Tipe: Koran
Tanggal: 1996-01-19
Halaman: 01
Konten
4cm Perintis Pemimpin Umum/Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab Wakil Pemimpin Umum/Redaksi/ Penanggung Jawab Wakil Pemimpin Redaksi/ Penanggung Jawab. Redaktur Pelaksana : K. Nadha K. Nadha ABG. Satria Naradha Widminarko Made Nariana B. Ashrama MILIK MONUIEM PERS NAS Redaksi: Djesna Winada, Surawan. Gde Nym. Suryawan, Made Sumendra, Gde Suyadnyana, K. Abinawa, Agus Talino, Nym. Wirata, Alit Susrini Kantor Redaksi: Jl. Kepundung 67A, Denpasar 80232. Telepon: 238582-238239, Fax: 227418 Teleks: 35191, Alamat Surat: P.O. Box: 3010 Denpasar 80001. Perwakilan Bali POST Jakarta, Bag. Iklan: Dinar Building Lantai III, Jalan Raden Saleh Raya No. 4, Jakarta 10430, Telepon (021) 390 3091, 390 3092. Bag. Redaksi JI. Martapura 1B Telp. (021) 3905330, NTB: JI. WR Supratman 22A Telp. (0364) 32737. Surat Izin Usaha Penerbitan Pers: SK Menpen No. 005/SK/Menpen/SIUPP/A.7/1985 tanggal 24 Oktober 1985, Anggota SPS-SGP Penerbit: PT Ball Post ISSN 0852-6515 JUMAT PON, 19 JANUARI 1996 21592 ATA Pasek: Hindu di Indonesia Kekurangan Tenaga Pendidik Palembang- Dirjen Bimas Hindu dan Buddha, I Ketut Pasek mengakui, secara keseluru- han tenaga pendidik di bidang agama Hindu di Indonesia dirasakan masih san- gat kurang. Seusai pembukaan Loka Sabha II Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Propinsi Sumatera Selatan oleh Wakil Gubernur HM Arub, S.H. di Pale- mbang, Kamis (18/1) kemarin, I Ketut Pasek menambahkan, untuk tingkat sekolah dasar (SD) saja di Indonesia baru terdapat sekitar 3.000 orang tenaga pen- didik. "Belum lagi kekurangan pada tingkat SLTP, SLTA dan tingkat perguru- an tinggi," katanya. Tanpa menyebutkan jumlah kekuran- gan tenaga pendidik agama Hindu di In- donesia, Dirjen Bimas Hindu dan Bud- dha itu mengemukakan, kebutuhan ten- aga guru agama Hindu tersebut banyak sekali, sehingga menjadi keluhan umat Hindu. Menurutnya, beberapa propinsi di In- donesia, penduduk yang beragama Hin- du menduduki nomor dua setelah penga- nut agama Islam, seperti di propinsi Kal- imantan Tengah, Lampung, Sulawesi Tengah dan Sulawesi Tenggara. Sement- ara yang menduduki urutan pertama ad- alah Propinsi Bali. Di Propinsi Sumatera Selatan, tenaga guru agama Hindu yang ada sekarang pada tingkat sekolah dasar baru menca- pai 15 orang, dari anak didik sebanyak 4.036 orang, sedangkan yang masih dibu- tuhkan lagi sebanyak 20 orang. "Untuk tingkat SLTP, dari murid se- banyak 861 siswa, hanya terdapat dua tenaga guru agama Hindu. Tingkat lan- jutan atas (SLA) serta perguruan tinggi, hingga sekarang belum ada," tambah Dirjen Bimas Hindu dan Buddha itu. Selain itu juga, kata I Ketut Pasek, yang masih dikeluhkan umat Hindu ad- alah dalam masalah perkawinan, dima- na tenaga pencatatnya masih bersifat pembantu. (Bersambung ke Hal 15 Kol 4) F-PP Diminta Tangguhkan RUU Inisiatif Perubahan Pemilu Jakarta (Bali Post) - F-ABRI meminta F-PP DPR RI agar menangguhkan rencana pengajuan RUU usul inisiatif tentang perubahan UU tentang pemilihan umum (pemilu). Waktu yang ada sebaiknya digunakan untuk menyiapkan diri memasuki pemi- lu yang makin dekat. Demikian Ketua F-ABRI Letjen Suparman Achmad