Tipe: Koran
Tanggal: 1998-01-24
Halaman: 15
Konten
OPOS, SABTU WAGE, 24 JANUARI 1998 405 Busana muslim untuk anak-anak ampil modis tanpa korbankan jati diri anak ampilan apik dan menarik tidak dikenakan juga bisa orang dewasa. Anak- disesuaikan dengan a dominasi perlu diajari tampil rapih sejak dini. trend yang ada. ab keindahan itu suatu ibadah yang Untuk Lebaran busana muslim, na- tup tubuh. oleh Allah SWT. Keindahan dapat Saat ini, meski da dengan pakaian yang menutupi lam keseharian anak- Shab niat berpakaian memang tidak anak tidak memakai Muslim merupakan busana pilih- mun kegiatan-kegiat paling tepat untuk semua kalangan. an yang perlu meng besar kecil dapat memakainya gunakan busana ini bagal kesempatan dan acara. Saat sudah cukup banyak. banyak disainer yang meng. Seperti kegiatan aga e diri pada pembuatan busana mus ma di sekolah, meng nga aneka model dan potongannya ikuti Taman Pendidik kabel dan modis sesuai tuntutan an Alquran dan seba gainya. Untuk itu busana Muslim untuk anak pada mungkin sudah saat- a memang lebih sulit. Banyak kri- nya bagi orang tua mu syarat yang harus dipenuhi, meng- lai berpikir dan memi k dan kondisi fisik anak berbeda lih busana muslim nang dewasa. Jangan sampai busa yang sesuai dengan out justru menyulitkan gerak anak anaknya. at aktif Kesesuaian Lebaran sebagai salah satu momentum un secara agama, anak-anak harus religius adalah saat an dengan busana muslim sejak yang tepat untuk me ap orang tua tidak boleh memaksa mulai membudayakan kaya Perkenalkan secara perla- pemakaian busana eladan dari orang tua lebih cepat muslim. Dengan me ar anak," ujar Uswatun Hassanah, ngenakan busana pondok pesantren khusus putri muslim untuk pergi Islam. shalat ke lapangan, laut diuraikan kiat-kiat tersendiri atau berkunjung ke te busana muslim anak agar suka dan tangga dan sanak fa- dikenakan. Masa kanak-kanak ada- mili, akan memberi- yang menyenangkan dan penuh kan lebih nuansa reli- dania bermain. Karena itu anak-anak gius. Tak ada salahnya gambar-gambar dan tokoh-tokoh juga ketika orang tua ini akan lebih baik bila diang- mengenakan busana muslim maka anak- motif busana Muslim untuk mere- anak juga mengena tersebut bisa digali dari tokoh kar kannya. Bahkan un- 702 RUCE 14 Twetty) boneka, serta gambar Motif bunga, buah, garis-garis dan an tetap menarik dijadikan bahan pakaian Muslim. rt Mickey Mouse, Donald Duck, tuk memperlihatkan na muslim pun bisa pas anak-anak, da- lam foto terlihat mo- del untuk wanita* a pun akan tergugah melihat gah polah dan keseriusan dalam bertadarus Alquran. in mulia di bulan suci Rama merupakan salah satu acara wajibkan bagi setiap murid Pendidikan Prasekolah (TK) Alaus Solo. kesan harmonis, bisa diambil warna atau co- rak senada yang tentu saja dengan memper ng menarik itu lebih baik disertai hatikan usia pemakai penggunaan bahan yang sederhana yang berbeda. yerap keringat. Katun dan kaos an pilihan terbaik untuk pembu- na muslim anak. Selain harganya Pesannya juga lebih sederhana sal dan pola busana muslim anak ten- ja sederhana tanpa rimpel yang ban gerak anak. Model terusan ser gan celana panjang dan blus sangat gan sifat anak-anak yang lincah wak gerak. sa muslim anak juga lebih fleksibel tkan dengan usia anak. Untuk anak sampai usia 10 tahun mungkin ber- began anak yang sudah memasuki asan. Karena biasanya anak-anak vaan sudah tahu bagaimana seha- da berlaku dengan pakaian yang Sementara itu, untuk