Arsip
Halaman Artikel
Creative Commons License

Jika anda mendapati gambar tidak sesuai dengan spesifikasi data (salah tanggal dan atau salah penomoran halaman), posisi gambar landscape, satu gambar terdapat dua halaman, kualitas gambar kabur, anda bisa melaporkan data tersebut agar segera diperbaiki dengan menekan tombol laporkan.

Kata Kunci Pencarian:

Nama: Koran Nusa Bali
Tipe: Koran
Tanggal: 2018-01-07
Halaman: 02

Konten


po bonito 2 Nusa Bali DEWATA MINGGU 7 JANUARI 2018 Pohon Tumbang Timpa Pura Prajapati ★ Di Bangli, Panyengker Pura Masceti Ambrol Pohon tumbang selain karena akarnya telah lapuk, balai gong yang jaraknya kurang dari 1 meter dari posisi tembok yang ambrol. Pengempon pura mengharapkan pemerintah bisa membantu menangani persoa- lan tersebut. sebelum hujan deras mengguyur Tembok panyengker yang ambrol sekitar 25 mater dari panjang 50 meter. Kondisi Tabanan juga terjadi angin kencang. TABANAN, Nusa Bali NUSABALI/EKA SRI Tembok panyengker Pal- inggih Padma dan Palinggih Piasan Pura Prajapati Desa Pakraman kan kekhawatiran bila terjadi longsor beberapa bangunan bisa ikut terseret. "Bangunan berupa balai gong, balai pesamuan, balai pewedaan san- gat dekat posisinya dengan ambrol, kami khawatir ikut tembok bangunan itu terseret," ungkap Jro Mangku I Nyoman Cingkak, Sabtu (6/1). Jro M Mangku Cingkak ketinggian ainer Kupang, Desa/Ke- camatan Penebel, Tabanan dit- impa Pohon Kemiri pada, Sabtu sore. Akibatnya, tembok ● IST (6/1) sore Sementara itu Kasi Kedaru- ratan dan Logistik BPBD Ta- banan, I Putu Trisna Widiatmika seizin Kepala BPBD Tabanan, I Gusti Ngurah Sucita mengatakan mendapatkan laporan pihaknya Pritar pukul 15.00 wita. Saat itu 10 anggota TRC BPBD Ta- banan langsung turun ke lokasi kejadian. "Sekarang kami masih terangnya. panyengker sepiaca 1 meter KONDISI Pohon Kemiri yang tumbang menimpa Pura Prajapati di Banjar Kupang, Desa/Kecamatan Penebel, Tabanan, Sabtu (6/1) (foto kiri). TEMBOK panyengker Pura Masceti di Banjar/Desa Demulih, Kecamatan Susut, Bangli, yang ambrol, Sabtu (6/1) (foto kanan). 22.00 wita. nyan asor sekitar 20.2 Piasan ambruk. sekitar 1 meter," imbuhnya. Trisna juga menyebutkan, pohon tumbang selain karena akarnya telah lapuk, sebelum hujan deras mengguyur Taban- an juga terjadi angin kencang. “Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, hanya kerugian keseluruhan ditaksir mencapai juta," terangnya. Sementara di Bangli, tembok panyengker Pura Masceti di Banjar/Desa Demulih, Keca- matan Susut, Bangli, ambrol aki- bat tebing longsor, Jumat (5/1) pukul 22.00 Wita. Ambrolnya tembok panyengker sebelah barat ini mengancam bangunan dan Palinggih Peristiwa ini terjadi saat deras melanda wilayah Penebel itu akar po sekitar 2 jam, selain i ро- hon juga telah di Tabanan, Pura Masceti di Banjar/Desa De- mulih, Kecamatan Susut, Bangli juga ambrol akibat tebing long- sor, Jumat (5/1) malam pukul panyengker anan, tempuk. Tak hanya Danramil Penebel, Kapten Inf Yudha Wicaksono men- gatakan pohon tumbang terjadi pada, Sabtu sore pukul 13.45 Wita. Saat itu wilayah Penebel diguyur hujan deras. Pohon tumbang pertama kali diketa- hui warga lantaran mendengar suara reruntuhan. "Warga yang melaporkan ke Babinsa kemu- dian kami langsung teruskan ke BPBD Tabanan," ungkapnya. Dikatakan, pohon tumbang tidak menyebabkan adanya korban jiwa, sebab saat ke-. jadian tidak ada