Arsip
Halaman Artikel
Creative Commons License

Jika anda mendapati gambar tidak sesuai dengan spesifikasi data (salah tanggal dan atau salah penomoran halaman), posisi gambar landscape, satu gambar terdapat dua halaman, kualitas gambar kabur, anda bisa melaporkan data tersebut agar segera diperbaiki dengan menekan tombol laporkan.

Kata Kunci Pencarian:

Nama: Waspada
Tipe: Koran
Tanggal: 2002-06-29
Halaman: 07

Konten


I 2002 6 li Gelar Macat BNI eri (PN) Tebingtinggi enggelar kasus kredit Kab. Asahan Rp 2.9 s Aning dan mantan saksi masing-masing ggi serta Rusman, 33, rkesan berpura-pura arkan majelis hakim ksa Penuntut Umum manjuntak, SH serta a dirinya sebagai supir ah menerima bahkan kredit atas namanya g meminta pekerjaan a ke tempat SS, yang impinan cabang BNI. ngani perjanjian yang mbari menyebutkan, matan kelas 2 SD. man yang mengatakan ada BNI Rp 320 juta, uta tidak mengetahui guna mendengarkan tunda pegawai BNI mi) a Tapteng rjepit an, Amran YS minta agar a memperkuat persatuan esatuan, sehingga dengan permasalahan sekecil n akan dapat diatasi. Dia nji mendukung segala na yang akan dilaksanakan melayan Sibolga dan Tapa- Tengah.(czn) akiraan Cuaca Juni sampai dengan sore ca: Berawan dan berpeluang hujan lokal/guntur in: Barat Daya s/d Timur Laut Kec. 05 s/d 35 km/jam Tertinggi: 34 °C Terendah: 24°C mbaban Tertinggi: 93 persen mbaban Terendah:54 Persen UMATERA UTARA 29 Juni pagi sampai. dengan malam sir Timur: wan dan berpeluang lokal ng Timur Pegunungan: wan ran Tinggi: wan tai Barat; wan dan berpeluang en lokal SABTU, 29 JUNI 2002 Seorang Penumpang Ikut Hilang Bersama Sembilan Atlet Singkil SIGLI (Waspada): Seorang penumpang sipil ikut bersama sembilan orang atlet Aceh Singkil yang dikabarkan hilang beberapa hari lalu di kawasan perbatasan Aceh Utara dan Aceh Timur. Hal tersebut terungkap keti- ka Waspada menemui Mufren sa- lah seorang tenaga medis kon- tingen Aceh Singkil, Jumat (28/ 6) yang ikut serta dalam rom- bongan Bus L-300 yang hilang itu, Mufren kembali di Sigli se- telah mendengar teman-teman- nya hilang. Dia menuturkan pada hari naas itu bersama Jagoan Gultom, 36, pelatih Bola Voly, A Rizaldi, 30, Irwadi, 30, Mulyadi Ginting, 27, Adi, 28, Suwardi, 27, (semua- nya atlet voly), Drs Ahmad Fauzi, 36, Syukri, 17, (tenis meja) serta Kismul Ali, 33, (catur) menum- Nanggroe Aceh Darussalam bus L-300 milik CV Sa- pang mudra Tour menuju Medan. MALANG benar nasib yang dialami ribuan guru honor dae- rah (Honda) di Aceh Utara. Pa- salnya, setelah sekian lama mere- ka berbakti hingga kini belum ada kepastian apa-apa. Sedang- kan honor yang diterima hanya cukup untuk ongkos kendaraan pulang pergi mengajar. Keseharian yang dihadapi para guru honor adalah beban ya- itu, antara menjaga kewibawaan dan kenyataan yang menyakit- kan. Suatu segi, menjadi guru adalah kebanggaan. Ketika kita berdiri di depan kelas, di hada- pan empat puluh lebih murid/ siswi memberikan ilmu, pendidi- kan dan nasehat-nasehat berguna. Ada rasa kepuasan batin keti- ka terjadi hubungan interaksi an- tara murid dan guru. Rasa se- nang seorang guru tak terkira, saat melihat murid-muridnya berprestasi, saat melihat