Tipe: Koran
Tanggal: 2005-03-22
Halaman: 15
Konten
WASPADA tau pada/Armin Nst g siap pasang. langsung DP rhitung matang bersubsidi rumah ipungkiri dan ang bisa an harga," tanya, menetapkan ajalah, yang n bertahan alau semua Siapa yang seperti itu," eputusan erintah Kan kondisi m memenuhi capai, mya dengan kita di bukan r target Namun lebih arga. Tak bang rugi. dah dengar kan dampak erintah juga. tuturnya. dengan tah han bakar mari, otomatis aik. Di pasar man memang ada yang Tak ada lagi bang untuk rga. saran Doddy nunggu April niat semula. saat ini mah juga ng. Jadi tak da niat kalau tan an yang ada mah sehat a 31 bank dengan ewujudkan Cumah. Megawati, RSH tentu rezim ulangi agian mana jatuh di ia kali. Armin Nst ada/Armin Nst sa mengikuti komersil. g melakukan ahan material arga menjadi ak memban- bubakar lagi, nya, kita bisa harga mate- mbung setelah Erwan Ilyas tersebut. WASPADA 11 Negara Bebas Visa Kunjungan Di ASEAN MEDAN (Waspada): 11 negara, termasuk negara-negara Asean bebas visa kunjungan ke Indonesia dan negara lainnya di dalam negara Asean. Keputus- an pemerin tah di negara-negara Asean dapat mendukung arus kunjungan parwisata ke masing- masing egara. Ben Sukma, selaku Ketua umum DPP Asita menyebutkan hal itu menjawab pertanyaan Waspada di Bandara Polonia Medan, menjelang bertolak ke Jakarta dengan penerbangan Star Air, Senin (21/30). Kata Ben, keputusan itu dini- lainya sangat mendukung pro- gram kunjungan arus wisatawan antar negara-negara Asean, terutama dalam era pasar bebas AFTA (Asean Free Trade Area). "Pemerintah dengan ber- bagai upaya telah mempromosi- kan keindahan objek wisata agar wisatawan mancanegara teru- tama dari negara-negara Asean saling berkunjung ke objek wisata," kata Ketua DPP Asita. Misalnya, untuk mendukung perkembangan objek wisata di Sumatera Utara, pemerintah telah mencanangkan pertemuan tingkat tinggi pejabat Asean dan Eropa dalam program Lake Toba Summit. Pihaknya yakin, de- ngan pertemuan dimaksud wisa- tawan Asean dan Eropa lebih me- ngenal Danau Toba yang sebe- lumnya hanya mengenal Bali. Negara-negara yang bebas visa masuk ke Indonesia antara lain Thailand, Malaysia, Singa- pura, Brunai Darussalam, Phili- pina, Hongkong, Macao SAR, Chilie, Maroco, Peru dan Viet- nam. Sementara ada 23 negara dari Eropa dibebankan visa ma- suk ke negara-negara Asean dan tidak mungkin mereka ini bebas visa karena sudah diatur oleh masing-masing Negara, ujarnya. Liburan JAKARTA (Antara): Meneg BUMN, Sugiharto mengatakan maskapai Garuda Indonesia agar berusaha menghindari gagal bayar (default) utang perusahaan yang saat ini mencapai 845 juta dolar AS dari kreditor termasuk European Credit Agency (ECA). "Saya tidak mentolerir ada- nya default. Untuk itu, dalam pengelolaan Garuda sebagai "flag carrier" ke depan harus fokus pada strategi pendanaan," kata Sugiharto, seusai melantik jajaran Direksi dan Komisaris, di Gedung Garuda Indonesia, Jakarta, Senin. Selain melantik Dirut Garu- da Emirsyah Satar yang meng- gantikan Indra Setiawan, Sugi- harto juga menetapkan dua direktur mendampingi Emirysah yaitu Agus Priyanto sebagai Di- rektur Niaga, dan Sunarko Kun- tjoro sebagai Direktur Tehnik. Dalam susunan direksi yang telah ditetapkan pada 16 Maret 2005 itu, Emirsyah juga merang- kap jabatan sebagai Direktur Keuangan Garuda. Ia menjelaskan, dari sisi ke- uangan Garuda pernah menga- lami gagal bayar utang pada 1997-1998, namun bersyukur manajemen perusahaan ketika itu bisa melakukan negosiasi. Menurut Sugiharto, ke de- pan, jika Garuda gagal mela- kukan pembicaraan utang deng- an kreditor sehingga default maka akan mempengaruhi Secara terpisah, Ketua Aso- siasi Biro-biro Perjalanan Su- matera Utara, TD Leo menegas- kan kalau pemerintah mau negara-negara Asean sebaiknya dilakukan bebas beban fiskal luar negeri Rp 1 juta/penumpang, se- hingga pergerakan arus penum- pang dari Indonesia ke luar ne- geri dan sebaliknya akan me- ningkat. Yang diharapkan tidak hanya meningkatnya kunjungan wisatawan ke Indonesia dan Sumatera Utara pada umumnya, lebih dari itu termasuk investor asing diharapkan meningkat datang ke Indonesia. MESKIPUN lembaga dona- tur telah menyatakan