aktifitas warga dan letak Pura Prajapati juga sedikit masuk ke dalam tidak dekat jalan utama. "Tadi kami hanya mengecek saja, evakuasi masih tunggu BPBD, karena tidak bisa dievakuasi dengan alat manual," tegasnya. Dikatakan kondisi Palinggih Piasan yang berukuran 4 x 4 meter tersebut ambruk total. Begitu pula Palinggih Padma juga ikut ambruk. "Pohon juga mengenai panyengker pura yang meter. Sebelumnya sempat terjadi longsor hanya saja ukuran kecil. Akibat longsor tersebut material menutup sebagian badan jalan. "Tim BPBD bersa- ma warga langsung melakukan evakuasi material tebing long- sor," ujarnya seraya menunju- kan kondisi tembok penyeng- ker yang ambrol. d, e Tenda Pengungsi Gunung Agung Disambar Petir Kunjungi SMA/SMK Negeri Bali Mandara Pastika: Saya Tak Pernah Berpikir Bisa Wujudkan Sekolah Gratis Bagi Warga Miskin Rumpun Bambu Ambruk Timpa Pick Up dan 3 Motor AMLAPURA, Nusa Bali GIANYAR, NusaBali Salah satu dari 195 tenda pengungsi yang dibangun PMI Provinsi Bali di UPT Dinas Per- tanian Kecamatan Rendang, Banjar Singerata, Desa/Keca- matan Rendang, Karangasem rusak disambar petir. Hanya saja tidak ada korban jiw jiwa, yang rusak hanya bagian atap terpal. ambar lalin lumpuh. "Kendaraan roda 4 sama sekali tidak bisa melin- tas. Namun untuk kendaraan sepeda motor yang dari selatan dialihkan ke Banjar Kulu, Desa/ Kecamatan Tampasiring. Sedan- gkan yang dari utara di alihkan ke Banjar Sereseda Desa/Ke- camatan Tampaksiring menuju Tegalalang," jelasnya. Ni Lub petir pengaior k Satu unit mobil Pick Up ber- nopol DK 9673 dan 3 unit sepeda motor rusak parah tertimpa rum- pun bambu yang roboh di Jalan Ir Soekarno Banjar Bukit Desa/ Kecamatan Tampaksiring. Gianyar, Sabtu (6/1) pukul 14.00 Wita. Rumpun bambu diduga roboh lantaran struktur tanahnya labil pasca diguyur hujan deras. Berun- tung pengemudi Pick Up, I Wayan Geban, 40, asal Banjar Pukuh Desa Tiga Kecamatan Susut, Kabupaten Bangli berhasil menyelamatkan diri. Begitu pula 3 pengendara sepeda motor berhasil keluar setelah sempat terkena ranting bambu. Saat tenda pengungsi Warti asal Ku- nyit, Desa Besakih, Kecamatan Rendang, Karangasem ten- gah pulang ke kampungnya. Musibah itu terjadi tepatnya di utara Pos Informasi UPT Dinas Pertanian, Banjar Singerata, Desa/Kecamatan Rendang, Ka- rangasem, Sabtu (6/1) pukul IST Namun untuk kendaraan roda 4 terpaksa harus mematikan me- sin sembari menunggu evakuasi. "Kendaraan seperti truk, mini bus harus menunggu proses pem- bersihan selesai. Akibat longsor kemacetan terjadi sekitar 1,5 km," ungkapnya. Kapolsek Tampaksir- ing pun menghimbau kepada masyarakat yang melintasi Jalan Raya Tampaksiring agar berhati- hati. Sebab belakangan ini, hujan cukup sering mengguyur wilayah Tampaksirng. "Agar waspada dan berhati-hati karena belakangan ini wilayah Tampaksiring sering turun hujan," pintanya. HUMAS PEMPROV BALI matan TENDA pengungsi di UPT Dinas Pertanian Kecamatan Rendang, Banjar Singerata, Desa/Kecamatan Rendang, Karangasem yang disambar petir, Sabtu (6/1). 