Arsip

Halaman Artikel

Halaman Lainnya

Konten

DEWATA DEWATA is Murid ahun 2018, enguatkan jadi SMPN P Dharma Kecamatan statusnya jarangkan. MP negeri, SMP PGRI Hasanudin wa Dar- n sesuai DB meng- zonasi, 5 si dan 5 dan jalur ja karena na ikatan ungkung, egeri me- dak akan at semua ali 5 Klungkung siswa sudah bisa ditampung di SMP negeri lewat zonasi. "Lima arsika men- amanan Idul 18, personel ng terlibat ha- as secara baik. sepele Operasi persen dari jalur prestasi agar penyebaran siswa yang berbakat at Agung 2018 Operasi Sepele ngkung meng- Ketupat Agung ingkung, Rabu merata di sekolah-sekolah," kata Dewa Darmawan. Kepala SMP PGRI Semara- pura Anak Agung Yudi Wahyuni mengatakan, siswa yang sekolah di sekolah yang dipimpinnya me- mang mengalami penurunan. Pel- bagai upaya juga sudah dilakukan terutama promosi bahkan sampai lewat radio. Jumlah siswa yang lulus tahun ini 22 siswa, kelas VIII 18 siswa dan kelas VII ada 20 orang. "Selama ini anak-anak yang sekolah di sini sebagian besar dari panti asuhan yang sebagian besar dari luar Bali," katanya. Atas penurunan jumlah siswa dari tahun ke tahun ini dirinya pun mengaku agak kehilan- gan semangat. wan NUSABALI/DEWA DARMAWAN n Oprasi Ketupat Agung, di halaman Mapolres 5). IST Kegiatan Apel Gelar pasukan dip- impin Pjs Bupati Klungkung I Wayan Sugiada. Pjs Bupati Klungkung Wayan Sugiada mengatakan, apel gelar pasukan ini untuk mengetahui sebagai mana kesiapan personel Polri dan sarana prasarana serta kelengkapan lainnya. Dalam men- dukung kegiatan Operasi Ketupat pada seluruh Agung 2018. "Sehingga kegiatan melaksanakan ini bisa berjalan dengan baik dan ini. Tingkatkan dapat berhasil sesuai tujuan yang ngan lenggag kita harapkan," ujar Sugiada. ekitar," ujarnya Pjs Buapti Klungkung pada kes- empatan tersebut juga membacakan amanat Kapolri Jenderal Polisi Prof H Muhammad Tito Karnavian. In- tinya mengatakan, dalam operasi Ketupat Agung 2018 ini terdapat empat potensi kerawanan yang ha- rus diwaspadai bersama seperti sta- bilitas harga dan ketersediaan bahan. pangan. Permasalahan kelancaran dan keselamatan arus mudik dan arus balik. "Potensi bencana alam dan gangguan kamtibmas lainnya, seperti curat, curas curanmor, copet, pencurian rumah kosong, begal dan hipnotis dan ancaman tindak pidana terorisme," ujarnya. BEN gsung 18 hari, 7 atkan 80 perso- arsika, terpent- erasi ini yakni uai tupoksinya ndusif. Operasi selamatan dan terkait dengan menjelang dan 1439 H. Polres enyiapakan 1 n 1 Pos Pantau Klung- di perlintasan gamanan di de- Desa Pesingga- van, Klungkung di Jalan Bypass ar Lepang, Desa n Banjarangkan, Dalam apel, Pjs Bupati Klung- kung menyematkan pita tanda mulai digelarnya Operasi Ketupat Agung 2018 kepada perwakilan yang telah ditunjuk Acara gelar pasukan yang di mulai pukul 08.00 Wita ini selain di ikuti oleh TNI dan POLRI juga unsur-unsur pengamanan arus mudik/balik lebaran 2018, wan CLICK RADIO 94.9 FM BALI TIA MENEMANI PERJALANAN ANDA PANJANG NUSADUA KUTA DENPASAR TABANAN GIANYAR KLUNGKUNG KARANGASEM BANGLI ● PROMO-KERJASAMA: 085 339 45 8080 Rumah Pemilik Usaha Catering Terbakar, Kerugian Rp 700 Juta seperti dupa. Karena dikira asap dupa setelah bertamu saksi pun pulang. Rumah Wayan Purna