ke- pada pers di Jakarta, Kamis (18/1) ke- marin, menanggapi pengajuan RUU inisiatif tentang perubahan UU pemilu oleh F-PP Menurut Ketua F-ABRI itu, DPR da- pat mengajukan RUU usul inisiatif pe- rubahan tentang pemilu jika didukung staf yang kuat. Dalam kenyataannya, DPR sekarang belum mempunyai staf ahli yang kuat sehingga pengajuan RUU usul inisiatif akan memakan waktu yang sangat lama. Dalam perhitungan kami, jika F- PP benar-benar mengajukan RUU usul inisiatif tentang perubahan UU pemi- lu, Dewan memerlukan waktu sekitar 12-16 bulan. Itu pun belum sampai ke tingkat persetujuan pemerintah, kare- na jika pemerintah keberatan, RUU itu tidak akan dibahas. Alangkah lebih baik jika waktu yang ada digunakan untuk menyiapkan diri memasuki tahapan pemilu berikutnya. Sekarang ini tahapan-tahapan pemilu sudah dilewati karena itu sebaiknya usul-usul perubahan tentang pelaksan- aan pemilu dibicarakan dalam Sidang Umum MPR mendatang. Dengan demikian, presiden terpilih akan melaksanakan semua ketentuan dalam GBHN tersebut termasuk kemu- ngkinan adanya usul perubahan tentang pelaksanaan pemilu. Menjawab pers Suparman menga- takan, pengajuan RUU usul inisiatif tentang perubahan UU pemilu yang akan diajukan F-PP itu akan menem- puh perjalanan panjang. Mudah-muda- han, rencana pengajuan RUU usul ini- siatif tersebut tidak sekadar trik poli- tik karena rakyat sekarang tidak dapat lagi dibodoh-bodohi. "Kalau penga- juan RUU usul inisiatif itu hanya meru- pakan trik politik, yang akan rugi mere- ka sendiri," kata Suparman Achmad lagi. 18 Butir Usulan Menurut rencana hari ini Tim Peru- mus RUU Usul Inisiatif tentang Peruba- han UU Pemilu menyerahkan naskah RUU tersebut kepada pimpinan F-PP. RUU tersebut terdiri atas dua pasal. Pasal pertama memuat 18 butir usulan perubahan yang berkaitan dengan pel- aksanaan pemilu dan pasal 2 tentang ketentuan penutup. Usulan tersebut mencakup pelaksan- aan pemilu pada hari libur atau hari yang diliburkan, keikutsertaan organ- isasi peserta pemilu (OPP) dalam pan- tarlih (panitia pendafataran pemilih), keikutsertaan OPP dalam KPPS (kel- ompok penyelenggara pemungutan suara), saksi harus menerima tanda buk- ti penghitungan suara. (gln) Bali Post/070 PESAWAT TEMPUR- Sebelas pesawat tempur milik Royal Air Force Inggris jenis Hawk 100/200 dan sebuah pesawat Hercules C-130, Kamis (18/1) kemarin mendarat di Bandara Ngurah Rai, Tuban, Bali. Kehadirannya ke Bali dalam rangka persiapan un- tuk menghadiri pameran kedirgantaraan (air show) di Darwin, Australia. Sebelas Pesawat Tempur Inggris Mendarat di Bali Denpasar (Bali Post) - Sebelas pesawat tempur milik Angka- tan Perang (Royal Air Force) Inggris je nis Hawk 100/200 (Red Arrows Display Team), Kamis sore (18/1) kemarin men- darat di Bandara Ngurah Rai, Tuban, Bali. Turut serta dalam konvoi udara tersebut sebuah pesawat Hercules C-130. Kepala Penerangan Pangkalan Udara di Bandara Ngurah Rai, Tuban, Lettu Adam menjelaskan, ke-12 pesawat tem- pur ini akan berada di Bali selama empat hari (18-21/1) sebelum bertolak menuju Darwin untuk menghadiri pameran kedirgantaraan (air show) di Australia. Dalam jadwal terbangnya, ke-12 pesawat tempur itu juga akan singgah di