13.40 Wita. nya masih utuh. Sore itu di tempat pengung- Salah satu saksi di lokasi ke- sian UPT Dinas Pertanian Keca- jadian, I Wayan Tri Mulih dari dilanda hujan Banjar Palak, Desa Besakih Rendang lebat dan mengatakan, sesekali terdengar saat kejadian suara petir menggelegar. Akh- diawali hujan lebat dan suara irnya petir menyambar di salah peti menyambar- -nyambar. satu tenda deretan depan. hujan, semua pengungsi Deretan tenda itu dihuni warga di kecuali berlindung dari Banjar Kesimpar, Desa di tenda yang disambar petir, Besakih, Kecamatan Rendang. npa penghuni karena diting- Akibat sambaran petir ba- gal gian atap tenda pengungsi walau radius itu bocor, sedangkan barang- bahaya Gunung Agung diciut- barang milik pengungsi seperti kan jadi 6 kilometer, ternyata televisi, barang-barang dapur, warga dari luar radius 6 ki- almari, pakaian dan yang lain- lometer masih tetap memilih tinggal di pengungsian. "Sep- erti saya ini dari Banjar Palak, Desa Besakih, di luar radius 6 kilometer, saya tidak berani tinggal di rumah. Saya lebih memilih tinggal di pengung- sian," kata I Wayan Tri Mulih. Relawan PMI Provinsi Bali, I Wayan Aryawan mengatakan, tenda pengungsi yang disambar kebetulan saat itu petir peng- "Ti- kampung. dak ada korban jiwa, tidak ada kerusakan yang berarti, hanya rusak bagian atap tenda, terpal- nya bocor. Nanti saya perbaiki," kata Aryawan. k16 Salah satunya, pengendara Scoopy, Ni Kadek Febiyanti warga Banjar Saraseda Desa/Kecamatan Tampaksiring yang menderita luka lecet di jari kaki kanan akibat terg- ores bambu. Febi pun langsung diobati di klinik Ana dan langsung diperbolehkan pulang. Disebutkan saya," katanya. ke Kejadian ini menyebabkan arus lalu lintas macet total di jalur utama Tampaksiring. Bahkan ke- macetan parah terjadi sepanjang 1,5 kilometer dari arah utara Istana Tampaksiring. Sementara kendaraan dari arah selatan me- milih untuk putar balik. Tim BPBD Gianyar beserta pasukan TNI AD dan warga sekitar masih melaku- kan upaya pembersihan hingga, Sabtu petang kemarin. Masih di wilayah Tampaksir- ing, bencana pohon tumbang juga terjadi Sabtu (6/1) pukul 13.55 wita di Jalan Desa Banjar Kelusu Desa Pakraman Semegad- ing Desa Pejeng Kelod, Tampak- siring. Pohon tumbang ini menu- tup badan jalan sehingga meng- ganggu lalulintas dan aktifitas warga. Bahkan ranting-ranting pohon juga menimpa sanggah Mangku Pura Desa, Jero Mangku Nyoman Tarki, 70. Sejumlah palinggih rusak seperti Sanggah piasan, Sanggah Taksu, Gedong penyimpanan dan penyengker sanggah. Diperkirakan kerugian mencapai Rp 30 juta. Sesak Napas, Pengungsi Lanjut Usia Meninggal selama di rumah sakit," kata sang istri yang berstatus nenek 7 cucu. Kelian Banjar Gunung Biau, Desa Muncan, I Putu Arya membenarkan, warganya yang berstatus pengungsi mening- Sopir pick up, Wayan Geban ditemui di lokasi kejadian men- gaku pohon bambu tumbang ini terjadi secara tiba-tiba. Dia yang melajukan kendaraannya dalam kecepatan sedang ini panik ketika robohnya rumpun bambu me- nyeret kendaraannya ke pinggir. "Saya datang dari selatan hendak pulang ke Bangli, tiba-tiba rumpun bambu ini jatuh pas saya lewat. Bahkan mobil saya sampai terang- kat," jelasnya. gal dunia. GUBERNUR Bali, Made Mangku Pastika dan rombongan saat disambut siswa-siswi SMA/SMK Bali Mandara dalam kunjungannya, Sabtu (6/1). DENPASAR, Nusa Bali semakin hari, kini perhatian orang Tak ada yang menyangka ke- kepada kalian semakin baik. Saya beradaan SMA/SMK Negeri Bali berpesan jangan semua ini men- Mandara akan seperti saat ini. jadikan kalian terlena akan pujian- berbagai torehan prestasi baik pujian itu. Karena jalan kalian masih akademik maupun non-akademik panjang ke depan, bukan hanya telah mampu diraih oleh siswa- saat ini saja. Tolong