busana muslim n. Mereka juga sudah mulai me- khusus untuk ibu dan anak perempuan, tentang trend mode yang sedang ber- ragam dan warnanya lebih bervariasi, apala- hingga untuk busana muslim yang gi jika ditambah dengan asesoris. Dalam hal gisi bulan yang penuh berkah impunan ini, aneka kegiatan melatih kepekaan anak menja- scritas pertama. "Khusus Rama pe proses belajar mengajar dan n pelajaran yang diberikan ba- tak bernafaskan Islam," ujar seo guru di TK Al Firdaus Legiatan penting yang ditujukan k mendidik siswa sadar akan amaan bulan suci Ramadhan folah pengumpulan zakat fitrah, isian kotak infak, peringatan arul Quran, kunjungan ke panti han dan jompo serta latihan puasa selama di sekolah. sedangkan yang dimaksud dengan puasa di sekolah adalah membi- kan anak tidak makan dan minum ama jam pelajaran berlangsung. aturan ini terutama lebih ditu- an untuk anak-anak yang lebih ar. Dengan pendekatan dan pem- joitahuan secara individu anak-anak ih cepat mengerti," tegas Siti, salah rang guru, menuturkan cara men- ari anak-anak balita itu berpuasa. avepala TK Al Firdaus, Ny Nurul nah, juga mengungkapkan, sanya menjelang jam pelajaran akhir, diadakan acara makan dan BUKA PU KELU SUN B KA (112201 minum bersama yang sudah disediakan sekolah. "Acara makan bersama itu tentunya dilengkapi pula dengan cara berdoa dan etika makan yang menuju pada kemandi- rian," tegas dia. Epotyd Nede ANAK-ANAK-Busa- Demikian pula dengan cara wudhu, salat dan Iqro (pelajaran tartil membaca Alquran), menurut Ny Nurul Janah, juga lebih ditekankan. Intensitas guru pembimbing Iqro pun ditingkatkan. Bia- sanya seorang guru mem- bimbing sekitar 5-10 anak, kini seorang guru mem- bimbing 6 anak. Karena usia siswa bervariasi mulai dari 2 hingga 6 tahun, maka per- sentasi materinya disesuai- kan menurut kemampuan anak. Ayah dan anak laki- laki, misalnya, mengenakan baju koko dengan warna senada dan celana yang sama pula. Baju koko ini tidak harus berwarna putih. Warna coklat, krem, bahkan warna warna mencolok, seperti merah anggur, me rah muda, dan kuning pun tidak ada salah- nya menjadi pilihan. Baju koko ini juga bisa dipadukan dengan rompi yang bercorak sesuai dengan baju dalamnya. Untuk memakai kain sarung atau celana panjang ketika shalat itu terserah pilihan masing masing. Sebagai pelengkap bisa juga ditambahkan dengan peci, atau topi semacam topi haji yang warna-warnanya dapat dise- suaikan dengan pakaiannya. (atas) dan beberapa untuk anak laki-laki (foto bawah) 97 Lentik-lentik Bulu Mata Patah Andrik Purwasito Untuk anak-anak play group A dan B, materi Iqro diberikan secara bermain dan bernyanyi. Ukuran huruf yang dipakai juga besar-besar dan berwar na. Sedangkan anak yang berke- mampuan lebih atau pandai biasanya lebih cepat menyelesaikan hingga 6 jilid. Menghadapai anak yang cepat belajar ini, para guru membuat agar materi pelajaran tidak membosankan. "Pada anak-anak yang cepat me- nangkap pelajaran, diberi pengayaan dan variasi tambahan," ungkap Siti. Di antaranya dengan menyisipi Na DEPOIK KELUARGA Hidangan istimewa menyambut Lebaran Dari telur renang hingga sosis keju kelapa. ari Raya Idul Fitri selalu disam- penyedap rasa, santan but dengan suka cita. Terkadang malah begitu semarak dan mewah. Namun kondisi ekonomi nasional yang tidak sehat, mendorong agar bersikap lebih arif. Kesadaran bersikap hemat dan tidak memaksakan lebih baik didahulukan untuk menghindari "besar pasak daripada tiang". Hati (at) digodok sam- pai matang lalu potong berbentuk dadu beruku ran kita-kira 1 cm. Bum- bu-bumbu di-gongso (di- sangrai) sampai matang. ati (hati) masukkan da lam santan yang telah diberi bumbu. CAMB DINAS NJ SARI Untuk menyambut Idul Fitri itu, Anda yang merayakan pasti sudah bersiap-siap menghidangkan masakan istimewa bagi keluarga. Makanan utama tidak harus ter- buat dari daging tentunya. Selain har- ganya mahal, makan daging yang berlebi han dapat menalkan kadar kolesterol dalam tubuh. 