Tipe: Koran
Tanggal: 2017-09-18
Halaman: 18
Konten
SOLOMETRO SOLOMETRO 18 SOLO METROPOLITAN SENIN, 18 SEPTEMBER 2017 Mendesak Kebutuhan Gubernur Siap Tebus ljazah Ditahan Pembangunan Gedung Parkir sehingga kejadian menahan ijazah tidak terjadi. "Kepada sekolah, tolong per- hatikan regulasi yang ada bahwa 20 persen orang miskin dari kuota jumlah siswa dijamin biaya sekolahnya sehingga kasus semacam ini tidak terjadi," katanya. Dengan adanya regulasi kuota siswa gakin 20 persen maka pihak sekolah men- carikan sokusi untuk biaya pendidikan siswa miskin. Namun jika ada kasus ter- tentu yaitu siswa tidak miskin namun tidak mau menyelesaikan persoalan administrasi lantaran adanya masalah ter- tentu, maka hal tersebut kita diharap dise- lesaikan baik-baik tanpa perlu menahan ijazah. (G18-20) masyarakat ini bisa disampaikan melalui akun sosial media miliknya maupun lewat Laporgub. "Tugas saya mengontrol, me- ngatur supaya kejadian seperti itu tidak SOLO - Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Surakarta beren- cana pada 2018 merealisasikan pembangunan gedung parkir yang sempat tertunda. Dari perhitungan sementara, kebutuhan anggaran untuk gedung parkir menelan sekitar Rp 6 Miliar. Namun belum ada titik terang perihal lokasi pembangunan gedung parkir tersebut. Kabid Perparkiran Dishub, M Usman me- ngatakan pihaknya mempunyai sejumlah lokasi terkait realisasi pembangunan gedung parkir tersebut. Ada lima titik yang nantinya bakal dipergunakan untuk pembangunan gedung parkir di kawasan Slamet Riyadi dan sekitarnya. Di antaranya yakni Pasar Gede, Singosaren, selatan lapangan kota Barat, barat Solo Grand Mall (SGM) dan timur Solo Square. "Saat ini masih terus dimatangkan, dan masih dalam proses kajian lingkungan dan FGD (forum group discussion). Sehingga kami belum memutuskan dimana letak yang paling pas," ujarnya kepada wartawan, kemarin. Rencananya gedung parkir tersebut dapat menampung sekitar 900 kendaraan bermotor dan 75 mobil. Adapun konsep yang diusung yakni memakai sistem knockdown, dimana dapat diban- gun dan dibongkar kembali. "Tapi ini masih dalam tahap kajian, dan diharapkan dapat terealisasi di tahun depan. Kami sadar bahwa transportasi ini sangat dinamis. Maka dari itu pembangunan gedung parkir ini berdasar atàs kebutuhan," katanya. Kepala Dishub Kota Surakarta, Hari Prihatno menambahkan persoalan parkir menurutnya merupakan sebuah hal mendasar yang berhubungan dengan kebutuhan masyarakat. Oleh karena itu, pihaknya berharap pembangunan gedung parkir dapat segera tere- alisasi. SOLO-Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo meminta laporan dari berbagai pihak jika ada ijazah yang ditahan ada," katanya. Ganjar mencontohkan, seperti kejadi- an yang ada di Semarang terdapat sekolah swasta yang menahan ijazah lantaran ijazah yang dilakukan berbagai sekolah lan- pemilik ijazah belum bayar biaya sekolah. "Pihak sekolah tidak bisa begitu saja sekolah lantaran belum menyelesaikan masalah administrasi. Ia menyayangkan adanya penahanan Ia berjanji akan langsung menebus ijazah yang ditahan tersebut jika per- masalahannya tunggakan administrasi. "Kalau di Solo ada (ijazah siswa yang ditahan), silahkan laporkan datanya pada saya, akan saya selesaikan besok pagi. Karena saya itu tukang ngambil ijazah," kata Ganjar saat berkunjung di kampus masyarakat untuk melapor jika ada siswa UNS. taran siswa belum menyelesaikan adminis- trasi. Bahkan ia acap harus menebus ijazah melepaskan karena memang belum