siap untuk membangun kembali Nanggroe Aceh Darussalam (NAD), tapi pemerintah nyatanya belum siap untuk segera merealisasikan rekonstruksi di Serambi Mekkah itu. Pasalnya pemerintah masih harus mengkaji ulang denah pertanahan untuk pembangunan kembali Aceh melalui blue print (cetak biru) yang kini sedang ditangani Badan Pembangunan Nasional (Bappenas). Menteri Perumahan Rakyat (Menpera) M. Yusuf Asy'ari per- nah menyatakan bahwa realisasi pembangunan perumahan bagi korban bencana tsunami di Nanggroe Aceh Darussalam (NAD) dan Sumatera Utara (Su- mut) masih tertunda, disebabkan pemerintah masih mencari lokasi yang pasti. Saat ini Badan Pem- bangunan Nasional (Bappenas) masih mengkaji lokasi pastinya untuk segera draftnya diturun- kan ke provinsi dan kabupaten. "Sekarang ini masalahnya tempat, mau dibangun dimana? Kami masih menunggu gam- baran besar dari Bappenas yang akan diturunkan ke provinsi dan kabupaten. Jadi, sebelum ada kepastian yang jelas dari Bap- penas mengenai lokasi yang akan dibangun pembangunan peru- mahan itu tidak akan dimulai," ungkap Menteri Negara Peru- mahan Rakyat M. Yusuf Asy'ari di Jakarta, Selasa. Menurutnya, untuk pelak- sanaan pembangunan peruma- han di kedua wilayah tersebut harus jelas dulu tanah itu milik siapa sehingga di kemudian hari tidak timbul masalah tuntut Ketua DPD Asita Sumatera Utara, TD. Leo, menyatakan ha- rapannya menjawab pertanyaan Waspada di kantornya Jalan Brigjen Katamso Medan. Kata- nya, selama ini dari Medan tujuan luar negeri hanya Penang, Kuala Lumpur, Ipoh dan Thai- land Selatan yang termasuk kawasan bebas beban fiskal luar negeri. Itupun karena kota-kota tersebut berada dalam wilayah peta kerjasama pertumbuhan ekonomi segitiga utara IMT-GT (Indonesia, Malaysia dan Thailand-Growth Triangle). Yang susahnya selama ini, katanya lagi, saat terjadi peak season (musim) ramai penum- pang seperti liburan sekolah, tahun baru dan lebaran, banyak calon penumpang kecewa tidak kebagian seat pesawat jika terlambat membooking seat. Jadi, kalau bebas fiskal ke negara-negara Asean, penum- pang bisa memilih berlibur ke Philipina, Singapura dan Bang- kok, apalagi jika ada penerba- ngan langsung dari Medan ke kota-kota tujuan atau sekedar transit sebelum bertolak ke Eropa, ujarnya. Begitupun dia menilai, jika tujuan Singapura bebas fiskal, dengan sendirinya akan mem- Menneg BUMN Lantik Emirsyah Satar Dirut Garuda rating utang Indonesia. "Karena itu saya tidak ingin spekulasi ke depan salah satu fokus mana- jemen adalah bagaimana agar tidak default," katanya. Ia menjelaskan, saat ini Ga- ruda Indonesia tidak lagi masuk dalam perhitungan 20 besar pe- nerbangan internasional, sehing- ga ini merupakan tantangan bagi manajemen yang baru dilantik dan seluruh karyawan dapat mengembalikan potensi-potensi yang dimiliki. Sementara itu, Dirut Emir- syah Satar mengakui kondisi ke- uangan Garuda cukup mempri- hatinkan dengan posisi negatif 'cash flow' yang mengindikasikan perlunya efisiensi terutama rute- rute yang tidak menguntungkan. "Pos-pos yang tidak meng- untungkan segera kita tata, dan memelihara pos yang bisa men- dorong arus kas ke arah yang positif," kata Emirsyah. Menanggapi utang perusa- haan kepada kreditor, Emir me- ngatakan, Garuda harus meme- nuhi kewajiban kepada kreditor termasuk ECA sebagai kreditor Airbus sebesar 115 juta dolar AS yang jatuh tempo pada akhir 2005. "Kita yakin kreditor menge- tahui keadaan Garuda, sehingga diskusi dengan mereka akan dila- kukan sedini mungkin," tam- bahnya. Dengan demikian, fokus pe- nyelesaian utang sambil me- ngembalikan posisi Garuda seba- menuntut. "Namun, Kementeri- an Negara Perumahan tetap mentargetkan, pembangunan perumahan akan dimulai April tahun ini," tegas Yusuf. Kementerian juga belum memastikan berapa jumlah rumah yang akan dibangun, karena hingga ini masih dalam tahap penghitungan. "Pencatatan di lapangan masih berlangsung. Dari data cepat yang kami punya ada 123.000 rumah. Tapi, Menko Kesra tempo hari bilang akan membangun 100 ribu. Belum lagi data dari satelit yang menyata- kan 179 ribu. Paling tidak segitu, tapi kami juga belum bisa pastikan," papar Yusuf. pengaruhi pergerakan penum- pang