Arsip

Halaman Artikel

Halaman Lainnya

Konten

4cm Kliwon, 23 Oktober 1995 Senin Kliwon, 23 Oktober 1995 Bali Post HALAMAN 7 ZU A EMAS MERDEKA Memberi Lebih MERATA kami perpanjang NYA 8 TA DAPAT ULANG En prisy sq iqsie THER E&GRAND DELUXE) F3.6 Ban) ditambah ongkos kirim. lan bisa 2-3 tahun. kesempatan emas waran khusus dan k memiliki produk ya melalui ACC. COMPANIES kemudahan N HINGGA MBER 1995 i segera & Dealer terdekat MOBIL TERNATIONAL S OPERATION U 3681 Harian untuk Umum Bali Post Pengemban Pengamal Pancasila Terbit Sejak 16 Agustus 1948 Tajuk Rencana Alternatif Pemecahan Pengangguran Terdidik ebabkan ketidaksesuaian antara 821 dengan kesempatan kerja yang Kolom KETIDAKSERASIAN laju pembangunan antara daerah perkotaan dan jenis pendidikan yang diperoleh Petani Kita pedesaan telah mengakibatkan timbulnya arus urbanisasi. Tenaga kerja yang ada, maka out put pendidikan itu mengalir pindah ke kota sebagian besar merupakan tenaga terdidik. Di lain kembali menjadi pengangguran terdidik. Untuk itu, pendidikan pihak, proses pembangunan di perkotaan ternyata tidak berjalan secepat per- dan latihan tenaga kerja dapat tambahan tenaga kerja tersebut, sehingga tingkat pengangguran di perkotaan diajukan sebagai salah satu ke- Potensi Ketegangan Sosial dari Kesenjangan Ekonomi jauh lebih tinggi dibandingkan dengan daerah pedesaan. Ketimpangan antara mungkinan untuk mengendalikan tingkat pengangguran terdidik. Perencanaan kota perlu dip- BERDASARKAN pengamatan kita, kesen- berakar, sedangkan tokoh-tokoh informal dib- penawaran dan permintaan tenaga kerja memaksa angkatan kerja terdidik me- jangan ekonomi yang berlangsung, yang di- erantas atau direnggut ke atas, hingga tak nerima jenis pekerjaan yang lebih rendah dari tingkat pendidikannya. Turun- indikasikan dari sejumlah indikator kesenjan- berakar lagi. Kondisi ini menurut pengamat nya tingkat pekerja tidak penuh di sektor jasa bisa jadi disebabkan oleh be- gan pendapatan, penguasaan harta produk- psikologi-sosial tadi, menyebabkan terbentuk- tif, akses perolehan sumber daya ekonomi, nya kelompok masyarakat yang sangat sum- sarnya tenaga-tenaga yang terserap di sektor informal. Apalagi selama ini sek- informasi ekonomi strategis, telah sampai ir, mudah diikat ikatan yang sangat irasional, tor informal di perkotaan dianggap sebagai katup pengaman bagi ledakan ten- pada keadaan yang sedemikian rupa, men- sehingga mudah diajak untuk tidak percaya aga kerja. imbulkan keresahan yang mengandung po- atau memusuhi seseorang. tensi ketegangan sosial. Dari segi psikologi-sosial, keresahan yang antara lain diakibatkan kesenjangan ekonomi, makin intens dan masif. Hal itu kalau diseder- hanakan dapat membawa dua implikasi. Per- tama, keresahan yang menimbulkan ketidak- berdayaan dapat menumbuhkan "penarikan diri" secara sosial (social withdrawal), yang kemudian melahirkan sikap apatisme secara sosial. Kedua, keresahan dapat menimbulkan reaksi balik dalam bentuk "perlawanan," yang dalam bahasa psikologi disebut agresi sosial. Agresi sosial ini merupakan pemicu terjadin- ya ketegangan sosial. Dalam konteks tersebut menarik untuk dis- imak pendapat yang disampaikan seorang ahli psikolog-sosial Sartono Mukadis, dalam wa- wancaranya dengan sebuah harian Ibu Kota beberapa hari lalu. Menurut psikolog ini, keresahan yang ter- jadi di masyarakat tidak memperoleh penyalu- ran, akibat mampatnya saluran komunikasi, yang kemudian berakibat terjadinya berbagai peristiwa kebringasan massa. Mampatnya sa- luran komunikasi ini, menurut ahli psikologi sosial tersebut, karena adanya kesalahan dalam sistem yang berupa kerancuan dalam sistem informasi. Kerancuan dalam sistem in- formasi menimbulkan kebingungan dalam masyarakat dalam upayanya memperoleh in- formasi yang benar dan dapat dipercaya. Menurut Sartono, tokoh-tokoh formal tidak Psikolog dari Universitas Indonesia ini, de- ngan amat cerdik telah menggambarkan kon- sekuensi psikologi-sosial yang diakibatkan kosenjangan ekonomi dan sosial yang telah berlangsung. ikirkan juga dengan seksama, khususnya dalam perluasan kota yang mencakupi wilayah pede- saan. Rencana perluasan kota dapat mendorong perkembangan spekulasi tanah oleh orang-orang kota yang akan membeli tanah pertanian dengan harga murah. Angkatan kerja yang berumur man dan Donald R. Cressey men- depan di mana mereka ambil Jika hal ini tidak dapat dicegah, 20-24 tahun dan