bayar. Akhimya saya yang bayar," ujar Ganjar. Melihat kejadian tersebut, Ganjar Ganjar juga menegaskan kepada mengimbau kepada siswa agar mengin- formasikan jika yang bersangkutan tidak mampu supaya ada jaminan dari negara tersebut lantaran pemegang ijazah belum membayar biaya sekolah. yang ijazahnya ditahan. Laporan 9040 SB Dari perhitungan sementara dibutuhkan anggaran Rp 30 miliar untuk pembangunan lima gedung parkir di Kota Bengawan. "Nantinya gedung parkir ini akan terintegrasi dengan bus wisata. Sehingga memudahkan untuk mengangkut wisatawan Solo," kata dia. Sementara itu, Wakil Ketua Komisi III DPRD Kota Surakarta, Sugeng Riyanto meminta kajian terkait dengan pembangunan gedung parkir tersebut dilakukan dengan matang dan komprehen- sif. Terutama terkait dengan lokasi pembangunan dan dampak lain- nya yang ditimbulkan. Pihaknya berharap, pembangunan tersebut dapat dilakukan di pusat kota. "Semua rencana harusnya dilakukan secara matang, guna menghindari atau meminimalisasi kesalahan. Maka dari itu untuk pembangunan ini harus ada tahapan yang benar-benar matang," kata dia. (shd-20) TENGAH MELINTAS: Truk Pe dari JI Penerapan E-Retribusi Pasar Ditambah SUKOHARJO - Wacana per terbesar Solo Baru, Jalan Ir S SOLO - Pemerintah Kota (Pemkot) Surakarta berencana menambah penerapan program e-retribusi pasar di tahun depan. E- retribusi merupakan pembayaran retribusi secara elektronik yang salah satunya dipergunakan untuk menghindari pungutan liar (pungli). "Untuk planning, sudah pasti dilaksanakan di lima titik pasar. Namun untuk lokasinya masih dalam kajian," ucap Erni Susiatun, Kepala Bidang Pengelolaan Pendapatan Dinas Perdagangan (Disdag) Surakarta usai rapat pembahasan Kebijakan Umum Anggaran Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA PPAS) bersama dengan komisi III DPRD Surakarta baru-baru ini. Sejauh ini, pihaknya telah menerapkan program e-retribusi di 9 pasar. Yaitu Pasar Gede, Pasar Ngudi Rejeki Gilingan, Pasar Singosaren, Pasar Depok, Pasar Klewer, Pasar Sibela, Pasar Tanggul, Pasar Bangunharjo dan Pasar Gading. "Pelan tapi pasti, seluruh pasar di Kota Solo nantinya akan menerapkan E-retribusi," Kabupaten Sukoharjo, yang : dikaji secara mendalam. Menurut Kabid Lalu Lintas D SM/Sari Hardiyanto Perhubungan (Dishub) Sukoharjo Ah Saryono, pengalihan arus yang dipe tukkan khusus bagi angkutan barang truk di sepanjang Jalan Ir Soekarno da tahap wacana. Sebelum masuk pada rem resmi, pihaknya selama setahun - melakukan kajian dan meminta ması dari berbagai kalangan. PAPARKAN DATA: Sejumlah peserta tengah mendengarkan paparan dari Koordinator acara tentang Wikipedia basa Jawa di Museum Radya Pustaka Solo, Minggu (17/9).(20) Minim, Penulis Muda Berbahasa Jawa "Artinya dalam setiap bulannya bisa sekitar 90-100 artikel. Memang penulis budaya Jawa, khususnya dalam bertutur muda saat ini minim untuk konten bahasa Jawa terkesan sukar. Namun apabila sudah terbiasa, tentunya lain cerita. Bahkan beberapa penulis yang dite- "Penuturnya memang banyak, tapi muinya harus menerjemahkan tulisannya, khusus untuk kembali memakmurkan SOLO - Keberadaan penulis muda dengan berbahasa Jawa dinilai minim. Tanpa adanya pemicu atau rangsangan, dikhawatirkan jumlahnya semakin menipis seiring perkembangan zaman. Selain faktor kurangnya percaya diri, kebanyakan penulis muda takut tulisannya dalam bahasa Jawa menyalahi tatanan Orang Tua ) dan tulisan. papar dia. Saat disinggung soal kendala penerapan. E-retribusi tersebut, sejauh ini