anak di diknya menjadi "manusia". Pada- hal yang memberi ilmu baginya itu seorang guru honor yang tidak memiliki kepastian apa-apa, se- lain menunggu keberuntungan dan kesempatan-kesempatan untuk ikut tes CPNS. Guru honor di mata sebagian siswa adalah seperti guru biasa. Mereka tidak tahu siapa sesung- guhnya guru itu. Mereka tidak ta- hu betapa menderitanya guru ho- nor dengan gaji Rp 50.000 - Rp 200.000 per bulan. Para siswa ti- dak tahu semua itu. Yang mereka tahu guru mereka itu hidup berke- cukupan. Itu terlihat dari penam- Namun dia, mengatakan ha- nya menumpang sampai ke Lhokseumawe, tidak sampai ke Medan, saat bus bernomor Polisi BK 1142 D tersebut melintasi Ko- ta Beurenun (12 Kilometer dari Kota Sigli) supir bus Sofyan me- naikkan seorang penumpang la- ki-laki di Kota Kecamatan ter- sebut. "Sehingga semua penum- pang menjadi 11 orang", kata Mufren. Yang menambahkan se- lama dalam perjalanan sampai ke Kota Lhokseumawe mereka ti- dak pernah berbicara sepatahpun dengan penumpang baru ter- sebut. Penumpang tersebut menu- rut Mufren terlihat pendiam "lagi pula dia duduk paling belakang" n budaya, punya banyak hidangan berselera Kebanggaan terbaru warga Medan, Indomie rasa Kari Ayam Medan pilan para guru berpakaian rapi dan bersahaja. Padahal para guru honor itu terpaksa bekerja apa saja selain mengajar di sekolah. Maka tidak aneh, jika ada murid SD yang melihat gurunya menjadi tukang beca, RBT (ojek), tukang parkir, bahkan tukang angkut pasir. Se- dang ibu-ibu guru mereka jadi tu- kang jahit, jualan di toko, kios dan sebagainya. kata Mufren sehingga luput dari perhatian mereka, sampai di Lhokseumawe Mufren turun se- dangkan penumpang itu bersa- ma teman-temannya yang lain melanjutkan perjalanan ke Me- dan, Sumatera Utara. Banyak guru honor yang ha- nya mengajar semata karena ti- dak ada pekerjaan lain. Selain itu, para guru merasa malu de- ngan pekerjaan seperti itu. Na- mun dalam situasi "lapar" saat ini, banyak guru honor yang mau bekerja apa saja asal bisa menu- tupi kebutuhan sehari-hari. Apa- lagi guru honor yang telah berumahtangga. "Kejadian selanjutnya saya tidak mengetahui, setelah saya turun mereka sempat berhenti setengah jam sebelum melan- jutkan perjalanan ke Medan" tutur Mufren. Menjadi guru honor, agaknya juga sebuah pelarian bagi mereka yang tamatan sekolah PGSD, D2, D3, FKIP. Apalagi yang bisa mereka lakukan selain mengaju kan permohonan pada kepala se- kolah? Jangan harap ada lo- wongan kerja di Aceh, selain jadi buruh kasar dan bangunan. Ma- ka untuk mendapatkan sekedar pekerjaan mereka mau saja dengan honor alakadar. Para guru Honda SD, SLTP dan SLTA yang telah lama ber- bakti menyimpan begitu banyak harapan untuk pengangkatan. Namun setelah 15 tahun lebih mereka mengajar, harapan itu se- makin jauh. Dulu kesempatan itu Sampai Jumat (28/6) keber- adaan sembilan orang atlet Porda dari kontingen Aceh Singkil be- lum diketahui. Drs Abdul Gani Berutu Wakil Ketua Kontingen Aceh Singkil yang ditemui Was- pada menegaskan mereka belum mendapat informasi keberadaan serta kondisi sembilan atlet mereka itu. Abdul Gani menambahkan mereka tidak menyangka akan terjadi musibah