2 Selama puasa, TK Al Firdaus tekankan materi keislaman fear Ny Ria Siswohadi dari Ria Catering beri- kut ini memilihkan resep istimewanya pada Anda pembaca setia SOLOPOS Resep masakan yang ditampilkan kali ini merupakan favorit dari banyak pelang- gannya. Lontong komplit yang disajikan kali ini ditemani dengan opor ayam, telur renang, sambal goreng ati dan bubuk kedelai. Untuk jarmuan teman minum teh dan kopi dapat menyajikan sosis keju dan bola-bola coklat. 1. Telur renang Telur digodok dengan diberi garam, daun salam, daun jeruk, daun sere sam pal matang. 2. Lontong Beras dicuci lalu ditiriskan, masukkan ke dalam lembaran daun yang sudah dibentuk lontong kira-kira setengah bagian, godok sampai sekitar 2 jam. 3. Opor ayam Ayam digoreng setengah matang, lalu masukkan ke dalam santan mendidih yang lebih dulu sudah di-gongso dengan bumbu-bumbu. Bumbu-bumbu yang dihaluskan antara lain bawang merah, bawang putih, kemiri, merica, gula, garam, bumbu penyedap, daun jeruk, daun salam, daun sere dan laos. ini mungkin hanya perlu diperhatikan kaidah- kaidah atau syarat kelengkapan sebagai busa na muslim. Seperti menutup bagian tubuh yang memang harus ditutup, tidak trans- paran, tidak memperlihatkan bentuk tubuh dan semacamnya. Untuk model dan corak serta warnanya dapat disesuaikan dengan trend yang sedang berlaku dan selera pemakainya tentu saja. (nun/mg4) 4. Sambal goreng ati Bumbu-bumbu, cabai dipotong halus, bawang merah, bawang putih dipotong halus, pete, salam, laos, gula, garam, Salah satu aktivitas Ramadhan di TK Al Firdaus Solo. hafalan surat pendek dari Alquran seperti An Naas, Al Ikhlas dan Al Kautsar. 5. Bubuk kedelal Kedelai disangrai, di- tumbuk, diberi bumbu, daun jeruk, garam dan bawang goreng. Demikian diungkapkan Dirjen Pem- berantasan Penyakit Menular Depkes, Dr Hadi M Abednego, di Jakarta. Menu- rut dia, pertambahan 17 orang itu, berasal dari Riau sebanyak 12 orang, DKI Jakarta (2), Bali (2), dan Jatim (1). Khusus memperingati Nuzurul Quran, akan diadakan upacara sere monial pembacaan ayat suci Al Quran yang melibatkan seluruh siswa TK Al Firdaus. Puncak kegiatan mengisi bulan yang penuh berkah ini akan diisi dengan pembagian laporan Rencananya, Maret mendatang perkembangan siswa Kamis (22/01). diadakan grand opening di Stadion Dlam kegiatan itu, berikut pula Sriwedari yang melibatkan TK se- pemberian hadiah lomba kegiatan Eks Karesidenan Surakarta dan dime Ramadhan seperti lomba wudhu, riahkan aneka kegiatan lomba. (nun) membaca surat pendek, doa sehari- hari, menyanyi, sajak dan mewarnai. Walaupun dilatih berpuasa, ke giatan-kegiatan unggulan seperti seni tari, komputer, drumband dan lukis tetap diberikan pada jam pertama. Kini Taman Pendidikan Prasekolah Al Firdaus yang belum genap setahun berdiri sudah mempunyai 60 murid. 