bisa ditampung di perusahaan terse but, hasilnya juga dipakai untuk membantu kegiatan akademis di sekolah. ah paling selatan di Denpasar, SMAN 5 setiap tahun tidak pemah kekurangan siswa. Bahkan sisten intra- kurikulemya yang menggunakan metode kelas ber- jalan yang diadopsi dari Inggris mampu menjadikan sekolah ini sebagai sekolah favorit. Sekolah ini, kata Rupa, mulai tiga tahun lalu mem- Malam reuni akbar SMAN 5-SMPP ini juga di- berikan kursus kumputer dengan biaya murah kepada pakai untuk meningkatkan hubungan emosional antar semua siswanya. Dengan harapan setelah tamat semua sesama alumni. Salah satu pesan yang disampaikan siswa memiliki nilai plus dan siap terjun di mayarakat. alumnus SMAN 5 Denpasar, Sarma, S.E. adalah agar Lalu mengapa alumni SMAN 5 kebanyakan bergerak ikatan emosional antara sesama alumni itu diaplikasi di sektor swasta? "Kemungkinan ilmu ekonominya di kan dalam bentuk membantu para alumni SMAN 5 sini lebih tajam. Saya senang mereka tidak tergantung dalam mencari pekerjaan. Pendeknya, yang mampu, hanya menjadi PNS saja," ujamya. (sue) tergolong daerah defisit air. Untuk memenuhi kebutuhan ini, PDAM Badung tak cukup hanya membeli air dari Gianyar. Menurut rencana PDAM Badung juga mem- beli air dari Tabanan. Berdasarkan hasil beberapa penelitian menunjukkan, makanan PDAM Badung saat ini memasang air, baik melalui pemeliharaan hu- tiga jenis pipa berdiameter 100, 300 tan dan tanaman di sekitarnya mau- berserat dan buah-buah segar berfungsi efektif untuk memperlam- dan 600 dim (decimeter-red). "Kalau pun mencegah terjadinya pencema- bat proses serangan kasus penyakit jantung, stroke, kencing manis memasang pipa besar, terbentur pada ran demi mempertahankan sumber dan sejumlah jenis penyakit lainnya. Menurut dia, makanan yang dana," ujarnya. Sementara untuk air untuk air minum dan kepentin- banyak mengandung serat ternyata mampu juga memperlambat wilayah Kuta, Pecatu dan Nusa Dua gan lainnya. (029) serangan kanker. (dra/pal) Seminar Pendidikan di IKIP PGRI Bali Belum Ada Perlindungan Hukum bagi Guru Peranan IKIP Mantan Kakanwil Dep- dikbud Drs. Dewa Putu Ten- gah yang tampil sebagi prak- tisi pendidikan lebih bany- GURU yang patut ditiru dan digu- gusai iptek akan memanfaat- gu" memiliki tanggung jawab moral ter- kannya untuk tujuan priba- hadap dunia pendidikan. Sebagai insan di. "Karena itu, iptek dan pendidik, profesi guru jangan dianggap spritual harus seimbang, enteng dan menyenangkan. Di tengah ucap Redha. tanggung jawab moral itu, ada hal yang perlu dipertahankan dan tingkatkan yaitu komitmen dan kompetensi tenaga pen- didik. Bagaimana caranya? Rektor IKIP PGRI Drs. Redha Gunawan sebelum seminar mengatakan, guru memegang peranan dalam proses pendidikan dan titik sentral proses pem- bangunan. Mereka berfungsi sebagai me- diator budaya. Melalui sang guru inilah diharapkan nilai-nilai budaya bisa ditu- larkan ke anak didik. Sama halnya dunia wartawan yang tergabung dalam organ- isasi profesi Persatuan Wartawan Indo- nesia (PWI), guru pun mempunyai organ- isasi profesi yang tergabung dalam PGRI. Namun di balik itu, guru seringkali mendapat kritik yang menyakitkan - disebut guru yang tak bermoral dll. Ane- hnya, kata Redha, sampai saat ini belum ada perlindungan hukum bagi guru. "Jika seorang guru memukul murid, maka per- buatannya termasuk penganiayaan," ka- tanya. Jika guru dipukul muridnya, sang guru tak mendapat perlindungan hukum. Yang baru diatur adalah etika guru. Terhadap