berpendidikan gatakan, kesulitan bagi pengang- bagian, bukan revolusi, melain- maka semakin bertambah orang SLTA, akademi dan universitas gur adalah lebih dari sekadar kan aksi pembakaran, penyeran- desa kehilangan lahan pertanian menganggur. Pengangguran yang berusia 15-24 tahun dan belum kawin Oleh Anselmus Eda Ahol yang terpaksa menganggur atau berkurangnya penghasilan, teta- gan dan intimidasi langsung ter- atau lahan pertaniannya kian sempit. Menurut Jeffrey G. Wil- Dalam konteks kesenjangan dan dampa- bekerja tidak penuh dapat mera- pi mereka juga kehilangan harga hadap lawan-lawan politiknya. Masalah pengangguran tidak liamson, tingginya tingkat pen- knya secara psikologi sosial, kembali kita di- sa frustrasi, karena mereka mera- diri dan pekerjaannya, secara ingatkan beberapa hal strategis berikut ini. sa betapa mereka telah bersusah demikian mereka dapat meng- bisa didekati sebagai pemboro- gangguran usia muda di kota Pertama, kesenjangan ekonomi yang telah payah belajar selama 3-6 tahun, hindari kelompok sosial yang ter- san tenaga kerja yang dapat tidak semata-mata disebabkan berlangsung bukanlah persoalan ekonomi se- mengikuti pendidikan. Pengang- dahulu dan teman yang bekerja. menghambat pertumbuhan eko- oleh adanya urbanisasi usia mata-mata, sehingga instrumen kebijakan guran dan pekerja tidak penuh Ketiadaan hubungan sehari-hari nomi saja. Pendekatan demikian muda, tetapi juga disebabkan ekonomi untuk melakukan terapi terhadapn- merupakan salah satu bentuk dan persahabatan dengan teman terlalu menekankan pada aspek oleh adanya perkembangan pen- pemborosan sumber daya manu- yang bekerja menyebabkan me- tenaga kerja hanya sebagai duduk alamiah yang disebabkan ya, sangat diperlukan, tetapi tidaklah cukup sia. Investasi pada sumber daya reka merasa hidupnya tidak be- produksi. Kenyataan menunjuk- oleh tingginya angka kelahiran memadai. Kedua, kesenjangan yang berlang- manusia pada akhirnya dibiarkan dan rendahnya angka kematian di sung, bukan lagi persoalan ekonomi semata- kota. Oleh karena itu, laju per- mata, tetapi telah mengandung muatan tumbuhan penduduk perlu dite- psikologi-sosial yang intens yang sudah tentu kan serendah mungkin. Dengan berdampak pada psikologi-politik, dengan dapat bertahan menganggur, rarti. Mereka melihat dirinya di- kan bahwa pengangguran terbu- demikian, program keluarga be- implikasi politik yang luas. Ketiga, mampat- nya saluran komunikasi sosial, di mana salu- karena mempunyai keluarga atau anaktirikan dan dirugikan oleh ka sebagian besar terdiri dari rencana sudah sangat mendesak ran ini semestinya secara normatif dapat ber- kerabat yang dapat menunjang tata kehidupan yang tidak adil. mereka yang berusia muda dan untuk lebih ditingkatkan. hidupnya. Namun, bila masa Perasaan ketidakadilan dan tidak terdidik. Pengangguran juga Perimbangan antara kota-desa peran sebagai mekanisme "katup pengam menganggurnya berkepanjangan, berguna para penganggur meru- mempunyai dimensi psikologis yakni apa yang dapat dilakukan an" yang dalam jangka pendek berfungsi maka hal itu akan dapat memper- pakan arena yang empuk bagi yakni hilangnya rasa percaya dan dengan segera adalah upaya men- sebagai peredam ketegangan, semestinya berat beban tanggungan keluar- petualangan politik yang dapat harga diri. Di samping itu, pen- dorong peningkatan pendapatan membuat semua pihak yang mempunyai oto- ga atau kerabatnya. Semakin mengganggu stabilitas nasional. gangguran juga berdimensi sos- petani melalui produktivitas ritas dalam pengembangan sistem komuni- rendah tingkat sosial ekonomi Jika perasaan demikian diderita ial, karena pengangguran meru- dalam sektor pertanian. Perbai- kasi politik mawas diri. Keempat, timbulnya keluarga atau kerabatnya, maka oleh para penganggur di perko- pakan beban bagi keluarga atau kan tingkat pendapatan petani apatisme sosial, demikian pula agresi sosial, semakin kecil daya tahan mere- taan, maka dapat menjadi kere- kerabatnya. Pengangguran dap- sangat berguna agar perbedaan yang dilahirkan kesenjangan ekonomi, adalah dampak sosial yang tidak saja negatif, tetapi ka untuk menanggung pengang- sahan sosial. Keresahan sosial at menjadi massa sukarela yang tingkat pendapatan orang desa guran. Di lain pihak penganggu- politik yang dapat mengganggu potensial bagi revolusi sosial, tidak semakin jauh dari tingkat juga destruktif terhadap upaya besar pem- ran bagi yang