itu, sebab kepu- langan atlet sepak bola, bola voley serta tenis meja terlebih dahulu itu karena ada keperluan yang sangat mendesak. Beberapa atlet sepak bola Singkil merupakan siswa kelas tiga SMU yang harus segera pulang untuk mengambil ijazah, "Kita tidak mungkin menahan mereka di sini, itu kan masalah masa depan mereka jadi wajar mereka segera pulang" kata Ab- dul Gani. Bahkan Mulyadi Ginting sempat menerima kabar dari Me- dan bahwa abangnya di Medan telah meninggal dunia, semen- tara Kismul Ali yang berprofesi sebagai guru harus segera pulang untuk mengisi rapor siswa. Indolnie HALAL Mi Instan (حلال) HALAL Khas Sumatera Utara RASA KARI AYAM MEDAN CHICKEN CURRY FLAVOUR SNI 01-3551-200) inipun merupakan upaya kami untuk lebih mengikat tali persau- daraan dengan saudara kami dari kabupaten lain" kata Abdul Gani. "Kita sama sekali tidak me- nyangka musibah tersebut akan terjadi" kata Abdul Gani, karena mereka sembilan atlet Aceh Sing- kil tersebut merupakan orang biasa hanya atlet olahraga. "Kami atlet olahraga yang tidak punya hubungan politik Ribuan Umat Hadiri Maulid Akbar Di Langsa apapun, LANGSA (Waspada): Ke- tua MPR RI Amien Rais me- nyatakan bahwa konflik ber- kepanjangan di Nanggroe Aceh Darussalam (NAD), yang hingga kini situasi ke- amanan semakin memburuk itu akan tetap diselesaikan le- wat dialog. Menjawab wartawan seusai memberi ceramah pada acara maulid akbar di Langsa, Jumat (28/6), Amien Rais mengatakan dialog yang selama ini terkesan sama sekali tidak membawa pe- ngaruh bagi penyelesaian konflik di Aceh. Sehingga dia meminta sia- papun yang menahan sembilan orang atlet Singkil tersebut sudi melepas mereka. "Niat kami ke Sigli hanya untuk bersilaturrah- mi sekaligus meraih prestasi di bidang olahraga lain tidak, maka tolonglah saudara kami itu' imbau Abdul Gani.(csm) Guru Honor, Antara Harapan Dan Pelajaran Semata terbuka, tapi tidak ada uang un- tuk melicinkan urusan, sebagai- mana yang dialami Ibu Radhiah. Maka diapun tersingkir. Posisi- nya digantikan dengan seorang guru yang punya uang. Nasib yang hampir juga dialami Mar diah, guru MIN Seunuddon, Salbiah guru SD Alue Barueh, Aceh Utara. Jumlah guru Honda di Aceh Utara yang hampir mencapai 40 persen ini memberikan pengaruh yang besar dalam dunia pendidi- Diperkaya Vitamin VILA B1, BE BT2 Nassin Asam Folat Pantot & Mineral bes GARAN PEMAKAN SERVING SUGGESTION kan. Terutama guru SD. Bukan meragukan soal kualitas guru- nya. Tapi dengan banyaknya gu- ru honor ini akan menimbulkan ketimpangan. Perasaan tidak te- nang sering dialami guru honor, dengan beratnya beban pribadi dan tekanan batin. BERAT BERSIHNET WEIGHT. 749260 or MO Mungkin juga timbul keti- dakrelaan para guru yang hanya dibayar Rp 50.000 per bulan. Na- mun, mereka tidak bisa membe- rontak terhadap kebijakan kepala sekolah dan pemerintah. "Jangan Seleraku.... Indolnie Foto Istana Maimun WASPADA Halaman 7 Amien Rais: Konflik Aceh coba-coba kalau tidak ingin dipe- cat. Banyak orang yang membu- tuhkan posisi anda," begitulah alasan Kepsek yang sering jadi keluhan para guru Honda. Terlebih, terkesan ada keacu- han semua pihak terhadap prob- lema yang dihadapi para