pada jalur Medan-Penang dan Medan-Kuala Lumpur. Untuk membangun peruma- han, sambung Menpera, pihak- nya akan bekerja sama dengan lembaga-lembaga swasta, seperti dengan International Organiza- tion for Migration yang akan membangun 11.000 rumah, tawaran 15.000 rumah kayu dari Jerman, dan beberapa yayasan dari Timur Tengah yang bersedia akan membangun 500 rumah. "Itu yang akan kami implemen- tasikan lebih dulu, karena mereka sudah menunggu lama," ujar Yusuf. Menjawab pertanyaan deng- an diberlakukan visa kunjungan/ Visa on Arrival (VOA) bagi wisa- tawan Negara-negara Eropa yang berkunjuung ke Sumatera Utara dan Indonesia sejak 8 bulan lalu, Leo menilai bagi wisa- tawan luar negeri tidak menjadi kendala walaupun biaya VOA bervariasi 10 dolar AS dan 25 dolar AS, tergantung lama masa tinggal di daerah ini. Selain itu, raksasa Temasek Holdings juga telah menyisihkan dana sebesar 10 juta dolar AS untuk usaha-usaha pertolongan, perbaikan kembali dan rekons- truksi di daerah bencana, terma- suk juga di Aceh. Temasek telah mencairkan dan menyalurkan US$1 juta bagi upaya cepat per- tolongan dan telah menyanggupi masing-masing sebesar US$1 juta kepada pemerintah Indone- sia, Thailand, Malaysia dan Sri Memang ada banyak negara yang bebas bayar visa tersebut dan juga banyak negara mene- rapkan Visa on Arrival. Misalnya, warga Singapura berangkat ke Amerika Serikat dan Australia tidak dikenakan biaya VOA. Begitupun, Ketua Asosiasi Biro-biro Perjalanan (Asita) Su- mut menilai, VOA suatu jaminan keamanan kepada negara yang dituju. Setidaknya kelengkapan dokumen sipemohon diteliti (screning), walaupun saat ini visa dapat dibayar di Bandara mereka tuju, ujarnya. Sementara itu menyinggung arus kunjungan wisatawan ke Sumatera Utara, pihaknya meni- lai masih stabil, artinya belum ada pergerakan secara drastis. Namun dengan Lake Toba Sum- mit, kawasan objek wisata di Sumatera Utara menjadi promosi ke luar negeri khususnya ke Ne- gara Eropa, karena banyak dele- gasi yang datang ke pertemuan tingkat tinggi pariwisata dan pemerintahan di Sumut belum lama ini. Kalau sebelumnya wisata- wan manca negara lebih menge- nal Bali di Indonesia, sekarang dengan Lake Toba Summit dan tsunami Aceh, orang-orang Eropa sudah banyak yang mengenal Danau Toba di Sumatera Utara dan Nanggroe Aceh Darussalam. (m32) gai "market leader", maka dalam jangka panjang perusahaan bisa memperoleh keuntungan yang lebih besar. Menurut Sugiharto, standar rata-rata pencapaian operasional Garuda masih di bawah standar industri seperti "on time performance (OTP) tercatat masih 79 persen, lebih rendah dari rata-rata industri 80 persen. Ia memaklumi akibat kom- petisi domestik yang kian ketat, dan beroperasinya perusahaan penerbangan biaya murah (low carrier cost), Garuda telah menghentikan beberapa jalur internasional. "Ini fenomena baru di dunia penerbangan, tapi jangan sampai fenomena itu menerpurukkan Garuda," kata Sugiharto. Menyangkut demotivasi kar- yawan akibat ketidakpercayaan terhadap manajemen lama mau- pun manajemen baru, seperti dari Serikat Karyawan Garuda (Sekarga), Asosiasi Pilot Garuda (APG), Sugiharto mengatakan, hal itu lebih dikarenakan meng- gantungnya penetapan direksi sejak Juni 2003. "Seharusnya pergantian manajemen Garuda merupakan bagian dari 100 hari Kabinet Indonesia Bersatu, namun ka- rena pada periode itu pemeritah fokus pada layanan publik seperti Idul Fitri, Natal, dan Tahun Baru, maka baru bisa dilantik pada hari ini," tegasnya. Upaya dan aktivitas Tema- sek di Aceh Bekerjasama dengan NTUC, untuk memberikan 2 kali pengapalan bantuan berupa bahan makanan penting dan air yang bernilai 100 ribu Singapore dolar ke Aceh melalui Palang Me rah Indonesia. Membantu grup Humanais yang bermarkas di Jakarta (Yayasan Bina Mandiri) melalui kontribusi sebesar 50 ribu Singapore dolar untuk usaha pertolongan yang dilakukan mereka di Pulau Nias, Sumatera Utara. Bisnis & Teknologi Bekerjasama dengan badan koordinasi pertolongan dan Palang Merah Indonesia untuk mendukung upaya pertolongan di Aceh. Temasek mensposonsori pesawat charter pertama dan konvoi transportasi darat. Disam- ping itu melipatduakan untuk setiap satu dolar