kondisi guru ini pakar hukum diharap memberikan jalan keluar yang terbaik, supaya guru bisa aman (terlindungi) dan eksis mengajar. Guru dan iptek tak dapat dipisahkan. Lalu sejauh mana kemajuan iptek ini bisa dimanfaatkan dalam meningkatkan kual- itas pendidikan? Mengutif ucapan Men- ristek BJ. Habibie perlu ada keseimban- gan antara iptek dan spritual. Apabila iptek didewa-dewakan orang yang men- IKIP PGRI Bali, Sabtu (21/10) menggelar seminar pen- didikan tentang Peranan dan Eksistensi Tenaga Guru dan Pendidikan pada Abad Ke-21. Tampil sebagai pe- makalah, mantan Kakanwil Depdikbud Bali Drs. I Dewa Putu Tengah dan dosen Faksas Unud Dr. I Gst. Made Sutjaja, M.A. Seminar sehari ini berkaitan dengan dies natalis dan wisuda sarjana IKIP PGRI periode 1995/1996. Bali Post melaporkan berikut ini. harus ada keseimbangan ant- pada bangsa dan negara? ara komitmen dan kompe- Kalau berbicara ideal, menurutnya, tensi (keahlian). Banyak guru guru harus memiliki watak mulia dan yang pintar, namun komit- pengabdian yang tulus, di samping ke- mennya rendah, sehingga mampuan akademik dan praktisi dalam acap kali "mengerjakan" ke- menunjang profesi. pala sekolah. Misalnya, Putu Tengah banyak menemukan guru sering membuat surat yang komitmennya kurang atau rendah. kaleng, usil, dan menjelek- Kebanggaan sebagai profesi guru ham- jelekan kepala sekolah. pir tak ada. "Gejala ini akan terus ak menjelaskan istilah yang masih harus diketahui guru, yaitu UUD '45, Penataran guru yang sering diadakan, berkembang, jika kesadaran guru yang rancu, Misalnya antara profesi, profe- GBHN 1993, dan UU NO.2 tahun 1989 berdasarkan hasil penelitian Bank Dun- bersangkutan belum tumbuh," kata Ten- sional, dan profesionalisme. Pemahaman yang mana semua mengacu pada pen- ia, kata dia, tidak ada pengaruhnya ter- gah. Karena rasa bangga dan percaya istilah ini penting karena menyangkut ingkatkan profesionalisme guru. Atas hadap proses belajar mengajar. Bagaim- kurang maka untuk meningkatkan pro- tanggung jawab guru sebagai insan pen- dasar ini, dunia pendidikan di Indonesia ana sebaiknya? "Dikembalikan kepada fesionalisme menjadi terhambat pula. didik. Menurut Tengah, istilah guru co- akan mampu tampil sejajar dengan pen- pribadi guru, maukah dia menerapkan Dewa Putu Tengah dan Sutjaja meli- cok dipakai di SD, SMP dan SLTA, se- didikan di negara Barat. Lalu apa tantan- materi penataran itu dalam proses bela- hat tantangan guru di abad 21 nanti ad- dangkan tenaga pendidik lebih pas di- gan guru di abad ke-21? jar mengajar," tanya Dewa Putu Tengah. alah peningkatan kualitas guru. Lebih- gunakan pada tingkat perguruan tinggi. Jelas di sini guru dituntut ikut aktif Dr. I Gst Made Sutjaja, M.A. yang lebih Bali sebagai tujuan wisata Indone- Dewa Putu Tengah juga menjelaskan meningkatkan profesionalitasnya. Dewa tampil sebagai pembicara kedua menyoroti sia dan internasional, guru juga dituntut secara teknis- landasan dasar yang Pt Tengah mengatakan guru yang baik soal profesi guru dalam latar belakang sos- menguasai bahasa asing, tanpa mengen- iokultur di Bali. Dalam sistem pendidikan yampingkan muatan lokal bahasa daer- modern, kata dia, kewajiban guru dan mu- ah. Warisan budaya itu sangat memega- rid tidak sama. Guru wajib melaksanakan ng peranan penting dalam perkembangan tugasnya mengajar dan murid wajib men- pariwisata yang pesat ini. Ball Post/dok GURU-Guru selalu salah" bila berhadapan dengan masalah anak didik. Kalau guru salah, semua