guru. Guru kurang diperhatikan, bah- kan honor guru Honda Aceh Uta- ra sempat lima bulan lebih tertun- da, hingga mereka mengancam akan melakukan mogok mengajar. Arafat Nur Tetap Diselesaikan Lewat Dialog Berbagai hasil perundingan dan kesepahaman antara peting- gi GAM dan RI yang dibahas di Jenewa, hanya sebuah kesepaka- tan berlaku di atas meja. Dalam hal ini Amien Rais menyatakan rasa optimis, di mana dengan adanya pertemuan tersebut dapat memberikan nilai-nilai positif. Kendati demikian, pertemu- an dan dialog lanjutan di Jenewa akan tetap menjadi agenda peme- rintah RI. "Pokoknya, kita akan terus berusaha dan tetap mem- pertahankan upaya-upaya dialog demi penyelesaian konflik ini," tandasnya. Penyelesaian konflik di Aceh lewat dialog, kata Amien Rais lagi, dalam waktu dekat akan kembali digelar. Untuk itu, dia mengimbau kepada seluruh warga dan komponen masyara- kat agar ikut sekaligus memberi konstribusi positif demi penyele- saian konflik yang hingga saat ini di Aceh masih berdarah-darah. MEDAN (Waspada): Jajaran Organda NAD (Nanggroe Aceh Darussalam), mengimbau jaja- ran angkutan baik barang mau- pun angkutan bus jangan sampai terjadi mogok. Operasional angkutan antar kota antar provinsi (AKAP) dan angkutan kota dalam provinsi (AKDP) maupun angkutan kota (Angkot), sangat penting untuk kelangsungan hajat hidup orang banyak. "Saya mengimbau para sopir agar tidak perlu terjadi mogok di NAD," ujar Ketua DPD Organda NAD Komaruddin THB kepada Waspada menjelang bertolak ke Jakarta di Bandara Polonia Me- dan Kamis (27/6). Komaruddin menyatakan harapannya kepada jajaran ang- kutan khususnya kepada awak (sopir) kenderaan, setelah pihak- nya mendengar ada rencana para Hadiri Maulid Akbar Ribuan umat menghadiri perhelatan maulid akbar, peri- ngatan kelahiran Nabi Muham- mad SAW yang menampilkan penceramah tunggal Amien Rais di Lapangan Merdeka Langsa, Aceh Timur, Jumat (28/6). Begitu pula halnya dengan proyek-proyek yang berada dilo- Di tengah terik panas mata- hari, ribuan umat yang datang dari segala penjuru Kota Langsa dan sekitarnya terlihat antusias mengikuti ceramah Ketua MPR RI tersebut. Amien Rais yang ke- rap dikenal sebagai sosok politi- kus ini di dalam penyampaian isi ceramahnya tidak hanya terfokus pada sejarah perjuangan dan aja- ran Rasululah yang sampai ini masih tetap relevan. Di mana ajaran Islam yang diperjuangkan Muhammad SAW dalam rentang waktu selama 23 tahun itu telah menyebar ke se- antero dunia, dan agama wahyu Allah SWT ini menjadi panutan mayoritas umat manusia. Se- hingga ilumawan barat sekalipun bahkan berpendapat bahwa Nabi Muhammad SAW sebagai tokoh utama dari 100 tokoh terpopuler dunia, sebutnya lagi. Karena tuntutan dan tata- nan kehidupan yang dijalankan Muhammad SAW menggunakan empat prinsip dasar, ini kemu- dian menjadi pesan bagi seluruh umat manusia. Empat pesan prinsip dasar ini, yakni amanah, tabliq, fatanah dan siddiq. Jika, keempat pesan Muhammad SAW ditaati, kata Amien, negeri kita yang menurut asumsi negara-ne- gara luar sebagai negeri terkorup KUTACANE (Waspada): Ge- lar bakti Seni dan kreatifitas, yang diadakan para santri Pesan- tren Modern Darul