berada di depan rumah korban Gunitra. madamkan api, air tidak ada sedangkan api semakin besar melalap bangunan. Saksi pun saat itu keluar dan dilihat sudah banyak warga yang menolong memadamkan api dengan alat manual. Mulai dari selang dan talang air. Lalu karena jarak cukup jauh, pukul 13.00 Wita atau 1 jam setelah kebakaran datang tiga unit mobil pemadam kebakaran membantu memadamkan sisa sisa api atau asap yang masih belum sepenuhnya padam. Kasi Pencegahan Kebakaran Satpol PP Tabanan I Wayan Sua- ka, menjelaskan tiga unit mobil pemadam kebakaran dan 22 petugas pemadam kebakaran dikerahkah untuk membantu memadamkan api. Sebelumnya memang sudah dibantu selu- ruh warga memadamkan api "Proses pemadaman sampai 3 jam dibantu warga karena api cukup besar," jelasnya. TABANAN, NusaBali Kebakaran dahsyat hangus- kan rumah permanen milik I Nyoman Gunitra, 65, di Banjar Candikuning I, Desa Candikun- ing, Kecamatan Baturiti, Ta- banan pada Rabu (6/6) siang. Meskipun tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun api meludeskan bangu- nan dan seluruh isi rumah yang berisi perlengkapan catering, dan peralatan rumah tangga hingga timbulkan kerugian sekitar Rp 700 juta. Informasi yang dihimpun peristiwa kebakaran rumah ukuran 15 meter x 6 meter milik Gunitra, pemilik usaha Catering Ayu, hingga sempat macetkan jalur Denpasar - Singaraja ter- jadi sekitar pukul 11.30 Wita. Saat itu salah seorang warga setempat, Wayan Purna ber- tamu ke rumah korban. Dan saat duduk di ruang tamu ba- gian atas terlihat ada asap kecil NEGARA, NusaBali Arus mudik dari Bali menuju Jawa di Pelabuhan Gilimanuk masih belum mengalami lon- jakan yang signifikan pada Rabu (6/6). Arus mudik yang ter- golong masih sepi itu mengun- dang kekhawatiran gelombang arus mudik dalam jumlah besar saat memasuki puncak, yang diperkirakan terjadi mulai H-4 hingga H-1 Hari Raya Idul Fitri 1439 Hijriyah, atau Senin (11/6) hingga Selasa (12/6) mendatang. Ada 6 dari 25 penyu betina mengalami obstruksi usus, diduga akibat penempatan terlalu Arus Mudik di Pelabuhan Gilimanuk Masih Sepi lama di luar air. Ada juga 5 penyu diduga mengalami tumor pada mata, ket ataupun kapal yang diopera- sikan, tetap mengikuti situasi di lapangan. "Karena masih normal, kami laksanakan operasional seperti hari biasa. Tetapi untuk flipper, serta ventral kloaka. antisipasi-antisipasi sudah kami siapkan. Untuk kapal, total ada 56 armada," katanya. Selain 56 kapal yang dipas- tikan sudah dalam kondisi siap beroperasi itu, kata Heru, an- tisipasi ketika terjadi lonjakan arus mudik nanti, pihaknya juga menyiapkan penambahan loket. Masing-masing loket, baik untuk sepeda motor ataupun roda em- pat, ditambah 3 sampai 4 loket. Khusus untuk kendaraan besar, seperti bus dan truk, disiapkan loket tambahan yang langsung tembus di Dermaga LCM Pelabu- han Gilimanuk. "Intinya kami sudah siapkan segala antisipasi sarana dan prasana," ujarnya. NUSABALIMB DIWANGKARA SITUASI areal parkir Pelabuhan Gilimanuk yang masih tampak lengang, Rabu (6/6). Seperti terpantau Rabu (6/6). Arus penumpang dengan kenda- raan roda dua ataupun roda empat, masih seperti hari biasa. Sejumlah loket pembelian tiket, termasuk tenda peneduh yang telah disediakan untuk