Bandara El Tari, Kupang, Kehadiran 11 pesawat tempur yang (Bersambung ke Hal 15 Kol 7) Harian untuk Umum Bali Post Pengemban Pengamal Pancasila HARIAN PAGI TERBIT 16 HALAMAN Bali Post/AFP PESAWAT JATUH - Sejumlah petugas memeriksa lokasi jatuhnya pesawat jenis Barron Beech-craft beregister PKA BE 58 be milik Pusat Pendidikan dan Latihan Penerbang Udara (PLPU) Curug, di Jalan Jamika Bandung, Kamis (18/1) kemarin. Limabelas orang dinyatakan tewas, termasuk kapten pilot Elvan Adri serta tiga siswa PLP Curug. Pesawat Latih Gelatik Jatuh, 15 Tewas Bandung- Sebuah pesawat jenis Barron Beech-craft beregister PKA BE 58 be milik Pusat Pendidikan dan Lati- han Penerbang Udara (PLPU) Cu- rug, jatuh di Jalan Jamika Band- ung, Kamis (18/1) sekitar pukul 11.30. Pukul 13.30, ke-15 mayat korban diangkat petugas, termasuk di antaranya kapten pilot Elvan Adri serta tiga siswa PLP Curug. Api masih berkobar di empat toko Jalan Jamika Nomor 15, 13, 11 dan 9 sampai pukul 14.00. Se- mentara Komandan Pangkalan TNI AU Husein Sastranegara Kolonel Penerbang Gaharudin G. kepada pers mengatakan, pesawat tersebut datang dari Curug-Tangerang Jawa Barat dan kejatuhannya terjadi ke- tika hendak kembali ke Curug. "Sebelum peristiwa terjadi, pi- lot melaporkan ada kerusakan pada bagian mesin setelah mencapai ket- inggian 500 kaki pada pukul 11.28," katanya. "Untuk memastikan penyebab- nya, harus ada tim yang memerik- sa," ujar Gaharudin ketika men- dampingi Pangdam III Siliwangi Mayjen TNI Tayo Tarmadi yang berada di lokasi bersama Kapol- wiltabes Bandung Kol. Pol. Didi Widayadi. Beberapa saksi mata mengata- kan, sebelum pesawat jatuh, me- ledak dan membakar empat toko berikut isinya serta dua mobil, dua motor dan satu becak - dari ke- jauhan di arah barat pesawat sudah oleng lalu dengan amat cepat men- ghujam ke bawah. Liana (31) seorang saksi mata, anak pemilik rumah toko Jalan Jamika No.13-mengata- kan, pada saat kejadian ia sedang memasak dan tiba-tiba terkurung api dari bagian depan toko. Liana mengatakan, pesawat tersebut pertama kali menghujam rumah No.13 dan 15, setelah sebe- lumnya menyabet kabel listrik dan telepon. Ia lolos dari maut dengan men- erobos pintu belakang, tetapi ia menduga keras dua orang adiknya, Jefri (22) dan Wiwi (29) tewas ter- bakar sebab keduanya terkurung di ruang tengah dan depan. tersebut. Pesawat tersebut, lepas landas dari PLP Curug Kamis (18/01) pukul 07.22 membawa tiga siswa yaitu Samsyurizal (22), asal Pan- coran Jakarta, Emil Rahimil (22) asal Cilandak Barat Jakarta Sela- tan, dan Tasna Riansyah (21) asal Kebon Jeruk Jakarta Barat. Mereka adalah siswa yang men- jalani tes akhir jenis cross-country, Sampai berita ini diturunkan terbang dari PLP Curug ke Band- pukul 14.30, para petugas pemad- ung. Ketika musibah terjadi mere- am kebakaran dan aparat gabungan ka baru lepas landas dari Bandara masih mencari kemungkinan adan- Husein Sastranegara dalam per- ya korban lain di bawah reruntu-jalanan kembali ke PLP Curug. han tekstil dan puing-puing ban gunan. Sementara mengenai sebab sebab terjadinya pesawat latih tersebut jatuh dan membakar ruk tim gabungan dari Puslabfo dan masih menunggu tim da PLPU Curug. Bermesin Baru