Arafah, Me- dan (Sumut), di gedung Olahraga Kutacane, Kamis (27/6) menam- pilkan 100 santri Konsulat Aceh Tenggara. Acara yang dihadiri pa- ra wali santri dan masyarakat ju- ga undangan dari Unsur Muspi- da plus Pemkab Agara tersebut menampilkan berbagai kegiatan yang berkarasteritik Islami. "Semua ini demi tercapainya kehidupan yang aman dan sejah- tera bagi segenap rakyat di Aceh," tukasnya seraya menandaskan, untuk itu pula mari sama-sama ikut bekerja keras mewujudkan dan menatanya sehingga mela- hirkan masa depan yang cerah. Organda NAD Imbau Sopir Jangan Mogok APBD Aceh Utara 2002 Rp 962 M kasi yang rawan dan kurang aman, diharapkan peluncuran- nya dengan penuh hati-hati, se- hingga dana yang dikeluarkan itu benar-benar tepat guna dan tepat sasaran, tegas Abu Sai- fuddin. Dalam kesempatan tersebut Al-ustadz/guru pembimbing Zul- karnain SPdi, mengatakan acara ini bertujuan di samping mening- katkan kualitas dan ketrampilan anak didik, khususnya konsulat Aceh Tenggara, juga dalam men- sosialisasikan Syariat Islam di bumi NAD, serta untuk mening- katkan tali silaturrahmi antara santri pesantren dengan masya- rakat Aceh Tenggara jelasnya. Menurut ketua panitia Ronni Waspada/Arafat Nur Kadis Pendidikan, guru, guru Honda dan siswa sedang berfoto di sebuah SLTP di Lhokseumawe. Patty kepada Waspada (27/6) aca- Mereka saling membagi masalah. ra ini terselenggara berkat kerja- sopir mogok massal, karena me- reka tidak sanggup menanggung beban kutipan liar di sepanjang jalan Aceh. Sebelumnya dalam sidang tersebut ketujuh fraksi yang ada di DPRD itu menyampaikan pen- dapat akhirnya tentang APBD 2002 Aceh Utara dan disertai se- jumlah sarana dan imbaun ke- pada eksekutif. Ketua Organda Aceh menya- takan harapannya, bahwa jika terjadi macam-macam di sepan- Apa yang ada keluhan di se- jang jalan Aceh-Medan dan Meu- panjang jalan, kami dari pihak laboh-Banda Aceh, misalnya jika Organda NAD baik di Tk-I mau- ada oknum yang meminta uang pun Tk-II Pemkab dan Pemko ternyata sopir uang yang ada cu-NAD akan melayani informasi ma Rp 20.000, tinggalkan kende- dari awak kenderaan. raan bersama barang-barang, dia --Demikian juga harapan saya bersama Kapolda Aceh akan kepada petugas di jalan raya, se- mengurusnya. baiknya bus Patas tidak perlu di- periksa di sepanjang jalan. Mere- ka cukup diperiksa ketika bus ke- luar dari Banda Aceh yaitu di Indrapuri dan bus dari Medan di perbatasan Sumut-Aceh. "Kami menjamin semua itu akan diurus bersama Kapolda Aceh," ujar Komaruddin THB, untuk itulah masalah mogok bu- kan jalan satu-satunya menyele- saikan persoalan di Aceh, sehing- ga kalau ada masalah yang me- nakutkan di jalan raya serahkan saja mobilnya, belakangan pasti diurus. Dia juga mengimbau kepada Bus non stop itu kebanyakan membawa wisatawan dan orang- orang eksekutif yang tidak perlu dicurigai secara berlebihan de- ngan memeriksa bus dan penum- Fraksi Aliansi misalnya, menyarankan agar pengajuan RAPBD pada tahun 2003 nanti jangan lagi terlambat, setidaknya awal Januari sudah diajukan, agar tidak terjadi kelambatan da- lam pengerjaan proyek nantinya, sebut Ketua F-Aliansi, T Ridwan Said yang dibacakan Tgk A Ha- mid