gunakan kes- siswi sekolah Bali Mandara di empatan ini dengan baik. Pada kes- usianya yang masih cuku mu empatan ini, saya juga memberikan Tak terkecuali Gubernur Bali, Made apresiasi atas dedikasi para guru Mangku Pastika yang tak pernah yang selama ini telah membimb- menyangka akan mampu mewu- ing para siswa. Saya yakin ban- judkan impiannya untuk mendirikan yak calon pemimpin masa depan sekolah gratis bagi masyarakat akan lahir dari sini. Jadilah kalian miskin. Pemikiran tersebut ada anak yang suputra, berguna bagi di benak Pastika melihat masih masyarakat, negara dan bangsa," tingginya angka putus sekolah di tutup Pastika. Sementara mewakili Bali akibat faktor ekonomi kelu- SMA/SMK Negeri Bali Mandara, arga. Untuk itulah, Pemprov Bali di Nyoman Darta mengungkapkan bawah kepemimpinanya bersama rasa bangganya atas kehadiran Wakil Gubernur Bali, Ketut Sudik- Gubernur Pastika beserta rombon- erta mendirikan SMA/SMK Negeri gan. Menurut Darta, kehadiran Gu- Bali Mandara di Desa Kubutamba- bernur Pastika beserta rombongan han, Buleleng. akan membawa vibrasi positif bagi "Tidak pernah terpikir, saya keluarga besar SMA/SMK Negeri akan bisa mewujudkan sekolah Bali Mandara. gratis bagi masyarakat miskin. Sekolah ini dibangun untuk me- mutus rantai kemiskinan yang ada di Bali, kita tahu masih banyak siswa yang putus sekolah akibat faktor ekonomi keluarganya. Ka- lian (peserta didik, red) yang ada di sini, adalah orang beruntung. Di sini kalian dimanjakan dengan fasilitas yang sangat lengkap, guru yang terbaik dan pendidikan yang sangat bagus. Jadi saya berharap banyak kepada kalian semua, kalian adalah tumpuan keluarga. Buat orang tua kalian bangga dan tanamkan semangat untuk men- gangkat derajat orang tua kalian, ujar Pastika ketika berkunjung ber- sama para Sulinggih dan Pinandita, Prof Ben L Pfiefer, jajaran World Hindu Parisad, Paiketan Krama Bali, Dewan Persatuan Pakraman Indonesia_(DPPI) Bali, Pengurus Peradah Bali, Pengurus KMHDI Bali serta panitia pembangunan Pura Agung Jagatnatha Nusantara ke SMA/SMK Negeri Bali Mandara di Kubutambahan, Buleleng, Sabtu (6/01) pagi. Lebih lanjut, Pastika men- gatakan jika setiap hadir ke seko- lah kebanggaan masyarakat Bali tersebut dirinya selalu terharu dan tak mampu untuk menahan air matanya keluar. Semangat para peserta didik yang begitu tinggi dan dedikasi luar biasa dari para pendidiknya, membuat Pastika ya- kin jika kedepannya banyak calon pemimpin akan lahir dari Sekolah Bali Mandara. "Jujur, setiap saya hadir di sini, tidak pernah saya bisa menahan haru. Dulu banyak yang menyang- sikan keberadaan sekolah ini, tapi dira ay a mengetahui, sejak di RSUD Klungkung. rawat Meni tu dinya Sabtu pagi," kata Car "Saya merasa bangga karena pada hari ini dikunjungi oleh bapak Gubernur, para sulinggih dan yang lainnya. Ini akan menjadi vibrasi positif bagi kami untuk melangkah kedepan. Sekolah ini diinisiasi oleh gubernur Bali, Made Mangku Pastika Sekolah ini dibuat bagi masyarakat miskin yang ada di Bali. Kemarin anak-anak kita baru selesai melaksanakan Praktik Kerja Industri (Prakerin), para industri mengatakan jika anak didik kita selain karakter, moral juga berbeda dari sekolah lainnya. Ini sejalan dengan program kita untuk men- jadikan anak didik disini sebagai generasi pencipta, bukan perusak," ungkap Darta. Sementara itu, Ida Rsi Wisesa Natha, mewakili rombongan men- gatakan