sepeda motor di areal parkiran pelabu- han juga tampak lengang. Be- berapa penumpang merupakan pemudik yang memang sengaja memilih pulang lebih awal, untuk menghindari kepadatan arus mudik mendekati hari H lebaran. "Ya antisipasi macet. Kalau dekat-dekat lebaran nanti pas- ti macet," ujar Abdul Rohman, 34, salah seorang pemudik asal Jember, Jawa Timur, yang kes- ehariannya sebagai wiraswasta di Denpasar. Sementara Manajer Usaha ASDP Pelabuhan Gilimanuk Heru Wahyono, Rabu kemarin, men- gatakan secara pantauan visual seminggu jelang lebaran ini, jum- lah penumpang masih normal. Belum ada kenaikan volume pen- umpang hingga menimbulkan penumpukan ataupun antrean kendaraan. Untuk pelayanan lo- Setiba di rumahnya saksi Wayan Purna terkejut, dilihat asap mengepul di rumah kor- ban. Wayan Purna saat itu ber- lari ke rumah korban untuk me- nolong istri korban Siti Halimah Gunitra yang kebetulan saat itu sedang sakit. Wayan Purna bergegas mengambil kunci mobil korban dan mengangkat Siti Halimah ke mobil kemudian dibawa ke rumah Wayan Purna. Bahkan Wayan Purna dan saksi I Gusti Ngurah Artanega- ra, 52, beserta warga setempat mengamankan barang-barang korban yang berada di kamar tengah. Bagian kamar tengah dengan dinding bedeg sebelah timur kamar sudah terbakar. Seluruh warga pun panik saat itu karena ketika hendak me- NEGARA, NusaBali Jajaran Polres Jembrana melak- sanakan apel gelar pasukan op- erasi Ketupat Agung 2018, di areal parkiran Pelabuhan Gilimanuk, Kelurahan Gilimanuk, Kecamatan Melaya, Jembrana, Rabu (6/6). Dalam operasi Ketupat Agung serangkaian Hari Raya Idul Fitri 1439 Hijriyah/2018, dikerahkan total 600 personel gabungan in- stansi terkait, yang 400 di antaran- ya khusus dari Polres Jembrana. Kapolres Jembrana AKBP Budi Gilimanuk, Kecamatan Melaya. Selain pospam di sejumlah jalur rawan kecelakaan itu, juga disebar 50 pos pantau di Kelu- rahan Gilimanuk, Kecamatan Melaya, yang akan menjadi titik Namun arus mudik yang masih sepi hingga seminggu jelang lebaran ini, justru ber- potensi memicu kepadatan arus mudik ketika dekat hari H nanti. Heru mengimbau, jika sudah ada waktu pemudik diharap- kan bisa mendahului pulang ke kampung halaman untuk menghindari kemacetan. "Kami perkirakan, untuk puncak arus mudik terjadi mulai H-4 hingga H-1 lebaran. Sebenarnya, hara- pan kami kalau memang sudah ada waktu mendahului, lebih. baik dimanfaatkan waktunya. Tetapi terlepas dari itu, yang pasti kami tetap siap memaksi- malkan pelayanan untuk mem- perlancar arus mudik nanti," tuturnya. ode Arus Mudik Hari Raya Idul Fitri 1439 Hijriyah/2018 Polres Jembrana Kerahkan 400 Personel NEGARA, NusaBali Sebanyak 27 ekor ekor penyu hijau (Chelonia mydas) yang ber- hasil diamankan Polres Jembra- na dari upaya perdagangan oleh seorang nelayan, Muhamad, 63, di Banjar Pangkung Tanah, Desa/ Kecamatan Melaya, Jembrana, Senin (4/6) malam lalu, secara umum dalam kondisi sehat. Rencananya, 21 dari 27 satwa dilindungi yang dititipkan di Kelompok Pelestari Penyu (KPP) Kurma Asih, Desa Perancak, Kecamatan Jembrana, itu akan dilepasliarkan di Pantai Peran- cak, Kamis (7/6). Sedangkan 6 ekor sisanya tetap direhabilitasi, karena mengalami prolapsus rek- tum (semacam pembengkakan usus hingga