yang dikumpul- kan oleh Tim Temasek Peduli, sebagai gabungan kontribusi sebesar 75,480 singapura dolar Waspada/Surya Efendi Guntur S. Siboro (tengah), senior Vice President Sumatera Regional Office PT Indosat Tbk, bersama eksekutif Indosat di Jakarta Ir. Andir Tambunan (kanan), external relations manager, mengemukakan perkembangan produk dan teknologi telekomunikasi perusahaannya kepada Pemimpin Redaksi Harian Waspada H. Prabudi Said (kiri). Guntur-yang bertugas di Medan sejak Februari- mengemukakan Indosat memiliki teknologi GPRS dan telah pula meluncurkan blackberry serta IM3 untuk memenuhi kebutuhan komunikasi masyarakat di Indonesia, termasuk Medan dan Sumatera Utara. Dia berkunjung ke Bumi Warta Waspada di Medan untuk memperkenalkan diri sekaligus membangun komunikasi intensif dengan media massa. G-20 Sepakat Capai Sistem Perdagangan Pertanian Fair JAKARTA (Antara): Sejum- lah anggota Konferensi Tingkat Menteri (KTM) G-20 sepakat tercapainya sistem perdagangan produk pertanian yang fair sehingga kepentingan negara berkembang dapat terpenuhi seperti dalam mandat "Doha Development Agenda" (DDA). "Dari hasil KTM beberapa waktu lalu terlihat anggota makin kompak dan hampir tidak ada pertentangan yang tajam selama pertemuan berlangsung. Mereka menginginkan ada per- dagangan pertanian yang jujur dimana selama ini banyak ne- gara yang tidak jujur," kata Men- tan Anton Apriyantono, di Jakarta, Senin. Hal tersebut dikemukakan Anton kepada pers ketika mela- porkan hasil kunjungan kerja ke New Delhi, India, tanggal 17- 19 Maret 2005 berkaitan dengan Konferensi Tingkat Menteri (KTM) G-20. G-20 merupakan kelompok negara-negara ber- kembang yang dibentuk tahun 2003 menjelang KTM V Orga- nisasi Perdagangan Dunia (WTO) di Cancun, Meksiko. Anggotanya adalah Argen- tina, Brazil, Bolivia, Chili, China, Kuba, Mesir, Guatemala, India, Indonesia, Meksiko, Nigeria, Pa- Mentan: Tak Ada Alasan Tolak Impor Unggas Dari AS JAKARTA (Antara): Pemerintah Indonesia tidak mempunyai alasan menolak impor daging unggas dari Amerika Serikat (AS) sepanjang produk yang diimpor sudah memenuhi kriteria ASUH (Aman, Sehat, Utuh, dan Halal). "Kita tidak punya alasan kuat untuk menolak impor daging unggas dari AS karena jika menolak tanpa ada alasan kuat maka akan merugikan Indonesia sendiri," kata Mentan Anton Apriyantono, di Jakarta, Senin. Hal tersebut dikemukakan sehubungan dengan adanya pernyataan Ketua Pusat Informasi Pasar (Pinsar) Unggas Nasional Hartono, yang menyebutkan, sejak pekan lalu Deptan membuka kembali impor unggas dan produk asal unggas AS terkait dengan terhentinya wabah flu burung di negara itu. Meski demikian, pemerintah tetap melarang impor paha ayam (leq quarter) dari AS sebelum ada evaluasi menyeluruh menyangkut ASUH. Dikatakan Mentan Anton, dalam perdagangan internasional harus ada alasan kuat bagi suatu negara untuk melarang produk impor dari negara lain, karena jika menolak maka akan melanggar ketentuan WTO. "Coba kalau AS gantian menolak impor tekstil dari Indonesia tanpa alasan kuat maka yang rugi khan kita juga," tegas Mentan. Oleh sebab itu, tegas Mentan, selama impor daging unggas dari AS dinilai memenuhi kriteria ASUH maka silahkan saja masuk ke Indonesia disamping negara tersebut harus terbebas dari penyakit kuku dan mulut (PMK) serta flu burung. Mengenai masih berlakunya impor paha ayam dari AS, Mentan Anton menyatakan, hal itu disebabkan pemoto- ngan daging tersebut dinilai masih belum menerapkan kriteria ASUH terutama dari segi kehalalannya. Indonesia memberlakukan bea masuk (BM) impor daging unggas dari Amerika Serikat sebesar 25 persen dan itu berlaku untuk semua negara dan berlaku sejak awal tahun ini. kistan, Paraguay, Filipina, Afrika Selatan, Tanzania, Thailand, Uru- guay, Venezuela, dan Zimbabwe. Dalam pertemuan itu diba- has masalah penting dalam per- undingan bidang pertanian serta menyusun strategi mensuk- seskan penyusunan modalitas pada bulan Juli 2005 sebagai draft ministerial text" yang akan disepakati di tingkat menteri pada KTM VI di Hongkong, Desember 2005. Menurut Anton, para men- teri G-20 yakin bahwa pertanian merupakan hal vital bagi per- kembangan perekonomian