jika SMA/SMK Negeri Bali Mandara merupakan sekolah terbaik yang dimiliki oleh Bali saat ini. Menurutnya, masyarakat Bali harus bangga dengan keberadaan sekolah bagi masyarakat miskin tesebut. Selain itu, bencana longsor juga terjadi di Banjar Kedisan Kelod Desa Kedisan Kecamatan Tegallalang. Tanah tegalan pem- batas karang rumah milik I Nyo- man Setor Wiratmaja, 65, longsor dengan ketinggian kurang lebih 50 meter. Tanah tegalan yang lokasinya di pinggir jurang inj menimpa dan menutupi saluran irigasi Subak Cebok sekitar 50 meter. Diperkirakan kejadian tanah longsor terjadi pada Sabtu dini hari. Akibat kejadian 3 unit kandang Babi ikut terbawa long- sor setinggi berikut 2 ekor induk hewan Babi yang langsung mati tertimbun longsor. nvi Seketika itu pula, Wayan Ge- ban langsung berusaha keluar dari mobilnya. "Beruntung saya tidak kenapa-napa," jelasnya. Meski demikian, ia memperki- rakan mengalami kerugian mate- rial sekitar Rp 45 juta. Sementara itu, Kapolsek Tampaksiring, AKP I Made Tama SH di lokasi kejadi- an mengatakan bencana tanah longsor ini mengakibatkan arus anglersangkutan sebagai JENAZAH I Ketut Bagia saat tiba di rumah duka banjar Gunung Biau, Desa Muncan, kecamatan Selat, Karangasem, Sabtu (6/1). AMLAPURA, Nusa Bali untuk nim Menderita sesak napas, pen- gungsi lanjut usia asal Banjar Gunung Biau, Desa Muncan, Kecamatan Selat, Karangasem, I Ketut ut Bagia, 70, meninggal perawatan di sial Ni Arya. Putu Arya juga berupaya mengurus surat ket- meninggal dari RSUD surat keterangan yang pengungsi dari lurah setempat dan surat keterangan dari ahli waris. Sebab, surat-surat itu sangat penting dibutuhkan, keperluan pengajuan laim santunan Rp 15 juta ke Kementerian Sosial RI melalui Dinas Sosial Karangasem. lain Kadis So- 190- PUC Di bag tut K membenarkan, syarat dapat santunan mesti memenuhi administrasi, berupa keterangan dari rumah sakit tempatnya dirawat, surat t ket- erangan sebagai pengungsi dan surat ahli waris. Nanti kami ajukan berkas itu ke Kementerian Sosial, mudah- mudahan santunan secepat- nya bisa cair," jelas Ni Ketut Puspa Kumari. Disebutkan, pengungsi atas nama I Ketut Bagia meninggal merupakan korban ke 101.k16 surat saat slun okung. Pengungsi ini Korban selama ini memiliki riwayat sakit sesak napas. Hanya saja, sakit sesak napas- nya kumat, Rabu (3/1) dan dilarikan ke RSUD Klungkung pukul 10.00 Wita. Selama hari menjalani tiga inap, kondisinya tidak rawat kunjung membaik, sehingga meninggal, Sabtu (6/1) pagi. Pagi itu juga jenazah korban diantar relawan ke rumah duka Banjar Gunung Biau, selanjut- langsung dikubur di Setra nya Desa Pakraman Muncan. Istri almarhum Ni Nyoman Darmi mengakui, sang suami selama ini memiliki riwayat sakit se- sak napas. "Saya menemani ci "Saya yakin, semua yang ha- dir disini pasti akan menginspirasi. Pendidikan Bali Mandara ini, adalah RSUD salah satu karya terbaik dari guber- nur Bali. Ini sangat luar biasa. Kita meninggal, Sabtu (6/1) pukul harus bangga telah ada sekolah setelah menjalani bagi masyarakat miskin yang san- perawatan selama tiga hari. gat berkualitas di Bali. Saya juga mengucapkan terimakasih kepada engungsi di GOR bapak gubernur, kepala sekolah, guru yang telah memberikan yang sejak, Jumat (22/9) terbaik bagi bangsa ini, pujinya. Pada kesempatan tersebut, Guber- lalu ketika Gunung Agung nur Bali beserta rombongan diajak ditetapkan