keluar dari anus). Koordinator Kelompok Pele- stari Penyu (KPP) Kurma Asih I Wayan Anom Astika Jaya, Rabu (6/6), mengatakan, saat dititip di tempatnya, Selasa (5/6), 27 ekor penyu hijau itu sudah lang- sung mendapat penangan dari Unit Pelaksana Teknis (UPT) Balai Pengelolaan Sumberdaya Pesisir dan Laut (BPSPL) Den- pasar beserta Tim Flying Vet atau Asosiasi Dokter Hewan Megafauna Akuatik Indonesia. Sesuai pemeriksaan, 27 ekor penyu yang terdiri dari 2 ekor jantan dan 25 ekor betina itu, se- ●IST KAPOLRES Jembrana AKBP Budi P Saragih mengecek kesiapan personel dalam. P Saragih, mengatakan ratusan personel dalam operasi Ketupat Agung 2018 ini, akan mengisi sejumlah pos pengamanan. Di apel gelar pasukan operasi Ketupat Agung 2018, di areal parkiran Pelabuhan antaranya, lima pos pengaman- Gilimanuk, Kelurahan Gilimanuk, Kecamatan Melaya, Jembrana, Rabu (6/6). an (pospam) di sepanjang Jalan Nasional Denpasar-Gilimanuk kepadatan pemudik ke pelabuhan. wilayah Jembrana. Kelima pospam Puluhan pos pantau itu, keban- tersebut, adalah Pospam Medewi yakan tersebar di sejumlah jalan di Desa Medewi, Kecamatan Peku- gang seputar pemukiman warga Kelurahan Gilimanuk yang diper- tatan, Pospam Rambutsiwi di Desa Yehembang Kangin, Kecamatan siapkan menjadi jalur alternatif Mendoyo, Pospam Bidadari di mobil pribadi menuju pelabuhan. Desa Kaliakah, Kecamatan Negara, "Konsentrasi tetap di Gilima- Pospam Sumbersari di Desa/ nuk. Jadi, di jalur menuju Pelabu- han Gilimanuk ini, juga kami siap- Kecamatan Melaya, dan terakhir Pospam Gelung Kori di Kelurahan kan sejumlah rekayasa arus untuk memperlancar arus, dan kami harap pemudik juga bisa tertib," ujar AKBP Budi Saragih didam- pingi Kabag Ops Polres Jembrana Kompol M Didik Wiratmoko. Untuk mengantisipasi ke- Penyelundupan 27 Penyu Hijau Digagalkan Mr X Tukad Yeh Ho Dikenali Pihak Keluarga Idap Gangguan Jiwa, 21 Ekor Dilepas, Dikenali dari Kunci Kamar TABANAN, Nusa Bali 6 Direhabilitasi Ketut Sumekel sempat memberikan celana panjang yang kemudian di- potong diberikan ke Wayan Suker- ena. "Menurut keluarga korban me- miliki kelainan jiwa, dan biasa kalau keluar kamar selalu menggembok kamarnya dan membawa kunci. Bahkan sudah biasa keluar rumah tanpa sepengetahuan keluarga," jelas AKP Mastra Budaya. Karena sudah bisa diidentifi- kasi, jenazah sudah akan dibawa ke rumah duka setelah urusan administrasi selesai. celakaan lalu lintas, kata AKBP Budi Saragih, sudah dilakukan sejumlah inovasi. Seperti di kawasan hutan Kelatakan, Kelurahan Gilimanuk, Kecamatan Melaya. Di kawasan hu- tan dengan kondisi minim peneran- gan itu, dipasang stiker scotlight di sepanjang sisi jalan, dan menambah lampu penerang. Kapolsek Baturiti Kompol I Nengah Sumadi, menjelaskan kebakaran dipicu oleh korslet- ing listrik yang sumbernya be- rasal dari kamar bagian tengah yang berada di samping dapur rumah korban. "Hasil olah TKP, api berasal dari kamar tengah pada sekat kamar dinding timur yang terbuat dari kayu dan bedeng," jelasnya. "Di jalan kawasan hutan Kela- takan, juga sudah diisi pita penggaduh untuk meningkatkan kewaspadaan pengguna jalan. Termasuk sebelum memasuki tikungan menurun Sum- bersari tempat Pospam Sumbersari (Desa/Kecamatan Melaya), juga