sudah kawin ter- pertumbuhan ekonomi dan poli- jika tingkat pengangguran telah pendapatan orang-orang yang bangunan. hadap kehidupan keluarga adalah tik, mengingat fungsi kota se- melampaui titik jenuh. Maka dari tinggal di kota. Dengan demiki- seorang suami yang menganggur bagai pusat kegiatan sosial, ad- itu, masalah pengangguran harus an, arus penduduk dari desa ke sering merasa bahwa ia telah ministrasi pemerintahan dan didekati secara holistik, seperti kota secara berlebihan dapat terk- gagal bertanggung jawab ter- ekonomi. pendekatan ilmu ekonomi, psi- endali. hadap istri dan anaknya. Jika Semakin Gawat kologi, sosiologi dan ilmu poli- Sektor informal adalah suatu tentu dengan sistem bisnis, seakan-akan masa menganggurnya berkepan- Berangkat dari persoalan tik. sektor kegiatan yang berskala skripsi atau tesis itu barang dagangan yang jangan, maka perasaan itu akan tersebut, maka semakin tinggi Alternatif pemecahan ter- kecil dengan tingkat modal dan mudah diperjualbelikan. menular pada istrinya. Hal ini tingkat pendidikan para pengang- hadap masalah pengangguran tenaga kerja yang kecil pula. Apabila kejujuran merupakan kata kunci dapat menumbuhkan tindak ke- gur, semakin gawat kadar desta- disarankan dengan beberapa ke- Pada akhirnya pertambahan an- bagi siapa saja yang berkutat dalam pendidi- jahatan, karena ia harus menang- bilitas yang tercipta. Lulusan mungkinan seperti perencanaan gkatan kerja yang tidak tertam- kan di perguruan tinggi, bagi kita hal kedua gung beban keluarga. Jika tingkat perguruan tinggi yang tersingkir kota, perimbangan kota - desa pung di sektor formal akan ma- yang juga mendasar sifatnya menyangkut pengangguran bertambah, maka dapat menciptakan revolusi tek- dan sektor informal. Oleh kare- suk ke sektor informal. Semakin sesuatu ang lebih dalam yaitu tanggung tingkat kejahatan di masyarakat dan alumni pendidikan me- na pertambahan angkatan kerja besar dan bertamb banyak jawab penulis karya ilmiah, apa pun naman- cenderung bertambah pula. Ken- nengah dapat merangsang kude- di kota tidak hanya disebabkan jumlah sektor informal sebenarn- ya. Tanggung jawab mengacu pada kesada- yataan ini dapat meningkatkan ta, sementara tamatan pendidi- oleh adanya urbanisasi, tetapi ya menunjukkan ketidakmam- ran bahwa apa yang akan dibuat sudah dike- rasa tidak aman bagi anggota kan menengah yang tidak terpa- juga karena adanya pertambah- puan pemerintah dalam meren- tahui serta dikuasai melalui suatu cara yang masyarakat lainnya. kai dapat mempergawat kadar an penduduk, maka keluarga be- canakan penciptaan lapangan keabsahannya diakui di dunia perguruan ting- Pengangguran juga dapat ketidakdamaian politik. Di Afri- rencana dapat dianggap sebagai kerja. Hal ini disebabkan karena gi, misalnya melalui penelitian dan kajian men- menurunkan daya beli masyara- ka Barat misalnya, semakin salah satu kemungkinan pengen- sebagian penduduk Indonesia dalam, pengamatan, studi kepustakaan, ter- kat, karena orang yang menga- kecewa dan tidak tentramnya dalian pengangguran dalam jan- masih rendah pendidikannya dan buka terhadap kritik, dan tidak bebas nilai. nggur berarti produktivitas dan perasaan alumni dunia pendidi- gka panjang. masih berorientasi pada sikap tr- Selain itu, tujuannya juga sudah dipahami yaitu penghasilan kerjanya hampir kan itu, maka mereka tidak akan Di samping itu pengangguran adisional yang kurang mendu- menghasilkan sesuatu yang baik dan bergu- tidak ada. James William Cole- berdiri di tengah-tengah, tetapi di atau bekerja tidak penuh bisa dis- kung pembangunan. Memprihatinkan Kasus Menjiplak Skripsi SALAH satu aspek yang cukup menonjol dalam kehidupan perguruan tinggi adalah kejujuran. Kejujuran dalam lingkungan pergu- ruan tinggi tersebut menyangkut banyak hal, antara lain kejujuran menyampaikan pendap- at, kejujuran dalam hal mengutip pandangan orang lain, dan kejujuran terhadap ilmu penge- tahuan. Kejujuran menjadi segala-galanya sehingga seseorang yang mengabaikannya akan dituding dengan berbagai pandangan yang meremehkan atau menistakan. Kasus kejujuran ilmiah itu mengapung ke permukaan ketika terungkap bahwa skripsi S- 1 seorang sarjana dari Universitas Wijaya Kusuma Surabaya telah diduga dijiplak seor- ang yang menuliskan tesis S-2 pada Univer- sitas Gajah Mada Yogyakarta. Menurut pe- nulisnya yang juga tengah menempuh pendi- dikan S-2, tesis yang dihasilkan mahasiswa