dan kehidupan di hampir semua Kadin Segera Terbitkan Surat Kompetensi Dan Kualifikasi Perusahaan MEDAN (Waspada) : Kadin Kota Medan, kata ketuanya Bayu Fadhlans, SE, segera menerbitkan surat keterangan "Kompetensi dan Kualifikasi Perusahan" sebagai bentuk pelayanan cepat dan murah terhadap anggota Kadin. Meskipun Donatur Siap, Rekonstruksi Aceh Terkendala Blue Print Bappenas Lanka dalam mendukung upaya rekonstruksi. kepada Mercy Relief. Dana terse- but digunakan untuk menyedia- kan perlengkapan kesehatan serta peralatan kesehatan lain bagi para korban di Aceh dan para petugas penolong. Segera setelah terjadinya bencana, Temasek Holding mem- bentuk satuan tugas terdiri dari sukarelawan yang ada di Tema- sek untuk mengkoordinasikan dan melaksanakan usaha per- tolongan. Para staf di Temasek dipimpin oleh Komite Internal Temasek Peduli, juga melakukan penggalangan dana untuk Mer cy Relief, organisasi penyum-bang humanis non pemerintah, yang mengelola dan menyampaikan bantuan dan sumbangan kepada korban bencana tsunami. Setiap 1 dolar dana yang terkumpul kemudian dilipat duakan oleh perusahaan. logistik, men-supply kebutuhan dan pelayanan lainnya. Perusa- haan seperti SembCorp Environ- mental Management, Media Corp, DBS dan yang lainnya juga memberikan dukungan dalam usaha penggalangan dana. Para pegawai Temasek di perusahaan-perusahaan Indo- nesia seperti di Bank Danamon, BII dan Indosat juga berusaha untuk mengumpulkan kembali para kerabat dan kolega dan menolong oranga-orang lain di lingkungannya. Para pegawai di Indosat telah melakukan upa- ya amat luar biasa untuk mela- kukan pengamatan kerusakan, membawa peralatan dan segera menghidupkan kembali opera- sional seluler dengan cepat. Temasek mendukung pro- gram Bank Indonesia dalam penggalangan dana untuk upaya pertolongan di Aceh, melalui penggandaan setiap satu dolar yang dikumpulkan dengan jum- lah sekitar 200 ribu singapura dolar. Bekerjasama dengan SAF (Singapore Armed Forces) dan TNI di Meulaboh, untuk membe- rikan bantuan hewan kurban pa- da upacara Hari Raya Idul Adha dan membantu distribusi daging kepada para penduduk dan pasu- kan darat TNI yang bekerja mela- kukan upaya pertolongan. Bekerjasama dengan RS Ale- xandra/RS Batam untuk menye- diakan kemampuan melakukan perawatan pasien, termasuk ICU di Banda Aceh. Perencanaan se- gera dilakukan setelah bencana dan ruangan di dirikan di RS Zainal Abidin yang telah terbeng- kalai dan mulai menerima pasien pada tanggal 12 Januari. Setelah itu terus dilakukan peningkatan dengan tambahan 30 tempat tidur dan sekarang telah terinte- grasi dengan usaha kolektif dari upaya medis internasional disana untuk melakukan rawat jalan, pembedahan dll sahabatpun turut menyatakan untuk merekonstruksi sarana pemukiman di Aceh. Misalnya pemerintah Kuwait melalui masyarakat Bulan Sabit Merah Kuwait, akan melanjutkan pemberian bantuannya untuk rekonstruksi Aceh pasca bencana gempa dan gelombang tsunami. Sebelumnya, pada tahap tanggap darurat dan rehabilitasi Bulan Sabit Merah Kuwait telah memberikan bantuan senilai 8 juta dolar AS. "Kami akan terus memberikan bantuan, setelah rehabilitasi, kami merencanakan memberikan bantuan pada tahap rekonstruksi Aceh," pernyataan pers Dubes Kuwait Mohamamd Fadel Al-Khalaf dari Lhok Ngah, Banda Aceh, saat memberikan bantuan sejumlah alat berat pasca bencana. Secara terpisah, perusahaan group Temasek seperti ST Engi- neering, Keppel Engineering, SIA, Tiger Airways, NOL-APL, PSA dan SembCorp Logistics juga telah melakukan inisiatif individu untuk memberikan ban- tuan dalam hal komunikasi, negara berkembang. "Para menteri juga sepakat bahwa untuk mensukseskan jalannya perundingan bidang pertanian, anggota harus menya- makan pengertian dan persepsi atas beberapa isyu kunci yang bersifat teknis," kata Mentan. Mulai Senin (21/3), pihak Kadin Kota Medan sudah dapat menerima anggota Kadin mendaftar perusahaannya untuk memperoleh surat keterangan kompetensi dimaksud, katanya menjawab pertanyaan wartawan di sekretariat Kadin Medan Jalan Palang Merah, Sabtu (19/3). Perundingan pertanian, kata Mentan lebih lanjut, juga harus terus mampu menjadi pendorong utama bagi