ada pita penggaduh," tuturnya. Gode Dia mengakui pemadaman api dilakukan bersama dengan warga dan dibantu tiga unit mobil pem- adam kebakaran. "Kondisi rumah permanen yang bergabung den- gan dapur tersebut ludes, begitu pula peralatan catering dan pera- latan rumah tangga korban ludes terbakar," tegasnya. Untuk saat ini kondisi korban sudah tinggal di rumah yang satu, dekat dengan rumahnya yang terbakar. "Memang kondisi korban sedikit shock karena rumahnya ludes terbakar," kata Kompol Sumadi. d NUSABALI/B DIWANGKARA SEJUMLAH penyu hijau barang bukti kasus perdagangan satwa dilindungi, diberi tagging di KPP Kurma Asih, Desa Perancak, Kecamatan/Kabupaten Jembrana, Rabu (6/6). Puluhan penyu akan dilepasliarkan, Kamis (7/6) hari ini. luruhnya mengalami luka tusuk pada flipper depan (kaki bagian depan). Luka itu berasal dari tusukan benang nylon monofila- men berdiameter 2-4 milimeter yang digunakan pelaku untuk mengikat seluruh penyu itu. Selain itu, 8 dari 27 ekor satwa dilindungi itu, diketahui mengalami pengelupasan pada bagian kulit yang bersifat ringan. Kemudian 6 dari 25 penyu yang berkelamin betina, mengalami prolapsus rektum atau obstruksi usus, diduga akibat penempatan terlalu lama di luar air. Kemudi- an ada juga 5 penyu di antaranya yang diduga mengalami ekster- nal papiloma atau semacam tumor pada bagian mata, flipper, serta ventral kloaka. "Tetapi secara umum, semuan- ya dinyatakan sehat, dengan tingkat dehidrasi relatif ringan hingga sedang. Tetapi yang men- galami prolapsus rektum, meski- pun tidak masuk membahayakan, direkomendasikan perlu untuk tetap mendapat perawatan dulu, sebelum dilepasliarkan," kata Anom. Selain pemeriksaan kesehatan tersebut, pihaknya juga melaku- kan observasi dibantu pemerhati dan relawan dari Turtle Conser- KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA RUANG/ BADAN PERTANAHAN NASIONAL KANTOR PERTANAHAN KABUPATEN TABANAN Jalan Pulau Seribu No. 16 Tabanan, Telp. 0361-811573, Fax. 0361-811573 PENGUMUMAN (Tentang Sertipikat Hilang) Nomor: 630.61-12-Tbn No. Nama/Alamat Pemohon SATU unit rumah terbakar di Banjar Candikuning I, Desa Candikuning, Kecamatan Baturiti, Tabanan, Rabu (6/6) siang. Untuk mendapatkan Sertipikat baru sebagai pengganti Sertipikat yang hilang, berdasarkan ketentuan pasal 59 ayat (2) Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 1997 tentang Pendaftaran Tanah, dengan ini diumumkan bahwa : Hak Atas Tanah Jenis dan Nomor Hak 3 SE. Br. Sanggulan, Ds. Banjar Anyar, Kec. Kediri, Kab. Tabanan vation and Education Centre (TCEC) atau Pusat Konservasi dan Pendidikan Penyu di Se- rangan, Denpasar Selatan, telah memasang tagging atau tanda untuk mempermudah mengenali penyu-penyu yang akan segera dilepasliarkan itu. "Untuk pelepasliarannya, ses- uai koordinasi dari BKSDA (Balai Konservasi Sumber Daya Alam) dengan Polres Jembrana, kat- anya besok (hari ini) pagi akan dilepasliarkan oleh BKSDA ber- sama Polres. Sesuai koordinasi, disepakati yang dilepasliarkan 21 ekor, dan yang 6 ekor sementara tetap direhabilitasi," ujarnya. Terkait 6 ekor penyu yang belum memungkinkan untuk dilepasliarkan itu, kata Anom, 2 di antaranya akan tetap dititipkan di KPP Kurma Asih sebagai barang bukti kepentingan