pascasarjana UGM tersebut 95 persen sama, baik judul maupun materinya, dengan skripsi yang dibuatnya tahun 1986. Diberitakan, skrip- si yang dihasilkan lulusan S-1 itu bernilai C, tetapi penjiplaknya yang menempuh ujian S- 2 memperoleh nilai A. Walaupun data belum cukup mendukung untuk tiba pada suatu kesimpulan yang bersi- fat umum, kasus ini jika diusut lebih teliti, akan mengungkapkan bahwa telah terjadi penu- runan kualitas dan kreasi para dosen dan mahasiswa. Penurunan itu terjadi karena menurut hemat kita ilmu pengetahuan dan hasil pendidikan di perguruan tinggi tidak lagi dipandang sebagai sesuatu yang mulia, yang tinggi, yang sulit dicapai, tetapi ketika sudah digapai akan menimbulkan kebanggaan. Masyarakat telah berkembang sebegitu rupa sehingga apa yang diinginkannya praktis da- pat dicapai dengan gampang, misalnya den- gan menggunakan kekuatan, kekuasaan, po- sisi, relasi, dan uang. Berkembangnya tingkat kehidupan manusia dengan kebudayaan in- stant, kebudayaan seketika, merupakan salah satu petunjuk kuat ke arah itu. Barangkali peraih S-2 dari UGM itu sedang bernasib sial oleh karena kasusnyalah yang terungkap. Sejauh yang dapat kita amati, menjiplak tesis, skripsi, atau tulisan ilmiah lain dewasa ini dikesankan sebagai hal yang lum- rah. Dengan demikian, perubahan nama penyusun, perguruan tinggi mana tempat mahasiswa belajar, dan tahun pembuatannya tinggal saja diubah. Lebih celaka lagi jika skrip- si atau tesis dipesan dari orang-orang yang memiliki keterampilan membuatnya, sudah na. Baik dan berguna juga merupakan sebuah ciri menonjol ilmu pengetahuan dewasa ini karena bagaimanapun ilmu pengetahuan yang dihasilkan senantiasa terikat pada nilai-nilai dalam masyarakat dan pada akhirnya juga berguna bagi kebutuhan manusia memper- tahankan hidup dan keinginannya untuk men- ingkatkan kemungkinan-kemungkinan yang disajikan dalam hidup ini. Hal itu juga ingin mencegah terjadinya prinsip ilmu demi ilmu, SALAH satu problem sosial yang cukup pelik kita hadapi sekarang ini adalah masalah produktivitas yang tinggi. melainkan ilmu dalam kaitannya dengan prak- pengangguran, terutama pengangguran tenaga terdidik. Dalam Repelita VI ini, angkatan sis, kemanfaatannya demi manusia. Prinsip kerja terdidik di Indonesia akan mencapai 1,5 juta orang. Dari jumlah tersebut, hanya seki- ini membawa kita pada sikap kritis yaitu sela- tar 25% yang mampu terserap di lapangan kerja. Kondisi tersebut diperkirakan akan terus juga akan mempengaruhi faktor- lu mempertanyakan apa saja dan dari aspek meningkat mengingat semakin meningkatnya jumlah perguruan tinggi dalam beberapa tahun faktor permintaan (demand) ten- mana saja hal itu mungkin dilihat, tidak terpa- terakhir. Berbarengan dengan hal tersebut, animo masyarakat untuk memasukkan putra- ku pada suatu jawaban baku. Jika kita me- langkah lebih jauh, akan kita temukan bahwa putrinya di perguruan tinggi semakin meningkat pula. Sementara lapangan pekerjaan yang sikap kritis ini akan melahirkan pemikiran baru. tercipta tidak seimbang dengan jumlah lulusan perguruan tinggi. Kondisi semacam itu, ten- Dengan demikian, sungguh menyedihkan tu saja akan memperpanjang barisan pengangguran tenaga terdidik. sebagian dosen atau mahasiswa di perguru- Menanggulangi Pengangguran melalui Pengembangan Dunia Usaha an tinggi tidak mencari sendiri aspek baru dari suatu pemikiran yang telah diutarakan orang Mempengaruhi Permintaan Perubahan orientasi tersebut, aga kerja sebagai konsekuensi dari pengembangan industri yang mengarah kepada human capital intensive industry. Di samping perubahan terse- but, dalam comparative advent- Meningkatnya jumlah penga- dalam jumlah yang memadai industri lebih mengandalkan ke- age, daya saing internasional ngguran tenaga terdidik, di samp- bagi kebutuhan sektor-sektor pada comparative adventage ten- suatu negara atau bangsa, juga lain. Selalu saja ada kemungkinan persamaan ing karena terbatasnya lapangan pembangunan. aga kerja murah, yang otomatis ditentukan oleh struktur industri, pikiran mengenai materi skripsi, tesis, atau kerja, juga kadang-kadang lulu- Jika kita lihat keadaan lulus- adalah tenaga kerja unskilled yaitu tumbuh dan berkembangn- tulisan ilmiah lain, dan hal itu diakui. Akan teta- san perguruan tinggi belum me- an pendidikan kita, tampak ada (tidak terampil). Ketiga, dunia ya related and supporting indus- pi, persamaan pikiran itu hanya