berstatus awas. untuk berkeliling sekolah melihat Korban mengungsi ditemani langsung seperti apa sekolah Bali istrinya Ni Nyoman Darmi, 68, Mandara tersebut. @ lima anak-anaknya dan 7 cucu. Korban bersama kecapura at NUSABALUNOVI ANTARI RUMPUN bambu yang tumbang_timpa Pick Up dan 3 sepeda motor di jalan raya Ir Soekarno Banjar Bukit Desa/Kecamatan Tampaksiring. Sabtu (6/1). Nusa Bali Menunjang Pembangunan untuk Mempertinggi Ketahanan Nasional Pemimpin Umum/Penanggung Jawab: 1 Gde Muliarsana SH Pemimpin Redaksi: I Ketut Naria Redaktur Pelaksana: Ana Bintarti Admin Iklan: Ni Made Yani Budiani, SE Koordinator Sirkulasi: Nengah Suyadnya Jakarta: Iman Widiyanto (Kepala Biro). Penerbit: PT Sinar Nusra Press Utama. Sidang Redaksi: I Ketut Naria, Ana Bintarti, I Gusti Putu Edi Sudarma, M Maolan, I Ketut Suardana. Anggota Redaksi: I Ketut SIUPP: No 193/SK/Menpen/SIUPP/A.7/1986, 25 Juni 1986. ISSN: No 0215-3114. Nyoman Wilasa Sukanta, M Reza Kello, Ari Siswanto, Agustinus Darfian, Kadek Sukara, I Wayan Nata. Fotografer: Yuda Angelia Riyanto. Bali: I Bank: Bank BCA Capem Teuku Umar Denpasar No Rekening 666.002.0002 (Operasional) Alamat Kantor Pusat: JI Hayam Wuruk 110, Denpasar 80235 Telp. (0361)227410-12 Faks (0361)236696. Ni Wayan Noviantari (Gianyar). I Wayan Nantra (Karangasem). Made Sudirta, Putu Lilik Surya Aryani (Buleleng). Biro Jakarta: Pelopor 11 No 34 Tegal Alur Jakarta Barat 11820 Telp. 93562769. Putu Eka Sri Andayani (Bangli). Desak Ayu Sumberwati (Tabanan). Ida Bagus Diwangkara (Jembrana), Dewa Putu Agus Darmawan E-mail: nusain@indo.net.id, hariannusa@yahoo.com (Denpasar), nusajkt@yahoo.com (Jakarta). Website: www.nusabali.com (Klungkung). Jakarta: Nopiyanti. Iman Widiyanto. Sekretaris Redaksi: Ni Ketut Ayu Puspawati, Made Agus Sanjaya. Produksi: Gede Suarbawa, Putu Roma Artalia, Nyoman Suada, Gede Sumaryana. Langganan: Bali Rp 83.000, luar Bali: Rp 95.000 Percetakan PT Temprina Media Grafika Cabang Denpasar (isi di luar tanggung jawab percetakan). Terbit 7 kali seminggu, 16 halaman. (Untuk membantu terciptanya profesionalisme jurnalistik, dilarang memberikan sesuatu apa pun kepada wartawan harian NusaBali terkait dengan tugas-tugas jurnalistik) לכש NASION LINTAS Tinggalkan Rumah, ABG Ditemukan di Rum SEMARAPURA, Nusa Bali Setelah dilaporkan hilang karena meni tanpa pesan sejak, Rabu (3/1) lalu, Luh Putu Gelgel, Klungkung, yang saat ini berstatu ditemukan oleh petugas kep SMA, akhirnyde Agus OS, 22, di Dusun Anji Gede rand kan, pacarnyaan Banjarocih. Klungkung. kami mintai kete Kecamatan "Saat ini keduanya ujar Kapolsek Klungkung, Komp Klungkung," ujar na kepada Nusa Bali. Petugas berhasil menge Luh Putu setelah menelusuri ke sekolahny Putu mempunyai seorang pacar dari Dusur Getakan, bernama Gede Agus OS. Petuga mencari alamat rumah yang bersangkutan da berhasil ditemukan. kaget dijemput petugas Luh Put Karena aat dibawa ke Mapolsek Klungkung untu ya bersama sang pacar. Informasi angannya ini bermula pada, Rabu (3/1) sekitar kejadian i korban minta ijin kepada orang tuanya untuk wilayah Desa Pakraman Banda, Desa Takm Banjarangkan. "Setelah menari itu gadis ini dijemput ole menggunakan sepeda motor diajak ke rum Namun pasca kejadian ini, Luh Putu tak ku rumah, maka orang tuanya melapor ke Pc pada Jumat (5/1) pagi sekitar pukul 08.00 w Kasus Sodomi 41 Ar Babeh Terancam Hukuman Kebiri h JAKARTA, NusaBali