Usman. dunia. "Maka tidak akan kita alami seperti yang terjadi saat ini," tandasnya. Amien Rais bahkan turut menganulir perpolitikan negeri termasuk kondisi keamanan yang masih memburuk di Nang- groe Aceh Darussalam (NAD). Konflik antara Aceh dan Jakarta yang hingga kini belum kunjung reda, ternyata kian membuat rakyat hidup dalam penderitaan panjang. namun semua jelasnya. Krue Seumangat Di hadapan ribuan warga pada acara maulid akbar yang turut dihadiri Wakil Gubernur NAD, Pangdam Iskandarmuda, Bupati dan Ketua DPRD Aceh Timur, Walikota Langsa, Dandim 0104 dan Kapolres Aceh Timur serta para pejabat lainnya di kabupaten tersebut, Amien Rais mengatakan: "krue seumangat ureung Aceh lon sayang." Selaku salah seorang tokoh sentral pencetus Otonomi Daerah (Otda) khusus yang kemudian melahirkan Undang-undang No 18 tahun 1999 bagi Nanggroe Aceh Darussalam (NAD), Amien mengharapkan segenap umat dan komponen masyarakat Ta- nah Rencong agar dapat meneri- ma keputusan yang telah disepa- kati ini. Kegiatan para santri meli- puti, Pidato bahasa Indonesia, bahasa Arab dan Inggris, tarian Saman, Volk Song, Nasyid/Mar- gan Sakratul maut. serta Pihak wali santri Drs Hadi- min Karo-Karo didampingi Sahar Muda Desky dan Jamuddin Se- bayang SE dalam kesempatan tersebut sangat berterimakasih ke-pada pihak pesantren dan atas nama wali santri sangat mendukung kegiatan ini, untuk ke depan sebagai masukan buat para pendidik agar lebih mem- perhatikan pembinaan mental terhadap kelas-kelas yang baru dalam menghadapi suasana di tempat belajar, tegasnya.(b24) awak angkutan barang maupun bus sebaiknya pengutipan liar jangan diladani, karena gejala tersebut akan memperburuk citra oknum petugas di sepanjang jalan raya. LHOKSEUMAWE (Was- pada): Setelah melalui proses pembahasan yang lumayan pan- jang, akhirnya DPRD Aceh Utara mensahkan APBD kabupaten itu untuk tahun 2002 sebesar Rp 962 miliar (Rp 962.145.047.000). Dan selanjutnya ditetapkan menjadi Qanun kabupaten tersebut de- ngan keputusan DPRD No 16 Ta- hun 2002. Keputusan DPRD Aceh Uta- ra tentang persetujuan/peneta- pan APBD dan selanjutnya dise- but Qanun dibacakan Wakil Ke- tua dewan setempat, Zulfan Ada- mi. Menurut Zulfan, jumlah APBD 2002 Aceh Utara sebesar Rp 962 miliar, yang dibagi dalam dua pos belaja, yakni belanja ru- tin Rp 309,2 miliar dan belanja pembangunan Rp 652,9 miliar. Tersangka CR yang didam- pingi penasehat hukum M Yakup sempat menyampaikan surat ke- pada hakim yang menyatakan han jaksa.(b22) Dalam sidang paripurna yang berlangsung di gedung de- wan setempat, Jumat (28/6) dan dihadiri bupati, para kepala di- nas, kabag dan undangan lain- Kritikan dan saran yang agak tajam disampaikan F-Refor- masi Abdurrahman ST melalui Dinas Pendidikan Kota Langsa nya, Ketua DPRD Tgk HAbu Sai juru bicaranya Drs M Ismail SAg Adakan Pemilihan Guru Teladan fuddin Ilyas selaku pimpinan si- dang sebelum mengetok palu me- nanyakan kembali kepada ang- gota dewan yang dijawab seren- tak setuju dan palu pun diketok. Namun kendati para anggota dewan dan sejumlah fraksi yang ada di DPRD tersebut menyetu- jui APBD tersebut, tetapi bebe- rapa pos pengeluaran yang sifat- nya