merupakan miliki kemampuan yang cukup gejala yang cukup memprihatin- usaha, terutama sektor jasa lebih tries. Kita dapat meyakinkan titik pijak untuk melompat memasuki kajian untuk terjun ke dalam dunia ker- kan dengan semakin besarnya banyak menawarkan pekerjaan bahwa negara-negara terutama yang bersifat khas dari penyusun karya ilmi- ja. Dengan kata lain, banyak sar- jumlah pengangguran tenaga ter- bagi knowlegde worker (tenaga negara-negara yang termasuk ah tersebut. Dengan demikian, tidak ada ala- jana kita yang tidak siap pakai. dalam kelompok negara-negara san untuk menjiplak, malahan menjiplak seu- Padahal, menurut Marlaine E. industri baru (The Newly Indus- tuhnya karya orang lain dan menyatakannya Lockheed dalam "Improving the trialized Caountries), mendor- sebagai karya sendiri. Kemungkinan melihat Efficiency of Education in De- didik. Bahkan ada tendensi, se- kerja terdidik). Hal ini dapat dil- ong pertumbuhan dan aspek baru begitu lebar terbuka. Itu juga be- velopment Countries", suatu makin tinggi tingkat pendidikan ihat dari cara rekrutmen tenaga perkembangan related and sup- rarti sikap kritis dan kreativitas harus tetap sistem pendidikan dapat diang- seseorang semakin besar pula kerja baru yang mensyaratkan porting industries tidak saja ber- digunakan sebagai senjata memasuki dunia gap berhasil manakala mampu kemungkinannya untuk menga- adanya pengalaman kerja sekian dasarkan pendalaman struktur ilmu pengetahuan. menasok tenaga-tenaga terampil nggur. tahun bagi calon karyawan. ekonominya, juga mengakomo- Tabel berikut menunjukkan Persyaratan tersebut, tentu dasikan para wiraswastawan gejala yang kurang sehat antara sangat tidak menguntungkan baru. tingkat pengangguran tamatan bagi para pencari kerja. Di samp- pendidikan menengah umum ing itu, kurang rasional. Sebab, dengan lulusan perguruan tinggi. kalau setiap perusahaan mencari Surat Pembaca Persyaratan: Sertakan Fotokopi Identitas Kecewa, di Stan Kaca Mata Matahari Sebagai pelanggan yang sudah sering berbelanja di Matahari De- partemen Store, saya merasa sangat kecewa pada pelayanan di Stan Kaca Mata lantai I. Pada hari Jumat, 20 Oktober 1995 sekitar pukul 12.20 wita, saya bermaksud membeli kaca mata di niaganya yang seperti itu. I GKM Dirga Arsana Putra Br. Teba, Jimbaran, Badung Koreksi Informasi mengenai Olah Raga Wushu 1. Sasana Koperdin Membaca surat dari sdri. IAAG Puspitaningsih pada Bali Post, ter- tanggal 19 Oktober 1995, maka berikut ini kami informasikan kepa- da yang berkepentingan dan para Melalui surat ini kami Panitia pembaca sekalian, bahwa Sasana Penyelenggara Wahana Negara Ra- Wushu Indonesia-Bali yang ter- Matahari. Ketika sedang mencoba hardja mengucapkan terima kasih daftar dan bernaung di bawah Pen- beberapa buah kaca mata (beberapa kepada Redaksi Bali Post atas pe- gurus Daerah Wushu Indonesia-Bali customers juga melakukan hal yang muatan kegiatan yang akan kami adalah sebagai berikut; sama) untuk memilih model yang adakan pada tanggal 27 dan 29 Ok- sesuai. Lalu seorang pelayan tiba- tober 1995 (Bali Post, 21/10 hal. 2). Tempat Latihan: Lap. Parkir tiba saja menunjuk pajangan kaca Namun, dalam kesempatan ini ada (Parking Area) BCA Bank Jl. Has- mata yang kosong dan mengatakan beberapa koreksi dari kami sebagai sanudin Denpasar "Anda mencoba kaca mata di sini Hari latihan Senin - Kamis - tadi", dengan lagak seperti menuduh 1. Pimpinan YKS Paramita ad- Sabtu. saya yang telah mengambil kaca alah Ibu Dra. Siti Hartati Murdaya mata tersebut dan berusaha sedangkan Pimpinan Yayasan Pan- menggeledah tas saya tanpa permi- dita Sabha Buddha Dharma Indo- si. Hal ini membuat saya sangat nesia adalah Ibu Herwindra Aiko kecewa karena saya yakin Matahari telah memasang alat pemantau yang 2 Acara Wahana Negara Raha- cukup canggih untuk mengetahui rdja diikuti oleh umat Buddha In- adanya pencurian dan Matahari juga donesia saja, jadi tidak dihadiri oleh telah memiliki karyawan yang sudah umat Buddha dari negara lain. terdidik dan terlatih. 