sambungnya tidak ada kendala berarti. Hanya saja terkadang terkendala dengan sinyal yang berakibat pada gagalnya transaksi. "Kalau sinyalnya jelek, tapping-nya harus menunggu dulu hingga ada sinyal. Tapi waktunya tidak lama tidak sampai bermenit-menit," imbuh dia. Persoalan imbuhnya, justru timbul pada pedagang. Tidak mudah untuk merubah mindset pedagang, apalagi menemui peda- gang yang usianya sudah lanjut. Mereka mengaku kewalahan keti- ka mengubah dari sistem manual menjadi E-retribusi. "Tapi kalau dilihat dari sisi tren, cenderng naik. Artinya semakin banyak pula pedagang yang mau berpartisipasi dengan program ini," katanya. Sementara itu, Sekretaris Komisi III DPRD Surakarta Maria Sri Sumarni menilai perlu adanya reward dari Pemkota Surakarta kepada para pedagang yang tertib melaksanakan program tersebut. Diharapkan dengan adanya reward tersebut, ada dorongan dari pedagang untuk mensukseskan program tersebut. "Secara sekilas pelaksanaannya sudah lumayan. Intinya tidak perlu reward yang terlalu besar, yang penting ada apresiasi dari Pemkot kepada pedagang," kata dia. (shd-20) jawa," kata dia. Gejala umum yang dihadapi oleh para penulis muda berbahasa jawa yakni hilang juga," tandasnya. ketakutan dalam menulis. Hal tersebut kalau tidak ada yang nulis, lama-lama bisa dari semula bahasa Indonesia ke bahasa Jawa. Kasus PCC di Ken "Kebanyakan memang beranggapan lebih mudah menulis dengan bahasa Indonesia, karena sudah terbiasa," mengakomodasi bahasa daerah lainnya, katanya dalam kesempatan yang sama. Sepengetahuannya, Wikipedia basa Jawa dirintis pada 2005. Lima tahun per- tama kontennya masih sepi dan cen- derung diisi oleh generasi tua. Bahkan pada periode 2014-2015 sempat vakum Bahasa Daerah Lain terkadang membuat hambatan tersendiri. "Padahal di kita tidak masalah. Menulis Wikipedia basa Jawa, pihaknya juga telah itu ibarat proses belajar sambil berjalan," Selain menyediakan fasilitas PEL PEN THE bahasa. Hal itu diungkapkan oleh Ketua Umum Wikimedia Indonesia 2016-2018, tandasnya. Ke depan, pihaknya tidak lagi yakni Sunda, Minang, Banjar, Bugis Biyanto Rebin kepada Suara Merdeka usai kegiatan penutupan proyek Wiki penulisan berbahasa Jawa, melainkan lebih Mrebawani II (Wikipedia Mangreksa getol jemput bola melakukan pelatihan- karena minimnya kontribusi penulis. Basa Jawa lan Mumpuni) di Museum pelatihan di kampus. "Pengennya seperti Radya Pustaka, Minggu (17/9). Apabila sedang ada kompetisi, jumlah kampus biar lebih banyak yang nyumbang sambil jalan. Kita berharap semua sama- penyumbang artikel di Wikipedia basa Jawa angkanya melonjak drastis. Sebagai gambaran dalam setiap bulan, pihaknya banyak, namun apabila tidak diuri-uri punah," pungkasnya. menerima sekitar 10-20 artikel tiap bulan, tetapi ketika ada kompetisi, semacam Wiki Mrebawani, jumlahnya bisa menca- pai 460 artikel hanya dalam kurun 5 bulan. melakukan kompetisi-kompetisi dalam Melayu dan Banyumas. Namun kini untuk Bugis, Banjar dan Melayu vakum "Bahasa ibu paling penting. Kalau itu, jadi langsung pelatihan ke kampus- Indonesia dan Inggris nanti bisa dipelajari karena regenerasinya macet. "Nah di tahun 2011-2013 mulai ada keterlibatan generasi muda. Di tahun 2015 ini mulai lumayan," papar dia. Senada dengan Biyanto, jumlah sum- bangan artikel melonjak ketika ada kom- Mrebawani II, Cahyo Ramadhani petisi. "Tahun kemarin kita dapat 300 menambahkan, bagi penulis pemula, tulisan dalam waktu 5 bulan. Saat ini meningkat 450-an," katanya. (shd-20) tulisan," papamya. Meskipun