terciptanya kese- pakatan perundingan di bidang lainnya seperti NAMA (non agri- culture market access), jasa-jasa, isyu pembangunan, fasilitas per- dagangan, serta Perundang-un- dangan. Ketua Kadin Medan masing-masing didampingi Drs Imam Heri-yanto, ketua bidang organisasi Saiful Halim Lubis, ketua bidang SDM Sulaji, wakil ketua bidang Migas Abdul Mukri, ketua dewan penasehat dan Gumala Putra Harahap, pengurus Kadin Sumatera Utara. Menurut siaran pers Ho Ching, CEO Temasek, menyata- kan pihaknya akan terus berpar- tisipasi dan berkontribusi pada fase rekonstruksi. Tahapan ini saat ini sedang dalam perenca- naan dan terus dilakukan. Tema- sek akan bekerjasama dengan otoritas di masing-masing negara (melalui berbagai kedutaan besar) dan juga pada beberapa hal bermitra dengan Kementrian Pemerintahan Singapore dan Palang Merah Singapore untuk beberapa proyek khusus. Terbitnya surat keterangan Kompetensi dan Kualifikasi Perusahaan tersebut berdasarkan surat Kadin Provinsi se Indonesia no.426/DP/III/ 2005/tanggal 1 Maret 2005 dan surat para gubernur se Indonesia no.481/ DP/III/2005 tanggal 7 Maret 2005. Menurut Imam, untuk memasyarakatkan program baru ini, jajaran Kadin Kota Medan akan mengadakan sosialisasi dengan para Kadis (Kepala Dinas), kalangan BUMN di kota Medan dan sejumlah pimpinan perusahaan di bawah naungan Kadin. Sementara biaya pendaftaran hanya Rp 10.000/ perusahan, lama proses dijamin selesai satu hari. Manurut ketua bidang organisasi Kadin Medan, surat kompetensi ini dinilai sangat penting, sekaligus secara legalitas untuk memperkuat perusahaan dalam rangka menghadapi persaingan di era global AFTA (Asean Free Trade Area). "Kami terus mencari ke- mungkinan untuk melakukan kerjasama pada beberapa proyek, termasuk kemungkinan pendi- dikan, perawatan kesehatan, pelatihan dan perumahan," demikian kata Ho Ching. istri Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong. Surat keterangan ini semata-mata membantu perusahaan dibawah naungan Kadin. Selama ini Kadin tidak pernah mengeluarkan sertifikasi seperti SBU (Sertifikat Badan Usaha) dan lainnya. Bayu maupun Imam menyebutkan, salah satu contoh, dari UNHCR PBB yang sedang merekontruksi sarana dan prasarana di Nanggroe Aceh Darussalam (NAD) akibat gelombang tsunami, mengirimkan surat ke Kadin Medan meminta perusahaan yang layak dipercaya untuk pengadaan barang-barang (material) yang dibutuhkan ke Aceh. Demikian juga pihak luar negeri termasuk Bank Dunia (World Bank) dipanggil berkonsultasi dengan kami, menanyakan perusahaan dibawah naungan Kadin Medan yang sanggup dan legal untuk mengadakan kerjasama diberbagai sector. "Ini juga terkait dengan kompentensi tersebut," ujar Bayu Fadhlan. (m32) Lebih lanjut diungkapkan Fadel Al-Khalaf bahwa pada tahap rekonstruksi itu pihaknya akan membahas bersama Bap- penas dan pemerintah Indonesia, namun Fadel tidak menyebutkan berapa bantuan pada tahap re- konstruksi yang akan diberikan. "Yang jelas, bantuan tahap re- konstruksi sedang dipersiapkan dengan matang dan akan men- jadi prioritas setelah masa reha- bilitasi selesai," ungkapnya. Dari masyarakat Australia melalui pengumpulan dana di National Australian Bank (NAB) dan disalurkan ke lembaga non pemerintah World Vision, me- ngun 6 sekolah yang terdiri dari nyatakan siap untuk memba- 4 sekolah dasar, 1 sekolah SMP dan 1 sekolah SMK. Rencana Seakan aliran dana tidak ter- pembangunan sekolah ini meru- putus, beberapa negara pakan bagian dari respon untuk bencana tsunami di Asia Tenggara dan Asia Selatan. "Dana yang terkumpul dari masyarakat Australia kini men- capai 10 juta dolar Australia (setara Rp 74 miliar) dan siap untuk disalurkan," kata Direktur World Vision James L. Tumbuan usai menerima bantuan secara simbolis dari Komisari MLC Life Indonesia Michael Anderson di Jakarta. Lebih lanjut Tumbuan me- ngatakan, meskipun pihaknya telah siap untuk segera memba- ngun 6 sekolahan, namun ren- cana pasti kapan sekolah terse- but dibangun masih menunggu koordinasi dari Pemda Banda Aceh. "Tapi yang jelas sekolah yang mau dibangun ini tidak terkena larangan 2 kilometer dari garis pantai," ujarnya. NAB dan MLC Life merupa- kan dua divisi terbesar