3. Ketua II Panitia Pelaksana Tentu saja saya tidak akan mem- biarkan harga diri saya jatuh karena kaca mata yang harganya tidak lebih dari Rp 40.000. Kejadian tersebut membuat niat belanja saya sima dan harapan saya semoga manajemen berikut: Senosoenoto. adalah Sdr. Sulung Landung. Waktu: Pk. 17.00-18.30 wita Pelatih: 6 (enam) orang. Sabtu. Waktu: Pk. 17.00-18.30 wita. Pelatih: 4 (empat) orang. raja Tempat latihan: Lap. Olah Raga Pulau Dewata Singaraja Demikian kami sampaikan in- formasi mengenai tempat latihan dan sisana-sasana Wushu yang ada di Bali. Untuk informasi lebih lan- jut dapat menghubungi sasana- sasan tersebut sesuai dengan tem- pat dan jadwal latihannya masing- masing, atau ke: Sekretariat Pengurus Daerah Wushu Indonesia - Bali Jln.Sutomo 14 Denpasar. elp. (0361) 422641, Denpasar, Bali. Pergurus Daerah Wushu Indonesia Bali Ketua Umum, Ir. Aik Soewarno Pendidikan Oleh Abd. Rasyid As'ad 1988 1993 Tambahan Kenaikan (1988-93) (%) SD ke bawah 512.668 156.002 (356.646) SLTP Umum 267.347 907.458 640.111 SLTP Kejuruan 29.863 (437.063) (466.901) SLTA Umum 654.762 1.621.193 966.431 SLTA Kejuruan 364.279 (100.579) (464.858) 444.309 Perguruan Tinggi 132.590 311.719 Jumlah 1.961.569 2.591.569 621.856 340 148 335 Wiraswastawan baru itu tum- buh dan berkembang untuk mem- perkuat peluang dan kesempatan kerja, terutama karena dunia us- aha memberikan peluang dan menciptakan iklim yang kondusif bagi kemungkinan tumbuh dan berkembangnya potensi yang melekat pada diri seseorang, baik bagi calon wiraswastawan mau- pun tenaga kerja. Dengan iklim yang tercipta itu, perusahaan-perusahaan kecil dan menengah akan lebih terbu- HHka bagi tenaga kerja terampil dan berpengetahuan. Dengan tenaga Sumber: Proyeksi kebutuhan dan persediaan tenaga kerja menu- kerja yang berkualitas, sudah ten- rut jenis jabatan dan pendidikan 1994-2000. tu dapat menghasilkan produk- trak. MESKIPUN nilai jual be- inggirkan" oleh kelompok lain ras terus melambung dan har- dari sesamanya, yang sebe- ga dasar gabah didongkrak narnya mereka kagumi, bang- naik, pada kenyataannya ma- gakan dan malah dimitoskan. yoritas petani kita yang dipo- Sungguh sangat disayangkan sisikan sebagai rakyat jelata, dalam sebuah negeri yang alias wong cilik masih tetap mengibarkan diri menjadi se- terperangkap di antara "mata buah negara agraris, justru air" dan "air mata". petaninya dijadikan sebagai Upaya bercocok tanam sep- tunggul mati", berada antara erti yang umumnya dilakoni "ada" dan "tiada". Ada kare- oleh petani memerlukan ke- na hampir separuh tenaga ker- beradaan sumber daya alam ja masih terserap dalam sek- air. Lebih-lebih bagi mereka tor primer ini. Ada, sebab ke- yang menggarap lahan per- butuhan akan beras sebagai sawahan, air merupakan fak- makanan pokok utama bergan- tor penentu sekaligus juga fak- tung pada petani. Namun, tor pembatas. Boleh jadi ber- menjadi tiada karena "keber- tani di sawah termasuk kate- pihakan" kepada rakyat kecil gori teknologi "akua kultur", belum kunjung berwujud real- mengingat penanaman padi itas kesetaraan dalam secara intensif tersebut dimu- ekonomi, hukum maupun poli- ngkinkan berkat pasokan un- tik. Malah pada banyak kasus sur hara dan mineral yang ter- petani menjadi atau dijadikan bawa dalam aliran air. Hanya "korban pertama" dari dam- lahan sawah yang memiliki pak-dampak upaya peningka- akses pada mata air kesinam- tan kesejahteraan dan kemak- bungan penanaman padi dap- muran yang sebetulnya tidak at terjamin sepanjang tahun. dikehendaki oleh pihak mana Sebaliknya kawasan persawa- pun. Industri-industri yang han tadah hujan secara cermat membuang limbah ke sungai harus mengindahkan faktor mencemari sawah dan tambak hujan dan iklim guna memas- udang di sebelah hilir. Padi, tikan bahwa padi yang ditan- ikan dan udang tumbuh mera- am tidak layu sebelum ber- na bersamaan dengan menu- kembang. runnya kondisi kesehatan ke- Adalah sangat tragis, bah- luarga, petani tergerogoti oleh wa bersamaan dengan se- racun limbah yang masuk ke makin langkanya sumber-sum- dalam tubuh secara tidak dis- ber mata air- terutama kare- engaja, lantaran mengkon- na alih fungsi daerah tangka- sumsi air yang sudah sarat pan air dan pipanisasi PDAM polusi. - justru air mata para petani Air mata menjadi tidak ter- meleleh deras, membanjiri bendungkan lagi, manakala muka hingga menyebabkan harapan akan hari esok yang potret kumuh mereka bertam- lebih baik yang sempat ber- bah kusam. Jelas tangis itu bu- semi bersamaan dengan pe- kan lantaran menyesali kepa- mindahan pemilikan dan alih paan atau pun ketertinggalan. fungsi lahan tinggal menja- Tidak! Tidak! Mereka telah di impian-impian kosong hing- terbiasa bergelut dalam lum- ga membuat tidur tidak nyen- pur kemiskinan serta kebersa- yak, akibat deru dan debu ken- hajaan. Bukankah