penutur bahasa Jawa masih sama mempunyai tekad sama untuk bahasa ibu ini. Karena banyak yang sudah Sementara itu, Koordinator Wiki dikhawatirkan akan punah. Hal tersebut yang perlu diwaspadai. Pemerintah selain diminta lebih peka terhadap kebudayaan Jawa, seharusnya mempunyai kebijakan menulis dengan menggunakan bahasa Panitia Kenakam Caping, Wisudavan PT AUB Diminta Ingat Petani MENGIKUTI PELATIHAN: Seju pelatihan menjadi penyuluh a perkantoran Pemkab Sukoha kerja dan pengabdian bagi lulu- san perguruan tinggi semakin meningkat, para sarjana tidak hanya mengandalkan ijasah yang dimiliki.Lulusan dituntut lebih untuk mampu menunjukan wujud kerja nyata yang dimiliki dalam dunia kerja dan hidup bermasyarakat. Selama di kam- pus, para mahasiswa mengikuti proses belajar di program studi yang berbeda, dan menekuni bidang-bidang yang berbeda. Tetapi di balik perbedaan terse- but, para mahasiswa dan akademisi diikat oleh prinsip pemersatu, yakni prinsip men- junjung tinggi kebenaran. "Gunakanlah modal intelektual Sementara itu dalam sambu- SOLO-Suasana kampus Perguruan Tinggi Adi Unggul Bhirawa (AUB) Surakarta saat pergelaran wisuda, akhir pekan la- lu terlihat berbeda. Selain penuh hiruk pikuk para wisudawan dan kerabat, kampus PTS yang berlo- kasi di Cengklik tersebut terlihat semarak dengan ratusan caping yang digantung pada sebilah bambu. wisuda di kampua setempat. Dikatakan, Perguruan Tinggi AUB menginginkan lulusannya untuk berkontribusi pada pengembangan pertanian, baik ketika mereka bekerja ataupun Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE)AUB Surakarta DrAgus Utomo mengemukakan, caping sengaja dipilih menjadi tema wisuda semester genap tannya, Agus Utomo yang melepas 351 wisudawan menge- mukakan alumni AUB harus Warga Kemi menjadi agen of change bangsa ini dengan bekerja keras, jujur, dan disiplin. Tantangan dunia anda untuk mewujudkan hal tersebut."(G18-20) tahun akademik 2017/2018. SUKOHARJO- Kebakaran terh semak belukar saat musim kemarau "Mengapa caping? Karena caping filosofisnya adalah pene- duh para petani. Kita adalah bangsa petani dan pertanian yang menyangga lumbung pangan bangsa. Dengan tema caping ini kami ingin mengingatkan para lulusan untuk eling dengan petani," kata Agus seusai prosesi berwirausaha. "Saat diwisuda, lulusan men- genakan toga. Namun mereka diingatkan akan caping yang maknanya menjadi peneduh. Jadi setelah mengenalan toga, mereka harus ingat untuk mem- bumi," katanya. Selain makna filosofis bagi wisudawan, Caping Festival juga dimaksudkan untuk membuat suasana meriah dan menye- nangkan kampus AUB. Seba- nyak 300 caping yang dicat ane- ka wama tersebut digantung di sebilah bambu dan terpasang di sepanjang pintu masuk kampus hingga Gedung Garuda Graha. Caping Festival juga jadi spot menarik untuk para pengunjung maupun wisudawan berfoto ria. Agus mengemukakan, Caping Festival akan digelar sela- ma seminggu ke depan."AUB harus asyik dan menyenangkan baik di salam maupun luar kelas sehingga dipilih tema caping festi- val ini," katanya. ini terus menjadi-jadi di Kabupaten Sukoharjo. Untuk itu warga diperinga tidak membuang puntung rokok sem barangan. Kabid Pemadam Kebakaran (Dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol P Sukoharjo Margono menerangkan, ka kebarakan semak belukar pada musin kemarau kali ini menjadi perhatian se- Karena jumlah kasus terus membuntu kasus kebakaran rumah atau permuki. Terakhir terjadi di kawasan perkan toran Balai Besar