penyidikan pi- hak kepolisian. Sedangkan 4 ekor lainnya, rencananya akan dibawa pihak BKSDA Bali ke TCEC di Se- rangan, Denpasar Selatan. "Untuk yang dibawa ke Den- pasar, rencanaya setelah Idul Fitri. Jadi sebelum dibawa ke Denpasar, yang 6 ekor akan dirawat di sini," kata tokoh pelestari penyu yang mendapat penghargaan Kalpataru tahun 2017 lalu, ini. ode Nama Tanggal NIB Luas Pemegang M2 Hak Pembukuan Dalam waktu 30 (tiga puluh) hari. sejak tanggal pengumuman ini dimuat dalam surat kabar bagi mereka yang merasa berkeberatan dapat mengajukan keberatan - keberatan kepada kami dengan disertai alasan dan bukti yang kuat. Jika setelah 30 (tiga puluh) hari tidak ada keberatan terhadap permohonan penggantian sertipikat tersebut di atas, maka sertipikat pengganti akan diterbitkan dan berlaku sah menurut hukum serta sertipikat yang dinyatakan hilang tidak berlaku lagi. 1 4 5 6 1.1 Ketut Budiartono, Hak Milik 08070 3350 Ni Wayan Tgl. 21/01/2014 a No. 10354 Rapeg No. 1215/2014 b, Kediri PARTOO'S Letak BAROYA a. Jalan b. Kec. c. Desa/Kel, 8 c. Banjar Anyar anan, 17 Mei 2018 Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Tabanan & Ket. MADE SUDARMA.SIL SSos MSi NIP: 19621205 198302 1 001 Radio SRINADI 99,7 FM streaming di www.srinadifm.com Informasi & Hiburan Bersama Kami Bangkitkan Ekonomi Kerakyatan 9 Mayar Mr X yang ditemukan nyangkut di bebatuan Tukad Yeh Ho Banjar Ngis Kelod, Desa Jegu, Kecamatan Penebel, Tabanan, batal diserahkan ke Dinas Sosial Tabanan. Pasalnya identitasnya telah dik- etahui dan diakui pihak keluarga. Mr X dikenali bernama I Wayan Sukerena, 67, warga Banjar Dinas Widarasari, Desa Padangbulia, Kecamatan Sukasada, Buleleng. Terungkap korban memiliki ke- lainan jiwa dan sudah hilang dari rumahnya sejak Senin, 14 Mei 2018. Kapolsek Tabanan AKP I Ketut Mastra Budaya, menjelaskan bahwa pada Rabu (6/6) sekitar pukul 10.00 Wita ada orang yang men- gaku pihak keluarga mencocokkan tiga buah kunci di kamar Wayan Sukerena dengan tiga buah anak kunci (bukan 2 buah anak kunci seperti berita sebelumnya, Red) yang ditemukan di saku celana Mr X. Setelah dilakukan pengecekan ternyata cocok. Bahkan celana yang dikenakan oleh Wayan Sukerena memang diakui keluarga bahwa keluarga No Nama/Alamat Pemohon KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA RUANG/ BADAN PERTANAHAN NASIONAL KANTOR PERTANAHAN KABUPATEN TABANAN Jalan Pulau Seribu No. 16 Tabanan, Telp. 0361-811573, Fax. 0361-811573 PENGUMUMAN (Tentang Sertipikat Hilang) Nomor: 630.61-04-Tbn Untuk mendapatkan Sertipikat baru sebagai pengganti Sertipikat yang hilang, berdasarkan ketentuan pasal 59 ayat (2) Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 1997 tentang Pendaftaran Tanah, dengan ini diumumkan bahwa: Hak Atas Tanah Jenis dan Nomor Hak 3 1 1. I Ketut Lunca. Hak Milik Tegal Jaya No. 00936 Permai I11/15 Ds. Dalung Kec. Kuta Utara. Dalam waktu 30 (tiga puluh) hari sejak tanggal pengumuman ini dimuat dalam surat kabar bagi mereka yang merasa berkeberatan dapat mengajukan keberatan keberatan kepada kami dengan disertai alasan dan bukti yang kuat. Jika setelah 30 (tiga puluh) hari tidak keberatan- terhadap permohonan penggantian sertipikat tersebut di atas, maka sertipikat