para petani daraan proyek. Sedangkan - kecuali petani berdasi petani kini hanya menjadi sering disebut-sebut sebagai "penonton" yang kian lama satu mata rantai dari lingka- merasa semakin terasing di ran kemiskinan? Keti-dakber- kampung sendiri. Lantas kebi- dayaan dalam memanfaatkan jakan "mengantar-pulaukan" gelora modernisasi dan pem- mereka memang dapat menga- bangunan, ditambah lagi oleh ngkat derajat hidup dari se- kemampuan ekonomi hanya bagian warga negara yang pada taraf subsisten, melahir- merasa selalu tergusur. Akan kan generasi-generasi yang tetapi, ketika babi hutan, kurang atau berpendidikan monyet dan gajah suka ber- formal sekadarnya hingga gentayangan sambil mempo- tidak memiliki kesiapan berko- rak-porandakan kawasan pe- mpetisi dalam memperebutkan mukiman baru, tidak sedikit peluang kerja dengan jaminan pula di antaranya merasa, nafkah lebih baik, tetapi bahwa selama ini mereka han- menuntut kualifikasi dan pro- ya "pindah kuburan" saja. fesionalisme. Tak urung putra- Jerit para petani kita akan putri petani banyak yang semakin bertambah serak, jika kembali terjerembab dalam masyarakat internasional seg- kemiskinan dan keterting- era menyepakati liberalisasi galan pertanian. Berbagai jenis pan- Akan tetapi, hal itu bukan gan impor dipastikan akan alasan bagi para petani untuk memenuhi pasar domestik, mencucurkan air mata. Justru menggusur barang-barang dalam kondisi terjepit petani pangan dalam negeri, hasil tetap mampu mengalirkan dari petani kita. Para petani arus "materi" dan "energi" ada kemungkinan juga kehi- pada komunitas masyarakat langan kesempatan mengem- lainnya, yang mungkin lebih bangkan bibit tanaman, kare- mapan, lebih kaya maupun na kesepakatan terhadap hak lebih intelek. Pada kasus desa pemilikan intelektual hanya "menyusui" kota, bukankah memberi peluang pada penan- hampir semua pangan bergizi aman tanaman saja. Bibitnya tinggi yang dikonsumsi sendiri harus dibeli dari peru- masyarakat urban dipasok sahaan tertentu. Ibarat sudah dari petani-petani yang ting- jatuh tertimpa tangga pula gal di pedesaan? Tidak terbay- merupakan kiasan tepat untuk angkan, petaka apa yang akan menggambarkan kondisi pet- terjadi seandainya desa-desa ani kita pascaperjanjian liber- dengan congkak "menyapih" alisasi pertanian, mengingat anaknya, yang terus berkem- banyak perusahaan transna- bang meraksasa dan tak sung- sional menciptakan bibit tan- kan-sungkan memangsa induk aman yang memerlukan pupuk semangnya sendiri. Mampu- dan pestisida dalam jumlah kah sebuah kota benar-benar besar. hidup mandiri? *** Singkatnya, proses "dehu- manisasi" adalah faktor pal- ing berpengaruh terhadap de- rai air mata petani. Dehuman- Sekali lagi, petani bukan isasi petani hanya mungkin di- kelompok sosial yang gam- tanggulangi jika keberpihakan pang pasrah pada nasib. Sen- pada mereka diwujudkan gatan matahari dan kekerasan dalam bentuk kebijakan bersi- alam kemungkinan menempa fat "imperatif kategoris", mereka untuk selain selalu menjadi pedoman kerja. Bu- bersyukur terhadap pemberi- kan sebaliknya hanya bersifat an dari atas, juga membiasa- "imperatif hipotetis" belaka kan diri belajar dari keg- dengan mereduksi keberpiha- agalan, atau bahkan "menik- kan hanya sebatas penge- tahuan dan pernyataan. mati" kegagalan itu sendiri. Kalau para petani sampai berurai air mata, tiada lain karena mereka merasa "dip- Kaler Surata Catatan Makanan tradisional Indonesia yang diolah dari padi- padian, kacang-kacangan, sayur mayur dan buah-bua- han, bisa cegah penyakit modern, kata Binkesmas dr. Nyoman Kumara Rai. - Yang disajikan bersih dan sehat, tentunya. *** Perlu, lembaga independen melaksanakan pemilu. Demikian terungkap dalam seminar "Pemilu 1997 dan Prospek Masing-masing Partai Politik di Indonesia". - Artinya lembaga yang bebas tidak memihak salah satu pihak. Dari tabel tersebut, tampak tenaga kerja yang telah memili- produk yang berkualitas pula, di ada ketidakrelevanan antara du- ki pengalaman, maka yang men- samping akan meningkatkan nia pendidikan dengan dunia ker- jadi masalah, di mana para pen- produktivitas kerja. Hal ini san-y Tidak Hilang ja. Persoalan tersebut bukan saja cari kerja itu dapat memperoleh gat kondusif dan menguntungkan Menlat berita yang dimuat disebabkan oleh adanya kesen- pengalaman, sedangkan peluang bagi bekerjanya sistem subkon- Dengan kata lain, pengalaman Bali Pest kolom Denpasar dan jangan antara pemasokan (sup- atau kesempatan kerja sangat ter- Sekitariya tanggal 21 Oktober play) dunia pendidikan dengan batas. Sasana Koperdin (Khusus untuk 1995 dihal. 