Wilayah Sungai Bengawan Solo (BBWSBS), Kecama Kartasura dan tanah kas Desa Purbaya Kecamatan Baki. "Hal ini jadi perhati serius," terang dia, Minggu (17/9). Tidak Ceroboh TELAH PULANG KE RUMAH BAPA DI SURGA TELAH PULANG KE RUMAH BAPA DI SURGA 2cm "Aku lah mangakhil pertendingan yang bok, aku lelan mencapal gars akhi dan aku lelah memeihara iman Sekarang lelah lersada bogiku mahkola kebenaran yang akandikanuniakan kepadaku oleh Tuhan. " ( TIMOTIUS 4:7) "Aku telah mengakhin pertandingen yang baik, aku telah mencapai garis akhir dan aku tetah memelihera iman. Sekarang lelah lorsedia bagiku mahkota kebenaran yang akandkanuniakan kepadaku oleh Tuhan. "(I TIMOTIUS 4:7) Tak hanya itu, panitia wisuda yang kemarin bertugas seluruh- nya mengenakan caping dalam melaksanakan tugasnya. Telah berpulang ke Rumah Bapa di Surga dalam Damai Sejahtera Tuhan Yesus Kristus Pada hari JUM'AT tanggal 15 SEPTEMBER 2017 jam 13.30 WIB. Suami, Papah, Papah Mertua serta Engkong kami yang tercinta. Telah dipanggil pulang kerumah Bapa di Surga dalam Damai Sejahtera Tuhan Yesus Kristus Pada hari JUM'AT tanggal 15 SEPTEMBER 2017 jam 22.45 WIB. Suami, Papah, Papah Mertua serta Engkong kami yang tercinta. ANTON LIONTAMA HINDARKO DJAJADI ( LIE AN LIANG ) ( KHO HIONG HIEN ) Dalam usia 76 Tahun Dalam usia 73 Tahun Jenasah telah disemayamkan di Rumah Duka Thiong Ting Jebres- Solo, di Ruang A (Ruang Hoo Hap ) dan akan diperabukan pada hari MINGGU tanggal 17 SEPTEMBER 2017. Berangkat dari Rumah Duka Thiong Ting jam 12.00 WIB, ke KREMATORIUM DELINGAN KARANGANYAR. Setengah jam sebelumnya akan diadakan upacara secara agama KRISTEN. Mohon semua handai taulan maklum. Kami yang mengasihi, Istri : APSARI LIONTAMA (AUW KIEM GWAT) Jenasah telah disemayamkan di Rumah Duka Thiong Ting Jebres- Solo, di Ruang H (Ruang The Kiem Ming/Tejo Santoso ) dan akan diperabukan pada hari SENIN tanggal 18 SEPTEMBER 2017. Berangkat dari Rumah Duka Thiong Ting jam 10.00 WIB. ke KREMATORIUM DELINGAN KARANGANYAR Satu jam sebelumnya akan. diadakan upacara secara agama KATOLIK. Mohon semua handai taulan maklum. Kami yang mengasihi, Istri : SOESIANA ( TAN SIAN BWEE) Anak Menantu : INEKE KRISTIANTI SUGIARTI ( HWA LING) CHANDRA KUSUMA (APENG) - SINDI SUPRAYITNO (HONG SIN ) Anak: -DODI KARTONO JAYADI ( KUDUS) DHANI PRASETYO JAYADI DEVY SANTOSO JAYADI ( JAKARTA) - SHIRLEY L NOTOSANTOSO Anak Menantu: - INDAH WAHYUNI WILIAWATI Anak: -YOHANES JOHAN KRISTIANTO -SUGENG SANTOSO INA EKAWATI LIONTAMA HANDAYANI LIONTAMA Cucu: -MARCELINO DICKY KRISTIANTO MICHELLA DOMINIQUE KRISTIANTI - MICHAEL SS - VALENCIA JASMINE KUSUMA - LAWRENCIA OKTAVIANIE KUSUMA -GABRIELLA DHEA A - YENINA OLIVIAA • . KEREN TIARA A Dia melanjutkan, diduga kebakaran melahap semak belukar di kawasan perk toran dan juga pemukiman, dikarenaka. dakan sembrono, di antaranya membuan puntung rokok yang masih menyala sem barangan di antara semak belukar yang Saudara Ipar: SUSILIANA - BUDIHARTONO TANDHANA SUSI ERNAWATI-GIDEON WIJAYA - HARJONO - INDRAYANI SETYAWATI SUSILOWATI - BAMBANG TJAHJONO MULYANINGSIH-LILIK GUNARI - SUSANTO - LANISARI TEGUH SANTOSO Saudara: - YULIANI (+) - SULISTYO SMEvie Kusnindya CAPING: Kampus Perguruan Tinggi AUB dimeriahkan dengan Caping Festival. Para petugas dan panitia wisuda juga mengenakan caping yang menjadi tema wisuda semester genap tahun akademik 2017/2018.(20) Cucu: MARIA KEOLA J, JOSEPH KEANUJ, JUSTIN WILDANIO J, REYNARD PUTRA J BESERTA SEGENAP FAMILI BESERTA SEGENAP FAMILI Color Rendition Chart