yang berinduk di National Australian Group dan sangat merespon upa- ya menyelurkan bantuan bagi para korban tsunami antara lain melalui donasi langsung sebesar AU$ 600 ribu melalui World Vision. Presiden Asian Develop- ment Bank (ADB) Haruhiko Kuroda mengatakan, Indonesia mendapat porsi terbesar dari dana yang telah disiapkan sebe- sar US$ 600 juta untuk korban tsunami di negara lainnya seperti India, Kepulauan Maladewa, Srilanka, dan Thailand. "Nilainya 50 persen dari jumlah bantuan tersebut." paparnya. ADB juga menyiapkan dana US$ 65 juta yang digunakan untuk proyek-proyek rehalibiltasi untuk membantu korban tsu- nami di Aceh dan Sumut. (atyas) Mata Uang United States Dollar Australian Dollar Canadian Dollar Swiss Franc New Zealand Dollar Danish Krone British Pound Valuta Asing Nilai tukar valutas asing yang tercatat di Bank Mandiri pada transaksi kemarin. Hongkong Dollar Japanese Yen Singapore Dollar EURO Spot Rate Saudi Arabian Real Swedish Krona Norwegian Krone 22 MARET 2005 SELASA Symbol USD AUD CAD CHF NZD DKK GBP HKD JPY SGD EUR SAR SEK NOK 15 Jual Beli 9420.00 9320.00 7465.00 7365.00 7809.00 7687.00 8140.00 7840.00 6980.00 6843.00 1742.00 1617.00 18090.00 17590.00 1195.00 1165.00 90.00 87.00 5810.00 5710.00 12590.00 12290.00 2595.00 2400.00 1413.00 1337.00 1602.00 1461. Indosat Umumkan Struktur Organisasi Berfokus Pelanggan JAKARTA: Dalam upaya untuk meningkatkan pelayanan dan orientasi pada pelanggan, PT Indosat Tbk (Indosat Perusahaan) mengumumkan struktur organisasi perusahaan yang berfokus pada pelanggan. Dalam struktur organisasi ini ditetapkan Direktorat yang secara khusus melayani segmen pasar ritel serta segmen pasar korporat. "Sejalan dengan semangat yang dibawakan oleh identitas korporat kami akan mengembangkan untuk segmen pasar ritel," kata Direktur Pasar Ritel Indosat Hasnul Suhaimi dalam acara press gathering Indosat di Anyer akhir pekan lalu. Struktur organisasi ini dtetapakan oleh komisaris berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa pada 30 September 2004. "Segmen pasar korporasi, memiliki kebutuhan akan produk dan layanan yang lebih spesifik. Melalui struktur organisasi yang baru ini, kami dapat melayani segmen ini secara lebih baik dan mengembangkan produk-produk yang secara khusus ditujukan untuk segmen korporat," tambah Direktur Korporat Indosat Wahyu Wijayadi. Susunan direktorat dalam struktur organisasi Indosat adalah direktorat utama masih kosong, wakil direktorat utama (Ng Eng Ho, wakil direktur utama), direktorat perencanaan dan pengembangan proyek (Wityasmoro Sih Hendayanto, direktur), direktorat pasar ritel (Hasnul Suhaimi, direktur), direktorat pasar korporat (Wahyu Wijayadi, direktur), direktorat keuangan (Wong Heang Tuck, direktur), direktorat corporate services (Sutrisno, direktur), direktorat operasi jaringan dan manajemen kualitas (Raymond T, direktur) dan direktorat sistem informasi (Joseph Chan, direktur.) AAA Securities Pada hari yang sama Indosat telah menunjuk AAA Securities, JP Morgan, CSFB dan Goldman Sachs untuk membantu perusahaan dalam menyiapkan program pendanaan. "Mereka akan membantu Indosat untuk menentukan komposisi, struktur dan syarat-syarat dalam program tersebut yang akan diumumkan kemudian, dalam bentuk dan pada waktu yang ditentukan dan peraturan pasar modal," demikian VP PR Indosat Radjimin S.Nasution dan menambahkan Sidley Austin Brown & Wood and Assegaf, Hamzah & Partner juga ditunjuk sebagai Penasehat Hukum Indosat untuk proram yang sama.(m22) Sampoerna Akan Masuk Bisnis Pertanian Dan Infrastruktur JAKARTA: Putera Sampoerna yang mewakili keluarga Sampoerna menyatakan akan memasuki bisnis pertanian dan infrastruktur, setelah meninggalkan bisnis rokoknya melalui penjualan 40 persen saham pendiri kepada PT Phillip Morris. Demikian diungkapkan Sampoerna dalam siaran persnya yang diterima, Senin. Menurutnya Sampoerna tetap akan menjadi keluarga Indonesia dan akan selalu hadir di Indonesia. "Bisnis pertanian dan infrastruktur merupakan sektor yang tepat dan sangat dibutuhkan masyarakat,"katanya. Ditambahkannya Indonesia sudah bergerak ke arah yang tepat dan kini sudah saatnya Sampoerna berinvestasi