6. Bola-bola coklat Bahan: Biscuit mari 1/2 kg, susu coklat 1 kaleng, margarin 1/4 kg. coklat pasta secukupnya, mises secukupnya Cara membuat Biscuit mari ditumbuk halus, dicampur dengan mar- garin, susu coklat, coklat pasta diuleni sampai lunak. Bentuk bulatan- bulatan dan beri mises. Untuk penyajiannya taruh dalam wadah kertas yang seukuran. 7. Sosis keju Bahan: Telur, daging, terigu, keju, bumbu-bumbu. Cara membuat a. Untuk kulit Sebulan, pengidap HIV/AIDS bertambah 17 orang Jumlah pengidap HIV/AIDS dalam nya penderita AIDS itu telah mening- tahun, 33 (15-19),291 (20-29), 167 (30-39), kan mencapai 100 kali lipat dari jumlah sebulan terakhir ini, bertambah 17 orang. yaitu dari 602 pada awal Desember 1997 menjadi 619 pada awal Januari 1998. gal). Penderita HIV/AIDS terdiri atas 393 laki-laki, 205 perempuan, dan 21 lain nya tidak diketahui jenisnya. penderita saat ini, dan sebagian besar atau hampir 90 persen, penyebabnya melalui hubungan seksual, haik secara heteroseksual maupun homoseksual. 58 (40-49), 12 (50-59), tiga (60 tahun ke atas) dan 51 sisanya tidak dikenali. Penderita ada di 22 provinsi, Aceh (1), Samut (24), Sumbar (1). Riau (69), Sumsel (26), DKI Jakarta (181), Jabar (19), Jateng (13), DIY (4), Jatim (43), Kalbar (4), Kalteng (4), Kalsel (3), Kaltim (3), Sulut (2). Sulsel (4), Bali (43), NTB (2). NTT (1), Maluku (16), Irja (155), dan Timtim (1). Akupun merasa awang-awangen (apriori) jika membicarakan soal yang satu ini. Karena hampir setiap hari, koran-koran memuat perjuangan tentang HAM, di dalam waktu bersamaan pelanggaran terhadap HAM tetap merebak di mana-mana. Telur 1/2 kg, terigu 1 ons, garam dikocok untuk dibuat dadar. b. Untuk isi Dari 619 pengidap HIV/AIDS, 466 mengidap HIV positif (belum sakit) dan 153 orang menderita AIDS (84 di antara- "Ini persoalan kemauan dan niat baik, Kangmas," kataku dalam hati. Sudah lama teknis pelaksanaan HAM dibicarakan oleh Komisi Nasional Hak-hak Asasi Manusia, tetapi belum juga ada usaha penyadaran dan pendalaman hukum. "Sosialisasi yang terus menerus kepada masyarakat, tentang ke- dudukan dan pelaksanaan HAM. Persoalan hukum saja masih belum dapat sepenuhnya dipahami masyarakat luas, dan sering masih kalah dengan kekuasaan." Kataku. Daging giling di-gongso (di- sangrai), diberi bumbu-bumbu, bawang merah, bawang putih, pala, merica, gula, garam, penye dap rasa di-gongso sampai ma tang. Kulit diisi dengan daging giling yang sudah dibumbui, ben tuk menyerupai sosis, sebelum dipanggang dalam oven taburi ISTIMEWA-Aneka hidangan istimewa untuk Lebaran, seperti terlihat dalam foto snack teman keju. (nun) minum teh (atas), dan lontong komplit (bawah). Penderita HIV/AIDS itu, 94 tertular melalui homoseksual, 421 penderita lewat heteroseksual, enam penderita (alat sun- tik), dua orang (transfusi darah), dan dua (penyakit hemofilia), empat bayi lca rena penularan ibu pengidap HIV positif, sedang 90 sisanya tidak diketahui. Dari 619 penderita HIV/AIDS itu, empat bayi berusia kurang dari empat yang "hmmm" legit dan tampilan bentuk yang menarik, mengundang orang untuk mencicipinya. Meskipun mudah membuatnya dan banyak dijumpai di pasar-pasar, ada kekhasan tersendiri bila merasakan getuk lindri Subur. Getuk lindri Subur Ketenarannya, buka lahan baru usaha lain satu ini sudah tidak lagi dilengkapi dengan klepon, semar terlihat rencana pembukaan Mbagi kebanyakan lidah orang Solo. Rasanya dem, karang gesing (kolak pisang), garang asem cabang di kota lain. Meskipun sudah sepu Mengambil tempat tepat di pojokan depan THR Sriwedari, getuk