tidak terlalu urgen dengan kepentingan masyarakat akan ditunda sementara. menyarankan agar proyek pem- bangunan yang dilaksanakan pada tahun 2002 ini harus lebih ketat disertai pengawasan yang baik, agar sejumlah dana yang diluncurkan itu tidak sia-sia. Sedangkan F-Koalisi Nasio- nal yang dibacakan ketuanya, Mukhtar Ali menyarankan agar kedepan eksekutif lebih meng- utamakan pembangunan ke sektor pertanian, perkebunan, perikanan, industri dan sosial untuk meningkatkan pendapatan ekonomi masyarakat, kata nya.(b17/b12) Gema Santri Darul Arafah Gugah Masyarakat Kutacane 4 orang. MEULABOH (Waspada): Kasus pencemaran nama baik terhadap pribadi H Nyak Ali Umar SH selaku Sekda Kabu- paten Aceh Barat oleh tersangka CR wartawan salah satu harian Medan mulai disidangkan di Pengadilan Negeri Meulaboh Rabu (26/6). Di dalam ceramah satu jam pada acara maulid akbar kerjasa- ma Pemkab Aceh Timur dan Pemko Langsa serta mahasiswa, Amien Rais menambahkan, bila- mana semua itu terwujud maka negeri ini akan benar-benar menjadi negeri baldatun taibatun warrabun ghafur. Sidang pertama yang juga dihadiri saksi korban H Nyak Ali Umar SH dengan hakim tunggal Mukhtar Amin SH mendengar- kan pembacaan tuduhan oleh jaksa penuntut umum Raja Ulung Padang SH dari Kejak- saan Negeri Meulaboh. Khutbah Di Masjid Nikmat yang banyak di- anugerahkan Allah kepada suatu bangsa kemudian banyak yang menukarnya dengan perbuatan kufur akan menjadi penyebab bangsa tersebut suatu saat han- cur binasa. Demikian antara lain pe- ringatan disampaikan Ketua MPR RI Prof. DR Amien Rais MA ketika memberi khutbah dalam shalat Jumat di Masjid Raya Darul Falah Langsa, Jumat (28/6). Menurut Amien Rais, apa yang disampaikannya merupa- kan teori dari kitab suci Al-Qur'an maka umat Islam wajib memper- cayainya. Nikmat yang ditukar dengan perbuatan kufur itu, kata mantan Ketua Umum PP Mu- hammadiyah, bisa bermacam ru- pa baik yang dilakukan oleh para pejabat maupun masyarakat biasa. Yang dilakukan oleh para pe- jabat misalnya, kata dia, sese-or- ang yang telah mendapat nikmat jabatan bukan melaksanakan tu- gas sebagai mestinya sebagai ra- sa syukur kepada Allah melain- kan menukarnya dengan perbua- tan kufur seperti melaksanakan korupsi, kolusi, dan nepotisme atau sering disebut dengan istilah KKN. (cah/b18) Kasus Pencemaran Nama Baik Acara pemilihan yang disak- sikan langsung Kepala Dinas Pendidikan dan Pengajaran Pem- ko Langsa Drs Razali MM itu di- ikuti oleh 25 peserta dari semua jenjang pendidikan terdiri dari TK/RA 7 orang, SD/MI 9 orang, SLTP/MTS 5 orang dan SLTA/MA Sekdakab Aceh Barat Mulai Disidang dirinya dalam keadaan kurang sehat, namun setelah dinyatakan oleh hakim kepada tersangka, apakah sidang dapat dilanjutkan, tersangka mengatakan dapat. Dalam pemilihan tersebut keluar sebagai juara I tingkat TK/ RA Marhaini dari TK Kartika pangnya, hal itu akan membuat citra buruk di mata wisatawan. Demikian juga barang-ba- rang yang dibawa penumpang maupun awak angkutan, saya menilai kurang bagus kalau dicu- cuk pakai besi, karena akan me- rusakkan barang-barang yang akan dijual kembali. Sebaiknya cara demikian harus dipertim- bangkan petugas