menuding. Akan tetapi jika ia dipukul siswanya belum ada hukum yang melindunginya. erima apa yang diberikan guru. Tradisi Hin- Menurut Sutjaja, penguasaan bahasa du-Bali, filsafat guru luas maknanya. Guru asing baik lisan maupun turtulis sangat pribadi, yang dianggap anggota ma- penting. Begitu juga penguasaan pengop- syarakat sebagai tempat "meguru" (bergu- erasian- elektro-mutakhir, seperti ko- ru). "Dalam konsep tadi, kepatuhan, ket- mputer. aatan, dan kesetiaan patut ditunjukkan ke- Dikatakan, di luar tujuan kurikuler pada guru bila seorang hendak berguru," yang bersifat akademik, tujuan pendidi- kata Sutjaja. kan yang bersifat kebijakan politik dan Dalam peningkatan sumber daya tujuan budaya dipaksa oleh berkem-bang- manusia yang berorientasi pembangunan, nya perekonomian (dalam hal ini indus- katanya, murid adalah sasaran dan objek tri pariwisata). Pengkajian ulang penga- pembelajaran dari apa yang dituangkan jaran dan penguasaan bahasa asing tidak dalam kurikulum. Akan ke mana mereka semata-mata sebagai tujuan akademik, digiring sangat tergantung dari filsafat tetapi juga semacam tuntutan lokal. pen-didikan yang dianut. Apakah mere- Tuntutan ini dianggap memi-liki tujuan ka dikembangkan menjadi manusia sos- praktis dalam menunjang kehidupan, ial dengan intelek tinggi, atau manusia kata dosen kelahiran Denpasar 2 Okto- dengan intelek tinggi yang mengabdi ke- ber 1994 ini. (sut) Senin Kliwon, 23 Okt KESULITAN - Kek beberapa desa m juang memperole ber lainnya. Bantua Peman Negara (Bali Post) - Pembinaan yang dilak mas dengan cara memberi upaya pemandulan peranan mang ada menilai, pember sudkan untuk mengalihkan organisasi kepemudaan da praktis. Hal itu ditegaskan Bu dugosa, S.H. ketika memb Sekeha Teruna-teruni deng Jembrana, di Gedung Mend Bupati menegaskan, bantu lama ini mumi untuk men Karena rata-rata ormas yan belum mampu mandiri, di Selain minta agar jang peranan politik, Indugosa tidak sampai menimbul Karenanya, seluruh ormas Turun Me Singaraja (Bali Post) - Tanaman vanili di Ba gan penyakit busuk batan di daerah Bali khususnya runan yang sangat menco Kepala Dinas Perkebun Swarjaya, baru-baru ini. "Upaya mengembal penghasil vanili terbesar utama mengatasi serang ujamya. HinggaAgustus 1 batang pada tanaman va rangan 112,951 ha terdiri ha dan serangan berat 35 Permasalahan yang penyakit vanili ini antara pan teknologi mencakup anaman dan pasca-panen akan sesuai anjuran. Poh fungsi baik, sehingga be buhan tanaman dan prod Luas areal pertanaman Bung Ha Amlapura (Bali Post) - Ketua Umum DPP C canakan akan melakukan k Timur mulai 7 November diselingi bertatap muka de diawali dengan kehadiran Candra Bhuwana Amlap di Semarapura, keesokan Sekretaris DPD Golkar K gu kemarin. Menurutnya, dipastik Bung Harmoko diikuti pu politik berlambang ber Harmoko kepada Ketua I I Ketut Arga Arga, ketik Balai Sidang Senayan, Ja juga Camat Karangasem PDI B MENANGGAPI beberapa DPC PDI d Ketua Umum DPP F siden, DPD PDI Bal bersedia berkomentar sikap tentang figur pre tua Dewan Pertimbang Putra kepada Bali Po Ditemui ketika me se-Kecamatan Banja Dawan, di Banjar Kar Bupati Klungkung it partai berlambang ban perlu proses pendewas ang, kami cenderung ih baik berdiam diri," di balik sikap merunc lempem. "Pernyataan bagi kami nanti pas kilahnya. Senada dengan An Bali Ida Bagus Putu bicara mengenai calo "Namun, kami buka itu nanti kita selar perkembangan zaman jangka pendek, pihak pada warga banteng 2cm Color Rendition Chart