Ancaman hukuman kebiri kimia menanti p atau Babeh (49 tahun), tersangka pelaku kasus di kawasan Rajeg dan Gunung Kaler, Tanger Kapolresta Tangerang, Komisaris Besar S gatakan bahwa pelaku bisa terancam Peratu Pengganti ngganti Undang-Undang (Perppu) Nomc tentang "Setelah ovid penyidikan lebih lanjut, bah mencapai 41 anak. Saya pikir pelaku in ambahan pasal tambahan perpu 1 tahun 2016 tentan kane dilakukannya kebiri kimia dan pemasangan a ujar Sabilul seperti dilansir tvOne Sabtu (6/1) Menurutnya, penambahan han pasal yang dik ini perlu dipertimbangkan mengingat j jumlah sudah puluhan anak dan diperkirakan akan b "Peraturan ini harus diterapkan. Karena k kinan bertambah. Selain itu, agar betul-betu contoh TO agar ada efek jera terhadap pelaku ba Komisi VIII DPR, yang membidangi masa dukung hal tersebut. "Saya pikir itu (hukuman kebiri terhadap Bal kata Wakil Ketua tua Komisi VIII DPR Sodik Mujar 166 singkat, Sabtu Dia Sabtu (6/1). Dia menambahkan, penerapan hukumar sudah diatur jelas dalam Undang-Undang Perl Penerapan hukuman kebiri, menurutnya, aka efek jera kepada pelaku kejahatan seksual "Untuk edukasi dan pencegahan ke depan," asal Gerindra ini. Normal Kondisi Kepolisian Resor Kota Tangerang sendiri su kejiwaan tersan pemeriksaan kejiwaan atas Babeh. "Dari peme tersangka normal. Artinya, tidak jiwa," ujar Kasat Reskrim Polresta Tangerang. Setiawan, Sabtu (6/1). Namun polisi masih terus melakukan p penyebab pelaku tega menyodomi 41 anak y Kecamatan Rajeg dan Gunung Kaler. ya yang terd "Terkait apakah ia pernah juga disodomi - lainnya, masih terus kita selidiki, katanya dilar Wiwin menegaskan, saat ini ini fokus pihak melakukan pencarian korban lainn gerand Tangerang serta, bekerja sama sama dengan Per pemulihan kondisi psikis para korban. karena me Seperti diberitakan sebelumnya, WS alias Ba menyodomi puluhan anak di Kabupat dengan iming-iming punya ajian semar mes dikenal sebagai mantra untuk memikat lawan Babeh adalah bocah berusia 10-15 tahun. Protes Cantrang, 100 K Nelayan 'Dikandangkan PROBOLINGGO, Nusa Bali Sebanyak 100 Kapal cantrang milik nelaya Kota Probolinggo terpaksa 'dikandangkan. P mulai 1 kapal cantrang sudah tidak diperbolehkan Januri 2018. Larangan ini sesuai pemberlakukan Perm dan Perikanan nomor 2 tahun 2015 tenta alat-alat tangkap ikan pukat tar penggu untuk Larangan itu pun disesalkan oleh Ketua Nelayan Mayangan Kota Probolinggo, H Han rutnya, saat ini banyak nelayan yang resah da lantaran kapal cantrang tidak bisa beroperas "Pemberlakukan permen Kelautan dan Pe nelayan yar mor 2 tahun 2015 sangat berdampak terhada ada en yang di wilayahnya," kata H Har (6/1) seperti dilansir detik. Hambali ali mengaku keberatan dan tidak sepa nakan car aturan tersebut. Sebab dia menilai kapal deng cantrang merusak terumbu karan "Saya kira cantrang tidak berdampak kepad terumbu karang, dan ekosistem di dasar laus Nelayan Mayangan lainnya, Hamzah juga kan kondisi ini. Sebab selama ini dirinya men cantrang. pendapatan ekonominya dari hasil melaut me tidak “Nelayan kehilangan pendapatannya dari h dan dibunuh pekerjaannya secara tidak lang peraturan tersebut, terangnya. Untuk itu, dia berharap agar pemerintah r kembali cantrang untuk beroperasi lagi. “Ka keberatan dan menolak dengan kebijakan i pemberlakukan Permen untuk cantrang dilara erasi dinilai meresahkan dan memberatkan tegasnya. ilustrasi R. Anak.