Pesawat latih PLP Curug- Tangerang yang jatuh di Jalan Jamika Bandung, Kamis siang, bermesin Continental buatan Amerika Serikat yang pengopera- siannya baru berusia dua jam 25 menit. Sumber di PLP Curug yang di- hubungi mengatakan, pesawat tersebut bermesin ganda jenis pro- peler (baling-baling piston). Bodi pesawat tipe Baron B 58 je- nis Beech-craft diterima PLP Curug dari produsennya di AS tahun 1987. Pada saat musibah di Bandung, pesawat tersebut dipiloti Kapten Penerbang Elvan Ardi (24) yang sudah menjadi instruktur di PLP Curug sejak 1994. Elvan Ardi, kelahiran Cimahi Jawa Barat tahun 1972, termasuk di antara 15 orang yang dipastikan tewas bersama tiga siswa PLP Cu- rug yang berada di dalam pesawat Para siswa tersebut, rata-rata sudah mengantongi sekitar 200 jam terbang. PLP Curug untuk meneliti musibah itu telah mengirimkan tim ang terdiri atas Avirianto dan Christian ke Bandung, dan pihak PLP Curug telah melaporkan keja- dian tersebut kepada Dirjen Per- hubungan Udara. Sekitar pukul 12.00, Dirjen Per- hubungan Udara dan tim dari PLP Curug bertolak dari Jakarta menu- ju Bandung. Hingga pukul 15.00, petugas ka- mar mayat Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung telah memeriksa mayat, terdiri atas 12 lelaki dan tiga orang perempuan. Kecelakaan pesawat terbang di salah satu pusat keramaian kota Bandung itu, menghanguskan em- pat buah rumah toko, dua mobil, dua motor, dan sebuah becak. Sebelum menghujam ban- gunan, pesawat menyambar kabel telepon. Menurut pihak Kandatel Bandung, sekitar 2.000 dari 2,300 kapasitas satuan sambungan tele- pon (SST) di daerah itu untuk se- mentara mati. Lokasi kejadian saat ini berada di lingkaran pita kuning penyidikan Polri. (ant) Pemimpin Perusahaan. Sekretaris Umum Manajer Iklan Manajer Sirkulasi Bagian Iklan : ABG. Satria Naradha Retno Endah Sada Karia wan, Kariadi Suryantha, Oka Wipraja Jl. Kapundung 67 A, Denpasar 80232 Bagian Iklan Telepon: 225764 Fax: 227418 Teleks: 35191 Senin s.d. Jumat 08.00 19.00 Sabtu 08.00-13.00 Minggu 08.00-19.00. Tarif Iklan: Iklan Mini: minimal 2 baris makimal 10 baris, perbaris Rp. 5.000 Iklan Umum Rp. 6.000 per mmk. Iklan Keluarga/Duka Cita: Rp. 5.000 per mmk. Iklan Warna: 1 wama Rp. 6.500, 2 warna Rp. 8.500, 4 warna Rp. 9.500 per mmk. Pembayaran di muka, iklan mendesak untuk dimuat besok dapat diterima sampai pukul 19.00. Bagian Langganan/ Pengaduan Langganan : Jl. Kepundung 67 A, Denpasar 80232. Telepon 225764 Pager Telepon: 139, 234139. Fax: 227418. Harga Langganan: Rp 12.000 sebulan. Pembayaran di muka. Harga eceran Rp 700. Terbit 7 kali seminggu. Rekening BRI Denpasar Rekening BDB Denpasar Rekening BCA Denpasar Rekening Bank Aken Denpasar Rekening Bank Seri Partha Rekening BUN Denpasar 31-45. 