pengganti akan diterbitkan dan berlaku sah menurut hukum serta sertipikat yang dinyatakan hilang tidak berlaku lagi. ada No. 4 1 1. I Wayan Sandya Br. Puseh Kediri, Ds. Kediri, 6. Nama/Alamat Pemohon Kec. Kediri, Kab. Tabanan. I Wayan Sandya Br. Puseh Kediri, Ds. Kediri, Kec. Kediri, Kab. Tabanan, 3. I Wayan Sandya Br. Pusch Kediri, Ds. Kediri, Kec. Kediri, Kab. Tabanan. I Wayan Sandya Br. Pusch Kediri, Ds. Kediri, Kec. Kediri, Kab. Tabanan. I Wayan Sandya Br. Pusch Kediri, Ds. Kediri, Kec. Kediri, Kab. Tabanan. Untuk mendapatkan Sertipikat baru sebagai pengganti Sertipikat yang hilang, berdasarkan ketentuan pasal 50 ayat (2) Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 1997 tentang Pendaftaran Tanah, dengan ini diumumkan bahwa : Nama NIB Luas Pemegang M2 Hak KANTOR PERTANAHAN KABUPATEN TABANAN Jalan Pulau Seribu No. 16 Tabanan, Telp. 0361-811573, Fax. 0361-811573 PENGUMUMAN (Tentang Sertipikat Hilang) Nomor: 630.61-16-21-Tbn I Wayan Sandya Br. Pusch Kediri, Ds. Kediri, Kec. Kediri, Kab. Tabanan. Nusa Bali 7 KAMIS 7 JUNI 2018 4 5 6 2270 I Wayan Suda Tgl. 20/03/1989 a. KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA RUANG/ BADAN PERTANAHAN NASIONAL Sebelumnya diberitakan, warga Banjar Dinas Ngis Kelod, Desa Jegu, Kecamatan Penebel, Tabanan, pada Jumat (18/5) sore digegerkan temuan mayat berjenis kelamin laki laki di aliran Sungai Yeh Ho. Mayat Mr X ditemukan telung- kup di antara bebatuan. Adapun ciri-ciri mayat itu saat ditemukan, rambut beruban, tidak memakai baju, memakai celana jins warna coklat muda selutut. Dan saat ditemukan di saku celana terdapat benda 7 buah uang kepeng, 2 buah anak kunci, 1 buah kulit rokok, dan 1 buah cabe hijau. d Hak Atas Tanah Jenis dan Nomor Hak 3 4 Hak Milik 00258 No. 02222 NIB Hak Milik No. 2640 Hak Milik 00613 No. 2549 Hak Milik 00671 No. 2635 I Made Sarya No. 3516/1989 b. Tabanan I Ketut Lunca c. Delod I Made Daweg Peken CARST sejak Dalam waktu 30 (tiga puluh) hari tanggal pengumuman ini dimuat dalam surat kabar bagi mereka yang merasa berkeberatan dapat mengajukan keberatan keberatan kepada kami dengan disertai alasan dan bukti yang kuat. Jika setelah 30 (tiga puluh) hari tidak ada keberatan terhadap permohonan penggantian sertipikat tersebut di atas, maka sertipikat pengganti akan diterbitkan dan berlaku sah menurut hukum serta sertipikat yang dinyatakan hilang tidak berlaku lagi. Nama Pemegang Hak I Wayan Sandya 00669 I Wayan Sandya Tanggal Pembukuan I Wayan Sandya Hak Milik 00670 1 Wayan No. 2634 Sandya Hak Milik 01042 I Wayan Sandya No. 2981 Letak a. Jalan b. Kec. c. Desa/Kel 8 Tanan, 17 Mei 2018 Kepala Kantor Pertanahap bieten Tabanan PARAR SETOR 4- MADE SUDARMA SH SSos MSi NIP: 19621205 198302 1 001 Tanggal Pembukuan Letak a. Jalan b. Kec. c. Desa/Kel 7 6 Tgl. 08/08/2000 a. No. 5796/2000-b. Kediri c. Kediri I Wayan Tgl. 15/06/2004 a. Sandya No. 4623/2004 b. Kediri c. Kediri Tgl. 12/11/2002 a. No. 9282/2002 b. Kediri c. Kediri Tgl. 09/06/2003 a b. Kediri No. 4268/2003 c. Kediri Tgl. 26/08/2009 a No. 9625/2009 b. Kediri c. Kediri Tgl. 28/09/2006 a. No. 8437/2006 b. Kediri c. Kediri Ket Tan, 25 Mei 2018 Kantor Pertanahan eien Tabanan & 9 w MADE SUDARMA SH SSos MS NIP: 19621205198302 1 001 Ket S 4cm