yang satu ini mempunyai banyak pelanggan fanatik. Tidak hanya warga Solo dan Surakarta, ketenarannya sudah terdengar sampai ke Yogya, Semarang dan Jakarta. Menurut pemiliknya Agus Sariyanto, usaha yang dirintis neneknya ini sudah berlangsung selama 30 tahun lebih. Awalnya, sang nenek. Ny Yosohadi Sumirto, hanya sebagai buruh batik. Karena ingin mendapat penghasilan lebih, dicobanya banting setir dengan menjual makanan kecil dan minu- man. Ketertarikan Ny Yosohadi pada getuk bermula ketika melihat ramainya orang membeli makanan tersebut di pasar Legi. Lantas dia mencoba untuk menjual makanan yang sama. Untuk menghasilkan rasa getuk seperti saat ini, melalui tahap yang pan- jang. Nenek tidak akan menjual getuknya bila rasanya belum seperti kehendaknya," ujar Agus tentang usa ha keras yang dirintis Ny Yosohadi. Masih menu- rut Agus, dengan uji coba yang pantang menyer ah akhirnya rasa getuk yang legit dapat diperoleh Sejak itu Ny Yosohadi berjualan getuk di depan Hotel Dana. Getuk gerobak dorongnya laku dan mulai dikenal warga Solo. Pelanggan yang biasa membeli getuk mendorongnya agar membuat jenis penganan lain. Akhirnya melalui masukan dari pelanggan dipi- lih makanan tradisional yang sudah dilupakan orang. Maka sejak saat itu tidak hanya getuk yang Dirjen berpendapat, jumlah pengidap HIV/AIDS yang sebenarnya diperkira- dipahami oleh masyarakat kita. Perlu ada niat baik dari para penguasa negeri ini untuk menegakkan dan mensosialisasikannya. Memang kita membutuhkan waktu." "Saya setuju. Setuju sekali.....tapi apa Pak Asta percaya bahwa hukum menjadi andil keadilan. Orang sekarang tampak putus asa melihat hukum dipecundangi oleh berba- gai rekayasa." (sayur ayam pedas), wajik, ketan, arem-arem, pepes daun singkong, botok dan rondo gulung. Sejalan dengan perkembangan usaha, getuk Subur juga memperoleh tempat baru. Pemda Solo mengizinkan Ny Yosohadi membuka kios di Pujasari. HALAMAN 15 Di tempat baru ini, getuknya semakin laris. Semarak pembeli mendorong Ny Yosohadi mem- buka cabang di pojokan depan THR Sriwedari. Dari dulu hingga kini getuk Subur terkenal hanya buka di sore hari. Berdasarkan pengakuan Agus, jam buka terse- but disesuaikan dengan kondisi dan sifat khas masyarakat Solo. Ada kecenderungan masyarakat Solo lebih menyenangi jajan di sore hari. Uniknya cabang yang di depan THR Sriwedari justru lebih ramai pembelinya daripada yang di Pujasari. Akhirnya diambil keputusan toko di Sriwedari dijadikan pusat konsentrasi khusus getuk. Sementara Pujasari dijadikan restoran plus. Artinya pelanggan tetap dapat menikmati getuk Subur, tetapi jajanan yang lain tidak tersedia. Setiap hari getuk sebanyak 80-an lonjor habis tidak tersisa (1 lonjor-20 potong). Sedangkan kle pon bisa habis sampai 1000 butir. Produksi yang cukup besar itu belum termasuk dengan pesanan dari hotel dan langganan tetap. Dengan adanya dua tempat tersebut, menjadikan Ny Yosodipuro sebagai orang di belakang layar. Kini dia tidak harus ikut berjualan. Cukup dengan 4 tenaga penjual di masing-masing tempat. Kecuali untuk citra rasa dan pengambil keputusan tert- inggi tetap dikomandoi Bu Yoso. Memang terke- ng digunakan masih manage- san managemen; men tradisional. jatuh aku tak bakal pernah selesai. Itulah keinginanku yang membara yang men- dorongku kuat-kuat untuk berbuat. Demikianlah kalau di kampus kami mem- bicarakan hal-hal yang hangat. Diskusi diskusi ringan seperti itu merupakan bagian