10654 173.804 040-30-07061-8 900601028 0274000384 071 000567.7 NOMOR 151 TAHUN KE-48 Presiden: Pemerintah takkan Korbankan NU Jakarta (Bali Post) - Presiden Soeharto menegaskan, pemerintah tidak akan mengambil langkah-langkah apa pun yang bisa mengorban- kan ormas Nahdlatul Ulama (NU) akibat adanya konflik di antara para anggota organisasi ini. Menteri Agama Tarmizi Taher mengatakan hal itu kepada pers setelah menemui Ke- pala Negara, di Istana Negara, Kamis (18/1) kemarin. "Presiden mengatakan, tidak ada niat sedikit pun dari pemerintah un- tuk mengorbankan organisasi sebe- sar NU," kata Tarmizi. Masalah NU ini menjadi sorotan utama dalam pertemuan Kepala Negara dengan Tarmizi, setelah Tarmizi menjalani cuti karena sakit. Menurut Menag, persoalan NU merupakan masalah nasional. Tarmizi mengemukakan hal ini ketika diminta komentarnya tentang muktamar Konferensi Pengurus Pu- sat Nadhlatul Ulama (KPPNU) yang dipimpin Abu Hassan di Jakarta Rabu (17/1). Wadah ini disebut-se- but sebagai tandingan PBNU yang dipimpin Abdurrachman Wachid. la menegaskan pula, konflik in- tern NU ini pasti akan bisa disele- saikan jika para kiai dan tokoh- tokohnya bersikap merendahkan diri atau tawadhu. Menteri Agama kemudian men- gatakan, "Pemerintah dapat pern- yataan bahwa mereka sudah keluar Soal dari rel agama. Karena kita akan memasuki bulan Ramadhan, marilah kita berintrospkeksi." Kata Tarmizi, sekalipun pemer- intah tidak akan mencampuri urusan intern ormas-ormas termasuk NU, para pejabat siap membantu kelom- pok-kelompok yang mengalami kon- flik itu. "Saya mau menjadi mediator ka- lau diminta. Jangan Presiden yang terus turun. Kan saya pembantu Pres- iden. Hal ini tidak saya lakukan un- tuk mencari muka atau cari-cari pop- uler," kata Tarmizi. Diingatkannya, tidak ada masalah di Tanah Air yang tidak bisa diselesaikan selama ini. "Istikharah" Ketika ditanya apa yang bisa di- lakukan anggota NU untuk menye- lesaikan konflik intern mereka ini, Tarmizi mengatakanı, mereka pasti telah mempunyai cara. Misalnya dengan melakukan shalat untuk min- ta petunjuk yang disebut istikharah ataupun berdoa minta ampun atau istigfar. "Cara-cara agama itu masih san- gat manjur. Kita lihat dong dengan mata dan hati yang bening," kata Menteri Agama yang mengaku mempunyai hubungan erat dengan tokoh-tokoh terkemuka NU terma- suk Abdurrachman Wachid. Tarmizi mengkritik masuknya nilai-nilai non-Islami ke dalam or- mas-ormas ini, yang ditandai dengan berdemonstrasinya segelintir santri terhadap kiai, orang yang seharusn- ya mereka hormati. Sementara itu, ketika ditanya mengapa pertemuan KPPNU itu dib- iarkan berlangsung di Asrama Haji Pondok Gede Jakarta Timur, Menag mengatakan hal itu bisa terjadi kare- na menyangkut hubungan bisnis saja. "Pembangunan asrama haji itu kan bisnis. Arab dan Israel saja yang berkelahi tetap melakukan hubungan dagang," katanya. Ketika ditanya tentang isu Islam- isasi di Timor Timur, laksamana madya TNI ini dengan tegas mem- bantah hal itu. GPK (gerombolan pengacau keamanan) telah melancar- kan propaganda dengan mengatakan jika sebelum integrasi umat Islam di sana baru 20 persen, sekarang telah menjadi 90 persen. "Itu hanya propaganda kosong GPK," tegas Tarmizi Taher. (049/ant) PBNU Tandingan, Gus Dur jangan Arogan Jakarta (Bali Post) - Munculnya Pengurus Besar Nah dlatul Ulama (PBNU) tandingan pimpinan Abu Hasan dan KH Abdul Hamid Badlawi menunjukkan bah- wa Abdurrahman Wahid (Ketua PBNU sekarang) tak mampu merangkul semua eksponen yang ada di tubuh NU. Ketua Fraksi ABRI DPR RI Letjen TNI Suparman men- gatakan hal itu di Jakarta, Kamis (18 1) kemarin. "Munculnya PBNU