2 tentang Sepeda ja yang dibutuhkan oleh berbagai tersebut, relatif akan bertahan wa diperlukan inisiatif dunia us- permintaan (demand) tenaga ker- Persoalan pertama dan ketiga itu akan memberikan kesan bah- Tal Ji Quan) Motor Raib, Saya Nyoman Suki- Tempat latihan: Lap. Pakir awati (lukan Suwikiwati, se- sektor ekonomi, juga karena ke- lama sebelum terjadi titik temu. aha, terutama golongan menen- (Parking Area) Bank Buana, JI. Dr. bagai penilik sepeda motor, me- tinggi kurang sesuai dengan tif akan segera berubah, karena tumbuh dan berkembangnya masan kurikulum pendidikan Sementara persoalan kedua rela- gah ke atas untuk mendorong Wahidin Denpasar. wiraswastawan yang ter- nerangkan bahwa sepeda motor perkembangan ekonomi atau ke- tuntutan daya saing internasion- Hari latihan: Selasa - Kamis tersebut jdak hilang, tetapi dip majuan ilmu pengetahuan dan al kini telah bergeser dari com- jamin kepastian kesempatan us- injam olh saudara/kakak saya teknologi (iptek). tanpa sejengetahuan saya, dan parative adventage ke competi- ahanya. Inisiatif tersebut dapat Proyeksi tersebut juga meng- tive adventage. Dalam situasi berupa pendirian perusahaan sekarangelah kembali. baru atau terjun memperbaiki gambarkan bahwa dewasa ini yang terakhir ini, tenaga kerja kita sedang berada dalam masa murah tidak dapat diandalkan dan mengembangkan perusa- (era) transisi tenaga kerja, yang lagi. Pada saat yang sama barang- haan-perusahaan kecil yang sudah ada melalui pola kemitraan ditandai oleh semakin men- barang industri manufaktur yang kerja. ingkatnya rata-rata pendidikan unskilled labor intensive tidak Inisiatif dunia usaha semacam para angkatan kerja, namun tidak akan mempunyai daya saing in- itu, dengan sendirinya akan men- diimbangi dengan peluang atau ternasional. Sebagai gantinya kesempatan pada permintaan adalah jenis barang-barang yang lini dan tingkat kegiatan usaha. dorong profesionalisme di semua human capital intensive. Profesionalisme yang terdifusi Tidak matching-nya kedua hal Dengan demikian, pergeseran tersebut, setidak-tidaknya dis- tersebut, juga telah mengubah secara nasional dengan sendirin- ebabkan oleh tiga hal. Pertama, orientasi tenaga kerja. Yang pada ya akan meningkatkan daya sa- adanya ketidaksesuaian antara mulanya sebagai basic factor ing internasional. Inilah salah jenis pekerjaan yang ditawarkan adalah tenaga kerja murah dan satu bentuk partisipasi dunia us- dengan jenis atau tingkat pendid- kurang memiliki keterampilan aha sebagai perwujudan dari ikan para angkatan kerja. Ked- berubah menjadi tenaga kerja tanggung jawab sosialnya dalam ua, dunia usaha terutama dunia dengan tingkat pengetahuan dan (Bersambung ke Hal 15 Kol 1) 2. Sasana Pakin Tempat latihan : Jln. Bisma, Den- Sulung Jl. Padang pasar Jakarta Selatan Terima kasih atas koreksi Anda Matahari memberikan perhatian yang Catatan Redaksi: lebih terhadap sopan santun pramu- Hari latihan: Selasa - Jumat Waktu: 19.00-20.30 wita Pelatih: 1 (satu) orang. 3. Sasana Pulau Dewata Singa- Dengn demikian, di Bruna Beach Hotel tidak pernah ada kehilangn sepeda motor. Nyman Sukiawati Bria Beach Hotel Jl. Patai Kuta Legian Denpasar Anggota Redaksi: Denpasar: Agustinus Dei,Dwikora Putra, Dwi Yani, Ida Bagus Geriavan, Legawa Partha, Bali Post Nyoman Mawa, Nikson, Palgunadi, Ida Bagus Pasma, Made Sugendra, Sri Hartini, Nengal Srianti, Wayan Suja Adnyana, Komang Suarsana, Made Sueca, Nyoman Sutiawan, Wayan Suana, Wayan Wirya Gianyar: IB Álit Sum- ertha, Bangli: K. Karya, Semarapura: Daniel Fairy, Singaraja: Made Tirthayasa, Amlapura: Wayan Sudarsana, Tabanan: Gusti Alit Pur- natha, Negara: Edy Asri, Yogyakarta: Soeharto, Jakarta: Muslimin Hamzah, Bambang Hermawan, Sahrudi, Alosius Vidhyatmaka, Dadang Sugandi, Surabaya: Endy Poerwanto, Bambang Wiliarto, NTB: Agus Talino, Izzul Kairi, Ryanto, Ruslan Effendi, NuHaedin, Siti Husnin, DP Raka Akriyani, Wayan Suyadnya, NTT: Hilarius Laba, Wartawan Foto: IGN Arya Putra, Djoko Moeljono. Setiap artikel atau tulisan yang dikirim ke Redaksi hendaknya ditik dengan dua spasi (spasi rankap) tenaga kerja. *** Sekjen NATO menyatakan mundur dari jabatannya karena tuduhan korupsi. - Bukti masih punya budaya malu. Bang Podjok Color Rendition Chart 2cm