penting dari kesukaanku. Inipun tentu sete- lah aku berdekatan dengan Kanda. Setelah lingkunganku terbentuk. Buku-buku yang dulu tak pernah kupunyai, sekarang aku mulai membeli atau pinjam di perpustakaan. Aku merasa dekat dengan Kanda jika aku membaca buku. Itu satu hiburan yang mem- buat hidupku lebih bersemangat. Meskipun sebagai wanita, kadang hatiku sangat sakit jika mengingat masa laluku dengan mas ti kolusi dan sogok menyogok. Tak heran Dono. Aku tidak pernah membayangkan pramrih itu telah menyebabkan rekayasa, yang amat menyakitkan hati masyarakat." Kata Kanda sesekali memberikan senyum padaku. "Hukum sudah baik. Orang yang men- jalankan hukum itu yang tidak bisa berlaku adil. Karena keadilan di dunia ini ternyata terkontaminasi dengan berbagai pamrih. Pamrih dari kekuasaan sehingga para pelak- sanan hukum menjalankan tidak dengan be- bas. Pamrih untuk kepentingan pribadi seper- bahwa kebaikan hatinya, kelembutan sen- tuhannya dan segala macam bujuk rayunya yang indah itu demikian berubah cepat keti- ka Santi datang. "Pemerintah dalam mencegah penu- laran HIV, seperti Strategi Penang- gulangan Nasional AIDS, tidak me lakukan diskriminasi penderita, namun melalui pendekatan komunikasi, infor- masi dan edukasi (KIE), seperti keta- hanan keluarga, sosial, budaya, agama, dan kesehatan," ungkap dia. (Ant) masih memegang kendali untuk segala yang berhubungan dengan produksi," tegas Agus Menurut Agus kendala utama jika membuka cabang di lain kota terutama pada tenaga kerja dan rahasia resep (takarannya). Demikian pula dengan lisensi produk. Saat ini sedang diusahakan pengurusan hak patennya. Terutama untuk makanan favorit getuk lindri. Agar memenuhi standar yang ditetapkan Depar- temen Kesehatan, untuk pemakaian warna dan bahan pengawet senatural mungkin. Karena itu digunakan pewarna dari tanaman. Penggunaan bahan pengawet diakali dengan mengurangi kadar air. "Bila percobaan ini berhasil mudah-mudahan getuk Subur lebih awet dan bisa dibawa untuk oleh-oleh. Menyinggung soal regenerasi, Agus mengatakan sudah siap. Selain putrinya, seorang cucu Yosodipuro sudah menurunkan resep untuk mem- buat adonan serta pengemasan yang baik. Sehingga bila sewaktu-waktu nenek tiada, rasa getuk Subur dijamin tetap sama," tegas Agus tan- pa ragu. Kelezatan getuk Subur rupanya memikat kaum selebritis "Dipastikan banyak seniman Surakarta yang berlangganan, diantaranya Djujuk dan Nunung Srimulat, serta dalang kondang Anom Suroto," aku Agus bangga. Dari usaha getuk bahkan bisa menimbulkan usaha lainnya. Karena pelanggan berdatangan dari segala lapisan masya rakat Dari para pelanggan inilah timbul masukan dan bantuan untuk mendirikan usaha lain seperti sirup beras kencur, catering, batik, tour and travel jasa pemasaran hingga perdagangan umum. (nun) likan oleh orang-orang yang kadang tak dikenalinya." "Bukankah dalam pelaksanaan hak-hak itu perlu ada pelimpahan wewenang, tugas dan tanggung jawab. Bukankah dalam me- laksanakan hak-hak manusia ada undang- undang. Bukankah dalam melaksanakan hak-hak asasi manusia, setiap bangsa berhak memperhatikan kekhususan-kekhususan negerinya?" tanyaku memancing. "Betul. Agaknya saya lebih sependapat bahwa dalam penerapan hak-hak asasi manu- sia harus mempertimbangkan sifat-sifat khu- sus dari suatu bangsa. Sifat khusus atau dise- but partikularitas kultural itu adalah cara pandang yang cukup obyektif. Jadi harus ada pembatasan, ristriction and