pemeriksaan. LHOKSEUMAWE (Was- pada): Pusat Krisis Pendidikan/ Education Crisis Centre (ECC) Nanggroe Aceh Darussalam Aceh mendesak pemerintah (NAD) segera mencari bentuk dan sistem pendidikan baru. Direktur Eksekutif ECC Aceh, Bukhari Tanjong SSos ke- pada Waspada Jumat (28/6) mengatakan, bentuk dan sistem pendidikan yang berlaku hingga saat ini merupakan warisan kolo- nial yang menjurus kepada pen- didikan sekuler, sehingga belum memenuhi harapan masyarakat Aceh yang religius. Dengan disahkan Undang- undang (UU) No 18 Tahun 2001 tentang diberlakukan Syariat Is- Komaruddin THB kembali menegaskan agar pemerintah pusat segera melakukan genca- tan senjata di NAD. Hal itu me- nurutnya penting, mempersiap- kan struktur ekonomi di NAD. Kita melihat semakin hari rakyat semakin gelisah karena keadaan di sana belum begitu membaik. Begitupun saya yakin kondisi demikian di NAD secara pelan-pelan akan kembali seperti yang diharapkan semua lapisan masyarakat. (m32) LANGSA (Waspada): Dinas XIX-I, juara II Maimunah dari Pendidikan dan Pengajaran Pem- TK Nurul Khatijah dan juara III ko Langsa, Provinsi Nanggroe Nurmala dari TK Wiyata Manda- Aceh Darussalam (NAD) melak- la. Sedangkan tingkat SD/MI jua- sanakan pemilihan guru teladan ra I, dan III, masing-masing tingkat TK/RA hingga SLTA/MA Abd Azis TR SPd dari SD No 2 di gedung SMU Negeri 3 Langsa, Paya Bujok Tunong, Dra Suhar- selama dua hari, Selasa dan Rabu tini dari SDN 1 Langsa dan Drs (25-26/6). Roslina dari SDN No 4 Langsa. Untuk tingkat SLTP/MTs juara I diraih Yusinar dari SLTP N No 6 Langsa, juara II Faida Ariana dari SLTPN No I Langsa, dan juara III SAmhudi dari SLTP Luar Biasa Langsa. Selanjutnya untuk tingkat SLTA/MA juara I, II dan III masing-masing diraih Dra Noviarti dari SMU Neg I Langsa, Dra Syafrinah dari SMUN 2 La- ngsa dan Ramlah Hamdan SPd dari MAN Langsa.(b18) sama semua pihak dan dukung- an dari wali santri, serta bantuan dan dukungan langsung dari Bu- pati Aceh Tenggara Drs HArmen Desky, walaupun di sana sini ma- ECC Aceh Desak Pemerintah sih terdapat banyak kekurangan Cari Sistem Baru Pendidikan Jaksa penuntut umum men- jerat tersangka dengan tuduhan melanggar pasal 317 dan 316 serta pasal KUHP (penghinaan terhadap orang lain). Selesai pembacaan tuduhan oleh Jaksa penuntut umum, penasehat hu- kum tersangka M Yakup memin- ta kepada hakim diberikan wak- tu seminggu untuk ditanggapi, namun hakim menetapkan sam- pai dengan Sabtu 29 Juni 2002, sidang dilanjutkan untuk men- dengar tanggapan penasehat hu- kum tersangka terhadap tudu- lam di Serambi Mekkah, merupa- kan kesempatan emas bagi peme- rintah NAD untuk memanfaat- kan moment tersebut. "Pemerin- tah harus serius dan bekerja un- tuk mencari, merumuskan dan menerapkan suatu bentuk dan sistem pendidikan yang sesuai dengan harapan masyarakat Aceh," ujarnya. Bukhari mengingatkan, kita pernah kehilangan sebuah ke- sempatan pada tahun 1959, keti- ka Otonomi Daerah diberikan un- tuk Aceh dalam tiga bidang keisti- mewaan, termasuk pendidikan. Tetapi karena ketidakseriusan pe merintah daerah saat itu, maka hal- kat keistimewaan tersebut menidi kata tak bermakna. (cat/b10) 2cm Color Rendition Chart