tandingan menunjukkan dia tak mampu meng- galang kawan-kawannya di NU," tu- turnya. Suparman juga menyesalkan sikap Gus Dur yang berlindung di balik penegasan pemerintah dalam hal ini Mendagri dan Men- hankam bahwa pemerintah men- gakui PBNU hasil Muktamar Cipa- yung 1994. Tetapi, katanya, ternya- ta Gus Dur justru menuduh yang bu- kan-bukan atas sikap dukungan itu. "Saya sangat menyesalkan. Kita prihatin dengan sikap itu. Masak pe- merintah dituduh mendukung KPP- NU, padahal munculnya KPPNU itu ketidakmampuannya merangkul kawan-kawannya," tan- das Suparman. Menurutnya, justru kepemimpi- nan Gus Dur itulah yang pada gi- lirannya memancing munculnya per- akibat pecahan internal di NU. Gus Dur pendapat, sebaiknya para kiai NU yang intelek dan berpendidikan se- mengambil inisiatif memanggil Gus harusnya mempunyai kemampuan Dur dan Abu Hasan, bagaimana su- untuk menangani NU yang besar, paya melakukan islah, itu merupa- tetapi nyatanya tidak. Suparman kan suatu cara yang terbaik. Dengan memperingatkan Gus Dur agar tidak makin terbuka dan sikap pemerintah arogan. "Mentang-mentang cucu sudah jelas mengakui Gus Dur, wa- pendiri NU, tetapi tingkah lakunya laupun di lapangan terjadi hal justru bertentangan dengan nilai- demikian tetapi yang diakui hanya nilai yang sudah dibangun susah satu. payah oleh kakeknya," lanjutnya. Mantan Ketua Umum DPP PPP HJ Naro mengatakan, tidak setuju dengan PBNU tandingan. "Itu tetap tidak sah, karena tidak konstitusion- al. Sebab, yang berhak mengadakan MLB adalah utusan PBNU yang le- gal dari daerah," katanya. Menurutnya, PBNU-nya Abu Hasan yang tadinya KPPNU adalah ilegal, sementara pemerintah hanya mengakui PBNU yang legal hasil muktamar di Cipayung. Di lain pihak Ali Mursalam (F- KP) menyatakan, suatu langkah yang salah dan sangat membingungkan umat Islam. Ia sangat menyesalkan adanya PBNU tandingan. "Ini men- jadi preseden bagi persatuan dan kesatuan bangsa di masa sekarang. Ini kan sudah mendekati pemilu, mengapa sekarang itu dilakukan, hanya akan memanaskan suhu poli- tik dalam negeri," tambahnya. Hamzah Haz Ketua F-PP ber- Peraih Penghargaan K3 Nasional Matori Abdul Djalil (F-PP) pun- ya keyakinan. "Insya Allah dengan adanya tandingan Gus Dur tidak akan goyah dengan guncangan itu. Karena selama ini, mulai dari muk- tamar sampai saat sebelum ada pern- yataan pemerintah yang mengakui kepemimpinan Gus Dur dan KH II- yas Rukhiat sebagai hasil produk muktamar Cipasung," katanya. Selidiki Pelanggaran Di tempat terpisah, Kapolri Jen- deral Pol. Drs. Banurusman menga- takan, anggotanya saat ini sedang melakukan pengecekan di lapangan. Jika memang ditemukan adanya pe- nyimpangan yang dilakukan dalam Konferensi Besar (Konbes) KPPNU, dan para pengurus akan dimintakan pertanggungjawabannya. Menurut Kapolri, usai melepas Suzuki Jelajah Negeri 1995, Kamis (18/1) kemarin di Mabes Polri, Kon- bes KPPNU boleh diteruskan walau- (Bersambung ke Hal 15 Kol 6) (1) Konglomerat Tunggu Juklak Barang Bekas Diubah Jadi Helm Keppres 90 dari Dirjen Pajak Jakarta (Bali Post) - Para konglomerat yang penghasilannya bakal terpo- tong sebesar dua persen setelah pajak ini menunggu in- struksi kongkret dari Dirjen Pajak yang