limitation ter- hadap deklarasi universal hak-hak asasi manusia itu. Pemberian batasan tersebut didasarkan atas perlindungan bagi orang lain, keamanan nasional, ketertiban umum, moralitas dan kesejahteraan umum." Memang sekarang aku sendiri. Sendiri di antara kebimbangan yang tidak pasti. Aku telah berjanji untuk tidak datang kepada lelaki manapun sesudahmu. Kuserahkan tubuhku karena itu merupakan janji setia seorang wanita sepertiku. Meskipun aku sekarang tidak pernah merasa kecewa, tetapi aku hanya merasakan bahwa perjalanan ini betapa amat mahal harganya. Guruku ada lah kamu, mas Dono, Guru yang memberiku pelajaran tentang nafsu, tentang gairah dan tentang kasih sayang. Guru yang menga- jarkan tentang kehidupan remaja yang masih belia, yang belum mengerti tentang baik- buruk dan memikirkan masa depan. nya, ada bukti-bukti yang menguat awa baik secara kultural, struktural dentitas pribadinya hilang dan berubah kar. menjadi identitas kelompok. Nuraninya maupun secara substansif yuridis perlindung- sendiri disembunyikan dan pribadinya an hak mempunyai basis budaya yang kokoh leburkan dengan sistem yang membuatnya dan secara sistemik merupakan kelanjutan dak pernah bisa merdeka. Para politikus, dari sejarah bangsa Indonesia yang pan- polisi, pejabat, hakim, jaksa dan siapapun jang." Kataku. yang berada pada wilayah kekuasaan mere- "Memang kita selalu menghadapi kendala, a akan Jeng," katanya seperti orang kelelahan. terhadap pelaksanaan HAM belum banyak "Agaknya ini merupakan tugas yang berat bagi kita semua. Peran yang dibebankan Komisi Nasional Hak-Hak Asasi Manusia Kini, kesendirianku adalah badai. Badai yang banyak diharapkan ternyata juga belum berfungsi seperti yang diidam-idamkan Itulah obrolanku dengan Kanda kalau kete- Santi, gadis itu lembut dan seksi. Berambut yang mengguncang karena aku seperti bera- banyak orang. Komisi itu memang terbatas mu di Kampus. Sebetulnya aku ingin sekali panjang dengan kulit bersih berkilau. Dia da di atas jembatan di mana kedua ujung- dan tidak punya kekuasaan. Mereka punya dapat mengobrol lebih lama dan lebih men- gadis Jawa yang sopan dan penuh santun, ujung segera patah. Kau melihat dari kejauh- hak dan usaha-usaha pedampingan. Namun dalam sampai aku kecapaian. Aku mulai Dia pandai dan dilahirkan dari keluarga an di tengah aku sekarat. Tentu kau akan ber- ia punya kharisma yang dapat mempenga- senang berbicara tentang problem sosial berada. Dia berpakaian serba bagus dengan lari menolongku, tetapi kau sekarang bukan- politik. Aku inginkan sesuatu yang lebih bau parfum yang menyengat hidung. Bau lah orang yang kupinta "Biarlah aku tengge- ruhi kebijakan-kebijakan negara." intens dan lebih penat hingga aku tak lagi yang membuat setiap lelaki tak mau bergem- lam dalam situasi yang sulit ini. Biarlah aku kuat berbicara. Andaikan semua ini bisa aku ing. Wajahnya yang inocent itu membuat menikmati semua keputusanku dengan lakukan di Pengging yang sepi ini, aku akan lelaki tak berkerdip. "Ah, Santi beruntunglah kesederhanaan." merasa puas. Itulah aku, jika belum sampai kamu menjadi wanita. Beruntunglah kamu "Di dalam masyarakat memang tumbuh kesadaran hukum itu," kata Kanda. "Namun, sikap kritis dan penyesuaian perilaku hukum (Bersambung) mendapatkan lelaki yang dulu pernah aku cintai. Lekaki yang penuh gairah dan dinamis. Kini kau bersanding dengannya dan aku merindukan sesuatu yang hilang itu darinya," pikirku dalam hati.