kembali. "Karena itu kami sedang menjajagi kemungkinan investasi di sektor pertanian dan infrastruktur,"ujarnya. Dia mengatakan Phillip Morris telah memposisikan dirinya sebagai perusahaan yang akan memelihara pertumbuhan Perusahaan, terutama dalam penjualan rokok kretek. Meskipun, tahun lalu HMS telah membukukan penjualan tertinggi dalam 10 tahun terakhir, perkembangan industri rokok di Indonesia semakin sulit. Sehingga untuk dapat mempertahankan pertumbuhan tersebut, Perusahaan harus memperluas pasar di luar negeri. Putera Sampoerna menyadari bahwa transaksi seperti ini sangat jarang terjadi di Asia, di mana keluarga menjual mayoritas saham perusahannya, di saat perusahaan sedang berkembang dan pemiliknya tidak sedang mengalami kesulitan keuangan. Namun, menurutnya, para anggota keluarga dapat menerima alasan yang dikemukakan. "Kami memang akan melakukan diversifikasi usaha," tambahnya, bahkan sebelum Philip Morris melakukan pendekatan kepadanya, tahun lalu. Putera Sampoerna menegaskan, dia tidak memutuskan keterlibatannya dengan PT HM Sampoerna. Dia telah bersedia untuk duduk sebagai penasehat senior di dalam dewan direksi, selama dibutuhkan. India Janji Sesuaikan Tarif BM CPO JAKARTA: Pemerintah India menyatakan akan berjanji akan selalu melakukan penyesuaian tarif bea masuk (BM) minyak kelapa sawit mentah (CPO) sesuai dengan perkembangan harga di pasar internasional yang selalu fluktuatif. "Mereka berjanji kepada saya bahwa pemerintahnya akan melakukan penyesuaian BM impor CPO dari Indonesia secara periodik," kata Mentan Anton Apriyantono, di Jakarta, Senin. Hal tersebut dikemukakan Anton kepada pers ketika melaporkan hasil kunjungan kerja ke New Delhi, India, tanggal 17-19 Maret 2005 berkaitan dengan Konferensi Tingkat Menteri (KTM) G-20. Seperti diketahui, pemerintah India sejak 15 Februari 2005 memberlakukan kenaikan tarif BM CPO dari semua negara termasuk Indonesia dari 65 persen menjadi 80 persen serta menurunkan harga patokannya. Dikatakan Anton, Pemerintah India yang diwakili tiga menteri (Mentan, Menkeu, dan Menperdag) menyampaikan kepada Indonesia bahwa kebijakan itu terpaksa dilakukan untuk tujuan melindungi para petani dan industri pengolahan minyak makan (edible oil) di India. "Indonesia bisa menerima alasan itu dan kita akan terus memonitor janji yang diutarakan India dan kalau tidak sesuai kita akan mengajukan protes," kata Mentan Anton. Diakuinya, pasar India memang sangat potensial bagi CPO Indonesia mengingat dengan penduduk 1,1 miliar jiwa maka kebutuhan CPO dan produk turunannya sangat besar. (ant) Astra Capai Laba Bersih Rp5,4 T JAKARTA: Perolehan laba bersih PT Astra Internasional (ASI) sepanjang 2004 mencapai Rp 5,4 triliun atau naik 22,3 persen. Sementara itu pendapartan bersih perseroan mencapai Rp 44,3 triliun dibandingkan sebelumnya Rp 31,5 triliun. Demikian diungkapkan Presiden Direktur ASII, Budi Setiadharma, Senin di Jakarta. Menurutnya perolehan laba bersih ini tertinggi sepanjang sejarah perseroan. "Peningkatan tersebut didorong pertumbuhan usaha otomotif yang didukung tingginya minat beli konsumen dan suksesnya peluncuran model kendaraan baru. Pertumbuhan yang menggembirakan juga terlihat dari bidang usaha jasa keuangan, kelapa sawit dan alat berat,"katanya. Laba kotor bertumbuh 34,3 persen dari Rp 7,7 triliun pada tahun 2003 menjadi Rp 10,3 triliun (2004). Sebagian peningkatan ini diperoleh dari kontribusi PT United Tractors Tbk, anak perusahaan di bidang usaha alat berat, yang sejak bulan Juni 2004 dikonsolidasikan ke dalam Perseroan. Laba usaha Astra meningkat 43,0 persen dari Rp 3,4 triliun pada tahun 2003 menjadi Rp 4,9 triliun (2004) didukung oleh peningkatan kontribusi dari anak perusahaan yang terkonsolidasi. Bagian atas laba bersih perusahaan asosiasi dan perusahaan yang dikelola secara bersama-sama (jointly controlled entities) bertumbuh sebesar 12,2 persen menjadi Rp 2,1 triliun (2004). Pada tahun 2004, Astra membukukan penghasilan lain- lain sebesar Rp 1,1 triliun menurun 39,5 persen dibandingkan Rp 1,8 triliun (2003). Hal ini disebabkan oleh penurunan dalam keuntungan dalam penjualan investasi. (ant) 2cm Color Rendition Chart