berupa petun- juk pelaksanaan (juklak). Pernyataan ini datang dari salah satu konglomerat Sofyan Wanandi, Kamis (18/1) ke- marin, di Jakarta. Bos Gemala Grup ini mengatakan, dengan juklak dapat diketahui apakah dua persen itu merupakan ke- harusan atau tidak karena di dalam keppres hal itu tidak begitu jelas. Dia mengakui, dengan imbauan tambahan pungutan dua persen itu sebenarnya tidak lagi terjadi penurunan PPh dan tetap kembali pada 35 persen. Sementara itu, secara diam-diam Menteri Keuangan Mar'ie Muhammad telah mengeluarkan surat keputu- san (SK) bagi realisasi Keppres 90. Surat keputusan itu merupakan peraturan pelaksanaan Keppres 90/1995 ten- tang perlakuan pajak penghasilan (PPh) atas bantuan yang diberikan untuk pembinaan keluarga prasejahtera dan sejahtera I. Surat itu tertanggal 15 Januari 1996. SK itu bernomor 17/KMK.04/1996. Di dalam SK itu disebutkan, pemberian bantuan un- tuk pembinaan keluarga prasejahtera dan sejahtera I dim- ulai sejak SPT tahunan pajak penghasilan disampaikan. Dengan kata lain, penyisihan sumbangan dari penghasi- lan atau laba bersih para wajib pajak (WP) dengan peng- hasilan Rp 100 juta ke atas dimulai tahun ini. Tak Disebut Namun di dalam SK itu tidak disebutkan angka dua persen dari penghasilan WP perorangan atau laba ber- sih WP badan. Pemberi bantuan wajib menyetor danan- ya ke rekening Yayasan Sejahtera Mandiri pada bank BNI melalui bank persepsi menggunakan formulir yang biasa pada bank bersangkutan. Lebih lanjut disebutkan, sehari setelah setoran dite- (Bersambung ke Hal 15 Kol 6) ▼Bali Post HARI INI Dan Kopassus Kembali ke Wamena YLBHI Protes Penyitaan Kaset PDI. • Hotel di Candidasa Disulap Jadi Rumah Kontrakan. ping di Desa Mapunduma karena cuaca buruk. * Belum Ada Tuntutan Baru dari GPK DPRD NTB Pertanyakan PT STDC.... Wamena- KPPNU Tandingan Dikutuk PWNU di NTT. 5 Hamas tidak akan Ganggu Pemilu Palestina.. .6 ●Polkam: Korupsi bukan semata-mata Soal Moral.. Belum Ada Standar Baku Profesional Bankir.. 8 11 JEPANG 81* SLI=001 NEGARA KODE KODE AREA NO.TELP OO NOMOR SATU INDOSAT SLI Dan Kopassus Brigjen TNI Prabowo Subianto, Kamis (18/1) kemarin, sekitar pukul 10.45 kembali ke Wamena, setelah sehari sebelumnya melaporkan kasus pen- culikan GPK OPM kepada Panglima ABRI (Pangab) Jenderal TNI Feisal Tanjung. Menurut sumber di Wamena, ibu kota Kabupaten Jayawijaya, ia memutuskan un- tuk kembali sehubungan dengan makin memburuknya cuaca di kota yang terdekat dengan lokasi penculikan tersebut. Prabowo yang tiba dengan pesawat Twin Otter milik Airfast memerlukan datang ke Wamena untuk kembali turut mengatur upaya pembebasan para sandera. Prabowo Subianto Cuaca buruk juga telah menghambat up- aya penyerahan bantuan makanan dan obat- obatan tahap berikutnya kepada para sand- era yang masih disekap, sesuai permintaan GPK. Menurut rencana paket makanan, obat-obatan dan juga rokok itu diserahkan Rabu, namun pesawat helikopter yang bertugas menyerahkan bantuan tidak dapat melakukan drop- Desa Mapunduma untuk sementara di- anggap sebagai desa mediator dalam pengertian tidak boleh dimasuki siapa pun kecuali untuk keperluan kontak-kontak ant- ara pihak GPK dan ABRI Gerombolan pengacau keamanan (GPK) yang menyebut dirinya Organisasi Papua Merdeka (OPM) itu menyekap sedikitnya 26 sandera, temasuk tujuh warga negara asing, sejak 8 Januari lalu. Menurut hasil pemantauan, situasi lapangan sejauh ini masih ditandai dengan upaya-upaya GPK untuk mempertahankan kontak dengan ABRI Kontak yang terutama dilakukan mela- lui radio frekuensi rendah itu umumnya da- pat dipantau melalui radio-radio milik para misionaris dan masyarakat setempat. Di lain pihak ABRI dik- abarkan menginginkan kontak melalui jalur radio yang mere- ka buka. (Bersambung ke Hal 15 Kol 1) TUJUH perusahaan dan hotel di Bali, Rabu (17/1), menerima penghargaan dari Wapres Try Sutrisno dalam Kesehatan dan Keselama- tan Kerja (K3) bidang pertanian, khususnya kecelakaan kerja nihil. Mereka ini selain berpresta- si dalam memberikan perlindungan terhadap tenaga kerja serta kese- jahteraannya, juga menon- jol dalam quality control dan kebersihan produk. Ada beberapa hal yang perlu ditiru dari mereka yang berprestasi ini, khususnya keikutsertaan- nya peduli terhadap lingkungan. Berikut laporan wartawan Bali Post, Made Sueca dalam dua tulisan yang diturunkan mulai hari ini. JANGAN heran melihat para pemulung berlomba-lomba men- gumpulkan barang-barang bekas- termasuk bekas kemasan air miner- al khusus merek Aqua. Ia bisa dise- but berjasa besar dalam mengurangi volume sampah di Denpasar dan upaya itu sebenarnya banyak bersi- fat ekonomis fragmatis. Barang- barang plastik (botol air mineral) ini bisa dijual ke distributor PT Tirta Dewata Semesta di Jl. Gatot Subro- to Denpasar. Ini adalah industri minuman min- eral pertama di Bali yang melaku- kan daur ulang terhadap bekas botol plastik dan galon minuman mineral. Hasilnya, tak disadari sudah dinik- mati oleh masyarakat luas. Sistem daur ulang inilah, menurut Wakil Pabrik PT Tirtha Dewata Se- mesta, dr. Yusuf Soenardi, memiliki nilai plus dalam nilai kepedulian ter- hadap lingkungan sehingga perusa- haan ini berprestasi dalam K3. Bagaimana pun, masalah ini sangat erat hubungannya dengan kesehatan kerja. Tali pengikat peti kemas atau kar- yang terbuat dari gelas, yang tak dus berukuran besar (streping print) memenuhi standar juga dibeli oleh adalah salah satu produk daur ulang perusahaan kaca. Pendeknya, tak ada botol-botol plastik ini. Produk baru lagi sisa botol minuman bekas yang lainnya yang belum banyak diket- tak bisa dimanfaatkan. ahui masyarakat adalah berupa da- cron, yakni bahan sintetis untuk ban- tal sebagai pengganti kapuk. Bahan plastik boneka juga terbuat dari ha- sil daur ulang botol-botol plastik Aqua ini. Kemasan berupa galon yang terbuat dari polikarbonat yang sudah tak memenuhi syarat dipecah- pecah kemudian didaur menjadi helm dan pelaratan rumah tangga Yusuf Soenardi yang juga men- lainnya yang terbuat dari plastik. jadi ketua K3 di perusahaan itu men- Hanya proses daur ulang itu tak bisa jelaskan, hampir tak ada limbah yang dilihat di pusat pabriknya di Desa dibuang ke suatu tempat dan tak ada Mambal, melainkan dilakukan di limbah merugikan dari industri mi- Jakarta. Sementara botol-botol Aqua (Bersambung ke Hal 15 Kol 3) Bali Post/070 Ruang sterilisasi 2cm Color Rendition Chart U. 189 2cm
